"Bila engkau telah membulatkan tekad, maka bertawakkallah kepada Allah SWT"
Don't wanna be here? Send us removal request.
Text
Princess of Samin (T_T)â
âPrincess of Saminâ.
Kawan-kawan calon Pengajar Muda Indonesia Mengajar XII memberikan julukan baru untukku. Samin. Samin adalah nama suku adat di daerah pegunungan kapur bagian selatan Kabupaten Pati, Jawa Tengah. Hahaha padahal tak ada hubungan darah sama sekali dengan suku Samin. Mungkin karena diriku berasal dari Pati, maka dinamailah saya oleh mereka dengan "Samin".
Ok, baiklah, saya mengalah! Asal mereka senang, tak mengapa. Julukan "Princess of Samin" mungkin akan lebih melekat kuat diingatan mereka. Hari ini, esok saat penempatan, bahkan saat pasca penugasan.
Bisa jadi! =(o_o)=
@Episode pra-pelatihan Pengajar Muda Indonesia Mengajar XII
Bogor, 14.3.2016 Kampus IPB Dramaga
0 notes
Photo


LETâS NOT FALL IN LOVE
Letâs not fall in love, we donât know each other very well yet Actually, Iâm a little scared, Iâm sorry Letâs not make promises, you never know when tomorrow comes But I really mean it when I say I like you
Donât ask me anything I canât give you an answer Weâre so happy as we are right now
Donât try to have me Letâs just stay like this Youâre making it more painful, why?
Goodbyes after our frequent meet-ups Repetition of broken hearts I canât find a purpose in these foolish feelings A mistake with the mask of love All the feelings are the same now But in this moment, I want you to stay
Letâs not fall in love, we donât know each other very well yet Actually, Iâm a little scared, Iâm sorry Letâs not make promises, you never know when tomorrow comes But I really mean it when I say I like you
Donât smile at me If I get attached to you, Iâll get sad Iâm afraid that pretty smile will turn into tears
Donât try to trap us In the word, love Because itâs a greed that canât be filled
At first, it was half excitement, half worries But in the end, it became an obligation, trial and error Day by day, I get nervous, your innocence is too much pressure on me But tonight, I want you to stay
Donât expect too much from me I donât wanna lose you either Before things get too deep, before you get hurt Donât trust me
You always call me A selfish bastard
Letâs not fall in love, we donât know each other very well yet Actually, Iâm a little scared, Iâm sorry Letâs not make promises, you never know when tomorrow comes But I really mean it when I say I like you
1 note
¡
View note
Text
Sensei
Baru mengetahui jika Sensei bahasa Jepang saya adalah seorang cerpenis (mengarah ke sastra). Anak lulusan matematika yang mahir merangkai kata-kata menjadi tulisan indah. Berkali-kali berdecak kagum. Orang-orang scientist jago sastra sangat jarang saya temui. Otak yang luar biasa. Berkali-kali berdecak kagum. Hahaha sepertinya sensei tidak tahu ihwal muridnya mencari tahu tentang dirinya. Yang dia hanya tahu, dia berkali-kali bilang waktu belajar bahasa Jepang saya kurang untuk menghapalkan banyak kosa kata Nihon go yang terkadang membuat kepala saya pening. Hahaha diam-diam belajar karya sastra darimu, biar semakin mahir diri ini menggoreskan sebuah cerita. Sensei pun tak perlu tahu. Yang perlu sensei ketahui hanyalah âsaya belajar bahasa Jepang dengan baik 2 bulan iniâ. Sudah cukup.
0 notes
Photo

CINTA DAN DEPRESI
Memang benar jika dua anak manusia, laki-laki dan perempuan, saling bercerita kisahnya satu sama lain, saling menyemangati, saling memberikan inspirasi, maka bukan tidak mungkin keduanya akan saling mencinta. Entah diam-diam atau secara terang-terangan⌠Pertama dahulu saat diri ini masih duduk di bangku SMP-SMA masih berkata, âMasa sih?? Yang benar??â Namun, semakin ke sini, saat diri ini mengenyam mata kuliah Biologi Manusia di Biologi IPB, semakin mengerti bahwa cinta yang muncul di antara dua lawan jenis berpeluang besar untuk terjadi. Bukan hal yang tidak mungkin. Cinta. Entah cinta diam-diam atau terang-terangan.. Semakin banyak mendengar kisah dua orang sahabat beda jenis yang menjelma menjadi cinta semakin menguatkan teori ilmiah itu. Bagaimana cinta kepada seseorang wanita bisa membuat seorang pria menjadi âgilaâ. Kawan baru saya, kita sama-sama kandidat Pengajar Muda Indonesia Mengajar XII, menceritakan pengalaman pahitnya. Semula dia pribadi yang tenang menjadi meraung-meraung berhari-hari. Depresi. Semua hal di sekelilingnya tidak dihiraukannya, termasuk hal makan. Obat penenang dari dokter pun sampai disuntikkan di kepala kawan saya itu agar perilakunya tenang kembali. Namun, tetap saja masih depresi ringan sampai sekarang. Susah dibuang. Katanya. Sedih memang ketika kita mengharapkan seseorang, namun tidak terlaksana. Berharap cintanya berlabuh dan dipertemukan dalam ikatan pernikahan, namun ternyata wanita yang memiliki rasa terhadap dirinya, memilih pinangan pria lain yang lebih tinggi jabatannya. Pecahhh!! Sakit?? Tentu. Saya pun wanita bisa merasakan itu.. Terlalu memiliki hubungan dekat dengan seorang wanita/laki-laki bisa menjadi hal yang salah. Sebab, cinta bisa muncul dari kedekatan dan komunikasi intensif itu. Jika sudah cinta, tidak disampaikan dan dimaknai dengan cara yang benar, bisa kandaslah cinta itu. Kandas dengan cara bermacam-macam.
Semoga engkau mendapatkan bidadari di medan perjuangan Indonesia Mengajar nanti, Kawan! Anak kepala suku?? Kembang desa?? Pengajar di sana?? Bisa jadi. :D Kampus IPB Dramaga, 17 Februari 2016 12.00 pm @ Sekretariat HAYATI Journal of Biosciences
1 note
¡
View note
Photo
Entah mengapa selalu suka suasana musim dingin... hamparan tanah yang memutih, gunung yang memutih mengingatkan akan sesuatu. De Javu!

