#aman dan tentram

[standbymeee]

Sebuah catatan dan Doa untuk pasangan ku nanti

Aku menulis ini pada momen dimana aku mungkin belum mengenalmu, lebih tepatnya aku tidak pernah mengira mungkin bahwa kamu orangnya. Tapi semoga tulisan ini kelak akan dibaca olehmu pada saat kita sudah sama-sama selesai dengan urusan diri kita sendiri, pada saat kita sudah sama-sama bukan lagi orang yang menuntut untuk dibahagiakan, tapi justru menjadi orang yang saling berusaha membahagiakan.

Sebelum akad selesai diucapkan, aku akan berusaha sekeras tenaga untuk tidak memberikan hatiku padamu. Bukan karena kamu tidak pantas untuk kucintai, tapi justru itu adalah sebaik-baiknya penjagaan diriku pada dirimu agar kelak ketika kita bersama Ridho Allah sudah kita genggam bersama. Semoga kelak cinta yang kita tumbuhkan bersama adalah cinta untuk mencari Ridho dan berkah-Nya, bukan cinta yang membawa kita pada hal-hal yang dibenci oleh-Nya (Semoga).

Aku tidak tahu apa yang lebih dulu menimpaku, apakah kematian atau pernikahan, tapi semoga apapun itu aku selalu berusaha menjadi orang yang mengutamakan mencari Ridho dan Cinta-Nya diatas segalanya.

Melalui tulisan ini, izinkan lah aku menyampaikan pesan untukmu yang mungkin akan membersamai ku nanti dalam proses beribadah dan mencari Cinta-Nya, serta sebuah catatan pengingat bagi diriku sendiri di masa depan nanti.

1. Pertama, aku berterima kasih, dari sekian juta bahkan milyar-milyar manusia di dunia ini, kamu telah memilihku seseorang yang banyak kurang, takut, dan ragunya ini.

Aku berharap, semoga kita sama-sama menjadi orang yang saling beruntung karena telah saling menemukan dan memiliki. Semoga 5 tahun, 10 tahun, 20 tahun, atau berapapun usia pernikahan kita nanti rasa tentram, kehangatan, dan syukur saling memiliki ini akan terus hadir dalam rumah tangga kita ke depannya. Tidak peduli betapa besar cobaan atau ujian yang Allah berikan dalam proses perjalanan hidup kita, kita akan menjadi orang yang sama-sama percaya bahwa itu adalah kejadian yang Allah berikan untuk kita sebagai bukti tanda Cinta-Nya kepada kita.

Semoga kita menjadi orang yang mampu saling menguatkan dan melembutkan bagaimanapun kondisi atau fase hidup apapun yang kita jalani. Aku percaya, selama Allah menjadi tujuan hidup kita, selama itu juga kita akan mampu menghadapi apapun.

2. Kedua, sebelum aku bertemu denganmu aku adalah individu yang punya banyak mimpi dan keinginan, begitupun juga denganmu. Sehingga aku berharap semoga kita tidak hanya bertindak sebagai pasangan, tetapi juga teman, orang tua, adik ataupun kaka yang akan selalu berusaha sama-sama mendukung proses perkembangan setiap individu yang ada dalam pernikahan ini.

Aku berharap semoga kamu mampu menjadi temanku dalam memperjuangkan impian-impian yang aku miliki, dan semoga aku juga mampu menjadi teman yang akan selalu mendukung mimpi-mimpi baikmu.

Aku percaya bahwa pernikahan seharusnya menjadi tempat yang paling aman untuk mendukung mimpi-mimpi tiap individu yang ada di dalamnya. Pernikahan seharusnya tidak membatasi ruang gerak diri kita untuk berkembang dan bermimpi.

Tapi aku juga percaya, bahwa ketika kita memutuskan menjadi satu dalam sebuah ikatan pernikahan, mimpi-mimpi yang kita punya bukan hanya milik kita sendiri. Sehingga sebesar apapun keinginan atau impian yang kita miliki, semoga kita mampu mengambil keputusan-keputusan yang tidak hanya mementingkan ego pribadi tetapi juga keputusan yang baik dan tidak memberatkan salah satu pihak.

Semoga kelak kamu mampu menjadi temanku dan aku juga menjadi temanmu dalam bertumbuh dan belajar untuk bisa menjadi sebaik-baiknya Hamba yang Allah hadirkan di bumi ini.

3. Ketiga, sebesar apapun masalah yang kita hadapi, semoga kita bisa sama-sama menjadi orang yang saling menutupi aib pasangannya sendiri. (Sebuah nasehat untuk aku sendiri)

Beberapa bulan ke belakang, banyak sekali aib pernikahan orang lain yang tersebar di internet, dibaca oleh banyak orang, dan diaminkan atau bahkan dihujat ramai-ramai oleh netizen, yang mungkin kebenarannya pun masih dipertanyakan.

Sehingga salah satu doa yang aku punya untuk aku pribadi adalah semoga aku mampu menjadi orang yang menahan diri untuk tidak bercerita ke banyak pihak apalagi sosial media ketika sebuah ujian menimpa pernikahan kita. Semoga kita sama-sama mampu berpikir dengan baik dan menyelesaikannya berdua ketika suatu masalah menimpa hidup kita.

Kalaupun pada akhirnya kita membutuhkan pertolongan orang lain, semoga cerita-cerita kita cukup diketahui oleh orang terdekat yang kita percaya ataupun oleh profesional jika hal tersebut memang dibutuhkan.

4. Keempat, aku tahu bahwa di dunia ini tidak ada orang yang sempurna. Aku tumbuh dengan beragam kegagalan, kekurangan, dan luka-luka yang aku miliki. Begitupun juga denganmu.

Sehingga mungkin dalam beberapa waktu atau perjalanan kita terkadang aku marah, menggerutu, ataupun menyesal telah memilihmu hahaha (Mungkin juga kamu begitu wkwkw).Tapi aku berharap, semoga kita berdua adalah dua orang yang sama-sama mau mendengarkan dan memperbaiki.

Aku berharap kamu akan jadi orang yang pertama yang menasehatiku ketika aku sudah salah jalan, ketika aku sudah kehilangan arah dan tidak lagi fokus mencari Ridho-Nya, dan aku juga berharap aku juga orang pertama yang akan selalu mengingatkanmu.

Aku tidak mencari seseorang yang sempurna, karena sungguh manusia itu sejatinya penuh kekurangan. Aku hanya mencari orang yang mau saling mendengar dan belajar, seseorang yang tidak selalu merasa benar sendiri, seseorang yang mau mengakui kesalahan dan kekurangannya. Karena aku percaya, bahwa proses mengakui ketidaksempurnaan adalah jalan menuju kesempurnaan itu sendiri. Sehingga semoga kita menjadi orang yang mau saling mendengar, memperbaiki, dan saling melengkapi satu sama lain.

5. Kelima, aku berharap kita sudah sama-sama menjadi orang yang selesai dengan masa lalu kita masing-masing, dan mensyukuri untuk setiap hal yang kita miliki pada hari ini.

Aku tumbuh dan berkembang dengan ragam pengalaman dan pertemuan dengan banyak orang yang membentuk aku saat ini, begitupun juga denganmu. Sehingga, semoga ketika kita sudah memutuskan untuk saling bersama, kita sudah selesai dengan urusan masa lalu kita masing-masing.

Semoga aku selalu bersyukur karena telah memilihmu yang menjadi titik akhir dari perjalanan ini, dan semoga kamu juga bersyukur karena telah memilihku yang menjadi akhir dari titik perjalananmu. Semoga rasa syukur itu terus kita hadirkan dan upayakan sebesar apapun kekurangan dan kesalahan yang kita miliki.

Selama kamu tidak membawa ku pada hal-hal yang menjauhi ku dari proses mencari Ridho-Nya, selama itu juga aku akan terus membersamaimu dan mensyukuri kehadiranmu.

6. Keenam, dan terakhir, semoga aku dipertemukan dengan seseorang yang Allah lah menjadi tujuan akhirnya. Semoga tujuan pernikahan yang kita upayakan adalah tujuan untuk mencari Ridho-Nya. Semoga kamu adalah orang yang mampu mendekatkanku pada-Nya, semoga Ridho Allah selalu menjadi tujuanmu dan tujuanku.

