gulcehre-hanim

[gulcehre-hanim]

Melepaskan seseorang yang tiap hari kamu semogakan itu is another level of pain 🍂

[gulcehre-hanim]

Aku lupa baca dari mana, tapi ada satu quote menarik yang entah mengapa lewat di pikiran. Bunyinya gini :

Rasa suka kadang beriringan dengan munculnya rasa tidak pantas memiliki.

Kalau dipikir-pikir keknya bener juga ya, tapi setelah ngobrol dengan banyak orang dan berpikir secara objektif, sebenarnya kita ini pantas kok.

Alih-alih berpikir harus mencapai suatu standar tertentu, kita itu pasti memiliki kelebihan dan kekurangan, wajar tapi juga jangan kepedean. Tetep semuanya serahkan pada Allah, tugas kita berikhtiar memantaskan diri dengan bare minimum qowwam hehe.

Lalu tersadarkan quote ini :

Tidak ada pasangan sempurna, Tidak ada suami sempurna, tidak ada istri sempurna, yang ada adalah pasangan yang sama - sama tidak sempurna yang mereka diberi amanah oleh Allah untuk menyempurnakan satu sama lain.

Pria wanita paling mawaddah tak merasa telah mengenal pasangannya, baginya sepanjang hidup ialah ta’aruf yang menyediakan kejutan indah.

(Ust. Salim A. Fillah)

Ya kalau tidak bertemu di pelaminan, semoga bertemu di jalan-jalan kebaikan. Hehe.

[gulcehre-hanim]

Namun bersorai, pernah bertemu.

Meski tidak bersatu, setidaknya semesta mengizinkan untuk bertemu. Mungkin bagimu, itu hanya sebuah kerikil kenangan yang tidak memiliki arti. Namun bagiku, bertemu denganmu seperti menapaki kehidupan yang baru. Bermekaran, beraroma lalu kembali tumbuh dengan menawan.

Semoga suatu masa kelak, jika tidak denganku, maka bersamalah dengan seseorang yang mampu merengkuhmu.

Aku akan berterima kasih kepadanya karena telah menyelamatkan seseorang yang pernah menjadi duniaku.

Page 11/11 - The final chapter, aku melepaskanmu ✨️

[gulcehre-hanim]

Meski tidak mungkin, aku tetap memilih jatuh cinta.

Mari melepaskan hal yang seharusnya tidak dipaksakan. Bahwa denganmu hanya untuk sementara saja. Aku akan mengenangmu dengan keindahan. Seindah saat melihat seseorang berpostur tinggi sepertimu. Dengan pakaian yang persis kamu kenakan kala itu. Saat itu aku menyadari bahwa serangkaian tentangmu mulai berjalan ke arahku. Bahwa aku masih selalu tersenyum ketika mengingat bagaimana khasnya dirimu. Dengan sebuah pakaian, kacamata yang kamu kenakan, topi yang selalu kamu bawa kemanapun kamu berada.

Jika suatu saat orangnya kamu, aku akan memperkenalkan bahwa bagaimana jatuh cinta terasa begitu menyenangkan. Sebab itu kamu yang meluruhkan

Page 10/11 - Melepaskanmu ✨️

[gulcehre-hanim]

Jika suatu saat kamu menyadari setelah terbang teramat tinggi, ada satu orang yang ikut berbinar memandangmu dari kejauhan.

Dalam kesukaanmu, akan selalu aku ingat detail-detail sederhana tentangmu. Bagaimana sayapmu terbentuk, bagaimana semburat warna itu berpadu dalam keindahanmu. Aku akan selalu senang jika semua tentangmu. Tanpa hadirmu aku tetap mencintaimu.

Page 9/11 - Melepaskanmu ✨️

[gulcehre-hanim]

Denganmu tak ku sangka aku akan kembali jatuh cinta

Bukan, bukan dari segala kebaikan yang kamu punya. Karena aku menyadari bahwa kamu memang baik, begitu baik Tuhan menciptakanmu.

Namun dari kerentananmu, dari patah demi patah langkah kakimu. Dari gelap dan redupnya duniamu. Saat aku mengetahui tak pernah ada yang tau akan hal itu. Saat aku mengetahui bahwa tak ada seorangpun yang berada disisimu.

