nutttly

[nutttly]

Aku sangat rindu ketika saat malam itu kita bertemu, berulang kali ketika ku pandang wajahmu di foto itu sangat membuatku rindu. Kemana kamu sekarang? Adakah sisa dari kepingan hidupmu disana? Jika ada aku ingin simpan di sakuku. Dan ketika aku rindu kamu aku tinggal mengambilnya dan memeluknya begitu erat hingga kepingan itu terasa seperti pelukan hangat mu pada malam itu.

[nutttly]

Kenapa sih kamu begitu indah untuk dikagumi. Tuhan benar-benar curang menciptakan dirimu begitu sempurna dari wanita yang aku temui. Lantas harus apa aku? Mungkin mengagumi mu saja sudah cukup. Laki-laki seperti ku tidak pantas untuk mendapatkan kasih sayang dari wanita sempurna sepertimu.

[nutttly]

Kita saling mencintai kala itu, denganmu begitu sempurna. Tapi, kesempurnaan itu rapuh ketika kebodohan yang aku lakukan kala membohongimu.

[nutttly]

Aku bodoh. Aku malah meninggalkan mu saat itu, padahal aku tahu saat itu kamu benar-benar sedang membutuhkanku saat itu. Aku akui aku salah. Aku menyesal telah melakukan hal itu. Nyatanya saat ini aku membutuhkan mu. Aku memang bodoh. Tampar aku sepuasnya hingga darah berceceran ke seluruh wajahku. Karena sakit mu lebih menyakitkan dari sakit tamparan yang aku rasakan. Maaf benar-benar maaf

[nutttly]

Tatapan matamu saat itu begitu indah, hingga aku jatuh kedalamnya. Aku rindu itu. Semua tentang mu selalu membuatku rindu. Apa kabar? Baik-baik aja kan disana. Aku harap begitu, tidak mengapa takdirnya tidak bersamamu. Aku cuman ingin bilang jika aku benar-benar rindu kamu. Kamu orang terindah yang pernah datang dan perpisahan kita pun cukup indah. Semoga kamu bahagia. Dari aku orang yang pernah mencintaimu.

[nutttly]

Manusia pada ga waras kontol!!!!!

[nutttly]

Iya semua salah gue. Selalu saja di salahkan, apa yang benar dari gue. Bahkan lahir di dunia ini pun terasa salah ANJING!!!. Sudah banyak sabar yang gue alami sejak dulu. Traumatik, KDRT, Melihat orang tua yang saling membanggakan selingkuhannya. Itu semua ANJING. Gue capekkkk astagaaaa. Sampai kapan gini terussss haruskah aku mati? Jika iya itu akan menjadi penyesalan termanis yang pernah ada. My life is completely dark.

[nutttly]

Kok jadi asing sih? Bukannya dulu kita pernah janji ya? Lalu, untuk apa itu di buat ? Agar aku bisa berharap ? Jika memang, begitu kamu berhasil sangat berhasil. Aku berharap setinggi langit, hingga pada akhirnya aku terjatuh sedalam samudra. Jahat kah kamu? Tidak jelas tidak. Aku lah yang bodoh menaruh harapan padamu ketika kamu memberi kebahagiaan yang belum pernah aku rasakan sebelumnya.

[nutttly]

Hidup terasa mati, raga terasa sepi. Ingin bahagia hanya ada rasa sakit yang belum mati. Apakah aku sanggup? Sebenarnya tidak. Apakah aku kuat? Sebenarnya tidak juga. Lalu, akan sampai kapan aku terus merasakan tangis ini. Sudah banyak mengalir tiada henti. Butuh sesuatu? Ya, sebuah pelukan yang akan meluluhkan luka ini walau sesaat. Sehabis itu bangkit lah, semangat lah. Aku yakin bisa melalui ini, tidak mengapa air terus mengalir tapi, tetap harus dijalani. Dengan pelukan yang hangat darimu. Itu yang manusia butuhkan.

[nutttly]

Keindahan mu tidak dapat aku genggam, paras mu pun kini tidak dapat kulihat. Apa yang aku rindu saat ini ? Peluk mu ? Rupamu ? Aku pikir semuanya. Mengenal mu adalah kebaikan Tuhan untukku agar merasakan kebahagiaan. Aku bangga mengenal mu. Sangat bangga. Terima kasih telah membuat ku bahagia. Semoga kamu tenang. Wahai wanita yang aku cinta selamanya.

