Tumgik
#Harga BBM Naik
bantennewscoid-blog · 8 months
Text
Harga BBM Naik, Begini Cara Hemat Pemakaiannya
SERANG – Harga Bahan Bakar Minyak (BBM) non-subsidi diprediksi naik pada Februari 2024. Kondisi tersebut merupakan imbas dari naiknya Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBBKB) DKI Jakarta menjadi 10%. Seperti diketahui, Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Dirjen Migas) Tutuka Ariadji mengungkapkan, dampak kenaikan 10% Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBBKB) di DKI Jakarta berimbas pada…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
beritatangerang · 2 years
Text
Simak Cara Daftar BBM Bersubsidi Resmi Menggunakan QR Code
Kliktangerang.com – Penetapan penggunaan QR code untuk mengisi bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi, seperti solar dan pertalite mulai disosialisasikan. PT Pertamina (persero) melalui akun Instagram resminya mengunggah iklan layanan masyarakat yang mengajak untuk segera mendaftarkan kendaraannya. “Sobat termasuk yang berhak menggunakan BBM subsidi? Segera daftarkan kendaraanmu, prosesnya gampang,…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
borobudurnews · 2 years
Text
Hari Ini 1 November 2022 Harga BBM Diperkirakan Naik Kembali, ini Alasannya
Hari Ini 1 November 2022 Harga BBM Diperkirakan Naik Kembali, ini Alasannya
BNews–NASIONAL– Badan usaha penyalur Bahan Bakar Minyak (BBM) sedang mencermati komponen penentu harga BBM di dalam negeri. Diantaranya komponen penentu itu adalah harga minyak mentah dunia dan juga nilai tukar rupiah (kurs) terhadap dolar Amerika Seikat (AS). Untuk diketahui, biasanya sejumlah badan usaha penyalur BBM melakukan penyesuaian harga setiap bulannya pada tanggal 1. Pada perdagangan…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
karebanewsid · 1 year
Text
https://karebanews.id/harga-bbm-naik-lagi-rakyat-makin-menjerit/
Tumblr media
1 note · View note
lebensmoode · 7 months
Text
Sejatinya yang lebih membuat tercekik itu harga sembako naik. Belum ada pelantikan apa-apa harga udah meroket; cabe, telur, beras, dll. Ini yang lebih ditakutin dan sering dikeluhin sama para ibu khususnya.
Makan gratis? Di samping hanya ditargetkan untuk anak-anak dan bumil, gw yakin distribusinya akan dilakukan secara maksimal utk 82jt penerima nanti di 2029. You know why. Trus abis itu dapet kiriman berita...
Tumblr media
Uwu sekali kaaan bapak gemoy 🤣
Iya monmaap, bahkan kepercayaan sekecil bon cabe pun gak ada untuk pemerintahan tercingta kita. Buktinya? Pihak yg menjanjikan makan gratis berkata sumber dananya adalah dengan memangkas subsidi BBM 🫰🏻Belum peresmian loh, udah buka topeng 🙀
Tumblr media
Takut banget gak tu, definisi yang kaya makin kaya, yang miskin tinggal di bikini bottom aja 😭
Jadi sekarang bisa apa? Bisa tetap kerja keras membantu perekonomian keluarga dan tentunya bisa gak sewot duluan ngeliat harga skinker karna insyaallah masih sanggup beli + tak lupa jajan kopi (aamiin).
Makasih banget loh pendukung 02 udah bikin negara makin sejahtera HAHAHA. Se-chaos apapun di luar sana, you do you guys, agar tetap waras 💃
34 notes · View notes
alifanantablog · 2 years
Text
Dampak jika terjadi kenaikan BBM terhadap ekonomi
              BBM adalah istilah yang sering digunakan untuk menyebut bahan bakar minyak atau bahan bakar yang sering digunakan pada kendaraan, bahan bakar ini di hasilkan dari pengilangan (refining) minyak mentah (crude oil).    BBM terbagi menjadi 2,yaitu BBM Subsidi dan Non Subsidi. Di Indonesia BBM dibedakan menjadi beberapa jenis yaitu Premium, pertalite, pertamax turbo,dexlite,dll.
              Jika terjadi kenaikan BBM ,maka dampak yang akan di hadapi oleh masyarakat adalah terjadinya kelonjakan harga kebutuhan. Kenaikan BBM akan menjadi salah satu faktor penyumbang naiknya cost of production sehingga akan menaikkan harga jual, salah satu yang paling berdampak adalah naiknya biaya produksi sehingga akan membuat harga jual barang di pasaran ikut naik, Dampak naiknya harga bbm juga akan mengakibatkan  penurunan tingkat kesejahteraan masyrakat ,khususnya masyarakat yang berpenghasilan kecil dan akan sangat merugikan perokonomian karena daya beli masyarakat akan menurun secara tajam, selain itu pekerjaan yang bergantung pada bahan bakar minyak akan mengalami kerugian, karena akan membuat penghasilannya berkurang.
