Tumgik
#dan sakit (misalnya flu).
icy-spicy-scalpel · 1 year
Text
Kerap Disangka Sama, 5 Perbedaan Tanda-tanda Selesma dan Flu
Tanda-tanda penyakit selesma kerap dipandang seperti flu. Walau sebenarnya penyakit selesma dan flu berlainan. Berikut 5 ketidaksamaan tanda-tanda selesma dan flu.
Selesma ialah penyakit yang karena infeksi aliran pernafasan atas (ISPA). Selesma banyak terjadi pada beberapa anak karena ketahanan badan yang kurang kuat dan belum masak. Tetapi, selesma umum terjadi ke orang dewasa bahkan juga dua sampai 3x dalam satu tahun.
Infeksi virus yang mengakibatkan selesma umumnya sebagai virus yang tidak garang, misalnya rhinovirus. Karenanya, pasien selesma dapat pulih sendirinya tidak ada pengatasan khusus.
Tanda-tanda selesma juga lebih enteng jika dibanding flu. Beberapa tanda-tandanya yakni hidung mampet, bersin-bersin, sakit kerongkongan. Tanda-tanda selesma biasanya jarang-jarang alami demam dan sakit di kepala, tidaklah sampai membuat pasiennya terbujur pada tempat tidur, dan jarang-jarang alami pengurangan daya badan.
Karena keserupaannya, tanda-tanda penyakit selesma kerap dipandang flu. Walau sebenarnya, penyakit selesma dan flu berlainan. Flu mengontaminasi seorang karena virus influenza. Virus influenza lebih beresiko dan condong memiliki sifat garang. Flu juga bisa jadi pandemi dan memberikan ancaman nyawa seorang.
Berikut 5 ketidaksamaan tanda-tanda selesma dan flu
Demam
Tanda-tanda selesma tidak memunculkan demam, seperti flu. Pasien flu kerap alami demam di atas 38 derajat Celcius. Untuk menanganinya, Anda dapat istirahat dan mengompres dahi sama air dingin.
Saat terserang flu, pakailah masker bila Anda harus melakukan aktivitas di luar rumah. Jauhi bergabung bersama seseorang untuk menahan penyebaran virus
Sakit di kepala
Berlainan dengan penyakit selesma, tanda-tanda flu yang lain yakni sakit di kepala. Seorang yang terkena virus influenza alami sakit di kepala yang dibarengi demam. Saat sakit di kepala serang, Anda bisa konsumsi obat penahan sakit di kepala atau paracetamol
Membuat pasiennya terbujur pada tempat tidur
Ketidaksamaan tanda-tanda yang lain yakni pada penyakit influenza pasiennya dapat sampai terbujur lemas pada tempat tidur sepanjang 5-10 hari. Hal ini karena tubuh yang dirasa ngilu dan pegal-pegal.
Bila tubuh alami lemas dan Anda harus terbujur pada tempat tidur, pakailah waktu itu untuk istirahat keseluruhan atau bed rest. Beristirahat cukup bisa menolong mengembalikan keadaan dan tingkatkan ketahanan badan
Batuk yang condong jadi kronis
Pasien selesma umumnya cuma alami batuk enteng sampai sedang. Dan, batuk pada pasien flu sering intensif dan makin kronis.
Perbanyaklah minum air putih hangat saat batuk tidak juga lenyap. Untuk menahan penyebaran ke seseorang, pakailah masker yang dapat meredam droplet batuk Anda
Ketahanan badan menurun
Tanda-tanda selesma yang beda dari tanda-tanda flu yang lain yakni jarang-jarang alami pengurangan ketahanan badan. Flu malah membuat pasien alami pengurangan ketahanan badan.
Sakit di kepala, batuk, dan demam membuat ketahanan badan pasien flu menurun. Disamping itu, ketahanan badan yang kurang kuat itu harus dapat menantang virus pemicu flu.
Baik selesma dan flu bisa dihindari mengaplikasikan pola hidup sehat dan bersih. Beberapa usaha yang dapat Anda kerjakan ialah jaga skema makan, olahraga teratur, dan minum multivitamin. Disamping itu, seharusnya Anda menghindar dari depresi, dan jaga kebersihan diri dan lingkungan.
Jaga kebersihan diri dapat dilaksanakan gampang. Misalnya dengan rajin membersihkan tangan saat sebelum makan, setelah dari kamar mandi, setelah melakukan aktivitas fisik, atau melancong. Anda dapat memakai produk Lifebuoy bodi wash, hand wash, dan hand sanitizer.
Jika Anda dan buah hati tercinta mengalami gejala-gejala demikian, Anda boleh mengkonsumsi C&C Nutrimax
2 notes · View notes
lattegurl · 2 days
Text
20.09.2024
Kelakuan dodol aku: social energy minim, tapi suka dapet kerjaan yang pasti bikin hp trang tring trang tring rameee sama yang nanya. Contohnya: jadi admin ppg, jadi pemantau wawancara ppg, jadi pengawas ujian ppg 🤣😫
Hasilnya? Drained. Drained. Drained.
Mana bentrok sama deadline AMI, ahahak masyaAllah tabarakallah yaa moms 🤣😭 pengen nangis wkwkw..
Terus pas libur panjang kemarin teh udah bisa konsisten workout, udah bikin jadwalnya juga buat ke depannya. Pokoknya pengen rutin workout, turun 20 kg mah bonus hahaha.. Ehh pas udah hari kerja, malah..
Tumblr media
Wkwkwkw 🤣🤣🤣
Ini teh padahal baru sembuh kemarin-kemarin tea, sekarang tenggorokan udah sakittt kayak mau flu 🥲 kadang suka merasa bersalah sama una, punya orangtua kok ringkih amat giniii 🫠
Kata riko mah, kayaknya gara-gara vaksin deh imun tubuh teh kayak melemah. Gampang banget sakit. Tapi kalo dipikir-pikir lagi mah emang iya sih, entah kenapa kehidupan pasca covid teh asa beda, ga sesehat dulu gitu.. kayak tidak sehat paripurna, halah 🫠
Cuma yaa udahlah yaa gimana lagi, mungkin harus ngebenerin habit-habit yang kurang bikin sehat juga, jarang olahraga misalnya hehe.
Terus, walaupun pekerjaan-pekerjaan yang aku sebutin tadi bikin social energy aku abis, tapi suka ada rasa happy dan bersyukur bisa bantuin bapak/ibu peserta ppg, apalagi pas denger kabar tentang kelulusan mereka, asa terhura gitu ♥️
Diingetin juga pas tadi pembekalan kalo ini teh tugas negara, wkwkw beurat.. so yeah..
Tumblr media
😆😴
0 notes
dianyunipratiwi · 1 year
Text
Healing Melalui Al Quran
Dulu aku pernah ditawari untuk ikut TRE (Tension & Stress Release Exercises) oleh trainerku di salah satu training pengembangan diri. TRE adalah sebuah pelatihan yang bertujuan untuk melepaskan stress fisik, emosional, mental dalam tubuh kita dengan merangsang otot-otot untuk melepaskan tremor (getaran) neurogenik tanpa disadari. Ketika stress, gugup, marah, takut atau dalam bahaya biasanya tubuh kita terasa tegang. Tubuh kita juga biasanya akan mencari cara untuk melepaskan ketegangan itu, misalnya dengan menggerakan kaki, mengeluarkan keringat dan sebagainya. Namun untuk beban yang terasa sangat berat, ketegangan itu akan tersimpan. Oleh karena itu, latihan-latihan pada TRE dilakukan agar tubuh berada dalam posisi rileks sehingga secara alami mengeluarkan getaran.
Saat ditawari itu, kami berdiskusi banyak hal. Salah satunya aku berpendapat stress dan trauma itu seharusnya bisa hilang dengan salat. Seharusnya kita bisa merasakan ketenangan dengan salat, tanpa perlu ikut TRE. Lalu trainerku bertanya, "kamu salat? Kamu sudah merasa tenang belum?" Jujur aku merasa seperti tertampar mendengar pertanyaan itu. Namun, aku berpendapat bahwa stress dan trauma belum hilang karena mungkin salatku tidak khusyuk. Salatku tidak-tidak benar dengan hati. Masih hanya sebatas menggurkan kewajiban, bukan karena merasa butuh. Salatku masih sebatas gerakan, tanpa benar-benar melibatkan hati untuk berdialog dengan Allah. Setelah itu, diskusi tak dilanjutkan lagi karena bahasannya terlalu berat. Aku pun memutuskan untuk tidak mengambil tawaran itu. . Di waktu yang lain, aku pernah tiba-tiba bertemu temanku yang lulusan psikolog di Masjid Salman. Kami akhirnya makan bersama sambil berdiskusi. Dalam diskusi itu, aku bertanya, "Mengapa orang-orang yang depresi atau mengalami gangguan kesehatan itu harus meminum obat? Bukankah Al quran itu obat? Aku paham, kalau dari sudut pandang kedokteran orang yang stress sampai depresi itu produksi hormon stressnya terlalu berlebihan sehingga perlu dikurangi dengan obat, tapi apa ada yang sudah pernah meneliti kalau mungkin saja dengan membaca Al quran sambil meresapi artinya akan merangsang tubuh untuk mengeluarkan hormon penenang?" Saat itu temanku belum bisa menjawab karena ia belum meneliti dan belum pernah membaca penelitian tentang itu.
Lalu, setelah mendengarkan beberapa kajian. Akhirnya aku mendapat pandangan. Tak mengapa ikut TRE atau minum obat ketika stress, depresi atau gangguan kesehatan mental lainnya sebagai bentuk ikhtiar. Sama halnya ketika sakit flu, batuk, atau penyakit tubuh lainnya, kita juga terbiasa minum obat. Namun sebagai muslim, kita perlu meyakini bahwa bukan dokter atau obat yang menyembuhkan, melainkan Allah. Walaupun kita sudah minum obat, jika Allah tidak berkehendak menyembuhkan saat itu, kita pun tak akan sembuh. Namun ingat! Tidak atau belum disembuhkan itu sudah dalam pengaturan dan ilmu Allah yang bijak. Tidak mungkin Allah menzalimi hamba-Nya. Semua itu pasti ada hikmah kebaikan di dalamnya. Kemudian, hal lain yang perlu diyakini, Al quran, salat, berdoa ataupun ibadah-ibadah lain yang berhubungan langsung dengan Allah itu pun adalah sebab datangnya ketenangan dan kesembuhan. Dalil tentang ini pun sudah dijelaskan dalam Al quran dan sunah. . Jadi sebelum berikhtiar dengan cara dunia, yang paling utama adalah ikhtiar langit dulu. Mohon dulu kepada Allah dengan sebenar-benarnya. Lalu, banyak-banyak salat dan membaca quran dengan memahami serta meresapi artinya. Mudah-mudahan, stress, trauma, atau gangguan kesehatan mental lainnya bisa lebih mudah untuk sembuh.
0 notes
dtpeduli-lampung · 2 years
Photo
Tumblr media
Layanan Medis DT Peduli Diserbu Pengungsi. Permintaan terus berdatangan saat relawan DT Peduli mengunjungi para terdampak. “Ada medis, Bu? Ada obat, Pak?” itulah yang mereka tanyakan ketika relawan mengunjungi mereka. Selain terluka karena tertimpa reruntuhan bangunan, banyak juga warga mengeluhkan penyakit yang timbul saat di pengungsian, misalnya: sakit kepala, gatal-gatal, batuk, flu, dan sebagainya. “Banyak korban yang terluka, tapi minim edukasi perawatan luka sehingga banyak yang mengalami infeksi,” kata relawan medis DT Peduli, Siti Sarah. Terbatasnya layanan kesehatan di pos pengungsian menjadi salah satu masalah saat ini. Dukung kesehatan terdampak dengan memberikan sedikit kepedulian untuk mereka. Kirimkan sedekah terbaik untuk mereka melalui rekening BSI 9255 372 900 (kode bank : 451) atas nama DT Peduli atau klik link www.dtpeduli.org/tanggapbencanaindonesia https://www.instagram.com/p/Clmzbw2PtWg/?igshid=NGJjMDIxMWI=
0 notes
doctorpreneur · 2 years
Text
Setelah melihat membaca mendengar berita GGAM yg lagi rame, aku memutuskan untuk tidak lagi menggunakan obat jika keluhan fafa ringan, misalnya demam ringan post imunisasi atau flu ringan. Eman soalnya masih bayi bgt baru 5 bulan :”)
Kemaren hari senin fafa sempet demam setelah imunisasi. Biasanya kalau sudah demam pasti dikasih sanmol drop (berarti terhitung sudah 3x riwayat fafa pakai sanmol drop :"). Tapi karena ada berita GGAM itu akhirnya aku memilih ambil aman, ga aku kasih obat apapun walaupun sebenernya dikasih puyer dari klinik. Semuanya full terapi suportif: pakaian longgar, minum asi sering2, mandi berendam air hangat, pakai koolfever biar nyaman, skin to skin contact, dipeluk digendong disayang, pokoknya sebisa mungkin biar fafa nyaman.
