deaternum
deaternum
Secangkir Cerita
65 posts
Dalam secangkir kopimu selalu tersimpan sebuah cerita yang tak pernah sampai pada telingamu | Podcast: https://open.spotify.com/show/6EfH97oXnbkhgjjZoX8emm
Don't wanna be here? Send us removal request.
deaternum · 4 years ago
Text
Cara Tuhan untuk menguatkan mahkhluknya memang tak disangka-sangka. Harus diterpa berkali-kali dulu agar bisa dibentuk menjadi intan permata. Rasanya sampek sesak saking banyaknya yang ditahan. Gak tau harus diselesaikan yang mana dulu, saking banyaknya. Mau nangis udah capek duluan. Udah gak punya tenaga buat sesenggukan lagi. Mau istirahat tapi pikiran di kepala sangat berisik sekali. Jeda itu perlu tapi jangan sampek menyerah.
5 notes · View notes
deaternum · 4 years ago
Text
Kalau ditanya pernah suka sama seseorang? Pernah!, berapa kali? Berkali-kali
Namun, kali ini berbeda dengan cerita yang lalu. Dulu gak pernah percaya kata" cinta dalam diam, karena sejatinya perasaan ya harus diungkapkan agar yang disukai tau. Namun, kali ini sangat berbeda. Ketika rasa suka itu tak mampu untuk diungkapkan karena lebih memilih diam dan hanya mampu bercerita kepada sang pencipta. Lebih banyak mendoakan apa" yang menjadikan dirinya menjadi baik. Sudah hampir berjalan satu tahun lebih aku tetap setia dengan rasa cinta dalam diam. Aku yakin bahwa semua rasa tak harus diungkapkan cukup dirasakan dan dinikmati. Karena tidak semua perasaan bisa menerima rasa dengan lapang. Jika memang tuhan tidak pernah mengizinkan untuk mengungkap rasa ini mungkin tuhan memiliki rencana yang jauh lebih hebat dari ini. Jika memang hari ini menjadi pertemuan terakhir semoga semua rasaku beserta dirimu bisa pergi dengan ikhlas.
0 notes
deaternum · 4 years ago
Text
Hari ini, menyimpan sebuah teka-teki lengkap dengan kesedihannya. Lagi dan lagi kita terjebak dalam suasana yang sama namun sikap yang berbeda. Tegur sapamu seperti orang asing. Sikapmu seolah tidak pernah menunjukkan kedekatan yang pernah kita lalui. Ada yang berbeda dalam dirimu. Aku bertemu dengan ragamu namun bukan dengan jiwamu. Sosokmu teramat sangat asing di hadapanku. Aku mendengarkan suaramu namun terasa begitu hambar tak bermakna. Kelembutan itu perlahan membeku dan akan terus menghilang. Semoga akhir pertemuan ini tetap membekas baik dalam hati pun dalam dirimu. Meskipun rekah senyummu sudah lenyap beserta hujan yang membawanya.
0 notes
deaternum · 4 years ago
Text
T E M U
Sebuah pertemuan pada akhirnya akan membawa cerita tersendiri di penghujung kisah. Bertemu denganmu mungkin hanya sebatas cerita sederhana bisa mengenal lelaki sekuat dirimu. Dalam perjalan panjang ada doa yang selalu terpanjat, berharap diakhir cerita dalam takdir kehidupan bisa menemani hayatmu. Satu dari banyak hal mungkin doa itu akan menjadi sebuah panjat yang akan tetap tersimpan indah. Apapun yang menjadi pilihanmu semoga bisa bersanding dengan harap yang kau inginkan. Selalu untuk seterusnya semoga doa baik tetap terpanjat menyertaimu. Jika arti perbuatan dan perkataan masih menjadi sebuah rahasia, semoga semua yang sudah tercurahkan kepada Rabb-ku bisa menjadi jawabmu suatu saat nanti.
0 notes
deaternum · 4 years ago
Text
Ketika kamu melakukan sesuatu dengan hati. Tuhan akan mengirimkan orang lain untuk memberikan hatinya padamu.
Kata seseorang begitu
467 notes · View notes
deaternum · 4 years ago
Text
Wanita dan Kekhawatirannya
Ibuku bilang tiap wanita akan dihadapkan dengan apa yang ia takutkan, entah menunggu penantian siapa yang akan datang, entah pada mengidamkan seorang buah hati yang tidak kunjung datang, ada pula yang terlalu gelisah pada karir dan masa depan. Wajar kok, laki-laki juga sama. Tapi setidaknya, bagi wanita yang beriman ia akan tau pada siapa harus meletakkan keluh kesah dan kekhawatirannya, tidak berlarut dan mengumbarkan kegelisahan pada sembarang orang atau dunia sosialnya. Yang kurang dari wanita hanya kurang sujud dalam sholatnya, menangis dalam sepertiga malamnya, dan bakti pada ibu ayahnya.
