Don't wanna be here? Send us removal request.
Text
“Untuk yang akan menggantikanku.”
Boy menemukan kotak surat tua.Di dalamnya: jurnal Suster Laila. Tentang eksperimen senyum yang gagal,yang bisa mengubah cara otak bekerja.Lalu,Di cermin, Boy melihat dirinya.
Dalam seragam suster.
📖 Baca Bab 4 – Surat dari Tiga Tahun Lalu:
🔗
💬 Apa kamu percaya senyuman bisa membunuh?
❤️ Like. 🔁 Reblog. 📌 Follow.
Boy discovers an old mailbox.
Inside: Sister Laila’s journal. About a failed smile experiment,one that could alter the way the brain works.Then.In the mirror, Boy sees himself.Wearing a nun’s habit.
📖 Read Chapter 4,A Letter from Three Years Ago:
🔗 readnow!👆
💬 Do you believe a smile could kill?
❤️ Like 🔁 Reblog 📌 Follow
0 notes
Text
Sejak hari itu, nggak ada hari baru.
Jam kota beku di 11:11.
Dan setiap malam, aku mimpi hal yang sama… lagi dan lagi."
Cerita fiksi eksistensial:
🕰️ *Hari di Mana Semua Jam Berhenti*
🌀 Tentang waktu yang rusak, perasaan yang tertahan, dan hidup yang belum bisa lanjut.
📖 Baca sekarang di Kaskus →
Since that day, there have been no new days.
The town’s clocks froze at 11:11.
And every night, I dream the same thing, over and over.
An existential fiction story:
🕰️ The Day All the Clocks Stopped
🌀 About broken time, trapped emotions, and a life that can’t move forward.
📖 Read now on Kaskus → read now👆

0 notes
Text
Di zaman ketika swipe lebih mudah dari sayang, dan self-love dianggap lebih penting dari komitmen, apakah pernikahan masih relevan?"
Artikel ini bukan menghakimi, tapi mengajak kita berpikir jujur:
Menikah atau menyendiri,mana yang sebenarnya kamu butuhkan?
👉
💬 Komen ya kalau kamu relate.
❤️ Follow untuk konten yang jujur dan dalam.
In an era where swiping is easier than loving, and self-love is prioritized over commitment, is marriage still relevant?.
This article isn’t about judgment,it’s an invitation to reflect honestly:
Marriage or staying single,which one do you truly need?
Read now!👆
💬 Comment if you relate.
❤️ Follow for honest, thought-provoking content.

0 notes
Text
🌒 Some places aren’t meant to be found. Some stories aren’t meant to end the way you expect.
A boy walks into a forgotten clock shop where time stands still,and finds everything he thought he needed. But what he truly needs,might burn.
🕰 “Where the Clock Forgot to Tick”
New surreal short fiction up on Medium.
📖 Read it here →
❤️ Like it? Let me know. Reblog, comment, or just stay a while.follow my akun.
0 notes
Text
📦 Ada sebuah paket di depan pintumu.Tak ada nama. Tak ada alamat pengirim.Tapi isinya,menguak kenangan yang kamu coba lupakan.Ini bukan sekadar misteri. Ini adalah siklus yang terus berulang.
🌑 Baca cerita lengkapnya di blog:
https://trakteer.id/andri0897/post/paket-tanpa-pengirim-kisah-yang-tak-pernah-dimintatapi-selalu-datang-fj5de
💬 Tulis teorimu di kolom komentar
🔁 Reblog jika kamu pernah merasa, ini semua pernah terjadi
🔔 Follow untuk cerita misteri lainnya.
0 notes
Text
“Dan akhirnya kamu cuma baca chat itu, tanpa pernah tahu harus jawab apa.”
Untuk kamu yang pernah ditinggal diam-diam,
Yang pernah dibalas seminggu sekali,
Dan yang masih mikir, “Harusnya aku bilang apa ya waktu itu”
Aku bikin ini buat kita semua:
👉
Chat balasan buat ghosting, mantan, dan gebetan.
Lucu, pedas, romantis, & kadang religius.
Reblog kalau kamu pernah ngalamin 😢
Like,koment,dan ikuti!
0 notes
Text
"Cermin di kamar itu tak lagi memantulkan bayanganku.
Tapi entah kenapa,aku tak bisa berhenti menatapnya."
📘 Episode 1 – Mini Series Thriller Psikologis
“Rahasia Terakhir di Kamar 7”
Baca eBook eksklusif (Rp5.000):
🔗
Like Coment dan Follow!
0 notes
Text
Kenapa kalian takut pada cinta?"
Mondy, saat dunia memilih mati rasa.
🔸 Mode Hening – Bab 3: Manusia Bukan Mesin
Distopia lokal, emosi yang dilarang, dan seorang anak biasa yang menyimpan kode untuk membalikkan segalanya.
📖 Baca di Karyakarsa:
❤️ Like | 💬 Reblog | 🔁 Sebarkan revolusi rasa. Komen dan follow setelah baca!.
1 note
·
View note
Text
“Di balik setiap senyum, ada rahasia,kadang satu yang cukup tajam untuk merobek jiwa.”
BAB 3 “Wajah di Balik Senyuman” baru saja turun di KBM App. Rekaman CCTV, pasien yang tenang sebelum terjun ke jurang sunyi, dan Boy yang bercermin hanya untuk menemukan Suster Laila di balik refleksinya.
⚠️ Baca di malam hari, biar lorong rumahmu ikut sunyi.
💬 Reblog & jawab: Apa menurutmu senyum bisa lebih menakutkan daripada jeritan?
#indohorror #psychologicalhorror #creepypastaID #KBMApp
0 notes
Text
“Saya bisa disewa jadi siapa pun. Termasuk anakmu yang sudah mati.”
Cerita ini berasal dari forum gelap.
Tapi yang datang,terlalu nyata.
Cerita fiksi suspense-psikologi yang mengaduk perasaan dan bikin bertanya: siapa yang sebenarnya kita panggil saat kita terlalu patah hati?
🖤 Read now →
#darkfiction #psychologicalhorror #ceritakaskus #indostory
0 notes
Text
Kita share tagar. Kita repost cause. Tapi... setelah itu?