Alhamdulillaah sejak tadi malam, demamnya sudah turun dan hari ini sudah mulai ceria lagi. Di foto ini fafa bobo sendiri tanpa nen.
Dari sini aku mendapat kesimpulan bahwa orangtua harus yakin kalau anak baik2 saja dan bisa sembuh atas izin Allah tanpa obat (dg catatan keluhannya ringan). Harus yakin dan banyak sabar karena anak pasti jadi lebih rewel karena badannya ga enak. Kalau takut lebih baik langsung dibawa ke dokter, jangan coba2 membeli obat sendiri tanpa konsultasi terlebih dahulu😊
Selain itu, kita sbg orangtua wajib menjaga kesehatan anak dg menjaga kebersihan, memberikan makanan yg bernutrisi, membuat anak bahagia. Insya Allah apabila imunitasnya baik, anak akan jarang2 sakit, kalaupun qadarullah terserang penyakit insya Allah akan lebih cepat sembuhnya.
Semua obat sebenarnya racun. Akan menjadi mematikan apabila tidak digunakan dg tepat dan akan menjadi bermanfaat jika digunakan dg sesuai.
Siapa juga kan yg mau sering2 minum racun?
Bismillah ikhtiar yg terbaik untuk keluarga 🥰
Tumblr media
0 notes
baliportalnews · 2 years
Text
Kasus Gangguan Ginjal Akut Masih Diteliti, Dinkes Provinsi Bali Keluarkan Edaran untuk Tidak Meresepkan Obat Cair/Sirup
Tumblr media
BALIPORTALNEWS.COM, DENPASAR - Pemerintah Provinsi Bali melalui Dinas Kesehatan resmi mengeluarkan surat edaran kepada Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota se-Bali untuk tidak meresepkan obat sirup kepada pasien terutama pasien anak. Edaran ini terkait dengan munculnya kasus gangguan ginjal akut pada anak berusia 0-18 tahun yang diduga berasal dari cemaran etilen glikol pada produk obat cair/sejenis sirup. “Jadi kita menghimbau, agar jangan dulu diberikan obat berjenis cair atau sirup, karena penelitian masih berproses untuk menemukan penyebab pasti dari gangguan ginjal akut ini. Mudah-mudahan penyebab pastinya bisa ditemukan dalam waktu dekat,” kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali Nyoman Gede Anom dalam jumpa pers di kantor Dinas Kesehatan Provinsi Bali, Denpasar pada Jumat (21/10/2022). Anom menjelaskan, memang berdasarkan penelitian sementara ada zat yang berada di atas ambang batas yang ditemukan pada produk obat berbentuk cair dan zat tersebut diduga menjadi penyebab dari maraknya kasus gangguan ginjal akut. Anom juga menyebut dugaan bahwa zat tersebut berasal dari cairan pelarut yang digunakan untuk mengencerkan obat tersebut. “Namun sekali lagi, sebabnya masih diteliti lebih lanjut agar lebih jelas,” tandasnya. Dengan adanya edaran tersebut, Anom juga menghimbau pedagang besar farmasi, instalasi farmasi pemerintah, apotek, instalasi farmasi rumah sakit, puskesmas, klinik, toko obat, dan praktik mandiri tenaga kesehatan untuk tidak menjual dulu obat berbentuk cair atau sirup termasuk juga untuk produk-produk yang dijual secara bebas atau tanpa resep dokter. "Jadi tolong jangan jual dulu (obat,red) yang cair, dan masyarakat saya kira juga dengan mencuatnya kasus ini juga jadi lebih peka untuk menghindari dahulu konsumsi obat cair,” tukas Anom. Sementara itu, terkait kasus belakangan Anom juga menyatakan hingga saat ini sudah ada 17 kasus pada anak, yang terkonfirmasi merupakan akibat gangguan ginjal akut sejak medio Agustus lalu. Dari jumlah tersebut, 11 anak dinyatakan meninggal dan sisanya sudah sembuh. Namun dirinya masih enggan menyatakan bahwa semua kasus hal tersebut adalah akibat cemaran EG di sirup obat yang dikonsumsi pasien tanpa ada hasil penelitian yang pasti. “Karenanya saya juga mengajak masyarakat untuk lebih memperhatikan, apabila ada gejala seperti frekuensi buang air kecil berkurang bahkan tidak sama sekali dengan atau tanpa diiringi demam, diare, pilek, segera bawa ke fasilitas kesehatan terdekat,” himbaunya. “Jika ditangani dengan cepat, hasilnya pasti bagus. Jadi jangan sampai telat,” tambahnya lagi. Sementara itu, Ketua Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Bali dr I Gusti Ngurah Sanjaya Putra menekankan bahwa dari 17 kasus, 6 orang anak sudah sembuh total dan sampai saat ini belum ada kasus baru yang ditemukan. “Sebagian besar yang meninggal, kondisinya sudah berat dan rata-rata meninggal dalam keadaan fungsi ginjal sangat terminal, yang kita sebut gagal ginjal akut,” jelas dokter di RSUP Ngoerah ini. “Saya harap mudah-mudahan tidak ada kasus seperti ini lagi dengan adanya himbauan dan sosialisasi agar tidak menggunakan dulu obat cair,” katanya. Terkait dengan obat pengganti sirup, dr Sanjaya mengemukakan bahwa untuk sementara bisa beralih dulu ke jenis puyer yang mudah dicairkan di rumah. “Misalnya untuk 12 kilogram butuh 125 mg atau 10 mg per 1 kg berat anak. Kalau genap ‘kan gampang menghitungnya. Tapi kalau berat badan ganjil atau tidak yakin silahkan ke apoteker,” jelasnya. Sebelum edaran dari Dinkes Provinsi Bali, juga telah dikeluarkan himbauan dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI yang meminta apotek maupun tenaga kesehatan untuk menghentikan sementara pemberian obat sirup. BPOM juga telah mengumumkan lima produk obat sirup di Indonesia yang mengandung cemaran Etilen Glikol (EG) melampaui ambang batas aman yaitu pertama Termorex Sirop (obat demam), produksi PT Konimex; Flurin DMP Sirop (obat batuk dan flu), produksi PT Yarindo Farmatama; Unibebi Cough Sirup (obat batuk dan flu), produksi Universal Pharmaceutical Industries; Unibebi Demam Sirop (obat demam), produksi Universal Pharmaceutical Industries; dan Unibebi Demam Drops (obat demam), produksi Universal Pharmaceutical Industries.(bpn) Read the full article
0 notes
nasrudinalhakimi627 · 2 years
Text
Tumblr media
بِسْـــــم اللّٰــــــهِ الرَّحْمٰــــــــنِ الرَحِيْـــــــــــــمِ
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
Faedah Hadits Hari Ini:
قال رسول الله -صلى الله عليه وسلم-: "مَا يُصِيبُ الْمُسْلِمَ مِنْ نَصَبٍ وَلَا وَصَبٍ وَلَا هَمٍّ وَلَا حُزْنٍ وَلَا أَذًى وَلَا غَمٍّ حَتَّى الشَّوْكَةِ يُشَاكُهَا إِلَّا كَفَّرَ اللَّهُ بِهَا مِنْ خَطَايَاهُ."
Nabi -shollalloohu ‘alaihi wa sallam- Bersabda: “Tidaklah Seorang Muslim Tertimpa Suatu Kelelahan, Atau Penyakit, Atau Kekhawatiran, Atau Kesedihan, Atau Gangguan, Bahkan Duri Yang Melukainya Melainkan Allooh Akan Menghapus Kesalahan-kesalahannya Karenanya” (HR. Al-Bukhori no. 5642 dan Muslim no. 2573.
HIKMAH DIBALIK MUSIBAH
Dalam Hidup, Pasti Tidak Akan Selalu Bahagia.
Terkadang Musibah dan Ujian dari Alloohu تعالى Yang Datang Tidak Disangka-sangka.
Balasan Minimal bagi Seorang Muslim yang Tertimpa Musibah, sekecil apapun Musibah tersebut, maka Alloohu تعالى akan Menghapuskan Kesalahannya.
Namun, Apabila Ia Mampu Bersabar dan Mengharapkan Pahala Dari Musibah Tersebut, Maka sesungguhnya Ia Akan Mendapatkan Tambahan Kebaikan Yang Banyak.
Kebanyakan Manusia Lalai Mengharapkan Pahala Ketika Mereka Tertimpa Musibah-musibah Kecil seperti Tertusuk Duri, Terkena Sakit Ringan (Flu, Batuk, Sakit Kepala ), atau Ketika Mereka Lelah karena Bekerja Seharian misalnya, baik Seorang Ayah yang Bekerja di Luar Rumah ataupun Ibu Kesehariannya Yang Mengerjakan Pekerjaan Rumah Tangga dan juga hal-hal lainnya, Sebagaimana yang Disebutkan pada Hadits di Atas.
Padahal dalam Semua Hal Tersebut, Mereka Memiliki Peluang untuk Mendapatkan Kebaikan Yang Banyak selain Kepastian Dihapuskannya Kesalahan-kesalahan Mereka.
Besarnya Nikmat Alloohu تعالى kepada Seorang Muslim Yang Tertimpa Musibah, yaitu pahala Yang Melimpah Apabila Dihadapi Dengan Kesabaran. Alloohu تعالى Berfirman,
"إِنَّمَا يُوَفَّى الصَّابِرُونَ أَجْرَهُم بِغَيْرِ حِسَابٍ"
“Hanyalah Orang-Orang Yang Sabar Itu, Pahala Mereka Tanpa Batas.” [QS Az-Zumar: 10]
Berikut adalah Hadits-hadits Tentang Hikmah Besar Dibalik Musibah Yang Alloohu تعالى Berikan Kepada Kita:
Alloohu تعالى Menghendaki Kebaikan dan Mencintai Hamba-nya
- Rosuululloohu -shollalloohu ’alaihi wa sallam- Bersabda,
"مَنْ يُرِدِ اللَّهُ بِهِ خَيْرًا يُصِبْ مِنْهُ."
“Barangsiapa Yang Allooh Kehendaki Kebaikan Baginya Maka Allooh Akan Menimpakan Musibah Kepadanya." [HR. Al-Bukhori dari Abu Huroiroh-rodhiyalloohu ’anhu-]
- Rosuululloohu -shollalloohu ’alaihi wa sallam- Bersabda,
"إِنَّ عِظَمَ الْجَزَاءِ مَعَ عِظَمِ الْبَلاَءِ وَإِنَّ اللَّهَ إِذَا أَحَبَّ قَوْمًا ابْتَلاَهُمْ فَمَنْ رَضِىَ فَلَهُ الرِّضَا وَمَنْ سَخِطَ فَلَهُ السَّخَطُ."
“Sesungguhnya Besarnya Pahala Tergantung Besarnya Ujian. Dan Sesungguhnya Allooh Apabila Mencintai Suatu Kaum Maka Allooh Timpakan Kepada Mereka Musibah, Barangsiapa Ridho Dengannya Maka Allooh pun Ridho Kepadanya, Barangsiapa Yang Marah Dengannya Maka Allooh pun Marah Kepadanya.” [HR. At-Tirmidzi dari Anas bin Maalik -rodhiyallohu ’anhu-, Shohihul Jami: 2110]
Dosa-dosa pun Berguguran.