Kita pasti punya banyak mimpi duniawi, kita punya banyak hal yang ingin kita capai sebagai individu ataupun keluarga. Tapi semoga apapun mimpi dan tujuan hidup yang kita miliki, tidak sebesar mimpi dan tujuan kita untuk menjadi sebaik-baiknya Hamba di dunia.

Semoga keluarga yang kita bangun, mampu menjadi wasilah kebaikan bagi banyak orang, semoga kita tidak hanya memikirkan perut atau ego pribadi, tetapi juga mampu bersama-sama membangun keluarga yang mampu bermanfaat bagi umat. Semoga kamu mampu menjadi temanku dalam mewujudkan kebaikan-kebaikan di dunia baik bagi diri sendiri, keluarga kita, maupun alam semesta hahaha. Wkwkwk berat bgt amanahnya bund 🤣

Tentunya masih banyak catatan dan doa-doa yang akan aku panjatkan nanti, tapi kayanya udah kepanjangan hahaha. Mari kita cukupkan sampai disini, semoga doa-doa dan catatan ini mampu menjadi pengingat untuk aku pribadi ketika sudah kehilangan arah. Semoga ini adalah doa yang di dengar oleh Allah sehingga aku mampu dibersamai dengan orang yang tepat, yang denganya segala keresahan dan ketakutan dunia akan mampu ku hadapi. Sekarang juga mampu si wkwkwk tapi semoga lebih mampu lagi wkwk.

Dimanapun kamu saat ini, bagaimana pun kamu sekarang, ataupun siapapun kamu. Semoga Allah selalu membersamaimu. Semoga kebaikan selalu menyertai hidupmu dan tentu juga hidupku, hingga pada saatnya Allah mempertemukan kita pada waktu terbaik menurut-Nya.

[ulakauni]

Aku memang terlihat bahagia. Terlihat ceria. Terlihat tidak memiliki beban. Bahkan temanku pun bilang, "Kok bisa semudah ini menerima takdir yang hadir."

Hehe, aku baik-baik saja bukan berarti aku tak sakit. Bukan berarti tak kecewa, bukan berarti tak memberontak. Aku hanya mencoba menerima semua hal yang datang dengan hati lapang. Karena aku sendiri merasa saat ini hatiku tenang.

Meskipun terkadang aku takut dengan ketenanganku ini, tapi aku yakin dan selalu percaya, hal-hal yang memang menjadi milik kita tidak akan pernah tertukar. Jadi mau tidak mau aku harus meletakkan harapanku pada manusia, harus merelakan beberapa hal yang memang seharusnya dilepaskan.

Sebenarnya aku tidak pernah sebaik itu untuk menerima takdir yang hadir. Berkali-kali bahkan setiap saat ketika keinginan dan ekspektasiku tak terealisasikan, pasti aku marah. Aku muak dengan kehidupan, aku mengeluh dengan keadaan, dan aku selalu ingin lari dari kenyataan.

Tapi aku menyadari satu hal. Yang paling penting dalam hidup adalah kenyamanan dan ketenangan pikiran, rasa aman dalam hati, dan tentram dalam jiwa. Semua itu ya aku yang bisa mengusahakan.

Toh ketika aku muak, marah, kesal, dan mengeluh, takdir ya seperti ini, jalanku ya tetap sama. Harus dilewati, harus dihadapi.

Jadi ketika memilih menyerah dengan suatu hal, aku harus berani menghadapi hal lain dengan percaya diri. Aku tak mau jika setengah-setengah. Karena dari berbagai pilihan, aku selalu memilih untuk terus membahagiakan diriku.

Egois memang, tapi mau bagaimana lagi. Jika aku memaksakan inginku tapi tak membuat tenang hatiku, sama saja. Lebih baik aku memilih hal yang membuat hatiku tenang meskipun sakit yang kurasakan juga tak bisa dijabarkan.

Ah sudahlah, warna-warni kehidupan jika diceritakan memang tak ada habisnya. Banyak hal yang tidak bisa dicerna dengan akal, dan itu memang bukan ranah kita.

Sebagai manusia jalani saja apa adanya, jalani saja hidup sesuai garis yang diinginkanNya. Tugas kita hanya bersandar ugal-ugalan dan berkusnudzon penuh dengan segala takdirNya.

Kita tidak pernah tau hal baik apa yang menunggu kita di masa depan. Tidak tau kenikmatan seperti apa yang membuat kita menangis bahagia ketika memilih menikmati hari tragis-menurut kita di masa sekarang. Semoga hari baik selalu menjadi milik kita. Semoga kita tetap diteguhkan untuk berprasangka baik dengan skenario Tuhan atas kehidupan kita.

11 Agustus 2024

20.56 Waktu Indonesia Bercerita

[strzqn]

Tertata

Makin ke sini makin sadar kalo ilmu agama adalah fondasi dr segalanya.

Indahnya Islam menata kehidupan kita sedemikian rupa. Kalo kita ikutin, maka tentram, aman, sentosa. Tp begitulah manusia kadang lupa, kadang oleng. Yaa saya😅

Contoh dlm lingkup kecil, berumah tangga.

Rumah tangga bukan tentang suami istri saja, tp bagaimana ortu-anak, jg kakak-adik.

Modal utama dlm berumah tangga menurutku bukan cinta.

Karna cinta itu rasa yg alami ada, kadang ia naik turun. Contoh ketika sebal, kecewa terjadi maka cinta bukan dominasi.

Jadi aku rasa modal utamanya yaa.. ilmu.

Ilmu yg membuat seorang anak tetap berbakti dan berusaha lembut bahkan ketika marah dengan orang tuanya.

Anak bukan tidak boleh marah, karna ortu jg manusia yg tidak sempurna, anak pun manusia yg diciptakan sepaket dengan berbagai emosi. Tp marahnya seorang muslim dijaga & ditata dlm islam agar tetap tidak menyakiti siapa pun.

Ilmu yg membuat orang tua sabar merawat & menghadapi tumbuh berkembang anaknya.

Ilmu yg membuat seorang ayah bekerja keras menafkahi keluarganya dgn yg halal & baik.

Ilmu yg membuat seorang ibu mendamaikan rumahnya bahkan saat dirinya sendiri mgkn sedang kurang baik² saja.

Ilmu yg membuat sebuah keluarga saling menerima, memaafkan, kompromi, jg menjadi pakaian satu sama lain yg menjaga & menutupi aibnya.

Ilmu yg membuat kita menjaga & melakukan hak-kewajiban dr peran satu sama lain.

Ilmu tercerminkan dr bagaimana kita menjalani kehidupan. Bukan tentang banyaknya yg dihafal & dipelajari, tp menjadi bagaimana kita setelah memahaminya.

Semoga Allah selalu memberi partner² kehidupan yg mau belajar berkembang bersama.

Karna dalam islam belajar itu sampai akhir hayat.

Bismillah..

[hanadiah]

Ya Allah, mengingat rumah rasanya aku sudah tak sanggup..

Aku tidak sanggup untuk pulang saat aku belum membawa keberhasilan terhadap orangtuaku..

Tolonglah jaga orangtuaku dari segala macam fitnah, marabahaya dari setiap orang yang punya rasa iri dengki terhadap kami..

Berikan orangtuaku balasan surga karena mereka telah mendidikku sejauh ini hingga bisa mengenalMU lebih dalem lagi..

Tolong berikan rezeki kepada orangtuaku yg luas dan berkah ..

Kuatkan beban mereka berdua dengan adanya penyejuk mata yaitu diriku sendiri..

Tolong jangan buat orangtuaku menderita ya allah..

Berikan kami tempat tinggal yg aman, nyaman dan tentram untuk alamat domisili kami..

Izinkan aku dan ummi berangkat kerumahMU.. Yaitu Baitullah Mekkah..

Tolong jagalah orangtuaku selalu..

Maafin aku yg selalu keliatan tidak peduli dan cuek terhadap mereka berdua..

Sungguh sungguh aku menyayangi mereka berdua hanya Karena-MU..

Ya Allah disaat aku ingin menyerah tolong ingatkan aku bahwa didepan sana ada keajaiban yg sangat indah dan mengagumkan..tolong jadikan aku sebagai penyejuk mata untuk mereka berdua..