Sebab rembulan tidak selamanya purnama, akan ada waktunya malam gelap dan pekat, menjadikan setiap wanita mengharapkan cahaya terang dari sang pemilik rembulan. Adanya ujian dan kekhawatiran agar wanita semakin dekat dengan Tuhannya, bukan malah dekat dengan semua manusia di dunia maya. Sebab solusi bukan datang dari sesama kita, tapi dari-Nya.
Wanita dan kekhawatirannya itu unik dan ajaib, sebagaimana hati mereka yang mudah berbolak balik, tidak menentu dan mudah goyah meski dengan angin kecil. Semakin ia menunduk akan semakin kencang pegangannya, semakin ia menjaga dirinya dan hatinya akan semakin kuat pondasinya.
Begitulah ibuku bilang dalam percakapan kecil dan celetukan tanpa sengajanya sore ini. Semoga Allah jaga setiap wanita yang menjaga harga dirinya.
@jndmmsyhd
1K notes · View notes
deaternum · 4 years ago
Text
Merantau dan lihatlah dunia yang lebih luas. Walau kita memang tidak mempunyai sayap untuk bisa menjelajah kemana saja. Tapi tekad yang kuat akan membawa kita kemana saja.
178 notes · View notes
deaternum · 5 years ago
Text
Semestaku Yang Jauh
Mas, untuk yang kesekian kalinya aku terjebak oleh rasa yang bukan benar-benar untukku. Aku terlalu terbuai dengan kata-kata. Sampai pada akhirnya semua itu terasa menyesakkan. Aku sudah tidak tau kemana rasaku bermuara. Cinta itu terasa begitu padam, aku tidak bisa merasakan cinta yang pernah terukir utuh kepadamu. Seolah semua yang aku temui itu sama, tidak pernah ada kata tulus yang mendasar. Doaku selalu sama, bahwa kamu adalah seseorang yang berbeda. Namun, semakin lama doa itu terucap semakin jauh aku denganmu. Semesta selalu mengajakku bergurau. Seakan semesta tidak pernah sepaham denganku.
0 notes
deaternum · 5 years ago
Text
Pesan Untukmu
Hai apa kabar? Sudah hampir dua bulan kita tidak pernah bertemu dan mungkin itu akan menjadi pertemuan terakhir kita. Banyak yang ingin aku sampaikan sebelum kita benar-benar terpisah oleh jarak. Sebelum pada akhirnya aku harus mengikhlaskanmu beserta kepergianmu. Mas, tidak semua perasaan itu bisa diungkapkan beberapa mungkin harus dipendam harus disimpan sendiri agar semua tetap berjalan dengan baik. Sudah hampir satu tahun, aku menutup rasa itu dengan rapat. Aku tau dari gerak gerikku kamu merasakan rasa yang berbeda, seolah tatapan mataku berbicara semuanya.
Pesan untukmu sebelum kamu pergi, dari kamu aku belajar tentang sebuah ketulusan bahwa mencintai seseorang tidak harus memaksakan orang itu memiliki rasa yang sama dengan apa yang kita rasakan. Setahun lamanya aku memperhatikanmu dari jauh, berusaha mencintaimu dalam setiap bait doaku. Ketika waktu berpihak padaku dan kamu mengetahui semua ini semoga tidak ada yang berubah di antara kita. Banyak hal yang aku kagumi dari dirimu, bukan karena status atau apapun yang melekat pada dirimu. Jika boleh ada satu permintaan, sebelum kamu pergi aku ingin menghabiskan soreku bersama dirimu. Aku ingin menyampaikan rasa ini agar kepergianmu tidak menyiksaku
0 notes
deaternum · 5 years ago
Text
“Tidak ada waktu yang paling menenangkan daripada waktu berdua dengan-Mu, tidak malu untuk meneteskan air mata kesedihan dan tidak ada ragu untuk mengungkapkan rasa yang selama ini tertahan.”
Waktu yang semua orang terlelap tidur, ada yang dengan mudahnya bangun dan menghamparkan sajadahnya. Ia memaksakan dirinya untuk mengadu disaat hati dan jiwanya sedang berperang, ia sadar bahwa harus ada yang menenangkannya. 
Kepada seseorang yang ia sedang berusaha menjemputnya, sudah cukup baginya untuk sekedar berusaha bertemu denganmu dari untaian doa, ia tidak terlalu berharap diterima  dan juga tidak akan kecewa jika tertolak. Baginya sudah bisa mengungkapkan pada langit saja adalah hal perjuangan yang paling berarti. 
Malam adalah waktu yang paling ia tunggu, secepat ia tertidur dan secepat itu pula ia terbangun untuk berbicara pada Tuhannya, menceritakan bagaimana beratnya hari ini dan bagaimana harapannya selama ini. Bermuara pada doa semoga segala kebaikan akan selalu bersamanya.