- Rosuululloohu -shollalloohu 'alaihi wa sallam- Bersabda:
"مَا يُصِيبُ الْمُسْلِمَ مِنْ نَصَبٍ ، وَلاَ وَصَبٍ ، وَلاَ هَمٍّ ، وَلاَ حُزْنٍ ، وَلاَ أَذًى ، وَلاَ غَمٍّ حَتَّى الشَّوْكَةِ يُشَاكُهَا إِلاَّ كَفَّرَ اللَّهُ بِهَا مِنْ خَطَايَاهُ."
"Tidak Ada Musibah Apa pun Yang Menimpa Seorang Muslim, Apakah Keletihan, Penyakit, Kegalauan, Kesedihan, Kezholiman, Sakit Hati, Sampai Duri Kecil Yang Menusuknya, Kecuali Dengan Sebab Itu Allooh Akan Menghapus Kesalahan-kesalahannya." [HR. Al-Bukhori dan Muslim dari Abu Sa'id Al-Khudri dan Abu Huroiroh -rodhiyalloohu 'anhuma-]
Hingga Ia Menghadap Alloohu تعالى Tanpa Dosa Sedikit pun.
- Rosuululloohu -shollalloohu ’alaihi wa sallam- Bersabda,
"مَا يَزَالُ الْبَلاَءُ بِالْمُؤْمِنِ وَالْمُؤْمِنَةِ فِى نَفْسِهِ وَوَلَدِهِ وَمَالِهِ حَتَّى يَلْقَى اللَّهَ وَمَا عَلَيْهِ خَطِيئَةٌ."
“Tidak Henti-hentinya Musibah Menimpa Seorang Mukmin Dan Mukminah Pada Dirinya, Anaknya Dan Hartanya, Sampai Ia Berjumpa Dengan Allooh Tanpa Dosa Sedikit pun.” [HR. At-Tirmidzi dari Abu Huroiroh -rodhiyalloohu ’anhu-, Ash-Shohihah: 2280]
Karena Musibah di Dunia Lebih Baik Daripada di Akhirat.
- Rosuululloohu -shollalloohu 'alaihi wa sallam- Bersabda,
"إِذَا أَرَادَ اللَّهُ بِعَبْدِهِ الْخَيْرَ عَجَّلَ لَهُ الْعُقُوبَةَ فِى الدُّنْيَا وَإِذَا أَرَادَ اللَّهُ بِعَبْدِهِ الشَّرَّ أَمْسَكَ عَنْهُ بِذَنْبِهِ حَتَّى يُوَفَّى بِهِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ."
“Apabila Allooh Menghendaki Kebaikan Bagi Hamba-Nya Maka Alloh Menyegerakan Hukumannya Di Dunia, Dan Apabila Allooh Menghendaki Kejelekan Bagi Hamba-Nya Maka Allooh Menahan Hukuman Atas Dosanya Sampai Dibalas Pada Hari Kiamat.” [HR. At-Tirmidzi dari Anas bin Maalik -rodhiyallohu ’anhu-, Shohihul Jaami’: 308]
Bahkan Bisa Jadi Ia Akan Mendapatkan Balasan Di Dunia Yang Lebih Baik Apabila Ia Bersabar, Mengharapkan Pahala dan Memohon Ganti Yang Lebih Baik Kepada Alloohu تعالى.
- Rosuululloohu -shollalloohu ’alaihi wa sallam- Bersabda,
“Tidak Ada Seorang Muslim pun Yang Ditimpa Musibah, Lalu Ia Mengucapkan Seperti Apa Yang Telah Allooh Perintahkan:
"إِنَّا لِلَّهِ وَإِنَّا إِلَيْهِ رَاجِعُونَ اللَّهُمَّ أْجُرْنِى فِى مُصِيبَتِى وَأَخْلِفْ لِى خَيْرًا مِنْهَا."
"Innaa lillaahi wa innaa ilaihi roji’uun, Alloohumma’jurniy fii mushiibatiy wakhlif liy khoiron minhaa".("Sesungguhnya Kita Milik Allooh Dan Akan Kembali Kepada-Nya, Yaa Allooh Berikan Aku Pahala Dalam Musibahku Ini Dan Gantikan Dengan Yang Lebih Baik Darinya").
Kecuali Allooh Akan Menggantikan Dengan Yang Lebih Baik Darinya.” [HR. Muslim dari Ummu Salamah -rodhiyallohu ’anha-]
Sudah Selayaknya bagi Seorang Muslim Agar Selalu Menghadirkan Niat dan Mengharapkan Pahala Di Setiap Musibah Yang Ia Alami, Baik Kecil maupun Besar.
Semoga Alloohu تعالى Menjadikan Kita Hamba-hamba-Nya Yang Selalu Mengharapkan Balasan Pahala dari Setiap Musibah, Hingga Musibah Terkecil Yang Kita Terima.
(Disarikan dari Syarah Riyadush Sholihin oleh Muhammad bin Sholih Al-Utsaimin dengan Beberapa Penambahan).
والله تعالى اعلم بالصواب.
وصلى الله وسلم وبارك على نبينا محمد وآله وصحبه أجمعين، وآخر دعوانا أن الحمد لله رب العالمين.
Semoga Bermanfa'at.
Mohon Ta'awunnya untuk Menyebarkan Risalah Dakwah Tauhid dan Sunnah ini, Agar Orang-orang Yang Tidak Mengetahuinya Dapat Mengetahuinya dan Menjadi Timbangan Amalan Sholih Bagi Yang Menyebarkannya di Akhirat Kelak, Insyaa Alloohu تعالى.
0 notes
PASTI AMAN!!!, WA ; 0878-8138-9755, Tempat Gramafit Obat Sendi Alami Melayani Pebayuran Kabupaten Bekasi
Tumblr media
0 notes
luqmanabdulhakim · 3 years
Text
Saat kecil, pikir saya, harga mahal yang harus dibayar untuk satu nikmat sehat hanyalah, senilai obat penyembuh yang kita belanjakan.
Sakit flu, misalnya. Berapa harga sehatnya?
Oh, 45 ribu rupiah untuk satu botol obat cair. Berarti harga sehat untuk tidak flu ya segitu. 45 ribu rupiah.
'Mahalnya tergantung penyakitnya', pikir saya enteng. 'Yang jelas, jika sakit, pasti butuh obat, dan obat selalu ditebus dengan jumlah uang tertentu.'
Sederhana saja logikanya 😂
.
Lalu, beranjak dewasa, kami dibimbing menyelami hikmah di kedalaman Al-Qur'an.
Dan...
"Ah, ini dia! Sehat itu emang bener² mahal. Nggak cuma seharga obat."
Kami menemukan satu pengertian baru; betapa hanya Allah yang Maha Menyembuhkan.
Yang membuat sehat itu mahal, ternyata bukan harga obatnya, tapi karena akses menuju pintu kesembuhan itu, hanya melalui Allah semata.
Maka jika sakit, kami berdoa kepada Allah. Jika sakit itu hilang, segala puji bagi Allah. Jika sakit itu tetap ada, kami berbaik sangka kepada Allah.
Keimanan selalu berhasil menyederhanakan logika-logika yang rumit.
Namun, sayangnya...
.
... sayangnya, kesimpulan iman semacam itu belumlah cukup.
Delapan bulan kaki saya Allah uji dengan tidak bisa dipakai berjalan normal, dan rasa nyeri yang berkepanjangan. Awalnya, saya kira akan menenangkan jika memasrahkan semuanya kepada Allah. Tapi nyatanya, masih saja muncul rasa kesal dan penyesalan.
Oh, bukan. Bukan karena sakitnya. Tapi.. karena ketidakmampuan seorang yang sakit untuk mengerjakan amal-amal seorang yang sehat. Seperti ada rasa cemburu yang menggebu.
Misal saja. Bayangkan, ada seorang sakit.
Saat seorang sakit salat dengan duduk, apa yang ia pikirkan? Tentu saja iri. Iri kepada siapa? Kepada mereka yang mampu menegakkan rukun-rukun salat dengan sempurna.
Lalu, saat rasa nyeri kambuh tidak karuan, demam tinggi; bagi seorang sakit, terasa sekali banyak waktu yang terus terbuang, yang dengan waktu itu, semestinya seorang sehat bisa melakukan tilawah dengan khusyu' di masjid favoritnya, atau sekadar bersilaturahim dengan kerabat²nya.
Dan, saat seorang sakit berbaring, dengan niat jihadnya melawan penyakit dan rasa sakit; bayangkan, di saat yang sama, akan selalu ada seorang sehat yang juga berjihad untuk kebaikan orang lain, untuk dunianya orang lain, untuk akhiratnya orang lain. Sesuatu yang payah dilakukan oleh seorang sakit, yang hanya bisa berbaring, menyepi, bersendiri, di dalam ruang kamarnya.
Lihat, kan, sekesal apa ia pada kepayahannya sendiri?
.
Sehat itu mahal, bukan karena harga obatnya mahal.
Sehat itu mahal, tidak hanya karena Allah lah satu²-Nya Dzat Yang Maha Menyembuhkan.
Akan tetapi..
Sehat itu mahal, juga karena banyaknya amal-amal shalih, yang hanya bisa dilakukan oleh seorang sehat.
Maka, keinginan untuk sehat bagi seorang sakit adalah ghirah. Bukan berbaik sangka namanya, jika tak diiringi dengan ikhtiar yang nyata.
Depok, Mei 2021
"Memang, sehat itu mahal?"
5 notes · View notes
amfaaa · 4 years
Photo
Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media
Menjaga Pola Hidup Sehat Untuk Mempertebal Imunitas
Kita semua tahu bahwa kesehatan adalah hal yang paling berharga di dunia ini. Setiap orang ingin hidup sehat. Kesehatan merupakan salah satu poin yang paling penting dijaga untuk mendukung segala aktivitas kita agar berjalan dengan lancar. Apalagi pada masa pandemi seperti saat ini, kita harus bisa melakukan pola hidup sehat.
Seberapa penting sih menerapkan pola hidup sehat? Sangat penting sekali ya, teman-teman. Tujuannya yaitu, agar tidak mudah sakit, terhindar dari virus, menjaga daya tahan tubuh, dan membentuk imun yang kuat. Selain itu, dengan menerapkan pola hidup sehat, kedepannya kita akan terbiasa menjalani pola hidup sehat yang kita terapkan sejak dini.
Sistem kekebalan tubuh atau sistem imun adalah sistem pertahanan yang memiliki peran dalam mengenali dan menghancurkan benda-benda asing atau sel abnormal yang merugikan tubuh kita. Jika sistem imun tubuh lemah, kuman-kuman dapat dengan mudah masuk ke dalam tubuh dan menimbulkan infeksi.
Menjaga pola hidup sehat di waktu belakangan ini sangatlah penting untuk kita semua. COVID-19 belum usai, semakin hari, kasus semakin bertambah. Kita masih harus berjuang untuk tidak terpapar virus yang sangat bahaya itu. Jadi, mari teman-teman untuk membiasakan diri menjaga pola hidup sehat dengan beberapa cara berikut ini :
1. Menerapkan Pola Hidup Sehat
Agar imunitas tubuh dapat bekerja dengan optimal sehingga tubuh tidak mudah terserang penyakit, penting untuk menerapkan pola hidup sehat. Inilah beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk menjaga dan meningkatkan imunitas tubuh.
2. Pola Makan dan Tidur Teratur
Dengan makan dan tidur secara teratur, bisa menjaga diri agar terhindar dari sakit. Makan 3x sehari dengan menu makan yang bergizi (yang mengandung karbohidrat, lemak, protein, mineral, vitamin). Tidur 7-9 jam perharinya agar tubuh menjadi lebih fresh.
Perbanyak makan sayur dan buah,
Untuk menjaga dan meningkatkan imunitas tubuh, disarankan untuk memperbanyak konsumsi sayur dan buah. Hal ini karena vitamin dan mineral yang terkandung dalam sayur dan buah mampu memperkuat sistem kekebalan tubuh dalam melawan virus dan bakteri penyebab penyakit. Jenis buah yang baik untuk menjaga daya tahan tubuh adalah buah yang kaya akan vitamin dan mineral, misalnya jambu merah, pisang, dan jeruk, papaya, lemon, cabai, paprika, kiwi, mangga, jambu, dan stroberi.