Tolong angkat beban mereka ya allah..

[coretan-sn]

NGAJI JOMBLO 03 : Nikah 101

By : ustadz Felix

Ibadah adalah bagian taqqarub (pendekatan kepada Allah) dan salah satunya adalah menikah. Maka dari itu menikah adalah ibadah paling panjang, dengan kita menikah artinya mendekatkan diri kepada Allah. Namun tetap pernikahan itu nantinya akan di pertanggung jawabkan di sisi-Nya. Bentuk ibadah apapun itu harus di persiapkan semaksimal mungkin termasuk pernikahan, karena menjadi salah satu hal yang menentukan posisi kita di hadapan Allah.

Ibadah sholat yang 5-8 menit saja mempelajarinya lama, baik rukun sebelum sholat atau ketika sholat. Maka ini bukan suatu perkara yang bisa diremehkan atau bisa di anggap ringan atau masuk kesana dengan trial dan error.

Pernikahan 101 : apa sih pernikahan itu?

Ar rum ayat 21 “Dan di antara tanda-tanda (kebesaran)-Nya ialah Dia menciptakan pasangan-pasangan untukmu dari jenismu sendiri, agar kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan Dia menjadikan di antaramu rasa kasih dan sayang. Sungguh, pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi kaum yang berpikir”.

Pasangan artinya melengkapi, maka ketika menikah tidak perlu memilih yang “sama atau serupa” tapi sekufu itu penting. Pernikahan itu sesuatu yang membuat kita menjadi utuh dan pernikahan merupakan penyempurnaan agama. Allah memiliki kasih sayang yang luar biasa kepada hamba-Nya, begitupun hamba-Nya juga dikaruniai rasa kasih sayang. Pernikahan adalah cara menunaikan kasih sayang itu dengan cara yang benar, bukan dengan cara yang tercela atau cara yang bakal merusak.

Apabila institusi pernikahan ini menjadi rusak, maka penyakit sosial menjadi banyak, maka orang-orang banyak yang stres juga, orang-orang banyak yang melakukan tindakan kriminal. Kenapa? Karena mereka sudah tidak punya cara yang tepat untuk menyalurkan sesuai kehendak Dzat yang menciptakan kita. Tujuan Allah menciptakan pernikahan agar menjadikan sakinah, agar merasa tenang.

Sakinah adalah keadaan jiwa atau perasaan yang mengalami ketenangan. Sakinah lawan kata dari bergejolak/terburu-buru/kremungsung. Itulah kenapa Allah memasangkan kita dengan orang lain, agar bisa merasa tentram dan damai. Seperti ketika Rasulullah melihat Khadijah maka kekhawatirannya hilang. Jadi yang sebenar-benarnya rumah itu bukan dalam bentuk fisik, karena ada berapa orang yang ketika dia masuk rumah malah stres, ketika masuk rumah malah deg-degan, merasa tidak aman. Kenapa? Karena isi dalam rumah tidak membuat nyaman, tidak membuat kedamaian, atau bahkan ketentraman.

Contoh sakinah : istri yang selalu di pajang di wallpapernya, maka ketika melihat wajahnya dia jadi tenang, atau bahkan malah melihat sebagai beban yang berat sehingga beban-beban lain tidak kelihatan. Lalu bagaimana seorang suami nyaman di rumah apabila dia menemukan perempuan yang di luar lebih bagus daripada istrinya.m? Kemungkinan karena istrinya selalu memakai pakaian terbaik di luar, namun pakaian compang-camping bahkan berbau ketika di rumah, sehingga menyebabkan suaminya ingin di luar saja. Ini masalah sakinah, sakinah itu adalah segala sesuatu yang bersifat perasaan bukan rumahnya itu sendiri.

Istri adalah sebenar-benarnya rumah bagi suami, seringkali ketika pulang ke rumah dan istri tidak ada tiba-tiba bisa merasa stres dan seperti ingin marah. Di situlah letak pasangan sebagai sumber ketenangan, di rumah itu kita bisa merasakan apapun, bisa melakukan apapun yang tidak bisa di lakukan di luar rumah. Bahkan di istana raja dengan berbagai fasilitas yang mewah mau kentut saja harus sembunyi karena itu bukan rumah kita.

Kalau kita niat menikah dengan mencari yang mapan? Sejatinya jomblo itu tidak ada yang mapan, mereka mapan ketika sudah menikah. Ibarat meja kalau tidak ada kakinya dia tidak bisa berdiri, nggak akan bisa mapan. Pasangan itu sejatinya yang membuat kita seutuh-utuhnya, bukan ketika melihat pasangannya malah ketakutan, pasangannya malah meninggalkannya di depan umum, menghinanya, membuat menangis dan segala macam, dia nggak menemukan ketenangan di depan suaminya, tidak menemukan keamanan atau perlindungan. Maka ini tidak bisa di sebut sakinah.

Jomblo itu yang awalnya tidak stabil jadi stabil

Apakah sakinah hanya ada ketika pernikahan? Tidak

Hanya Allah yang menurunkan rasa sakinah, entah dalam perang atau dalam aspek lainnya. Sakinah itu bukan oleh manusia, sakinah itu seperti ilmu yang di turunkan langsung oleh Allah. Sakinah di dapat ketika kita di Ridhoi Allah, apabila ibadah itu lillah maka Allah akan turunkan sakinah.

Pasangan adalah pelega, penawar dari komentar-komentar toxic itu. Ketika sakinah itu sudah turun,, maka meskipun pasangannya pergi keluar rumah ia tidak akan berbuat segala sesuatu yang mungkin tidak di inginkan, ia tidak akan tertarik dengan yang lainnya untuk mencederai pernikahannya cth : selingkuh.

Maka di nikah 101 ini ada tujuan yang kita cari, yaitu sakinah. Ketika kita beribadah kepada Allah, maka Allah berikan sakinah. Di dunia mendapatkan sakinah dan kelak nanti akan ada pembalasan kebaikan di akhirat yang tidak di perhitungkan. Allah memberikan kesempatan sakinah dalam setiap pernikahan. Sakinah adalah role model pernikahan yang ideal.

Sakinah ternyata susah susah gampang, tapi Semoga aku, kamu, dan kita nanti di berikan keluarga yang sakinah atas ridho-Nya. Aamiin🥹

[rinaimimpi]

Ramadhan ya Kareem - a Journey Back to Rabbul 'alamiin

nanti ba'da maghrib, masuklah kita di bulan suci ini. bulan dimana Allaah menurunkan petunjuk hidup manusia yaitu Al-Qur'an. bulan dimana setan-setan di belengggu. bulan dimana pintu taubat dan doa-doa insyAllaah mustajab terqobul.

teringat diri ini ketika Ustadz Oemar Mita حافظه الله dalam kajiannya berkata bahwa, "salah satu pintu syurga adalah memaafkan. memaafkan berarti diri ini memantaskan syurga."---memaafkan bukan sekadar salah dan benar. memaafkan itu memantaskan syurga karena salah satu nama pintu syurga ialah pintu memaafkan. memaafkan itu meringankan, hatiku jadi lapang dan tidak sempit lagi, cara pandangku sejelas arahan Allaah untuk diri sebagai hamba yang hidup dengan misi menghamba kepada-Nya. karena apagunanya menyisakan rasa benci dalam hati terhadap apapun itu di dunia, rasanya hanya mengotori hati, yaa karena Hate is Heavy.

starting my ramadhan journey dengan memaafkan segala kesalahan diri ini, kekhilafan dalam hidup, blunder-blunder dalam hidup, dan menerima jalan takdir Allaah. aku memaafkan diri ini, gapapa.. jadikan kesalahan atau kegagalan dalam hidupmu sebagai pengingat bahwa--- apapun kondisinya, entah dalam kelapangan ataupun kesempitan, aku selalu butuh pertolongan Allaah. apapun jalan yang sekarang kini aku tempuh, tidak lain sudah dituliskan-Nya di lauhul mahfudz sejak 50.000 tahun lalu. waktu yang sangat lama yang bahkan aku tidak tahu bagaimana cara membayangkannya. lagi-lagi, hidup menjadi hamba-Nya adalah keajaiban, a miracle,a blessings, and always to be a journey back to Allaah.

di masa depan, aku tidak bisa menjamin apakah aku akan tetap menjadi manusia yang baik dan dalam track Dia. yaa aku tidak pernah layak menghakimi manusia-manusia masa kini yang tengah diterpa ujian-ujian hidup terutama berbuat maksiat. aku hanya bisa berdoa agar mereka semua kembali dalam pelukan Allaah. karena aku tidak pernah tahu ending hidupku sendiri. sedangkan akhir hidup di dunia adalah permulaan menuju keabadian, yap.. pulang ke kampung halaman.

