Tumgik
#makanan ikan predator
karuniasanny · 8 days
Video
youtube
LANGKAH SUKSES DENGAN TERNAK JANGKRIK LENGKAP DARI AWAL
Berikut adalah langkah-langkah sukses untuk memulai usaha ternak jangkrik dari awal:
1. Persiapan Tempat Ternak
Kandang: Buat kandang berbahan dasar kayu, triplek, atau bahan lain yang aman untuk jangkrik. Ukuran kandang bisa disesuaikan dengan skala ternak, biasanya berukuran 100 cm x 50 cm x 30 cm. Buat lubang ventilasi yang cukup agar sirkulasi udara lancar.
Suhu dan Kelembaban: Jangkrik membutuhkan suhu sekitar 25-30°C dan kelembaban yang baik. Pastikan kandang terhindar dari sinar matahari langsung dan terjaga dari angin kencang.
Lingkungan: Jaga kebersihan kandang dari hama atau predator, seperti semut atau tikus.
2. Pemilihan Bibit Unggul
Pilih bibit jangkrik yang berkualitas. Biasanya, bibit jangkrik yang bagus adalah yang berwarna hitam mengkilap, bergerak lincah, dan tidak cacat fisik.
Pastikan bibit diambil dari indukan yang sehat dan produktif.
3. Pembibitan
Indukan: Pisahkan jangkrik jantan dan betina untuk proses pembibitan. Sediakan media bertelur, seperti pasir atau serbuk kayu, yang akan digunakan betina untuk bertelur.
Perawatan Telur: Setelah betina bertelur, pindahkan telur ke tempat yang lembap dan aman dari predator. Telur biasanya menetas dalam waktu 7-10 hari.
4. Pemberian Pakan
Jangkrik bisa diberi pakan berupa sayuran, dedaunan, dan pakan buatan seperti pelet. Sayuran yang umum diberikan adalah sawi, kangkung, dan wortel.
Pastikan pakan selalu tersedia dan bersih dari jamur atau kotoran yang bisa mengganggu kesehatan jangkrik.
Jangkrik juga memerlukan sumber air, namun bisa diberi kapas basah agar jangkrik tidak tenggelam.
5. Perawatan Kandang
Bersihkan kandang secara teratur dari sisa makanan dan kotoran jangkrik. Ini penting untuk mencegah munculnya penyakit.
Jaga suhu dan kelembaban kandang tetap stabil. Jika terlalu kering, semprotkan air ke sekeliling kandang untuk menjaga kelembaban.
6. Pemeliharaan Jangkrik Dewasa
Pisahkan jangkrik yang sudah dewasa dengan yang masih kecil agar mereka tidak saling memakan.
Jangkrik dewasa biasanya siap panen dalam waktu 30-40 hari setelah menetas.
7. Panen dan Pemasaran
Jangkrik bisa dipanen untuk berbagai keperluan, seperti pakan burung, ikan, atau dijual sebagai jangkrik konsumsi.
Pastikan jangkrik dipanen dalam kondisi sehat dan bersih untuk mendapatkan harga jual yang baik.
8. Analisis Pasar dan Pemasaran
Lakukan riset pasar untuk mengetahui permintaan jangkrik di sekitar lokasi Anda. Anda bisa memasok ke toko hewan peliharaan, peternak burung, atau pemasok pakan ikan.
Buat jaringan dengan calon pembeli dan jaga kualitas produk agar pelanggan puas.
Tips Tambahan:
Penyediaan Telur: Untuk meningkatkan produktivitas, usahakan selalu memiliki telur jangkrik yang siap ditetaskan.
Manajemen Risiko: Waspadai serangan hama seperti semut dan jamur, serta pastikan lingkungan ternak tetap higienis.
Inovasi Produk: Selain menjual jangkrik hidup, Anda juga bisa menjual jangkrik kering atau produk turunan lainnya.
Dengan langkah-langkah ini, Anda bisa memulai usaha ternak jangkrik yang sukses dan berkelanjutan.
0 notes
fanany1966 · 3 months
Text
Tumblr media
PREDATOR... . . Predator adalah sebutan makhluk pemangsa yang menyamarkan dirinya untuk tujuan menipu calon mangsanya agar mendekat, kemudian dari kehilangan kewaspadaan, si calon mangsa sang predator akan mudah menangkap dan memangsanya.
Binatang, tumbuhan, sampai manusia, banyak predator di sana, menyamarkan diri, menggunakan umpan yang menarik perhatian calon-calon mangsa untuk dapat mendekat, masuk ke dalam perangkat, kemudian ditangkap untuk dijadikan pengisi perutnya yang selalu kelaparan.
Bedanya, jika hewan atau tumbuhan predator, mereka menjebak calon mangsanya hanya untuk penerus hidup. Hewan dan tumbuhan tidak mau menimbun makanannya sampai berlebih-lebihan. Setelah perut mereka kenyang, mereka akan beristirahat menikmati perutnya yang sudah cukup terisi makanan.
Manusia predator jauh berbeda dengan hewan atau tumbuhan predator. Biarpun mereka telah cukup banyak mendapatkan mangsa tetapi keinginan manusia predator tidak pernah merasa cukup. Mereka akan terus menumpuk kekayaan tanpa pernah peduli kepada sesamanya, tapi kamuflase akan terus dijalankan, bahkan dengan strategi-strategi yang jauh lebih halus, lebih membius calon-calon korbannya untuk datang semakin merapat ; calon-calon korban tidak bakal curiga bahwa mereka akan terjebak, karena memang manusia-manusia predator itu telah berhasil menghipnotis calon-calon korban mereka melalui penampilan yang mematut dirinya agar terlihat seolah-olah "manusia suci".
Manusia predator ada di mana-mana, memancing keadaan mangsanya untuk mau bersedekah, menyumbang, beramal, dengan iming-iming dijamin mendapatkan pahala, rezeki berkali-kali lipat, surga, bidadari, sampai umur panjang.
Para predator itu tidak memerlukan modal yang besar untuk memulai rencananya, modalnya cukup beberapa tulisan pendek plus angka-angka, model busana tertentu, pintar mengolah kata dan kalimat, mahir berbahasa tertentu, jaring penangkap ikan, ember-ember atau kotak-kotak yang bertuliskan "kotak amal", maka bangunan gedung megah sebagai sarana pemancing kedatangan calon-calon korbannya, akan segera berdiri kokoh dan megah Tanpa mereka perlu bersusah payah.
Jika hewan dan tumbuhan predator langsung membunuh korbannya pada saat itu juga untuk disantap ; tidak demikian dengan manusia-manusia predator. Mereka justru akan memelihara para korbannya agar terus hidup, bekerja semakin giat mencari nafkah, disayang-sayang dan dielus-elus sepanjang waktu, diberikan dongeng-dongeng perogoh Sukma, tetapi selanjutnya dibuat mati secepat mungkin Logika dan Akal Sehatnya.
Setelah para korbannya mati total "Logika dan Akal Sehatnya" maka, mesin ATM Sang Predator akan terus bekerja pagi, siang, dan malam mengeluarkan uang untuk mereka tanpa berhenti.
Memang enak jadi predator, di mana-mana mendapatkan sanjungan, dihormati, kaya raya, banyak istri, disegani, bahkan diagung-agungkan melebihi seorang penguasa kolongmerat, bahkan lebih dipercaya melebihi presiden negerinya sendiri.
Apalagi jika para predator itu hidup dan mencari mangsanya di tengah-tengah orang mabuk. Mana ada orang mabuk yang bisa membedakan di antara predator dan ORANG BIJAK...????? 😜😜😜
#AFR
0 notes
pewangiparfum · 3 months
Text
085773009666 Aroma Essence Umpan Pancing yang Menggoda Ikan
Meningkatkan minat ikan terhadap umpan pancing Anda adalah kunci utama untuk memancing yang sukses. Essence umpan aroma merupakan salah satu solusi yang dapat membantu menarik perhatian ikan dan meningkatkan hasil tangkapan Anda. 