3. Berikut adalah ragam makanan penguat sistem kekebalan tubuh yang dapat dikonsumsi:
Brokoli. Brokoli mengandung banyak serat dan antioksidan, serta kaya akan vitamin A, C, dan E. Kandungan inilah yang dapat menjaga dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Bayam. Bayam memiliki antioksidan yang tinggi. Sayuran ini juga mengandung beta karotin, vitamin C, A yang efektif untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh.
Bawang putih. Bawang putih mengandung zat Allicin, yang mampu menjaga fungsi kekebalan tubuh dengan cara merangsang aktivitas dan produksi sel darah putih. Bawang putih juga mengandung zat yang dapat membasmi bakteri, virus, dan parasit. Rempah ini juga memiliki sifat antioksidan yang dapat meredakan peradangan, menurunkan risiko terjadinya penyakit jantung dan menjaga tekanan darah tetap normal.
Kunyit. Rempah yang satu ini mengandung Kurkumin yang merupakan Antioksida yang turut berperan dalam menunjang fungsi sistem kekebalan tubuh.
Buah-buahan. Beberapa jenis buah yang baik untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh adalah papaya, jeruk, lemon, cabai, paprika, kiwi, manga, jambu, dan stroberi.
Makanan laut. Makanan laut terkenal memiliki protein, omega-3, asam lemak tak jenuh ganda (PUFA), vitamin dan mineral yang sangat tinggi. Jenis makanan laut yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh adalah ikan, kerang, dan tiram.
Yoghurt. Yoghurt diklaim mampu memelihara kesehatan dengan cara memperkuat sistem kekebalan tubuh. Efek ini didapat dari kandungan magnesium, selenium dan zinc.
4. Berolahraga secara teratur
Olahraga secara rutin dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh dengan cara merangsang kinerja sel darah putih. Pilihan olahraga yang baik dilakukan untuk meningkatkan daya tahan tubuh seperti berjalan kaki, berenang, senam aerobic, hingga latihan fisik di Gym. Waktu yang disarankan untuk berolahraga selama 20-30 menit tiap harinya.
5. Kelola stress
Stress yang berlebihan akan memicu tubuh untuk terus memproduksi Hormone Kortisol. Kadar hormone stress atau koristol yang tinggi dapat membuat sistem kekebalan tubuh lemah. Jadi, disarankan untuk melakukan hobi, istirahat yang cukup.
6. Berpikir positif
Menurut sebuah studi di tahun 2003 pada New York Times menyatakan bahwa berpikir negatif hanya dapat melemahkan respon kekebalan tubuh terhadap flu. Ini karena adanya aktivitas listrik yang besar di bagian otak ketika Anda berpikir negatif, sehingga hal itu dapat melemahkan respon imun terhadap flu yang diukur dengan antibodi mereka.
7. Konsumsi Air Putih dan Suplemen Kesehatan atau Vitamin
Sudah tidak perlu diragukan lagi, air putih menjaga kita agar tidak dehidrasi. Dianjurkan untuk minum 2 liter air putih perharinya. Air putih juga membantu untuk merawat kulit kita. Kemudian, suplemen atau vitamin membantu kita untuk mendorong imun tubuh agar tetap sehat. Bagi yang tidak suka makan sayur atau buah-buahan namun harus mengkonsumsi 2 hal tersebut, suplemen atau vitamin bisa menjadi solusinya.
8. Suplemen untuk Meningkatkan Imunitas Tubuh
Selain menerapkan pola hidup sehat, sebagian besar orang memilih untuk mengonsumsi suplemen untuk meningkatkan imunitas tubuh serta kesehatan tubuhnya. Konsumsi suplemen mungkin dapat menjadi pilihan untuk melengkapi pola makan yang kurang bernutrisi.
Jika Anda mempertimbangkan untuk mengonsumsi suplemen peningkat imunitas tubuh, perhatikan kandungan yang terdapat pada suplemen tersebut. Beberapa kandungan berikut ini dapat bermanfaat meningkatkan imunitas atau daya tahan tubuh:
Echinacea. Suplemen yang mengandung Echinacea cukup direkomendasikan. Selain mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh anda, Echinacea dipercaya bermanfaat sebagai antivirus, anti-radang, dan antioksidan. Oleh karena itu, bahan ini diyakini dapat membantu tubuh melawan virus penyebab flu, membantu pertumbuhan sel, serta mengontrol kadar gula darah dan tekanan darah.
Morinda Citrifolia atau buah mengkudu. Buah yang dikenal dengan sebutan buah mengkudu ini mengandung berbagai macam zat yang dibutuhkan tubuh. Misalnya kalium yang terkandung pada buah mengkudu, mampu meningkatkan stamina dan kekebalan tubuh, serta memperbaiki kerusakan sel. Namun, bagi Anda yang memiliki riwayat penyakit ginjal, jantung, atau penyakit liver, disarankan untuk menghindari konsumsi suplemen yang mengandung buah mengkudu. Sebaiknya konsultasi terlebih dahulu ke dokter sebelum mengonsumsi suplemen ini.
Phylantus atau daun meniran. Meski memerlukan penelitian lebih lanjut, daun meniran dianggap mengandung berbagai macam senyawa yang bermanfaat untuk kesehatan. Misalnya kandungan antioksidan yang terdapat dalam daun meniran, berfungsi melawan radikal bebas dan memperkuat sistem imun tubuh.
Mengandung vitamin B6, C, dan E. Jenis Suplemen yang mengandung vitamin B6, vitamin C, Likopen, dan vitamin E cukup direkomendasikan. Ketiga vitamin ini dapat memberi manfaat bagi tubuh untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh lebih optimal dan supaya badan kita tidak mudah terkena penyakit.
Menerapkan pola hidup sehat merupakan langkah terbaik dalam menjaga dan meningkatkan imunitas tubuh. Namun pada beberapa kondisi, konsumsi suplemen peningkat imunitas tubuh mungkin diperlukan. Disarankan untuk konsultasi ke dokter sebelum mengonsumsinya, terutama jika Anda memiliki kondisi medis tertentu. Dokter dapat merekomendasikan suplemen sesuai dengan kondisi kesehatan Anda, dengan dosis yang tepat.
Jika Anda mengalami sakit atau terkena infeksi meski sudah melakukan cara diatas, sebaiknya konsultasikan dengan dokter.
Itulah cara-cara menjaga kesehatan dan membiasakan diri untuk menjalani pola hidup sehat. Sedikit demi sedikit merubah kebiasaan buruk seperti minum alkohol atau merokok dengan hal yang lebih menyehatkan bagi tubuh kita. Pikirkan manfaat untuk kedepannya bagi tubuh kita. Semangat semua, pasti bisa !
6 notes · View notes
aksaralf · 4 years
Text
Yang patah tumbuh, yang hilang berganti.
Tumblr media
I realized, kemarin di hari kesehatan mental 10 Oktober, pada meletup-letup untuk sebagian mahasiswa psikologi, yaa termasuk aku yg mendaftar sebagai volunteer. Sangat wajar karena sebagai mahasiswa yg memelajari psikologi, it was so happy ada hari besar dunia yg terkait sama mental. Itu berarti, mental emang part of human (tidak bisa terlepas dari itu) dan menjadi awareness para ahli. Kalo di Islam, manusia terdiri dari sesuatu yg tampak dan tidak, yaitu tubuh dan ruh. Balik ke topik utama, kesehatan mental memang sebuah kontimum dimana kadang terganggu mentalnya, stabil atau berlebih. Artinya, kadang mentalnya tidak sehat, sehat atau sangat sehat. Gangguan mental adalah sebuah kondisi tidak sehatnya mental yg terjadi berulang-ulang dengan pola yg sama dan dirasa menganggu. Sekarang banyak banget platform yg up lagi tentang kesehatan mental dan gangguannya atau mental illness. Nah tapi, karena semakin mudah diakses so, we know the name and symptoms of it but actually, we don't know the true role of manage kalo sudah sampai gangguan itu menganggu. Maka bukan berarti bisa dengan mudah mendiagnosa kondisi mental yang diasumsikan sebagai salah satu mental illness. Memang it's okay not to be okay, tapi gak selesai sampai disitu. Kaya misalnya sakit flu, kita tau kalo lagi gak sehat atau gak okay, terus memutuskan minum yg hangat misalnya, makan mie yg panas nan pedes, lalu sembuh. Kalo semakin parah alhasil minum obat. Nah ya begitu juga dengan mental kalo lagi gak sehat atau gak okay. Flu, batuk dkk adalah penyakit yg mudah dikenali tapi yg lebih parah dari itu, harus konsul ke dokter. Begitupun dengan mental. Sedih, gembira, cemas, gelisah yg masih dalam batasan wajar dan tidak menganggu maka, itu sebuah kondisi mental yang mudah dikenali, bisa kita obati dengan resilience, sebuah kekuatan atau daya tahan untuk bangkit kembali. Tapi kalo lebih parah daripada itu dan menganggu dalam keseharian maka perlu konsultasi ke psikolog atau psikiater sebagai dokter kesehatan jiwa. Yang patah tumbuh yang hilang berganti juga bukan proses yang mudah setelah patah lalu tumbuh, menerima yang hilang karena akan berganti dengan sesuatu yang lain. Disitu ada proses pulih atau sembuh dari patah dan hilang. Proses ini yang lebih penting daripada sekedar "oke oke, yang patah tumbuh yang hilang berganti" sebagai sebuah pemakluman semata. Menyadari yang patah tumbuh yang hilang berganti berarti telah melewati pemulihan sehingga bisa memahami dengan kritis tentang makna itu.
For closing I will take from my lecture, bu Siti Muthia Dinni S.Psi,. M.Psi Psikolog "Manusia tidak bisa mengontrol semuanya, jika keluar dari batasan itu maka yang muncul adalah gelisah"
And mbak Analisa Widyaningrum S.Psi,. M.Psi "Life is not sprint, but marathon. Kalo kita ngerasa life is sprint, kita merasa capek. Kalo marathon, mau duluan atau enggak yang penting itu daya tahan. Because not apple to apple, jadi proses dan progressnya bisa kita maknai secara mindfull dan bersyukur atas apa yang kita punya"
4 notes · View notes
obatamandelalami · 4 years
Text
Cara Mengobati Amandel dengan Bahan Alami, Mudah dan Tanpa Efek Samping
Pengertian Radang Amandel
Radang amandel pada umumnya dialami oleh anak-anak, dengan berupa dua kelenjar kecil yang terdapat di dalam tenggorokan. Fungsi utama organ tersebut sebagai pencegah infeksi, namun seiring bertambahnya usia, sistem kekebalan tubuh pun semakin kuat.
Gejala Radang Amandel
Umumnya gejala radang amandel pulih dalam jangka waktu 3-4 hari dengan meliputi gejala-gejala mual, batuk, timblunya sakit kepala, demam dan sakit tenggorokan. Gejala lain yang dialami oleh anak-anak biasanya berupa menolak untuk makan, mengeluarkan air liur terus-menerus dan merasa sakit saat menelan makanan.
Jika radang amandel diakibatkan oleh infeksi virus, biasanya gejalanya akan lebih ringan daripada yang disebabkan oleh infeksi dari bakteri. Untuk membenarkan dugaan bahwa pengidap terkena radang amandel, biasanya dokter akan melakukan pemeriksaan fisik seperti:
Mendengarkan napas dengan bantuan stetoskop.
Merasakan adanya pembengkakan kelenjar getah bening di leher.
Pemeriksaan tenggorokan, hidung dan telinga.
Penyebab Radang Amandel
Radang amandel sering kali disebabkan oleh virus, namun tak menutup kemungkinan bisa disebabkan oleh bakteri. Penularan bakteri atau virus pada penyakit mandel ini terjadi melalui kontak langsung. Misalnya saat kamu tanpa sengaja memegang permukaan yang telah terkontaminasi virus atau bakteri. Serta tanpa sengaja turut menghirup udara yang dikeluarkan oleh pengidap radang amandel.