@jndmmsyhd 
890 notes · View notes
deaternum · 5 years ago
Text
Teruntukmu, Tokoh Utama
Senja, sepucuk surat ini tolong sampaikan padanya. Teruntuk tokoh utama yang selalu bersemanyam dalam ingatan. Sampaikan dengan lembut dengan bahasa terindahmu.
Hai, maafkan untuk sebelumnya. Sebelum semua ini menjadi tidak karuan dan waktu semakin mendesakku untuk mengatakan perihal perasaan,biarkan aku membuka sepucuk surat ini dengan kata maaf terlebih dahulu. Maaf karena telah menimbulkan rasa yang mungkin akan membuatmu tidak nyaman atau bahkan canggung.
Aku kira senja itu tidak akan datang lagi. Setelah senja begitu menyakitkan untuk di kenang, tapi bertemu denganmu menjadikan senja kelabuku merekah kembali dengan kelembutannya. Terlalu cepat rasanya untuk menjatuhkan warna terindah pada kehadiranmu, tapi senja selalu berkata lain. Senja menjatuhkanmu dalam keindahan sang surya. Ada ragu yang mengganjal. Ada rasa ketidakmungkinan itu hadir. Tapi tentangmu selalu tumbuh dengan kokoh dalam ingatan, seolah memaksa untuk tetap tinggal.
Satu hal yang pasti, kamu adalah ketidakmungkinan yang tidak akan pernah bisa aku sentuh dengan utuh. Senja selalu mengajarkan banyak hal, termasuk dalam cerita ini, senja mengajarkan untuk tetap tumbuh meski harus dalam diam.
Dalam sepucuk surat ini aku hanya ingin menyampaikan bahwa ada seseorang yang dengan sabar mendoakanmu, mendoakan kebahagiaanmu. Seseorang yang dengan tulus ingin melihatmu selalu tersenyum di tengah pedihnya kehidupanmu, seseorang yang selalu berdoa demi keselamatanmu.
Senja pernah mengajarkan bahwa level tertinggi dari mencintai adalah dengan mendoakan, karena aku tau kita adalah sebuah ketidakmungkinan yang pasti.
0 notes
deaternum · 5 years ago
Text
Kalau saja pertemuan tanpa sengaja itu tak memberikan percakapan berlanjut.
Mungkin nyaman tak akan lahir.
Dan rindu tak akan beranak-pinak, setiap kali waktu dan jarak begitu kompak memisahkan.
Pun dada tak akan merasakan sesak saat semesta menyuguhkan kabar; bahwa perasaan apapun yang lahir dari pertemuan kausa itu hanya tumbuh padaku.
Karena baginya yang kini menemukan tambatan hati, kami tidak akan lebih jauh lagi dari sekedar hubungan teman.
22 notes · View notes
deaternum · 5 years ago
Text
Mengagumi Lewat Tulisan
Dulu pernah ada yang bercerita soal menunggu cintanya dari bait-bait tulisan, tidak berani untuk menyapa secara langsung atau menghubungi lewat sarana canggih yang sudah bertebaran. Cintanya unik, dia tidak meminta untuk lebih, meskipun tidak ada jaminan takdir akan mempertemukan di akhir cerita.
Menunggu tulisan yang terbit dari halaman sosial media, terasa cukup baginya, sembari mendoakan kebaikan-kebaikan untuknya. Tidak sakit saat tidak terbalasnya rasa, dan tidak terbang saat tulisannya terasa seperti untuknya. Ada, cara mencintai yang unik dan terjaga, saya pun ikut tersenyum-senyum saat menyimak ceritanya. Indah.
Begitulah indahnya takdir Allah, pada akhirnya ia dipertemukan dengan sang penulis, mengaruhi lautan pernikahan yang dulu sempat ia bayangkan. Ada rasa kaget juga senang, tapi skenario Allah itu tidak akan tertebak, selalu menjadi rahasia, dan pada akhirnya kita semua akan memainkan doa-doa terbaik untuk masa depan.
Langkanya hari ini, saat banyak dari mereka yang bertemu lewat sosial media, mengagumi lalu mengungkapkannya, berbuah pada hubungan yang berkelanjutan tapi tanpa ada kepastian, tarik ulur sebuah hubungan layaknya layang-layang dan bayangan. Semua bisa memilih alur ceritanya sendiri, sebagaimana nanti kita akan dimintai pertanggung jawaban masing-masing dari cara hidup kita.
Memperbaiki jalan cerita itu dimulai dari memperbaiki hubungan dengan sang pencipta.