Allaah..

Allaah..

Allaah..

rasanya tiap hati ini berat, batinku menyebut-Mu agar aku tahu bahwa hidupku akan selalu tenang dan aman jika Engkau selalu dekat denganku. maka, tolonglah aku untuk selalu berada di dekat-Mu, aku mudah tergelincir dosa, mataku mudah menangkap hal-hal buruk tanpa sengaja, mulutku rawan blunder ketika berucap, telingaku tak bisa kubatasi mendengar informasi, pikiranku mudah terbawa keburukan pola pikir masa kini, hatiku rentan berprasangka buruk kepada manusia atau perkara dunia. semua rezeki pancaindraku sangat membutuhkan batuan penjagaan-Mu.

ah yaa begitulah, manusia memang lemah, tak layak bagiku sombong. tapi aku juga tidak bisa berjanji sama Allaah bahwa aku manusia yang bersih dari sombong. aku tak yakin, mungkin saja diriku memiliki setitik atau sebongkah batu kesombongan. oh Allaah, bisakah kau membantuku meregulasi keburukan-keburukan di jiwa dan ragaku? setidaknya aku berjalan memohon kepadamu meminta Jannatul Firdausy, meskipun aku juga tidak percaya diri apakah selayak itu berpulang disitu. tapi kan aku punya Allaah, bahkan hal mustahil di otak ku saja mudah bagi-Mu mengaturnya dengan ajaib. rasanya aku semakin yakin bahwa hidupku memang sangat ajaib! ajaib sekali! sedih-senang-tangis-tawa, semua aku lalui dan dimampukan-Mu, Allaah sangat ajaib. there is no doubt!

kedua, aku memohon ampunan untuk kedua orang tua ku. mereka manusia yang aku sudah paham sekali karakternya, kekurangannya, bahkan aku pernah menilai bahwa ada beberapa sisi dimana ortuku tak luput dari kesalahan. tapi aku tak selayak itu melawan, apa aku jadinya tanpa mereka? apa jadinya aku tanpa ibuku? apa jadinya aku tanpa bapakku?---bukankah Allaah seajaib itu menakdirkanku menjadi putri bungsu mereka, lantas doaku adalah---maafkanlah segala dosa-dosa mereka ya Allaah, mudahkanlah mereka beribadah di masa tuanya, lapangkanlah rezekinya, berikanlah tenang dan tentram di hati dan jiwa mereka, jadikanlah akhir hidupnya baik, jagalah akhir hidupnya, perbaiki hati dan lembutkanlah hati mereka agar senantiasa tertaut pada-Mu. jika rasa cinta terbesar bukan dibuktikan dengan materi, maka mampukan aku menjadi anak yang shalihah agar bisa mendoakan mereka sampai akhir hayat diri ini, lapangkanlah rezekiku agar bisa bermudah-mudahan memberikan kebaikan yang halal dan thoyyib bagi keduanya. karena sungguh aku tak akan pernah mampu membalas jasa mereka di hidupku, maka aku memohon pertolongan-Mu, kabulkanlah doa-doa baik mereka, jadikanlah tenang hati mereka.

Ramadhan kali ini sepertinya akan berbeda, aku tak tahu apa yang akan terjadi di hari depan, tapi aku percaya Allaah maha baik. Allaah melihat segala usaha dan niat baik. maka jagalah niat-niat baik itu agar tetap lurus. jika Engkau temui kebengkokan dalam prosesnya, tolonglah kami kembali agar lurus dengan halus dan penuh rahmat-Mu. jika memang itu membuatku makin dekat dengan syurga-Mu, maka aku sangat membutuhkan ridha dan pertolongan-Mu. jika memang itu membuatku makin bertaqwa kepada-Mu, tunjukilah jalan yang lurus, jalan yang banyak cahaya baik dari-Mu agar sampai syurga-Mu. jika itu membuat iman dan agamaku menjadi genap, maka berikanlah kemampuan untuk kami mencapainya dengan sebaik-baiknya amalan. jika itu tidak baik bagi dunia dan akhiratku, maka palingkanlah dengan baik dan permudahkanlah aku ridha menerima itu, lantas berikanlah aku sesuatu yang terbaik menurut-Mu.

biidznillaah, passing this holy month with abundancy of your rahmah. barakallahu fiikum.

"what is this life oh Allaah, except a journey back to you.."

Yogyakarta, 22 Maret '23 | 07.23 wib

[abidahsy]

Dua Matahari, Satu Bulan, Bumi, dan Langit

Untung saja tulisan ini masih belum kuselesaikan hingga senja hadir. Nyatanya, ada berita terbaru yang mengubah arah angin proses mencari yang ke-12.

Hari ini aku wawancara pekerjaan, rasanya seperti anak kecil yang menemukan tempat bermain baru. Bersemangat, penuh rasa ingin tahu, bergembira dengan dunianya. Tapi ada satu yang aku pikirkan, apakah aku akan kembali menjadi sosok yang sibuk itu? Menjalani hari dengan ambisi dan rasa tak kunjung cukup. Terlebih kalau aku dapat pekerjaan ini, artinya aku akan kembali ke Surabaya. Akankah aku nantinya mengulang siklus harian yang sama?

Di sisi lain ada matahari yang menunggu tidak sabaran, yang ternyata siang tadi memutuskan untuk terbenam. Aku kira akan ada dua matahari dan satu bulan di jengkal perjalananku kali ini.

Nyatanya tinggal tersisa satu matahari dan satu bulan. Sinar bulannya pun masih redup belum terang penuh seperti purnama. Masih belum jelas dan aku tidak mau terlampau percaya diri. Lagipula bulan berada di beda dimensi. Yang dalam gelap malam baru bisa kunikmati.

Di sisi lain, bumi kembali hadir memberi waktu. Bumi masih sakit karena ulah manusia. Kasihan bumi. Tapi aku bisa apa? Aku hanya bisa menjadi teman yang apa adanya, santai, sabar, dan jangan pernah berharap apa-apa padanya. Biarkan bumi dengan rotasinya.

Satu matahari yang terbenam di siang hari bukannya membuat cemas dan takut. Malah sebaliknya. Aku merasa tenang dan lega. Sampai aku bertanya-tanya pada diri, apakah hati ini sudah mati? Karena telah merespon dengan cara yang unik pada anomali.

Ya, kita lihat saja nanti. Tapi yang pasti, aku sangat bersyukur pada Sang Pemilik Hati karena Dia menepati janji. Dia limpahi kerelaan yang tak bertepi pada hati yang seharusnya patah ini.

Di sisi lain, matahari yang lain masih menunggu terbit dengan cahayanya berwarna kuning, jingga, dan ungu. Eh, tapi ungu itu langit. Langit yang masih sama seperti biasanya, luas dan tinggi. Aku merasa aman dan tentram bersamanya, sejak lahir hingga hari ini.

Ini saatnya mengajak satu matahari yang belum sempurna terbit itu bicara dan membahas banyak hal. Mari kita mulai dari awal lagi.

[anyyatul]

Learning to Maintain That Calm

﴿الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَتَطْمَئنُّ قُلُوْبُهُمْ بِذِكْرِ اللّٰهِ ۗ اَلَا بِذِكْرِ اللّٰهِ تَطْمَئنُّ الْقُلُوْبُ ﴾

"(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenteram." (Ar-Ra'd/13:28)

Ditengah tuntutan mahasiswa tingkat akhir yang belum juga berada di titik aman, terkadang aku iri dengan orang-orang yang memiliki tempat berpulang ketika kekhawatiran dan ketakutan mulai menggerogoti perasaannya. Mereka seolah punya tempat untuk meringkuk berlindung dari keramaian dunia, mereka memiliki tangan-tangan yang sigap menghapus air mata mereka atau ikut tertawa bahagia dengan keberhasilan mereka, orang spesial yang memberikan ketenangan saat hari-hari mereka melelahkan. Terkadang aku juga iri dengan orang yang bisa dengan mudahnya menemukan ketenangan yang mereka cari, dengan berkeliling ke tempat-tempat menarik, mampir ke tempat makan favorit, memakan kue kesukaan, membeli barang yang diinginkan. Menimbulkan kebahagiaan dan senyuman yang menghiasi wajah mereka sepanjang hari.