Lovely weather! @nhmu #saltlakecity #utah #sun #sky #nature #meteorology #weather #clouds (at Natural History Museum of Utah)
9 notes
¡
View notes
Text
Belum Bercerita
Nanti akan bercerita tentang itu. Sebab jikalau ditulis dulu, tak akan menjadi kisah seru. Jika memang sudah benar-benar positif, hendak jua awak akan bercerita. Sabarlah.. Tinggal selangkah lagi menuju gerbang kumpulan pemuda pemudi nan tangguh itu! :)
0 notes
Quote
Dilamar oleh pemuda Jepang di alam mimpi. Hahaha kau ini! Terlalu maniak Jepang atau bagaimana?? Namun, jika Tuhan berkehendak, Dia akan mempertemukan tangan kananmu dengan tangan kanan kirinya di suatu tempat di Bumi ini di suatu waktu. Kapan?? You exactly never know. O inori shimashou!
Episode Payung Putih (12.2.2016)
1 note
¡
View note
Quote
Kamu bisa melihat nilai dirimu dari siapa yang pernah datang padamu, Nak. Jika memang belum sesuai menurutmu, jangan-jangan memang masih belum memadai kualitasmu sebagaimana idamanmu?
Abi-nya Khadijah
(via kurniawangunadi)
Flashback kembali siapa saja orang yang pernah datang kepadaku.. Hehe :D
2K notes
¡
View notes
Audio
Hai, kamu! Ya kamu. Nantikanku di batas waktu yaa :D :D
0 notes
Photo

Autumn Season in Osaka... Well, I am extremely excited to see this picture. I can imagine my self walks along gold leaves road, then getting on a bike. I can see a biology evidence process, green, red, and yellow when the trees reduce auxin mechanisms. How awesome they are! Best wishing that I am be able to study here one day... Maybe still single or married is I never know.. I hope so :D
0 notes
Quote
Ketika dirimu kembali ke negara asalmu, bisakah kita berjumpa kembali? Lautan Cina Selatan memisahkan jarak kita. Saat ini aku tak kuasa menjumpaimu, bahkan dengan kendaraan terbang pun. Aku belum mampu. Mungkin suatu saat nanti kita akan dipertemukan kembali. Berbagi senyuman nan hangat antara dua insan manusia berbeda ras, kulit, dan agama. Kini aku merasa kehilangan. Kini aku benar-benar merinduimu...
Episode Payung Putih Umaiya Ayu (20.1.2016)
0 notes
Quote
Pasti ada tujuan kenapa Tuhan menakdirkan kita tidak memiliki uang yang banyak sekarang. Mungkin, Dia ingin kita bermanfaat dan berbagi lewat ilmu, tenaga, pemikiran, dan karya untuk orang lain.Yang bisa mengantarkan kita pada sesuatu yang mungkin tidak akan terbeli sama sekali dengan uang.
Budi Waluyo (Mahasiswa S3 Lehigh University-USA)
0 notes
Photo
I miss about microbiology research <3


