diretaw-blog

[diretaw-blog]

2nd Anniversary

Alhamdulillah hari ini tepat 2 tahun pernikahan. Umur yang masih singkat tapi banyak hal yang sangat disyukuri.

.

Bersyukur bagaimana kami yang tidak tinggal di kota yang sama, tidak besar di kota yang sama, tidak pernah satu sekolah atau pun satu pekerjaan dengan kehendak-Nya bisa dipertemukan.

.

Bersyukur bagaimana ketika itu rasanya semua begitu dimudahkan dan dilancarkan hingga akhirnya setahun setelah pertemuan itu kami bisa melangsungkan pernikahan.

.

Bersyukur karena setelah itu diri merasa lebih tenang, lebih nyaman dan lebih bahagia ditemani oleh seseorang yang sangat baik, sangat sabar, sangat menjaga, sangat penyayang dan sangat menghibur.

.

Pernikahan ini mungkin bukan pernikahan yang sempurna karena masih banyak hal-hal yang masih ingin kami tata bersama dan masih banyak harapan-harapan yang ingin kami capai sebagai keluarga.

.

Tapi rasanya sudah banyak sekali hal yang bisa kami syukuri dalam rangkaian perjalanan ini. Semoga ke depannya kami bisa selalu menjadi lebih baik dan harapan-harapan kami akan keluarga yang ingin kami bangun bisa tercapai.

[diretaw-blog]

Alhamdulillah.. . Setelah 3.5 tahun perjalanan akhirnya bisa dinyatakan lulus. . Bukan contoh yang terlalu baik untuk ditiru sebenarnya, tapi semoga bisa jadi pengingat untuk tidak menyia-nyiakan waktu. . Mulai kuliah di semester ke-2 tahun 2013. Seluruh matakuliah telah selesai di akhir tahun 2014 sehingga awal tahun 2015 sebenarnya sudah bisa mulai menyusun tesis. . Tapi progressnya sangat lambat sekali karena malas-malasan untuk mengerjakannya. Sampai akhirnya awal tahun 2016 barulah insaf dan mulai mencari dosen pembimbing. Akhir tahun 2016 memasukkan proposal ke komite tesis, lalu seminar proposal, seminar hasil dan akhirnya 11 Juli 2017 dinyatakan lulus sidang. . Satu hal yang dipelajari dari pengalaman ini adalah bahwa komitmen dan motivasi yang kuat dari dalam diri merupakan kunci utama. Pada awalnya malas-malasan mengerjakan si tesis dengan alasan saat weekday sudah lelah dengan pekerjaan, weekend pun ada banyak agenda. Akhirnya tidak pernah ada waktu untuk mengerjakan si tesis. . Saat akhirnya mulai insaf, semua rasa malas itu berusaha dilawan. Komitmen untuk setiap pulang kerja menyempatkan mengulik si tesis dibuat. Jadilah setiap pulang kerja saya pergi ke coffee shop atau McD untuk mengerjakan tesis. Saya memilih mengerjakan di luar (tidak di rumah) karena merasa sulit menahan godaan kasur jika sudah sampai di rumah. Lumayan, paling tidak selama weekday ada 2 atau 3 jam digunakan untuk mengulik si tesis. . Weekend pun juga disempatkan mengulik si tesis. Mengerjakan di luar rumah tetap jadi pilihan. Kadang di coffee shop, kadang di perpustakaan daerah. Alhamdulillah suami selalu mau menemani selama saya mengerjakan tesis di weekend. Kadang setelah mengerjakan, kami pergi nonton sebagai bentuk penyeimbang. Biar otak ga terlalu panas 😁 . Ya balik lagi, intinya saya belajar betul bagaimana mempertahankan komitmen dan motivasi diri dari pengalaman mengerjakan tesis ini. Saya benar-benar menanamkan dalam diri bahwa kuliah ini harus diakhiri dengan kelulusan karena saya tidak ingin segala waktu, tenaga dan biaya yang telah dikorbankan menjadi sia-sia. Alhamdulillah akhirnya dapat ditutup dengan manis ☺

[diretaw-blog]

Berkejaran dengan Waktu

Kamis, 18/05/17. Beberapa minggu ke depan akan menjadi minggu-minggu yang krusial untuk menentukan apakah saya bisa menyelesaikan tesis semester ini. . Batas pendaftaran seminar hasil: 5 Juni Batas penyerahan draft tesis siap uji: 3 Juli Batas akhir sidang: 12 Juli . Realitanya adalah bahwa saat ini baru akan mengolah data. Tapi yakin pasti bisa!! Bismillah