Berikut kami tawarkan beberapa pilihan essence umpan aroma yang menarik untuk dicoba:
Tumblr media
Pilihan Aroma
Buah-buahan:
    * Stroberi: Aroma manis dan segar yang disukai banyak jenis ikan.
    * Mangga kweni: Aroma harum dan manis yang menggoda ikan air tawar.
    * Sweet kiwi: Perpaduan rasa manis dan asam yang unik untuk menarik perhatian ikan.
    * Apel: Aroma klasik yang disukai berbagai jenis ikan.
Minuman dan Makanan
    * Bubble: Aroma manis dan kekinian yang menarik ikan mas, lele, dan nila.
    * Coklat: Aroma manis dan gurih yang disukai ikan mas dan patin.
    * Pandan: Aroma khas Indonesia yang digemari ikan mas dan bawal.
    * Salak: Aroma manis dan legit yang menarik ikan mas dan lele.
    * Leci: Aroma manis dan segar yang disukai ikan mas dan nila.
    * Durian: Aroma kuat dan khas yang menarik ikan patin dan baung.
    * Pisang: Aroma manis dan alami yang disukai berbagai jenis ikan.
    * Anggur: Aroma manis dan segar yang menarik ikan air tawar.
    * Vanilla: Aroma manis dan lembut yang disukai ikan mas dan lele.
Aroma Lainnya
    * Jagung bakar: Aroma gurih dan menggoda yang menarik ikan mas dan lele.
    * Black coffee: Aroma pahit dan unik yang disukai ikan patin dan baung.
    * Susu: Aroma manis dan creamy yang disukai ikan mas dan nila.
    * Kelapa: Aroma khas Indonesia yang digemari ikan mas dan bawal.
    * Butter: Aroma gurih dan buttery yang menarik ikan mas dan lele.
Aroma Hewani
    * Udang: Aroma amis alami yang menarik ikan predator seperti gabus dan toman.
    * Daging asap: Aroma gurih dan smoky yang menggoda ikan predator seperti barramundi dan kakap.
    * Daging ayam: Aroma amis alami yang menarik ikan mas dan lele.
    * Kepiting: Aroma amis kuat yang menarik ikan predator seperti gurame dan patin.
Kemudahan dan Kenyamanan
* COD (Cash on Delivery): Bayar di tempat setelah barang diterima.
* Ukuran Kemasan Kecil: Praktis dan mudah dibawa.
Tips Penggunaan:**
* Teteskan beberapa tetes essence pada umpan pancing Anda.
* Campurkan essence dengan adonan umpan buatan Anda.
* Rendam umpan hidup (seperti cacing) dalam essence selama beberapa menit.
Tingkatkan Hasil Tangkapan Anda dengan Essence Umpan Aroma. Hubungi kami untuk informasi lebih lanjut dan pemesanan dengan menghubungi WA 0857-7300-9666
Catatan:
* Lakukan riset terlebih dahulu untuk mengetahui jenis ikan yang ingin Anda pancing dan aroma yang paling efektif di daerah Anda.
* Gunakan essence secukupnya, jangan berlebihan.
* Simpan essence di tempat yang sejuk dan kering.
Semoga informasi ini bermanfaat
0 notes
crankedz · 7 months
Text
Fakta Unik tentang Ikan Gabus
Ikan gabus, atau yang dikenal juga dengan nama ikan toman, merupakan salah satu jenis ikan air tawar yang memiliki banyak fakta unik yang menarik untuk dipelajari. Meskipun mungkin terlihat biasa bagi beberapa orang, ikan gabus memiliki sejumlah karakteristik yang membuatnya menonjol di antara ikan air tawar lainnya. Dalam artikel ini, kita akan mengeksplorasi beberapa fakta menarik tentang ikan gabus.
Baca juga: Panduan Budidaya Praktis dan Informatif
Tumblr media
Pemangsa Tangguh: Salah satu fakta paling mencolok tentang ikan gabus adalah keahliannya sebagai pemangsa tangguh. Ikan gabus adalah predator yang kuat di air tawar. Dengan tubuh yang ramping dan gigi yang tajam, ikan gabus mampu memangsa mangsanya dengan cepat dan efisien. Mereka sering memakan ikan kecil, katak, serangga air, dan bahkan burung kecil yang terjatuh ke dalam air.
Bertahan Hidup di Lingkungan Ekstrem: Ikan gabus memiliki kemampuan adaptasi yang luar biasa, yang memungkinkannya bertahan hidup di lingkungan ekstrem. Mereka dapat hidup di air yang rendah oksigen, air yang tercemar, dan bahkan di rawa-rawa yang kering. Kemampuan ini membuat ikan gabus menjadi salah satu ikan yang paling tahan terhadap perubahan lingkungan.
Periode Pembiakan yang Panjang: Ikan gabus memiliki periode pembiakan yang panjang, yang membuatnya mampu berkembang biak dengan cepat dalam populasi yang besar. Seekor ikan gabus betina dapat menghasilkan ribuan telur dalam satu kali pemijahan. Telur-telur ini kemudian menetas menjadi larva yang mudah bertahan hidup, memastikan kelangsungan hidup spesies ini.
Bersifat Karnivora: Ikan gabus adalah ikan karnivora, yang berarti mereka memakan daging sebagai makanan utama mereka. Meskipun mereka biasanya memangsa mangsa hidup, ikan gabus juga akan memakan bangkai dan sisa-sisa organik lainnya yang mereka temukan di lingkungan mereka.
Mengandung Nutrisi Tinggi: Selain fakta-fakta tentang perilaku dan adaptasi fisik, ikan gabus juga memiliki nilai gizi yang tinggi. Daging ikan gabus mengandung protein tinggi, rendah lemak, dan kaya akan asam lemak omega-3, yang penting untuk kesehatan jantung dan otak manusia.
Dianggap sebagai Ikan Air Tawar Terbesar: Ikan gabus dapat tumbuh menjadi sangat besar, dengan beberapa spesimen dapat mencapai panjang lebih dari satu meter dan berat lebih dari 20 kilogram. Ukurannya yang besar membuatnya menjadi target utama bagi para pemancing yang mencari pengalaman menantang.
Budaya dan Mitos: Di beberapa budaya, ikan gabus dianggap memiliki makna khusus. Misalnya, di beberapa daerah di Asia Tenggara, ikan gabus dianggap membawa keberuntungan dan kekayaan. Di sisi lain, dalam mitologi Jawa, ikan gabus dipercaya memiliki kekuatan mistis dan dihormati sebagai simbol kekuatan dan keberanian.
Dari kekuatan predatornya hingga kemampuannya bertahan hidup di lingkungan yang ekstrem, ikan gabus adalah salah satu ikan air tawar yang paling menarik untuk dipelajari. Kombinasi antara perilaku unik dan nilai gizi tinggi membuatnya menjadi subjek yang menarik bagi para ilmuwan, pemancing, dan pecinta alam. Dengan terus mempelajari dan memahami ikan gabus, kita dapat lebih menghargai peran pentingnya dalam ekosistem air tawar dan menjaga keberlangsungan hidup spesies ini di masa depan.
Budidaya Ikan Gabus di Indonesia
Budidaya ikan gabus di Indonesia telah menjadi kegiatan yang semakin populer dalam beberapa tahun terakhir. Hal ini tidaklah mengherankan mengingat potensi besar yang dimiliki oleh ikan gabus baik sebagai sumber pangan maupun sebagai komoditas bisnis. Berikut adalah beberapa hal yang perlu diketahui tentang budidaya ikan gabus di Indonesia:
Kondisi Lingkungan yang Mendukung: Indonesia memiliki kondisi lingkungan yang mendukung untuk budidaya ikan gabus. Iklim tropis dengan suhu yang hangat sepanjang tahun serta banyaknya sumber air tawar seperti sungai, danau, dan rawa membuat Indonesia menjadi tempat yang ideal untuk budidaya ikan gabus.
