Text
[Holiday Recap]
Selepas pembagian Raport Semester 1, liburan pun akhirnya tiba. Alhamdulillah proses belajar 1 semester dilalui dengan baik, kaka Umar bersemangat dan berusaha dengan baik di semester ini. Proses belajar dilalui dengan menyenangkan. Bagi kami, proses lebih penting dibanding hasil. الحَمْدُ لله kaka Umar enjoy dalam bersekolah dan belajar di rumah.
Liburan semester berlangsung selama 2 pekan.
23 Des 2024- 5 Jan 2025
Berikut rekap liburan :
Kaka Umar (6y 8m: kls 1), Asma (4y 6m), Utsman (10m)
1. 23/12 Day 1: Hari Kreasi >> melukis, menghias, dan mewarnai topi kertas plus aktivitas seru harta karun lego (mandi lego sembari mencuci lego)
2. 24/12 Day 2: Hari Petualangan>> mewarnai poster petualangan, berjelajah mencari harta karun
3. 25/12 Day 3: Hari Memasak >> bersama membuat churros ceria
4. 26/12 Day 4: Hari berolahraga >> mesjid agung; mencari harta karun di kebun bengkuang
5. 27/12 Day 5: Hari berolahraga; berolahraga di Secapa >> main bola hingga lari keliling lintasan
6. 28/12 Day 6: Hari bermain Air >> berenang bersama ayah di kolam renang rengganis, malam hari berjalan2 ceria sambil menikmati ice cream mixue
7. 29/12 Day 7: Berjelajah bersama ayah dan ibu >>start rumah, finish>> ayam bunut. Hadiah: Sepaket besar sosis bakar, ikan nila goreng dan ayam bakar. Rute: melewati sawah, lembah berbahaya dan jembatan extrem
8. 30/12 Day 8: Hari berjelajah bersama Ayah >> start rumah finish mixue selamat, ibu menyusul menggunakan motor
9. 31/12 Day 9: Goes to Bekasi>> berkereta ria, mulai dari kereta antar kota, krl, hingga LRT
10. Day 10: Albinaakidz ceria, bermain sambil belajar di Akidz. Malam hari: berjalan2 di kota (jelajah Mall); jalan2 dan jajan2 ->> takoyaki, membeli hotweels dan memainkannya di wahana balap hotweels
11. 2/1 Day 11: Goes to Subang, hari memanen nanas dan berjelajah alam, makan durian bersama dan berenang
12. 3/1 Day 12: Lembang : hari Berenang bersama Teteh Adik, hari bakar-bakaran bersama tim Akidz
13. 4/1 Day 13: Lembang to Bandung : hari berenang, bermain games, jalan2 dan bertemu nenek serta wawa
14. 5/1 Day 14: Hari beristirahat di rumah
الحَمْدُ لله
Semua senang di setiap kegiatannya. Semoga menjadi sarana penyegaran untuk menghadapi semester berikutnya. Di mana pun dan kapanpun semoga kita sekeluarga terus tumbuh menjadi keluarga pembelajar yg terus belajar sepanjang hayat.
Terima kasih tim Akidz
Bersyukur sekali mempunyai lingkungan seperti tim Akidz yg sangat ramah anak. Kaka-kaka dan Utsman betah sekali bersama mereka.
Amani, miss Fina, Amata, Mr. Ha, Mr. San, Miss Alya, Miss Nindi, Mr. Aldi, Mrs. Indi’s Family.
Terima kasih Wawa-wawa (Bunda Zharufa’s Family dan Wawa Kia) serta Nenek sudah bertemu dan bermain bersama.

Spesial untuk Ayah tercinta
Terima kasih banyak, جَزَاكُمُ اللهُ اَحْسَنَ الْجَزَاءْ 💕
Terima kasih untuk setiap usaha, lelah, keringat, dan perjuangan dalam membersamai anak-anak juga dalam membahagiakan kami. Kami sangat bersyukur atas semua usahamu untuk kami. Semoga Alloh senantiasa menjagamu, baik fisik maupun keimananmu. Semoga Alloh senantiasa ridho terhadapmu. Liburan ini sungguh berkesan dan menyenangkan.
Kami yg menyayangimu karena Alloh.
- Ibu, Kaka Umar, Kaka Asma dan Utsman-




0 notes
Text
[Secuil Kisah Umar Wisuda]
Tak terasa, rasanya waktu begitu cepat berlalu.