2 notes · View notes
ramengir · 2 years
Text
"sedikit belum tentu kurang, banyak belum tentu cukup"
Selama ini anggap diri sendiri tuh capable ngurus keuangan dalam rumah tangga karena uang gaji selalu pas untuk biaya hidup dan menabung.
Tapi suami gw malah aneh. "Kenapa sih uang gaji segini habis dikasih lebih juga habis? Jadi sebenarnya harus ngasih berapa?"
Denger itu sempet terusik. "Ya kan cukup meski pusing juga muterin duitnya."
Ingat! Ini adalah salah satu ujian dalam pernikahan yaitu masalah financial.
Lucu sebenernya tadinya dah jumawa, "bisa nih gue ngatur keuangan si bapak" tapi ending nya doi malah bingung. Hhhhh
Ngerti ko, adakalanya kan pas dah gajian tuh doi pengen rebah sesaat gitu menenangkan diri karena tau duit cukup buat anak istri dan gerak lagi buat kebutuhan lain yang juga perlu dipenuhi selain perut. Ya nabung buat rumah, mobil, pendidikan anak, buat ikut pelatihan, Jalan-jalan atau beli buat hobinya. (Banyaaak yaa...aaaaaaa)
Habis pandemi suami resign awal tahun 2022, kerja sendiri sebenernya nominal pendapatan hampir sama CUMAN HIDUP AJA YANG GA LAGI SAMA. harga bahan pokok naik turun, harga bbm imbas daya beli dan keuangan.
Dan 3 bulan lagi dah mau 2023 plus idul fitri bulan april... WE DID IT through 8 month resign time. Oh iya lupa alhamdulillah karena ada dari uang pembagian jual mobil, uang prakerja dan uang arisan yang semuanya datang dan pergi.
Kalau pake matematika manusia sih kerasa duit tuh lewat gitu aja. Yang bikin ngerasa gagal ngurus duit. (Nangeeees!!!) Kebayang ngurus duit segitu aja salah apa lagi kalo jadi pengusaha kaya yang duitnya ratusan ampe milyaran. Hhhh
Tumblr media
Lalu nemuin ini APA TYDACK BIKIN MENANGIS, BUN?
Iya, kalo salah ya terima aja toh semua itu sesuai ilmu yang kita tau. Upgrade ilmu aja yuk yuk.
Ketarik paylater juga sih meski batasnya masih 100k tapi udah ah ga mau upgrade, takut. Ngutang ko gampang banget sih...ngeRIBAnget.
Lagian paylater jadi indikasi BI checking juga kalo mau KTA atau kredit rumah. Gila ga tuh sekarang.
Belajar juga soal
DANA DARURAT, SINKING FUND, INVESTASI, DAN MONEY MAGNET
Ga ada sih rumus pasti soal perencanaan keuangan semua tergantung budget dan konsistensi masing masing orang.
kurang sedekah kali Makanya duitnya berasa ga lewat doang.... Nah itu wallahu'alam. Jan lupa ban yakin sedekah!!!
Keterikatan dengan duit tuh karena merasa bersalah dan gagal ngatur uang jadinya merasa takut banget kehilangan. Adakalanya megang uang tuh panas gak mau nyentuh ada kalanya megang duit ga mau lepas apalagi kalo diminta suami buat beli printilan computer atau apa yang menurutqu barang sekunder aja itu mah. Tapi nyatanya duit pun habis juga entah buat apa? Paling kebutuhan perut kan tapi ya koo bisa.
Suami malah bilang "rezeki yang kita dapat itu sudah ditakar sesuai kebutuhan kita, kalo dapat banyak bisa jadi memang disiapkan untuk hal hal tak terduga."
Tapi denger nya ngeri, was was dan bikin ga enak tidur. Harus nya bersyukur ya
Kan Allah juga bilang bersyukurlah maka AKU tambah.
Pengen bilang ini gara gara ekonomi setelah pandemi yang belum pulih, boleh ga sih? Hhhhh
3 tahun yang lalu juga sempet baca post IG Rahne soal
"sedikit belum tentu kurang, banyak belum tentu cukup"
Eh pas googling nemu lagi
Iya karena di post IG doi entah yg mana males scrollnya.
Kadang niat yang salah menjauhkan kita dari tujuan
Pengen kayak gini karena pengen kaya
Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media
Tapi belum berhasil. KONSISTENNYA itu loh..harus juara!!! Dan tujuan nya bukan sekedar jadi kaya wkwkwk
Ayo ayo mari belajar lagi...
Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media
Karena baru baru ini juga sadar setaun berlalu, dua tahun, tiga tahun sampe lima tahun berlalu seperti kedipan mata ga kerasa. Harus nya nabung juga feel nya kayak gini nambah duit ke celengan tau tau jadi banya ga kerasa.
Yoook bisa yoook.... Kita mulai lagi.
2 notes · View notes
akuyanglain · 2 years
Text
Kenapa harus ngomongin siapa di antara kita yang semakin cantik?
Kenapa harus ngomongin sekarang pacar siapa?
