Text
Tugas Fisika
Benda hitam merupakan sebutan untuk benda yang menyerap seluruh radiasi termal yang diterima, dengan tidak memantulkan cahaya dan tidak memungkinkan cahaya apapun untuk melewati atau keluar dari sisi manapun. Energi yang terserap akan memanas dan memancarkan radiasinya, radiasi ini yang biasa disebut dengan radiasi benda hitam. Tidak ada benda yang benar-benar ideal sebagai benda hitam, tetapi ada beberapa benda yang berperilaku layaknya benda hitam. Contohnya pada pembakar kompor listrik. Ketika menaikkan suhu kompor dari suhu rendah ke suhu tinggi, dapat teramati bahwa kompor tersebut menghasilkan radiasi benda hitam dan terjadi perubahan dari hitam menjadi merah membara.
Sumber: https://www.ruangguru.com/blog/mengenal-radiasi-benda-hitam
0 notes
Text
MTK Minat



Chi kuadrat adalah salah satu jenis uji komparatif non parametris yang di lakukan pada dua variabel dimana skala data kedua variabel adalah nominal.uji chi kuadrat dapat Digunakan untuk penentuan Hipotesis pada data Diskrit. Uji Chi kuadrat digunakan untuk membandingkan perbedaan frekuensi hasil observasi (O) dengan frekuensi yang diharapkan E.
Rumus uji Chi kuadrat adalah :

Keterangan :
O = Frekuensi hasil observasi
E = Frekuensi yang diharapkan
Nilai E = 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎h 𝑠𝑒𝑏𝑎𝑟𝑖𝑠 𝑥 𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎h 𝑠𝑒𝑘𝑜𝑙𝑜𝑚
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎h 𝑑𝑎𝑡𝑎
𝑑𝑓 = 𝑏 − 1 𝑘−1
Langkah-langkah penyelesaian dari Uji Chi Kuadrat :
1. Tentukan Hipotesis dari data yang ditanyakan
2. Buatlah perhitungan dari data yang dikategorikan
3. Tentukan nilai observasi (O) dan nilai ekspektasi (E) dari soal
4. Masukkan ke rumus Uji Chi kuadrat yang dipakai untuk menentukan 𝜒h𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔
5. Tentukan nilai df dari informasi data dan masukkan nilai alfa
6. Tentukan nilai 𝜒𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 dari informasi yang didapat
0 notes
Text
Fisika 'Relativitas Dalam Kehidupan'
Teori Relativitas Khusus di publikasikan oleh Einstein. Teori ini ternyata terdapat dalam dikehidupan sehari-hari. Saya telah membahasnya dalam video diatas dan merangkumnya dalam bentuk infografis.
GPS Agar navigasi GPS dalam mobil berfungsi secara akurat, satelit pusat informasinya harus menggunakan relativitas.
Elektromagnet Magnet adalah efek relativistik. Dan kerja generator yang menghasilkan listrik adalah bukti nyata dari Teori Relativitas.
Emas Kebanyakan logam telihat berkilau karena eletron yang ada di atom logam tersebut berada di luar 'orbit'. Hal ini lantaran elektron tersebut memiliki level energi yang berbeda.
Merkuri logam yang cair Merkuri juga memiliki ikatan atom yang lemah, sehingga merkuri terlihat mencair saat berada di temperatur rendah.
Televisi tabung Setiap elektron akan membentuk pixel yang menjadi warna di layar televisi atau monitor. Kecepatan pergerakan elektron ini mencapai 30 persen dari kecepatan cahaya.
Supernova Supernova ada karena efek relativistik melampaui efek kuantum dalam inti bintang yang besar, yang memungkinkan bintang itu meledak secara tiba-tiba dan menjadi bintang neutron yang jauh lebih kecil dan lebih keras.
Itu adalah beberapa contoh teori relativitas khusus yang terjadi dikehidupan nyata.
