#cerewet

[battlzone]

genuinely need every flinthead in the world to emerge from slumber rn & start flintposting for me

[annonariane]

Cerewet.

Terkadang kepeduliannya (perempuan) terhadap siapapun (terlebih kepada orang yang ia letakkan kepeduliannya)dapat dilihat dari tindakannya, yaitu cerewet. Sekecil apapun orang tersebut melakukan kesalahan, masalah random dsb.

Lihat saja ibu, apakah ia tetap diam saja meskipun hanya melihat anaknya menumpahkan bedak tabur bayi diatas kasur? Tentu tidak bukan? Ia akan meluapkan segala ke-cerewetan-nya dibagian awal.

Sebagian orang melihat itu menyebalkan. Padahal maksud didalamnya Ibu sangat peduli mengenai kesehatan pernafasannya jika terus terusan bedak bayi itu ditumpahkan.

[teguhherla]

Bagaimana harimu sekarang? Apakah melelahkan?

Kuat yah sayang, setidaknya lelahnya sudah berubah bukan karena aku lagi, tapi karena kesibukanmu

Jaga kesehatanmu sebagaimana aku selalu mengingatkanmu, meski sekarang tidak lagi

Sudah cukup sakitnya kemarin, efek dari segalanya merambat sampe dropnya kondisi badanmu

Sekarang meski kita tak sering berkabar, hanya sesekali saja, itu pun sangat singkat karena aku menahannya seperti apa katamu

Tapi doaku lah yg sekarang sangat cerewet kepadamu, untuk yg satu itu aku tak bisa menahannya

Dan diamku pun penuh dengan kerinduan

Apakah ini pilihan yg baik? Aku pun tidak mengetahuinya pasti

Namun untuk saat ini mungkin saja iya, demi ketenangan jiwa kita yg sedang rapuh

Kita membutuhkannya

[oneofnana]

Mungkin menurutmu aku terlalu needy, kaya anak kecil, atau bahkan juga cerewet. Di matamu aku masih terlalu muda, mungkin juga belum cukup dewasa dalam menghadapi hidupku sendiri.

And see, orang lain justru melihatku terbalik, semua yang kamu tau tentangku ternyata tidak dilihat dari sisi orang lain. Mereka selalu bilang bahwa aku keren, kuat, bahkan cukup dewasa dalam menanggapi masalah.

That's point, setiap orang memiliki berbagai macam topeng buat menghadapi situasi tertentu. Bersamamu ternyata membuatku beranggapan bahwa kamu adalah rumah ternyaman, segala kegelisahan atau overthinking yang aku alami justru ku utarakan. Sesuatu hal yang biasa banget menurutmu justru sangat berarti untukku dan bagaimana aku bisa bertahan di situasi yang sedang aku hadapi.

thank u and sorry for being too needy ❤️‍🩹

[iniakunisna]

Ya Allah maafkan hambamu yang satu ini, yang sangat cerewet dan banyak mau tapi kurang berdoa dan bersyukur atas pemberian-Mu yg entah tak terkira jumlahnya. Sayangilah, ampunilah dan berilah rahmat bagi hambamu yg banyak komentar dan ga inget dosanya bejibun ini ya Allah. Aamiin

-Doaku dikala waras dan sadar diri, apa doa-mu saat otak sedang random, tak karuan

25:02:24

[ruang-bising]

Mah, Gadismu.

Sebelumnya, aku mewanti-wanti agar tidak berharap terlalu besar pada tulisan ini, senyum sendiri, tertawa sendiri, Tidak. Tulisan ini bukan untukmu, melainkan untuk kaum 'ibu-ibu', khususnya 'ibu-mu'.

Bu, eh, mungkin lebih baik kuganti dengan ejaan "Mamah" ijin ya, bu!, Saya berharap suatu saat bisa memanggilmu dengan panggilan itu juga, Bu.

Mah, saya bingung harus memulai untaian ini dari mana, jika ada penyambung topik antara kita, maka mungkin saya akan memulainya dari ucapan terimakasih karena telah melahirkan gadis 'bak titisan senja, yang parasnya membuat saya selalu teringat.

Mah, meski tulisan saya tak segagah Chairul Anwar, tak seromantis Sapardi, atau sehumoris Joko Pinurbo, tapi yakinlah Mah, tulisan ini saya buat dengan berusaha untuk menjiwai setiap katanya untukmu, Mah.