Kenapa harus ngomongin siapa yang berprestasi karena followers dan likers instagramnya ribuan?
Kenapa harus ngomongin berapa laki-laki yang mendekati kita?
Kenapa harus ngomongin model-model yang cantik seketika ketika pakai produk tertentu, padahal mereka tampil begitu karena perawatan dan produk-produk harga selangit selama berbulan-bulan?
Kenapa harus mengikuti standar kecantikan yang ditetapkan orang-orang yang sebetulnya tidak peduli amat pada kita dan hanya memanfaatkan kegelisahan kita demi kepentingan uang lagi uang lagi?
Kenapa ga ngomongin kenapa BBM naik?
Kenapa ga ngomongin bagaimana cara mempertahankan IPK sekian?
Kenapa ga ngomongin proyek apa yang lagi seru kamu kerjakan?
Kenapa ga ngomongin lowongan beasiswa atau program kerja?
“Perempuan itu ga perlu pintar-pintar amat, kalau pintar nanti berani melawan laki-laki.”
“Perempuan itu ga boleh sukses-sukses amat, nanti jadi ga nurut sama suami.”
“Perempuan itu yang penting cantik terus nanti nikah sama cowo kaya.”
Kenapa kelebihan itu justru jadi mengurangi derajat kita di mata orang?
Kenapa derajat kita ditentukan dari keindahan fisik yang bukan pilihan kita dan kelak lekang oleh waktu?
Jangan menyalahkan seorang perempuan karena sanggup mengerti buku-buku yang tidak kamu mengerti. Jangan menyalahkan seorang perempuan karena mencapai sesuatu yang tidak semua orang bisa. Jangan menyalahkan seorang perempuan atas suaranya di muka publik tentang isu-isu yang kamu rasa bukan bidangnya. Jangan menyalahkan seorang perempuan karena ia tahu apa yang ia mau dan apa yang pantas ia dapatkan. Jangan menyalahkan seorang perempuan karena tidak bergantung pada siapa-siapa.
Ketika kita cukup pintar dan tidak bergantung pada kamu, artinya kamu dipilih karena kamu, titik. Bukan karena terlanjur butuh sesuatu dari kamu. Bukan karena kita lemah, pasif, tidak bisa mengurus diri, dan butuh dimanja dua puluh empat jam sehari.
Kepintaran seseorang akan membawanya untuk membela hal yang benar. Apa kamu butuh orang yang submisif, menuruti segalanya tanpa tanya, dan membenarkan pilihan kamu yang salah? Kenapa bukan pilih perempuan yang berani jujur bahwa kamu salah dan dirinya terbuka juga untuk diingatkan ketika salah sehingga bisa saling koreksi? Kenapa bukan pilih perempuan yang bisa diajak berjalan bersama mencari jalan yang tepat dan bukannya jalan keegoisanmu yang ingin dipuja dan selalu dicinta secara buta?
Kenapa bukan pilih perempuan yang bisa mencapai sesuatu dengan tangannya sendiri, tapi entah bagaimana tangannya tetap terbuka untuk menghargai apa yang kamu beri? Kenapa bukan pilih perempuan yang bisa diajak diskusi soal perkembangan ekonomi dunia, kondisi-kondisi sosial dan budaya masyarakat indonesia saat ini atau sejarah mazhab-mazhab agama? Kenapa bukan perempuan yang bisa seru berdebat dengan kamu soal liberalisme, sosialisme, marxisme, dan isme-isme lainnya? Kenapa bukan perempuan yang mengerti pekerjaan kamu sehingga memahami di mana letak lelahnya perjuangan kamu?
Kerja keras seseorang akan membawanya pada konsistensi dan ketulusan dalam memberi. Jika kamu pikir mendidik seorang anak adalah perkara hati yang sabar semata, kamu keliru.
Kamu mau pakai teori apa? Mengajar anak dengan cara bagaimana? Menjawab pertanyaannya dengan pendekatan seperti apa? Pada ia umur berapa kamu akan mengajarkan ia membaca dan menulis? Pada ia umur berapa kamu harus sudah mengizinkannya pergi kemana-mana sendiri? Bagaimana caranya supaya tanggung jawab itu tumbuh tanpa kamu perlu mengingatkan apalagi memaki?
Apa menurut kamu wajah saya bisa menjawab semua pertanyaan itu?
Apa menurut kamu sekadar tubuh bisa jadi sumber kekuatan untuk menjalaninya nanti?
Apa menurut kamu segalanya selalu soal apa yang kamu lihat?
Kenapa berharga tidaknya perempuan harus dilihat dari fisik?
Kenapa berharga tidaknya perempuan harus dilihat dari keterhubungannya dengan laki-laki tertentu?
Kenapa berharga tidaknya perempuan harus dilihat dari pantas tidaknya ia dipamerkan di acara-acara pertemuan?
Bukan dari integritas kita.
Kecerdasan kita.
Kepintaran kita.
Kebaikan kita.
Kerja keras kita.
Konsistensi kita.
Ketulusan kita.
Kehebatan kita.
Kita lebih dari apa yang kamu lihat.