Sumber:
https://m.liputan6.com/global/read/2142148/8-bukti-teori-relativitas-einstein-dalam-kehidupan-nyata
https://www.google.com/amp/s/m.republika.co.id/amp/ontd1g359
0 notes
Text
MTK Minat "UJI T"
Uji T adalah salah satu test statistik yang dipergunakan untuk menguji kebenaran atau kepalsuan hipotesis nihil yang menyatakan bahwa diantara dua buah mean sampel yang diambil secara random dari populasi yang sama, tidak terdapat perbedaan yang signifikan. Saya akan menjawab soal-soal uji T dalam video diatas, berikut adalah soal-soalnya:
Seorang kepala Puskesmas menyatakan bahwa rata-rata perhari jumlah kunjungan pasien adalah 20 orang. Untuk membuktikan bahwa pernyataan tersebut kemudian dimabil sampel acak sebanyak 20 hari dan diperoleh rata-rata 23 orang dengan standard deviasi 6 orang.
Terhadap 10 orang murid SD dari suatu kelas diberikan suplemen tablet Fe + Asam Folat serta dilakukan pengamatan terhadap peningkatan prestasi belajarnya. Peningkatan prestasi belajarmemiliki skala pengukuran interval. Sebagai pembanding diambil 10 orang murid SD yang lain tetapi tidak diberikan suplemen Fe dan asam folat. Hasil pengamatan peningkatan prestasi belajar kedua kelompok murid SD sebagai berikut :
Suplemen
Fe + Folat
+ 140 150 157 135 148 135 162 147 139 139
- 120 132 143 114 129 115 123 110 137 130
Apakah peningkatan prestasi belajar murid yang mendapat suplemen Fe dan asam folat lebih baik dibandingkan dengan yang tidak mendapat suplemen Fe dan asam folat (Gunakan α= 0,05) ?
Cara penyelesaian uji T:
Buatlah sebuah Hipotesis nol (H0) dan Hipotesis alternatif (H1)
Hitunglah nilai alfa dan derajat kebebasan nya. Lalu lihatlah table distribusi table t pada buku statistika
Hitunglah nilai mean (rata-rata), “Variansi”, dan simpangan baku, dan hitunglah nilai t-hitung dengan mencari terlebih dahulu 𝛴𝑥 𝑑𝑎𝑛 𝛴𝑥^2.
Carilah nilai absolut t-hitung menggunakan rumus yang dipakai
Membuat kesimpulan.
Sumber: https://www.dictio.id/t/apa-yang-dimaksud-dengan-uji-t/8897
0 notes
Text
Fisika "Soal Relativitas Khusus"
Terdapat postulat Einstein yang berisi tentang hukum fisika bernilai sama disetiap kerangka acuan dan kecepatan cahaya bernilai konstan. Dampak dari adanya teori relativitas khusus diantaranya adalah fenomena dilatasi waktu, kontraksi panjang, massa relativistik, momentum relativistik dan Energi Relativistik. Saya akan menjawab beberapa soal relativitas khusus diblog ini melalui video diatas. Berikut adalah soal-soalnya:
Sepasang anak kembar A dan B, A berkelana diantariksa menggunakan pesawat antariksa dengan kelajuan tinggi. Setelah 10 tahun berkelana, A kembali ke Bumi, tetapi menurut catatan B dibumi, A tetap berkelana selama 20 tahun. Berapakah kelajuan pesawat antariksa yang ditumpangi A dalam perjalanannya?
Seorang pria bermassa 100kg dibumi. Berapakah massanya ketika berada dalam roket yang meluncur dengan kelajuan 0,6c?
Berapakah kelajuan sebuah electron yang memiliki massa 4 kali massa diamnya?
Hitung momentum sebuah electron yang kelajuannya v=1/2 c√3 massa elektron=〖9×10〗^(-31) kg, c=〖3×10〗^8 m/s?
Dengan menggunakan konsep relativitas khusus ini, kita juga dapat menghitung kecepatan relativistik. Jadi, penyelesaian dari soal relativitas khusus diatas hanya menggunakan persamaan dilatasi waktu, momentum relativistik, dan massa relativistik.
Sumber: https://www.google.com/amp/s/pahamify.com/blog/artikel/fisika-relativitas-khusus/amp/
0 notes
Text
MTK MINAT
Pendidikan merupakan hal yang sangat penting bagi semua orang. Dari pendidikan kita dapat memperoleh pengetahuan. Pendidikan bisa kita peroleh dengan bersekolah. Sekolah dapat memberikan kita ilmu sebagai bekal dimasa depan, dapat membentuk karakter seseorang, serta membantu bangsa kita karena Indonesia membutuhkan penerus bangsa yang cerdas untuk membangun Indonesia yang lebih baik. Indonesia menerapkan wajib belajar selama 12 tahun yang berarti hingga lulus Sekolah Menengah Atas. Kebijakan ini sudah dicanangkan sejak tahun 2012. Oleh karena itu, kami ingin mengetahui apakah kebijakan wajib belajar 12 tahun selama 3 tahun terakhir ini sudah tercapai atau belum. Kami mengambil data rata-rata lama sekolah penduduk umur ≥15 tahun untuk dianalisis.
