Tumgik
katakatakita-blog1 · 5 years
Text
°Hospital°
. . Some place can bring memories,some place can be traumatic. For me, hospital is place i dislike the most. One of the reason is, this place makes me feel traumatic. Another reason,hospital is one of place that remind us bout separation, the death. . . With just that two reason, i can say i hate hospital. Long years ago, i lost my grandpa in this hospital. Today,my grandma in the same hospital, sick and unconscious.The tool that maintain her heart and other ,makes me afraid. Tonight, i must take care of my grandma in place i dislike the most. I pray, my grandma will be okay. She will be healthy in few days ahead and comeback home. So the traumatic feeling bout hospital can lessen a little bit. #random #bubbling #confession .
0 notes
katakatakita-blog1 · 5 years
Quote
Do not bother holding onto that thing that does not want you.
Rupi Kaur, Milk and Honey (via rupikaurpoems)
so now, i try to let it go. it’s hard, but i wanna try.
18K notes · View notes
katakatakita-blog1 · 6 years
Text
Untuk  Mu yang Telah Jauh
Aku pernah menyayangi mu dengan sangat besar. hingga tak sanggup rasa itu kutampung. Kemudian aku membencimu dengan seluruh tubuhku, meski gagal aku laksanakan niat itu.  Kamu dengan pandainya mengulur tarik perasaanku. Membawaku  tinggi ke Langit dan menghempaskan keras ke bumi. Aku menyayangimu dengan sungguh. tapi tak pernah sekalipun kamu melihat itu. aku berlari mensejajarkan langkahmu, tapi kamu tak pernah menunggu. dan Pada saat itu, aku tak lagi menyayangimu. sudah banyak bekas luka yang kau pahat, hingga tak ada lagi tempat. Aku sedang mencoba sembuh, berbalik arah . Kini benci bukan lagi lawan kata yang pantas. Karena benci adalah cinta yang tak berbalas. Ku abaikan, ku biarkan dirimu. Tak lagi aku mengejar bayangmu. Berpaling mungkin jalan yang benar, untukmu yang telah jauh. membiarkan aku berbahagia, selagi mencari kemana sayang ini pantas ku sematkan. Bukan lagi kamu sebagai pusatnya. Melainkan hanya Akulah semestanya. Dan untukmu yang Telah Jauh, tak perlu kau berpaling. Aku tak akan lagi di sana. Kita pada arah yang berbeda. Biarkan kita masing-masing menemukan. Biarlah kita bahagia dengan jalan yang ada. -Dariku yang telah Berpaling-
0 notes
katakatakita-blog1 · 6 years
Audio
Proyek Audio Book. Chapter 4: Aku dan Kamu. Diambil dari buku “Literasi Hati” milik Ichawannul Suenta.  Semoga berkenan mendengarkan. Proyek ini dimaksudkan untuk mereka yang tak bisa menikmati membaca buku. maka dengarkanlah, dan berimajinasilah. Untuk yang dapat menikmati, mari bacalah bukunya. akan terasa berbeda saat kau membacanya langsung
0 notes
katakatakita-blog1 · 6 years
Audio
Proyek Audio Book. Chapter 3: Setelah Hari Ini. Diambil dari buku “Literasi Hati” milik Ichawannul Suenta.  Semoga berkenan mendengarkan. Proyek ini dimaksudkan untuk mereka yang tak bisa menikmati membaca buku. maka dengarkanlah, dan berimajinasilah. Untuk yang menikmati audio ini, diharapkan juga membeli bukunya untuk lebih meresapi. sekian dan Terima Kasih.
0 notes
katakatakita-blog1 · 6 years
Quote
Seingin menyerah apa pun kau, sesering apa kau ingin berhenti melangkah, sekuat apa kau mencabuti rambutmu sendiri, dan sudah sebanyak apa air mata kau telan hingga terasa membakar dada, pada akhirnya kau akan tetap bangkit. Ini semua hanya sementara. Suatu saat kau akan bangun dengan perasaan baik-baik saja.Percayalah.