Tapi, kenapa?
Seseorang pernah bilang pada saya, “Setelah lulus nanti, jangan langsung lanjut S2. Mana ada yang mau sama perempuan sepintar itu.”
Kalau suatu hari nanti mereka sadar mencari ilmu itu sepaket dengan mencari kedewasaan diri. Kalau suatu hari nanti mereka sadar bahwa perempuan bukan soal menerima apalagi meminta, tapi bisa memberi. Kalau suatu hari nanti saya bertemu orang yang tepat, saya tahu saya akan bilang apa.
“Saya sayang kamu karena kamu seutuhnya, bukan karena uang dan status sosialmu. Karena kalau soal dua hal tadi, saya juga bisa mendapatkannya sendiri.”
19 april 2018
3 notes · View notes
otomtalk · 14 days
Text
Luhut Pastikan Pertalite Tidak Naik Harga, Ojol Bebas dari Pembatasan
Luhut Pastikan Pertalite Tidak Naik Harga, Ojol Bebas dari Pembatasan BBM Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menegaskan pembatasan Bahan Bakar Minyak (BBM) lewat QR Code tidak akan menyasar ojek online. Pun pembatasan itu supaya penyaluran BBM bersubsidi tepat sasaran. “Tidak akan, tidak akan (mengganggu daya beli). Karena yang kena (pembatasan) saya,…
0 notes
priangancom · 1 month
Text
Resmi, Harga BBM Jenis Pertamax Naik Hari ini
JAKARTA | Sum – Bahan bakal minyak jenis Pertamax resmi mengalami kenaikan. Dari Rp. 12.950/liter menjadi Rp/13.700/liter. Kenaikan itu mulai berlaku sejak dini hari tadi, tepatnya, Sabtu, 10 Agustus 2024. Berdasarkan data yang diperoleh dari situs resmi pe inirtamina, kenaikan BBM Pertamax dengan harga Rp.13.700/liter terjadi di beberapa wilayah, seperti Jakarta, Aceh, Jawa Barat, Banten, Jawa…
0 notes
lampung7com · 2 months
Text
Harga BBM Pertamina Naik: Pertamax Green 95 Jadi Rp 15.000/L, Pertamax Tetap
PT Pertamina Patra Niaga (PPN) akhirnya melakukan penyesuaian harga pada BBM nonsubsidi, kecuali Pertamax. Produk BBM gasoline lain seperti Pertamax Turbo dan Pertamax Green 95 dan produk gasoil Pertamina Dex dan Dexlite mengalami kenaikan harga. Dengan penyesuaian di awal Agustus ini, harga BBM untuk wilayah DKI Jakarta yaitu Pertamax tetap di harga Rp 12.950 per liter, Pertamax Green 95 naik…
0 notes
Text
Harga Pertamax Naik, Begini Cara Cek Konsumsi BBM Agar Irit Pemakaian
SERANG – Harga bahan bakar minyak (BBM) Pertamax naik menjadi Rp14 ribu per liter mulai 1 Oktober 2023. Harga BBM non subsidi Gasoline RON 92 ini mengalami kenaikan Rp700 dari sebelumnya Rp13.300. Kenaikan harga tersebut tentu akan berpengaruh pada konsumsi BBM, terutama untuk Anda yang dalam keseharian mengandalkan transportasi pribadi. Sebagai solusinya, mengganti bahan bakar dengan Pertalite…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
beritatangerang · 2 years
Text
Naik Lagi, Ini Harga BBM Nonsubsidi di Banten Per 1 Desember
Naik Lagi, Ini Harga BBM Nonsubsidi di Banten Per 1 Desember
Kliktangerang.com – Bahan bakar minyak (BBM) kembali mengalami penyesuaian untuk jenis nonsubsidi yang mulai berlaku per hari ini, Kamis 1 Desember 2022. Penyesuaian ini dilakukan oleh PT Pertamina (Persero) yang diumumkan melalui laman resminya. Pertamina menyebut hal ini dalam rangka mengimplementasikan Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM No. 245.K/MG.01/MEM.M/2022, sebagai perubahan atas Kepmen…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
arrahmahcom · 3 months
Text
Siap-siap, BBM Bakal Naik Bulan Depan
JAKARTA (Arrahmah.id) – Lembaga riset independen ReforMiner Institute meramal harga Bahan Bakar Minyak (BBM) PT Pertamina (Persero) khususnya non subsidi diperkirakan akan mengalami perubahan, setelah beberapa bulan ini ditahan oleh pemerintah. Direktur Eksekutif ReforMiner Institute Komaidi Notonegoro menyatakan, kenaikan harga BBM pada Juli 2024 kemungkinan akan terjadi cukup besar. “Untuk…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
theartismi · 7 months
Text
DemoCrazy dan Kesejahteraan Masyarakat
Pilihan bangsa Indonesia untuk mewujudkan demokrasi sejak gerakan reformasi bergulir, tidak berjalan dengan baik. Perjalanan demokrasi justru makin menyengsarakan masyarakat dan tidak menghasilkan kesejahteraan. Banyak kalangan menganggap bahwa demokrasi kini dianggap sudah kebablasan, salah kaprah. Demokrasi sudah bagaikan penjajah dalam bentuk baru, serta tidak menghasilkan kesejahteraan. Walau demokrasi berjalan, banyak ekses seperti money politics, abuse of power, juga merajalela, demikian ungkapan Ketua DPD, Ginanjar Kartasasmita dalam seminar nasional ‘Konsistensi Sistem Peradilan dan Kemerdekaan Kekuasaan Kehakiman di Indonesia pada Kamis 7 Agustus 2008 di UNPAR. (Pikiran Rakyat, 8 Agustus 2008)
@theartismi | Markibas (Mari Kita Bahas)
Hampir senada, Kwik Kian Gie menyebutkan bahwa demokratisasi yang dinamakan reformasi, yang dalam kenyataannya telah berkembang dan menjelma menjadi kekalutan atau chaos dan anarki. (koraninternet.com, 25 Mei 08). Dengan realitas yang demikian, pantaslah kalau Kwik Kian Gie menyatakan bahwa demokrasi yang selama ini berjalan di Indonesia justru mengancam kedaulatan bangsa.
