Tumgik
#Kisah Inspiratif
wardunarian · 5 months
Text
Kuat kuat saja hari ini,,jangn bergantung pada org lain,percayakan pada dirimu sendrii..
Kamu punya kuatnya tersendiri,untuk taklukkan segala yg membuat tubuh dan pikiranmu lelah..
Ada Kuasa Tuhan di dalam dirimu,percayalah pada dirimu,,dirimu adalah tahkta Tuhan yg bersemayam...
Kamu tidak layak untuk sedih kerena hal hal yg bukan mnjadi kapasitasmu...
Minta Tuhan untuk kuat kuat yah dlm segala hall...
"Untuk diri sendiri"
5 notes · View notes
chillinaris · 1 year
Text
"Sebagai seorang dokter, tak ada yang lebih baik daripada menyembuhkan pasien dan mengembalikan mereka ke rumah dalam keadaan bahagia."
~ dr. Tetsu Nakamura
Ini adalah kisah dr. Tetsu Nakamura, seorang dokter dari Jepang yang menghabiskan puluhan tahun hidupnya untuk membantu orang-orang di Afganistan.
Baru-baru ini, di usianya yang ke-73 tahun, Nakamura ditembak mati di depan 5 koleganya ketika perampok bersenjata menyerang mobil mereka.
Lihat postingan ini…
7 notes · View notes
mima-alna · 11 months
Text
Untitled New Born
Menjadi seorang bayi yang baru lahir adalah suatu hal yang tidak semua janin dapat rasakan.
Lahir menjadi sebuah kebahagiaan dan keberkahan bagi seorang pasangan suami-istri tersebut.
Namun, apakah rasa tersebut akan dirasakan oleh semua pasangan suami-istri secara permanen, hingga bayi itu dapat berjalan dengan kakinya, menatap dengan penuh rasa melalui matanya, atau berbicara dengan kedua bibirnya?
Entah lah...
Di luar sana, banyak janin yang hanya diberikan kehidupan oleh-Nya hanya untuk sebatas mendengar suara orang tuanya, tanpa melihatnya secara langsung di dunia. Ada pula yang hanya orang tuanya mengetahui denyut jantungnya saja, tanpa merasakan getaran sentuhan dari sang janin melalui perut ibunya.
Harusnya rasa syukur itu ada, bagi pasangan suami-istri yang dapat melihat janinnya lahir ke bumi.
Namun, mengapa masih ada cerita sia-sia atas kehidupan seorang janin yang telah ditiupkan ruh oleh-Nya, lalu diberikan segala takdir yang baik untuknya, akan tetapi berubah menjadi bencana atas kelahiran dan kehidupanya.
"Jika memang kehadiranku tidak kalian inginkan, seharusnya kalian lebih berhati-hati dan berpikir, agar kehadiranku tidak ada dan aku bisa hadir bagi mereka yang menginginkanku."
Mungkin itu yang akan dikatakan oleh janin kepada orang tua yang menjadi takdir mereka.
Semoga saat waktunya tiba nanti, ketika semua perasaan dan pikiran buruk berubah, bukan pasangan suami-istri itu yang pergi dibuang dan ditinggalkan oleh darah dagingnya, atau mungkin bisa saja di hari akhir nanti, mereka tidak dihakimi dengan kejam oleh darah dagingnya sendiri yang berdoa atas takdirnya kepada Sang Pemilik Takdir.
4 notes · View notes
rahmtisn · 2 years
Text
Apakah Kita Bisa Setegar Julaibib?
Tumblr media
Ini semua tentang ikhlas. Ikhlas itu ketika kita memilih tersenyum bersamaan dengan amarah yang mungkin bisa kita luapkan. Ikhlas itu merelakan, menerima dengan lapang dada atas apa yang terjadi. Ikhlas itu memberi dan tak mengharapkannya kembali. Ikhlas itu tenang, tenang akan membawa kita pada kebahagiaan yang sesungguhnya.
Ada satu kisah sahabat nabi yang begitu menyentuh karena lebih memilih berjihad bersama Rasulullah SAW daripada lalai dengan kenikmatan dunia. Namanya adalah Julaibib, begitulah ia dipanggil. Ia tidak mengetahui siapa ayah dan ibunya, begitu pula dengan orang-orang sekitarnya juga tidak mengetahui nasab dari Julaibib.
