muhammadalfarisie-blog

[muhammadalfarisie-blog]

Road to Kuliah S2 di Luar Negeri (2) : Bye Kalimantan, Thanks PT Titis Sampurna.

22 Agustus 2017  Jatinangor-Jawa Barat, Indonesia. 

Wah hallo, Udah lama tidak mencurahkan isi dalam bentuk tulisan disini. Sebenarnya udah ditulis Cuma baru sempet di posting disini yang sebelumnya Cuma dalam bentuk draft di memo.

Cerita kali ini agak mellow sih sebenarnya, wkwkwk. But It’s true story kok. Pada kesempatan ini saya akan menyampaikan ucapan TERIMA KASIH, MAAF dan MINTA TOLONG kepada rekan rekan yang ada di Kalimantan terutama di PT TITIS SAMPURNA (pake back sound ‘usai disini-nya raisa’). Haha 

Oke first, let say THANK… 

Terima kasih…

Untuk Kalimantan yang sudah memberikan ruang untuk Traveling, Networking, and cari duit (hhe). Mulai dari Balikpapan, samarinda, bontang terus kearah selatan  mulai dari penajam-pertigaan yang ada nasi gandulnya (highly recommended) - kalo ke kanan terus ke batu kajang - lurus terus sampai di Kalsel kiri kanan banyak “warung kopi” lanjut terus ketemu obor pertanda udah sampai ke tanjung Kabupaten Tabalong. Terus kalo lurus dari pertigaan nasi gandul yang jalannya sangat bagus buat foto foto apalagi di bukit Maratus terus masuk ke Kota Baru lalu masuk ke Kalsel di Batu Licin Kabupaten Tanah Bumbu dan kalo nyebrang udah pindah ke Pulau di Kota baru. Biasanya kita perjalanan dengan si putih yang udah di jual menempuh perjalanan 8 jam hingga 16 jam. WOOW. Kemudian juga untuk arah utara terbang ke tarakan kota transit nan eksotis biasanya perjalanan ke tempat kerja seperti ke pulau bunyu ‘si pulau minya’ terus juga ke nunukan, sesayap dan sembakung yang mana populasi buaya lebih banyak dari manusia.  NGERI. POKOKNYA BIG THANKS BUAT KALIMANTAN.

Terima kasih…

Untuk rekan-rekan kerja yang sudah saya anggap seperti keluarga sendiri (hiks). Terima kasih sudah mau menerima saya dengan segala kekurangan saya, yang awalnya ga bisa kerja banget hingga menjadi agak bisa kerja, yang sudah memfasilitasi saya dalam bekerja, yang menggaji saya, yang banyak mengajarkan saya hal hal baru, yang ngajak saya main, yang mengenalkan saya terhadap kerasnya dunia kerja, yang ngajarin buat permit, yang ngajak karaoke, nonton film, ngopi, sharing, ngatain orang, ngajarin nyetir mobil, ngajarin cara sepik cewe, ngajarin masak, ngulek, goreng tahu-tempe, ngajarin baca film, ngajarin nyuci film, ngajarin set-up, dan banyak hal tentang cara bertahan hidup sebagai orang proyek.  KALIAN SEMUA KEREN. I AM NOTHING WITHOUT YOU ALL GAAES :”

Terima kasih juga…

Untuk orang orang yang baru saya kenal semasa di Kalimantan. Terima kasih buat mbak dayu ‘the strongest woman from bunyu’ yang bersedia menjadi penculik saya saat jaman penjajahan belanda (IYKWIM, hhe), yang kalau udah ngobrol ga bisa berhenti  dan single parent yang gigih banget dalam bekerja. Terima kasih juga buat mbak witri (calon mama mertua wkwkw ‘ojo serius’) yang jadi guide di Tarakan, temen nongkrong di Tarakan, teman karaoke di Tarakan dan tentunya temen gossip. Terima kasih juga kepada TEMAN-TEMAN TINDER hasil swipe di Kalimantan wkwkwkwk yang membuat hape ini rame berdering dan berujung meet up, tapi kalian ga baper kan ya? Atau saya nya yg baper Ntah lah haha.  CERITA DI KALIMANTAN GA LENGKAP TANPA HADIRNYA KALIAN, TERIMA KASIH. 

Dan juga pada tulisan ini  

I would like to apologize for my mistake that I have done…

Saya minta maaf… Kepada rekan rekan kerja, selama kita berteman ada kesalahan yang saya lakukan baik yang disengaja atau tidak, baik lisan atau sikap. Mohon maaf juga kadang kita sering berselisih paham, maaf juga kalau kita saling berasumsi satu sama lain, maaf juga selalu buat repot kalian, maaf juga terkadang emosi ini yang masih sulit untuk dikendalikan, maaf juga kalo  malas buat permit, maaf juga saat malas ke lapangan, maaf juga kadang saya tinggal makan aja padahal kalian yang masak, maaf juga kadang lupa sama waktu saat ngengkol jadi film nya kehitaman, maaf juga kalo belum bisa bantu banyak di lapangan, maaf juga kalo ada kata-kata yang menyinggung perasaan, dan masih banyak lagi kesalahan yang udah diperbuat selama kita berteman.  DI MAAFIN GA ? DI MAAFIN LAH YA 

And the last, “I need support and I asked to all of you to pray for my willingness to continue my dream to study overseas” 

Mohon doanya agar saya diberi kemudahan, kelancaran dan kekuatan untuk segala urusan mengenai niat baik saya untuk melanjutkan kuliah S2 ke Luar Negeri. AAMIIN

Jujur, saat ini dan sampai nanti saya akan merindukan kalian. Semoga nanti kita bisa dipertemukan kembali di momen yang lebih bahagia dan nantinya saling bertukar cerita.  AAMIIN 

Sukses terus kawan… Terima kasih Kalimantan untuk 2 tahun yang sangat LUAR BIASA…

to be continued...