Aku menjadi yang paling ingin menetap. Meski kamu tak pernah menatap. Menjadi lentera yang hangat dari radius yang tak terlihat oleh matamu

Page 8/11 - Melepaskanmu ✨️

[gulcehre-hanim]

Kamu ingat? Aku pernah bilang kalau potensimu besar. Sebesar paus yang leluasa menari di lautan.

Namun sayangnya, beberapa paus terperangkap dalam akuarium. Sangat terbatas. Meski demikian, tumbuhlah dengan pesonanya. Berjanjilah untuk bertahan. Jika kamu berkenan, aku akan memecahkannya dan membawamu ke lautan. Lalu kita menari dan bermimpi di bawah naungan Tuhan.

Page 7/11 - Melepaskanmu ✨️

[gulcehre-hanim]

Senang ada kamu. Bahagia selalu.

Yang tak terdefinisikan adalah kamu orangnya. Bahkan, dari banyaknya seseorang yang singgah namun tak sungguh, aku terpana dengan kehadiranmu. Seseorang yang pernah aku temui di beberapa tahun lalu.

Yang tak aku sangka, hadirmu mampu membuatku melihat betapa berartinya diriku dan yang tak terlihat, kamu berarti untukku. Tentangmu, yang kuterima seluruhnya.

Page 6/11 - Melepaskanmu ✨️

[gulcehre-hanim]

Banyak hal yang mengingatkan aku padamu.

Pada suatu tempat, makanan, minuman yang kamu suka, dan juga aroma parfummu. Di jalanan itu, waktu kita tertawa, di tempat duduk itu, lalu kamu menceritakan kerentanamu. Aku ingin mengabaikan itu semua, namun tanpa sadar aku kembali, membuka buku yang isinya kamu. Andai kamu tahu, sebegitu usahanya aku merayu. Namun, sepertinya memang kamu tidak menginginkan diriku. Seribu kali ingin aku benahi, kamu membuka, lalu mempersilahkan aku pergi.

Page 5/11 - Melepaskanmu ✨️

[gulcehre-hanim]

Tapi ternyata segala rayuanku belum mampu untuk membuat senyummu merekah disetiap harinya.

Kamu tau ? Sebenernya aku sudah tidak percaya apa itu cinta. Namun aku melihat diriku sendiri dalam mencinta dan aku percaya. Love unconditionally itu ada.

Dan sekarang aku melihatmu dengan dua hal. Jatuh cinta dan sebuah keikhlasan. Karena mengetahui kamu ada, sudah cukup untuk aku jadikan sebuah kesyukuran.

Page 4/11 - Melepaskanmu ✨️

[gulcehre-hanim]

Mas, aku nggak tahu pertemuan yang ada akunya membekas atau enggak. Tapi, bagiku hidup yang sempat ditemani mas itu salah satu yang aku syukuri. Karena sama mas, aku kayak ngerasa sembuh. Aku selalu lupa peri hal gimana jahatnya dunia ngasih masalah.

Sama kamu, aku kayak nemuin pintu keluar dari kacaunya isi kepala. Jadi, makanya aku sebegitunya mau sama kamu. Aku nggak ada kapasitas buat narik mas dan menjalani dunia ini bersama denganku. Tapi, jika mas butuh teman di tempat yang gelap itu, aku ada. Dan bahkan saat semua orang anggap mas nggak berarti, aku tetap menjadikan mas yang paling berarti.

Iam here and iam always here.

I just want to tell you. I get your back, you not alone, you have me.

Page 3/11 - Melepaskanmu ✨️

[gulcehre-hanim]

Aku akan tetap mendukungmu dari jauh, sebagai seseorang asing yang pernah begitu mengenalmu. Langkah yg ingin kamu ambil. Harapan yang kamu luruhkan. Aku turut mengaminkan. Dari kejauhan semoga kamu tetap bisa melihat cahaya kecil yang aku bawa. Yang dimana cahaya itu adalah doa yang tak bersuara dan rasa yang tak perlu balasan. Menjaga bahagia untukmu.