Awalnya begitu, namun akhirnya aku menyadari, bahwa aku melupakan hakikat ketenangan hati yang sebenarnya. Terlalu sibuk mencari-carinya kemana-mana, menjadikan orang lain sebagai acuan hidup; hidup mereka seperti ini, aku juga harus begitu, lalu mengesampingkan hal yang begitu penting, melupakan suatu hal yang sudah begitu jelas, bahwa "…hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tentram."

Ditengah tuntutan mahasiswa tingkat akhir yang belum juga berada di titik aman, aku kerap melupakan suatu hal, bahwa aku memiliki rumah yang dengan begitu lapang menerimaku, yang tidak pernah memandang apa, tidak peduli kenapa, yang selalu menerima semua kurangku. Abah dan Mama menjadi alasan terbesarku untuk selalu bertahan dan membuatku terus tumbuh menjadi sebaik-baiknya manusia, tanpa harus menjadi orang lain, yang selalu menenangkan sekaligus menentramkan perasaan. Terkadang aku juga lupa bahwa ada malam-malam panjang yang sudah Allah sediakan, tempat terbaik mencari sumber ketenangan, bercerita, berkeluh kesah, meminta, pun memohon pertolongan. Ada sepertiga malam dan sujud-sujud panjang yang kerap kulewatkan. Ada Al-Quran yang jelas-jelas menjadi Syifa (Penyembuh) bagi semua keresahan hati dan pikiran.

Pada akhirnya, aku menyadari bahwa jika kita selalu melibatkan Allah dalam setiap keadaan dan pilihan dalam hidup, maka begitulah kebahagiaan dan ketenangan akan selalu hadir juga dalam keseharian kita.

[qoonitahzahra]

Ketegasan dan makna

Bagi seorang anak pastinya mempunyai banyak keinginan yang ingin diraihnya. Ingin diakui oleh orang disekitarnya bahwa si anak ini mampu dan bisa membahagiakan orang terdekat nya. Terutama kepada kedua orang tuanya. Anak yang mendapatkan perhatian yang baik dan fasilitas yang baik dari kedua orang tuanya maka anak tersebut akan tumbuh dengan baik sesuai dengan kapasitas dan kemampuan yang dimiliki sesuai dengan anak lain sesusianya. Namun ketika si anak mendapatkan fasilitas yang cukup tanpa adanya pembelajaran dari orang tua bahwa semua fasilitas didapatkan dari hasil kerja keras maka anak itu akan kehilangan arah bahkan bisa jadi dia bertumbuh dengan baik tetapi tidak memaknai inti dari semua perjalanan ia bertumbuh. Menjadi seseorang yang bernilai terkadang bukan dilihat dari seberapa banyak ia punya barang-barang yang bernilai, tetapi ia yang mampu berpikir dan berjiwa besar untuk melakukan hal-hal yang bernilai bagi lingkungan sekitar.

Tak sedikit kita temukan orang-orang yang mendapatkan perhatian yang baik dari kedua orang tua, fasilitas yang memadai untuk ia bertumbuh, lingkungan yang aman tentram tanpa keributan yang berkepanjangan, tapi si anak kurang diajarkan bagaimana ia bisa berpikir untuk bisa mendapatkan/merasakan fasilitas yang enak yang sudah ia dapatkan. Bertumbuh dengan baik bukan hasil dari jerih payah yang ia lewati dengan baik, melainkan karena pemberian orang lain yang dianggapnya paling baik yang ada pada dirinya.

Suatu hal yang sangat berharga ketika hidup dimasa muda memiliki esensi yang baik terhadap proses suatu kesuksesan. Banyak anak yang terlahir dari keluarga yang kurang mendukung dari segi finansial maupun kasih sayang tapi justru itulah yang menjadikan si anak mampu berpikir asal mula kenikmatan itu lahir. Ada juga anak yang terlahir dari keluarga yang berkecukupan dan lengkap semua fasilitas tapi terkadang itu juga yang menjadikan hidupnya terasa seperti tidak bermakna, merasa hampa bahkan terkadang hilang arah entah kemana.

Oleh karenanya kita patut untuk selalu bersyukur kepada diri sendiri dan kepada Allah SWT yang telah memberikan kita banyak waktu kesempatan untuk bisa bermanfaat pada banyak orang. Pada hakikatnya hidup bukan tentang mempunyai segala-galanya tetapi tentang memberi sebanyak-banyaknya. Allah berfirman bahwa orang yang paling mulia adalah orang yang paling bertakwa, sedangkan takwa itu bukan di lihat dari segi materi yang bisa dilihat mata. Sama halnya kebaikan, ketenangan, harapan, kebersamaan bukan dilihat secara mata tetapi bisa dirasakan dan dikenang menjadi suatu hal yang paling berharga dan mulia.

Semoga kelak kita menjadi pribadi yang terus memperbaiki diri dari hari ke hari dan semakin banyak kita beramal karena Allah SWT. Menjadikan suatu nilai yang bisa diberikan pada Allah SWT tanpa mempedulikan komentar negatif dari orang sekitar. Aamiin.. Yra

Selasa, 23 Mei 2023

03.46

[manaruzzaki]

Kesibukan.

Selasa, 27 September 2022.

12 hari kerja setelah ujian skripsi ~

•

Hari itu, ayah merasa bahwa dunia akan baik² saja dan menjadi hari yang indah.

Pagi itu, ayah memulai hari yang indah dengan berkegiatan dan beraktivitas seperti biasa. Mengantar tante ke sekolah, sarapan, dan baca² berita.

Usai melakukan aktivitas pagi seperti biasa, ayah pun bersiap melanjutkan pekerjaan perbaikan (revisi) pada penelitian yang telah dilakukan sesuai dengan arahan penguji ketika ujian sidang tempo hari.

Beberapa jam kemudian ayah telah sibuk melakukan perbaikan dan bersiap untuk mengirimkan file tersebut kepada penguji.

(Fyi, pada waktu itu pembimbing 1 dan 2 sudah acc. Tinggal menunggu acc dari penguji 1 dan 2)

Pukul 09.52 ayah kirimkan file kepada penguji 1. Tentunya dengan perasaan berdebar dan penuh harap. Hanya satu harapan yang terlangitkan. Sebuah kata ACC. Sederhana, padat, jelas.

•

Sejenak setelah ayah kirim file tersebut, beliau lantas membaca dan mulai mengetik sesuatu. Wew. Ayah sangat berdebar-debar menunggu dan mencoba menerka jawaban apa yang akan disampaikan beliau.

Dan.. beliau telah mengirimkan jawabannya dengan rentetan pertanyaan² yang sebetulnya telah beliau tanyakan pada saat sidang. Hal ini untuk mengecek apakah revisi yang ayah tulis sudah sesuai dengan apa yang beliau inginkan.

Ayah pun segera membalas pertanyaan beliau dengan jawaban² yang sesuai dengan apa yang telah diperbaiki pada revisi pada sidang lalu.

...

Hening beberapa saat

...

Beliau melanjutkan percakapan pada chat yang intinya adalah ada data pada penelitian ini yang salah. Data ini harus sebisa mungkin untuk diganti atau diulangi pengambilannya.

Duar. Maasyaa Allah.

Kecerahan langit pagi hari itu, seketika menjadi mendung kelam yang diwarnai dengan petir nan saling menyambar.

•

Akhirnya setelah melalui beberapa lanjutan percakapan dengan beliau, ada beberapa solusi yang bisa menyelamatkan penelitian ini.

Yap, akan selalu ada solusi pada setiap permasalahan kita. Tak usah takut kawan!

•

Setitik harapan itu muncul kembali.