‌Mah, saya ini sedang mengagumi seorang gadis, yang tak lain adalah gadismu. Saya ini pemalu, Mah. eh, penakut, lebih tepatnya. Bahkan untuk membuat gadismu tahu perasaan ini pun membutuhkan waktu yang lama, Mah. Biarkan saya mencintai dia dengan caraku, Mah. Melalui harapan di rinainya hujan, atau untaian ramah dan tabah antara adzan dan Iqamah, atau pula disela-sela kesunyian kelam sepertiga malam.

Mah, se-penakut itulah saya dulu, sebelum memutuskan untuk menyelami lebih dalam kehidupan gadis Mamah, yang semoga nanti menjadi pendamping hidup saya. Aamiin. Mungkin jika dalam hidup ini saya dan dia memiliki muasal yang berbeda, semoga muara kita nanti akan bersama, berjuang bersama menyelami dan mencari mutiara kehidupan ini.

Mah, meskipun saya mencintainya dengan tulus, tetapi tak perlu khawatir, ataupun merasa tersaingi sebab, saya tahu, cintamu tak sebanding jika diimbangi cinta saya padanya. Karena bohong sekali jika saya berkata bahwa sayalah yang paling mencintainya di dunia ini. Sementara engkau tak henti-hentinya berkorban untuk gadis ini.

Mah, gadismu adalah perempuan hebat. Darinya saya belajar banyak hal. Tentang kejujuran hidup di jaman yang semakin hipokrit ini, tentang bagaimana menjadi manusia seutuhnya, bagaimana menutup telinga saat seisi dunia membicarakan kita, bagaimana berdamai dengan kehidupan. Dan yang paling penting Mah, gadismu juga sering mengingatkan saya tentang hal-hal mikro yang biasanya luput dari perhatian kita. seperti kecintaannya pada kucing; merawat dan bermain dengan kucing, hal-hal kecil tentang kebersihan pun ia ajarkan; kebiasaan mengelap sendok dan garpu dengan tissue sebelum makan, aku curiga, gadismu lebih menyukai tissue ketimbang saya...hehe..tapi dibalik semuanya, aku sangat kagum tentang hal itu.

Banyak yang ia ajarkan Mah, mulai dari cara memakai sumpit, cara memakai sun screen, memilih sabun muka, ah... Bila bukan sebab gadismu, mana mungkin saya bisa sefasih ini mengenal rindu, senja, dan skincare?

Mungkin terkesan berlebihan tapi itu adalah penemuan terhebat dalam hidupku baru-baru ini Mah, hehe.

Gadismu terkadang amat cerewet dan mudah cemas, Mah..Ia juga terkadang lucu, aneh dan menyebalkan. mungkin jika ada perkumpulan membahas tentang hal menyebalkan di poros seluruh galaksi, aku yakin bahwa aku akan mendominasi pembicaraaan tersebut, aku akan menyampaikan bahwa betapa menyebalkannya gadismu saat ia sering sekali lupa kenangan-kenangan yang pernah kami lalui...Hehe... tapi tidak apa, Mah...tugasku adalah mengingatkannya. Dan salah satu hal yang lucu dan kusuka ialah saat ia begitu cemas memastikan kalau aku sudah sampai dirumah atau belum; sesaat setelah kita bersua.

Ah, mungkin memiliki seseorang yang cerewet tatkala memastikan keberadaan kita sudah sampai di rumah atau belum adalah salah satu kebutuhan psikis manusia, modern ini.

Begitulah Mah, kelucuan dan kecerewetan gadismu, Mah. Tapi percayalah Mah, saya akan tetap menyayanginya dengan segala keanehannya.

Mah, saya bukanlah laki-laki spesial, biasa saja. jika bertemu anak Mamah, baju yang saya pakai itu-itu saja. Bahkan jika nanti akan mengajaknya makan, tempatnya pun jarang berganti-ganti. Tidak seperti kaum Borjuis yang berkelana keseluruh restoran mahal metropolitan. Saya hanyalah lelaki biasa, yang sering pula membuatnya kesal pagi dan malam. Yang seketika membuatnya badmood meski hari sedang cerah-cerahnya. Yang sering membuatnya tersiksa menahan rindu tatkala saya jauh darinya. (yang ini mungkin saya ke-pede-an)

Mah, gadismu juga sering berkeluh-kesah tentang hari-harinya, tentang kucing, tetangga, makanan, dosen brengsek, organisasi dan tugas kampus. Aku juga meminta maaf Mah, terkadang mengajak gadismu yang sedikit lucu ini untuk memakan jajanan pinggiran; telor gulung, makanan pedas, dll. tanpa sepengetahuan Mamah.