Teknik Budidaya yang Berkembang: Teknik budidaya ikan gabus terus berkembang di Indonesia. Petani ikan gabus menggunakan berbagai metode seperti budidaya dalam kolam terpal, kolam tanah, atau bahkan sistem akuaponik yang menggabungkan budidaya ikan dengan tanaman air. Penggunaan teknologi modern seperti aerasi, pemberian pakan berkualitas, dan pengendalian kualitas air juga semakin umum digunakan untuk meningkatkan produktivitas budidaya.
Permintaan Pasar yang Tinggi: Permintaan pasar akan daging ikan gabus terus meningkat di Indonesia. Daging ikan gabus yang memiliki tekstur yang lembut dan rasanya yang enak membuatnya menjadi favorit di pasar lokal. Selain itu, permintaan dari pasar internasional juga semakin meningkat, terutama dari negara-negara Asia Tenggara dan Timur.
Pentingnya Manajemen Budidaya yang Baik: Meskipun budidaya ikan gabus memiliki potensi yang besar, namun manajemen budidaya yang baik sangatlah penting untuk mencapai keberhasilan yang optimal. Hal ini termasuk pemilihan bibit yang berkualitas, pengelolaan pakan yang tepat, pengendalian penyakit dan hama, serta manajemen keberlanjutan lingkungan.
Pemberdayaan Masyarakat Lokal: Budidaya ikan gabus juga dapat menjadi sumber penghidupan yang penting bagi masyarakat lokal, terutama di daerah pedesaan. Melalui pelatihan dan pendampingan, petani ikan gabus dapat meningkatkan keterampilan mereka dalam budidaya ikan dan meningkatkan pendapatan mereka.
Dengan potensi pasar yang besar dan kondisi lingkungan yang mendukung, budidaya ikan gabus memiliki prospek yang cerah di Indonesia. Dengan pengelolaan yang baik dan pendekatan yang berkelanjutan, budidaya ikan gabus dapat memberikan manfaat ekonomi yang signifikan bagi petani lokal serta kontribusi yang positif terhadap ketahanan pangan negara.
0 notes
mpomax · 10 months
Text
Keanekaragaman Biota Kampoeng Karst Rammang-Rammang by MPOMAX
Menyelami Kehidupan yang Ajaib di Antara Batuan Kapur Sulawesi
Kampoeng Karst Rammang-Rammang di Sulawesi Selatan bukan hanya memikat dengan pemandangan karst yang indah, tetapi juga menjadi rumah bagi berbagai biota yang menakjubkan. Dalam artikel ini, MPOMAX akan menjelajahi keanekaragaman biota yang hidup di antara batuan kapur Sulawesi, menciptakan ekosistem yang kaya dan seimbang.
I. Kupu-kupu Beraneka Ragam
Salah satu daya tarik utama Kampoeng Karst Rammang-Rammang adalah kehadiran berbagai spesies kupu-kupu yang beraneka ragam. Dengan sayap-sayap yang berwarna-warni, kupu-kupu ini menambah pesona alam dan memberikan kontribusi besar pada polinasi tanaman di sekitarnya. Beberapa spesies bahkan merupakan endemik Sulawesi, menunjukkan pentingnya menjaga keberlanjutan habitat mereka.
II. Kelelawar sebagai Penjaga Keseimbangan Ekosistem
Gua-gua kapur yang tersebar di Kampoeng Karst Rammang-Rammang menjadi tempat bersarang bagi berbagai spesies kelelawar. Meskipun sering kali dianggap misterius, kelelawar memainkan peran penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem. Mereka adalah predator alami yang membantu mengendalikan populasi serangga, melibatkan diri dalam siklus makanan yang krusial.
III. Burung Endemik Sulawesi
Langit-langit Kampoeng Karst Rammang-Rammang dihiasi oleh kehadiran burung endemik Sulawesi. Spesies-spesies seperti Maleo dan Kukutia sulawesi melintas di udara, menciptakan pertunjukan alam yang menakjubkan. Kehadiran burung-burung ini juga menjadi indikator kesehatan ekosistem, karena mereka hanya dapat bertahan dalam lingkungan yang seimbang dan berkelanjutan.
IV. Reptil dan Amfibi yang Menyatu dengan Batuan Kapur
Terumbu batu kapur yang membentuk Kampoeng Karst Rammang-Rammang juga menjadi rumah bagi berbagai reptil dan amfibi unik. Kadal karst yang beradaptasi dengan lingkungan bebatuan dapat ditemui bersusah payah melintasi celah-celah batuan. Sementara itu, katak-katak dengan warna-warna cerah meloncat di sekitar gua-gua kapur, menciptakan gambaran kehidupan yang kontras dengan batuan kapur.
V. Ikan Air Tawar di Sungai Pute
Sungai Pute yang mengalir di tengah-tengah kampoeng menyediakan habitat yang ideal bagi berbagai spesies ikan air tawar. Ikan-ikan ini tidak hanya menjadi bagian dari keanekaragaman biota, tetapi juga berkontribusi pada kesinambungan ekosistem sungai. Mereka menjadi mangsa bagi beberapa burung pemangsa dan menciptakan keseimbangan alami dalam siklus makanan.
VI. Flora Aquatik di Kawasan Sungai
Kawasan sungai tidak hanya ditinggali oleh ikan, tetapi juga flora aquatik yang indah. Tanaman air seperti eceng gondok dan teratai menambah pesona sungai dengan warna-warna cerah mereka. Keberadaan flora aquatik ini tidak hanya memberikan keindahan visual, tetapi juga memainkan peran penting dalam menjaga kualitas air dan menyediakan tempat berlindung bagi sejumlah kecil fauna air.
VII. Upaya Pelestarian dan Konservasi
Dalam menghadapi ancaman perubahan iklim dan aktivitas manusia, upaya pelestarian dan konservasi di Kampoeng Karst Rammang-Rammang menjadi semakin penting. Program-program penelitian dan monitoring terus dilakukan untuk memahami lebih dalam kehidupan biota dan menjaga keseimbangan ekosistem. Melibatkan masyarakat lokal dalam upaya pelestarian juga menjadi kunci keberlanjutan lingkungan ini.
Epilog: Melindungi Kekayaan Biota di Tengah Batuan Kapur Sulawesi
Kampoeng Karst Rammang-Rammang bukan hanya destinasi wisata yang indah secara visual, tetapi juga saksi bisu kehidupan ajaib yang ada di antara batuan kapur Sulawesi. Melindungi keanekaragaman biota di sini bukan hanya tanggung jawab lokal, tetapi juga tanggung jawab bersama kita sebagai manusia. Dengan pelestarian dan kesadaran akan pentingnya ekosistem ini, kita dapat memastikan bahwa Kampoeng Karst Rammang-Rammang tetap menjadi tempat yang diperkaya oleh kehidupan yang unik dan menakjubkan.
MPOMAX
0 notes
givaldizhafran · 1 year
Text
The Imperfection of Apex Predator
Tahukah kamu sebelum masa Paleolitikum atau sekitar 400 ribu tahun yang lalu manusia berada di tingkat tengah pada rantai makanan? Barulah setelah penemuan terpenting sepanjang sejarah manusia yaitu api, manusia menanjak ke puncak rantai makanan atau biasa kita sebut The Apex Predator.