(via mbeeer)
aku pernah berada di posisi ini. ingin menyerah tapi tak ingin kalah. meskipun sering kali ingin mengucapkan “sudah” tapi masih meyakinkan diri bahwa “harus kulanjutkan” adalah yang tepat. hingga akhirnya pun aku berada di titik ujung perjuangan. melihat ke belakang, bahwa ternyata telah ku lalui dengan gemilangnya, meskipun terseok-seok di tengah jalan. dan akhirnya ku katakan,”Ternyata semua akn berlalu, aku akan bisa bertahan. dan akhirnya semua baik-baik saja”.
709 notes · View notes
katakatakita-blog1 · 6 years
Audio
Proyek Audio Book. Chapter 2: KIta. Diambil dari buku “Literasi Hati” milik Ichawannul Suenta.  Semoga berkenan mendengarkan. Proyek ini dimaksudkan untuk mereka yang tak bisa menikmati membaca buku. maka dengarkanlah, dan berimajinasilah
0 notes
katakatakita-blog1 · 6 years
Audio
Jadi, aku berniat membuat Proyek audio book dari buku-buku yang kubaca. ini adalah chapter pertama dari buku berjudul ‘Literasi Hati” karya Ichawannul Suenta. Chapter pertama ini berjudul “Hampir”. Proyek ini dimaksudkan untuk mereka yang tak bisa menikmati membaca buku. maka dengarkanlah, dan berimajinasilah
0 notes
katakatakita-blog1 · 7 years
Text
Pengandaian
bagaimana jika aku tertidur dan tak pernah bangun bagaimana jika aku jatuh dan tak terselamatkan bagaimana jika aku terluka dan tak akan sembuh siapa yang akan bersedih siapa yang akan peduli apakah kamu akan menangis apakah kamu akan berduka manusia terlupa saat mati, hanya meninggalkan memori dan tergantikan yang lain manusia hanya meninggalkan jejak dalam kenangan lalu hilang seakan tak pernah ada. diriku kah, dirimu kah atau kita sama dimata lainnya mati dan tergantikan. menjejak dalam kenangan lalu hilang. bagaimana jika ini hanya filosofi tentang siklus dunia ini dan yang tak nyata bukan kehidupan, melainkan kita sendiri sungguh ironi @katakatakita
0 notes
katakatakita-blog1 · 7 years
Photo
when i love someone, i give them everything i can but when i.m hurt, they broke me all of it like now
Tumblr media
19K notes · View notes
katakatakita-blog1 · 7 years
Text
Kepada Tuhan, tempat tanya dan doa bermuara
Tuhan bolehkan hamba bertanya? Karena manusia berlidah dua, hingga tidak bisa dipercaya.  Tuhan hamba ingin bertanya, tentang dunia dan seisinya, tentang manusia dan kompleksitasnya. Tuhan, mungkin hamba belum menjadi makhlukMu yang taat, yang masih hilang dan tenggelam pada keegoisan diri, yang menikmati fana dunia ini. tapi Tuhan ijinkanlah hamba bertanya, mengenai ajaranmu yang paling benar, tentang hukum dunia yang telah kau tentukan dalam suratan. Hamba hilang dalam fana ya Tuhan, tenggelam dalam hiruk pikuk dunia yang kau ciptakan, dan kembali padamu terasa sulit dilakukan. manusia menciptakan berbagai alasan tentang hukumMu mengenai dunia dan agama, mereka melakukan pembenaran pada apa saja. dan hamba Mu ini tersesat di dalamnya. karena peraturanMu terasa longgar hingga dosa terasa tak berbeban Ya Tuhanku, aku berdoa, melakukan segala untuk kembali pada jalanMu, tapi entah kenapa hikmat doaku tak terasa. aku seperti berteriak dan gema adalh jawabanku sendiri. Hamba tidak ingin teka teki, karena kini Tuhanku terasa jauh diujung sana, hingga rasanya hamba lupa. Ya Tuhan , hamba masih bertanya tentang kebenaran hakiki yang Engkau sabdakan, masih ingin menikamati hikmat bercerita padamu dalam doa disetiap sujud yang ku lakukan. tapi hamba tidak tau caranya, seakan sengaja melupakan. Ya Tuhan yang Maha Semua, bagaimana Engkau menjawab segala tanya, bagaimana cara hamba kembali pada hikmat berdoa dan merasa hadirMu dalam segala. hamba hilang Ya Tuhan, dan meminta pertolonganMu dengan segera. -dariku, hambaMu yang tersesat dalam fana-
0 notes
katakatakita-blog1 · 7 years
Text
Aku Mati
aku ingin mati. tidak ada alasan tertentu. aku ingin mati, menjalani hidup dalam dunia fana membuatku hilang aku ingin mati. baka mungkin adalah hidup yang sesungguhnya aku ingin mati, aku tidak menemukan Tuhan di sini aku ingin mati, tak lagi aku temukan sinkronisasi dengan waktu aku ingin mati. karena aku tidak lagi mengerti, tak lagi mengenali aku mati. lantas apalagi aku mati. adakah kutemukan Tuhan di sini aku mati. bukan lagi mimpi dan tidak lagi fana aku mati. lantas mengapa aku mati. orang mempertanyakan, kenapa aku mati. akan aku temui diriku lagi , akan aku lalui jalan yang aku pilih aku mati. ragaku utuh jiwaku hilang aku mati. ini hanya angan. aku tidak berani aku mati. inginku mati. aku ingin mati.