•

Beberapa saat kemudian ayah merenung. Banyak pikiran yang memikirkan kenapa ini semua terjadi.

"Mengapa hal ini bisa terjadi?" ; "Kok gini sih?" ; "Padahal pembimbing 1 dan 2 aman lho" ; dll.

•

Setelah bergulat dengan pikiran sendiri dan mencoba menganalisis apa penyebab hal ini bisa terjadi, tiba² ayah teringat suatu kejadian.

Mungkin bisa jadi inilah hal yang menjadikan hal luar biasa pada hari ini terjadi.

Hal itu adalah doa.

...

Doa?

Yap.

...

Apakah ayah berdoa agar penelitian ini ga kelar-kelar? Tentunya tidak.

Ayah berdoa yang intinya,

"Yaa Allah, hamba setelah ujian skripsi kok kurang produktif yaa.. Sibukkan hamba dengan hal-hal yang positif lagi yaa Rabb."

...

You got the point kan? :)

...

Senangkep ayah, mungkin ini adalah jawaban Allah agar kembali bisa produktif dan melakukan banyak kegiatan yang positif ketimbang sibuk maen aja. Haha.

•

Alhamdulillah. Allah akan selalu punya cara tersendiri untuk mengabulkan permintaan hambanya. Walaupun dengan lika-liku yang unik, menantang, mendebarkan, menggoyahkan, namun akan selalu indah pada akhir cerita.

The Greatest Planner of All Time.

•

Intinya, doamu adalah senjatamu.

Allah akan selalu sesuai dengan prasangka hambanya.

Ketika ada hal yang tak sesuai rencanapun, hadapi. Walaupun kamu tahu bahwa beribu badai, petir, ombak menerjangmu, yakinlah bahwa Allah selalu ada di sampingmu.

In syaa Allah pada akhirnya, setelah mendung kelam yang bermuram, akan muncul cerahnya mentari dengan iringan elok pelangi yang tentram.

•

Ayah,

A. Manaruzzaki

Sabtu, 22 Oktober 2022 / 26 Rabiul Awwal 1444 H

Masjid Rohmah, Joho, Surakarta

17.01 WIB

[elsanurrisky]

Sadar ga sih,

Rasa gak peduli, masa bodoh, dan fase "udah cukup bodo amat dan yaudah terserah mau ngapain" tercipta karena udah dalam tahap muak, capek sama hal yang dilakukan terus secara berulang.

Nah, sampe mikir malem-malem gini mungkin sama juga ya yang dilakuin sama Allah swt, kalau kita jadi manusia bebel udah tau salah diulangin lagi salah diulangin lagi lah ya capek ga sih :")

Ya walaupun Allah swt itu maha pemaaf tapi ya kan kita manusia diciptain punya akal gak sih. So, pliss lah di gunain punya rasa empati juga digunain jangan lu gunain sama manusia aja tapi terapin juga ke penciptanya.

Gini aja deh, kalau digituin sama manusia kita keselnya minta ampun ampe mati rasa, ya ga menutup kemungkinan kan itu juga yang dirasain pencipta kita. Keknya kalau dia bisa misuh bilang gini "nih hamba yang satu ini ga bosen apa ngeprank w mulu kan illfeel" 😰🤲

Apa ga takut kalau allah swt juga punya rasa bodo amat dan hampir mati rasa ama lu pada ? Ya kalau w sih takut, takut nanti dicuekin, dan ga dianggep. Gak dianggep ama manusia aja sakit apalagi sama pencipta sendiri lebih sakit lagi ya kan. Duh jangan deh amit-amit.

Realistis aja di dunia ni menirut w yang punya banyak andil tu sang pencipta, kalau hubungan w ga baik-baik aja ama sang pencipta dah lah ga tau lagi betapa ruwetnya hidup w di dunia yang fanah ini.

Selain itu hubungan kita sama pencipta tu juga jadi benteng dalam kehidupan di dunia dalam aspek apa aja ekonomi, sosial, budaya dll kalau hubungan kita baekk, kita juga bakalan menomorsatukan apakah yang akan kita lakuin. Contoh misal lagi melakukan sesuatu, terus ni otak ama batin kita yaelah batin hati aja dah, mereka pasti langsung konek dan langsung mikir "ini yang dilakuin buat pencipta w seneng ga ya, apa bikin hati luka dll"

Dahlah baek baek itu kuncinya jalani idup aman, nyaman, dan tentram. Kalau kata sang pencipta ga baek jauhin, kalau baek lu belajar terapin walaupun itu sulit gpp lu usahin. Logikanya gini guru aja menilai bukan hanya dari pengetahuan tapi ada aspek usaha anaknya Apalagi sang pencipta kita yang super duperr baeknyaaa.

Intinya jadi manusia tu jan kek keledai ya sobat, kalau dah tau salah jan denial terus mengataskan nama kan open minded biar nutupin kesalahanya.

Kalau salah akuin salah terus perbaiki dan jangan ulangin jan bikin orang sama pencipta lu muak dan mati rasa oke!.

Kasih emot 🤝 biar pada sepakat wkwkwk 😅.

#cosplayanakgauldulupakekludanw hehe 😙

[anomalusi]

Message for Purrellies ✧___⁠✧

sebenernya mau bikin kayak kak cuisa yang semuanya dikasih letter tapi energi aku cant relate.. aku harus bobo awal! selamat baca all!

✮ ⋆ ˚｡𖦹 ⋆｡°✩ fo pawfficers!

Aku nggak tau harus bilang darimana.. aku ngerasa makasih banget udah meluangkan waktu-waktu pentingnya buat menciptakan SupawsCo, OA yang mau nerima aku setelah aku ditolak 3 OA.. yang nemenin aku memulai kejayaan yupcil >< kata temen temen aku OA Supaws ini konsepnya cocok banget sama aku soalnya permen permen gitu 😹 mau doa yang baik baik aja buat kalian semuaa! I know you're doing your best and trying your hardest for purrellies and im here to tell you that you're doing better than you think you are! I hope you smiled today :) OK GREAT! I hope you keep smiling ia pawpice

⋅˚₊‧ 𐙚 ‧₊˚ ⋅ leeisua aka kak cuisa terlucu

Paling happy kalau ngobrol sama kak cuisa! Ngeliat kakak kayaknya kalau bales mention tuh ngaliirr gitu kayak orang yang energinya banyakk terus meledak-ledak! Aku jadi mikir kayaknya di dunia ini orang tanpa musuh tuh ada! Yaitu kak cuisa!! Siapa setuju? Akuuu ☝️! Akuu!! AKU MINAT 1 OA LAGI SAMA KAK CUISAA! Aku suka banget diadikrucilkan oleh kak cuisa rasanya dunia ini sangat aman tentram damai kalau ada kak cuisa. Kak cuisa jangan bosen-bosen sama celetukan aku ya? Walau kadang kedengeran nyebelin tapi aku gakpapa kok kalau di bales lebih nyebelin lagi 😹. yupcil vs keributan.

𐃆 ˒˒ ,₍^- -^₎,~ zhaeriin!

GAK TAU YA KALAU LIHAT KAKAK ITU KAYAK IDENTIK SAMA KUCING BANGET! KEMBAR IDENTIK?! Gara gara lihat DN-nya yang Meow itu aku jadi udah kedoktrin! Udah tercuci otak > otakku kalau lihat nama kak zhaeriin pasti yang dibayangin "owh haerin newjeans yang kucing itu ya?" TIPS DONG BIAR BISA MEMBANGUN BRANDING KUAT SEPERTI KK HAERIN u____u.

. ݁₊ ⊹ . ݁˖ . ݁Jiwkoong

HALOO TEMAN OA TEMAN GDM TEMAN GRUP TEMAN KELOMPOK TEMAN RELAY Nggak bosen bosen kalau aku disatuin terus sama Kak Jeff ini soalnya semangatnya mengdarderdor banget. Apalagi kalau soal GAME dan DIVING. Udah itu gak bisa dikalahkan lagi sama yang lain kalau lawannya Kak Jeff. Udah sering aku sebut kalau di games games Kak Jeff pasti nangkring di top 3 pemenangnya.