Saya juga kagum padanya, betapa bergairahnya dirinya saat mengejar kesuksesannya, terlebih dalam segi akademiknya, Mah. Gadismu tumbuh menjadi perempuan yang tangguh dan cerdas. Gadismu ini langka Mah, dia tetap memegang prinsipnya, dia hidup tanpa kepura-puraan dunia maya.

Seperti itulah tingkahnya sehari-hari, tapi yakinlah Mah, saya akan selalu bersedia mendengarkan keluh-kesahnya yang terkesan itu-itu saja, memahami egonya, mengerti kesibukannya, mendukung hal-hal untuk kebaikan dia.

Mah, saya berharap, suatu saat saya bisa benar-benar bisa memanggil Mamah dengan panggilan ini, "Mamah", mengikat janji suci berdua dengan gadismu yang disaksikan langsung ratusan pasang mata yang hadir, mengimaminya sholat, membimbing tilawahnya, mengurus kucing-kucingnya. Dan tenang saja Mah, kalian akan tetap ada di tempat yang paling istimewa dihatinya, kalian takkan kehilangan cintanya pada kalian sebab saya. Sebab cinta tak pernah merantai, melainkan memberi sayap.

Salam hangat dari saya, Mah

Salam untuk Gadis-mu yang lucu itu.

Mungkin dia sedang marah dan tersenyum sendiri setelah membaca tulisan ini. Karena saya akan hilang dari peradaban beberapa saat lagi.

[hikmahjalanan]

Kalo ada cowok yang bilang,

"Gue milih cewek ga mandang fisik kok."

Bagi gue, it's kinda bullshit.

Sadar ga sadar, hal pertama yang cowok nilai itu ya fisik, especially wajah dan kecantikannya, dari situlah biasanya cowok otomatis memilah mana yang selera dia mana yang engga. Toh memang manusiawi, memang kita para cowok dihiasi dengan rasa suka memandangi perempuan.

Tapi yang harus digaris bawahi adalah 'Selera tiap orang itu berbeda', dan bagi gue disinilah letak keadilan Allah.

Suatu malam gue berbincang via telpon dengan seorang teman yang minta dicarikan cewek, which is dia salah orang karena database gue soal cewek justru ga sebanyak dia 🤣. Terlepas dari itu akhirnya gue sebutkan lah beberapa nama yang menurut gue cantik, karena memang kriteria doi 'yang penting cantik'.

Tau apa yang terjadi setelahnya?

Nama-nama yang gue sebutkan ternyata bagi dia biasa aja, atau bukan selera dia. Terus gue tanya dong,

"Emang yang cantik menurut lu siapa?"

Disebutkan lah beberapa nama, dan kali ini gue yang komen kalau nama yang dia sebutkan bagi gue biasa aja. Tentu tidak jelek, tapi bukan perempuan yang mampu membuat gue tak bisa memalingkan pandangan 🙈.

Tapi disinilah bagian menariknya, betapa cantik itu memang relatif, selera tiap orang berbeda. Lebih kasarnya, fetish tiap orang berbeda. Dan bagi gue, disitu letak keadilan Allah dalam menjodohkan manusia satu sama lain.

Ada cowok yang suka perempuan berkacamata, bagi dia perempuan pake kacamata damagenya ga main-main. Tapi ada pula yang menganggap kacamata justru adalah nilai minus.

Ada cowok yang suka perempuan pendek imut, ada yang suka tinggi dan dewasa.

Ada cowok yang suka perempuan lebih tua, kalau perlu janda biar mateng sekalian. Ada yang lebih suka seumuran, ada pula yang lebih muda.

Ada cowok yang suka perempuan pendiem, tapi ada juga yang memandang perempuan cerewet itu amat mempesona.

Ada cowok yang cari perempuan penurut yang mengabdi di rumah aja, ada pula yang cari perempuan karir.