Julaibib memiliki pawakan yang pendek, hitam, dan fakir. Bahkan ia tidak memiliki rumah. Masyarakat mengucilkannya, bahkan keberadaanya dianggap sebagai aib untuk masyarakat saat itu. Tibalah hidayah datang kepada Julaibib, tidak satu makhluk pun bisa menghalangi. Julaibib menerima hidayah, dan dia berada di barisan terdepan dalam shalat maupun jihad.
Meski hampir semua orang memperlakukannya seolah tiada, namun tidak demikian dengan Rasulullah SAW. Singkat cerita akhirnya Julaibib menikah dengan salah seorang putri pimpinan Anshar atas restu dari Rasulullah SAW. Ternyata istri sholeha di dunia masih kalah dengan bidadari surga yang telah lama menunggunya, memang Surga adalah tempat terbaik untuknya daripada dunia yang tak berpihak padanya. Datang panggilan jihad dan disana Julaibib Syahid setelah membunuh tujuh orang musuh.
Setelah usai perang Rasulullah SAW bertanya kepada para sahabat "Apakah kalian kehilangan seseorang?" dan serempak para sahabat menjawab "Tidak ya Rasulullah" lalu Rasulullah bertanya kembali dan sahabat juga menjawab dengan jawaban yang sama. Lalu Rasulullah berkata "Tetapi aku kehilangan Julaibib" sontak para sahabat mencari-cari Julaibib.
Julaibib ditemukan syahid dengan luka-luka di muka dan tubuhnya. Ditemukan di antara geletakan tujuh musuh yang telah dibunuhnya. Ternyata dengan semangat jihad yang ikhlas tubuh kecil itu mampu untuk melawan musuh yang mungkin lebih besar dari dirinya. Rasulullah dengan tangannya sendiri mengkafani Julaibib. Beliau menyalatkannya dan berdoa, “Ya Allah, dia adalah bagian dari diriku dan aku adalah bagian dari dirinya.” kata Rasulullah.
Begitulah kisah dari Julaibib, hampir semua orang tidak menganggapnya ada akan tetapi tetap ikhlas menjalankan perintah dari Allah dan Rasul-Nya. Ikhlas menjadi kunci sebuah amalan yang kita lakukan. Seringkali kita melalaikannya dan hanya tergerak akan kehendak manusia saja. Bila tujuan kita ikhlas karena Allah semata, tidak akan mungkin kita lemah dan mundur hanya karena manusia. Semangat...
11 notes · View notes
ternyaatapro · 2 months
Text
Assalamu'alaikum, teman-teman! Sebelumnya kami ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pedagang langganan Abi Hasan atas kepercayaannya. Berkat kalian, Abi Hasan bisa menafkahi warga pondok dan terus mengajarkan kebaikan melalui Al-Quran. Sekaligus memohon maaf apabila banyak kekurangan dari segi penyajian kami yang apa adanya dari gambar, suara dan jaringan internet yang kadang naik turun, kadang turun dan tidak naik-naik. Beri dukungan kalian agar channel ini terus berkembang. Terima Kasih. Di video kali ini, kita akan mengikuti perjuangan inspiratif Abi Hasan, seorang guru tahfidz Quran disabilitas yang gigih mencari nafkah dengan berjualan kerupuk. Namun, selain menghadapi tantangan ekonomi, Abi Hasan juga harus menangani sebuah masalah yang tak terduga dari sahabatnya sendiri. Salah satu sahabat Abi Hasan mendengar ceramah secara sepotong-sepotong, yang kemudian menyebabkan salah paham. Tanpa disadari, sahabat ini menyebarkan ilmu yang belum jelas dasar referensinya, dan hal ini menyebabkan kebingungan di kalangan para sahabat. Bagaimana cara Abi Hasan menanggapi dan menyelesaikan salah paham ini? Apakah beliau mampu menjelaskan dengan bijaksana dan mengembalikan pemahaman yang benar kepada sahabatnya? Mari saksikan bagaimana keteguhan hati dan kebijaksanaan Abi Hasan dalam menghadapi berbagai tantangan ini. Semoga kisah ini dapat menjadi inspirasi bagi kita semua untuk selalu berhati-hati dalam menyebarkan ilmu dan tetap berbuat baik di segala keadaan. Jangan lupa untuk LIKE, COMMENT, dan SUBSCRIBE untuk mendukung channel ini dan agar tidak ketinggalan cerita-cerita inspiratif lainnya. Selamat menonton dan semoga bermanfaat! Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