[muhammadalfarisie-blog]

Road to Kuliah S2 di Luar Negeri (1) : Petugas Proteksi Radiasi

13 Mei 2017 Bunyu-kaliamantan utara, Indonesia. S2? Bismillah. Aamiin. Luar negeri? Bismillah. Aamiin Wah, hallo. Tulisan ini mungkin nantinya bisa jadi pengingat, kenangan dan sejarah seorang alfarisie di kemudian hari. Habis lulus STTN ngapain sih? Udah hampir 2 tahun bekerja di rantau orang (kalimantan dan sekitarnya) sebagai teknisi kontrak tahunan. Sudah cukup banyak daerah di kalimantan di hampiri. Mulai dari Balikpapan, Bontang, Samarinda, Sanggata, Batu licin, Tanjung-tabalong, Bunyu, Tarakan, Tanjung selor, Sembakung, Nunukan, Kota baru dan bbrpa tempat sepanjang lintas kalimantan utara-kalimantan selatan yang harus di tempuh perjalanan darat selama kurang lebih 24 jam. WOW !!! Kerjanya ngapain sih? Bekerja sebagai seorang petugas proteksi radiasi di salah satu perusahaan jasa inspeksi yang berada di Balikpapan. Yang memiliki tugas bertanggung jawab terhadap keamanan dan keselamatan sumber radiasi saat dilakukan kegiatan inspeksi dengan metode radiografi (teori). Nyatanya kalo (dilapangan) juga harus dituntut bisa set up, teknik penyinaran dan segala hal yang berkaitan tentang radiografi serta proses film rontgent (negatif) yang merupakan hasil akhir dari kegiatan radiografi. Waktu kerjanya kapan aja sih? Nah, waktu kerja kami (team) adalah 24 jam dalam 7 hari. Non stop dong? Ngga, tetapi kita harus siap sedia dalam keadaan apapun jika dibutuhkan inspeksi, mau siang atau malam, mau panas atau hujan. Tapi biasanya kalo sudah dilapangan kami hanya bekerja kurang lebih 2-6 jam (dilapangan) dan 1-2 jam (proses film) Terus, liburnya kapan? Alhmdulillah walaupun kami harus stand by 24/7, kami tetap diberi jatah cuti/off selama 2 minggu setelah bekerja minimal 3 bulan. Dan alhamdulillahnya lagi untuk transportasi selama cuti/off di tanggung pihak perusahaan. Enak dong. Btw, gaji nya berapa nih? Alhmdulillah. Gaji, hmmmmm.... ya setidaknya tidak merepotkan orang tua, udah bisa sedikit transfer ke emak di rumah, udah bisa nabung dan tentunya udh bisa senengin diri sendiri. Nah, dsni juga alhamdulillah saat dikirim ke luar Balikpapan dan bontang mendapat tambahan 75k per hari. Alhmdulillah sebanding dengan apa yang dikerjain lah. Anjaaay, keren tuh. Trus, fasilitas dari perusahaan apa aja ? Alhamdulillah banget disini dari tempat tinggal, kendaraan operasional sampai makanpun ditanggung. Enak deh pokoknya. Trus, temen kerjanya gimana disana? Kalo untuk temen kerja sendiri sih beragam. Mereka banyak mengajarkan saya hal-hal baru baik itu tentang pekerjaan, kehidupan anak proyek sampe dunia hitam dunia proyek. Teman kerja kebanyakan berasal dari tanah jawa, syukur dulu kuliah di jawa, jadi ngga begitu repot untuk beradaptasi. Mereka juga memang orang orang yang udah lama bergelut dibidang radiografi ini. Dan jujur, saya merasa seperti adik mereka disini. Kan udah enak banget tuh. Gaji gede, fasilitas oke, temen asik dan bisa jalan jalan keliling indonesia. Tapi kenapa masih pengen s2? Bukannya udah nyaman banget ya? Bukannya cari kerja susah ya sekarang? Kok (seperti) gak bersyukur gitu? .... To be continued

[muhammadalfarisie-blog]

Hapus yang lama, mari mulai yang baru

2 Mei 2017, Bunyu-kaltara Hallo. Ingin kembali menyapa, setelah (mungkin) lebih dari satu tahun 'wadah curahan hati' ini tidak dijamah. Tulisan-tulisan yang sebelumnya memang sengaja dihapus. Mengapa? Haha... Tulisan sebelumnya merupakan jaman 'jahiliyah' atau jaman 'alay' dari seorang alfarisie. Mungkin sebagian orang sudah membaca tulisan tersebut. Tulisan sebelumnya hanya berisikan tentang GALAU tak berarah. GALAU.. tentang rekan kerja yang bawa istri di mess dan itu sungguh membuat tidak nyaman GALAU.. tentang seorang wanita yang pernah membuat nyaman namun kemudian menjauh lalu menghilang tanpa sebab. GALAU.. tentang pacar terdahulu a.k.a mantan yang bersikap dingin. Ya wajar sih namanya juga udah mantan, kalo hangat ya nanti balikan GALAU.. Tentang romansa lainnya yang dikiaskan seperti mars-venus Alay? Iya sih. Makanya di hapus. Sekarang, sedikit sudah sadar kalau hidup isinya gak cuma GALAU dan MENGELUH. Untuk tulisan selanjutnya akan dicoba untuk berbagi kisah GALAU yang berarah, tentang kisah yang sekiranya bisa bermanfaat, tentang opini menanggapi sesuatu hal, dan re-share sesuatu yang bermanfaat. Semoga dibaca, semoga bermanfaat dan semoga menginspirasi. Yuuk ~