Ada cowok yang suka perempuan langsing, ada pula yang lebih suka perempuan berisi chubby.

Pokoknya pasti semua kategori perempuan apapun itu, selalu ada cowok yang suka. Barangkali begitupula sebaliknya di cewek. Sehingga hampir mustahil ada manusia yang nir-cinta kecuali karena memang dia menolaknya, padahal tanda-tanda jodoh sudah sedekat itu.

Karena ada juga cerita dari salah satu senior tua di kampus tentang seorang akhwat teman angkatannya, yang semasa kuliah dulu jadi bunga dan primadona kampus. Setiap ikhwan selalu mengelu-elukan dia untuk diperistri, tapi dari sang akhwat selalu menolak setiap lelaki yang datang sampai akhirnya di umur kepala 3 sekarang dia belum berkeluarga dan mulai kesulitan mencari pasangan.

Aku tak menjustifikasi, tak menyalahkan, karena toh siapa pula yang berhak melabeli tanggal kadaluwarsa pada setiap punggung perempuan?

Tapi setidaknya ini jadi sebuah pelajaran untuk ku, bahwa privilese given berupa fisik yang seringkali membuat seseorang itu minder akan dirinya sendiri, sebenernya hanya halusinasi semata. Yang dinilai cantik menurut standard global kapitalis hari ini tidak selalu menjamin hidupnya lebih mudah, begitu pula sebaliknya. Masing-masing kita punya Value tersendiri kok, hanya perlu kita temukan lagi, dan poles agar lebih indah.

[lamyaasfaraini]

Day 30 - Briefly reflect on this exercise and name three things you have learned about yourself during the past 30 days of gratitude. Will you try another this challenge?

30 days of gratitude challenge

Eeett dah disuruh merenungkan 3 hal yg kamu pelajari dalam challenge ini? Wkwkwk apayak~ disuruhnya 3 yaah

Sesuai judul challengenya, aku jadi bisa lebih bersyukur sih dengan kehidupanku. Dengan diriku sendiri, dengan orang2 yg aku sayangi yg sering ku mention disini terutama suami dan anak yaa. Dari hal kecil sampe hal besar ternyata Allah udah ngasih banyak huhu. Bersyukur jg pada hal yg sederhana yg kita temui dalam kehidupan sehari2.

Jadi tau juga ternyata aku mengalami perubahan hidup yg lebih baik daripada dulu, walaupun sempat mengalami jatuh bangun namun Allah selalu menguatkanku saatku sedang jatuh. Tekadku ternyata kuat jg, padahal pas dijalani mah terseok seok, aku syukuri tiap melewati hari dengan damai walaupun ngga tiap hari juga.

Goal2 sederhana yg bisa kucapai, ternyata bisa juga. Alhamdulillah.. Kadang meragukan diri ini karena aku orgnya pesimis dan ngga pedean. Ganyangka aja bisa mencapai goal yg udah aku targetkan. Tentunya semua terjadi karena ada support system, org2 yg kita sayang yg support. Dengan challenge ini jadi lebih menghargai setiap momentnya, nostalgia kebelakang berefleksi..

You did great, LAMYA! Meskipun kehidupan gabisa ditebak gmn kedepannya, semoga kamu lebih banyak bersyukur dan lebih kuat yaa. Waktu gadis kamu bisa sekuat itu ko, kamu kan anak sulung terbiasa bertanggung jawab atas segalanya, terbiasa jadi sandaran hidup yg lain. Ngga ada manja2, gatau jg mau manja ke siapa, mengeluh jg telen sendiri karena kamu udah kenyang dgn keluhan org2 sekitarmu. Gabisa kamu menye2, gatau gmn caranya menye2 semenjak ibumu ngga ada. Kembali lagi ternyata manusia itu dinamis, semua kelelahanku sebagai anak sulung runtuh semua ketika kamu menemukan the loved one, org yg tepat, lelaki yg tepat, teman hidup, partnerku.. Aku menjadi diriku sendiri, aku melepaskan semuanya, aku lelah blg lelah, aku gamau jadi "so kuat" lg bersamanya, aku pengen meratapi kalo sedih, aku pengen berdiam saja kalo moody, aku nangis ya nangis aja ngga aku tahan. Hanya dia satu2nya yang bikin aku jadi "wanita banget". Anakku pun harus tau saat ibunya mengalami berbagai mood itu, aku ngga berusaha so kuat di depannya. Aku nangis depan dia, aku blg sedih ya sedih, happy ya happy, kesal ya kesal. Aku harap anakku lebih pandai mengenali segala emosi yg ada didalam dirinya, memvalidasi perasaannya. Kamu harus lebih baik dari ortumu yg problematik ini ya nak!

