#Randomtought
Explore tagged Tumblr posts
myrandomtaught · 2 years ago
Text
Barangkali pusat-pusat transportasi umum seperti ini sudah ada sejak dahulu kala, jauh sebelum Belanda sampai di tanah ini. Saat keturunan Nabi Nuh AS memutuskan untuk singgah di tanah Jawa. Belanda hanya melanjutkan saja. Lalu, kita sebagai warga Indonesia.
3 notes · View notes
myvibestoughtscrazziness · 3 months ago
Text
Isn't having a lot of free time with you also feel like worseee!!! Specialllyy when you don't have anyone to enjoyy withh..?? #randomtought #free #enjoy #solazy
2 notes · View notes
achickennamedcheese · 1 year ago
Text
Lol
Anyway wanna hear an idea/funny thought/randomtought for my FNF AU thing?
@systematic-err0r
Tumblr media
193 notes · View notes
tussyac · 6 years ago
Text
Tumblr media
Semenjak kecil, selain matematika dan seni rupa, pelajaran sekolah yang paling saya suka adalah astronomi. Imajinasi tak terbatas tiap kali saya memandang langit malam. Berbaring di teras rumah hingga di tengah lapang sudah jadi hobi tiap malam tiba. Sampai dalam mimpipun tak luput dari bayang-bayang gemerlap bintang. Saya selalu memilih kamar yang jendelanya menghadap keluar, berharap suatu saat tak sengaja melihat bintang jatuh. Hobi naik gunung juga lahir bukan karena puncak yang jadi tujuan, tapi demi melihat bersihnya langit malam.
Astronomi mungkin memang sebuah titik tengah. Pertemuan yang indah antara ilmu seni rupa dan matematika. Karena langit malam adalah sebuah mahakarya seni yang diciptakan bersama dengan perhitungan matematis yang sempurna.
Ah, ini memang takdir. Mungkin ada hubungannya antara nama unik saya, milkha, dengan nama galaksi kita, milky way. Mirip.
9 notes · View notes
senandung-senja · 5 years ago
Text
Bentuk keikhlasan.
Pernah ada yang tanya mengenai ini “ketika kamu mencintai seseorang namun ternyata cinta itu tidak direstui, apa yang akan kamu buat?” Pertanyaan ini buatku cukup berat pada awalnya. Karena tidak pernah terpikir hal ini juga. Kemudian aku berpikir mungkin akan mengikhlaskan seseorang itu. Aku selalu berpegang prinsip bahwa Ridho Allah adalah Ridho orang tua. Karena aku bukan tipe anak memaksa jadi aku gak akan memaksakan hal itu hehehe. Yaa intinya mencintai terlalu dalam ketika belum jelas ikatannya akan menyakitkan. Walaupun meninggalkannya masih membekas rasa sakit, tapi setidaknya percaya bahwa akan ada hal baik datang menanti.
0 notes
gejewati · 6 years ago
Text
hak hidup bayi
beberapa hari sebelum ara lahir, aku ngga sengaja baca thread twitter tentang kenapa harus punya anak. kenapa kamu kepengen punya anak? 
and i already have two.. and a simple question and i even... 
i have no answer at all.
waktu ale lahir aku punya alesan kenapa aku pengen punya anak. alesan paling besar dan paling egoisku adalah hidup berdua aja sama pak mbop itu lama-lama sepi. punya anak kayaknya menyenangkan. as simply as that, dan emang beneran menyenangkan (but believe me hari2 awal jadi orang tua baru itu super worse. SUPER *ok skip)
terus... sampe ara akhirnya lahir, aku masih ngga tau kenapa aku pengen punya anak lagi habis punya ale. bukan berarti aku ngga sayang ara, sayang kali lah aku sama dia, cuma aku beneran ngga punya alesan yang rasional even irrasional kenapa aku pengen punya anak lagi. gosh.
but in the end of day, just seeing her sleep peacefully just make my days perfect. i love you little girl.