Ada masa-masa di mana ayah harus bekerja di Bekasi, ibu yg sedang hamil (Utsman) mengantar jemput kaka Umar sekolah dengan membawa kaka Asma. Tak jarang saat pulang sekolah kaka Asma tertidur di motor sehingga ibu harus ekstra berhati-hati. Mulai dari membawa kain jarik/samping sebagai pengaman hingga melajukan motor dengan sangaat pelan. (Hingga usia kehamilan 8 bulan, 9 bulan mulai menggunakan jasa antar-jemput)
Ada pula masa-masa setelah ibu melahirkan, membawa 3 anak sekaligus untuk mengantar kaka Umar bersekolah. Mengendarai motor sambil menggendong utsman seperti bayi kangguru di bagian depan. Hingga mengatur waktu yg kejar-kejaran dengan pekerjaan rumah.
Masa-masa itu menjadi sebuah kenangan.
***
Dalam rangkaian acara wisuda terdapat penampilan/pentas anak. Kaka tampil membacakan surah Al Balad. الحَمْدُ لله kaka lancar melafalkannya. Ada rasa haru, senang bercampur bangga. Bukan karena hafalannya, tetapi karena usahanya yg istiqomah setiap selesai solat magrib untuk murojaah.
بارك الله فيك nak sholih
Semoga Alloh karuniakanmu hati yg bersih yg senang membaca, menjaga dan mengamalkan kalamulloh. 💕
Sukabumi, Juli 2024






0 notes
Text
[Secuil Kisah Utsman Merangkak]
Utsman sudah bisa merangkak di usia 6m+, 7m.
الحَمْدُ لله
Tumbuh kembang yg baik ya nak, jadi anak yg shalih.

0 notes
Text
[Kaka Umar sekolah SD]
Tak terbayangkan sebelumnya bagaimana dirimu tumbuh begitu cepat. Tak terasa usiamu kini telah melampaui angka 6. Padahal, rasanya ibu baru kemarin menggendong-gendongmu, bermain bersamamu, belajar bersamamu, hingga kini kau mulai usia sekolah. Awalnya ibu ragu, bagaimana kau memulai peran barumu sebagai anak sekolah dasar. Bagaimana kau dapat betah belajar dengan waktu yg lama, teman2 baru, pelajaran yg banyak, hingga buku2 pelajaran yg sama sekali sedikit gambarnya. Aaah.. rasanya lemah sekali diri ini hanya mengandalkan perasaan ragu. Dimulai dari keinginan kuatmu untuk ke sekolah dasar, ditambah hasil observasi di rumah (oleh ayah dan ibu) dan dari psikolog bahwa kau dinyatakan sudah siap bersekolah dasar menambah keyakinan kami memasukanmu ke SD. بِسْمِ الله
Kami titipkan kau pada Alloh, meyakinkan diri bahwa Alloh sebaik-baik penjaga. Baju seragam pertama yg dibagikan sekolah. Sepanjang hari dipakai di rumah karena sudah tidak sabar ingin mengenakannya di sekolah. مَا شَاءَ الله
Sukabumi, Juli 2024





0 notes
Text






[Secuil Kisah: Otomotif]
Beberapa waktu belakangan, Kaka-kaka sedang senang dunia otomotif. Kaka membaca buku otomotif (dunia motor dan mobil). Sampai hafal berbagai jenis dan merk motor, kecepatannya hingga penasaran dengan sejarahnya. Alhamdulillah.. ayah dan ibu fasilitasi dengan membelikan buku motor, agar rasa ingin tahunya semakin berkembang. Beberapa saat lalu ada touring motor2 besar, ayah mengajaknya mengamati dari dekat. Betapa senangnya mereka.
Alhamdulillah.. Barokalloh fiik nak.
#kakaUmar6y3m #kakaAsma4y1m #learningproccess #KakaBelajar #HomeEducation
0 notes
Text
[Secuil Kisah: Utsman Berguling]
26/6/24
Pertama kalinya Utsman berguling. Sebelumnya dek Utsman sudah mulai piawai dalam tengkurap, tetapi belum dapat membalikkan badan kembali ke posisi terlentang. Bahkan seringkali tangan masih tersangkut di bawah perut saat tengkurap. Hari ini hari Rabu, ibu dan kaka2 seperti biasa pergi ke kajian Mesjid Birrul untuk menimba ilmu. Tak lupa dek Utsman pun diikutsertakan. Selama kajian berlangsung, dek Utsman anteng sekali menggigit2 teether dan memainkan jari jemari sembari mengamati sekitar. Alhamdulillah anteng tanpa menangis dan tanpa harus digendong2.
