#rasanai

[kavipelai]

#kavipelai #mazhai #mazhaimazhai #rainy #rainlover #rainlovers💧☔#kavithai #kavithakal #tamilbooks📗📘📙 #tamil #padithathilpidithathu💓😍 #rasanai #feelingsquotes #mazhaivarapogudhe https://www.instagram.com/p/CicqkCgPhpI/?igshid=NGJjMDIxMWI=

[marmutgembil]

Maybe I Wasn't So Fine After All

I am 24 now, dan kayaknya otak gue makin kelar berkembang, jadi banyak realization baru yang akhirnya keproses dan disadari juga.

Dan sekalian dalam postingan ini, gue nggak mau sensor atau ngefilter lagi isi kepala gue di blog ini. Karena ya, ini memang blog pribadi gue, after all?!

Jadi, akhir-akhir ini, gue mulai mempertimbangkan kalau ada kemungkinan lain yang jadi alasan keanehan dan ketidakstabilan diri ini: gue nggak sehat secara mental (DUH) dalam artian sesungguhnya dan perlu diagnosis.

Selama ini, dengan segala up and downs-nya emosi gue, gue cuma berpikir kalau ini tuh, masalahnya ada di gue orang yang nggak baik aja. Nggak jelas, nggak stabil, nggak konsisten, nggak ada satu pendirian jelas, ngikutin mood dan reaktif.

Tapi gue banyak merenung, nggak tau sejak kapannya sih. Tapi yang bener-bener memproses: gue tuh siapa sih sebenarnya? Apa sih gue? Kenapa gue punya emosi seintens dan se-roller coaster itu? Apa memang gue yang nggak dewasa makanya bisa begitu dan begini?

Oke, gue jabarin dulu hal-hal yang udah jadi normal dalam kepala gue, in no particular order ya.

Yang mau gue bilang pertama dan paling dominan, gue tuh nggak bisa banget dikritik, ditegur, dikasih tau, dari...atasan atau bos. Tai banget nggak sih? Tipikal orang yang nggak mau salah dan egois, terus nggak mau intropeksi diri. But yang gue rasain, lebih dari itu. Setiap ada kritikan atau koreksi, yang gue rasakan adalah gue di tolak. Penolakan. Nggak diterima. Nggak punya tempat disitu, nggak pantes berada disitu.

Segala rasa rendah diri, malu yang bermanifestasi jadi marah dan sakit hati itu timbul setiap momen itu terjadi. Biasanya juga bakal menghancurkan apapun kepercayaan diri yang udah gue kumpulin, efeknya awet berhari-hari sampai ada kejadian yang ngetrigger rasa euforia lagi, tapi kalau momen euforia ini nggak terjadi, ya gue bakal stay merasa malu dan ditolak terus-terusan.

Yang kedua, self-image gue itu... kacau. Gue hampir nggak bisa bayangin diri gue sebagai satu kesatuan utuh, even disaat lagi nulis ini. Kebetulan ini hal yang lagi stay di kepala gue berhari-hari aja makanya bisa jabarin. Apakah gue orang yang keras? Suka marah? Males, lembut, bengong? Nggak tau. Gue bener-bener nggak tau.Gue cuma bisa define diri gue berdasarkan.. emosi atau momen yang membentuk mood gue disaat itu. Ketika gue lagi disayang-sayang banget sama suami gue, gue bisa memandang diri gue sebagai orang yang cantik, anggun, dan manis. Kalau gue baru dapet pujian dari bos atau berhasil accomplish something, gue bakal memandang diri gue sebagai orang yang pinter dan penting banget se kantor. Pokoknya bener-bener in the moment banget. Tainya, ya kalau lagi negatif, gue juga bakal mandang diri secara negatif, sampai ada momen positif lagi???

Kadang, ada saatnya juga gue takut banget, kalau lagi berduaan sama suami. Gue takut nanti pas sendiri lagi. Rasanay kosong, hampa, nggak ada apapun buat ngisi. Kayak cuma selongsong aja yang gerak dan butuh makan, yang cuma keisinya kalau ada orang lain dan ada role buat dimainin. Sedih, dan nggak tau lagi.