[diretaw-blog]

Ini perjalanan Rucil -- Rumah Cilegon . Rumah ini dibeli oleh si Mas sejak sebelum kami menikah. Dulu pertama kali kesini, isinya seperti kos-kosan karena minim banget barang-barangnya hehehe. Ruang tamu hanya ada tikar dan karpet. Kamar hanya berisi satu lemari dan satu kasur. TV ditaruh di lantai 😁 . Tampilan luar pun masih belum rapi. Rumput liar dimana-mana (ga sempat foto). Beberapa kali memanggil tukang kebun untuk membersihkan tapi halaman yang bersih tanpa tanaman hanya bertahan beberapa minggu. Warna tembok rumah juga sudah kusam. . Setelah menikah, kami baru mengisi rumah dengan lebih banyak perabotan. Tempat tidur dan kasur yang lebih besar, sofa, tempat TV dan tempat-tempat penyimpanan. . Bagian luar pun mulai ditata. Halaman dirapihkan dan ditanam rumput gajah serta beberapa tanaman hias. Tembok-tembok juga dicat ulang. Tapi berhubung ngecatnya pakai tenaga sendiri, jadi sampai sekarang belum bisa tuntas ngecatnya hehehe. . Yang pasti, kondisinya sekarang sudah lebih baik dan lebih terlihat seperti rumah (dibandingkan kos-kosan) hehehe. Kembali ke Rucil juga selalu menjadi hal yang menyenangkan karena disana saya dan si Mas bisa menghabiskan waktu hanya berdua di rumah melakukan berbagai hal, dari yang berguna dan penting sampai yang konyol ❤

[diretaw-blog]

Pengingat ~ . Karena seringnya saya mengkhawatirkan banyak hal yang belum didapat, padahal ada lebih banyak hal yang bisa disyukuri

[diretaw-blog]

Awal pesan kulina karena saya dan beberapa teman kantor mulai bosan dengan makanan di kantin. Akhirnya kita memutuskan langganan kulina dengan pertimbangan harganya murah dan sepertinya makanannya juga lebih sehat (karena selalu ada sayurnya 😁). . Kita ambil paket basic yang harganya Rp20.000,-. Isinya sudah ada nasi, lauk dan sayuran. Menunya pun setiap hari berganti-ganti jadi tidak bosan. Cuma, untuk dapat paket basic dengan harga Rp20.000,- minimal pemesanan harus 5 box. Jadi memang harus beramai-ramai langganannya. . Singkatnya, langganan kulina bisa jadi pilihan yang oke juga. Enak, sehat, murah dan menghemat waktu istirahat 😉

[diretaw-blog]

🐈❤ . Kucing cantik di sebuah coffee shop di daerah Bandung. Nama coffee shop-nya 5758 (baca: Maju Mapan) 😁 . Saya sedang duduk di sofa mengerjakan tesis. Kucing ini tidur pulas di belakang saya. Dielus pun tidak bangun. Saya tidak tau kalau si empunya ternyata sibuk mencari dia sampai keluar coffee shop. Ketika dia bangun, si empunya baru sadar kalau kucingnya tidur di belakang saya 😁

[diretaw-blog]

I’m still learning myself. –Mulan (Mulan 2)

(via quotesfromdisneymovies)

[diretaw-blog]

Pertama kali tau tentang kirana dari teman. Sejak itu jadi follow akun ibuknya kirana dan mulai kecanduan lihat video-video kirana. . Lihat saya yang sering nonton video-video kirana di instagram, si Mas awalnya suka negur "nanti kuotanya cepat habis loh kalo sering liat video" hehehe. Tapi lama-lama si Mas jadi ikut nimbrung kalau saya lagi lihat video kirana di instagram, dan jadi suka juga 😁 . Buku ini dibelikan oleh si Mas setelah saya cerita ke si Mas kalau ibuknya kirana ngeluarin buku judulnya Happy Little Soul. Terima kasih Mas :)

[diretaw-blog]

Setelah berkali-kali kodein si Mas tentang bunga, akhirnya untuk pertama kalinya si Mas kasih bunga!!! Ini dikasih sama si Mas di ulang tahun saya ke-27. . Sebenarnya saya ga segitu pinginya sih dikasih bunga hehehe. Cuma penasaran aja gimana rasanya dikasih bunga sama suami. . Jadi, gimana rasanya? Kalo saya sendiri sih rasanya surprise karena mikirnya kode-kodean bunga cuma bakal jadi topik becandaan saya ke si Mas. Eh ternyata si Mas beneran kasih bunga 😁. Terima kasih suamiku :)