Selama kajian berlangsung, ibu menyimpan kain gendongan yg digulungkan dan tas disisi kanan dan kirimu. Setelah kain penghalang dan tas penghalang dilepas, kau berusaha tengkurap dengan mudah. Setelah itu kau mulai mencoba menggulingkan badan ke sisi kanan. Awalnya kau terlihat ragu, sekali mencoba berguling, boom.. empuk dan lembut karpet mesjidnya. Kau tersenyum dan terlihat menyukainya. Setelah itu, kau berkali-kali berguling-guling. الحَمْدُ لله
Bahkan saat ibu dan kaka2 membantu Umma Dena untuk membagikan air aqua untuk jamaah di tengah kajian, kau masih berguling hingga menuju tirai ikhwan.
مَا شَاءَ الله
Selain itu, saat disampingmu ada makanan (2 potonh kue bolu) kau coba meraihnya. Tanpa disangka kau mencoba meraihnya dan ternyata mampu meraihnya. مَا شَاءَ الله ..
الحَمْدُ لله
Kami bersyukur atas perkembanganmu nak. Shalih ya nak, sehat2, semoga kelak kakimu sering dilangkahkan ke mesjid, majelis2 ilmu, ke taman-taman surga dan kepada kebaikan-kebaikan. Semoga Alloh karuniakanmu tangan yg kelak menggenggam ilmu, cinta akan ilmu syar’i, senang berbagi dengan sesama, pandai menolong, senang berada diatas sunnah dan taat pada setiap perintah Alloh... آمين .
Note: saat kajian ibu tidak sempat mengambil gambarmu, kurang lebih foto itu menggambarkan ekspresimu saat itu.
#utsman4m


0 notes
Text
[Secuil Kisah Sate Kiw dan Siomay]
Hari itu hari sabtu, jadwal Ibu kelas tahsin. Seperti biasa saat ibu kelas tahsin, anak2 dijaga oleh Ayah. Ayah mengajak mereka bermain bersama di luar sedari sore hingga magrib. Usai solat magrib di mesjid, kaka Asma, Ayah dan Kaka Umar pulang ke rumah.
Kaka Asma menghampiri ibu,
“Ibu ini buat ibu. Sate kiw buat ibu”
Ibu terheran. Buat ibu?
Ayah menimpali,
“Asma pengen jajanin ibu sate kiw pake uang sisa beli sepeda kaka Asma, biar ibu seneng abis tahsin”
مَا شَاءَ الله
الحَمْدُ لله .. بارك الله فيك
Seneeng banget dan terharu, anak ibu inget sama ibu. Sholehah ya nak 💕
1 note
·
View note
Text
[Secuil Kisah 2 Sepeda]
“Ibu, kata ayah kalo ayah pulang kerja boleh buka celengan buat beli sepeda”
“Bu, kapan ayah pulang? Ayah janji mau buka celengan”
begitu terus kaka Asma ulang-ulang selama beberapa hari menjelang ayahnya pulang kerja dari Bekasi. Kaka Umar maupun kaka Asma selalu menghitung hari di mana ayahnya akan pulang, misal 2 hari lagi, 1 hari lagi, hingga jam detik2 ayahnya pulang.
Betapa girangnya kedua kaka saat mengetahui ayahnya pulang lebih cepat dari jadwalnya. Ayah memadatkan pekerjaannya hingga larut setiap harinya agar bisa pulang lebih cepat. Seharusnya ayah dijadwalkan pulang hari sabtu, tetapi jumat siang ayah sudah pulang. الحَمْدُ لله
Baru saja Ayah datang ke rumah, keduanya langsung menghampiri dan memeluk. Satunya setelah memeluk langsung membawa celengan, menagih janji ayahnya. 😂
Ibu mencoba menenangkan keduanya, memberi sedikit waktu untuk ayah rehat. Memberi pengertian agar mereka sedikit bersabar.
Sore hari, mereka diajak ayah membuka dan menghitung sendiri celengan masing2. Kaka Umar uang celengannya ada 600k, kaka asma uang celengannya ada 450k. Uang celengan itu mereka peroleh selama 1 tahun menabung.
Keesokan harinya, kami ke rumah wa ade untuk berkonsultasi tentang tempat membeli sepeda murah. Menurut hasil konsultasi, perkiraan harga sepeda sekitar 1 jt-an.
Usai dari tempat wa ade, kami memberikan pengertian kepada anak2 bahwa kami melihat2 dulu ke toko sepeda karena kemungkinan uang mereka tidak cukup. Mereka mengangguk mengerti.
