Ketika kita masih menghirup udara yang sama, dan kita masih berpijak dibumi dalam kiblat yang sama, mengapa aku harus takut dalam mencintaimu?
Dikopisore
0 notes
Andaikan ada aplikasi edit otomatis dalam setiap mata manusia, mungkin tak ada lagi orang yang malu dengan jerawatnya sendiri.
rarudicky
0 notes
Keyakinan Cinta
Apa gunanya membuat istana pasir bila pada akhirnya kau hancurkan juga?
Apa gunanya kau menaruh hati bila pada akhirnya kau mencabutnya juga?
Kau takut mati?
Bukankah semua sudah terasa mati sejak pertama kau merasa mencintai?
-rarudicky
0 notes
Resah
Samar-samar, Kekasihku.. Aku mencintaimu dalam kaburnya kabar. Remang-remang, Kekasihku.. Aku mencintaimu dengan ketidakmampuan ku melihatmu. Mungkin itu lebih baik, dari pada aku mencintaimu dalam diam. -rarudicky
0 notes
Tak Sanggup Bila Ku Tuang
Enam hari telah kau berlalu Kurasa tak penting lagi semua ini bila tanpamu Kurasa diriku telah mati saat itu juga. Aku buta dengan cinta Aku mati sejak mencinta Aku hangus di api cintaku sendiri Aku tersesat dibukit asmara Dan kini aku tak pernah tau lagi bagaimana keadaanmu Ingat betul saat dulu perbincangan kita Dialog sederhana dan singkatmu dulu Yang membuatku tentram setentram tentramnya. Namun kini? Aku telah gaduh segaduh gaduhnya. -rarudicky
0 notes
Mencintaimu Dalam Diam
Kau adalah harapan yang mengembara dalam kabut.
Dan kau adalah kata yang diam diatas bibir kehidupan.
Walau dulu kau hanyalah orang asing yang tak sengaja melewati halaman kebunku.
Namun kini kau adalah pikiranku, dalam bayang pepohonan yang nampaknya tidak bergerak.
-rarudicky
0 notes
Bodohnya Diriku
Selalu gugup
Selalu tak bisa
Selalu membisu
Ketika bertemu dirimu
Namun aku selalu berharap itu.
-rarudicky
0 notes
Oh, Bulan.. Tolong sampaikan pada bintang-bintang, suruh mereka menjaga tidur dan mimpi indah kekasihku.
0 notes
Pertama Mengenalmu
Aku ingat kembali saat pertama kali mengenalmu Aku berkenalan denganmu melalui sosial media(instagram) Pengecut ya? Beraninya di maya. Tapi bersyukur banget bisa mengenalmu Saat itu pertama aku mengenalmu, kamu adalah sosok yang lucu, penyuka film korea sama seperti ibuku dulu yang memberikanku nama "Dicky". Katanya sih itu nama artis yang kekorea-koreaan gitu, yang berada di sampul bukunya. Ia ganteng, mungkin harapannya agar anaknya sama gantengnya dengan yang di sampul buku tersebut. Tapi kenyataannya? Hehe wajahku adalah wajah "wong jowo asli" wkwk. -rarudicky
0 notes
Pandangan Pertama
Aku ingat kembali saat pertama melihatmu Saat itu tepat di hari kartini. Mungkin inilah kehendak Tuhan mempertemukanku dengan kartini pilihannya, yaitu kamu. Saat pertama kali aku melihatmu, dalam hati bertanya-tanya, Siapa??? Entah kok bisa begitu perasaanku Benih-benih kejatuhcintaan mulai terasa. -rarudicky
0 notes
Aku adalah manusia biasa yang bisa merasa rapuh, namun tidak seperti kayu yang mudah diukir.
rarudicky
0 notes
Perihal Dirimu
Aku tak mampu berkata dihadapanmu Maka lewat puisi aku bercerita perihal rasaku. Dan lewat kata aku ungkapkan semua Perihal cinta yang mendasar di dalam sukma. -rarudicky
0 notes
Merindukanmu
Dalam tiga hari kegaduhanku Hanya sekilas pandang pelepas rindu Walau pandanganmu tak pernah sekalipun melihatku Aku tidak keberatan, barangkali memang tempatku berada dipejam matamu. -rarudicky
0 notes
Merindukanmu
Setiap detik hari ini
Aku bingung bagaimana caraku menyampaikan puisi kepadamu.
Karena dua hari tak menyapamu adalah hal yang membuatku gaduh.
Aku selalu merindukan percakapan singkat denganmu
Hai, bagaimana kabarmu?
Mungkin cukuplah diriku menyapamu dalam buku, dan doaku kali ini meroket tinggi ke angkasa pagimu.
-rarudicky
0 notes
Caraku Mencintaimu #3
Aku mencintaimu secara bebas Artinya kamu juga bebas atas kehendakmu dalam mencintai juga atau tidak. Aku tak pernah mempunyai rasa pembatas dalam mencinta Seperti halnya puisiku, aku menulis mu dengan bebas memilih kata yang sudah berabad-abad disediakan oleh bahasa. Bahasa Cinta. Bahasa Kerinduan. Dan yang pasti Bahasa Rasa. -rarudicky
0 notes
Semua memiliki rasa dan pikiran yang meracik sebuah keyakinan.
Lalu apakah dengan hanya setitik goresan saja kau akan kehilangan keyakinanmu?
Apakah rasa dan pikiranmu lemah?
Renungan malam untuk diriku sendiri.
0 notes
Caraku Mencintaimu #2
Menulis adalah caraku mencintaimu. Aku akan benar-benar berhenti menulismu, apabila aku benar-benar tak lagi mencintaimu. Dan ternyata, berhenti mencintaimu adalah ketidakmungkinan dalam diriku. Sebab itu aku tak bisa pula bila harus berhenti menulis tentangmu. -rarudicky
0 notes