Hemm jadi panjang, selalu saja~

Mau ikutan challenge kaya gini lg? Ya ofkrosss kalo nemu lagi itu juga wkwk.. Gosah ada challenge2 aja udah cerewet aja disini yekan.

[futianz]

Maafkan Ayuk ya Bu, kadang Ayuk cerewet ini itu, suka marah-marah. Kadang suara ayuk suka melampau tinggi.

Ayuk sadar sepenuhnya itu salah. Musuh Ayuk memanglah hanya diri Ayuk sendiri; yang suka marah, cerewet, keras kepala.

Dan seharusnya Ayuk belajar meredam itu semua.

Tapi, Ayuk akan selalu belajar. Terus selalu belajar mengendalikan diri sendiri.

Hanya saja ketika diluar kendali, Ayuk memang sekhawatir itu, dan sangat memikirkan apapun tentang kebaikan Ibu. cuma Ibu satu-satunya yang Ayuk punya di dunia ini.

Ayuk sayang Ibu.

[celotehtakbersuara]

Aku tipe orang yang ketika sedang bingung menghadapi sesuatu akan menjadi orang yang cerewet diatas wajar plus suka nyampah sana sini. Lalu aku akan memilih beberapa orang yang kira-kira mau dan siap menjadi orang yang hidupnya aku ganggu sebentar dengan segudang pertanyaan dan keluhan. Pertanyaan dan keluhan berbeda aku sampaikan kesetiap orang yang sudah aku pilih. Salah satunya kemarin sore aku memilih Aa @fadilmfadil buat aku recokin waktunya ketika sedang menikmati hujan dan musik dangdut di sore hari.

Jadi aku nanya gini " Aa, pernah jenuh gak a sama hidup atau rutinitas? Terus bingung ini mau ngapain lagi buat kedepan? Ngerasa you've did the best but no result? Kayak nothing aja gitu”.

Dan jawaban aa Fadil “Semacam kita tuh terlalu sombong dengan menerka-nerka masa depan padahal kita belum tau apa-apa sedikitpun. Sedangkan nilai yang kita pelajari sehari-hari apakah itu konstruksi mereka? Bukan, karena mereka mendapatkan nilai hidup itu dari asalnya tidak tahu. Dan akhirnya kita sadar, ehiya aku ternyata pernah punya keinginan ini dulu dan sekarang jadi nyata. Pernah kan?? Itu buatku konsep syukur dari usaha yang kita lakukan”.

(Tulisan lama)

[battlzone]

main @beefzerky / they she he / 18

sideblog bc i keep annoying my friends about irrelevant minor pkmn characters. dump all my pokemon related junk & thoughts here!!!! i love flint and his brother and his bff and his coworkers and his pokemon and his region

art is under #my stuff, talk tag is #cerewet ;-)

[iyunniee]

Kalo aku cerewet, berarti kamu orangnya asik. Karena gak semua orang bisa ngobrol sama aku, dan gak semua orang bisa bikin aku cerewet apalagi perkara hal yang bersifat privasi. Kalau aku berani cerita, berarti kamu gak hanya asik, tapi spesial–dan aku gak mudah nge-kategorikan spesial seseorang. Kamu hebat kalau sampai bisa jadi satu-satunya orang yang selalu ingin kuspesialkan, tapi sekali harga diriku gak ada artinya bagimu, aku sudah menganggapmu mati detik itu juga.

[elsasyefira]

Maaf bila terkadang aku cerewet dan merepotkan. Terkadang juga emosional dan berantakan. Di hadapanmu, aku tak suka terlihat sempurna atau selalu menebar pesona. Lebih jauh, aku sangat takut disayangi sebatas ilusi yang kau punya. Bukan karena kau memandangku sebagai manusia utuh yang bisa kapan saja gagal dan menderita, juga bisa menjadi bodoh dan banyak cela.