Nominal:
Dari grafik dapat kita simpulkan bahwa yang termasuk dalam nomial adalah banyaknya provinsi.
Interval:
Dari grafik dapat kita simpulkan bahwa yang termasuk dalam interval adalah banyaknya data pada setiap tahun.
Rasio:
Dari grafik dapat kita simpulkan bahwa yang termasuk dalam rasio adalah banyaknya nilai / umur
Dari grafik diatas kita mengambil 34 daerah dalam jangka waktu 3 tahun terakhir, yaitu : 2018, 2019, dan 2020. Dari data yang kami kumpulkan, kami melakukan perhitungan rata - rata jumlah waktu sekolah sebagai dasar dalam pembuatan hipotesis nantinya. Pada tahun 2018 kami mendapatkan rata - rata bahwa jumlah waktu sekolah selama 8,9 tahun, pada tahun 2019 kami mendapatkan rata - rata bahwa jumlah waktu sekolah selama 8,75 tahun, dan pada tahun 2020 kami mendapatkan rata - rata bahwa jumlah waktu sekolah selama 8,58 tahun. Maka total rata - rata lama sekolah penduduk umur ≥15 tahun selama 3 tahun ialah 8, 74 tahun. Selain itu, dari grafik tersebut bisa dilihat bahwa provinsi DKI Jakarta menjadi provinsi dengan rata-rata lama sekolah tertinggi selama 3 tahun terakhir. Sementara itu, Papua menjadi provinsi dengan rata-rata lama sekolah rendah selama 3 tahun terakhir.
Uji Hipotesis
Dalam pembuatan hipotesis ini kami menggunakan hipotesis dua arah karena dalam data tersebut mengandung sama. Dengan menggunakan rata - rata dalam pembuatan hipotesis ini maka kami menggunakan simbol μ untuk mendeskripsikannya.
Hipotesis :
Dengan menggunakan 8,74 tahun sebagai nilai rata -rata maka
Judul : Rata - Rata lama Sekolah Penduduk Umur ≥ 15 Tahun Menurut Provinsi
Ho (Hipotesis nol) : μ = 12 tahun
H1 (Hipotesis Alternatif) : μ ≠ 12 tahun
Atau
Ho: Rata-Rata Lama Sekolah Penduduk Umur ≥ 15 Tahun Menurut Provinsi adalah 12 tahun
H1: Rata-Rata Lama Sekolah Penduduk Umur ≥ 15 Tahun Menurut Provinsi adalah kurang dari 12 tahun
Kesimpulan
Dari data serta informasi yang telah kami kumpulkan, dapat disimpulkan bahwa rata - rata waktu sekolah anak usia ≥ 15 tahun masih kurang dari standar yang telah ditetapkan yaitu 12 tahun. Data yang kami ambil sendiri sudah mencangkup 3 tahun, yaitu 2018 -2020 dengan rata - rata 8, 74 tahun.
Sumber:
Wardani, W. K. (2013). IMPLEMENTASI PROGRAM WAJIB BELAJAR 12 TAHUN. Semarang: Universitas Diponegoro.
Sumber Data:
https://www.bps.go.id/indicator/28/1429/1/rata-rata-lama-sekolah-penduduk-umur-15-tahun-menurut-provinsi.html
0 notes
Text
FISIKA "PERBEDAAN RELATIVITAS NEWTON DENGAN RELATIVITAS KHUSUS EINSTEIN"
Siapa yang tidak kenal dengan Einstein dan Newton? Einstein dan Newton adalah ilmuwan yang sangat mendunia, mereka memberikan pengaruh yang sangat besar dalam dunia sains terutama dalam bidang fisika. Namun seiring berjalannya waktu, Einstein menemukan suatu kejanggalan pada Relativitas Newton. Einstein menyelidikinya dan ternyata ditemukan hal yang sangat bertentangan dengan Relativitas Newton. Einstein juga mencetuskan Relativitas Khusus, untuk memperbaiki Relativitas Newton. Disini saya akan memaparkan beberapa perbedaan Relativitas Newton dengan Relativitas Khusus Einstein.
