Tumgik
#LasemGresikNews
lasemgresiknews · 1 year
Text
Hoax dimana - mana..? Kabar Hoaks Dibuat Iblis, Nabi Adam Jadi Korban Pertama
Tumblr media
Lasem Gresik News, Cirebon - Penyebaran kabar hoaks bukan hanya sekarang-sekarang terjadi, melainkan sudah ada sejak dahulu kala. Bahkan peristiwa ini terjadi di tempat istimewa, yaitu surga. Hal demikian dialami langsung oleh Nabi Adam as yang diberi kabar hoaks oleh iblis mengenai buah khuldi. Hal demikian berakibat pada diturunkannya Nabi Adam as dari surga ke bumi. Ketua Umum Yayasan Lembaga Pendidikan Islam (YLPI) Buntet Pesantren KH Salman Al Farisi menyampaikan hal tersebut pada Pelatihan Cek Fakta Mandiri Bersama Jabar Saber Hoaks di Akademi Keperawatan Buntet Pesantren, Cirebon, Jawa Barat, Kamis (16/3/2023). Baca Juga :Aktifitas sore di perpustakaan “TERANG LITERASI” desa lasem "Hoaks maksiat tertua. Kalau kita masih bahas, kita tidak belajar dari sejarah, kurang memahami dan merenungi sejarah," katanya. "Hoaks salah satu peristiwa paling tua. Artinya bukan terjadi pada zaman di saat informasi teknologi sudah maju. Hoaks sudah ada saat Nabi Adam ada di surga," lanjut Kiai Salman. Kiai Salman menjelaskan bahwa iblis berakting menangis sesenggukan berhari-hari sampai membuat Nabi Adam bertanya mengenai di balik peristiwa itu. Iblis justru iba kepada Nabi Adam karena suatu saat bakal meninggal dan tidak mendapatkan surga lagi. Padahal segala macam kebutuhan di surga dipenuhi dengan penuh kenikmatan dan cuma-cuma. Nabi Adam pun bertanya mengenai apa yang harus diperbuat. Iblis pun langsung menjawab bahwa Nabi Adam perlu makan buah khuldi agar kekal di surga. Nabi Adam merespons bahwa ia dilarang mendekati pohon itu. Mendengar respons tersebut, iblis menjawab Nabi Adam ketinggalan kabar. Kabar terbaru justru buah khuldi membuat kekal di surga. Dengan keyakinan yang ditunjukkan iblis itu, bahkan sampai bersumpah membawa nama Allah akan kebenaran berita yang dibawanya. Nabi Adam sampai akhirnya mempercayai karena hal tersebut sampai tiba konsekuensi diturunkan ke bumi. Oleh karena itu, Kiai Salman menegaskan agar mencari informasi lebih jauh dahulu untuk kebenaran kabar yang diterima. "Kalau dapat informasi, jangan pernah langsung menerimanya mentah-mentah, cek fakta baik-baik," tegasnya. Kiai Salman menegaskan agar menyaring dan memahami informasi yang masuk ke kita di dunia pesantren dan para santri mengingat informasi sudah tidak bisa dibendung lagi. "Kenyataannya memang tiap orang dari segala kalangan memegang satu alat yang bisa sangat bermanfaat dan bisa sangat berbahaya sekaligus. Dari sanalah, kita mendapatkan informasi yang bermanfaat. Dari sana juga, kita dapat informasi mempengaruhi persepsi anggapan prasangka," ujarnya. Oleh karena itu, ia menegaskan agar harus dicermati agar semua mengerti bagaimana menyaring dan memahami informasi yang masuk kepada kita melalui media sosial. Ketua Bidang Pesantren K M Lutfi NZ menyampaikan bahwa hoaks sudah merambah ke semua unsur kehidupan. Karenanya, Pelatihan Cek Fakta Mandiri sangat penting bagi para santri sebagai bekal menghadapi arus informasi yang begitu deras. Sementara itu, Ketua Divisi Pengelola Aduan dan Pengecekan Fakta Jabar Saber Hoaks R Tommy Sutami menyampaikan bahwa mendekati tahun 2024, tahun pesta demokrasi dan politik, bakal banyak hoaks yang mengatasnamakan pihak tertentu. Karenanya, penting untuk mengecek fakta secara mandiri mengenai kebenaran berita yang diterima. Baca Juga : Pemberian PMT pada Balita dan Ibu Hamil dalam Upaya Pencegahan Stunting Ia pun mengajak para peserta yang terdiri dari guru dan santri Pondok Buntet Pesantren untuk mencoba mengecek kebenaran suatu gambar atas peristiwa tertentu. Salah seorang guru M Fajrul Falah mengecek fakta gambar tersebut dengan menggunakan aplikasi Google Lens. Melalui aplikasi tersebut, ia membuktikan bahwa gambar yang ada bukan dari peristiwa yang dimaksud melainkan terjadi pada tempat dan waktu yang berbeda. Sumber: www.nu.or.id Read the full article
