Tumgik
#ngabubuwrite
pemintalkata · 5 years
Text
Pertanyaan yang Selalu Berulang.
Menyusuri jalan di ramadan hari kedua. Tidak banyak yang berbeda dari hari-hari sebelumnya. Bedanya mungkin di sepanjang jalan yang aku lewati, warung-warung menutup tendanya dengan penutup seadanya. Atau bisa jadi jalanan terihat cukup lengang karena orang-orang lebih memilih memenjarakan raganya daripada harus berbuat dosa.
Kubawa motor melaju, sengaja kupelankan demi menikmati jalanan yang sudah aku hafal. Tiap-tiap aku berhenti di lampu lalu lintas, ada saja yang mengeluh karena panas. Aku tersenyum pada diriku, apakah aku juga kerap mengeluhkan sesuatu yang tidak pantas?
Menikmati ramadan kesekian di perantauan. Selalu ada pertanyaan dari ibu di ujung telepon menjelang petang juga fajar. "Buka apa mbak? Sahur apa? Sehat to?". Dulu setiap mendengarnya selalu ingin menitikan air mata. Sekarang? Lebih-lebih campur aduk rasanya.
Pertanyaan demi pertanyaan memang selalu berulang hadir di kepalaku yang berantakan. Tidak hanya pada ramadan memang. Namun entah mengapa, pada ramadan aku seolah diinterogasi dengan lebih kejam. Oleh diriku, untuk diriku. Sudah memaksimalkan ramadan dengan sebaik apa hingga kesempatan yang kesekian?
Dua puluh empat kali itu harusnya cukup untuk terus menjadi baik. Namun nyatanya diri justru kerap lupa. Menyambut setiap pergantian waktu dengan seadanya, padahal Tuhan sudah menyediakan dengan sebaik-baiknya. Diri ini jika diperlakukan sama, apakah tidak ingin murka rasanya?
Namun Tuhan berbeda. Ada hal-hal yang jauh dari jangkauan kita, yang tidak bisa kita terka. Mengenai balasan apa yang akan kita dapatkan atas apa yang kita lakukan.
53 notes · View notes
muralnesia · 6 years
Photo
Tumblr media
#Repost @ojaneee_ ・・・ Usertank! Shoutout : @shiroautograft #graffiti #wildstyle #character #akai #Tank #mutermuter #mobilelegends #ngabubuwrite #obcrout. #invaderswalls #isadgallery #muralnesia
3 notes · View notes
aksarannyta · 7 years
Text
Anomali Hati
Kita tidak pernah benar-benar usai. Selesai bagiku hanya selewat mimpi yang berusaha aku kubur dalam tidur, setelah terbangun hari kujalani lagi dengan angan kau kembali kusematkan di sana-sini. 
Meski kini kau berjarak jutaan kilometer dari sisi, di dalam hati kau tak pergi sama sekali. Meski langkah yang kau pilih saat ini adalah beranjak menjauhi, di dalam sanubari, segala tentangmu masih kujaga rapi. 
Percayai ini; padamu aku masih sepenuh hati, walaupun kau padaku setengah hati pun aku sedikit sangsi, aku tak peduli. Mencintaimu aku masih belum mau berhenti.
Bodoh kata mereka, biarlah tak mengapa. Pada sosokmu aku ingin menjadi wanita dungu untuk terakhir kali. Setelah kembali warasku, kau kan kubiarkan pergi.
Namun kini, biarkan aku begini; bersenang-senang dengan hati yang anomali.