DEMOKRASI MENGANCAM KEPENTINGAN RAKYAT?
Dalam buku “Apakah Demokrasi Itu?” yang disebarluaskan oleh Kedutaan Besar Amerika Serikat untuk Indonesia di halaman terakhir ditulis bahwa “Demokrasi sendiri tidak menjamin apa-apa. Sebaliknya dia menawarkan kesempatan untuk berhasil serta resiko kegagalan.”
Dengan demokrasi yang tidak menjanjikan apa-apa, maka pilihan yang keliru kalau kesejahteraan yang menjadi dambaan masyarakat disandarkan kepada proses demokratisasi. Pemerintahan SBY yang katanya paling demokratis dibandingkan dengan masa Orde Lama juga Orde Baru, ternyata hanya menuai kesengsaraan. Maka tidak heran kemudian sering disebut sebagai Pemerintahan Penuh Bencana. Berbagai bencana baik bencana alam maupun akibat ulah kebijakan pemerintahan yang tidak pro rakyat silih berganti membuat masyarakat berada dalam kondisi yang penuh beban.
Kehidupan ekonomi rakyat tetap terpuruk. Jumlah kemiskinan dan pengangguran tetap tinggi. Penyakit sosialpun bertambah mulai dari tingginya kriminalitas, kekerasan dalam rumah tangga, aborsi, hingga bunuh diri.
Sejak awal tahun 2008, masyarakat sudah dihadapkan pada kelangkaan sejumlah kebutuhan pokok, seperti kedelai. Masyarakat sempat kesulitan mendapatkan tempe dan tahu. Kenaikan harga bahan pangan dan pokok ini telah menggerus daya beli masyarakat.
Angka inflasi bergerak liar. Inflasi pada Januari 2008 meningkat menjadi 1,77%. Angka ini naik cukup tinggi dibandingkan bulan sebelumnya yang besarnya 1,1%. Meski pada Februari 2008 inflasi turun menjadi 0,65%, pada Maret inflasi kembali naik ke angka 0,95%. (Ahluwalia, Inilah.com)
Di Indonesia, alih-alih sistem demokrasi membawa kesejahteraan masyarakat, yang terjadi malah banyaknya kebijakan-kebijakan yang semakin liberal yang justru menambah kesengsaraan masyarakat. Berbagai kebijakan pun lebih memihak kepada pasar yang dikuasai para pemilik modal dibanding kepentingan rakyat banyak. Contoh gamblang adalah kenaikan BBM, dengan alasan standarisasi dengan harga minyak dunia, menghapus subsidi barang mengalihkannya ke subsidi orang padahal yang dilakukan adalah untuk mengundang masuknya investor asing dalam sektor ini. Sama halnya dengan kebijakan privatisasi bidang kesehatan dan pendidikan, juga memihak kepada pengusaha (pemilik modal). Muncul pertanyaan kenapa penguasa yang ada lebih memilih memuaskan kepentingan pengusaha (korporasi) dibanding rakyat? Hubungan erat demokrasi dan negara korporasi mungkin bisa menjawab pertanyaan diatas.
AKAR PENYEBABNYA: COORPORATION STATE
Sudah diketahui oleh umum , partisipasi dalam demokrasi membutuhkan dana yang besar. Mulai dari aktivitas kampanye yang legal sampai yang illegal suap menyuap, money politics, lobi, bakti sosial atas nama partai dan lain-lain. Dalam konteks inilah politisi kemudian membutuhkan dana segar dari kelompok bisnis. Penguasa dan pengusaha pun kemudian menjadi pilar penting dalam sistem demokrasi. Bantuan para pengusaha tentu saja punya maksud tertentu. Paling tidak jaminan terhadap bisnisnya, bisa juga berharap ditunjuk untuk proyek bisnis pemerintah. Jadilah elit politik kemudian didikte untuk kepentingan pengusaha. Walhasil, sistem demokrasi kemudian melahirkan negara korporasi. Ciri utamanya lebih melayani kepentingan perusahaan (bisnis) dibanding rakyat.