Apakah manusia merupakan apex predator selayaknya singa di hutan? Berdasarkan jurnal research disini, tersampaikan bahwa memang benar manusia adalah apex predator sebagaimana kapabilitas kita dalam memengaruhi ekosistem dan dengan sekejap dapat mengurangi populasi satu spesies.
A Vulnerable Apex Predator
Manusia atau Homo sapiens ini merupakan spesies paling unik yang ada di bumi. Sejatinya berada di puncak rantai makanan, kita masih sangat rapuh sebagai satu individu. A vulnerable apex predator, bisa dibilang. Padahal jarak antara potensi dasar manusia (Floor) dan potensi maksimal manusia (Ceiling) belum ditemukan batasnya. Manusia saat ini benar benar berada di puncak setiap kategori. Gak percaya? Mari kita lihat :
Case 1 : Sebelum api ditemukan, manusia diperkirakan berburu hewan kecil seperti kelinci. Apakah kita bisa makan hewan besar? Tentu bisa, lebih tepatnya ada pada antrian ketiga. Setelah sang pemburu kenyang, hyena pemakan bangkai kenyang, baru manusia bisa turun tangan. Namun saat ini beberapa spesies gajah (mamalia darat terbesar) dikategorikan sebagai hewan langka karena manusia memburu dan mengambil gadingnya saja. GADINGNYA AJA WOY! Dulu jaman Paleolitikum susah susah kita makan bangkai sisaan. Homo erectus be like :
Tumblr media
Case 2 : Cheetah hewan tercepat di dunia saat ini berlari hingga 130 km/h dibandingkan Usain Bolt yang "hanya" 43 km/h saat memecahkan rekor dunia. Saat ini, cukup pakai Toyota Avanza, manusia sudah bisa melampaui kecepatan maksimal dari seekor cheetah.
Sebagaimana disebutkan pada surat Al Israa ayat 70 :
Tumblr media
Manusia sungguh benar benar makhluk sempurna yang disempurnakan. Jadi jikalau kamu merasa tidak sanggup maka percayalah bahwa kita mempunyai sebuah enabler maha dahsyat dalam memecahkan masalah bernama akal.
The Species Destroyer
Selain rapuh dan pesimis, uniknya manusia juga kerap lupa diri jika sudah menyadari dirinya berada di puncak rantai makanan. Kalau kata ustadz namanya kufur nikmat. Tugas manusia sebagai apex predator ini tidaklah mudah; ekosistem dan keberlangsungan hidup muka bumi berada di tangan manusia. Bagaimana perlunya kita mencegah eksploitasi sumber daya, mencegah bencana masif seperti global warming, dan juga mencegah kemusnahan massal bagi spesies spesies di muka bumi ini. Saking sering lupa dirinya manusia, kerap bahkan manusia lupa memanusiakan sesama manusia. Padahal pada dasarnya, manusia tidak lain dan tidak bukan berasal dari papan tengah pada rantai makanan. Gak bohong, skor manusia berada di antara babi dan ikan teri. IKAN TERI! Bisa dibayangkan bagaimana sebuah spesies yang berada di level yang sama dengan ikan teri kini memegang kunci keberlangsungan ekosistem di muka bumi ini. Jadi perlu kita ingat, melalui segala kesempurnaan yang dimiliki manusia muncul tanggung jawab besar bagi kita semua. Kalau kata paman Spiderman: with great power, comes great responsibility.
The Floor & The Ceiling
Sekarang, saat ini, manusia sudah saatnya menyadari kapabilitasnya. Bagaimana kita seorang apex predator yang berada di puncak rantai makanan. Hal ini dapat berarti 2 hal:
We are more than capable to do something big. But also more than capable to cause the worst.
Mungkin alasan manusia diberikan gap yang begitu dahsyat antara teri sebagai floor kami dan pemusnah spesies sebagai ceiling kami adalah sebagai pengingat bahwa langitmu bisa runtuh dan dasarmu bukanlah siapa siapa. Jangan lupa tengok ke langit langit di masa sulitmu dan tengok ke dasar di masa puncakmu.
0 notes
floradanfauna · 2 years
Text
Komodo, Hewan Purba Kebanggaan Indonesia
Tumblr media
Sebagai bangsa yang mempunyai keanekaragaman hayati yang sangat tinggi, Indonesia menjadi rumah dari berbagai macam fauna, bahkan beberapa diantaranya adalah hewan endemik Indonesia. Salah satu hewan endemik Indonesia adalah Komodo. Artikel kali ini akan membahas semua hal yang perlu kamu tahu tentang hewan komodo dari anatomi tubuh, habitat, makanan sampai upaya konservasi untuk melindunginya. Yuk kenal lebih dalam dengan hewan reptil biawak terbesar di dunia ini... Estimasi waktu baca: 9 menit Komodo dipercaya sudah ada dan terus berevolusi sejak 40 juta tahun yang lalu. Dengan demikian bisa dikatakan mereka adalah hewan purba yang masih ada dan eksis hingga saat ini. Hewan yang mampu berlari hingga 20 km/jam dan menyelam hingga kedalaman 4,5 m ini adalah salah satu satwa nasional yang ditetapkan melalui keppres (kepurusan presiden) RI No.4 tahun 1993 mengenai satwa dan bunga nasional. Komodo ditetapkan sebagai satwa nasional bersamaan dengan ikan siluk/arwana merah dan elang jawa.
Kenal lebih dekat dengan komodo
Komodo (Varanus komodoensis) pertama kali di dokumentasikan oleh orang eropa pada tahun 1910 dan menjadi lebih populer setelah tahun 1912. Komodo dragon adalah nama yang pertama kali disematkan oleh W. Douglas Burden setelah melakukan ekspedisi ke pulau komodo pada tahun 1926. Komodo adalah hewan reptilia kadal terbesar di dunia yang ada saat ini. Hewan yang sering disebut ora oleh penduduk setempat ini tergolong kedalam genus varanus (biawak). Selain itu, hewan ini sering dikenal dengan sebutan "buaya darat" meskipun secara genetik komodo berbeda dengan buaya. Komodo memiliki kemampuan indera penglihatan dan penciuman yang sangat baik. Mereka mampu mendeteksi bau mangsa maupun bangkai dengan lidahnya sejauh 9,5 km dan mampu melihat hingga jarak 300 m meskipun penglihatannya tidak begitu baik saat malam. Oleh karena itu kadal besar ini lebih aktif ketika pagi sampai sore hari. Komodo mampu berlari hingga kecepatan 20 km/jam, kemampuannya ini setara dengan kemampuan berlari manusia dewasa. Hewan ini merupakan perenang handal dan mampu menyelam hingga kedalam 4,5 m, selain itu mereka juga mampu memanjat pohon dengan cakarnya yang kuat meskipun hal ini lebih cenderung dilakukan ketika masih muda untuk berlindung dari para predator. Komodo muda lebih banyak menghabiskan waktunya diatas-atas pohon. Komodo dapat menggali lubang hingga kedalaman 1-3 m. Selain untuk melindungi diri, lubang ini juga digunakan untuk menjaga dan menghemat panas tubuhnya ketika malam hari dan sebagai tempat yang strategis untuk menunggu mangsa yang datang mendekat atau melintasinya. Komodo berasal dari daratan asia kurang lebih 40 juta tahun yang lalu, yang kemudian bermigrasi ke benua australia. Dan sekitar 15 juta tahun yang lalu kembali bermigrasi ke Indonesia karena pertemuan antara lempeng australia dan asia tenggara sehingga memungkinkan hewan ini kembali bermigrasi ke Indonesia. Anatomi tubuh