@jndmmsyhd
1K notes · View notes
deaternum · 5 years ago
Text
Tumblr media
0 notes
deaternum · 5 years ago
Text
Sebatas Wajar Terhadap Semua Perilaku
Kalau bahas tentang masa lalu itu seperti sedang scroll galeri hp terus gak sengaja nemu foto-foto lama. Pernah menjadi seseorang yang sangat bahagia pada puncak bahagianya sebelum pada akhirnya menjadi orang yang teramat patah pada puncak patahnya.
Secara gak sadar pernah melakukan hal-hal bodoh untuk sesuatu yang belum tentu benar-benar akan berakhir pada diri kita. Terlalu merasa memiliki dengan teramat sangat sampai lupa pada rasa sakit yang akan tetap datang dalam keadaan kau siap atau tidak.
Ambisi yang terkadang membuat kita melakukan hal yang terlalu berlebihan. Mendorong untuk berusaha memberikan semua yang dimiliki tanpa ingat bahwa tidak semua rencana akan berjalan dengan mulus pasti mempunyai tikungan tajam atau jurang tersendiri.
Perihal mengagumi, mencintai, dan memiliki cukup dengan batas sewajarnya saja untuk menyalamatkan hati dari rasa sakit dan katerpurukan.
0 notes
deaternum · 5 years ago
Text
Tumblr media
Jika penantian yang kamu tunggu-tunggu tidak kunjung datang, barangkali ia memang tidak sedang menujumu.
Jika kepergian yang kamu tunggu-tunggu tidak pernah kembali, barangkali ia memang tidak berniat untuk tinggal.
Terkadang kamu terlalu lama memberi waktu pada penantianmu, sampai kamu tidak sadar jika kamu sedang kehilangan kesempatan.
Kamu kehilangan waktumu yang paling berharga untuk menemukan dan dipertemukan.
Mungkin kamu perlu beranjak dari tempatmu sekarang, dari penantian yang tidak pernah menemukan ujungnya.
Penantian panjang yang hanya memintamu menunggu, tetapi tidak pernah memastikan bahwa kelak ia memang untukmu.
Mungkin kamu perlu lebih peka melihat dari berbagai sudut pandang, untuk lebih mendengarkan apa yang sebetulnya hatimu inginkan.
Bisa jadi di luar sana ada yang lebih pantas untuk kamu perjuangan, tetapi hatimu tidak pernah memperhatikannya.
Hatimu tidak pernah melihat ke arahnya.
—ibnufir
290 notes · View notes
deaternum · 5 years ago
Text
Seseorang yang (benar-benar) Memperjuangkanmu
Kalau ada orang yang selalu terihat baik kepadamu, bisa jadi dia sedang mendekatimu. Entah mengapa barangkali kamu harus lebih sering menjaga hati saat berhadapan dengannya. Kamu tidak boleh memberikannya harapan lebih, sebab bisa jadi justru dia hanya bermain-main saja. 
Kalau ada seorang yang selalu menghubungimu untuk sekedar basa basi, kamu pun harus membalas sekadarnya. Jangan berlebihan, hingga membuatnya memupuk perasaan yang bisa jadi akan menyusahkanmu ke depan saat kamu ternyata memutuskan untuk menolaknya. 
Kalau ada orang yang selalu menolongmu, kamu pun harus menjaga diri dan hati. Sebab bisa jadi pertolongan-pertolongan itu yang nanti membuatmu memendam perasaan yang berlebih. Padahal dia tak lebih dari sekedar perpanjangan tanganNya untuk membantumu. 
Kalau ada nanti orang yang mengajakmu pergi, kamu harus berani untuk menolaknya dan memberikan penegasan kepadanya. Sebab kamu diciptakan olehNya untuk menjaga diri, bukan untuk mudah berpergian dengan siapapun.
Kalau nanti ada orang yang menjanjikan banyak hal kepadamu, janganlah mudah percaya. Memang benar, semua berawal dari komitmen dan kepercayaan, namun dia tidak bisa benar-benar dikatakan serius sebelum meminta izin kepada yang berhak atasmu. 
“Lalu kepada siapa aku harus percaya, ayah? Kepada siapa aku harus menerima?” seorang anak gadis yang beranjak dewasa bertanya kepada ayahnya yang sedang bersamanya. Ayah itu pun tersenyum, sambil melirik istrinya disampingnya, seraya mengedipkan matanya. 
“Bunda, jawab lah pertanyaan anak gadis kita satu ini,” kata ayah sambil tersenyum. 
“Kalau nanti ada orang yang seperti ayahmu dahulu saat meminta bunda. Ia akan memintamu baik-baik, menjaga kedekatan denganNya serta hubungan dengan keluarganya terutama ibunya, serta mau bekerja keras untuk menafkahi hidup keluarganya kelak. Sebab dia adalah seseorang yang benar-benar memperjuangkanmu.” 
Malang, 6 Mei 2020 15.44 @faizunaa 
1K notes · View notes