Udah berobat biar emosi ga angin-anginan aja, masih aja suami gue kesel karena gue bergantung sama obat. Bingung banget. Dia kira semua permasalahan otak gue ini hilangnya pake apa, sih? Dia ini paham nggak sih konsep mental nggak bener itu terjadi gara-gara reaksi kimia yang nggak balance di otak? Ini kayak nyuruh orang yang nggak punya tangan, diterapi seolah olah punya tangan tanpa alat bantu. Literally entah bagian otakku nggak berkembang atau chemical diotakku nggak seimbang yang bikin aku kayak gini, bukan cuma 'sabar'. Dia ini nggak tau, disetiap atasanku itu ngeselin, aku pengen banget nampar dia langsung. Atau langsung resign dengan impulsif dengan cara yang sangat nggak sopan. Kontrol diriku ini rendah. Belum kalau dia sendiri lagi nggak bisa memahami mauku, aku bisa aja block dia dan pergi gitu aja. Tapi seringnya, aku udah berusaha semaksimalku, dan inilah outputnya. Aku nggak tau lagi mau dia apaan, udah berobat aja masih salah.

[hemanchong]

Care to lend a hand for urgent causes and projects? Donate to T:>Care, a Creative. Action. Resilience. Enabling. initiative by @tworkssg in support of four beneficiaries enabling the underserved voices. Contribute $380 or more to enjoy a special home-delivered dinner prepared by MasterChef Season Two contestant @vasunthara.r, curated in collaboration with @brown.voices to complement the multi-sensorial performance #Rasanai: Invitation to Appreciate livestreamed on 24 July 7:30pm. Limited to 60 persons only! #NOWfestival2021 is curated by @noorlinah2005 (at 72-13) https://www.instagram.com/p/CRJHneugZ6c/?utm_medium=tumblr

[novisafitri]

Kususuri jalan yang penuh sesak dengan kendaraan , hawa mendung dan angin berhembus membuatku melupakan udara panas kota semarang .

Aku sedang bernostalgia melewati rute menuju tempat ku mengabdi beberapa bulan yg lalu , "ah rute ini sudah lama sekali tak kulewati" gumamku pelan. Sesekali aku menengok kiri kanan melihat sepion memilih jarak aman .

Kali banteng , aku ingat sekali pedagang kaki lima yang berjualan pinggir jalan di sudut sebelah alfamart , dagangan milik pasangan suami istri yang sudah udzur , mereka bahu membahu menjalankan roda transaksi.

Aku ingat saat harus ikut mengurus dekor di malam bazar , yah ku sempatkan mampir di situ meski sudah larut malam . Es bangbang drink yang di campur dengan susu murni , di temani roti bakar membuat aku lupa untuk segara pulang malam itu .

Hawa dingin malam dan makin ramainya pelanggan membuatku semakin menikmati suasana, mungkin warung lesehan kaki lima itu sudah lama di sini dan memiliki pelanggan tetap ,gumamku . Mungkin juga karena banyaknya orang yg bepergian malam dan memilih tempat tersebut untuk sekedar meregangkan otot . Apapun itu yang pasti aku sangat menikmati malam itu .

Brige fountain, hmm.. seingatku dulu aku hanya pernah melihatnya sekali , ingin sekali aku menunggui hingga malam untuk melihat air mancur yg meliuk2 bermandikan cahaya lampu di tenga2 kota .

Namun keadaan menuntutku pulang sekarang . Aku berfikir untuk mengambil jalur kanan yah .. arah simpang lima dan pandanaran , kurasa aku harus melewati jalur itu , setelah sekian lama ,rasaya aku ingin mengitari kota semarang .

Sepersekian detik setelah aku memikirkan rute pulang . aku merasa badanku terhempas , mungkin perasaanku dan brugg .. aku jatuh . Klakson mobil menderu di sertai klakson motor yg memekakkan dari arah belakangku. aku masih terduduk saja setengah sadar dan membayangkan jika mobil itu menabrakku juga .

Dari arah depanku seorang laki2 mungkin semumuran mencoba menyadarkan aku yg tersungkur di jalanan . Dari arah samping ada ibu2 yg menanyai keadaanku . Aku baik2 saja sungguh .

Aku tak menyadari jika kendaraan bermotor di depanku tiba2 berjalan sangat pelan memotng arah untuk berpindah jalur kiri . Ban sepeda motor kami bersinggungan , langsung saja aku rem dalam2 ,namun gagal, ya .. karna jarak kami sudah bukan lagi jarak aman .

Kunaiki lagi motor itu , seperti tak pernah terjadi apa2 .lecetnya jadi bertambah di bagian body , spionnya retak . Ah entah jadi apa nanti kalau sampi rumah habis2an aku di tanyai dan di introgasi .