0 notes
katakatakita-blog1 · 7 years
Photo
Tumblr media Tumblr media
Title                             : Rush to The Dead Summer
Original Writing          : Xia Zi Whei Zhi by Guo Jiming
Genre                          : Romance, Youth
Episode                       : 46
Broadcast Periode       : 10 Juni 2017 – 8 Juli 2017
Cast                             :
·         Cheney Chen as Fu Xiaosi
·         Zhen Shuang as Li Xia
·         Bai Jingting as Lu Zhiang
·         Chai Biyun as Chen Qiqi
·         Xia Zitong as Yu Jian
 Drama ini menceritakan persahabatan Fu Xiaosi, Lu zhiang, Li Xia, Chen Qiqi dan Yu Jian selama 10 tahun. Berawal dari  Li Xia , Fu Xiaosi dan Lu Zhiang yang menjadi teman sekelas dan dilengkapi dengan Chen Qiqi, sahabat Lixia sejak kecil. Mereka menjalani masa SMA layaknya remaja dengan segudang permasalahan mereka. Kelompok keci itu bertambah dengan kehadiran murid pindahan Yu Jian, yang duduk bersebelahan dengan Li Xia. Mereka mengira, semua berjalan dengan semestinya dan mereka adalah sahabat terhebat. Tapi dengan seiringnya waktu, manusia berubah meski mereta tidak sadar. Kematian ibu Lu Zhiang, kepindahan Yu Jian dan kelulusan mereka menjadi awal mereka telah menapaki jalan yang berbeda satu sama lain. Menapaki jalan yang berbeda, berpisahnya mereka satu sama lain membuat mereka semakin dewasa. Tapi saat mereka kemudian berkumpul kembali, mereka tahu bahwa persahabatan mereka tidak akan kembali seperti dulu. Pengkhianatan Chen Qiqi, hilangnya impian Yu Jian dan ditangkapnya Lu Zhiang membuat mereka berpikir ulang tentang makna sahabat yang telah mereka punya.
Mengambil tema masa muda, drama ini sukses menyajikan masalah-masalah para remaja, mulai dari sekolah, keluarga, sahabat dan hal-hal kecil yang membuat kita bisa bernostalgia. Konflik di paruh pertama dari keseluruhan episode bertitik pada masa remaja ke lima tokoh utama, konflik puncak pada paruh akhir drama baru berfokus pada diri tokoh masing-masing dan tokoh lainnya. Di paruh kedua drama juga terdapat penambahan tokoh, seperti Yan Mo dan Duan Qian yang semakin menambah intrik drama. Secara keseluruhan inti cerita yang disajikan sangat menarik dan bukan tipikal drama-drama lainnya yang berfokus pada masalah cinta. Semua aspek disajikan dalam drama ini. Dalam drama ini juga terdapat “self talk” para tokoh, entah di pertengahan atau di akhir tiap episode yang membuat kita melihat dari persepsi masing-masing tokoh.