Page 2/11 - Melepaskanmu ✨️

[gulcehre-hanim]

Tidak apa sebab rasa memang tidak bisa dan selalu berpihak pada dia yang mencintai

Sayangnya, cinta tak selalu memberikan kepastian serta kabar bahagiakan ? Meski kabar tentangmu menjadi bahagia untukku. And i mean my feeling better.

Aku belum sempet menggenggamnya, aku belum sempet menjadi hangat untuk kepulangannya.

Page 1/11 - Melepaskanmu ✨️

[gulcehre-hanim]

Seharusnya, untuk orang yang gentleman yang berani first meet jemput ke rumah. Kamu cukup bilang ke aku

"Iam not ready for new relationship with you" dan aku gak akan marah dan kefikiran salahku apa ? Aku kembali menyalahkan diriku sendiri. Meski luka yang lama belum benar benar sembuh. Kamu, kamu membuatku bertanya akan hal itu lagi. Padahal you start first dan itu membuat perasaanku luruh.

Tapi liat sekarang ? Aku jadi tutup hati aku lagi, aku semakin takut orang orang yang seperti kamu datang cuman karena penasaran doang. Atau aku hanya dijadikan sebuah pilihan. Did you know pain full it is ?

[gulcehre-hanim]

"Aku tidak akan kemana-mana, aku di sini." Suaranya terdengar pelan, hampir berbisik, sementara matanya mulai berkaca-kaca. "Dan aku pastikan kamu aman ketika bersamaku. Belajarlah untuk menerima seseorang yang ingin menemanimu sembuh. Apakah menurutmu aku sama seperti orang-orang yang pernah membuangmu itu?" .Dia menahan napas sejenak, lalu melanjutkan dengan nada yang penuh harap, "Belajarlah untuk kembali percaya, slow but sure. Jangan terlalu keras pada dirimu sendiri. I can be what ever, what you wanna be. But ... will you do same? "

Mendengar kalimat itu, dadaku terasa sesak. Dalam hati aku bergumam, "Ya Allah, apa aku pantas mendapatkan yang seperti ini? Dengan segala retak dan kerapuhan dalam diriku, apakah dia benar-benar akan tetap di sini?"

[gulcehre-hanim]

Afirmasi

Kamu berharga dan layak mendapatkan hal-hal baik. Kamu punya banyak hal baik. Kamu memiliki kesempatan-kesempatan itu.

Hanya saja, mungkin selama ini kamu ketemu sama orang yang kurang tepat. Mereka yang terus menerus membuatmu merasa kurang, bersalah, dan merasa tidak berarti.

Hanya saja, mungkin selama ini kamu terjebak di tempat yang salah. Tempat yang terus menerus membuatmu merasa semakin merasa kecil, merasa kamu tidak bisa apa-apa, dan berujung pada hilangnya kepercayaanmu pada diri sendiri. Keraguanmu pada hidupmu sendiri semakin besar.

Kamu berharga. Kamu hanya butuh sedikit keberanian untuk pergi dari mereka dan meninggalkan tempat-tempat itu. Memang menakutkan, karena semuanya terasa samar di depan. Tapi lebih menakutkan lagi hidup dengan kondisi sekarang, seterusnya, selamanya. (c)kurniawangunadi

[gulcehre-hanim]

Afirmasi

Kamu berharga dan layak mendapatkan hal-hal baik. Kamu punya banyak hal baik. Kamu memiliki kesempatan-kesempatan itu.

Hanya saja, mungkin selama ini kamu ketemu sama orang yang kurang tepat. Mereka yang terus menerus membuatmu merasa kurang, bersalah, dan merasa tidak berarti.

Hanya saja, mungkin selama ini kamu terjebak di tempat yang salah. Tempat yang terus menerus membuatmu merasa semakin merasa kecil, merasa kamu tidak bisa apa-apa, dan berujung pada hilangnya kepercayaanmu pada diri sendiri. Keraguanmu pada hidupmu sendiri semakin besar.

Kamu berharga. Kamu hanya butuh sedikit keberanian untuk pergi dari mereka dan meninggalkan tempat-tempat itu. Memang menakutkan, karena semuanya terasa samar di depan. Tapi lebih menakutkan lagi hidup dengan kondisi sekarang, seterusnya, selamanya. (c)kurniawangunadi