૮ > Ⱉ < ა nchaewon

Mulai dari game kemarin udah tertancap di otak aku kak nchaewon adalah pencipta game terasbun seantero raya. Boleh kalau aku jadi moderator game aku buat game serupa? u____u nanti aku kasih teks "ib:nchaewon" dibawahnya QwQ. KAPAN KAPAN AJAK GAME KAYAK GITU LAGI DONG AKU SUKA BANGET.

ദ്ദി ˉ͈̀ o ˉ͈́ ) jipihoon

Masih inget aku sekelompok sama kak jipihoon di first event, aku ngelihatnya kak jipi aka kak mikhail ini RP sibuk banget soalnya waktu itu kayaknya lagi relay juga ya di event OA sebelah(?). terus masih keinget lucunya kak mikhail yang masih sempet main game sambil ngepel sama nyuci kasur 😭😭😭 keren banget bayanginnya beda sama aku yang kalau disuruh iya iya aja sampai mama marah 😭. JANGAN PUTUS HUBUNGAN SAMA AKU YA KALAU KOTA UDAH ENGGAK SATU OA LAGI? 😿 Aku masih mau bonding terus sama kak mikhail agar supaya aku ketularan rajinnya.

Janke

Suka banget kalau dah sekelompok ama bang jake ini soalnya kayak kode semesta kalau kelompoknya akan jaya #anjay. Apalagi kalau soal relay abang jake sangat sangat jago gusy dan semangat kalah ngelist ikut relay, aku selalu meniru semangatnya. Awalnya aku kira abang janke auranya classy abiss very demure very mindfull and very cutesy gitu kalau liat dari usernamenya tapi ternyata jamet juga :v. Aku masih minat ngobrol terus sama bang janke walau nanti kita enggak satu OA lagi :_).

Ejnami

Kak enami ini kakak aku setelah kak cuisa! Aku suka di bayi bayiin sama kakak enami juga!! Bahagia selalu ya kakak asa? Kalo aku mau ngobrol sama kak asa untuk 100 tahun kedepan sanggup enggak? Kita slow diving aja soalnya aku orangnya mutmutan soal diving ^~° MASIH KEINGET LUCUNYA KAK ASA PAS TS BAYI! kayak beneran baca typing bayi "hihi nosyatia itu capa" LUCU??

Dynghyun

Aku suka ketawa kalo liat kak donghyun ceplas ceplos asbun nyang celetukannya tuh ada aje kepikirannya tapi karena KEMARIN! aku ada kemusuhan sedikit karena bilang zb1 tempo! (tp iya sih) AWAS YA KALAH DIULANGI AKU SURUH SELURUH ZEROSE VOTE KAK DYNGHYUN UNTUK TURUN.

ljuyweon ⸜(｡˃ o ˂ )⸝

KAK JUYEOONN! Semangat terus ya dalam menjalani kehidupan yang kadang tidak seimbang ini ditengah tengah riuhnya dunia. Eh keren banget gak sih kata kata aku? n___n mau denger banyak kata kata yang lebih keren nggak? Ada offer bulan kemerdekaan minat denger kata kata keren bonus kamus rumus 1 milliar bahasa skibidi sihma mewing ><.

kavrinaw ૮ - Ⱉ • ა

Kakakk karina yang selalu kagum-kagumkan upcharnya >< keren betul jujur upcharnya makanya aku suka reply upchar kakak karena memancing banget untuk direply. Masih inget aku sekelompok sama kak karinaa walau agak struggle ya pas relay absen karena misscom buat pengertian kita ke HTP-nya, mungkin next kita main bareng lagi kita semua baca HTP dengan serius ya u____u. Minat ngobrol lebih banyak lagi hal hal lucu sama kak kavrinaw!

˖  𝆬   𝄞ྀི Nxrai

Kayaknya waktu awal masuk SupawsCo aku ngerasa enggak asing sama usernameny kak narai kayak pernah liat dimanaa gitu terus baru sadar ternyata aku sering liat waktu lagi hype upchar by likes 😹. Aku kira kakak orangnya bakal upcharngitis terus aku nggak bisa ngobrol sama kakak tapi setelah serumah ternyata kakak ramah dan tidak sombong! Minat ngobrol lebih banyaakk banyak banyak lagi sama kak narai kalau aja aku punya kekuatan full power diving semua mention aku akan mentionan 1000 tweets sama kak narai!

Udah deh ><

[petrichors-things]

di setiap pernikahan selalu menggunakan surat ar rum sebagai landasan atas pernikahan tersebut. namun jika kita mengkaji lagi surat tersebut, banyak tanda-tanda kekuasaan Allah disebutkan didalamnya.

Dalam surat Ar-rum banyak diawali dengan kalimat "dan tanda-tanda kekuasaan Allah diantaraNya"

kalau saja yg khutbah nikah dapat menjabarkan tentang tanda kekuasaan tersebut dalam ayat 21, tentang rasa suka, kasih sayang, rasa aman yang tumbuh diantara 2 manusia yg merupakan anugerah dari Allah, rasanya telinga yg mendengar akan merasa tentram, sejuk.

[kirindah]

Pernah denger katanya kalo lingkungan yang kamu tempati sekarang sebagai akademisi membuat kamu merasa bodoh berarti kamu di lingkungan yang tepat. Karena katanya kamu jadi termotivasi buat ga "bodoh" lagi.

But guess what hahaha kayaknya makin tua jiwa membara dan ambisiku juga ikut luruh. Not gonna lie, I constantly feel like a fool here. Moreover, I feel like everyone underestimates me, which is maybe I deserve to be underestimated hahaha. Tapi perasaan merasa bodoh yang terus-terusan ini sama sekali ga bikin aku termotivasi untuk bebas dari perasaan itu. Justru malah jadi demotivated. Jadi wondering: "Aku sebodoh itukah?", "Aku ga semampu itukah makanya mereka ga percaya sama aku?", dan lain-lain.

Tapi ya lagi-lagi pemikiran itu muncul karena aku bandingin hidup aku sama hidup orang lain yang mana jelas-jelas ga apple to apple. I am not them, and they are not me. Kaya bandingin apel sama jeruk. Kalo mau bandingin mah ya bandingin sama the old you, pasti bakal kelihatan progress yang kamu capai. And then you will realize you are not that stu... pid...?

Tapi masalahnya kalo mau compare to the old me memang progress phdku agak lambat dibanding progress master HAHAHA. Makanya ya tetep sedih karena dibandingin sama the old me juga, I feel like I deserve to be underestimated. Tapi mungkin kalau boleh membela phd sama master tuh kaya udah beda tingkat kali ya. Hahaha benar-benar terkesan membela diri.

Tapi bagian yang ambisi memudar itu beneran. Makin tua bukannya makin berambisi tapi malah jujur pengin hidup sesederhana mungkin. Yang penting dikelilingi sama orang-orang baik dan disayang Allah. Itu tuh udah cukup.

Semoga kita semua bisa hidup dengan aman, nyaman, dan tentram, sayang sama Allah dan disayangi Allah, bermanfaat untuk umat dan didoakan oleh penduduk bumi dan langit. Aamiin!

Mari kembali mencoba bermanfaat walau sambil nangis (karena merasa bodoh setiap hari) 😆✊️✨️

[perumahanmalangg]

Real Estate Islami Dekat Citra Garden Malang (Hub 0889-8964-3555)

Dalam dunia properti, pilihan hunian yang sejalan dengan nilai-nilai Islami semakin diminati. Salah satu yang menonjol adalah Real Estate Islami Dekat Citra Garden Malang Terletak di lokasi strategis dengan lingkungan yang asri, properti ini menawarkan berbagai keunggulan yang tidak hanya menarik dari sisi fasilitas tetapi juga mencerminkan nilai-nilai Islami yang kuat.

Lokasi Strategis dengan Fasilitas Lengkap

Real Estate Islami Dekat Citra Garden Malang berada di lokasi yang sangat strategis. Dekat dengan Citra Garden yang terkenal dengan keindahan dan ketenangannya, kawasan ini menyediakan akses mudah ke berbagai fasilitas umum seperti pusat perbelanjaan, sekolah, rumah sakit, dan tempat ibadah. Lokasi yang strategis ini memastikan bahwa penghuni dapat dengan mudah memenuhi segala kebutuhan sehari-hari tanpa harus menempuh perjalanan jauh.