1 note · View note
madurapost · 2 months
Text
Topi Blankon Samhaji dan Kesuksesan Bisnis Bubur Kacang Ijo di Pamekasan
PAMEKASAN, MaduraPost – Jika Anda penggemar Es Bubur Kacang Ijo, tentu tidak asing lagi dengan Abang Samhaji, penjual ramah yang selalu mengenakan topi blankon Jawa saat melayani pembeli. Kedai Es Bubur Kacang Ijo milik Abang Samhaji ini terletak di sebelah selatan masjid Pasar Waru, Kecamatan Waru, Kabupaten Pamekasan. Sudah dua puluh tahun lamanya Abang Samhaji menjalankan bisnis ini, dan kini…
0 notes
realitajayasaktigroup · 2 months
Text
Kisah Inspiratif Felni Ruiba Berhasil Meniti Karir di Pani Gold Project
Rekonfunews.com, Pohuwato – Felni Ruiba merasa bangga bisa bergabung menjadi karyawan Pani Gold Project dan mengajak generasi muda Bumi Panua untuk mempersiapkan diri dengan mengembangkan kompetensi dan skill agar daya saing semakin meningkat. Felni adalah operator excavator perempuan pertama yang diterima dan bergabung dengan Pani Gold Project. Perjalanannya untuk meraih impian menjadi bagian…
0 notes
myordinarydailylife · 10 months
Text
Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media
Aku masih ingat Pa.... Waktu itu Ayra kejang, umurnya 3 bulan tapi sudah kejang walau tidak parah. Tapi aku takut. Dadaku ngilu, melihat anakku terluka. Aku takut langkah rasanya ingin membeku.... Aku ingat Pa... bagaimana Mama menjaga Ayra. Menggendong Ayra menemani dan menenangkan Ayra yang menangis Dan Aku ingat waktu papa bilang "Jangan Nangis Za, begini jadi orangtua. Tapi percaya, doa orangtua menembus langit." Dan Airmata yang akan menetes, berhenti seketika ketika usapan lembut tangan papa menyentuh rambutku Pengalaman demi pengalaman mengajarkanku orangtua mengenal kita seumur hidupnya. Tapi kita belum tentu mengenali orangtua kita. Pasti banyak yang telah mereka lalui Pasti banyak kita melukai hati mereka
dan untuk anak ku putriku tersayang terima kasih telah memilihku menjadi Ibumu terima kasih telah hadir di hidupku yang penuh rasa lelah terima kasih telah menjadi rumahku dan terima kasih telah menerima kekuranganku, alih-alih menolaknya. Kamu selalu memberi warna menjadikan gemerlap walau penuh banyak tambalan. Senyum mu adalah satu-satunya alasan aku mampu melangkah walaupun itu sulit.....
0 notes
dreamnews64 · 11 months
Text
Kisah Inspiratif Mutia Prasong, S.Pd., M.Pd : Tentang sebuah perjuangan meraih Gelar Magister.
Foto Bersama Dosen Pembimbing dan Dosen Penguji Semoga tulisan ini dapat menjadi motivasi buat yang membaca khususnya yang pengen kuliah tapi keterbatasan Ekomi. Semua orang tahu bahwa biaya kuliah itu tidak sedikit, itulah kenapa banyak yang ingin kuliah tapi tidak bisa Kuliah karena keterbatasan ekonomi keluarga. Tapi kenapa saya bisa sampai pada Titik ini, Apa karena orangtua saya…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
shobrin · 11 months
Text
Ini adalah kisah dimana, penyesalanku terjawabkan oleh waktu
Dulu, dimasa kecil, sempat pernah merasa kurang menerima takdir. Sebenarnya bukan karena apa-apa, hanya karena kehilangan seseorang yang aku cintai dan kehilangan kesenangan dunia.
Aku yang memilih untuk mengikuti orang tuaku pindah ke Flores, NTT, membuatku kehilangan kedua hal itu.