Sesampainya di toko sepeda, mereka melihat2 sepeda. Mereka memilih sendiri sepeda yg diinginkan. Harga sepeda yg diinginkan kaka Umar 1 juta, sedangkan harga sepeda Kaka Asma 400 ribu.
الحَمْدُ لله
Tak disangka uang mereka cukup untuk membeli sepeda. Umar mendapat diskon 350k menjadi 650k. Ibu dan ayah tambahkan 50k untuk Umar sedangkan uang asma berlebih.
Sepeda lamanya ia sedekahkan.. الحَمْدُ لله
Ia pun bersyukur mendapat sepeda baru, girang sekali مَا شَاءَ الله .
Pesan ayah pada kaka saat ia sudah punya sepeda baru di toko sepeda,
“Kaka Umar dan kaka Asma seneng punya sepeda?”
“Seneeeng” jawab mereka kompak sambil berjalan ke arah ayah dan memeluknya,
“Makasih ayah, jazaakumulloh khoir”
“Peluk dulu ibunya, nurut ya sama ibu”
Mereka memeluk ibu sambil berterima kasih dan mendoakan.
“Sama-sama kaka Asma”
Pada kaka Umar Ibu berpesan,
“Sama-sama ka. Kaka Ingat ya, kalo udah ada sepeda baru jangan sampai membuat kaka lalai. Nurut sama Ibu, nurut perintah Alloh”
Ayah membawa 2 sepeda diikat di motor. Begitu sampai rumah, mereka langsung pakai. الحَمْدُ لله

0 notes
Text
Secuil Kisah Kijing
Sore itu, ahad 2/6/24 Kaka Umar pulang dalam keadaan basah kuyup bersama temannya Qori. Belum sempat Ibu tanya ia dari mana, ia langsung bercerita antusias.
“Ibu, ini kaka dapet kijing banyak. Seluncuran di sawah, seru banget bu”
“الحَمْدُ لله ..” ibu tersenyum bahagia. Kemudian ibu melanjutkan, “izin dulu ga itu ngambil kijing?”
“Izin bu, ada da abah deninya. Ya kan qori?”
“Iya izin, punya abah deni” jawab Qori kepada ibu.
“الحَمْدُ لله .. debest anak ibu. Udah cepet mandi, jangan lupa sekalian cuci bajunya”
“Siap bu.
Bu...”
“Kaka laper kan?”
“Hehe iya bu, baru aja mau bilang laper”
“Sebentar ya, ibu siapkan makan sembari nunggu kaka mandi”
Satu ember berisi kijing ia bawa ke rumah, lalu kaka melanjutkan
“Bu nanti ini harus direndem dulu semalem kata bah deninya. Baru besok bisa dimasak katanya.” Kaka menunjuk ke arah ember berisi kijing.
“Oh gitu ok. Di rendem di situ aja kak”
Ibu bertanya padanya usai ia bercerita,
“Kaka belajar apa aja tadi?”
Ia sedikit termenung dan agak bingung dengan pertanyaan ibu yg tiba-tiba. Lalu ia menjawab,
“Belajar izin dulu kalo mau ambil, seluncuran, kerja sama sama Qori ambilin kijing. Main air belajar ga bu?”
“Iya belajar nak”
Ia tersenyum senang.
Setelah isya hingga larut ibu dibantu Kaka Asma membersihkan kijing. Ibu tak berharap kaka Umar membantu membersihkan kijing karena dari raut mukanya ia sudah kelelahan.Kaka Umar sejak magrib sudah mulai mengntuk karena kelelahan, begitu adzan isya berkumandang ia sudah tertidur pulas.
Ibu tatap wajahnya sembari mengecup keningnya. Ternyata anak ibu yg mungil beberapa tahun lalu kini tak terasa sudah mulai besar. Senang rasanya melihatnya bertumbuh, keberaniannya, kepercayaan dirinya dan sosialnya. الحَمْدُ لله semua atas karunia dari Alloh. Sholeh ya nak, kelak menjadi anak yg berguna, pandai bersyukur dan peka terhadap lingkungan. 💕
Sukabumi, 2/6/24


0 notes
Text
[Secuil Kisah : Kaka Belajar Membaca]
Bagi kami, proses dalam membaca tidak hanya tentang bagaimana memperkenalkan huruf kepada kaka. Lebih jauh dari itu, membaca merupakan jembatan penting untuk anak bisa menyelami dunia ilmu. Proses belajar membaca bagi kami adalah proses panjang untuk mencintai ilmu, mencintai proses belajar. Bukan dipaksa untuk bisa membaca, tetapi bagaimana proses belajar itu yg menyenangkan, mendapay berbagai informasi baru melalui membaca, merasakan manfaat membaca yg dengan membaca nantinya anak anak akan mencintai ilmu.