Streptococcus pyogenes
Streptococcus pyogenes (also known as the flesh eating bacteria) is a gram-positive bacterium that usually grows in pairs or chains. It has been classified as a beta-hemolytic streptococcus because when cultured on a blood agar plate all the red blood cells are ruptured by the bacteria. Furthermore, it has been classified using Lancefield serotyping as group A, because it displays antigen A on its cell wall. Therefore, this bacterium is commonly called the beta-hemolytic group A streptococcus, or GAS.
This bacterium is responsible for a wide array of infections. It can cause streptococcal sore throat which is characterized by fever, enlarged tonsils, tonsillar exudate, sensitive cervical lymph nodes and malaise. If untreated, strep throat can last 7-10 days. Scarlet fever (pink-red rash and fever) as well as impetigo (infection of the superficial layers of skin) and pneumonia are also caused by this bacterium. Septicaemia, otitis media, mastitis, sepsis, cellulitis, erysipelas, myositis, osteomyelitis, septic arthritis, meningitis, endocarditis, pericarditis, and neonatal infections are all less common infections due to S. pyogenes.Â
There are at least 517,000 deaths globally each year due to severe S. pyogenes infections and rheumatic fever disease alone causes 233,000 deaths.Â
Key characteristics: Gram(+), beta-hemolytic, bacitracin(+), PYR(+), facultatively anaerobic.
284 notes
¡
View notes
Quote
Balmy morning. I found you stand up there. Looking at the top of tree. What are you looking for? The blossom girl has brought the white umbrella for single man. Yes, man is you! Why do you never find out?? Rain hardly came. May I lend this mine?
Episode Payung Putih Umaiya, AU (12.1.2016)
1 note
¡
View note
Quote
Hujan senja hari, nyanyian rindu dari langit. Seperti saat dirinya datang dengan payung putih yang tergenggam di tangannya. Apakah itu untukku??
sonata alam
1 note
¡
View note
Text
O Muslims Of The West, Behave!
If we are compelled to go to a land of disbelief, we should fear Allaah with regards to our Islaam for indeed many Muslims that travel to America, Britain, Germany or one of the other disbelieving countries serves as barriers for some Christians, atheists and Jews (to embrace Islaam). They serve as obstacles between them and Islaam.
This is due to the fact that these Muslims do not practise Islaam (as it should be practised). A Muslim is prohibited from selling alcohol, but yet he sells it. He is prohibited from selling pork, but yet he sells its meat and so on. He is forbidden from doing many things, such as stealing and treachery, but yet he doesnât act upon Islaam.
In fact, he may even have worse conduct than the Jews and Christians. So these kinds of people give Islaam a bad reputation, even though Islaam is free from them. This is even the case with us, even though we fall short in acting upon Islaam, Islaam is still Islaam â it is a proof against us and we are not a proof against it.
The comportment of the Muslims in these times has become an evil type os comportment. It is based on treachery. You will find that when a Muslim is entrusted with an item or is put in charge of some organization, that most of the time, he displays nothing but treachery and deceit, contrary to the enemies of Islaam, for they display good conduct for the sake of worldly reasons, not to mention trustworthinessâŚ
So it is upon the Muslims to fear Allaah. Many people in Indonesia accepted Islaam as a result of good conduct. This was die to the good conduct and behaviour that they saw from the Muslims. For example, a Muslim would go from Hadramaut (in Yemen) to Indonesia for business purposes and they would see his good manners and thus accept Islaam because of that. And yet this man only travelled there for the purpose of conducting business.However they saw is good manners and dealings and embraced Islaam because of that.
This was the same case with the trustworthiness and honesty of the Companions. They were able to conquer Persia and Rome because of what the people saw from their trustworthiness. But as for us, then whoever desires to learn about Islaam should read about it from books and not learn it from any of those (Muslims) that immigrate to his country. This is since most of those Muslims that immigrated to these foreign (non-Islaamic) countries only did so for te sake of worldly reasons and to attain worldly luxuries. So they are prepared to commit the unlawful and prohibited. In fact, some of them even feel ashamed to say theyâre Muslim while in foreign (non-Islaamic) countries!
If only the Muslims would be upright! Several male and female orientalist writers that studied Islaamic books said that if only the Muslims were to be upright, America wold have embraced Islaam without any struggle or bullets. However, we have gone astray. It is the Muslims that have caused many people to become discouraged from accepting Islaam.
â Sh. Muqbil Ibn Haadee Al-Waadiâee [Ijaabat As-Saaâil âAlaa Ahamm Al-Masaaâil, Pp.611-613]
29 notes
¡
View notes
Text
Baju Kerja
Harus menerima kenyataan bahwa status bukan sebagai mahasiswa. Hak-hak sebagai mahasiswa yang serba dipermudah dulu harus rela dilepas. Baju kerja. Kini siap menyambut status yang baru. Entah sebagai pekerja tetap apa. Hanya Allah SWT yang tahu. Penampilan cupu sebagai mahasiswa harus rela sedikit diubah. Kerja dengan pribadi yang lebih dewasa dan menarik. Katanya.. Yang jelas saat ini satu tahun berjuang mencari passion hidup sebenarnya. Sebenarnya? Apa kau anggap kehidupan mahasiswa bukan kehidupan sebenarnya?? Tanyaku. Tidak. Kehidupan mahasiswa adalah zona nyaman. Baju kerja itulah pertanda awal memasuki zona tidak nyaman. Tantangan mengubah menjadi surga kehidupan. Solusi mengubah batu menjadi berlian. Hitam jadi putih. Keruh jadi bersih. Entahlah. Kini hanya bisa pasrah menanti skenario terbaikNya. Peluh tenaga tlah habis menetes. Jari jemari telah ikut menemani telapak kaki melangkah. Jiwa raga telah bergemuruh sempurna. Baju kerja.. Kan kunantikan dia datang segera.. Depok, 5 Januari 2016 19.45 WIB
0 notes