0 notes
lasemgresiknews · 1 year
Text
Aktifitas Sore di Perpustakaan "TERANG LITERASI" Desa Lasem
Tumblr media
Lasem Gresik news, Gresik - Perpustakaan TERANG LITERASI adalah perpustakaan milik Desa Lasem. Perpustakaan ini selalu ramai dan ceria oleh anak-anak tingkat Sekalah Dasar (SD) dan Madrasah Ibtidaiyah (MI), Kegiatan ini berlangsung tiap sore hari, tidak hanya menyediakan buku ada juga akses internet untuk menunjang kegiatan setiap sore.  Baca juga : Si Pemikat Anak-Anak (Taman Ramah Anak) Desa Lasem Menurut Faishol Chusni, S.Sos.I, M.S.I, selaku Kepala Perpustakaan Terang Literasi Desa Lasem Gresik mengungkapkan bahwa di perpustakaan terang literasi tidak kurang dari 20 anak berkunjung setiap sore hari entah itu membaca atau meminjam untuk dibaca di rumah masing - masing, ungkapnya. Kamis (16/03/2023) "Setiap sore di sini ramai oleh anak - anak Desa Lasem tingkat Sekolah Dasar (SD) atau Madrasah Ibtidaiyah (MI), tidak kurang dari 20 anak untuk membaca dan meminjam buku" tambah Faishol Chusni. Baca juga : Pemberian PMT pada Balita dan Ibu Hamil dalam Upaya Pencegahan Stunting Tidak hanya ruang perpustakaan yang nyaman ada juga area baca apalagi perpustakaan Terang Literasi ini dekat dengan taman desa yang terletak di sebelah utara kolam renang, kita juga bisa membaca dan menikmati pemandangan taman yang indah tentunya.   Read the full article
0 notes
lasemgresiknews · 1 year
Text
Menuju Piala Dunia U-20 2023, Erick Thohir: Kondisi Rumput SUGBK Memprihatinkan
Tumblr media
Lasem Gresik News, Jakarta - Ketua Panitia Penyelenggara FIFA U-20 World Cup 2023 (LOC) Erick Thohir, menutup tur kunjungan venue Piala Dunia U-20 dengan mendatangi Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Senin (13/3) siang. Dalam kesempatan itu, secara khusus Erick Thohir meminta kepada Direktur PPKGBK agar disiplin dalam menjaga proses persiapan, terutama kondisi lapangan. Sebab, kondisi rumput di SUGBK yang memprihatinkan. "Kami sudah melihat satu per satu kondisi di enam lapangan, dan pemerintah pusat sudah mengambil alih sebagian pekerjaan untuk pemerintah daerah. Khusus di Stadion Utama GBK, saya sudah bicara dengan Direktur PPKGBK apapun yang sudah dijalankan selama ini harus kita pertahankan sama-sama," kata Erick Thohir. "Perbaikan rumput harus segera dijalankan karena kondisi yang kritikal dan memprihatinkan. Ini mega lapangan di Indonesia yang sangat penting buat kejuaraan dunia." Saat ini, tambah Erick Thohir, pemerintah daerah harus serius mempersiapkan Piala Dunia U-20 2023 karena sudah menandatangani host city agreement dengan FIFA. Termasuk menjaga disiplin proses persiapan ini sehingga diwanti-wanti tidak boleh lagi ada kegiatan dihelat di SUGBK. "Tidak ada lagi event di sini, apakah event olahraga, event kesenian, tidak ada lagi karena ini sudah menjadi titik kritikal dan rumputnya memprihatinkan," tegas sosok yang juga ketua umum PSSI itu. "Kita tidak mau dipermalukan dalam penyelenggaraan event dunia. Saya rasa dengan pimpinan kepala daerah, Direksi SUGBK, kita pastikan solid. Apapun, kita harus pertahankan kondisi rumput terbaik untuk kejuaraan dunia yang sudah kita persiapkan selama ini." Sebelumnya, dalam proses pengerjaan renovasi SUGBK, stadion