terus barusan lihat film grey anatomy season 15 yang episode jo wilson nyari ibu kandungnya. udah kaya haci anak yang sebatang kara si mbak jo ini rupanya. intinya akhirnya mbak jo ketemu ibunya, yang ternyata alesan ibunya mbak jo buang dia di sampah adalah karena ibunya ini korban perkosaan yang even abis bayi mbak jo lahir, ibunya depresi & buang mbak jo di sampah. thats creep.
tapi berharap apa sama ibu remaja yang depresi, yang gak siap punya anak.
pembenaran yang nggak bener sih. di filmnya diceritain mbak jo waktu udah gede akhirnya punya masalah trust issue. tiap deket sama orang dia takut ditinggal akhirnya selalu ninggalin orang-orang yang sayang sama dia.
meanwhile mbak jo mutusin ngaborsi anaknya waktu anaknya usia 7 bulan soalnya mantan suaminya abusive & mbak jo ngerasa punya masalah trust issue. dia gamau ninggalin anaknya kayak ibunya ninggalin dia dulu waktu dia bayi.
ada suatu hal yang ngga bisa dipungkiri kalo ada lingkaran setan dari trauma yang ngga selesai.
kemarin baca berita ada ibu depresi yang NGUBUR ANAKNYA HIDUP HIDUP FOR A GOD SAKE JUST WHY. anaknya berhasil diselametin tapi lagi kritis soalnya kemasukan banyak pasir di paru-parunya. terus scroll portal berita ada lagi ibu yang NENGGELAMIN BAYINYA SEJAM DI BAK MANDI waktu lagi mandiin anaknya. YA GUSTI…  I. JUST. CANT.
emang bener kayaknya, kalo mau nyetir kendaraan aja butuh surat ijin biar gak ngebahayain orang lain, harusnya punya anak juga ada screening khususnya biar gak ngebahayain hidup orang. HIDUP ANAKNYA SENDIRI. 
waktu nonton serial criminal minds pernah juga ada psikopat yang bahkan dari anaknya belom lahir udah dibilangin sama Dr. Reid kalo mbak sikopatnya ini gak akan layak buat dapet hak asuh anaknya sendiri. 
you literally do not have the emotional skills to care another human being. you’d lose interest in your own baby, the way a 6-years-old loses interest in a pet hamster - Spencer Reid to Cat Adams
and yes ngebesarin anak itu butuh emotional skill. when youre emotionally unstabble, yo embuh piye iku nasib anakmu. palingan, lain kali kalo ada petisi legalkan aborsi aku bakal tanda tangan. berat lho hidup dalam keadaan bawa trauma gitu. for both mom & baby.
and people carelessly bikin anak sembarangan, kampanye sex education ditabukan, ya Rabb hidup anaknya macem mana itu.. belom lagi masalah stunting balita balita karna ya simply maknya gak tau, hidupnya susah, ngga usah jauh2, kaya anak-anak di daerah kosan emak fat, yang ditinggal ibu bapaknya kawin lagi, diopeni ibunya tapi pada kurang gizi dan anaknya ada 4 BAYANGKAN KENAPA GAK PASANG KB AJA SIH gak ngertilah.
bayi bayi yang dilahirkan punya hak untuk hidup layak. tolong siapapun yang baca tulisan ini kalo memutuskan punya anak, apapun alesannya, kalo anaklu lahir, kasih yang terbaik. kalo terlanjur lahir dan ternyata ga mampu ngasuh, carikan pengasuh ato bahkan orang tua asuh yang bersedia ngasuh anakmu. jangan bawa anakmu masuk juga ke penderitaan hidupmu, apapun itu. just please no more cerita sedih ibu-ibu depresi ngebunuhin anaknya, ato bapak-bapak gak punya otak yg ngebunuh BOTH BABY & THE MOTHER karna alesan konyol ato hal-hal dari yang bisa dimaklumin tapi mau sampe kapan kita mau terus2an memaklumin cerita kaya gitu.
a baby deserve a beautiful life. they dont even ask for being born. its your decision for having them and of course your responsibility for raise them. just please.