Virus penyebab radang amandel diantaranya yaitu:
Rubeola, merupakan virus penyebab campak.
Adenovirus, merupakan virus penyebab diare.
Enterovirus, merupakan virus penyebab penyakit mulut, kaki dan tangan.
Influenza, merupakan virus penyebab flu.
Rhinovirus, merupakan virus penyebab pilek.
Pengobatan Radang Amandel
Pada pengobatan radang amandel, tidak ada obat khusus untuk menanganinya. Namun, kamu bisa meredakan gejala radang amandel menggunakan obat pereda rasa sakit yang dijual bebas di apotek.
Dalam pengobatan radan amandel, kamu harus membaca petunjuk akan dosis dan cara penggunaan obat pada kemasannya. Kamu juga dapat bertanya langsung pada dokter ahli agar terhindar dari efek samping yang tak diinginkan, sehingga tak terjadi overdosis.
Operasi Radang Amandel
Operasi dapat dilakukan sebagai penanganan radang amandel yang telah direkomendasikan dokter, jika kamu mengalami tiga kondisi yaitu:
Kesulitan untuk makan, tidur dan bernapas.
Mengidap radang amandel bakteri yang tak bisa ditangani oleh antibiotik.
Sering kambuh lebih dari 7 kali dalam setahun, lebih dari 5 kali setahun dalam dua tahun terakhir, serta lebih dari 3 kali setahun dalam tiga tahun terakhir.
Pencegahan Radang Amandel
Untuk mencegah radang amandel menyerang, lakukan beberapa cara berikut:
Menjaga kebersihan mulut dengan menggosok gigi.
Kumur air garam untuk membersihkan mulut.
Rajin minum air putih.
Menerapkan pola makan sehat.
Pengobatan Radang Amandel Dengan Obat De Nature
Tumblr media
OBAT AMANDEL/RADANG AMANDEL DE NATURE RP. 295.000
Paket herbal radang amandel mengkombinasikan 2 produk De Nature : SAMBILOTO & CURBAMIN KAROMAH Paket Herbal Radang Amandel De Nature mengkombinasikan kapsul SAMBILOTO ( exstrak daun sambiloto) dan CURBAMIN KAROMAH ( exstrak temu putih ).Salah satu cara pengobatan amandel adalah melakukan tindakan operasi, namun dengan cara ini memerlukan biaya yang tidak sedikit, namu sekarang sudah ada cara tradisional menggunakan tanaman herbal yang ampuh mengatasi amandel dan efektif, aman dan tidak perlu mengeluarkan biaya yang sangat mahal.
Salah satu tanaman herbal yang populer untuk pengobatan amandel adalah daun sambiloto dan temu putih. Sambiloto merupakan tanaman yang sering digunakan sejak dulu untuk mengobati berbagai jenis penyakit, daun sambiloto ini juga dapat mengobati penyakit radang amandel.
Pilihan tanaman obat amandel lain yang bisa anda pilih adalah kunyit. Kunyit memiliki kandungan anti inflamasi dan antiseptic alami yang sangat bagus, terutama untuk amandel.
DETAIL PAKET : - 1 botol SAMBILOTO Isi 50 kapsul - 1 botol CURBAMIN KAROMAH Isi 50 kapsul - IZIN BPOM - IZIN UKOT DINKES RI No. 503/1259/2016/2 - BERSERTIFIKAT HALAL MUI
KHASIAT DAN KEGUNAAN : - Mengobati Amandel - Mencegah Kanker - Menurunkan Demam - Meredakan Tenggorokan - Antibakteri, Anti Radang
ATURAN PAKAI : Diminum sehari 3 (tiga) kali, 2 (dua) kapsul. Simpan ditempat sejuk dan kering dibawah suhu 30’C terhindari dari sinar matahari langsung.
KONSULTASI DAN PEMESANAN OBAT DAPAT DILAKUKAN MELALUI TELP / WA 081325317374  atau  085726725726
CARA PEMESANAN:
1. Untuk pemesanan isi data berikut ini
Nama: Alamat: RT. Rw Desa. Kecamatan. Kabupaten provinsi. Kode pos. Tidak. HP:
Supaya memudahkan admin kami memproses pesanan anda
2. TRANSFER SEJUMLAH HARGA BARANG + ONGKIR KE
Tumblr media
NOMOR REKENING DE NATURE
3. KONFIRMASI PEMESANAN ANDA DENGAN MENGIRIMKAN FORMAT PESANAN DAN BUKTI TRANSFER KE NOMOR 081325317374  atau 085726725726
OBAT RADANG AMANDEL OBAT RADANG AMANDEL OBAT RADANG AMANDEL OBAT RADANG AMANDEL OBAT RADANG AMANDEL OBAT RADANG AMANDEL OBAT RADANG AMANDEL
1 note · View note
syahruldika · 4 years
Text
PENGGOLONGAN OBAT
Tumblr media
Penggolongan Obat
S.P Menkes RI No. 193/Keb/BVII/71:
Peraturan tentang obat, obat jadi, obat paten, obat standar, obat asli, dan obat baru.
OBAT
Suatu bahan atau bahan-bahan yg dimaksudkan utk dipergunakan dlm menetapkan diagnosa, mencegah, mengurangi, menghilangkan, menyembuhkan penyakit atau gejala penyakit, luka atau kelainan badaniah dan rohaniah pd manusia atau hewan, termasuk memperelok tubuh atau bagian tubuh manusia.
Pengertian Obat Secara khusus
Obat Jadi: Obat dlm keadaan murni/campuran (serbuk, cairan, salep, tablet, pil, suppositoria,dll) yg mempunyai teknis sesuai FI/lain yg ditetapkan Pemerintah.
Obat Patent: Obat jadi dg nama dagang yg terdaftar atas nama sipembuat/yg dikuasakannya dan dijual dlm bungkus asli pabrik yg memproduksinya.
Obat Baru: Obat yg terdiri atau berisi zat, baik sebagai bagian yg berkhasiat, ataupun yg tdk berkhasiat, misalnya: lapisan, pengisi, pelarut, pembantu atau komponen lain, yg blm dikenal shg tdk diketahui khasiat dan kegunaannya.
Pengertian Obat Secara khusus……………
Obat Asli: Obat yg didpt langsung dr bahan2 alamiah Indonesia, terolah secara sederhana atas dasar pengalaman dan digunakan dlm pengobatan tradisional.
Obat Esensial: Obat yg plng dibthkan utk pelayanan kesehatan masyarakat terbyk dan tercantum dlm Daftar Obat Esensial yg ditetapkan oleh MENKES.
Obat Generik: Obat dg nama resmi yg ditetapkan dlm FI utk zat berkhasiat yg dikandungnya.
Penggolongan sederhana dapat diketahui dari definisi yang lengkap di atas yaitu obat untuk manusia dan obat untuk hewan. Selain itu ada beberapa penggolongan obat yang lain, dimana penggolongan obat itu dimaksudkan untuk peningkatan keamanan dan ketepatan penggunaan serta pengamanan distribusi.
Berdasarkan undang-undang obat digolongkan dalam
1.Obat Bebas
2.Obat Keras
3.Obat Psikotropika
Obat bebas adalah obat yang boleh digunakan tanpa resep dokter (disebut obat OTC = Over The Counter), terdiri atas obat bebas dan obat bebas terbatas.
OBAT BEBAS
Obat Bebas
Ini merupakan tanda obat yang paling "aman" . Obat bebas, yaitu obat yang bisa dibeli bebas di apotek, bahkan di warung, tanpa resep dokter, ditandai dengan lingkaran hijau bergaris tepi hitam. Obat bebas ini digunakan untuk mengobati gejala penyakit yang ringan. Misalnya : vitamin/multi vitamin (Livron B Plex, )
Obat bebas terbatas
Obat bebas terbatas (dulu disebut daftar W). yakni obat-obatan yang dalam jumlah tertentu masih bisa dibeli di apotek, tanpa resep dokter, memakai tanda lingkaran biru bergaris tepi hitam. Contohnya, obat anti mabuk (Antimo), anti flu (Noza). Pada kemasan obat seperti ini biasanya tertera peringatan yang bertanda kotak kecil berdasar warna gelap atau kotak putih bergaris tepi hitam, dengan tulisan sebagai berikut
P.No. 1: Awas! Obat keras. Bacalah aturan pemakaiannya. P.No. 2: Awas! Obat keras. Hanya untuk bagian luar dari badan. P.No. 3: Awas! Obat keras. Tidak boleh ditelan. P.No. 4: Awas! Obat keras. Hanya untuk dibakar. P.No. 5: Awas! Obat keras. Obat wasir, jangan ditelan
OBAT KERAS
Obat keras (dulu disebut obat daftar G = gevaarlijk = berbahaya) yaitu obat berkhasiat keras yang untuk memperolehnya harus dengan resep dokter,memakai tanda lingkaran merah bergaris tepi hitam dengan tulisan huruf K di dalamnya. Obat-obatan yang termasuk dalam golongan ini adalah antibiotik (tetrasiklin, penisilin, dan sebagainya), serta obat-obatan yang mengandung hormon (obat kencing manis, obat penenang, dan lain-lain).
Obat-obat ini berkhasiat keras dan bila dipakai sembarangan bisa berbahaya bahkan meracuni tubuh, memperparah penyakit atau menyebabkan mematikan.
PSIKOTROPIKA DAN NARKOTIKA
Obat-obat ini sama dengan narkoba yang kita kenal dapat menimbulkan ketagihan dengan segala konsekuensi yang sudah kita tahu.
Karena itu, obat-obat ini mulai dari pembuatannya sampai pemakaiannya diawasi dengan ketat oleh Pemerintah dan hanya boleh diserahakan oleh apotek atas resep dokter. Tiap bulan apotek wajib melaporkan pembelian dan pemakaiannya pada pemerintah.
PSIKOTROPIKA
Psikotropika adalah Zat/obat yang dapat menurunkan aktivitas otak atau merangsang susunan syaraf pusat dan menimbulkan kelainan perilaku, disertai dengan timbulnya halusinasi (mengkhayal), ilusi, gangguan cara berpikir, perubahan alam perasaan dan dapat menyebabkan ketergantungan serta mempunyai efek stimulasi (merangsang) bagi para pemakainya. Jenis –jenis yang termasuk psikotropika: a. Ecstasy b. Sabu-sabu
NARKOTIKA
Adalah zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman, baik sintetis maupun semi sintetis yang dapat menimbulkan pengaruh-pengaruh tertentu bagi mereka yang menggunakan dengan memasukkannya ke dalam tubuh manusia. Pengaruh tersebut berupa pembiusan, hilangnya rasa sakit, rangsangan semangat , halusinasi atau timbulnya khayalan-khayalan yang menyebabkan efek ketergantungan bagi pemakainya.