Dalam konteks yang lebih luas, John Perkins dalam bukunya Confession of an Economic Hit Man menyebut dengan tepat istilahnya sebagai corporatocracy. Yaitu demokrasi yang menjadi penopang kekuasaan perusahaan-perusahaan AS untuk menghisap kekayaan negara-negara seperti Indonesia dan menindas mayoritas umat.
Dalam konteks Indonesia, Kwik Kian Gie, doktor ekonomi lulusan Rotterdam, Belanda menyebutkan bahwa Sejak bulan November tahun 1967 Indonesia sudah menyerahkan dirinya untuk diatur dan dijadikan target penghisapan oleh korporasi internasional. Para pemimpin kita sendiri yang ketika itu menuntun korporatokrasi mulai beroperasi di Indonesia atas dasar infra struktur hukum yang dirancang oleh korporasi-korporasi asing. (koraninternet.com, 25 Mei 08)
Kwik menyebutkan pengaruh Mafia Ekonomi sangat kuat dalam pemerintahan Indonesia. Mereka sudah mulai berpengaruh ketika Bung Karno mendirikan KOTOE. Mereka menjadi pemegang kendali mutlak selama zaman Orde Baru. Dalam era Gus Dur, mereka melekatkan diri melalui lembaga-lembaga baru yang tidak pernah dikenal sebelumnya dalam ketatanegaraan Indonesia, yaitu Dewan Ekonomi Nasional dan Tim Asistensi pada Menko EKUIN, yang disponsori dan dipaksakan kepada KH Abdurrahman Wahid oleh kekuatan-kekuatan internasional. Dalam era Megawati mereka kembali sepenuhnya sebagai menteri-menteri yang menguasai dan menentukan kebijakan ekonomi. Dalam era ini telah diambil keputusan-keputusan dalam bidang ekonomi yang lebih memperburuk dan melapangkan jalan guna pengedukan kekayaan alam Indonesia, pembenaran tentang diobralnya asset nasional kepada swasta, terutama swasta asing, seperti pada kasus penjualan saham Indosat. dan sekarang dalam era SBY, kendali ekonomi semakin kokoh ada di kekuatan asing. (koraninternet.com, 25 Mei 08)
Bagaimana caranya? Dengan alasan Globalisasi, maka doktrin yang disebarluaskan sebagai suatu keniscayaan sejarah adalah bahwa Indonesia harus menjadi bagian dari borderless world, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi terutama dalam bidang komunikasi dan informasi menjadikan suatu negeri tidak boleh memasang pagar apapun juga untuk melindungi dirinya sendiri. Kedaulatan negara menjadi sesuatu yang relatif. Dalam konteks ekonomi, Kwik menyebut, sistem lalu lintas devisa haruslah bebas mengambang total, BUMN harus dijual kepada swasta, sebaiknya swasta asing, karena hanya merekalah yang mampu mengurus perusahaan. Pendeknya liberalisasi total, globalisasi total, dan asingisasi total. Bahkan dengan ungkapan unik Kwik mengistilahkan Slogan propaganda mereka, yang menginginkan penjualan aset-aset Indonesia kepada asing adalah “Apakah A Seng lebih baik daripada Asing?” bahkan dengan logika yang simplistis, para ‘pakar ekonomi’ ini membela asing dengan kata-kata “BUMN minta diinjeksi uang oleh pemerintah, tetapi perusahaan asing membayar pajak kepada pemerintah.” Dan kata Kwik Kian Gie, kalimat-kalimat ini berkumandang dalam sidang-sidang kabinet Megawati. (koraninternet.com, 25 Mei 08)
Apa yang terjadi di Indonesia bukanlah kasus. Ini adalah suatu pola, suatu sistem yang ingin diterapkan di seluruh dunia. Globalisasi menjadikan demokratisasi yang menjadi pilar dari political liberalism dan pasar bebas (market forces) sebagai pilar yang saling menguatkan satu sama lain. Maka demokrasi tidak seiring dengan kesejahteraan, namun seiring dengan penguasaan aset oleh para pemilih modal.
Ambil contoh di Amerika yang sering dianggap banyak orang sebagai negara yang praktek demokrasinya paling maju, sistem politiknya terbuka, semua orang bebas bicara. Bukankah yang namanya capital (harta) sangat menentukan jalannya sistem pemerintahan di sana? Jangan bermimpi untuk menjadi anggota Senat, Kongres, atau Presiden sekalipun kalau tidak punya jutaan dollar. Atau paling tidak, ada jutawan yang membackingnya. Tidak bisa dipungkiri, man behind the gun pemerintah Amerika sebenarnya para pemilik modal besar, konglomerat, dan orang-orang kaya, yang bisa menentukan siapa yang harus duduk di kursi penguasa. Munculnya skandal-skandal politik dalam kampanye (money politics) akhirnya tak dapat dihindari. Belum lagi policy mereka terhadap komunitas Indian, orang-orang kulit hitam (negro), keturunan Amerika Latin (hispanik) yang menempatkan mereka pada –meminjam istilah Amien Rais– sub-human, warga kelas dua. Tidak ada persamaan hak dan keadilan bagi mereka. Belum pernah ada sejarahnya pemangku jabatan presiden Amerika berasal dari penduduk asli benua Amerika. Demokratiskah Amerika?