17 notes · View notes
psychicduelistrbd · 6 years ago
Text
Some thoughts came to me last night.
1) If Vahlok was supposed to keep an “Oat of Vigilance” would he be reborn every few years in Solstein, maybe eventually remembering after he reaches a certain year.
2) What if a human LDB is a descendant of Vahlok which propped me sketch this. If I made this canon it would make my DB way to OP but is a good what if.  (Somehow it took me a while to have the time to sketch it )
Tumblr media
10 notes · View notes
benvanpuyenbroeck · 6 years ago
Text
If you truely wanted to keep going on as friends, then why am I the one who's walking alobg carrying the conversation?'
- My fucked up mind
0 notes
erryann · 4 years ago
Text
Menyakiti diri sendiri juga bisa jadi adiksi.
"Hati hati dengan mereka yang mulai terbiasa berdansa cantik dengan rasa sakit," dr Elv pernah menasihati begitu, di suatu kelas. "Karena, mereka akan sulit untuk beranjak dari tempatnya." sambungnya
Ada yang menyakiti diri sendiri karena menyukai sensasinya, ada yang karena merasa pantas dihukum, ia menghukum dirinya sendiri. Dan ia tidak sadar, kalau ia mungkin justru sedang butuh bantuan seorang yang profesional.
-randomtought
1 note · View note
ndzrhshm · 5 years ago
Text
Ya Sayyidi
Sudilah kiranya kau dengarkan bahasa bisu seorang anak
Dia yang hanya mau bundanya diangkat segala sakit yang dibebankannya
Dia yang sama sekali tidak kuat melihat bundanya selemah itu
Bundanya yang dahulu riang ceria di mana jua
Bundanya yang dahulu tidak pernah pelit dalam membantu orang kelilingnya
Bundanya yang dahulu aku tunggu suapannya dan sekarang aku yang melakukan itu padanya
Duhai Sayyidi
Wallahi bukanlah aku mahu menyalahkan jalan ceritaMu
Namun hanya mahu meminta seribu kekuatan dariMu
Untuk aku terus mencurahkan khidmat dan baktiku pada bunda tercinta
Jika bukan padaMu aku minta,terus pada siapa lagi selainMu wahai Sayyidi
Bukankah telah Kau katakan dalam kitabMu .
(Mintalah padaKu nescaya akan Ku berikan padaMu)
Maka duhai Sayyidi dengan segala keberkatan kekasihMu dengarkan dan perkenankan bahasa bisuku ini
#randomtoughts
#tumblrmalaysia
3 notes · View notes
fangirling-way-of-life · 6 years ago
Text
Shout out to Rachel Elizabeth Dare!! Our girl needs no man!!
#randomtought
198 notes · View notes
priendshiplillah-blog · 5 years ago
Text
Tumblr media
Bismillahirrahmanirrahim
Untuk menjadi sesuatu, tentunya semua proses lelah letih senang bahagia terjatuh dan bangun harus bisa terlewati kan?
Bahkan Tuhan tidak oernah tidur untuk memperhatikan setiap hambanya, bahkan sama manusia lain tak mampu memberikan ketentraman pada hati yang sedang tenggelam. Disitu ada Tuhan yang bantu memberi jawaban untuk sebuah jalan keluar..
Memang susah merangkai sebuah kata yang tepat untuk setiap kepala yang berbeda, setiap pemikiran yang tak sejalan, serta untuk setiap pendapat yang saling berselisih paham. Tapi kembali lagi, saat suatu hal bisa menyatukan kita dengan keindahan nya disitulah kita diberi pemahaman bahwa segala sesuatu harus senantiasa senada dengan hal tersebut yaitu agama.
#randomtought.