229 notes · View notes
afifahkhairunnisa · 7 years
Photo
Tumblr media
Berkali-kali Tuhan menamparmu; enggan juga mendapati jera. Hatimu dipenuhi duri-duri tajam berwarna gelap - lebih gelap daripada malam. Sudah banyak dosa terpikul di bahumu, sampai kau rela menyeret tubuhmu itu; melarungnya ke tengah lautan. Apa kau masih tidak bersedia mengimani kuasa-Nya? Kau tetap angkuh dengan gagah melawan semesta - yang menurutmu sedang menciptakan konspirasi. . . Kita hanyalah makhluk kecil dihadapan-Nya. Jika Ia murka kau tak bisa berlindung dari siapapun. Namun jika iman bergelung di kaki - ketika Ia menimpakan air bah yang berusaha mendekat dan menghentikan roda hidupmu, yakinlah lidahmu tak akan kelu melafalkan tahlil tiada henti. . . Sedikit Ia menguji nyatanya besar ketakutanmu, bukan? Kau bisa apa? #selfreminder #latepost #ngabubuwrite
28 notes · View notes
rismanuars · 7 years
Photo
Tumblr media
. Masih banyak ruang untuk buku baru di lemari ku. Aku pun tidak memilih genre tertentu untuk dibaca. Yang penting selepas kubaca buku itu kutemukan mozaik mozaik tentang mu. Mozaik yang nanti bisa aku gunakan, menuntunku untuk faham siapa dirimu. Bagiku membaca selembar demi selembar untuk mengenalmu lebih menarik dibandingkan kudapati cerita lengkap dirimu dari yang lain. . . Jika ku biarkan buku itu diam tak tersentuh, mereka akan saling berbicara. Mereka akan saling bertukar kata. Mereka akan terus mengumpat. Berbisik dan bertutur.. Kenapa ada buku baru yang terus dibaca si empu? Sedangkan yang lama hanya tersimpan kaku. . . Sudah jelas ku pilih dirimu.. Karena dirimu buku terakhirku.. Rangkuman dari seluruh buku yang lalu-lalu. Dan setiap kubaca dirimu, tak perlu kubuka lembaran lain yang lalu. karena dirimu adalah penyempurna ilmu ku... . Dan faham kan lah dirimu.. Sadarkan itu. . #ngabubuwrite #tumblrians
6 notes · View notes
ilmantaw · 7 years
Text
Berjarak sangat jauh
Kita yang usai, BERJARAK sangat jauh. Antara aku yang MASIH mencintaimu, sedangkan kau tidak kepadaku.
Kita yang USAI, membuatku bersedih. Tak ada kamu yang biasa menemani. Yang ada hanya hati yang tergeletak sendiri, tak ada yang memiliki.
Kita yang usai, menyebabkan ANOMALI pada diriku; Ketika sakit HATI menjadi makananku sehari-hari, ketika sepi menjadi hal wajib yang aku jalani. Dan itu semua semata-mata karena kau pergi.
Aku sebenarnya ingin sekali kau kembali. Namun apalah daya, kau sekarang seakan tak mau lagi aku dekati, tak seperti dulu saat kita pertama saling mengikat janji– saat kemanapun aku pergi kau selalu ada di sisi.
Kau yang sekarang, begitu jauh berbeda, dan aku yang tetap sama; Yang dengan bodohnya masih terus menyimpan rasa, meski aku tahu jarak antara kita bukan lagi perihal jauh atau dekat, melainkan cinta atau tidak.
7 notes · View notes
rizkaafifa-blog · 7 years
Photo
Tumblr media
Awalnya hanya dua orang tokoh asing yang tak saling sapa Situasi dan kondisilah yang membiarkan HATI MANUSIA dekat dengan penuh asa Meski begitu, tak selamanya selalu ada ADA saatnya nanti mereka akan berjauhan dan kembali seperti tokoh asing yang tak saling sapa KITA bertabrakan dengan ego masing masing! karena tingkat kepekaan yang rendah tidak bisa diterima dengannya Dan akhirnya kita terjatuh terbentur benda keras kemudian mengidap amnesia dan berakhir lupa. Kita berjalan di arah yang bersebrangan aku sudut kanan dan kamu sudut kiri. Menuju arah yang sama tapi tidak lagi beriringan kami saling berjauhan tanpa melihat bahwa kita sebenarnya... Masih ada DALAM ruang yang sama. Sab, 10 juni #Ngabubuwrite #THRGagasmedia
2 notes · View notes
priscakhafiya · 7 years
Photo
Tumblr media