tersebut dipakai buat aktivitas konser. Penyanyi kondang Tanah Air Raisa sempat menggelar konser di sana. Yang terakhir girl band asal Korea Selatan, BLACKPINK, pada akhir pekan lalu. Meski pihak pengelola menutup dengan karpet khusus yang didatangkan dari luar negeri untuk melindungi rumput lapangan, SUGBK mengalami penundaaan penjadwalan buat proses penjahitan dengan rumput sintetis demi menjaga kekuatan akar. Jika sebelumnya stadion ini berada di urutan pertama penjahitan rumput, kini mundur ke urutan empat. PSSI pun tak akan memakai Gelora Bung Karno sebagai venue dua uji coba internasional di kalender FIFA Match Day Timnas Indonesia pada 25 dan 28 Maret kontra Burundi. Tim Merah-Putih rela mengalah demi kepentingan lebih besar, Piala Dunia U-20 bisa terselenggara dengan lancar. Setelah FIFA memverifikasi akhir pada 21-27 Maret, SUGBK sempat rencananya dipakai duel Liga 1 yang mempertemukan Persija Jakarta versus Persib Bandung pada 31 Maret. Tapi, Erick Thohir minta dibatalkan. "Semua event kita batalkan, dan kita tidak membeda-bedakan, apakah event entertainment, olahraga, dan lainnnya. Semua tidak dimungkinkan lagi digelar di Gelora Bung Karno. Ini bukan masalah pilihan salah dan benar, tapi ini kebijakan yang harus kita ambil kalau kita tidak mau gagal, apalagi di stadion ini akan digelar pembukaan,” ucap Erick. Selain itu, FIFA meminta pengelola SUGBK meniadakan pagar pembatas antara bangku penonton terdepan dan lapangan pertandingan. Ini mencontoh stadion-stadion berstandar FIFA di Eropa. FIFA dan pengelola stadion akan memperbaiki beberapa posisi tempat duduk penonton agar bisa melihat pertandingan dengan lebih jelas. Sedangkan untuk ruang pusat media, PPKGBK akan menambahkan kecepatan sambungan internet agar informasi tersiar lebih cepat tanpa gangguan. Di area ini juga dipersiapkan dua lapangan latihan (A dan B), di mana keduanya sudah berstandar internasional dan mudah diakses tim-tim yang bertanding di Piala Dunia U-20. Selama tiga hari terakhir Erick Thohir didampingi didampingi Zainuddin Amali (Menpora), Ratu Tisha (Wakil Ketua Umum PSSI), Essy Asiah (Direktur Prasarana Strategis Ditjen Cipta Karya Kementerian PUPR), serta jajaran pengurus PSSI dan LOC pada 11-13 Maret meninjau kesiapan enam kota calon penyelenggara Piala Dunia U-20. Sebelum ke Jakarta, rombongan mendatangi Stadion Utama Gelora Bung Karno (Jakarta), Stadion Si Jalak Harupat (Bandung), Stadion Gelora Sriwijaya (Palembang), Stadion Manahan (Solo), dan Stadion Kapten I Wayan Dipta (Bali). Sumber : www.liputan6.com Read the full article
0 notes
lasemgresiknews · 1 year
Text
Ketua DPD RI : Hanya Pancasila, Sistem Bernegara yang Jamin Kedaulatan Rakyat
Tumblr media
Lasem Gresik News, SURABAYA - Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti menilai sistem bernegara yang berdasarkan Pancasila sangat luar biasa. Karena menjamin kedaulatan rakyat dan menjamin kesejahteraan rakyat. Sayangnya sistem tersebut telah bubar seiring dengan perubahan atau amandemen Undang-Undang Dasar 1945 pada tahun 1999 hingga 2002 lalu. Baca Juga : Rapat Koordinasi Lomba Desa Terbaik Tingkat Kabupaten Gresik Hal itu disampaikan LaNyalla saat menjadi Keynote Speech Seminar Nasional Wawasan Kebangsaan, BEM Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Hasyim Asy’ary, Jombang, Sabtu (11/3/2023). "Amandemen UUD 45 tahun 1999 sampai 2002 adalah kecelakaan Konstitusi yang harus segera diakhiri dengan cara kembali kepada rumusan asli sistem bernegara dan sistem ekonomi Pancasila," kata LaNyalla yang saat ini sedang melaksanakan reses di Jawa Timur tersebut. Menurut LaNyalla, konsepsi