1 note · View note
senandung-senja · 8 years ago
Text
Konsisten
"Berucap itu mudah, tapi untuk melaksanakannya susah. Mengingatkan itu mudah tapi untuk melaksanakannya butuh keyakinan"
Sampai saat ini, saya sangat apreciated sekali dengan orang yang tetap konsisten pada perkataannya. Menurut saya, konsisten seperti hal nya ini cukup sulit. Bagaimana selama ini hidup kita penuh dengan ujaran yang belum tentu masih diingat oleh diri sendiri. Sekali lagi, saya mengapresiasi dengan orang yang konsisten secara long lasting terhadap perkataannya dan perbuatannya. Tetap teguh pada apa yang diujar dan dilakukan.
Saya sering menyayangkan dengan orang yang terdepan pada 'mengingatkan orang' tetapi 'lalai dengan apa yang diujarkan'. Entahlah apa yang ada dalam pikirannya, sehingga membuat dia goyah dari apa yang telah ia konsistenkan.
"Manusia kan gak luput dari lupa dan khilaf. Wajar kan?"
Iya memang manusia itu tidak pernah luput dari hal nya itu. Balik ke pembahasan ini, sangat sangat disayangkan saja 'hal yang sedari awal sudah konsisten, sampai mengingatkan seseorang seperti paham betul ternyata di tengah jalan tidak bisa benar-benar konsisten'.
Sepertinya konsisten yang di tanam tidak perlu di gembar-gemborkan di depan khalayak, malu rasanya jika ternyata tidak bisa konsisten dengan baik.
Lebih baik tanamkan pada diri sendiri terlebih dahulu, lakukan secara continue dan tekun. Dari perbuatan itu tanpa perlu dengan kata-kata, orang akan mengikuti dan sadar sendiri kok. Menurut saya hal ini yang dinamakan konsisten berbuah panutan.
2 notes · View notes
hytham-hamed · 7 years ago
Video
youtube
Snow Patrol - Empress
“Sound and pulse and volume Hands just reaching other hands This is so damn simple, yeah”
0 notes
hidayantierika · 8 years ago
Text
Gara-gara Pilkada
Tumblr media
Sumber foto: beringkas.com
Erika Hidayanti
Akhirnya, hari ini Pilkada DKI Jakarta putaran kedua dilaksanakan. I just wanna say, thanks god this long long long never ending dramas almost over. Yap, semenjak putaran pertama lalu, Pilkada DKI Jakarta menjadi sorotan tajam. Hampir setiap hari kita disajikan dnegan beragam berita dan isu terkait pemilihan kepala daerah ibukota ini.
Padahal, Pilkada diadakan serentak dan bukan cuma masyarakat Jakarta yang melakukan pemilihan. Isu dan masalah negara pun tidak sesempit Pilkada DKI Jakarta. Yes, please open your eyes and mind guys. Hidup lu gak sesingkat dan sesempit Pilkada.
Bagi saya, yang mungkin sehari-hari tinggal di perbatasan (iya, Ciputat geser dikit Jakarta, loncat dikit Tangsel, terbang dikit Jawa Barat) isu Pilkada DKI Jakarta terasa semakin menggerahkan setiap harinya. Terasa bagaimana kubu A dan kubu B nyinyir depan saya. Then, I just smiling at them a while before continue my own business.
Baiklah, saya rasa tidak usah terlalu panjang pembukaannya, nantinya saya malah jadi ikutan nyinyirin orang nyiyir lagi. Sebelumnya, saya ingin memberikan disclaimer, di sini saya tidak punya kepentingan politik apa pun. Saya pun sudah tidak begitu tertarik untuk membahas latar belakang politik di balik segala isu yang di blow up di media. Saya hanya akan berbicara tentang kemanusiaan dan kehidupan sosial, yes just about humanity.
Banyak hal yang secara tidak sengaja kita sadari atau tidak, hanya gara-gara Pilkada, berbeda pendapat, berbeda pilihan membuat hubungan sosial kemanusiaan kita yang tinggal di Indonesia menjadi retak. Secara sengaja atau tidak, kita menjadi lebih sensitif dan sentimentil terhadap orang yang berbeda pendapat dan pilihan, jangankan hubungan dengan tetangga dengan saudara saja bisa hancur, cuma gara-gara Pilkada.