Tumblr media
Varanus komodoensis (unsplash.com) Menurut guinness world of records, rata-rata jantan dewasa memiliki panjang 2,59 m dengan berat 79-91 kg sedangkan betina dewasa memiliki panjang tubuh 2,29 m dengan berat 68-73 kg. Hewan reptil ini memiliki ekor yang kuat dan berotot dengan panjang sepanjang tubuhnya. Komodo jantan memiliki warna abu-abu gelap hingga merah batu bata. Sedangkan sang betina memiliki warna hijau kecoklatan dengan bercak kuning di tenggorokannya. Di mulutnya hewan komodo dewasa memiliki 60 buah gigi tajam bergerigi dengan panjang hingga 2,5 cm yang selalu terus berganti dengan cara menanggalkan gigi yang lama. Selain itu, di mulutnya terdapat lidah yang panjang dan bercabang yang berfungsi sebagai indera penciuman dengan menangkap bau dan diteruskan ke organ jacobson untuk menganalisa bau dan sumbernya. Dengan cara ini mereka dapat mencium bau sejauh 4-9,5 km. Meskipun "buaya darat" ini memiliki hidung tapi tidak di fungsikan sebagai indera penciuman dan hanya sebagai alat untuk bernafas, hal ini dikarenakan hewan ini tidak memiliki selaput penerima bau pada hidungnya. Komodo memiliki sisik-sisik yang sangat keras yang mengandung osteoderm yang berfungsi sebagai alat pertahanan tubuh dari pertarungan sesama mereka dalam bersaing mendapatkan makanan dan pasangan. Habitat komodo Komodo adalah hewan reptilia endemik dari Indonesia khususnya pulau komodo, gili dasami, gili motang, flores, dan rinca di provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Hewan endemik adalah hewan yang habitatnya di daerah tertentu dan tidak tidak ditemui di daerah lain. Meskipun kita juga mungkin dapat menemui komodo di kebun binatang di negara lain yang mungkin didatangkan juga dari Indonesia dengan tujuan penangkaran, dan edukasi. Sudah tidak heran kadal besar ini menjadi tontonan menarik di kebun binatang. Statusnya sebagai hewan purba dan ukurannya yang besar ditambah dengan tampang yang menyeramkan menjadikannya mempunyai daya tarik tersendiri bagi pengunjung kebun binatang. Komodo menyukai tempat yang panas dan kering seperti padang rumput terbuka, sabana dan hutan tropis di dataran randah. Mereka bukanlah hewan sosial yang sering berkumpul dengan sesamanya, mereka cenderung penyendiri dan sering berkumpul hanya ketika makan dan berkembang biak. Meskipun reptil raksasa ini mampu berjalan sejauh 11 km/hari namun mereka cenderung lebih menyukai tinggal dan bertahan di tempat dimana mereka berasal. Makanan komodo
Tumblr media
Varanus komodoensis (pixabay.com) Sama halnya dengan elang,singa,paus, dll, komodo juga merupakan top predator di rantai makanan. Top predator (apex predator) adalah hewan yang menduduki puncak rantai makanan, atau bisa dikatakan tidak ada pemangsa alami mereka. Komodo adalah hewan karnivora meskipun mereka cenderung lebih banyak memakan bangkai. Sebagai hewan predator yang dominan di beberapa pulau yang mereka huni, komodo memakan hampir segala jenis makanan seperti rusa, babi, kerbau, termasuk bangkai. Mereka juga adalah kanibal yang memakan sesama mereka terutama komodo kecil. Ketika berburu, komodo lebih mengandalkan kamuflase dan kesabaran. Diam menunggu hingga hewan mangsa mendekat dan masuk kedalam jangkauan serangannya. Setelah mangsanya tiba ke dalam jangkauannya mereka akan muncul secara tiba-tiba dan dengan menggunakan cakarnya yang tajam serta giginya yang bergerigi seperti hiu itu menyerang bagian bawah maupun tenggorokannya. Komodo cenderung berusaha membunuh mangsanya seketika dan tidar pernah dengan sengaja melepaskan mangsanya pergi dengan keadaan terluka. Mangsanya yang berhasil lolos dalam keadaan terluka itu hanya akan merasakan keberuntungan yang tidak lama sebelum mati karena tidak dapat bertahan terhadap infeksi yang dialaminya. Di saat inilah indera penciuman komodo yang sangat kuat itu berperan besar mendeteksi dan melacak dari mana asal bau mangsanya. Komodo makan dengan cara mencabik-cabik kemudian langsung menelannya dalam keadaan utuh. Rahangnya yang dapat terbuka lebar dan air liur untuk melumasi mangsanya sangat membantu predator ini menelan mangsanya dalam keadaan utuh. Mereka mampu memakan hingga 80% dari berat tubuhnya setiap kali makan. Setelah makan, mereka akan mencari tempat terbuka dan panas untuk berjemur, hal ini bertujuan untuk mempercepat pencernaan di dalam perutnya karena jika tidak tercerna dengan cepat makanan yang membusuk di dalam perutnya dapat meracuni mereka. Karena metabolismenya yang lambat, komodo besar dewasa hanya membutuhkan 12 kali makan dalam 1 tahun. Bisa/racun Beberapa penelitian telah dilakukan terhadap akan kemungkinan terdapatnya bisa atau racun pada air liur hewan reptil besar ini. Dari hasil penelitian tersebut dipercaya bahwa air liur komodo memiliki bisa berkekuatan menengah. Bisa ini dapat menurunkan tekanan darah, menyebabkan pendarahan hebat, mencegah pembekuan, dan menyebabkan syok pada mangsanya. Selain itu, air liur komodo juga memiliki banyak bakteri yang mematikan. Tercatat, terdapat 28 bakteri gram negatif dan 29 gram positif pada air liur mereka. Hal ini menyebabkan luka-luka hasil gigitan predator ini rawan menyebabkan infeksi yang dapat menyebabkan kematian. Reproduksi Perkawinan hewan komodo biasanya terjadi pada antara bulan mei - agustus dan mulai betelur pada bulan september. Pada saat itu, sang jantan sering berkelahi dengan jantan lainnya untuk bersaing memperebutkan betina dan wilayah.