Desain Arsitektur yang Mengesankan

Hunian di real estate ini dirancang dengan arsitektur modern yang elegan namun tetap memperhatikan prinsip-prinsip Islami. Setiap rumah dilengkapi dengan ruang sholat yang memadai dan tata letak yang memperhatikan privasi keluarga. Penggunaan material berkualitas tinggi memastikan bahwa setiap bangunan tidak hanya indah dipandang tetapi juga tahan lama.

Lingkungan yang Islami

Salah satu nilai tambah dari Real Estate Islami Dekat Citra Garden Malang adalah lingkungannya yang Islami. Komunitas yang terbentuk di sini memiliki nilai-nilai kebersamaan dan saling menghormati yang kuat. Kegiatan sosial dan keagamaan sering diadakan, seperti pengajian, sholat berjamaah, dan kegiatan sosial lainnya yang mempererat silaturahmi antar warga.

Fasilitas Premium yang Menunjang Gaya Hidup Islami

Properti ini dilengkapi dengan berbagai fasilitas premium yang dirancang untuk menunjang gaya hidup Islami. Mulai dari masjid yang megah dan nyaman, pusat kebugaran, taman bermain anak, hingga area hijau yang luas untuk rekreasi keluarga. Selain itu, sistem keamanan 24 jam dengan CCTV dan akses kontrol memberikan rasa aman dan nyaman bagi seluruh penghuni.

Investasi yang Bernilai Tinggi

Memiliki hunian di Real Estate Islami Dekat Citra Garden Malang bukan hanya memberikan tempat tinggal yang nyaman tetapi juga merupakan investasi yang sangat bernilai. Lokasinya yang strategis dan lingkungan yang asri membuat nilai properti di kawasan ini cenderung terus meningkat. Ini menjadikan properti ini sebagai pilihan investasi yang bijaksana dan menguntungkan di masa depan.

Komunitas yang Harmonis

Tinggal di real estate ini berarti menjadi bagian dari komunitas yang harmonis dan saling mendukung. Penghuni terdiri dari berbagai kalangan yang memiliki kesamaan nilai dan visi dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Kegiatan sosial dan keagamaan yang rutin diadakan memberikan kesempatan untuk berinteraksi dan membangun hubungan baik dengan sesama penghuni.

Aksesibilitas yang Mudah

Kawasan ini memiliki aksesibilitas yang sangat baik. Dekat dengan jalan utama dan tol, memudahkan mobilitas penghuni untuk bepergian ke pusat kota maupun ke luar kota. Transportasi umum juga mudah dijangkau dari perumahan ini, memberikan alternatif bagi mereka yang tidak ingin menggunakan kendaraan pribadi.

Kehidupan yang Nyaman dan Tentram

Memilih tinggal di Real Estate Islami Dekat Citra Garden Malang (Hub 0889-8964-3555) berarti memilih kehidupan yang nyaman dan tentram. Semua kebutuhan dan keinginan penghuni dipenuhi dengan fasilitas dan layanan terbaik. Dari keamanan, kenyamanan, hingga kemewahan, semuanya tersedia untuk menciptakan pengalaman tinggal yang sempurna.

Kesimpulan

Dengan segala keunggulan yang ditawarkan, Real Estate Islami Dekat Citra Garden Malang (Hub 0889-8964-3555) adalah pilihan yang tepat bagi mereka yang mencari hunian Islami yang modern dan nyaman. Lokasinya yang strategis, desain arsitektur yang elegan, fasilitas lengkap, serta lingkungan yang aman dan asri membuat properti ini sangat diminati.

Jangan lewatkan kesempatan untuk memiliki hunian impian di salah satu kawasan paling prestisius di Malang. Hubungi kami di HUB :0889-8964-3555 untuk informasi lebih lanjut dan jadilah bagian dari komunitas Islami yang harmonis dan sejahtera ini. Investasi Anda di Real Estate Islami Dekat Citra Garden Malang (Hub 0889-8964-3555) bukan hanya memberikan tempat tinggal yang nyaman tetapi juga menjanjikan masa depan yang cerah dan penuh dengan keuntungan.

[lilyicetea]

24 Juni 2023

Istri adikku udh melahirkan gais. Cantik banget anaknya. Bersih mungil imut banget. Baru lahir aja udh buat I fall in love wkwkwk. Yang buat aku gedeg ya ibunya, iparku, istri adikku ini.

Cerita cinta adikku sama istrinya kayak film film indosiar. Adikku abis putus dr pacar 5 tahunnya. Belum move on sepenuhnya malah jatuh cinta sama rekan kerjanya. Baru jg pcrn 1 tahun kurang udah nana nunu dan hamil. Hal prtama yg terpintas di otakku "dek kamu tu belajar biologi gak sih? Keluar dalem kamu kira dapet apa? Tv? Kondom murah dek kamu kok nyusahin mama sih". Dan it was very chaos.

Iparku itu wktu nikah tahun lalu masih 19 tahun. Beberapa kali berkunjung kerumahku ngomongnya "aku suka sama ibumu" "aku ingin nikah muda" "aku pingin tinggal disini sama kamu" ke adikku. Bulshit makan itu cinta buta. Baru ketemu beberapa kali udh blg gitu? I hate your woman brother.

Momen persiapan pernikahan ada aja masalah. Sudah dp untuk sewa tempat orgtua iparku mendadak gk setuju. Adikku di caci maki. Ibuku gk dianggap. Like I really hate semua keluarga iparku. Smpe akhirnya kedua belah pihak setuju dan orgtua iparku gk bsa datang pas hr pernikahan anaknya krna ada acara di kampung mereka. Aku mikir "hell pernikahan sekali seumur hidup dan kalian gk dateng?" Makin benci.

Setelah pernikahan selesai masih ada rangkaian acara lagi. Saking bencinya aku smpe gk mau ikut ke kampung iparku. Aku jujur ngomong gk sreg sama tingkah mereka. Takutnya smpe sana komukku gk bsa dikontrol sama sekali. Itu akhir desember 2023 udh kayak musibah dan berkat untuk keluargaku.

Selama kehamilan iparku, ada aja pengaduan dr mamaku yg kadang buat aku gk habis pikir. Like kalo aku dapet mertua kayak mamaku hidup bakal tentram dan aman. Mamaku adalah tipikal org persediaan dikulkas harus selalu ada. Selalu isi ulang jgn smpe kelaparan beda sama mertuaku yg ngebiarin kulkas kosong melompong smpe suaminya komplen baru diisi lg. Dan dengan kebaikan itu bisa bisanya dia ngomong "aku mau kita kos". Aku blg ke mamaku biarin ajaaaaaa KASI AJA MAAHH tp mamaku gk tegaan. Adikku jg gk mau tinggal terpisah dr mamaku. Cuman iparku ini yg gendeng.

Omongan dia yg paling aku inget "aku bsa sndiri kok. Aku jg udh biasa ngurus anak tetangga sndiri" and now...

Mamaku yg jagain dan rawat anak mereka. Iparku? Kerjaannya makan dan turu. Disuruh nyusuin blg sakit terus putingnya. Suruh ngurusin bilang jaitan sc masih sakit tp kalo temennya dateng jalannya cepet kayak orang sehat.

Mamaku baru jagain cucunya 4 hari tp dia gk ada perubahan. C'mon aku jg sc dan aku paksain diriku buat bisa. Aku belajar krna ini anak aku bukan anak tetangga. Aku suruh mama buat tegas jgn dimanjain. Fyi mamaku pedagang dan itu satu satunya mata pencahariannya. Aku blg ke mamaku tgl 1 harus dagang lg. Harus. Satu minggu udh cukup ngajarin mereka cara ngurus anak.

Mamaku ngeluh tp gk mau dengerin omonganku. Aku nangis mah, sedih knapa mama biarin anak dan mantu mama jajah mama kayak gini. Mama punya vertigo. Gk bsa kecapekan dan stres. Ini malah ikut begadangin bayi buat aku kepikiran disini. Aku tau rasanya capek banget krna dulu wktu anakku baru lahir aku gk bsa apa apa tnpa mertuaku but I tried to learn. Seminggu cukup buat aku berusaha sndiri. God I hate my sis in law tp itu istri adikku and I can't do anything about it.