Proses Membaca bagi kami cukup panjang dan bertahap. Berikut ikhtiar kami dalam membersamai kaka dapat membaca:
1. Perkenalkan anak pada buku, mulai dari buku dengan hitam putih (contrast book) dengan bacaan singkat 1-2 kata
2. Menceritakan berbagai kisah/cerita melalui buku2 dalam istilah dikenal dengan read aloud/membaca nyaring agar anak tertarik pada bacaan.
3. Mengajak anak ke perpustakaan dan membaca buku yg ia ingin ketahui
4. Aktivasi motorik halus karena writing before reading, dengan:
- [ ] Merobek kertas/tisu
- [ ] Menggunting bentuk
- [ ] Menyapu
- [ ] Mengocok
- [ ] Mengupas kacang, wortel, kentang dsb
- [ ] Mengecap
- [ ] Membongkar dan memasang baut, mur, kunci
- [ ] Mencuci
- [ ] Menyikat
- [ ] Mengancing
- [ ] Meronce
- [ ] Pra Menulis dimulai dengan mengikuti pola: lurus, zigzag, hujan, mewarnai, mengikuti berbagai bentuk, menjiplak dsb
- [ ] Sand paper letter (SPL) atau meraba huruf sambil bermain tebak2 benda atau sambil
- [ ] Menulis: mengikuti pola huruf
- [ ] Menyebutkan alfabet
- [ ] Membaca phoenic
- [ ] Merangkai kata bermakna
- [ ] Movable Alfabet sederhana
- [ ] Buku MMAM Ms. Zahra Zahira
Semua proses tersebut tidak instan, mungkin hari ini orang melihat Kaka Umar sudah mulai bisa membaca tetapi itu merupakan satu bagian kecil dari proses panjang dalam mencintai ilmu. Semoga Kaka mencintai ilmu juga mengamalkannya hingga akhir hayat. Harapannya, dengan ibu sendiri yg mengajari kaka proses membaca, ibu akan mendapat pahala kelak dari setiap ilmu yg kau pelajari. Sholeh ya nak, bermanfaat bagi ummat. 💕
0 notes
Text
[Secuil kisah Lahiran Adek Utsman]
Kisah bermula..
Sebelum datangnya gelombang cinta yg asli, braxton hick sudah mulai terasa sejak usia kehamilan 32 pekan. Mulai mengintens pada usia kehamilan 35 minggu. Di usia kehamilan menjelang 36 minggu suami (re: ayahmu) sudah mulai bersiaga. Bahkan mengatur jadwal kerja di Bekasi dengan memadatkan di hari libur sekolah dan mengganti dengan hari masuk sekolah yg dekat dengan usia kehamilan 36 pekan. Di usia kehamilan 36 minggu, saat itu suami mendapt tugas penting yg tidak dapat ditinggal, ibu dan kaka2mu diajak ke Bekasi agar ia dapat bersiaga khawatir gelombang cinta itu datang tiba-tiba. Ia sangat ingin menemani ibu lahiran. Di pekan 37 kami kontrol seperti biasa dan belum ada tanda2 kelahiran, kontraksi palsu dirasa biasa. Berbagai upaya telah kami lakukan untuk menyambut kelahiranmu nak. Dimulai dari pembiasaan olahraga seperti jalan rutin pagi sore, gymball, yoga hingga asupan makanan bergizi untuk merangsang kontraksi alami, induksi alami pun terus diupayakan.
Menunggu.. penantian yg cukup panjang. Pola kaka2mu hari lahiran lebih cepat dari hari perkiraan. Kaka lahir 38 minggu lebih 3 hari, kaka Asma lahir 37 pekan lebih 3 hari. Kami mengira kau akan lebih cepat dari perkiraan. قَدَرُ اللَّهِ وَ مَا شَاءَ فَعَلَ
Engkau lahir H-3 hari perkiraan lahir. Di usia kehamilan 39 pekan 4 hari.