atau sistem bernegara Pancasila menempatkan para hikmat yang mewakili rakyat, baik dari unsur partai maupun non partai, termasuk utusan daerah dan utusan golongan berada di Lembaga Tertinggi Negara. Sehingga menjadi sistem yang berkecukupan. Kemudian Presiden berada di bawahnya atau disebut sebagai Mandataris MPR, alias petugas rakyat. "Pada tanggal 18 Agustus 1945, para pendiri bangsa yang mayoritas adalah tokoh-tokoh agama dan ulama telah bersepakat, bahwa sistem politik yang paling cocok bagi Indonesia adalah sistem Demokrasi Pancasila. Yang merupakan sistem Syuro, dengan Lembaga Tertinggi Negara, yaitu MPR, sebagai wadah penjelmaan seluruh elemen rakyat," tukasnya lagi. Begitu pula dengan sistem Ekonomi Pancasila, yang pada hakikatnya adalah negara harus berkuasa penuh atas bumi air dan kekayaan yang terkandung di dalamnya. Termasuk menguasai cabang-cabang produksi yang penting bagi hajat hidup orang banyak. "Ada pembagian yang tegas, antara wilayah public goods, yang mutlak harus dikuasai negara, dan wilayah commercial goods untuk swasta, serta irisan di antara keduanya yang menggabungkan kerja bersama. Sehingga terjadi proses usaha bersama atau yang sering saya sebut sebagai Public, Private, People, Partnership atau 4 P. Yaitu keterlibatan yang jelas antara negara, swasta dan masyarakat dalam aktivitas ekonomi," tuturnya. Jelas bahwa air, hutan atau ladang, dan api atau energi, lanjutnya, merupakan Infrastruktur penyangga kehidupan rakyat, yang tidak boleh dikomersialkan atau dijual ke pribadi-pribadi perorangan yang kemudian menjadi bisnis pribadi. "Namun yang terjadi saat ini, kedaulatan rakyat sudah diberikan menjadi kedaulatan Partai Politik di DPR RI, dan kedaulatan Presiden melalui Pilpres Langsung. Sehingga rakyat Indonesia, sebagai pemilik negara ini tidak bisa berbuat apa-apa," ucap dia. Lalu, faktanya segelintir orang, dapat menguasai dan menguras kekayaan alam Indonesia. Sementara ratusan juta rakyat hanya jadi penonton. Ketidakadilan inilah yang menjadi salah satu faktor penyumbang kemiskinan struktural. "Belum lagi soal jumlah hutang pemerintah yang meningkat jauh sejak awal tahun 2000 hingga sekarang. Bahkan tahun 2023 ini, pemerintah berencana menambah hutang lagi sekitar 700 triliun rupiah. Artinya di akhir tahun 2023 nanti, akan menembus angka 8.000 triliun rupiah," bebernya. Semua terjadi karena hasil dari empat tahap perubahan UUD 45 telah mengubah 95 persen isi dari pasal-pasal UUD naskah asli yang dirumuskan para pendiri bangsa. Pasal-pasal dalam UUD hasil perubahan justru mencerminkan ideologi lain, yaitu Ideologi Liberalisme dan Individualisme. Sehingga ekonomi Indonesia perlahan tapi pasti menjadi Kapitalistik. Baca juga : Si Manis Asam Kurmat Oleh-oleh Khas Desa Lasem "Oleh karena itu mari kita kembali ke UUD 45 naskah asli. Kemudian kita adendum untuk perbaiki kelemahannya, agar kita tidak mengulang orde lama dan orde baru. Tetapi jangan kita mengubah total Konstruksi bernegara yang telah dirumuskan para pendiri bangsa," paparnya. Hadir dalam kesempatan itu Pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng, KH Abdul Hakim Mahfudz, Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia, Prof. Muhadjir Effendy, Rektor Universitas Hasyim Asy’ary, Prof. Haris Supratno, Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak, Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol. Toni Harmanto, Presidium Nasional BEM PTNU, Wahyu Al Fajri dan Segenap Civitas Akademika Universitas Hasyim Asy’ary.(***) BIRO PERS, MEDIA, DAN INFORMASI LANYALLA Sumber : www.lanyallacenter.id Read the full article
0 notes