Lelah 'kan Terbayar Jannah . Gamis bunga kami terjuntai menyibak udara. Kaki bersepatu cantik siap menuju Menara Pandang Pronojiwo yang 'hanya' berjarak 700 m dari sedaratan curug Kaliurang, Yogyakarta . Tangga demi tangga terlewati dengan mulus sampai tanjakan tak lagi menyediakan tangga. Tiba-tiba, sorak-sorai kera diiringi gelinding bebatuan menyambut kami. Itulah yang membuat beberapa bocah harus kuantar kembali, kemudian tinggallah kami berempat. Ini karena derajat kepo kami yang membuncah dan tentunya jiwa petualang. . Mana bebunga berseling batuan hias? Ini benar2 pendakian yang cukup ekstrem untuk kami yang berkostum kondangan macam ini. Kami harus melangkahi pohon tumbang dan area curam. Bahkan, saudaraku harus menjinjing high hillsnya. Wajar saja orang yang kebanyakan berkostum olahraga memandang kami penuh heran. Kami mencoba tak peduli dan tetap saling menyemangati, "Ayo, dikit lagi." . Akhirnya, sampailah kami di puncak menara pandang. Mata tersegarkan dengan hijau jannah (kebun2) yang membentang di bawah sana. Kenikmatan menjalar sampai ke ujung kaki. Lelah telah terbayar. . "Tahukah kamu apakah jalan yang mendaki lagi sukar itu? (yaitu) melepaskan budak dari perbudakan, atau memberi makan pada hari kelaparan, (kepada) anak yatim yang ada hubungan kerabat, atau kepada orang miskin yang sangat fakir" (Al Balad) . Allah dalam hadist qudsyi berkata, "Kusiapkan bagi hamba-hambaKu yang sholih apa yang tak paernah terlihat mata, terdengar telinga, dan tak pernah terlintas di hati manusia." . Rasulullah shallallaahu alaihi wasallam bersabda, “Sesungguhnya surga terdiri atas seratus tingkat, jarak antara dua tingkatnya seperti jarak antara langit dan bumi. Allah menyediakannya untuk orang-orang yang berjuang di jalan-Nya." . #ngabubuwrite #jilbabtraveller #jannah #ramadhanmubarak #edisikangenkampung
1 note · View note
memikatpelangi · 7 years
Photo
Tumblr media
[Hati-masih-berjarak-usai-beranomali] Selama rasaku MASIH tersimpan rapi untukmu, bagiku kisah kita belum USAI. Meski bertahun-tahun sudah kita berpisah, rasa yang bernama cinta ini tak berkurang sedikitpun. Kita BERJARAK ratusan kilometer. Ya, tentu saja. Tapi bukankah jarak hanya membentangkan ragaku denganmu? Percayalah, HATIku tidak sama sekali. Sekarang memang sudah tidak ada lagi "kita", yang tersisa tinggal aku dan kamu. Ribuan kali hatiku terluka karenamu, sebanyak itu pula aku berusaha membuatnya segera mengering. Dunia kita kini terlampau jauh dari jangkauan hingga tak kuasa untuk saling menggapai. Namun, untuk kesekian kalinya harapanku untuk kita bersatu kembali, membuat hatiku berANOMALI semakin tak terkira. Aku harus segera menepisnya agar tak ada lagi kecewa yang terus menerpa. #ngabubuwrite #thrgagasmedia
0 notes
littlewordaboutme · 7 years
Photo
Tumblr media
Dulu, kita memang BERJARAK karena tak kenal satu sama lain. Kemudian, kita MULAI mengikis pembatas-pembatas yang menjulang di antara kita. Kini, kita kembali terpaksa berjarak, dan mengatakan bahwa segala drama yang ada telah USAI. . Mungkin benar katamu dulu, Tuhan kadang mempertemukan tapi tidak menyatukan. . Kamu tahu tentang ANOMALI cuaca? Keadaan di luar normal yang dialami atmosfir bumi dan menyebabkan cuaca yang tidak terkendali. Sebutlah badai Catrina di Amerika sana, atau tsunami di Indonesia kita. . Mungkin begitu yang dirasakan HATIku di hari kita berpisah. . Tapi lagi-lagi hatiku ber-anomali, tak ada tangis, rintihan, atau sekedar menyimak lagu sendu. Tidak, katanya. Ia menolak terpuruk, lantas bangkit serta-merta menarik jiwa ku yang hampa. . Ia ingin mencari cinta yang baru. Yang tidak akan sekali pun menyurangi, menyakiti, apalagi menipu. Aku bahkan meragukan adanya. . Dia Yang Tak Pernah Tidur, Yang Selalu Ada di Dekatmu, kamu harus cari cintaNya. Dia yang diutus untuk seluruh umat manusia, kamu harus kejar cintanya. . #ramadhanasik #tulisanapaini #shalawatlagi #THRgagasmedia #ngabubuwrite
0 notes
pemintalkata · 5 years
Text
Masih Bisa Berteman (?)