Macam-macam narkotika:
Opiod (Opiat) Bahan-bahan opioida yang sering disalahgunakan : • Morfin • Heroin (putaw) • Codein • Demerol (pethidina) • Methadone b. Kokain c. Cannabis (ganja)
Penggolongan Obat Tradisional
Penggolongan obat di atas adalah obat yang berbasis kimia modern, padahal juga dikenal obat yang berasal dari alam, yang biasa dikenal sebagai obat tradisional.Obat tradisional Indonesia semula hanya dibedakan menjadi 2 kelompok, yaitu obat tradisional atau jamu dan fitofarmaka. Namun, dengan semakin berkembangnya teknologi, telah diciptakan peralatan berteknologi tinggi yang membantu proses produksi sehingga industri jamu maupun industri farmasi mampu membuat jamu dalam bentuk ekstrak. Namun, sayang pembuatan sediaan yang lebih praktis ini belum diiringi dengan perkembangan penelitian sampai dengan uji klinik. Saat ini obat tradisional dapat dikelompokkan menjadi 3, yaitu jamu, obat ekstrak alam, dan fitofarmaka
Jamu (Empirical based herbal medicine)
Jamu adalah obat tradisional yang disediakan secara tradisional, misalnya dalam bentuk serbuk seduhan, pil, dan cairan yang berisi seluruh bahan tanaman yang menjadi penyusun jamu tersebut serta digunakan secara tradisional. Pada umumnya, jenis ini dibuat dengan mengacu pada resep peninggalan leluhur yang disusun dari berbagai tanaman obat yang jumlahnya cukup banyak, berkisar antara 5 – 10 macam bahkan lebih. Bentuk jamu tidak memerlukan pembuktian ilmiah sampai dengan klinis, tetapi cukup dengan bukti empiris. Jamu yang telah digunakan secara turun-menurun selama berpuluh-puluh tahun bahkan mungkin ratusan tahun, telah membuktikan keamanan dan manfaat secara langsung untuk tujuan kesehatan tertentu
Obat Herbal Terstandar (Scientific based herbal medicine)
Adalah obat tradisional yang disajikan dari ekstrak atau penyarian bahan alam yang dapat berupa tanaman obat, binatang, maupun mineral. Untuk melaksanakan proses ini membutuhkan peralatan yang lebih kompleks dan berharga mahal, ditambah dengan tenaga kerja yang mendukung dengan pengetahuan maupun ketrampilan pembuatan ekstrak. Selain proses produksi dengan tehnologi maju, jenis ini pada umumnya telah ditunjang dengan pembuktian ilmiah berupa penelitian-penelitian pre-klinik seperti standart kandungan bahan berkhasiat, standart pembuatan ekstrak tanaman obat, standart pembuatan obat tradisional yang higienis, dan uji toksisitas akut maupun kronis.
Fitofarmaka (Clinical based herbal medicine)
Merupakan bentuk obat tradisional dari bahan alam yang dapat disejajarkan dengan obat modern karena proses pembuatannya yang telah terstandar, ditunjang dengan bukti ilmiah sampai dengan uji klinik pada manusia.. Dengan uji klinik akan lebih meyakinkan para profesi medis untuk menggunakan obat herbal di sarana pelayanan kesehatan. Masyarakat juga bisa didorong untuk menggunakan obat herbal karena manfaatnya jelas dengan pembuktian secara ilimiah.
2 notes · View notes
diksyah · 4 years
Text
PENGGOLONGAN OBAT
Tumblr media
Penggolongan Obat
S.P Menkes RI No. 193/Keb/BVII/71:
Peraturan tentang obat, obat jadi, obat paten, obat standar, obat asli, dan obat baru.
OBAT
Suatu bahan atau bahan-bahan yg dimaksudkan utk dipergunakan dlm menetapkan diagnosa, mencegah, mengurangi, menghilangkan, menyembuhkan penyakit atau gejala penyakit, luka atau kelainan badaniah dan rohaniah pd manusia atau hewan, termasuk memperelok tubuh atau bagian tubuh manusia.
Pengertian Obat Secara khusus
Obat Jadi: Obat dlm keadaan murni/campuran (serbuk, cairan, salep, tablet, pil, suppositoria,dll) yg mempunyai teknis sesuai FI/lain yg ditetapkan Pemerintah.
Obat Patent: Obat jadi dg nama dagang yg terdaftar atas nama sipembuat/yg dikuasakannya dan dijual dlm bungkus asli pabrik yg memproduksinya.
Obat Baru: Obat yg terdiri atau berisi zat, baik sebagai bagian yg berkhasiat, ataupun yg tdk berkhasiat, misalnya: lapisan, pengisi, pelarut, pembantu atau komponen lain, yg blm dikenal shg tdk diketahui khasiat dan kegunaannya.
Pengertian Obat Secara khusus……………
Obat Asli: Obat yg didpt langsung dr bahan2 alamiah Indonesia, terolah secara sederhana atas dasar pengalaman dan digunakan dlm pengobatan tradisional.
Obat Esensial: Obat yg plng dibthkan utk pelayanan kesehatan masyarakat terbyk dan tercantum dlm Daftar Obat Esensial yg ditetapkan oleh MENKES.
Obat Generik: Obat dg nama resmi yg ditetapkan dlm FI utk zat berkhasiat yg dikandungnya.
Penggolongan sederhana dapat diketahui dari definisi yang lengkap di atas yaitu obat untuk manusia dan obat untuk hewan. Selain itu ada beberapa penggolongan obat yang lain, dimana penggolongan obat itu dimaksudkan untuk peningkatan keamanan dan ketepatan penggunaan serta pengamanan distribusi.
Berdasarkan undang-undang obat digolongkan dalam
1.Obat Bebas
2.Obat Keras
3.Obat Psikotropika
Obat bebas adalah obat yang boleh digunakan tanpa resep dokter (disebut obat OTC = Over The Counter), terdiri atas obat bebas dan obat bebas terbatas.
OBAT BEBAS
Obat Bebas
Ini merupakan tanda obat yang paling "aman" . Obat bebas, yaitu obat yang bisa dibeli bebas di apotek, bahkan di warung, tanpa resep dokter, ditandai dengan lingkaran hijau bergaris tepi hitam. Obat bebas ini digunakan untuk mengobati gejala penyakit yang ringan. Misalnya : vitamin/multi vitamin (Livron B Plex, )
Obat bebas terbatas
Obat bebas terbatas (dulu disebut daftar W). yakni obat-obatan yang dalam jumlah tertentu masih bisa dibeli di apotek, tanpa resep dokter, memakai tanda lingkaran biru bergaris tepi hitam. Contohnya, obat anti mabuk (Antimo), anti flu (Noza). Pada kemasan obat seperti ini biasanya tertera peringatan yang bertanda kotak kecil berdasar warna gelap atau kotak putih bergaris tepi hitam, dengan tulisan sebagai berikut
P.No. 1: Awas! Obat keras. Bacalah aturan pemakaiannya. P.No. 2: Awas! Obat keras. Hanya untuk bagian luar dari badan. P.No. 3: Awas! Obat keras. Tidak boleh ditelan. P.No. 4: Awas! Obat keras. Hanya untuk dibakar. P.No. 5: Awas! Obat keras. Obat wasir, jangan ditelan
OBAT KERAS
Obat keras (dulu disebut obat daftar G = gevaarlijk = berbahaya) yaitu obat berkhasiat keras yang untuk memperolehnya harus dengan resep dokter,memakai tanda lingkaran merah bergaris tepi hitam dengan tulisan huruf K di dalamnya. Obat-obatan yang termasuk dalam golongan ini adalah antibiotik (tetrasiklin, penisilin, dan sebagainya), serta obat-obatan yang mengandung hormon (obat kencing manis, obat penenang, dan lain-lain).
Obat-obat ini berkhasiat keras dan bila dipakai sembarangan bisa berbahaya bahkan meracuni tubuh, memperparah penyakit atau menyebabkan mematikan.
PSIKOTROPIKA DAN NARKOTIKA
Obat-obat ini sama dengan narkoba yang kita kenal dapat menimbulkan ketagihan dengan segala konsekuensi yang sudah kita tahu.
Karena itu, obat-obat ini mulai dari pembuatannya sampai pemakaiannya diawasi dengan ketat oleh Pemerintah dan hanya boleh diserahakan oleh apotek atas resep dokter. Tiap bulan apotek wajib melaporkan pembelian dan pemakaiannya pada pemerintah.
PSIKOTROPIKA
Psikotropika adalah Zat/obat yang dapat menurunkan aktivitas otak atau merangsang susunan syaraf pusat dan menimbulkan kelainan perilaku, disertai dengan timbulnya halusinasi (mengkhayal), ilusi, gangguan cara berpikir, perubahan alam perasaan dan dapat menyebabkan ketergantungan serta mempunyai efek stimulasi (merangsang) bagi para pemakainya. Jenis –jenis yang termasuk psikotropika: a. Ecstasy b. Sabu-sabu
NARKOTIKA
Adalah zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman, baik sintetis maupun semi sintetis yang dapat menimbulkan pengaruh-pengaruh tertentu bagi mereka yang menggunakan dengan memasukkannya ke dalam tubuh manusia. Pengaruh tersebut berupa pembiusan, hilangnya rasa sakit, rangsangan semangat , halusinasi atau timbulnya khayalan-khayalan yang menyebabkan efek ketergantungan bagi pemakainya.
Macam-macam narkotika:
Opiod (Opiat) Bahan-bahan opioida yang sering disalahgunakan : • Morfin • Heroin (putaw) • Codein • Demerol (pethidina) • Methadone b. Kokain c. Cannabis (ganja)
Penggolongan Obat Tradisional
Penggolongan obat di atas adalah obat yang berbasis kimia modern, padahal juga dikenal obat yang berasal dari alam, yang biasa dikenal sebagai obat tradisional.Obat tradisional Indonesia semula hanya dibedakan menjadi 2 kelompok, yaitu obat tradisional atau jamu dan fitofarmaka. Namun, dengan semakin berkembangnya teknologi, telah diciptakan peralatan berteknologi tinggi yang membantu proses produksi sehingga industri jamu maupun industri farmasi mampu membuat jamu dalam bentuk ekstrak. Namun, sayang pembuatan sediaan yang lebih praktis ini belum diiringi dengan perkembangan penelitian sampai dengan uji klinik. Saat ini obat tradisional dapat dikelompokkan menjadi 3, yaitu jamu, obat ekstrak alam, dan fitofarmaka
Jamu (Empirical based herbal medicine)
Jamu adalah obat tradisional yang disediakan secara tradisional, misalnya dalam bentuk serbuk seduhan, pil, dan cairan yang berisi seluruh bahan tanaman yang menjadi penyusun jamu tersebut serta digunakan secara tradisional. Pada umumnya, jenis ini dibuat dengan mengacu pada resep peninggalan leluhur yang disusun dari berbagai tanaman obat yang jumlahnya cukup banyak, berkisar antara 5 – 10 macam bahkan lebih. Bentuk jamu tidak memerlukan pembuktian ilmiah sampai dengan klinis, tetapi cukup dengan bukti empiris. Jamu yang telah digunakan secara turun-menurun selama berpuluh-puluh tahun bahkan mungkin ratusan tahun, telah membuktikan keamanan dan manfaat secara langsung untuk tujuan kesehatan tertentu
Obat Herbal Terstandar (Scientific based herbal medicine)
Adalah obat tradisional yang disajikan dari ekstrak atau penyarian bahan alam yang dapat berupa tanaman obat, binatang, maupun mineral. Untuk melaksanakan proses ini membutuhkan peralatan yang lebih kompleks dan berharga mahal, ditambah dengan tenaga kerja yang mendukung dengan pengetahuan maupun ketrampilan pembuatan ekstrak. Selain proses produksi dengan tehnologi maju, jenis ini pada umumnya telah ditunjang dengan pembuktian ilmiah berupa penelitian-penelitian pre-klinik seperti standart kandungan bahan berkhasiat, standart pembuatan ekstrak tanaman obat, standart pembuatan obat tradisional yang higienis, dan uji toksisitas akut maupun kronis.
Fitofarmaka (Clinical based herbal medicine)
Merupakan bentuk obat tradisional dari bahan alam yang dapat disejajarkan dengan obat modern karena proses pembuatannya yang telah terstandar, ditunjang dengan bukti ilmiah sampai dengan uji klinik pada manusia.. Dengan uji klinik akan lebih meyakinkan para profesi medis untuk menggunakan obat herbal di sarana pelayanan kesehatan. Masyarakat juga bisa didorong untuk menggunakan obat herbal karena manfaatnya jelas dengan pembuktian secara ilimiah.
1 note · View note
rahmatkurniawanme · 4 years
Text
“ Syukur kadang datangnya telat, terima kasih corona ! “
Tumblr media
Semenjak ditetapkannya corona menjadi pandemi pada awal tahun 2020 ini, dunia berubah. Indonesia dengan begitu pongahnya lewat menkes “itu namanya menghina...” menanggapi himbauan dari penelitian harvard.  Saya yakin banyak yang  tertawa jahat mendengar statemen berikut dan anda mungkin adalah salah satunya. Pada akhirnya, senin 2 maret 2020 parasit ini secara resmi dan langsung diumumkan lewat presiden telah masuk ke indonesia. Proses masuknya simpel, anda kontak langsung dan anda tertular.  Bagi yang  kuat tidak menimbulkan gejala namun berbeda bagi si lemah.