Pagi itu, sabtu. الحَمْدُ لله ayah baru saja pulang bekerja dari bekasi jumat sorenya. Kaka2 dan ayah ada agenda ke rumah kawan ayah untuk membeli durian untuk kita makan bersama. Tak biasanya ia sangat lama di rumah kawannya itu (om Farhan), tiba2 gelombang cinta itu datang dengan cukup intens. Flek keluar sedikit demi sedikit, ibu merasakan mulas kontraksi yg cukup intens dari pukul 10 pagi. Ibu telpon ayah, ternyata ia masih di rumah kawannya. Ibu kabari bahwa gelombang cinta itu mulai datang.
Ibu mencoba tenang, berdzikir sembari menggunakan gymball untuk menambah pembukaan jalan lahir.
Ayah pulang sekitar pukul 11 siang, gelombang cinta rasanya sudah semakin menggelora. Ibu berfikir untuk tenang dan santai dulu di rumah tetapi ayah tak mau “kecolongan” lagi seperti lahiran Asma. Ayah segera menyiapkan motor dan juga amunisi untuk mengantar ibu, mulai dari hospital bag hingga air madu untuk amunisi. Anak2 pun dibawa dengan segera. Sampai di bidan lesty, pukul 12 siang, bertepatan dengan adzan. Sebelum solat dzuhur, ibu diperiksa ternyata sudah bukaan 6. Setelah itu, kontraksi terus terasa semakin intens, ibu tak henti untuk mencoba tenang, dzikir dan mengatur nafas. Usai solat dzuhur, ibu kembali melakukan aktivitas gymball dan putaran2 pinggang serta berjalan2 agar pembukaan semakin cepat. Sementara ayah menemani dan mengamankan kaka-kaka. Kedua kaka-kaka sempat menghampiri ibu dan melihat kondisi ibu yg sedang merasakan kontraksi. *Tak Kondusif*. Kaka Umar malah menaiki punggung ibu, naik2 ke gymball, masuk ke rongga bawah kaki sambil lompat-lompat. مَا شَاءَ الله
Sementara Asma yg melihat ibu menahan sakit. Tak kuasa menangis, terus memeluk dan bertambah tinggi nada tangisannya. Ia peka dan tak sanggup melihat ibunya kesakitan.
Ia sampai berkata sambil menangis,
“Ibu jangan sakit, ibu kaka sayang ibu”
Keduanya pun akhirnya diamankan ayah. Dibawanya keduanya oleh ayah keluar ruangan dan diajak berjalan2 serta membeli makanan.
Usai solat dzuhur, ibu diberi makan oleh para doula persalinan. مَا شَاءَ الله
الحَمْدُ لله para doula persalinannya sangat ramah, sabar bahkan cekatan.
Selama ibu merasakan puncak kontraksi, dengan sabar mereka membantu memijat punggung bawah ibu. Menemani dan mencoba memberi arahan agar tetap tenang dan mengatur nafas. Pukul 13.50, Bidan Senior yakni Bidan Lesty melakukan pemeriksaan. Belum pecah ketuban tetapi pembukaan sudah membesar. Ia meminta izin untuk memecahkan ketuban, begitu pecah ketuban. Pembukaan langsung lengkap.
Seketika mulas terasa sangaaat luar biasa, seakan menekan2. Awalnya ingin melahirkan dalam posisi jongkok agar tidak melawan gravitasi, tetapi saat melihat kondisi ibu bidan lesty mengarahkan ibu untuk berbaring dan memberikan aba2 untuk mengedan. Ibu mengedan perlahan, perlahan.. hingga yg terakhir nafas panjang dan mengedan sangaaat kuat. Atas kuasa Alloh.. Alloh mudahkan dan kuatkan ibu. Rasanya seperti tidak akan kuat lagi, ingin menyerah dan energi seperti habis. Tetapi Alloh tambahkan seketika dengan tarikan nafas mengedan terakhir.. الحَمْدُ لله kepala anak ketiga kami lahir. قَدَرُ اللَّهِ وَ مَا شَاءَ فَعَلَ ada satu lilitan tali pusat dan tangan kanan keluar bersamaan dengan kepala sehingga merobek jalan lahir.
الحَمْدُ لله
tepat pukul 13.55 Dedek bayi putra ketiga kami lahir dengan selamat. Senang sekaligus haru, tak menyangka juga bayi yg lahir berat badannya sampai 3,54 kg dan tingginya 51 cm. Padahal usg terakhir 5 hari yg lalu perkiraannya masih kisaran 2,9 sampai 3 kg.
مَا شَاءَ الله
بارك الله فيك nak
Semoga Alloh berikan kesehatan yg baik, perlindungan, dan menjadikanmu tumbuh menjadi anak yg shalih yg kelak menjadi penolong bagi kami di akhirat kelak.