Nenek buyut ku, yang mengasuhku meninggal dunia karena stres kehilanganku setelah kurang lebih 7 tahunan aku pindah. Tak sampai disitu, aku pun pernah menjadi pelampiasan kehilangan oleh kakak²ku, yah, sebenarnya aku bisa menerima karena memang seperti itu, tapi yang paling aku sesali karena ibuku tidak menjawab pertanyaan tentang benar/salah hal ini. Ibuku hanya semakin menangis mendengar pertanyaanku. Hal itulah yang membuatku semakin benci sama diriku sendiri. Aku menjadi sebab kematian orang yang aku sayang dan orang yang mengasuh ibuku. Yah, padahal itu semua adalah takdir allah. Ditambah aku kehilangan kemewahan kehidupan ku. Yang awalnya serba ada, menjadi terima apa adanya. Tapi sebenarnya bukan aku saja yang merasakan ini, orang tuaku beserta kakak²ku pastinya. Tapi alhamdulilah, walaupun begitu, Allah masih sangat mencukupkan keluargaku dalam hal keuangan. Sehingga aku yang sebagai anak bungsu waktu itu, bisa memuaskan hawa nafsu.
Berkali-kali menyesali kehidupan yang hampir dibilang sedikit kudet. Tapi ada rasa syukurnya, aku masih disekolahkan disekolah yang lumayan ternama, tapi sayangnya waktu SD, aku sekolah di SD Katolik. Mungkin karena masih awamnya keluargaku.
Penyesalan akan takdir yang terus menghantuiku, apalagi karena kehilangan sosok yang paling aku cintai, yaitu nenek buyut ku. Jujur, hampir tiap malam, aku hanya menangis karena rasanya aku belum pernah membalas beliau rahimahallah dengan apapun, bahkan malah yang kubalas dengan kekejaman rindu.
Hingga saatnya, aku memilih untuk mondok. Yah, alhamdulilah pondok itu adalah satu²nya pondok salaf di Flores (menurut data yang aku tau). Sebenarnya enggan sih, karena aku merasa sok pintar ^^, jadi gak cocok masuk pondok, apalagi pondoknya baru dibangun. Apa jadinya kepintaranku nanti. Begitu bantahku dalam hati. Tapi bi'idznillah aku tetap dipaksa oleh orang tuaku masuk ke pondok itu.
Bi'idznillah, memalui pondok itulah, aku mengenal apa yang keluarga besarku pelajari. Karena sebenarnya, alhamdulilah sepupu-sepupuku sudah dimasukkan bapakku ke pondok salaf. Sehingga rata-rata keluarga ku sudah berpemahaman salaf. Walhamdulillah
Melalui hal itu, aku semakin cinta belajar agama. Dan bi'idznillah pelan-pelan sadar, bahwa semua takdir Allah adalah baik bagi hambanya.
Salah satunya aku tinggal di Flores. Mungkin kalau aku masih tinggal bersama keluarga ibuku, aku akan berpemahaman lain, bahkan bisa jadi masih awam. Bi'idznillah walhamdulillah, apa yang Allah ambil dari aku dan Allah berikan cobaan berat itu, karena Allah sedang menyiapkan hati dan fisikku untuk diberi anugerah dan amanah besar, yaitu belajar ilmu agama yang sesuai pemahaman para salafushsholeh.
Dan bi'idznillah, kini keluarga besarku dari bapak, kini pun pelan-pelan berdakwah salaf disana (Flores).
Semoga Allah mudahkan mereka dan menjaga hati-hati hambanya untuk selalu menerima takdir Allah.
Bandung, 17 Oktober 2023
0 notes
ceritaberkat · 1 year
Text
cerita inspiratif, pengalaman hidup, tips dan trik
Selamat datang di Blog Cerita Berkat! Kami adalah platform online yang menyajikan informasi bermanfaat dan inspiratif untuk semua pembaca. Di sini, Anda akan menemukan beragam cerita inspiratif, pengalaman hidup, tips dan trik, serta wawasan positif untuk memotivasi dan meningkatkan kualitas hidup Anda.