[fiahlthfh]

Kangen Ibu.

jika aku bisa mengeluh, aku ingin hari ini mengeluh kenapa rindu pada rumah dan orang-orang didalamnya suka datang mendadak, tiba-tiba menyelinap tanpa ketuk pintu dulu, nyelonong masuk dan duduk.

Aku akhirnya sadar, pada akhirnya kenyamanan terbaik itu ada dalam jiwa dan hati keluarga. terutama Ibu, Ibu sosok yang ketika sakit maka seisi rumah pun sakit. Jika Ibu hilang maka tak utuh keluarga itu, meskipun Ibu-Ibu suka di deskripsikan dengan wanita cerewet dan bawel. tapi, jika ibu sudah terdiam berarti itu masalah.

ya begitulah, hampir tengah malem malah kangen ibu di rumah, rasanya ingin bercerita banyak. tapi, kita tabung dululah ceritanya sampai waktu yang tepatnya datang.

ditambah dengerin lagunya nadin amizah berjudul bertaut, lengkap sudah rasa rindu itu, hahahaha. kemudian membuat kita akhirnya berkata; "Ah, sial rindu ini datang tanpa permisi!"

[sopiaalpina11]

Persiapan Emosional

Pria & Wanita Itu Berbeda

Ada yang akrab dengan kalimat ini?

"Kamu tuh maunya apa sih?"

"Terlalu egois! Kamu gak pernah ngerti aku"

"Masa gitu aja gak peka!"

"Kamu berubah!"

"Ah, Rumit"

Ya, ini adalah contoh hasil dari gagalnya pengendalian ego pria dan wanita ketika keduanya bertengkar. Perlu diketahui bahwa pada dasarnya pria dan wanita itu berbeda dari banyak aspek, baik psikologis, sains, karakter, logika, perasaan dan lainnya.

Meski berbeda, tapi sebenarnya du manusia ego ini saling membutuhkan. Yang perlu dilakukan adalah mempelajari dan memahami perbedaan antar pria dan wanita, sehingga makna saling melengkapi, menghargai, menghormati, dan menjaga ikatan lebih mudah terbaca dengan jelas maksudnya. Oke, kita simak perbedaan dan solusinya ya.

Perbedaan Bahasa

Pria pada umumnya itu lebih to the point. Wanita pada umumnya lebih senang menggunakan kode dan merangkai kalimat.

Contoh konflik :

Ketika suami ditelpon istrinya: "pulang kerja jam berapa? Pengen nitip makanan. Eh tapi ga jadi deh masak aja." Akhirnya San suami pulang dengan tangan kosong, lalu istrinya bertanya "loh gak bawa apa-apa? Aku belum masak, capek habis ini itu..."

Solusi:

Pria belajarlah memahami terkadang kemauan wanita itu berlawanan dengan ucapannya "tidak" berarti "iya", dan sebaliknya. Lebih mudahnya, turuti saja apa yang jadi keinginan atau ucapan pertamanya. Wanita belajarlah "to the point" karena pikiran pria itu sudah kompleks, jangan ditambah lagi dengan tebak-tebakan kodemu ya.

Perbedaan Saat Marah

Pria umumnya kalo marah akan lebih banyak diam, sedangkan wanita pada umumnya akan cerewet dan marah-marah.

Contoh konflik:

Ketika pria marah karena rekan kerja, ia akan kembali ke rumah dalam keadaan diam. Seorang istri yang tidak ingin terabaikan pasti akan bertanya-tanya "kenapa?", "Ada masalah apa?", Atau "aku ada buat salah?". Dan ketika wanita marah ia akan lebih banyak mengeluarkan kata-kata yang menggambarkan emosinya, meluap-luap bahkan bisa mengungkit kesalahan yang pernah terjadi.

Perbedaan Fokus

Pria, umumnya lebih fokus pada satu pekerjaan atau aktivitas (monotasking).

Wanita, umumnya bisa melakukan berbagai pekerjaan atau aktivitas dalam satu waktu (multitasking).

Contoh konflik:

Suami sibuk bekerja dan belum menemukan waktu yang pas untuk membalas pesan istrinya. Ketika sampai di rumah, istrinya marah karena pesannya tidak di balas. Padahal isi pesannya pun bertanya "sedang apa?" Contoh lain, seorang suami fokus menonton bola sementara sang istri harus masak sambil menggendong anaknya yang menangis karena demam. Kebanyakan wanita memilih diam dan melanjutkan aktivitas itu walaupun kerepotan, dan tanpa sadar menjadi emosi yang terpendam.