Beberapa minggu yang lalu, saya sempat membaca sebuah laporan di sebuah laman situs berita online. Dalam laporannya diceritakan bagaimana hanya gara-gara Pilkada hubungan darah bisa jadi kacau. Begitu jelas kebencian dan ketidakterimaan salah satu kelompok terhadap orang yang berbeda pendapat. Bahkan, sekali pun ia adalah saudaranya. Ini hanya berbeda pendapat loh, tapi hubungan darah hancur, bahkan saling menghina dan menghasut.
Bagi saya tentu hal itu bukan harga yang pantas untuk sebuah Pilkada. Pilihan politik dan pendapat orang yang berbeda tentu tak bisa dipaksakan. Bagaimana pun juga hubungan baik apalagi hubungan darah itu lebih berharga. Simpelnya gini deh, ketika kita terkena musibah siapa yang akan pertama kali menolong kita? Tetangga kan? Saudara kan? Lalu apakah hanya karena perbedaan pandangan hal ini menjadi tak berlaku lagi?
Baiklah, kalau misalnya masih belum terlihat sederhana dan berbelit belit sekarang saya hanya akan mengajukan pertanyaan untuk kalian yang ‘ikut rusuh’ di isu Pilkada kali ini. Berapa kali kalian ngomongin tetangga kalian yang beda padangan di belakang kalian? Berapa kali kalian nyinyir? Berapa kali kalian terhasut akun hoax terkait isu Pilkada? Berapa kali kalian secara sadar atau tidak menjadi tidak suka dengan orang yang berbeda pandangan dengan kalian? Berapa kali kalian keukeuh dan debat kusir ketika beda pendapat? Berapa orang yang sudah left group di kelompok media sosial kalian cuma gara-gara Pilkada?
Saya rasa, harusnya kita semua sudah paham bahwa setiap orang memiliki hak masing-masing untuk menyuarakan pendapat dan pilihannya. Setiap orang tidak bisa dipaksakan memiliki pandangan yang sama. Termasuk pilihan politik.
Sekarang mari kita berpikir lebih jernih bagaimana menyikapi semua ini. Jangan sampai jadi korban buzzer-buzzer politik sampai akhirnya merusak hubungan sesama manusia. Kita sudah tinggal di Indonesia berapa lama sih? Memang berbeda-beda dan diajarkan sejak kecil juga kan kalau perbedaan itu indah?
Well, hari ini bagi teman-teman saya yang memiliki hak suara di Pilkada DKI Jakarta gunakan hak pilih kalian sebaik mungkin. Gunakan hati nurani dan keyakinan kalian untuk memilih pemimpin. Tidak usah termakan segala hasutan.
Setelah nyoblos, mari ajak saudara, teman, atau tetangga ngopi bareng. Saling silaturahmi lagi. Coba minta maaf juga sama orang yang sudah kalian nyinyirin atau kalian gosipin. Bercengkrama lagi lah di pos ronda, di teras rumah, di taman-taman tanpa ada isu panas Pilkada. Belajarlah dengan ikhlas dan legowo menerima perbedaan.
Saya juga berharap bagi siapa pun yang nantinya akan memimpin Jakarta bisa menjadi pemimpin yang baik dan amanah. Tidak mengecewakan mereka yang telah memilih, bahkan yang sempat mengorbankan kehidupan sosial masyarakatnya. Semoga pemimpin yang terpilih nantinya mampu kembali merajut apa yang telah kusut, memperbaiki apa yang telahhancur hanya karena Pilkada.
Di akhir tulisan, saya juga ingin segala drama yang seperti tak ada habisnya ini segera usai dan masyarakat kembali bersatu. Lalu, yang paling penting semoga kita semua taubat dari nyinyir, termasuk nyinyirin tulisan saya!
0 notes
besokkitaceritalagi · 8 years ago
Quote
Aku kira itu kamu. Tapi gak mungkin kan kamu muncul tiba-tiba di sini? Di tempat kerjaku.
-Olipayoe
0 notes