Tapi entah kenapa, yang menghidupkan cerita malah berpusat pada Lu Zhiang, Yan Mo, Chen Qiqi. Cheney Chen sebagai Fu Xiaosi masih seperti balok es berjalan, entah itu seperti penggambaran di novelnya atau bagaimana, terlihat kaku. Tidak banyak emosi yang ditunjukkan Fu Xiaosi. Dan satu lagi tokoh yang menurutku kurang, Li Xia. Drama ini memang di dasarkan pada adaptasi novel milik Guo Jingmin, karena belum membaca novel aslinya, jadi tidak tahu karakter Li Xia. Entah kenapa dalam drama ini Li Xia adalah tokoh paling menyedihkan. She is a pity character. The best trait about her is just Li Xia is like glue to her friends, warm personality, kind hearted. But it’s not character i like. And I don’t know why, Zheng Shuang’s acting kind a miss, she just too skinny. I don’t feel the chemistry between Li Xia and Fu Xiaosi. My opinion. But overall this drama is good and don’t miss it drama type. This drama has open ending so the viewers can create their ending themselves. But I happy enough to see Lu Zhiang was married Yan mo in the end of drama. So happy watching.
0 notes
katakatakita-blog1 · 7 years
Quote
Tuhan menguatkan kaki kita untuk melangkah lebih jauh. Melapangkan dada kita untuk bernapas lebih kuat, dan mempersiapkan diri kita sebelum akhirnya sampai ke tempat tujuan.
Risma Nadira, 30 Paspor -The Peacekeeper’s Journey
1 note · View note
katakatakita-blog1 · 8 years
Text
Kepadamu yang memilih Dia
untukmu yang telah menemukan dia yang kau cintai. kuucapkan selamat sekali lagi. berikan salamku untuknya, aku mengikhlaskanmu meski berat hati. semoga dia bisa memberikanmu bahagia, sekarang hingga nanti. seperti aku yang selalu mendoakanmu lebih dulu. kamu yang tengah berbunga, semoga ini terakhir kali kamu mencari cinta. genggamlah erat dia yang sedang di pelukan. jangan sampai kau lepas apapun alasan yang datang. karena saat kau melepas kau juga akan merasa hilang. layaknya aku sekarang. untukmu dan dia yang sedang menari di tas awan, semoga kalian bahagia. sekarang hingga waktu memisahkan. -Dariku yang sedang mencoba merelakanmu-
0 notes
katakatakita-blog1 · 8 years
Photo
Tumblr media
Review : General and I (chinese Drama)
                Diadaptasi dari novel ‘A Lonesome Fragance Waiting to be Appreciate’ karya Feng Nong, drama ini sukses besar dalam penayangannya di China. Selain karena aktor pendukungnya yang oke  punya, Angelababy dan Wallace Chung. Penampilan mereka tidak sia-sia dan menurut saya pas menggambarkan karakter yang mereka perankan. Jalan cerita yang epic pun menurut saya juga menjadi dasar kenapa drama ini meraih rating tinggi dalam penayanganya.
                Drama ini menceritakan tentang Bai Ping Ting, seorang servant dari Pangeran Jing An, He Xia dari kerajaan Yan. Sekalipun dia seorang servant, Ping ting adalah gadis yang cerdas dan ahli dalam  strategi perang. Saat kediaman Pangeran Jing An diserang, Bai Pingting dan He Xia harus melarikan diri dari kerajaan Yan, Karena dianggap sebagai pemberontak dan mereka terpisah. Di sini Bai Pingting bertemu dan diselamatkan oleh Chu Bei Jie, Jenderal Perang dari kerajaan Jin sekaligus adik tiri dari Raja kerajaan Jin, kerajaan musuh dari kerajaan Yan. Chu Bei Jie mengenal Bai Ping Ting sebagai cinta pertamanya, serta orang yang telah menolong ibunya dulu. Disini konflik terjadi, Chu Bei Jie yang jatuh cinta kepada Bai Ping Ting selalu menolongnya dalam keadaan darurat, sekalipun kerajaan mereka saling bermusuhan. Sedangkan Bai Ping Ting yang setia kepada He Xia, selalu menolongnya dalam keadaan sulit. He Xia sendiri merasa dendam dengan Chu Bei Jie yang mengira telah membunuh kedua orangtuanya. Konflik pun terjadi diantara ketiganya hingga mebawa perang pada 4 Kerajaan, Yan, Jing, Liang dan Bai Lan.