 Virus corona memiliki tingkat penyebaran yang mudah dan cepat. Penyebaran bisa terjadi lewat droplet yakni tetesan kecil (droplet) dari hidung atau mulut pada saat batuk atau bersin. Droplet tersebut kemudian jatuh pada benda di sekitarnya. Kemudian jika ada orang lain menyentuh benda yang sudah terkontaminasi dengan droplet tersebut, lalu orang itu menyentuh mata, hidung atau mulut yang merupakan jalur masuk si virus, maka orang itu dapat terinfeksi Covid-19. Bisa juga seseorang terinfeksi Covid-19 ketika tanpa sengaja menghirup droplet dari penderita. Virus baru ini memiliki gejala awal seperti demam, batuk, pilek, gangguan pernapasan, sakit tenggorokan, letih, dan lesu. Bahkan bisa terjadi gejala berat seperti kesulitan bernapas.
Kebetulan, wabah ini hadir dalam suasana bulan ramadhan. Saya yakin tidak sedikit yang mengeluhkan soal itu. Pada bulan ini, setiap elemen masyarakat punya cara tersendiri dalam memaknainya. Mulai dari tua, muda, anak kecil dsb. Tentunya, aktivitas yang biasa kita lakukan menjadi berbeda. Misal,  ditempat saya tiap  awal ramadan menjadi momen terpenting untuk bisa berbuka bersama keluarga dirumah. Bagi anak2, selepas subuh biasanya banyak yg jalan2 untuk sekedar mencari udara segar dan olahraga ringan disepanjang rel kereta api menuju stasiun setempat. Tidak lupa, membawa mainan khas waktu itu, yakni petasan dengan ukuran yg variatif serta “ndembong”. mainan dari bambu yg dedesain seperti meriam. Bunyi ledakannya tidak kalah dgn petasan ukuran besar waktu itu.
 Semenjak saya disolo. Usia kuliah di salah satu universitas telah menginjak tahun ke empat. Tentu banyak perbedaan kultur dalam merayakan ramadhan. Bagi saya, setiap menjelang buka puasa bersama kawan2 mencari takjil. Barangkali bisa disebut dengan tradisi.  Beberapa masjid favorit yang biasa kami kunjungi adalah masjid Assegaf dekat alun2 kidul Surakarta. Kalau yg lebih dekat adalah Masjid Syukur. Tp, masjid yang paling sering dikunjungi adalah Masjid Kampus Nurul Huda. Kerap kali berkunjung ke Masjid Agung Surakarta jika menginginkan suasana baru.
 Nah, Kalau soal tarawih banyak teman yg memilih yang berdurasi pendek. Saya juga sepakat dengan mazhab tersebut karena waktu sisanya bisa digunakan untuk menyelesaikan target ramadhan lainnya. Tempat favorit saya adalah Masjid RSJ Solo. Selain cepat, fasilitas AC juga menambah kenyamanan dan kekyusuan dalam bab beribadah. Kalo soal sahur beda lagi, beberapa masjid disolo menfasilitasi jamaahnya untuk sahur gratis. Bagi mahasiswa kosan dengan pemasukan sedikit ini menjadi kesempatan berhemat. Salah satu masjid yang ramai soal sahur gratis adalah masjid kampus. Hampir setiap saya kesana antriannya selalu banyak. Tidak kurang 75 orang.
 Tahun 2019, kebetulan saya ikut bantu2 dalam menyajikan makanan bagi jamaah Nurul Huda. Bersama teman seangkatan. Kadang jadi tukang potong semangka,  distributor galon isi teh anget pake troli, Jaga pos atau sekedar duduk2 mengamati jamaah mengaji. Sederhana sih tp membahagiakan. Kenang saya.
 Salah satu daya tarik bulan ramadhan adalah wisata kuliner. Bagi para pencari takjil tentu tidak asing dengan deretan kaki lima disekitar gerbang depan UNS. Mulai dari gorengan hingga minuman dingin ada. Kesempatan ini banyak dimanfaatkan oleh mahasiswa untuk mencari penghasilan tambahan. Danusan KKN termasuk didalamnya.
 Selain gerbang depan, gerbang belakang juga tidak luput dari keramaian. Sisi kanan kiri gerbang biasanya sudah ramai penjual minuman. Gorengan seperti bakso bakar juga ada. Kendaraan juga banyak yang berlalu lalang. Beberapa ada yg berhenti dan sebagian ada yang jalan terus. Tidak luput klakson bersautan. Itu terjadi tepat di bangjo ngoresan. Gerbang belakang belok kanan maju sedikit.
 Selain ketiga tempat diatas, episentrum keramaian adalah Jalan Surya. Tidak sedikit penjual makanan dan minuman dadakan. Tikar digelar sepanjang jalan bagi pembeli yang berniat berbuka puasa disitu. Salahs satu tempat favorit mahasiswa adalah Pak Dalang. Surya utama masuk 20 meter lalu belok kekiri arah turun Pasar Panggung Rejo. Angkringan kecil dengan latar luas. Cocok dipakai untuk tempat berkumpul untuk berdiskusi ataupun sekedar ngobrol santai jelang buka. Didekatnya ada mushala kecil, jadi sangat strategis. Saran saya, kalau kesana jangan dekat dgn waktu jelang buka, biasanya antriannya panjang. Jadi sekitar jam 5 agar makanan udah ready ketika waktunya.
 Soal harga, saya pernah sharing dengan kawan saya dari karawang waktu temu event organisasi wilayah di purwokerto.
“Coy, kalo biaya hidup disana berapa ?”, tanya saya pada Muchtar, pengurus organisasi yg sama dari universitas BP karawang.
“Disana lumayan sih mas”,
“kalau yg paling sederhana berapa bro ?
“Nasi sayur nih kalau disana tuh 5-8 ribu Mas Rahmat, itu kalo pakai telur apalagi ayam itu 20 ribuan”
“Weh, mahal ya” saut saya
“Kalo ditempat mas rahmat berapa mas ?” tanya Muchtar
“Kalo disolo itu, masih ada nasi sayur udah sama sambelnya 2ribu lima ratus, bukan nasi kucing ya” jawab saya
“Kalo sama es teh gorengan 1 lengkap 5 ribu udah kenyang “
 Raut wajah Muchtar agak tersengak mendengar jawaban saya, mungkin karena harga yang dianggap terlalu murah. Ya, konon katanya Solo merupakan daerah dengan harga makanan yang cukup murah.  Referensi saya dengan budget segitu adalah pak dalang dan angkringan jembatan biru, tp bukan nasi kucing.
 Itu baru tempat makan dengan budget termurah, tempat nongkrong,  tempat ibadah, beberapa tempat ramai yang sering dikunjungi mahasiswa atau sekedar lewat atau bahkan aktivitas remeh temen yang kadang  kalo ingat suasananya buat kita gemes.
 Nah, Kalo perkara perantau itu beda lagi.  Bagi para musafir ilmu tentu akan merasakan kerinduan yang luar biasa. Pun jika memaksakan untuk pulang tentunya punya potensi membawa mala petaka bagi keluarga dirumah karena mampu menjadi agent of virus. Istilah kerennya adalah isolasi diri dalam rangka mendukung program pemerintah Social distancing untuk mengurangi tingkat penyebaran si virus.
 Kalau coba dibandingkan dengan tenaga kesehatan lebih trenyuh lagi. Teman2 saya beberapa ada yang dari FK dan saat ini sedang koas di Muwardi, salah satu rumah sakit rujukan nasional pasien Covid-19. Selain memang lebih baik tidak pulang, mereka juga garda terdepan dalam penanganan virus ini.  Orang yang paling berpotensi terpapar virus. Apalagi, baru2 ini, di Solo ada satu berita menarik bahwa perawat Muwardi diusir pemilik kos karena tahu bahwa tempat kerja perawat tersebut adalah rumah sakit rujukan nasional.  Turut prihatin.
 Oke, kita masuk pada epilog essay ini ya..
 Bahwa ternyata pandemi ini telah merubah banyak hal. Aktivitas sosial, ekonomi, akademik dan lini yang lainnya dipaksa untuk berubah pola. Keinginan untuk pulang kerumah tentunya ditunda dulu sampai batas waktu yang masih bisa diperpanjang. Aktivitas semarak ramadhan yang dulu saat ini hanya bisa dikenang.  Takjil gratis, sahur bersama, tarawih terdekat dan tercepat, kuliner depan kampus, raainya kendaraan bersliweran jelang buka dan banyak lainnya. Yah, terkadang rasa syukur itu datang setelah adanya kesusahan.
 Mari perbanyak syukur kita dengan kondisiseperti ini dengan beberapa tips :
1.     Tetep patuhi aturan dari pemerintah. So, Bagaimanapun mereka semua adalah ulil amri kita. Patuhi imbauan Seperti jangan pergi kemana –mana kecuali benar2 urgent, pun kalau keluar rumah harus sesuai dengan SOP.
 يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا أَطِيعُوا اللَّـهَ وَأَطِيعُوا الرَّسُولَ وَأُولِي الْأَمْرِ مِنكُمْ ۖ فَإِن تَنَازَعْتُمْ فِي شَيْءٍ فَرُدُّوهُ إِلَى اللَّـهِ وَالرَّسُولِ إِن كُنتُمْ تُؤْمِنُونَ بِاللَّـهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ ۚ ذَٰلِكَ خَيْرٌ وَأَحْسَنُ تَأْوِيلًا ﴿٥٩﴾
“Wahai orang-orang yang beriman, taatilah Allah dan taatilah Rasul (Nya), dan kepada para pemimpin di antara kamu. Kemudian jika kamu berselisih pendapat tentang sesuatu, maka kembalikanlah ia kepada Allah dan RasulNya, jika kamu benar-benar beriman kepada Allah dan hari akhir. Yang demikian itu lebih utama dan lebih baik akibatnya.” (QS. An-Nisa[4]: 59)
 2.     Tetap produktif walaupun dikos aja, dengan melakukan aktivitas positif dan karya terbaik. Menulis misalnya, membuat video tutorial, membaca buku, berkebun, membuat project sosial penanganan Covid-19 sesuai kapasitas dll.
3.     Terkhusus bulan ramadhan, dibuatlah target ramadhan agar kelak ada peningkatan keimanan.
4.     Ini yang terakhir, soal pandemi ini saya yakin akan menjadi catatan sejarah global seperti pandemi besar dunia black death 1346 , Marseille 1720, wabah kolera 1820, flu spanyol 1920 dan Covid-19 pada abad 21 ini. So,  mari lakukan hal baik yang bisa kita lakukan. Kelak, ketika 2050 kamu ditanya cucumu, “kek dulu pas ada pandemi ini kakek ngapain aja ?”
  Sumber :
https://www.radiorodja.com/47148-taatlah-kepada-allah-taatlah-kepada-rasul-dan-ulil-amri/
https://tirto.id/bahaya-virus-corona-covid-19-dan-cara-mencegahnya-eKdF
https://news.detik.com/berita/d-4967416/ini-daftar-37-pernyataan-blunder-pemerintah-soal-corona-versi-lp3es/2
https://www.suara.com/news/2020/02/29/091320/indonesia-klaim-bebas-virus-corona-pm-australia-enggak-yakin
https://www.kompas.tv/article/66130/presiden-jokowi-virus-corona-tidak-masuk-ke-indonesia
https://www.idntimes.com/science/discovery/cahaya/wabah-mematikan-100-tahun-c1c2/5
https://www.kompas.com/tren/read/2020/03/22/192900965/kilas-balik-8-pandemi-penyakit-dan-dampaknya-dalam-sejarah-?page=all
1 note · View note
Covid 19
Dunia sedang dilanda Pandemi Virus Corona yang menyebabkan penyakit  Covid-19. Sejauh ini menurut laporan yang tercatat di WHO (World Health Organization) terdapat 1.844.863 kasus telah terkonfirmasi, 117.021 meninggal, dari 213 negara di dunia yang terindikasi memiliki kasus corona, terhitung pada tanggal 14 April 2020.[1] Di Indonesia sendiri terdapat 4.839 orang positif terkena virus corona, 459 orang meninggal, 426 orang sembuh.[2]
Coronaviridae atau keluarga korona sudah ditemukan sejak tahun 1960, salah satunya juga terdapat beberapa wabah serupa misalnya SARS (Severe Acute Respiratory Syndrome)[3] pada tahun 2003, MERS (Middle Eastern Respiratory Syndrome)[4] pada tahun 2012, dan EBOLA[5] pada tahun 2014.