Ayahmu memberimu nama
Abdulloh Utsman Daifiq
Abdulloh: nama yg paling dicintai Alloh (lihat HR. Muslim 2132)
Utsman: khalifah ketiga yg memiliki sifat tenang dan dermawan
Daifiq: bahasa sansekerta artinya shalih
Nama panggilanmu: Utsman
Sukabumi, 1/2/2024




0 notes
Text
[Secuil Kisah Uang Berbuka]
Memasuki bulan ramadhan, kaka belajar berpuasa. Hari ke 6 ramadhan kali ini, kaka diberi uang oleh ayah untuk membeli jajanan menu berbuka walaupun kaka sudah buka puasa sejak siang.
Ayah memberinya uang 6 ribu. Ara yg mengantarnya membeli takjil berbuka,
sesampainya di rumah, kaka hanya membawa se-plastik kecil basreng. Kemudian ibu tanya,
“Kak, tadi beli apa aja?” Terheran karena uang yg ia bawa 6k sedangkan jajannya tak mencerminkan jumlah uang yg dibawa.
“Kaka jajan basreng 3k bu”
“Sisa 3knya dijajanin apa?”
“Kaka kasih ke ara. Kaka jajanin Ara. Kasian bu, ga punya uang Aranya”
Ara mengantar Kaka Umar,tetapi Ara tak membeli apa2 karena ia tak punya uang. Ia juga bercerita bahwa ia belum pernah merasakan kurma madu yg sering diceritakan anak2 saat main ke rumah kami.
Tak lama, kaka berbisik pada Ibu. Kaka berinisiatif untuk memberi kurma madu pada temannya Ara agae ia senang. Ia meminta izin pada ibu. Kemudian ibu mengizinkannya.
Sore itu, selepas bermain kaka berbagi kurma madu (re: tunis madu) kepada kawannya Ara.
“Bu, Ara seneng banget dikasih kurma dari kaka. Langsung disimpen ke mamahnya buat buka”
“الحَمْدُ لله .. ibu juga seneng kaka mulai peka sama temen2 kaka. Bersyukur ya nak, kaka mah ga susah buat makan kurma. Orang lain mah ada yg ga punya kurma di rumahnya”
“Iya bu, الحَمْدُ لله “ jawabnya singkat sambil mengangguk.
الحَمْدُ لله
Ada rasa senang dan bersyukur, bahwa kepekaan dan inisiatif kaka terhadap sekitar mulai tumbuh. Semoga terus tumbuh dan melekat ya nak. بارك الله فيك
Sukabumi, 16/03/24
0 notes
Text
[Percakapan pakan kelinci]
Ibu: “kaka, sini dulu sebentar. Ibu mau ngobrol”
Kaka menghampiri ibu, “ya bu, apa?”
Ibu: “ibu mau minta tolong sama kaka sama aden. “
Kaka menyimak, ibu melanjutkan
“ayah udah berangkat kerja, tapi lupa ga ngarit dulu. Jadi ga ada stok makanan kelinci di kebun. Ibu minta tolong kaka sama aden beliin pakan kelinci yg deket sd cisarua. Lewat jalan belakang aja, yg ada kolam ikan tea. Anggap aja ini misi rahasia”
Aden menimpali, “hayu mar, aku tau.”
Kaka tiba2 bertanya, “berapaan bu pakan?”
“10 ribu sekilo” jawab ibu.
Tiba2 dia menimpali,
“ga usah bu, biar kaka sama aden aja yg ngarit. Sayang uangnya. Mending di tabung”
“مَا شَاءَ الله .. بارك الله فيكم
الحَمْدُ لله seneng ibu
Makasih sayaang”
Segera mereka meluncur ke kebun.
Sukabumi, 23/04/24
0 notes
Text
[Bemain, Belajar Bersama Asma]
Hampir 3 bulan, sejak dimulai dari tahun ajaran baru Asma ikut sekolah di kelas kaka sebagai anak bawang. Ia sangat bersemangat saat pagi hari, bangun mandiri tanpa dibangunkan, mandi dan sarapan tanpa rewel مَا شَاءَ الله
Beberapa bulan setelah masuk sekolah Asma jatuh sakit. Sepekan lebih ia sakit. Demam, batuk pilek. Begitu ia sembuh, semangatnya untuk sekolah kendor. Ia tak mau lagi masuk sekolah, ia mengatakan ingin belajar di rumah bersama ibu saja. Sebenarnya jauh sebelum itu, home education sudah kami susun sendiri. Ibu menyusun kurikulum sendiri sesuai dengan sttpa yg hendak ibu capai. (Standar Tingkat Pencapaian Perkembangan Anak Usia Dini)
Pendidikan anak2 bagi ibu jauh lebih penting dari sekadar bermain biasa. Ada poin2 yg hendak di capai melalui stimulasi. Standar yg dicapai anak pada seluruh aspek perkembangan dan pertumbuhan, mencakup aspek nilai agama dan moral, fisik-motorik, kognitif, bahasa, sosial-emosional, serta seni.