                Drama ini menarik dari segala sisi. Alur cerita yang tidak membosankan, pemeran yang menarik dan mampu membawakan karakter, dan setting yang menjanjikan. Sekarang mari kita bahas satu persatu. Melihat sebagian banyak drama China apalagi yang bertema kolosal, penggunaan CGI selalu saja tidak maksimal. Sekalipun dalam drama ini, penggunaannya sangat jarang dan seringnya mengambil setting alami. Properti pun memadai dan saya cukup puas dan saya merasa pelaksanaan drama ini sungguh totalitas. Untuk urursan actor dan aktingnya, tidak perlu diragukan lagi. Saya puas dengan akting Wallace Chung sebagai Chu Bei Jie dan Angelababy sebagai Bai Ping Ting. Untuk urusan alur cerita, cerita yang tarik ulur pada kedua pemeran utama mungkin tidak asing lagi bagai kebanyakan drama china. Apalagi penyebab utamanya adalah salah paham dan musuh yang tiada habisnya. Saya memang belum membaca novelnya, Karena sepertinya panjang dan saya sedang tidak ingin menbaca novel ancient. Karena itu untuk drama ini dalam hal alur cerita, saya tidak dapat berkomentar banyak. Namun melihat dari pengalaman melihat drama bergenre sama, sepetinya dramanya ini cukup banyak menyadurkan dari novel aslinya.
                Secara keseluruhan saya memberi bintang 4/5 dan highly recommended Karena menurut saya tidak begitu membosankan dan intrik dan konflik yang terjadi adalah di medan perang bukan konflik dalam keluarga seperti drama china kebanyakan yang biasanya saling menindas satu sama lain. Selain pasangan utama di drama ini,saya juga sangat senang dengan pasangan  Fan Lu dan Zui Ju, mereka pasangan yang lucu sekalipun mereka baru tampil di episode – episode akhir dengan porsi yang kecil. Dan yang paling saya sukai dari drama ini adalah strategi perang yang dikemukakan oleh Bai Ping Ting dan Ch Bei Jie, brilliant. Saya percaya mereka yang bisa merancang strategi perang pasti orang yang jenius.
                Bagi kalian yang senang menonton genre ancient drama dan ingin melihat variasi terbaru selain intrik kerajaan dan perang saudara, saya merekomendasikan drama ini. Drama ini memiliki 62 episode dengan masing masing episode berkisar sekitar 45 menit.
Drama : https://dramacool.es/drama-detail/general-and-i
Novel translation : http://ckmscans.halofight.com/t483-main-index-list-of-chapters-download
0 notes
katakatakita-blog1 · 8 years
Text
Untukmu yang sedang berusaha
mungkin lelah bergelayut, kadang putus asa mampir dan menyerah mungkin akan segera akan kau lakukan. tapi ingatlah, ada keberhasilan yang menunggumu di ujung perjuangan sana. ada bahagia dan rasa puas yang akan menyambutmu di depan penantian sebuah usaha yang telah kau lakukan. ada banyak orang yang akan menyambutmu dan berkata,” Kau telah melakukan yang terbaik”. tangguhkan dirimu. kuatkan niatmu, dan katakanlah bahwa usaha yang sedang kau perjuangkan ini adalah setimpal dengan hasil yang akan kau dapatkan nanti. jangan berhenti sekarang. kau tidak tahu hasil perjuanganmu. kau tidak bisa meramalkan masa depanmu. berusahalah sekuat yang kau bisa. jikalau kau merasa cukup tentang ini semua, istirahatlah sejenak dan kembali kau ulang, harapan yang kau pupuk di awal kau berjuang. temukan semangat berapi-apimu dikala kau memulai. lalu lanjutkan hingga akhir. untukmu yang sedang berusaha, mereka tahu seberapa lelah kau telah mencoba. Tuhan pun tahu seberapa keras kau menjadikannya nyata. maka jangan menyerah sekarang, jangan berhenti sekarang. Lanjutkan dan selesaikanlah. karena sebenarnya kau pun tahu ujung dari penantian dari usaha kerasmu selama ini.
Dariku yang juga sedang mencoba
0 notes