Relativitas Newton
1. Gerak mutlak tidak dapat dideteksi
Jika terdapat dua kerangka inersia yang bergerak dengan kecepatan konstan, maka tidak dapat ditentukan mana yang diam dan mana yang bergerak.
2. Waktu bersifat mutlak
Newton percaya bahwa waktu hanya dapat dihitung dengan matematis tanpa memperhatikan apapun.
3. Kecepatan benda tidak terhingga tergantung dari besar dan lamanya gaya
4. Massa benda konstan tidak bergantung pada kecepatan benda
Relativitas Khusus Einstein
1. Gerak benda dapat bersifat relatif
Relativitas Newton tidak berlaku lagi karena ternyata gerak mutlak dapat dideteksi dengan prinsip pengukuran cahaya.
2. Waktu bersifat relatif
Ketika kita berjalan atau menciptakan alat dan kendaraan yang setara atau bahkan melebihi kecepatan cahaya berarti kita menciptakan alat yang dapat menghentikan waktu itu sendiri.
3. Cahaya memiliki kecepatan 3×10⁸m/s yang merupakan kecepatan absolut
4. Massa benda adalah besaran relatif yang besarnya dipengaruhi oleh kecepatan benda.
Teori relativitas khusus banyak digunakan para fisikawan, dan banyak bukti yang menunjukkam kebenaran dari teori ini. Teori ini yang membuat heboh karena bertentangan dengan teori Newton tentang konsep kecepatan cahaya.
Sumber:
http://tengkunoveniayahya.blogspot.com/2015/02/einstein-vs-newton.html
https://www.idntimes.com/science/discovery/wirno-bungkul-padakan/5-hal-penting-yang-harus-kamu-tahu-tentang-relativitas-einstein-c1c2/5
https://www.kelaspintar.id/blog/edutech/cari-tahu-lebih-jauh-teori-relativitas-newton-6908/
0 notes
Text
Tugas MTK Minat: "Penarikan Kesimpulan"
📱(Please rotate your phone/tap full screen for best quality)
Pengambilan keputusan berdasarkan informasi dari sampel disebut keputusan statistik. Berikut ini adalah hal yang berkaitan dengan keputusan statistik:
1. Statistika deskriptif
Ilmu statistika yang mengolah, menyajikan data tanpa mengambil keputusan.
2. Statistika inferensial
Statistika yang diaplikasikan dalam kehidupan (masalah bisnis, pendidikan, maupun penelitian secara umum).
3. Istilah dalam statistika
• Variabel: Variabel kuantitatif memiliki nilai yang mewakili jumlahnya, sedangkan kualitatif memiliki nilai yang ditempatkan dalam kategori "ya" dan "tidak".
• Data:
- Data Nominal: ukuran yang paling sederhana, angka yang diberikan kempunyai arti sebagai label saja, dan tidak menunjukkan tingkatan apapun.
- Data Ordinal: data ini memiliki nama, peringkat/aturan.
- Data Interval: Data ini memperlihatkan jarak yang sama dari ciri atau sifat objek yang diukur.
- Data Rasio: Ukuran yang memberikan keterangan tentang nilai absolut dari objek.
• Tingkat Pengukuran
- Skala Nominal: Mengelompokkan obyek atau peristiwa dalam berbentuk kategori.
- Skala Ordinal: Jenis skala yang menunjukkan tingkat.
- Skala Interval: Skala yang memiliki jarak yang sama antar data tetapi tidak memiliki nol mutlak.
- Skala Rasio: Skala pengukuran yang memiliki nol mutlak.
0 notes
Text
Tugas Fisika: "Relativitas Khusus"
Relativitas khusus dikemukakan oleh Albert Einstein pada tahun 1905. Melalui teori relativitas khusus, Einstein menemukan kesalahan dan mengkoreksi kesalahan gerak newton. Setelah relativitas khusus, Einstein kemudian mengembangkan relativitas umum.
Relativitas khusus merujuk pada kerangka acuan inersial yaitu kerangka acuan yang bergerak relatif pada kecepatan konstan (tetap) terhadap kerangka acuan lainnya.
1 note
·
View note