Solusi:

Pria meski lelah bekerja tetap belajarlah menjadi "suami siaga", jangan biarkan istrimu repot sendirian. Percayalah, bantuanmu justru akan membuatnya semakin menghormati mu. Wanita, belajarlah memberi ruang, terutama pada hal-hal yang membutuhkan fokus penuh, seperti pekerjaan atau capaian yang diinginkan.

[wooyoungiest]

Friday, June 9 2023 <3

Pacar aku lucu sekalii (⁠ ⁠･ั⁠﹏⁠･ั⁠), terima kasih banyak ya koko untuk doa baiknyaa. Semoga semua doa yang koko kasih ke adek, kembali juga ke koko. Koko juga yang semangat ya! Walaupun koko capek bahkan sampai stress, harus tetap semangatt. Adek semangatin dari sini!.

Koko kalau ada apa-apa cerita ya??, Buat adek bergunaaa. Mungkin adek nanti ga bisa kasih saran. Tapi setidaknya dengan koko cerita ke adek, beban koko bisa berkurang sedikit 🤏🏻. Adek udah sering bilang gini kaann. Cerita aja kaya adek yang suka cerita-cerita ke koko gitu

Adek sayang koko

Hari ini sayang

Besok sayang

Lusa juga masih sayang

Pokoknya selalu sayang sama koko!

*walaupun kadang adek pengen getok koko 😁🫶🏻*

Cuma koko doang yang bisa bikin adek kesel sekaligus seneng, koko tuh kadang nyebeliinnn banget. Tapi lucu juga. Kayanya emang adek aja yang bulol. Ngaku deh, koko pakai pelet apa?! 😡

Adek beneran kaya bocil tantrum waktu kita berantem 3 hari itu 😭. Ngomel, nangis dan ngamuk ga jelas, moodnya juga makin berantakan. Bahkan adek sempat mogok makan di hari kedua kita berantem! Padahal waktu itu di beliin naspad, tapi adek ga mam. Soalnya kesel! Naspadnya bikin adek keinget sama koko!! 😡

Koko jangan bosen-bosen ya sama adek ☹️. Kalau soal yang satu ini, jujur banget adek takut koko bosen sama adek. Atau mungkin koko juga udah muak sama serangan cerewet dan bawel dari adek *duh, mulai overthinking nya. Koko sebenernya capek dan muak juga kan kalau adek mulai marah-marah gajelas 😭. Adek nyadarin kok soal itu. Jangan kan koko, adek sendiri juga udah muaakkk.

Koko tau ngga? ini jujur ya, sebenernya selama 13 bulan kita pacaran, adek masih sering malu sama koko (⁠灬⁠º⁠‿⁠º⁠灬⁠). Koko ngeh kan kalau adek jarang banget manggil koko "sayang" doang?. Lebih seringnya, "ayang". ITU SOALNYA ADEK MASIH MALUU. ASAL KOKO TAU AJA, ADEK MASIH SERING SALTING.

Adek kesannya egois kalau minta koko buat stay disini sama adek, tapi kita gabisa gini terus kan koko? 😄*Nyess banget waktu ngetik ini

Tapi gapapa, kalau waktunya udah dateng. Adek ga nyesel bisa kenal koko. Beneran engga. Soalnya adek udah tinggal selama 1 tahun lebih di hati koko, keren banget ga sih 😏. Aw pedenya.

Koko selalu ngejelasin banyak hal yang adek gatau, tanpa ngejekin adek. Hehe, suka dehh. Koko juga gapernah jahatin adek. Kecuali pas berantem. Kalau berantem, koko jadi jahat. Soalnya silent treatment 🖕🏻.

Ini buanyaakk banget, ga kerasa tau. Kebayang kan cerewetnya adek kaya gimana kalau ngetik doang bisa sebanyak ini 🫠. Padahal tadi niatnya ga banyak cingcong

Pokoknya, intinya. I love you, aku cinta kamu, aku sayang kamu. Bodoamat disana kalau kamu di sukain orang. Semoga yang suka sama pacarku, pas makan keselek!.

DADAH, SAMPAI DISINI YA!

N. Ya Tuhan, semoga pacarku ga di taksir sama boti 🙏🏻