Konservasi
Komodo diketahui mempunyai kemampuan bereproduksi secara aseksual (tanpa perkawinan), hal ini adalah salah satu kelebihan hewan ini untuk mampu bertahan hingga saat ini. Namun, permasalahannya adalah anak yang dihasilkan dari reproduksi secara aseksual ini berjenis kelamin jantan. Kelangkaan betina lainnya menyebabkan banyaknya terjadi perkawinan sedarah. Hal ini semakin diperparah dengan keengganan mereka untuk pindah atau pergi jauh dari tempat asal mereka sehingga menyebabkan populasi terpecah belah. Selain itu juga manusia dan bencana alam juga ikut penyumbang ancaman bagi kelangsungan hidup hewan kebanggaan negara Indonesia ini. Orang-orang yang tidak bertanggung jawab membakar habitat mereka untuk keperluan lain dan memburu mereka. Turis juga ikut menyumbang permasalahan yang sudah ada dengan pemberian makan yang dapat merubah waktu reproduksi mereka sehingga membuat pemerintah Indonesia mempertimbangkan penutupan sementara pulau komodo. Namun begitu, pariwisata juga penting untuk kepentingan konservasi, karena dengan adanya wisatawan yang datang dapat mendorong ekonomi dan memberi insentif tambahan kepada penduduk setempat untuk membantu melindungi komodo dari kepunahan. Komodo dikategorikan sebagai hewan yang terancam punah (en) dan masuk dalam daftar IUCN Red List. Oleh karena itu pada tahun 1980 pemerintah Indonesia mendirikan Taman Nasional Komodo untuk melindungi spesies ini dan habitatnya dari kepunahan. Tempat dengan luas 1733 km2 ini merupakan rumah dari spesies rusa timor dan juga hewan laut seperti paus, lumba-lumba, penyu, hiu, karang, spons, pari manta, dan lebih dari 1000 spesies ikan. Taman nasional komodo yang saat ini sudah menjadi situs warisan dunia UNESCO telah membentuk patroli untuk mencegah perburuan liar. Selain itu juga dijalinnya kerjasama dengan penduduk lokal setempat dan membangun kesadaran akan pentingnya spesies purba ini dan ikut membantu melindunginya dari kepunahan. Akhir kata, kita patut bersyukur menjadi rumah dari hewan purba yang masih ada dan eksis hingga saat ini. Sudah sepatutnya kita menjaga dan melindungi mereka dari kepunahan. Mari jaga hewan komodo sebagai satwa nasional ini tetap ada hingga anak cucu kita nantinya, sehingga mereka dapat melihat hewan ini secara langsung bukan hanya sekedar dongeng pengantar tidur. Itulah, artikel semua hal yang perlu kamu ketahui tentang hewan komodo dari anatomi tubuh, habitat, makanan sampai upaya konservasi untuk melindunginya. Terima kasih sudah berkunjung dan semoga bermanfaat. + LIHAT REFERENSI en.wikipedia Read the full article
0 notes
turisiancom · 2 years
Text
TURISIAN.com – Kampung Nelayan Blanakan di Kabupaten Subang, Jawa Barat tidak saja menyimpan destinasi wisata bahari. Di kawasan ini wisatawan juga bisa mengunjungi kandang buaya atau penangkaran buaya yang selama ini menjadi wisata edukasi warga. Tak sedikit,  warga maupun rombongan anak sekolah yang selalu mendatangi objek wisata dari penangkaran buaya. Mereka tak sekedar melihat-lihat hewan predator tersebut, tetapi juga sekaligus  belajar terkait perikalu buaya. Sebelum menuju penangkaran buaya, pengunjung bisa menikmati kampung nelayan. Pada saat para nelayan tidak melaut, mereka biasanya menyandarkan perahu-perahu di sepanjang muara sungai. BACA JUGA: 5 Rekomendasi Objek Wisata Alam Subang, Dari Kawah hingga Air Panas    Aktivitas para nelayan ini juga menjadi spot menarik. Mereka biasanya, selain membersihkan kapal-kapal, juga merajut jaring-jaring ikan. “Angin laut masih cukup kencang, jadi kita istirahat dulu. Nanti kalua cuaca yang kembali membaik kita ya cari ikan lagi,” kata Hasto, salah seorang nelayan yang ditemui Turisian.com, baru-baru ini. Menurut Hasto, untuk mengusir kejenuhan mereka akan menghabiskan dengan memperbaiki atau membuat jala (alat penangkap ikan). “Kalau malam hari, di sekitar sini ada karaoke rumahan. Ya, kita hiburan dulu,” lanjutnya pria yang sudah lama tinggal Kampung Nelayan Blanakan ini. BACA JUGA: Asyiknya Liburan dan Berenang di Pantai Tanjung Cirewang Subang Hewan-hewan berdarah dingin Nah, buat yang penasaran terhadap buaya,  pengunjung dapat melihat langsung aktivitas-aktivitas ratusan hewan berdarah dingin ini. Di penangkaran ini terdapat lima kandang buaya yang dipisahkan tergantung dari umur maupun Menurut pengelola penangkaran buaya Blanakan, Ridwan, yang dihadirkan di objek wisata ini bukan hanya penangkaran dari hewan buaya saja. Ada juga objek wisata seperti melihat Laut Pantura yang lokasinya tidak jauh dari penangkaran buaya itu. "Sebetulnya yang dihadirkan bukan cuman buaya saja kalau di sini. Ada juga wisatawan bisa melihat pemandangan-pemandangan laut utara yang gak jauh dari penangkaran buaya," ucap Ridwan di lokasi yang sama beberapa waktu lalu. BACA JUGA: Mengenal Doger, Kesenian Rakyat Asal Subang yang Menghibur Sudah ada sejak 1988 Ridwan menjelaskan, sebelum menjadi objek wisata, penangkaran buayanya sendiri sudah ada sejak tahun 1988. Buaya di sini mengambil dari Pontianak, Kalimantan Barat. "Penangkaran buaya di Blanakan sudah ada dari 1988, buayanya dari Pontianak Kalimantan Barat. Tujuannya dibawa ke sini memang buat kelestarian hewan buaya," ungkapnya. Setelah itu, tepat pada tahun 1990 yang tadinya hanya sebagai penangkaran buaya, mulai lah menjadi objek wisata edukatif yang bisa dinikmati oleh berbagai kalangan masyarakat. BACA JUGA: Curug Cisanca Subang Surga Tersembunyi di Kaki Gunung Tangkubanparahu "Merupakan objek wisata edukasi bagi masyarakat dari orang dewasa maupun anak-anak. Menjadi objek wisata sejak tahun 1990an,” paparnya. Sehar-hari, buaya ini diberikan makanan dari ayam dan ikan. Sementara itu, untuk tiket masuk melihat hewan buaya ini, para wisatawan hanya merogoh kocek Rp. 15 ribu per orang. Para wisatawan pun tidak perlu khawatir karena di setiap kandang buaya terdapat pawang. Namun, karena cuaca di kawasan ini relative cukup panas, wisatawan dianjurkan untuk banyak minum air putih. ***
1 note · View note
hellopersimmonpie · 5 years
Text
Ocean
"This is water" kata David Foster Wallace yang menggambarkan kita seperti ikan kecil di lautan luas.
Saat di titik terendah, gue selalu ingat pidato David Foster Wallace ini. Kemudian gue tersadar bahwa gue bukan centre of universe, gue bukan tokoh utama dalam film. Sehingga ketika gue gagal, universe ga bakal runtuh dan ga bakal ada film yang tamat.
Satu-satunya hal yang harus gue lakuin saat gagal ya berenang lagi sambil meyakini di luar sana masih ada banyak hal yang bisa dieksplor. Tidak perlu menangisi apa yang sudah terlepas karena kita pasti akan jatuh cinta pada hal-hal yang baru.
Gue nulis ini sambil membayangkan tokoh mas Cakra dalam serial warna yang keterima di Google tapi nggak diambil karena di ibunya sakit kanker dan dua adiknya harus kuliah. Jadi, mas Cakra nggak mungkin kerja di luar negeri. Meskipun mas Cakra ini cuma tokoh fiksi karangan gue, gue yakin di luar sana banyak banget orang-orang seperti ini. Mungkin dapet LoA dari kampus ternama tapi nggak punya biaya. Mungkin pengen nabung banyak tapi nggak bisa karena kita tulang punggung keluarga.
Lautan terkadang kejam bagi ikan kecil seperti kita 😂 Tapi di sisi lain, lautan itu indah untuk diselami.
"Kenapa masalah kok nggak selesai-selesai ya?"
Gue menarasikan tokoh Cakra ini sebagai orang yang mendapatkan cobaan cukup berat. Saking beratnya, bahkan buat nafas aja berat 😂 Kalian pernah ga sih, ga bisa tidur? Takut ketemu hari esok karena nggak kebayang kabar buruk apa yang bakal kita dengar lagi?
The lowest point sampai Cakra yang shalih ini nggak pulang-pulang dari masjid karena ngerasa bersalah ga bisa ngusir rasa khawatir dalam hatinya. Yha, sebagai orang yang paham agama, mas Cakra kita ini merasa bersalah kepada Allah jika kadar tawakkalnya turun.
Lantas hadir Alfin sebagai antitesa Cakra. Alfin yang hidupnya sangat dinamis. Pernah dititipin di panti asuhan karena orang tuanya masuk penjara. Pernah nyoba banyak sekali kerjaan cuma untuk bertahan hidup. Maka bagi Alfin, kekhawatiran itu sebenernya sangat manusiawi. Dia menganggap bahwa khawatir adalah bentuk kasih sayang Tuhan buat menghadirkan rasa waspada akan gejala alam.