Tuk tuk tuk. Suara kukuku yang berkali-kali mengetuk meja adalah satu-satunya suara di tempat ini. Aku tidak sendirian, tapi justru sunyi yang aku rasakan. Manusia di depanku entah mengapa hanya sibuk menatap layar ponselnya tanpa berbicara sesuatu.
"Katanya ada yang mau dibicarakan?"
"Oh, he, iya, gimana?"
"Iya, tujuan kita bertemu untuk berbicara kan?"
"Oh iya, benar." katamu terbata.
"Mau bicara apa?"
"Ini, aku merasa kita, sepertinya harus emm emm...."
"Harus mengakhiri hubungan dengan segera? Begitu kan?" terpaksa aku menyelanya dengan segera. Daripada berlama-lama, untuk apa juga. Toh aku memang sudah menduga akan berakhir seperti apa.
"Tapi kamu perlu tahu, kalau aku masih teramat sayang. Tapi kamu juga tahu aku tidak bisa berbuat apa-apa lagi selain pergi"
"Ada. Jika masih sayang, harusnya berjuang, bukan meninggalkan. Kalau memang ingin pergi, tidak perlu pakai alasan".
"Tapi kamu tahu sendiri, sudah berapa kali kita berjuang? Hasilnya? Selalu di situ-situ saja."
Aku terdiam.
"Iya aku tahu. Harusnya aku tidak mengatakan itu." sesalku sebab telah mengeluarkan kalimat yang seharusnya tidak aku lontarkan.
"Kita masih bisa berteman kan?"
"Tentu. Tapi aku tidak bisa menjamin akan sehangat dulu. Makanan dua hari yang dipanasi juga tidak akan sama rasanya dengan saat pertama kali matang bukan?"
Aku berdiri, meninggalkan dia yang sepertinya masih ingin bersuara. Tapi sayang, aku lebih tidak tahan menatapnya lama-lama. Aku tidak menyesalkan perjalanan kami. Aku tidak menyesalkan mengapa yang kami mintakan pada Tuhan harus dihentikan di tengah jalan. Aku hanya ingin meminta satu hal. Supaya hati ini ikhlas, supaya hati ini rela, meski semua masih ingin aku genggam bersama-sama dengan dia.
40 notes · View notes
grandyssofia · 7 years
Photo
Tumblr media
Ikutan event teteh cantik ah! ❤ . Aku berkata, bahwa aku telah USAI sesungguhnya terhadap sesuatu . Sesuatu yang menjadi sebuah ganjalan di setiap tepian perasaan yang kadang muncul lalu tenggelam lagi . Layaknya ombak yang menghempaskan pesisir yang BERJARAK sangat jauh dari bibir pantai . Namun ombak akan terus berusaha mengggapainya bukan?  . Ketika lamat-lamat aku perhatikan, kita dengan ombak dan pantai tadi, tidak bisa ditandingkan, terutama dalam mengolah sebuah kecamuk dari HATI .   Ketika kinerjanya belum menemukan sebuah titik temu yang aku namakan sebuah kepastian, masihkah kamu bersama dengan seseorang yang telah lama kau impikan? . Sungguh teramat, rasa yang ANOMALI ini MASIH saja menyapaku tanpa rasa enggan. . Menyeruak sebebas-bebasnya hingga aku tidak sanggup menatap pada akhir cerita, bahwa aku dan kamu adalah sebauh perumpamaan belaka.  #thrgagasmedia #ngabubuwrite
0 notes
aksarannyta · 7 years
Photo
Tumblr media
KATA HARI TERAKHIR!!! u•sai  . [v] . bubar; berakhir; selesai; habis; sudah lampau . . . Yeay! Lima kata sudah semua aku lempar! Besok mari menari dalam aksara, berdendang dengan rasa. Selamat menulis teman-teman. Semangat ya! Siapa tahu rezekimu di #ngabubuwrite bareng aku :) cc: @gagasmedia #aksarannyta #ngabubuwrite #THRGagasMedia