Blog Cerita Berkat juga mengundang pembaca untuk berbagi pengalaman mereka sendiri. Kami percaya bahwa cerita-cerita pribadi memiliki kekuatan untuk mengubah hidup dan mempengaruhi orang lain secara positif. Oleh karena itu, kami ingin menciptakan lingkungan di mana setiap orang dapat berbagi kisahnya dan merayakan berkat yang ada dalam hidup kita.
Terima kasih telah bergabung dengan kami di Blog Cerita Berkat. Mari kita bersama-sama mengeksplorasi kisah-kisah yang inspiratif dan mencari makna dalam setiap perjalanan hidup. Semoga konten-konten kami dapat memberikan manfaat dan menginspirasi Anda dalam perjalanan hidup Anda. Bersama-sama, mari kita ciptakan kehidupan yang penuh berkat dan inspirasi!
1 note · View note
jurnalpost · 1 year
Text
Tumblr media
JurnalPost.com – Seorang pria paruh baya yang memiliki keahlian sebagai pengrajin dari hasil karya tangan nya sendiri yaitu beliau sebagai pengrajin cobek, saat ini beliau tinggal bersama istri dan juga ketiga anak nya yang sedang menempuh pendidikan beliau bertempat tinggal di desa Setu patok dusun karang dawa kecamatan mundu kabupaten cirebon jawa barat. Beliau tak pernah mengenal kata lelah selama beliau masih mampu dan kuat dengan tenaga yang beliau punya demi untuk menafkahi keluarga nya.
1 note · View note
wardunarian · 2 years
Text
hay...
kita sudah lamaaaa sekalii tanpa kabar ..
apa kabarmu di sana?
Masihkah kau menggenggam pada rindu yang sama?
aku rindu saat saat kita bersama dulu, rinduu waktu yg seakan sesingkat itu aku jatuh padamu .
hei..jaga diri baik baik disana,semogaku tak prnh kurang utk segala kebaikanmu ...
aku juga hampir lupa mendoakn ttg kita,krna trllau asyk smogakn ttg baikmu puan...
1 note · View note
borobudurnews · 2 years
Text
Kisah Sebuah Komunitas Kemanusian Di Magelang, Berawal Dari Kepiluan Pribadi
Kisah Sebuah Komunitas Kemanusian Di Magelang, Berawal Dari Kepiluan Pribadi
BNews–MAGELANG-– Kali ini kembali Borobudurnews.com ingin mengulas ulang sebuah komunitas kemanusiaan di wilayah Magelang. Dimana komunitas ini ada berawal dari sebuah kisah yang penih. Dimulai dari masyarakat Magelang sudah tidak asing dengan nama Sandal Jepitan Barengan, khususnya para pengguna media sosial. Dimana itu sebuah nama komunitas yang bergerak dalam bidang kemanusian di sekitar…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
madurapost · 2 months
Text
Faidlatul Jannah: Inspiratif Guru Pamekasan yang Mengabdi dengan Hati
PAMEKASAN, MaduraPost – Sosok guru perempuan yang menginspirasi publik di Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, patut dijadikan teladan. Salah satunya adalah Faidlatul Jannah, warga Desa Larangan Luar, Kecamatan Larangan. Setelah melalui proses panjang, pada tahun 2023, Faidlatul memulai babak baru dalam kariernya dengan mengabdi di SD Negeri Bicorong 1 setelah lulus sebagai guru PKKK. Di sekolah…
0 notes
arioagio · 2 years
Text
Chapter 355.
Benar saja, banyak penyesalan yang dirasakan.
Banyak hal yang tidak dikerjakan, sekarang bertanya dalam hati ," apa yang sudah dilakukan selama satu tahun belakangan ini?." Fiuh.
Itulah mengapa setiap orang selalu menasihatkan untuk tidak membuang waktu dengan percuma dan selalu mau mencoba melakukan yang terbaik di setiap kesempatan yang ada.
Waktu itu mahal harganya. Tidak bisa dikendalikan, tidak bisa ditukar apapun. Waktu itu anugerah. Anugerah Tuhan yang luar biasa.
.
.
Oke. Mungkin sekarang 2022 akan segera berakhir. Tutup penyesalan yang ada. Mohon hargai waktu yang ada, jangan sampai di akhir tahun 2023, masih merasakan apa yang kini sedang dirasakan.
@arioagio
1 note · View note