Tumgik
#nadirsyahhosen
philadelvia · 5 years
Text
Tumblr media
Mama saya sering sekali menasihati untuk menemukan laki-laki yang taat agamanya. Tapi melihat fenomena saat ini, jujur ngeri rasanya menghabiskan sisa hidup dengan orang yang mampu meyebut dalil tanpa menggunakan hati dan pikirannya dalam aplikasi lebih lanjut. Contohnya berikut:
1. Laki-laki yang memaksakan nafsu terhadap istrinya (bahkan ketika istri sakit, nifas, period) dengan hadist dilaknat malaikat sampai subuh tanpa mengutip ayat berikut,
"Dan pergaulilah istrimu dengan (akhlak yang) baik. Kemudian jika kamu tidak menyukai mereka, (maka bersabarlah) karena boleh jadi kamu tidak menyukai sesuatu, padahal Allâh menjadikan padanya kebaikan yang banyak."
(QS. An-Nisa 19)
bukanlah laki-laki yang paham. Karena yang paham tahu persis kedudukan hukum Al Qur'an lebih tinggi dari hukum Hadist, dan juga paham adab memperlakukan istri.
2. Laki-laki yang memaksa istrinya untuk melakukan pekerjaan rumah dengan manipulasi kata 'kodrat' juga tak lebih baik. Karena tidak ada satupun dari keempat mahzab, Hanafi, Hambali, Maliki, dan Syafi'i, yang menjadikan mengurus rumah tangga sebagai kewajiban seorang Istri. Detailnya dapat dilihat melalui link berikut.
http://www.rumahfiqih.com/x.php?id=1389123555
3. Laki-laki yang berpikiran pernikahan adalah hubungan transaksional atas nafkah dan pelayanan seksual pun demikian. Pernikahan sejatinya dibangun berlandaskan asas Sakinah, Mawadah, Wa Rahmah.
Sakinah = damai, tenteram
Mawaddah = cinta, harapan
Wa Rahmah = dan kasih sayang
Segala bentuk pengabdian dalam rumah tangga sejatinya bertujuan pada prinsip di atas. Bukan atas dasar transaksional, "Karena saya menghidupi kamu, maka kamu harus berikan pelayanan seksual kepada saya", karena sampai kapanpun istri adalah individu merdeka yang tidak bisa dibeli, karena mereka bukan budak belian.
4. Laki-laki yang mencatut omongan ustadz entah yang mana tentang "menghindari zina", lalu melakukan poligami tanpa memberitahukan istrinya. Saya pribadi tidak menentang poligami dengan catatan istrinya menerima. Hukum negara pun mengamini prasyarat ini. Di luar itu, namanya perselingkuhan. Pengkhianatan yang dilakukan seorang laki-laki yang sudah berani-beraninya mengambil alih tanggung jawab dunia akhirat atas seorang perempuan dari ayahnya, lalu menjadi pihak utama yang menikam dari belakang. Yang diharapkan melindungi lahir batin, malah menjadi pelaku utama yang menyakiti lahir batin. Pagar makan tanaman. 
Pada akhirnya teori yang tidak diaplikasikan hanya akan menjadi omong kosong belaka. Apalah arti mencatut dalil ini itu ketika niat utamanya adalah pemaksaan kehendak atas orang lain dan perlakuan egosentris yang berlebihan. Jika memang berasal dari agama, kenapa tak pernah ku temukan sirah tentang Rasulullah memaksakan kehendak? Kenapa tak pernah ku baca satu pun kisah para nabi tentang menyembunyikan poligami? Jika itu sampai terjadi, silahkan berkaca kembali apakah agama mengajarkan demikian? Atau hanya sekadar ego yang sedang diberi makan?
Naudzubillahi min dzalik.
(Kami berlindung kepada Allah dari perkara itu)
Pic source: twitter.com/nadirsyahhosen
0 notes
diannafi · 6 years
Photo
Tumblr media
Diskusi dan bedah buku di uin walisongo semarang #diskusi #buku #bedahbuku #saringsebelumsharing #nadirsyahhosen #najahan #kampus #civitasakademika #uin #walisongo #semarang #hybridwriterpreneur #event #dnevents https://www.instagram.com/p/BvBKzP2nYZs/?utm_source=ig_tumblr_share&igshid=5bvwbznerl1z
0 notes
diannafi · 6 years
Photo
Tumblr media
Akhirnya bertemu prof Nadirsyah Hosen dan Dr. Najahan hari ini. #diskusi #buku #bedahbuku #saringsebelumsharing #nadirsyahhosen #najahan #kampus #civitasakademika #uin #walisongo #semarang #hybridwriterpreneur #event #dnevents https://www.instagram.com/p/BvBKSUNHHKz/?utm_source=ig_tumblr_share&igshid=1il9o0mg30zer
0 notes