Bagi seorang Alfin, berenang di laut lepas itu harus tangkas. Ada waktunya dia menghemat tenaga untuk mengikuti arus. Ada waktunya pula dia harus ngos-ngosan melawan arus. Di laut, seekor ikan juga harus belajar. Daerah mana saja yang banyak makanan, daerah mana saja yang ada predator. Waspada, dinamis, khawatir, berpikir, semua adalah bagian dari hidup yang harus dinikmati.
"Sayang ya Fin, Cakra ga jadi ke Google. Bergengsi banget. Itu kesempatan yang ga bakal dateng dua kali"
"Ga datang dua kali kan bukan berarti di depan sana ga ada yang lebih baik. Kamu kudhu belajar, Min. Hidup itu bukan tentang achievement doang. Achievement cuma label. Dalam diri manusia lebih kompleks daripada itu. Ada bakat, skill, knowledge, dan banyak lagi. Knowledge sama skillnya Cakra bagus. Suatu saat pasti dia bakal nemu kesempatan yang lebih baik lagi kalau dia konsisten ngasah skillnya. Ga usah terlalu disayangkan. Aku malah khawatir dia depresi dengan ini semua. Cakra kan ga ember kayak kamu. Jadi dia bakal nyimpen masalahnya sendiri dan overthink sendiri"
"Enggak. Aku nggak ember ah"
"Nggak ember apaan. Aku jarang ketemu kamu aja bisa update semua masalah keluarga kamu. Aku juga tau semua temen kamu. TMI sih wkwk"
"Kamu beneran tau? Temenku siapa aja? Waw"
Eh iya, gue lupa. Selain Cakra, ada Jasmine yang juga selalu insecure pada banyak hal dan jadi sering tergores dengan kata-kata Alfin yang lugas.
Bagi Alfin yang memandang kehidupan itu seperti merenangi lautan, fokus hidupnya hanya pada dunia di luar dia. Dia nggak terlalu perduli bagaimana orang menilai dirinya. Tapi dia selalu berhasil merekam bagaimana cara pandang orang tersebut terhadapnya, bagaimana orang lain berinteraksi dengannya, dll, dsb. Alfin pembelajar ulung. Yang dia perhatikan tentang dirinya hanyalah bagaimana dia menyiapkan diri untuk menjadi tangkas dengan segala macam kemungkinan.
Maka di setiap kegagalan, dia nggak terlalu berpikir tentang luka yang ia rasa. Yang dia tahu, dia hanya perlu berenang. Mencari pelajaran baru, menemukan cinta pada hal baru.
Apakah cara pandang Alfin ini selalu baik di semua kondisi? Entah wkwk. Kita belum mempertemukan dia dengan tokoh yang lain. Tokoh yang punya pola pikir berbeda.
Yap, thanks to David Foster Wallace yang ngebuat gue pengen menggambarkan sudut pandang tentang hidup dan cita-cita pada Cakra, Jasmine dan Alfin dengan cara yang berbeda.
81 notes · View notes
binatangpeliharaan · 6 years
Text
Ikan Predator Air Tawar Paling Ganas dan harganya
Ikan Predator Air Tawar Paling Ganas dan harganya
Ikan Predator Air Tawar – Hobi memelihara ikan hias air tawar banyak digemari masyarakat di Indonesia. Mulai dari ukuran kecil sampai besar, dari yang berwarna gelap sampai dengan yang cantik berwarna warni.
Memelihara ikan hias selain untuk hobi juga bisa sebagai penghilang stres akibat kesibukan kita setiap harinya. Itulah sebabnya mengapa banyak orang yang memelihara ikan hias dirumah.
Berdasa…
View On WordPress
0 notes
sjw-bot-blog · 5 years
Text
Kapsul Ikan Gabus & Ternak Ikan Gabus
Memberi makan ikan gabus tidaklah susah, banyak sekali sekarang ini produsen pakan ikan gabus yang sudah memproduksi banyak sekali jenis pakan ikan gabus yang bisa anda beli dengan harga yang sangat terjangkau. Pakan ikan yang baik adalah yang tidak mengandung bahan bahan kimia.
Walaupn ikan gabus adalah salah satu jenis ikan predator yang cenderung akan memakan apa saja yang ada di sekelilingnya tetapi memilihkan pakan ikan yang baik adalah sebuah keharusan jika anda ingin peternakan ikan gabus anda berhasil.
Mesin pembuat pakan ikan adalah untuk membuat pelet dari biji-bijian, kedelai, sereal, atau bahan lainnya. Pelet mengapung di atas air setidaknya sekitar 12 jam. Terutama untuk industri akuakultur seperti ikan, shrimptortoise, dan produk akuatik lainnya.
Tumblr media
Diameter pellet dapat bervariasi. mesin pelet pakan ikan dapat menghasilkan berbagai jenis pakan untuk berbagai jenis hewan. Ini dapat membuat pakan ternak, makanan hewan peliharaan, serta pakan ternak dan pakan perikanan.
Mesin pelet pakan ikan diterapkan untuk pretreatment dari berbagai jenis pakan ikan, sehingga untuk mengurangi kehilangan nutrisi, memajukan rasio protein.
Anggaran untuk memelihara ikan gabus memang tidak bisa dibilang sedikit, maka dari itu anda harus memilki manajemen keungan yang tertata. Kebanyakan kebangkrutan terjadi karena tidak adanya manajemen yang baik antara pemasukan dengan peneluaran. Selamat beternak ikan gabus.
17 notes · View notes
pewangiparfum · 4 months
Text
085773009666 Aroma Essence Umpan Pancing yang Menggoda Ikan
Meningkatkan minat ikan terhadap umpan pancing Anda adalah kunci utama untuk memancing yang sukses. Essence umpan aroma merupakan salah satu solusi yang dapat membantu menarik perhatian ikan dan meningkatkan hasil tangkapan Anda. 
Berikut kami tawarkan beberapa pilihan essence umpan aroma yang menarik untuk dicoba:
Tumblr media
Pilihan Aroma
Buah-buahan:
    * Stroberi: Aroma manis dan segar yang disukai banyak jenis ikan.
    * Mangga kweni: Aroma harum dan manis yang menggoda ikan air tawar.
    * Sweet kiwi: Perpaduan rasa manis dan asam yang unik untuk menarik perhatian ikan.
    * Apel: Aroma klasik yang disukai berbagai jenis ikan.
Minuman dan Makanan
    * Bubble: Aroma manis dan kekinian yang menarik ikan mas, lele, dan nila.
    * Coklat: Aroma manis dan gurih yang disukai ikan mas dan patin.
    * Pandan: Aroma khas Indonesia yang digemari ikan mas dan bawal.
    * Salak: Aroma manis dan legit yang menarik ikan mas dan lele.
    * Leci: Aroma manis dan segar yang disukai ikan mas dan nila.
    * Durian: Aroma kuat dan khas yang menarik ikan patin dan baung.
    * Pisang: Aroma manis dan alami yang disukai berbagai jenis ikan.
    * Anggur: Aroma manis dan segar yang menarik ikan air tawar.
    * Vanilla: Aroma manis dan lembut yang disukai ikan mas dan lele.
Aroma Lainnya
    * Jagung bakar: Aroma gurih dan menggoda yang menarik ikan mas dan lele.
    * Black coffee: Aroma pahit dan unik yang disukai ikan patin dan baung.
    * Susu: Aroma manis dan creamy yang disukai ikan mas dan nila.
    * Kelapa: Aroma khas Indonesia yang digemari ikan mas dan bawal.
    * Butter: Aroma gurih dan buttery yang menarik ikan mas dan lele.