Harapannya Asma menyukai proses belajar dan kelak mencintai ilmu. Kalian (anak-anak ibu) tumbuh menjadi pribadi-pribadi pembelajar seumur hidup (life-long learner).
Setiap proses belajar kalian, ibu sampaikan pada ayah sebagai report harian maupun pekanan. بارك الله فيكم nak sholih, sholihah semoga istiqomah 💕.
Sukabumi, 30 November 2023
Note: saat mati listrik pun الحَمْدُ لله asma masih semangat untuk belajar. بارك الله فيك nak sholihah 💕










0 notes
Text
[HE Part 2: Poin Penting Home Education]
Menjadi ibu dan ayah adalah sebuah proses. Proses belajar sepanjang waktu. Kami belajar dari kalian dan dari berbagai sumber ilmu. Perlahan-lahan kami terapkan ilmu yg kami peroleh dan tak lupa untuk terus mengevaluasi diri.
Beberapa poin penting yg kami terapkan dalam HE kami, diantaranya:
1. Pendidikan bermutu vs pendidikan bermakna
➡️ Hafalan itu mutu, cinta Al-Quran itu makna,
➡️ Sesuatu yang bermutu belum tentu bermakna. Jadi sebisa mungkin kejar maknanya dulu, baru sampaikan mutunya
2. Menjadi guru yang baik vs guru yang benar
➡️ kebenaran itu mutu, tapi jika disampaikan dengan cara yg tidak baik, maka tidak akan jadi bermakna
➡️ pastikan kita dalam peran sebagai guru yang baik, agar kebenaran yg kita sampaikan menjadi bermakna
3. Menyayangi anak vs anak merasa disayangi
➡️ Mengajari yang benar, melarang yang salah, itu karena sayang, anak tersenyum dan memeluk itu karena mereka merasa disayangi
➡️ Jangan sampai kita susah payah menyayangi anak tapi anak tidak merasa disayangi, pastikan selalu anak yang menjadi porosnya, bukan apa yang ingin kita beri
3 kunci penting dalam home education: Kejar Makna, Teladan, dan Perhatikan Psikologis Anak.
Semoga Alloh mudahkan kami dalam melaksanakan 3 kunci penting dan menjadi jalan dalam mencapai orang tua yg Amanah.
بِسْمِ الله
Sukabumi, 1 Desember 2023
Kami yg menyayangi kalian karena Alloh,
Ibu dan Ayah




0 notes
Text
[Ayah SuperHero Kami]
Setiap akhir pekan atau setiap kepulangan Ayah bekerja adalah momen yg ditunggu-tunggu untuk kaka dan adek. Begitu pula untuk ibu. Ia adalah sosok yg kami sayangi. SuperHero kami yg bekerja keras membanting tulang pulang-pergi bekerja di luar kota untuk kami. 4-5 hari bekerja di luar kota untuk mencari nafkah untuk kami.
Kaka seringkali menghitung hari demi menanti sang ayah pulang. Setiap kali pulang, adalah momen terbaik untuk kami. Quality time bersama.
الحَمْدُ لله
Mereka sambut ayah dengan senyuman hangat atau dengan permintaan2 sederhana.
Walau hanya mencuci motor atau berkebun bersama, menjadi momen tak terlupakan untuk anak-anak bersama Ayah. Ia selalu meluangkan waktu dan energi terbaik untuk membersamai kalian. Baginya, kalian adalah harta yg paling berharga untuk terus dijaga. Senang sekali melihat kebersamaan yg terus tumbuh. Ayah selalu membantu ibu memberikan stimulasi untuk anak-anak.
Kegiatan November Bersama Ayah
- Mencuci motor bersama
- Berkebun bersama
- Jelajah Alam bersama ayah
- Berlatih melempar batu dipermukaan air
Tag: @firstteacher.id
#firstteacher
#firsttecahermemberchallenge
#challengebulanNovember2023
#idebermainanak
#stimulasianak
#ibupembaharu


0 notes