Rute kanan yang sudah ku rencanakan tadi urung ku lakukan , ya aku ingin segera samapi ,jadi aku memiĺih rute kiri . Sesekali terasa perih . Aku baru sadar rasa perih itu dari kejadian tadi , lututku lecet . Untung hanya lutut karena aku berkendara dengan perlengkapan safety.

Aku memilih jalur alternatif untuk menghindari kemacetan jalur pantura , hampir setiap hari jalur tersebut tergenang air rob, mengakibatkan macet yang mengular panjang. Aku malah berputar2 di dalam gang2. ramai sekali, rupanya banyak yg memilih jalur alternatif ini karena tdk ingin terjebak macet .

Kepalaku mulai pusing, sakit lebih tepanya karena panas dan gerah . Mungkin juga akibat reaksi trauma terbentur aspal .

Rasanay lama sekali tak sampai2 .

Aku masuk begitu saja , melepas semua atributku ,lelah dan kantuk mulai memaksaku untuk memejamkan mata , dan entah di detek keberapa semuanya jadi gelap , dan aku mulai tertidur .

Aku terbangun hampir menjelang maghrib , "sial .. aku lupa motorku belum ku cuci setelah terkena air genangan rob . Tak ada introgasi dan pertanyaan yg menyerang , mungkin mereka belum sadar .

[laga99]

Cerita Dewasa ML Bertiga Dengan Mbak Linda Dan Teman Nya

Cerita Dewasa ML Bertiga Dengan Mbak Linda Dan Teman Nya

KenikmatanPria.com – Mataku sungguh susah untuk memejamkam amta karena masih terbayang tubuh mba Linda yang seksi dan amoy rasanay jika melihat payudaranya ingin aku remas karena gemas, sungguh besar dan menonjol, Mba Linda adalah tetangga yang aku idolakan, sudahlah untuk mengahayalku malam ini, aku sudah mengantuk dan ingin tidur semoga bisa mimpi bersama mb Linda. (more…)

[queenofmemekngentot-blog]

Cerita Dewasa ML Bertiga Dengan Mbak Linda Dan Teman Nya

Cerita Dewasa ML Bertiga Dengan Mbak Linda Dan Teman Nya

KenikmatanPria.com – Mataku sungguh susah untuk memejamkam amta karena masih terbayang tubuh mba Linda yang seksi dan amoy rasanay jika melihat payudaranya ingin aku remas karena gemas, sungguh besar dan menonjol, Mba Linda adalah tetangga yang aku idolakan, sudahlah untuk mengahayalku malam ini, aku sudah mengantuk dan ingin tidur semoga bisa mimpi bersama mb Linda. (more…)

[leocoffeegroup-blog]

#LeoCoffee #Filterkappi #NambhaoorKappi - Kazhlathai vendra Rasanai Ithuve.

[hemanchong]

Ever wondered how #history can speak through #food? #Vasun, #MasterChefSingapore Season 2 contestant invites you to taste, smell and revel in the histories of the #Singapore #Tamil woman, through a fundraising dinner in collaboration with #BrownVoices. Joyous, comforting and satisfying, Vasun has designed a special home-delivered dinner that complements #Rasanai: An Invitation to Appreciate, a multi-sensory performance on the occluded hands of the Singapore Tamil woman. This fundraising dinner, held in conjunction with Rasanai, supports T:>Care, an initiative fund that divides all contributions equally amongst its four beneficiaries, Krsna's Free Meals @krsnasfreemeals , ReadAble @readablesg, The T Project @thetprojectsg and Festival of Women N.O.W. For enquiries or to purchase a fundraising ticket for Rasanai: An Invitation to Appreciate, details at notordinarywork.com/t-care. (at TWorks Singapore) https://www.instagram.com/p/CQdf6Y-FSY3/?utm_medium=tumblr

[laga99]

Cerita Dewasa Mbak Linda Begitu Binal Dan Ganas

Cerita Dewasa Mbak Linda Begitu Binal Dan Ganas

KLIKDOMINO.COM – Mataku sungguh susah untuk memejamkam amta karena masih terbayang tubuh mba Linda yang seksi dan amoy rasanay jika melihat payudaranya ingin aku remas karena gemas, sungguh besar dan menonjol, (more…)

[queenofmemekngentot-blog]

Cerita Dewasa Mbak Linda Begitu Binal Dan Ganas

Cerita Dewasa Mbak Linda Begitu Binal Dan Ganas

KLIKDOMINO.COM – Mataku sungguh susah untuk memejamkam amta karena masih terbayang tubuh mba Linda yang seksi dan amoy rasanay jika melihat payudaranya ingin aku remas karena gemas, sungguh besar dan menonjol, (more…)