[nutttly]

Hahahahaha aku sangat bodoh di matamu saat itu, dan kamu sangat pintar juga berwawasan luas. Akhirnya aku mencoba untuk mengejar mu agar bisa bersamamu. Aku merubah diriku 180 derajat menjadi berbeda hingga aku berwawasan luas dan pintar melebihi mu. Tapi, anehnya kamu pergi tidak dengan kata-kata apapun yang kamu ucapkan. Apakah aku salah? Apakah kamu lebih memilih orang bodoh dari pada orang pintar. Sungguh aneh bahkan sangat aneh.

[nutttly]

Literasi yang selalu ku ciptakan untukmu begitu indah untuk dirimu. Ciptaan tuhan yang sempurna berupa diorama fakta indahnya kamu. Kamu sangat nyata ketika di hadapanku. Ketika aku menyentuh jemarimu, menggenggam mu dan merapihkan helaian rambut mu yang membuat lu begitu bahagia. Tapi, kamu begitu nyata untukku. Kamu adalah kenyataan gila yang kubuat dengan imajinasi indah yang tercipta. Kamu hanya akan tetap menjadi imajinasi yang tak bisa kumiliki secara nyata.

[nutttly]

Bukan sekedar berlian, dia lebih berarti dari berlian. Dia itu semesta di hidup gua. Di saat dunia terasa gelap di hidup gua entah mengapa dia itu ada seperti bintang di semesta itu yang bikin terang dunia di hidup gua. Mungkin ucapan gua terasa lebay bagi para laki-laki di luar sana, tapi emang begitu nyatanya yang gua rasakan. Jika mereka terasa lebay mendengar kata-kata itu tandanya mereka ga merasakan apa yang gua rasakan ketika dunia gua di terangi sama semestanya dia.

[nutttly]

Hingga kini aku masih menunggumu disini. Berharap kembali sepertinya sulit, aku tidak membencimu sama sekali karena kita berpisah. Aku rindu kamu sangat rindu bahkan. Terkadang suaramu masih terdengar hingga kini walau kamu sudah tidak di sampingku

Aku rasa aku gila tapi apakah itu pertanda jika aku mencintaimu bukan hanya sekedar kata atau sentuhan. Karena itu aku tahu aku mencintaimu tanpa karena. Dan memiliki mu adalah ke bahagian. Terima kasih telah memberi hari yang sempurna walau pada akhirnya kamu bukan milikku.

Hanya butuh ikhlas untuk memiliki mu.

[nutttly]

Padahal kamu tau jika keluarga aku tidak baik-baik saja, dan kamu tahu beratnya hidup yang aku jalani. Kamu kan juga tahu seberapa kesepiannya aku tanpa kamu. Tapi, kenapa kamu meninggalkan aku untuk selamanya. GA ADILLL JIKA AKHIRNYA SEPERTI INI LEBIH BAIK AKU IKUT KAMU. TANPA KAMU AKU HANCUR SEMUA BERANTAKAN HARI-HARI TERASA ABU-ABU TANPA KAMU!!!!!!!!!!!!!

[nutttly]

Jika suatu saat kamu menemukan yang terbaik. Tolong bahagiakan dia jangan kecewakan dia, cukup aku saja yang kamu kecewakan. Karena rasanya sakit begitu sakit hingga terasa hancur dan melemas seluruh tubuh. Mohon bahagiakan dia ya cantik buat dia bahagia bersamamu. Biarkan aku saja yang kamu kecewakan, aku mencintaimu walau tidak terbalas. Terima kasih aku bahagia bersamamu walau sebentar.

[nutttly]

Kamu terlalu fokus menangisi nya, hingga kamu lupa ada orang yang berusaha membahagiakan mu. Kenangan apa yang kamu buat dengannya? Kenangan saat tidur bersama karena cinta yang dasarnya nafsu? Atau kenangan cinta tanpa ada nafsu? Sebegitu gilanya kamu menangisi orang itu. Padahal aku mencoba membuat mu sembuh, tolong sadar aku ada disini walau tidak di hargai.