cloudydusk-blog1

[cloudydusk-blog1]

terima kasih sudah memporak-porandakan hati malam ini. Aku tak akan pernah lupa setiap kalimat yang kau ucap.

Herannya kalau kau yang bicara, aku seakan mengiyakan segalanya.

Tapi aku suka,

[cloudydusk-blog1]

kalimat mu

entah sihir apa yang kau selipkan ditiap kalimat yang kau ucap, aku tak tau.

yang jelas malam ini aku semakin mencintaimu

aku menyadari bahwa cinta tak selalu tentang memiliki, tapi tentang saling menjaga.

[cloudydusk-blog1]

tak lagi

kini, atap tak lagi sama

canda tak lagi ada

tatap sudah tak bisa titip

bahkan titip hampir tutup

namun tutup ingin tetap

[cloudydusk-blog1]

bersama mu aku tak ingin pulang, menyusuri sudut kota yang tak habis hanya dalam satu malam.

cldydsk

[cloudydusk-blog1]

back home

aku kembali, dengan segala hal yang masih sama pada diriku yaitu mencintaimu.

[cloudydusk-blog1]

bagaimana aku bisa membagi rasa, sedang kita terbatasi zona nyata yang tidak bisa terlewati atau salah satu dari kita harus tersakiti.

Cloudydusk

[cloudydusk-blog1]

tangis ku adalah tawa mu yang terbentuk di balik jendela gelap antara ruang mu dan ruang ku.

Cloudydusk

[cloudydusk-blog1]

Aku menuliskan ini

ketika dada ku mulai sesak

hati ku bergemuruh

jiwa ku terombang-ambing

oleh bayangan masa lalu mu

apakah tidak bisa

untuk mu melihat ku?

bukan

bukan sebagai teman

tapi sebagai makhluk

yang punya rasa cinta

kau tau?

ternyata lebih sulit

mencintai teman

daripada mencintai

orang lain

[cloudydusk-blog1]

Hujan

selalu mengingatkan ku

pada seseorang

yang sempat singgah

singkat

namun masih melekat

cloudydusk

[cloudydusk-blog1]

Aku adalah semesta yang jelas kau lihat tapi tak pernah dipedulikan.

cloudydusk

[cloudydusk-blog1]

Lama tak berjumpa Apa kabar pejuang cinta? Apakah hati sudah sehat? Atau malah semakin terluka hebat? Mari belajar kembali Tentang apa yang sudah terlewat Tentang dia yang hilang secepat kilat

[cloudydusk-blog1]

01.10

Sudah setahun rupanya ku tak berjumpa Wajah mu yang selalu ku ingat Selalu jadi yang pertama dalam doa Ingin rasanya terus mengingat Tapi apa daya aku takut terluka

[cloudydusk-blog1]

Mencintaimu adalah ketidaksengajaan yang disengaja

Cloudydusk

[cloudydusk-blog1]

Ada yang lebih sakit dari kehilangan Yaitu dilupakan

cloudydusk

[cloudydusk-blog1]

Ajari aku cara melupakan Bagaimana kau dengan mudah nya Hilang ingatan Tentang kisah singkat Tentang sekaleng biskuit Kau bilang malam itu Hal bodoh yang selalu kau ucapkan Menjadi canda yang tak kan ku lupakan Ajari aku cara melupakan Semalam aku teringat Bahwa kita sempat bertatap Dalam waktu yang singkat Tak banyak kata yang terucap Ajari aku cara melupakan Sudah lama inginkan Tapi tak tersampaikan

[cloudydusk-blog1]

Masih dengan orang yang sama Aku terus merindukannya Sekeras apapun usaha untuk melupakan Kalah dengan rindu yang tak ingin ditinggalkan

[cloudydusk-blog1]

Ada rasa takut untuk sekedar menyapa mu Mengapa aku terlalu egois dengan diri ku Kalau nyata nya aku masih ingin kamu

Cloudydusk