Maka tidak heran kalau pengkritik demokrasi seperti Gatano Mosca, Clifrede Pareto, dan Robert Michels cenderung melihat demokrasi sebagai topeng ideologis yang melindungi tirani minoritas atas mayoritas. Dalam prakteknya yang berkuasa adalah sekelompok kecil atas kelompok besar yang lain. Seperti di Indonesia, meskipun mayoritas kaum muslim Indonesia berada dalam posisi yang kurang menguntungkan. Indonesia lebih didominasi oleh kelompok minoritas terutama dalam hal kekuasaan (power) dan pemilikan modal (capital).
Maka mungkin kita juga perlu memperhatikan teori yang dilontarkan Huntington mengenai demokrasi, Huntington mengatakan bahwa dalam upaya mencapai demokrasi diperlukan prasyarat yang selalu melekat pada dirinya yaitu[1]: pertama, diperlukannya suatu kemakmuran ekonomi dan diharuskannya sebuah persamaan yang tinggi, kedua, struktur sosial yang kondusif, ketiga lingkungan luar yang terus mempengaruhi terjadinya demokratisasi, dan keempat budaya yang mendukung. Maka dari sini, kembali bahwa keliru mengharapkan kesejahteraan dari demokrasi. Secara teoritis, justru demokrasilah yang butuh terhadap kesejahteraan, bukan sebaliknya.
SYARIAH UNTUK KEPENTINGAN RAKYAT
Berbeda dengan Demokrasi, Syariah Islam, dalam tataran individu, Islam mendidik individu yang taqwa, keinginan untuk melakukan pelanggaran syariat sebagai bagian dari fitrah, akan diminimalkan dengan nilai-nilai ketaqwaan yang ditanamkan, maka pribadi-pribadi yang shaleh akan terbentuk dengan keimanan bahwa hidup tidak hanya di dunia, ada pertanggungjawaban di akhirat yang akan menghisab apa yang dilakukan di dunia
Dalam tataran sistem, Islam sebagai risalah ilahi yang sempurna akan menjamin semua pihak bahkan bagi sekalian Alam.
Dalam konteks kesejahteraaan, Islam membagi bumi Allah dengan kepemilikan individu, masyarakat dan negara dengan tepat sesuai dengan realitas faktanya sehingga kebutuhan pribadi dapat dijamin juga keinginan untuk menikmati kebagahiaan duniawi dengan juga tetap bisa dilakukan. Disamping penyelenggaraan kehidupan masyarakat yang menjmin hajat hidup orang banyak tetap dapat dipastikan dijamin oleh negara.
Islam memberikan jaminan Kesejahteraan umum, pendidikan, kesehatan, dan keamanan gratis bagi semua warga negara Islam. Islam memerintahkan negara untuk menjamin kebutuhan kolektif masyarakat (tanpa membedakan kaya maupun miskin). Masyarakat dipelihara oleh negara hingga menjadi masyarakat yang cerdas, sehat, kuat dan aman. Pendidikan secara umum diwujudkan untuk membentuk pribadi-pribadi yang memiliki jiwa yang tunduk kepada perintah dan larangan Allah SWT, memiliki kecerdasan dan kemampuan berfikir memecahkan segala persoalan dengan landasan berfikir Islami, serta memiliki kemampuan ketrampilan dan keahlian untuk bekal hidup di masyarakat. Semua diberi kesempatan untuk itu dengan menggratiskan pendidikan dan memperluas fasilitas pendidikan, baik itu sekolah universitaa, masjid, perpustakaan umum, bahkan laboratorium umum. Rasulullah saw. menerima tebusa tawanan perang Badar dengan jasa mereka mengajarkan baca tulis anak-anak kaum muslimin di Madinah. Rasul juga pernah mendapatkan hadiah dokter dari Raja Najasyi lalu oleh beliau saw. dokter itu dijadikan dokter umum yang melayani pengobatan masyarakat secara gratis (lihat Abdurrahman Al Baghdadi, Sistem Pendidikan di masa Khilafah, juga Abdul Aziz Al Badri, Hidup Sejahtera di bawah naungan Islam).
Maka dengan jaminan tersebut, pendidikan kesehatan dan keamanan sudah dapat dipastikan dijamin oleh negara dengan alokasi pendanaan yang jelas, tanpa perlu lagi persetujuan wakil rakyat yang sarat dengan berbagai kepentingan, baik individu, partai juga para pemilik modal yang haus menguasai harta milik masyarakat.