Artikel ini ngajak kamu mikir lebih dalam soal aktivisme digital,antara mitos, kenyataan, dan refleksi.
📎
#DigitalActivism #Refleksi #Politik #Sosial #Indonesia
0 notes
Text
You are everyone. And no one. You are the echo of what others loved.
She borrowed love like it was air,until she forgot how to breathe on her own.
For those who love bittersweet sci-fi and aching romance, this one’s for you.
🧠💔 The Girl Who Borrowed Memories
📖 Read now on Medium:
What do you think after reading? Write in the comments!

0 notes
Text
Hari Senin ke-6, Ibu duduk diam lalu berkata:
“Kalau aku lupa kamu, jangan kamu ikut lupa aku ya?”
Aku baru sadar: mungkin ia tidak lupa, hanya kesulitan mengingat.
Baca seluruh catatan ini di blogku:

#SeninTerakhirIbu #CeritaIbu #Loss #DramaKeluarga
0 notes
Text
They told us emotions are dangerous.
But when I cried for the first time, I felt alive.
Welcome to Spektrum, the underground rebels of feeling.

Bab 2 dari Mode Hening menyelami dunia tanpa chip, cinta yang membunyikan alarm, dan pemimpin tanpa jiwa.
🔗 Baca lengkap: 👇
0 notes
Text
“Pasien itu meninggal dengan senyuman. Tapi kami semua tahu kenapa.”
Bacalah!👉Bab 2 Tanda dari Pasien yang Tersenyum
Pagi itu, Bangsal C mendadak gaduh. Seorang pasien...
Baca selengkapnya di aplikasi KBM App. Klik link di bawah!
Akhir cerita dengan kalimat:
> “Dan Boy menyadari, ia sudah terlambat untuk berpaling.”

0 notes
Text
“Tanggal 14 Juni. Hari ulang tahunku. Hari terakhir yang tercatat di buku harian ibuku. Tapi dia menghilang 20 tahun lalu.”
Apakah ini ramalan? Atau jejak dari diriku yang lain?
📖 Cerita penuh:
☕ Dukung di Trakteer:Scan Kode Qr now!

0 notes
Text
Kamu gak sendiri kalau pernah merasa ‘toxic’. 🌸
Baca artikel terbaru dengan gaya brutal tapi lembut, mengajak kamu mengenali:
• Apa beda luka dan toxic
• 5 tanda kamu cuma butuh pemulihan
• Langkah nyata memulai healing tanpa menghakimi
Jangan remehkan proses,klik ini:
Jika kamu merasa artikel ini membantu, traktir aku kopi di Trakteer.id ☕✨
Copy dan paste di browser kamu! https://trakteer.id/andri0897

0 notes