27 notes · View notes
afifahkhairunnisa · 7 years
Photo
Tumblr media
Kita tidak bisa menyalahkan waktu ataupun ketetapan takdir-Nya. Bahwa dalam hidup ada fase-fase tertentu yang harus kita lewati. Dunia ini terlalu fana untuk sekedar menyebutnya sebagai surga; jika keindahannya terkadang membuat manusia lupa siapa yang menciptakan semua itu. . ○ ○ Hari cepat berganti seperti lembaran kertas yang penuh kata-kata; tak ada spasi lagi untuk menampung satu kata saja hingga harus berpindah halaman. Hari cepat berganti seperti fajar tiba, memecah hening semalam lewat embun yang saling rebas. Lalu digantikan teriknya siang dan senja menjadi penutup; lagu perpisahan sederhana yang mengetuk dinding malam. ○ ○ Setelah hari kemarin, kita tak bisa mengulangnya kembali - semua yang terlewat sudah habis masanya. Setelah hari kemarin, kita tak bisa berbuat apa-apa ketika seluruhnya terbuang sia-sia karena mengejar sesuatu yang semu. Dan setelah hari kemarin, kita jadi banyak menggemakan penyesalan dimana- mana atas apapun yang terjadi. Barangkali memaknai hidup beserta fase-fasenya sangat perlu. Sebab manusia tidak bisa berlaku sempurna. Kebaikan-kebaikan kita dicatat dari apa-apa yang ingin terus diperbaiki. Maka, teruslah memperkaya hati. Bukankah ketika telah habis masanya kita tak membawa apa-apa kecuali amalan? Photo by: KITA Jateng #Ngabubuwrite #selfremainder #latepost (at Candi Ratu Boko)
17 notes · View notes
rekamimaji · 7 years
Photo
Tumblr media
Apakah sebuah ANOMALI bila aku sampai detik ini MASIH menyimpan HATI untukmu? Sekejam itukah dirimu sampai membuat ini semua terlihat menyedihkan di mata semua yang melihatnya? Katakanlah saja aku memang menyedihkan, membiarkan dirimu menari-nari di atas pikiran dan hatiku padahal aku tahu waktu yang sudah terlalu lambat dan tempat yang terlampau jauh membuat kita semakin BERJARAK dan asing satu sama lain. Padahal sebelum sampai di titik ini, aku tahu hanya ada satu kata di antara kita, USAI. Ya, kita telah usai. Bahkan tanpa tahu siapa yang mengakhirinya. #Ngabubuwrite #THRGagasMedia
0 notes
dreikyuna16 · 7 years
Photo
Tumblr media
Aku berharap ramadhan tahun ini menjadi suatu bulan pelenyap. Pelenyap kekerasan hati yang seringkali tersembunyi. Pelenyap lisan tajam yang sulit tuk dijaga. Pelenyap pandangan lasak yang kadang suka berdalih. Pelenyap pendengaran yang siap memuai dosa. Dan pelenyap kejahilan diri yang pernah tergurat di masa lalu. Astaghfirullah... Betapa lalai diri ini dalam kubangan dosa. Berkelut dalam kemubadziran tingkah yang sia-sia. Bukannya mendulang pahala, malah berfoya-foya di bulan penuh rahmatNya. Aku bersyukur ramadhan tahun ini masih diberi umur olehNya. Diberi kesempatan untuk berduaan denganNya. Diberi waktu untuk menjemput maghfirahNya. Diberi masa untuk meraih ampunan dan karuniaNya. #nulisyuk #nulisfams #ngabubuwrite #challengekbmo #kbmo1 #rumeo #selfreminder
0 notes