Jelaslah, syari’at Islam adalah jawaban atas krisis dan kebuntuan yang terjadi selama ini. Jika kita ingin mengambil jalan keluar, maka kita mesti tunduk dan takut kepada Allah SWT, serta bersungguh-sungguh kembali kepada pelaksanaan syari’atnya. Insya’allah, jalan keluar dan barokah Allah akan segera terbuka, Firman Allah SWT:
وَمَنْ يَتَّقِ اللَّهَ يَجْعَلْ لَهُ مَخْرَجًا
Barangsiapa yang bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan me­ngadakan baginya jalan ke luar (QS. At Thalaq 3).
Dalam QS. AL A’raf 96, Allah berfirman:
وَلَوْ أَنَّ أَهْلَ الْقُرَى ءَامَنُوا وَاتَّقَوْا لَفَتَحْنَا عَلَيْهِمْ بَرَكَاتٍ مِنَ السَّمَاءِ وَالْأَرْضِ وَلَكِنْ كَذَّبُوا فَأَخَذْنَاهُمْ بِمَا كَانُوا يَكْسِبُونَ
Jikalau sekiranya penduduk negeri-negeri beriman dan bertakwa, pastilah Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi, tetapi mereka mendustakan (ayat-ayat Kami) itu, maka Kami siksa mereka disebabkan perbuatannya
Wallahu’alam bisshawab.
[1] S. Huntington, Prospek Demokrasi, dalam Roy C. Macridis dan Bernard E. Brown, Perbandingan Politik: Catatan dan Bacaan, (Jakarta: Erlangga, 1996, cetakan VI), hal. 81-86
0 notes
baliportalnews · 8 months
Text
Berikut Kinerja dan Capaian Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus di Tahun 2023
Tumblr media
BALIPORTALNEWS.COM, DENPASAR – Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus (Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara) mencatatkan kinerja yang gemilang di tahun 2023. Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus berhasil meraih berbagai prestasi, baik di bidang bisnis maupun tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL). Selama tahun 2023, Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus berhasil meraih tiga penghargaan internasional, 19 penghargaan regional, dan 19 penghargaan nasional. Area Manager Communication Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus, Ahad Rahedi mengatakan, tiga penghargaan internasional yang diraih Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus, yaitu CSR Satu Padu Surabaya, Uma Palak Lestari Denpasar, Kucari Zero Waste Sidoarjo. “Sementara untuk 19 penghargaan regional, antara lain Penghargaan Gubernur Jatim Penanggulangan Covid-19 Kategori Platinum, Penghargaan Gubernur Jatim Penanggulangan HIV/AIDS, Bali CSR Awards, dan penghargaan beberapa Pameran UMKM. Sedangkan 19 penghargaan nasional, antara lain Dharma Karya Muda Menteri ESDM, Tujuh Proper Hijau dari Kementerian LHK, PR Indonesia Award, Indonesia Social Responsibility Award, Energy and Mining E2S Award, Indonesia Green Award, dan TOP CSR Awards by Top Business,” jelas Ahad. Lebih lanjut Ahad Rahedi mengatakan, Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus juga mencatatkan kontribusi pajak bahan bakar terhadap pembangunan daerah selama tahun 2023. “Di Jawa Timur mengalami kenaikan 14,3% menjadi Rp3.125.918.471.750. Di Bali naik 13,2% menjadi Rp563.014.937.346. Untuk NTB naik 7,3% menjadi Rp310.157.683.262, dan NTT naik 5,9% menjadi Rp251.700.068.516,” tambah Ahad. Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus juga terus memperluas akses energi dan transisi energi hijau dengan membuka 22.745 outlet Bright Gas dan 3.444 pangkalan LPG 3 kg baru. “Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus juga membangun 22 SPBU BBM 1 Harga baru, menambahkan total 98 SPBU khusus daerah 3T se-Jatimbaluns sejak 2017. Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus juga merenovasi 94 titik SPBU, seperti toilet, totem, dan mushola,” ujar Ahad. Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus juga membangun 36 titik SPBU baru di seluruh Jatimbalinus, menambah total 1.453 SPBU Reguler dan 53 SPBU Nelayan. “Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus juga meluncurkan produk baru gasoline ramah lingkungan, Pertamax 95 Green,” ucap Ahad. Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus juga berkontribusi dalam pengembangan masyarakat melalui program tanggung jawab sosial lingkungan (TJSL/CSR) dengan total Rp9,8 miliar. Rincian realisasi TJSL/CSR, sebagai berikut untuk Jatim senilai Rp5,562 miliar, Bali Rp2,8 miliar, Nusa Tenggara Rp1,349 miliar. TJSL/CSR Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus pada tahun 2023 berfokus pada empat bidang, yaitu Lingkungan Rp4,145 milair, Pemberdyaan Rp3,454 miliar, Kesehatan Rp1,158 miliar, Kebencanaan Rp695 juta, dan Pendidikan Rp346 juta. “Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus akan terus berupaya untuk meningkatkan kinerja perusahaan, baik di bidang bisnis maupun TJSL," pungkas Ahad.(tis/bpn) Read the full article
0 notes