Yang pertama SARS, salah satu keluarga virus korona yang mewabah hampir di seluruh belahan dunia. Wabah penyakit SARS disebabkan oleh Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus (SARS-CoV) yang dapat menginfeksi hewan dan manusia. Coronavirus adalah anggota dari famili Coronaviridae, suatu virus yang besar, dan mempunyai selubung (envelope).[6]
SARS pertama kali dilaporkan di Asia pada bulan Februari 2003 dan menular ke manusia di lebih dari 26 negara di Asia, Amerika Utara, Amerika Selatan, dan Eropa sebelum wabah tersebut terjadi. Penularan SARS dari manusia ke manusia umumnya terjadi melalui droplet atau kontak, walaupun penularan melalui aerosol pernapasan infeksius dengan berbagai ukuran dapat terjadi dalam jarak dekat. Dari data resmi WHO (2002-2003) terdapat 8.098 kasus terkonfirmasi di seluruh dunia, dengan total kematian 774. Tingkat kematian wabah ini adalah 9,6%.[7]
Selanjutnya juga ada wabah penyakit MERS. Middle East respiratory syndrome (MERS) adalah penyakit pernafasan yang disebabkan oleh coronavirus. Penyakit ini teridentifikasi pertama kali di Arab Saudi pada tahun 2012. Pada umumnya gejala dari penyakit MERS meliputi demam, batuk, sesak nafas, dan juga diare. Untuk mengetahui seseorang positif menderita MERS harus dilakukan uji laboratorium.[8] Sejak April 2014, banyak kasus muncul menjadi kasus sekunder yang sebagai akibat terinfeksi dari pasien yang dinyatakan positif. Data dari WHO ( 2012-2019) terdapat 2.494 kasus terkonfirmasi yang menyebar di 27 negara di dunia akibat Middle East Respiratory Syndrome Coronavirus (MERS-CoV) yang sebelumnya disebut novel coronavirus (NCoV) ini, dengan total kematian 858. Tingkat kematian wabah ini adalah 34,4%.[9]
Dan yang terakhir adalah Virus Ebola yang menyebabkan penyakit Ebola Virus Disease (EVD). Virus Ebola juga pernah menjadi pandemi global yang menjadi fokus perhatian dunia setelah jumlah korban meninggal terus meningkat beberapa tahun yang lalu.[10] Wabah 2014-2016 di Afrika Barat adalah wabah Ebola terbesar sejak virus pertama kali ditemukan pada tahun 1976. Wabah virus Ebola ini terjadi di Sudan antara bulan Juni dan November tahun 1976 dengan memiliki jumlah 284 kasus, dan tingkat kematian sebesar 53% (151 kasus).[11] Dari data WHO ( 2014-2016) terdapat 28.616 kasus terkonfirmasi, dengan total kematian 11.310. Tingkat kematian wabah ini bervariasi antara 25% - 90%. Negara yang terkena wabah virus Ebola ini adalah negara-negara Afrika Barat.
Kekuatan wabah Ebola secara umum dapat mengganggu kondisi kesehatan, pertanian, stabilitas negara dan berbagai aspek lainnya. Tidak heran hingga menjadi fokus perhatian banyak negara dan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) melalui salah satu organisasi dibawahnya yaitu World Health Organization (WHO) berusaha menanganinya.[12]
Data World Bank mencatat, kerugian negara di seluruh kawasan Afrika akibat wabah ebola mencapai USD 30 miliar atau setara Rp 448,59 triliun. Wabah ebola terjadi di Liberia, Guinea, dan Sierra Leone pada 2014. Bahkan, sesuai dengan kajian yang dipublikasikan World Bank pada 2016, Liberia, Guinea, dan Sierra Leone diperkirakan mengalami kerugian sebesar 2,2 miliar Dolar AS dalam Produk Domestik Bruto (PDB) mereka. Penyebab utama dari kerugian tersebut adalah jatuhnya industri jasa dan pertanian. Saat wabah ini menyerang, masyarakat menjadi takut untuk menuju daerah-daerah pertanian yang sudah banyak terindikasi adanya kasus Ebola, hal itu menyebabkan berkurangnya pasokan makanan dan tidak stabilnya harga pangan yang secara runtut ikut menghancurkan berbagi lini ekonomi negara-negara agragris tersebut.[13]
Covid-19 adalah penyakit yang ditimbulkan oleh infeksi virus corona baru atau SARS-CoV-2 yang berasal dari keluarga corona. Covid 19 ini pertama kali diidentifikasi pada tanggal 31 Desember 2019 di Wuhan, China. Oleh karena itu virus ini diberi nama covid19 yang menandakan hadirnya sebagai penutup tahun 2019. Virus ini bermula dari seorang pria yang menderita komplikasi yang parah hingga akhirnya meninggal pada tanggal 9 Januari 2020.  Pria ini merupakan pelanggan reguler di pasar Huanan Seafood di Wuhan yang mana didalamnya terdapat berbagai macam hewan seperti seafood, hewan ternak, bahkan hewan buas yang bercampur di satu tempat dan akhirnya diindikasikan menjadi sumber lahirnya virus korona. Pada dasarnya, novel coronavirus berasal dari hewan kelelawar yang akhirnya berkembang ke tubuh hewan lainnya yang bisa menjadi carrier virus itu sendiri. Coronavirus ini berkembang didalam tubuh dan menjadi RNA-virus parasit yang menyerang proses translasi dalam sel, sehingga dapat mengganggu sistem imun tubuh.
Badan kesehatan dunia (WHO) sebelumnya menyatakan bahwa kemungkinan, hewan menjadi sumber utama dari virus ini. Namun, beberapa penularan secara terbatas antara manusia bisa terjadi dengan kontak dekat. Namun, jenis virus yang menyebar kali ini belum pernah ada sebelumnya. Kemudian, seperti juga infeksi jenis virus corona lainnya, virus corona baru ini menular pada manusia melalui hewan. Mengingat cepatnya proses penyebaran dan penularan di seluruh dunia, Badan Kesehatan Dunia (WHO) telah menetapkan Covid-19 sebagai pandemi global.[14]
COVID-19 adalah penyakit menular yang disebabkan oleh jenis coronavirus yang baru ditemukan. Penyakit ini awalnya dinamakan sementara sebagai  2019  novel coronavirus  (2019-nCoV), kemudian WHO mengumumkan nama baru pada 11 Februari 2020 yaitu Coronavirus Disease (COVID-19) yang disebabkan oleh virus Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus-2 (SARS-CoV-2).[15]
Gejala-gejala COVID-19 yang paling umum adalah demam, rasa lelah, dan batuk kering. Beberapa pasien mengalami rasa nyeri dan sakit, hidung tersumbat, pilek, sakit tenggorokan atau diare. Gejala-gejala yang dialami biasanya bersifat ringan dan muncul secara bertahap. Beberapa orang yang terinfeksi tidak menunjukkan gejala apa pun dan tetap merasa sehat. Sebagian besar (sekitar 80%) orang yang terinfeksi berhasil pulih tanpa perlu perawatan khusus. Orang-orang lanjut usia (lansia) dan orang-orang dengan kondisi medis yang sudah ada sebelumnya seperti tekanan darah tinggi, gangguan jantung atau diabetes, punya kemungkinan lebih besar mengalami sakit lebih serius.
Penularan penyakit ini dari hewan ke manusia (zoonosis) dan penularan dari manusia ke manusia karena  kasus-kasus  yang muncul  di  Wuhan semuanya  mempunyai  riwayat kontak dengan pasar hewan Huanan. Orang dapat tertular COVID-19 dari orang lain yang terjangkit virus ini. COVID-19 dapat menyebar dari orang ke orang melalui percikan-percikan dari hidung atau mulut yang keluar saat orang yang terjangkit COVID-19 batuk atau mengeluarkan napas. Percikan-percikan ini kemudian jatuh ke benda-benda dan permukaan-permukaan di sekitar. Orang yang menyentuh benda atau permukaan tersebut lalu menyentuh mata, hidung atau mulutnya, dapat terjangkit COVID-19. Penularan COVID-19 juga dapat terjadi jika orang menghirup percikan yang keluar dari batuk atau napas orang yang terjangkit COVID-19.[16]
Untuk mengurangi risiko terinfeksi atau menyebarkan COVID-19 dengan cara melakukan beberapa langkah pencegahan yaitu sering mencuci tangan dengan air bersih mengalir dan sabun atau cairan antiseptik berbahan dasar alkohol agar dapat membunuh virus di tangan, menjaga jarak setidaknya 1 meter dengan orang yang batuk-batuk atau bersin-bersin, menghindari menyentuh wajah (mata, hidung dan mulut), mengikuti etika batuk dan bersin dengan cara menutup mulut dan hidung dengan siku terlipat atau tisu saat batuk atau bersin dan segera buang tisu bekas tersebut, tetap tinggal di rumah jika merasa kurang sehat, dan tetap ikuti informasi terbaru tentang hotspot-hotspot COVID-19 (kota atau daerah di mana COVID-19 menyebar luas).
Agar tetap sehat, Kemenkes menghimbau hendaknya masyarakat menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat setiap hari dan berkelanjutan dengan makan makanan bergizi dan menu seimbang, melakukan aktivitas fisik minimal setengah jam setiap hari, istirahat yang cukup, dan segera berobat jika sakit.[17]
 [1] World Health Organization, ‘Coronavirus Disease (COVID-19) Outbreak Situation’.
[2] Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, ‘Situasi Virus Corona’.
[3] E. Julius Surjawidjaja, ‘Sindrom Pernafasan Akut Parah (Severe Acute Respiratory Syndrome/SARS): Suatu Epidemi Baru Yang Sangat Virulen’, Jurnal Kedoteran Trisakti, 22.2 (2003), 76–82.
[4] Lazarus Kalvein Beay, ‘Model Penyebaran Middle East Respiratory Syndrome (MERS) Dengan Pengaruh Pengobatan’, 2017.
[5] Asri Hendrawati, ‘KENALI EBOLA’, Jurnal Kedokteran Dan Kesehatan Indonesia, 6.1 (2014), i–ii <https://doi.org/10.20885/JKKI.Vol6.Iss1.Art1>.
[6] Surjawidjaja, p. 97.
[7] World Health Organization, ‘Situation Updates - SARS’.
[8] Beay, p. 59.
[9] World Health Organization, ‘MERS Situation Update’, 2019.
[10] Hartarto, ‘Peran World Health Organization (WHO) Dalam Menangani Penyebaran Wabah Virus Ebola Di Afrika Barat Tahun 2013-2014’, Jom Fisip, 2.2 (2015), 1–13 (p. 2).
[11] Endah Wahyuni, ‘Upaya WHO Dalam Menangani Virus EBOLA Di Liberia Pada Tahun 2014-2015’, EJournal Ilmu Hubungan Internasional, 5.3 (2017), 995–1010 (p. 998).
[12] Wahyuni, p. 996.
[13] Fitri Haryanti Harsono, ‘Akibat Wabah Flu Burung Dan Ebola, Beban Ekonomi Negara Meroket’, Liputan6.Com (Jakarta, 2018).
[14] Luthfia Ayu Azanella, ‘Virus Corona: Penyebab, Gejala, Pencegahan, Dan Kapan Harus Segera Ke Dokter’, Kompas.Com (Jakarta, 31 March 2020).
[15] Adityo Susilo, ‘Coronavirus Disease 2019 : Tinjauan Literatur Terkini’, Jurnal Penyakit Dalam Indonesia, 7.1 (2020), 45–67 (p. 45).
[16] World Health Organization, ‘Coronavirus : QA for Public’.
[17] Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, ‘Penyakit Pnemonia Berat Yang Belum Diketahui Penyebabnya Muncul Di Tiongkok’, Kementerian Kesehatan RI, 2020.
1 note · View note