[diretaw-blog]

Minggu 19/2/17, si Mas ikut kegiatan CSR kantornya. Kegiatannya adalah mengajar bahasa inggris ke anak-anak di pemukiman sekitar kantornya di Cilegon. Si Mas baru pertama kali ikut kegiatan CSR yang seperti ini, karena biasanya hanya ikut yang kegiatan donor darah di kantornya. . Saya diajak si Mas untuk ikut ke lokasi kegiatan. Jam 8 kami sudah tiba di lokasi. Saya pikir mengajarnya akan di ruang kelas sekolah, ternyata di sebuah bangunan terbuka (seperti bale-bale) yang cukup besar. Dan anak-anak yang akan diajar sangat banyak serta beragam, mulai dari kelas 1 SD sampai SMP.

Anak-anak ini kemudian dibagi ke dalam beberapa kelompok berdasarkan kelasnya. Si Mas mendapat bagian mengajar anak-anak kelas 1 - 3 SD. Sebenarnya si Mas tidak ada persiapan apa-apa karena memang belum ada kurikulum atau bahan ajarnya. Akhirnya dia mengajarkan percakapan sederhana dalam bahasa inggris ketika menyapa. . Banyak hal lucu saat Saya memperhatikan si Mas mengajar. Mulai dari melihat si Mas yang kerepotan menghadapi anak-anak kecil yang sangat aktif (sampai ada yang main gendong-gendongan saat belajar :D) hingga memikirkan ide bahan ajar apa lagi yang bisa diberikan. . Satu lagi yang menarik adalah melihat ada satu anak perempuan yang sering sekali mencoba mencari perhatian si Mas. Setiap si Mas menanyakan “siapa yang bisa?”, anak perempuan ini selalu mengangkat tangan sambil lompat-lompat dan berteriak “saya..saya..saya kak”. Bahkan ketika akan pulang, dia berkali-kali mengulang mencium tangan si Mas (untuk anak kecil ya :D) . Intinya, kegiatan CSR kemarin itu menurut saya sangat menyenangkan. Si Mas juga mau kalau ikut lagi di lain waktu (tapi tidak setiap weekend kami di Cilegon, jadi lain waktunya ini belum tau kapan :D). . Anw, Saya sempat merekam aksi si Mas saat mengajar. Lumayan lucu kalau dilihat-lihat lagi :D

[diretaw-blog]

Alhamdulillah dari kecil saya ga pernah sakit yang sampai di opname. Jadi tiap sakit yang ga terlalu berat (batuk, pilek, gigi, dll) biasanya berobatnya ke puskesmas. . Sekarang Puskesmas yang paling dekat dari rumah saya itu Puskesmas Kebon Jeruk. Sebagai pelanggan puskesmas, rasanya seneng ada Puskesmas yang pelayanannya sudah jauh lebih baik. Di sini ga cuma ada poli umum dan gigi, tapi juga ada poli khusus manula, konsultasi gizi sampai pemeriksaan lab. Ada layanan 24 jam dan dokternya juga sangat informatif menjelaskan mengenai penyakit kita dan obat yang akan diberikan. . Teknologi yang dipakai juga sudah lebih maju daripada dulu. Dokternya tidak lagi menulis di kertas, tapi di tab. Segala catatan tentang penyakit dan resep diinput di sana. Ketika selesai pemeriksaan, kita tinggal menuju tempat pengambilan obat tanpa harus bawa kertas resep karena resep yang diinput di tab oleh dokter langsung dapat diakses oleh apoteker di tempat pengambilan obat. . Cuma sayangnya satu, nunggu antrean ke dokternya sangat lama karena pasiennya banyak (menurut pengalaman saat ke layanan 24 jam). Saya bisa menunggu sampai 2 jam untuk dipanggil masuk ke ruang dokter. Tapi informasinya sih, sekarang sudah ada mobile app untuk pendaftaran puskesmas, jadi kita bisa daftar dari rumah, nanti tinggal pantau antreannya dari rumah, baru ke Puskesmas kalau sudah dekat nomor antreannya. Solutif juga, semoga aja benar-benar bisa dimanfaatkan nantinya :)