Aroma Hewani
    * Udang: Aroma amis alami yang menarik ikan predator seperti gabus dan toman.
    * Daging asap: Aroma gurih dan smoky yang menggoda ikan predator seperti barramundi dan kakap.
    * Daging ayam: Aroma amis alami yang menarik ikan mas dan lele.
    * Kepiting: Aroma amis kuat yang menarik ikan predator seperti gurame dan patin.
Kemudahan dan Kenyamanan
* COD (Cash on Delivery): Bayar di tempat setelah barang diterima.
* Ukuran Kemasan Kecil: Praktis dan mudah dibawa.
Tips Penggunaan:**
* Teteskan beberapa tetes essence pada umpan pancing Anda.
* Campurkan essence dengan adonan umpan buatan Anda.
* Rendam umpan hidup (seperti cacing) dalam essence selama beberapa menit.
Tingkatkan Hasil Tangkapan Anda dengan Essence Umpan Aroma. Hubungi kami untuk informasi lebih lanjut dan pemesanan dengan menghubungi WA 0857-7300-9666
Catatan:
* Lakukan riset terlebih dahulu untuk mengetahui jenis ikan yang ingin Anda pancing dan aroma yang paling efektif di daerah Anda.
* Gunakan essence secukupnya, jangan berlebihan.
* Simpan essence di tempat yang sejuk dan kering.
Semoga informasi ini bermanfaat
0 notes
panjisayshi · 2 years
Text
TULISAN #3
Jumpa lagi.
I'm surprised on how consistent I am (so far) with this little project lol.
So, today is April 9, 2022. Minggu pertama puasa tahun ini. Tulisan ini ditulis di sabtu pagi, ketika tenggorokan lagi kering-keringnya.....
Tema minggu ini adalah rasa takut. Fear. A necessary evil, actually. Rasa takut sebenernya lebih ke mekanisme untuk bertahan hidup: ia membuat manusia lebih waspada. Lebih antisipatif, dan lebih berpikir ke depan.
But that was million years ago. Jaman sekarang ini, buat sebagian besar umat manusia, tidak ada lagi predator. Manusia ada di puncak rantai makanan, apa aja dimakan: ayam, ikan, telor, sapi, kebo, babi (for the more fortunate of us), sampai yang ternyata punya implikasi jangka panjang global seperti kelelawar, monyet, dan hewan-hewan lainnya yang masuk dalam kategori bush meat (yes, I'm talking about food-borne zoonotic diseases here).
Maka rasa takut pun lebih menjadi beban. There's no predator to run from, and we now have LED lightbulbs to shine our nights - efficiently. Akhirnya, kita jadi takut soal.... yang nggak ada. Karena yang perlu ditakuti sudah nggak ada, jadi kita akhirnya takut sama yang ngga ada.
Kata-kata yang sepertinya sudah jadi bahasa gaul dewasa ini, "anxiety", "gaslighting", "mental illness", "healing"... sebenarnya lumayan menggambarkan betapa manusia jaman sekarang hobinya takut. Sayangnya kata-kata tersebut digunakan dengan begitu mudah, sering, dan diluar konteks sehingga maknanya jadi disepelekan. But boy, they are valid AF, I tell you.
Tidak bisa tidur di minggu malam karena besok senin. Menunda kerjaan sampai detik terakhir. Telapak tangan dingin dan berkeringat, asam lambung sampai kerongkongan. Terdengar familiar?
Di kawasan perkotaan, di kalangan menengah, nutrisi sepertinya tidak lagi menjadi masalah. Bahan makanan bergizi menjadi lebih mudah didapat - karena economics of scale yang membuatnya lebih terjangkau, kekuatan finansial kelas menengah yang cenderung menguat, dan rantai distribusi makanan yang kian efisien. Dengan lebih banyak nutrisi, otak manusia jadi lebih punya "bensin" untuk berpikir, berasumsi, dan berkembang. Makin banyak bayi yang terlahir "cerdas" karenanya. Orang "pintar" (bukan dalam konteks perdukunan) menjadi semakin umum. Lucunya, makin pintar orang, kecenderungan bahagia justru menjadi makin menyusut.
Ada sebuah buku "If You're So Smart, Why Aren't You Happy?" oleh Raj Raghunathan. Buku ini adalah sebuah eksposisi mengenai sebuah paradox kenapa orang-orang yang "pintar" yang seharusnya lebih mudah mencapai apapun yang mereka mau, cenderung tidak bahagia. Buku ini juga mengemukakan mengenai 7 "deadly sins" dalam berpikir yang bikin orang susah hepi. Beberapa di antaranya seperti overthinking, sibuk mencari validasi orang, membandingkan kondisi diri sendiri dengan orang lain (yang makin mudah karena content culture yang tengah menjamur saat ini), dan obsesi terhadap kendali. Tidak semua deadly sins gue tulis di sini, lebih yang "mengena" saja secara pribadi.
Dulu, di tahun-tahun pertama setelah lulus kuliah, ada kalanya gue bertapa di toilet. Sejam, dua jam. Nggak jelas ngapain, cuma yang jelas tangan gue dingin. Jantung deg-degan. Cuma karena beberapa masalah, yang menurut gue sekarang, sepele. Belakangan gue sadar bahwa itu ternyata salah satu bentuk panic attack. Mental health awareness memang merupakan konsep yang asing bagi kebanyakan orang ketika itu. Sekarang sih agak mendingan. Banyak orang yang gue tahu, secara sadar dan tanpa paksaan eksternal, ikutan terapi. Stigma "gila" perlahan menghilang dari orang-orang yang memang mencari bantuan profesional. Orang mulai sadar bahwa ini perlu untuk pengembangan diri.
Buku lain yang gue rasa bermanfaat, adalah "Filosofi Teras", karya Henry Manampiring. Betul, ini buku yang ditulis oleh orang Indonesia, dengan bahasa Indonesia. Buku ini menjelaskan bahwa penulisnya sendiri pernah dalam tahap depresi yang lumayan berat. Belakangan ia menemukan filosofi stoicism atau stoa yang membantunya keluar dari belenggu pikirannya sendiri, dan ia sharing kepada publik mengenai stoa mengenai buku ini. Gue sendiri tidak akan menjelaskan panjang lebar mengenai stoa, intinya mengatur pikiran lo untuk menganalisa masalah -sesimpel apapun- lalu memikirkan respon yang logis atas masalah itu. Bagian dari merumuskan respon logis adalah assessing whether said problem is actually under your control or not. Jadi stoa, oversimplified, adalah manajemen respon.
Key take away yang sangat, sangat, sangat, membantu gue adalah STAR: Stop, Think, Asses, and Response. Sebelum pikiran lo mbleber ke mana-mana, berhenti sejenak dan berpikir. Apakah ada aspek dari masalah ini yang berada dalam kendali gue? Fokus ke situ saja. Aspek yang tidak dalam kendali gue, tidak usah diambil pusing. Selanjutnya, keluarkan respon yang logis. Very simple, though easier said than done.
Beberapa waktu yang lalu gue sempet nonton - dan review di twitter - soal film Dune. Dune ini sebenernya adalah novel sci-fi jadul yang settingnya ribuan tahun di masa depan, di mana umat manusia sudah mencapai kemajuan teknologi yang sangat tinggi (interstellar travel and stuffs) namun masih menganut beberapa aspek mistisme dan tanpa bentuk Artificial Intelligence karena AI dicap haram.
Di dalam universe Dune ini, ada satu faction yang bernama Bene Gesserit, semacam sekte yang anggotanya semua perempuan. BG ini bertujuan untuk "menyelamatkan" umat manusia dengan subtle political influence, manipulasi individual, dan eugenics (yang terakhir ini lumayan direct ke end-goal mereka, lahirnya "Kwisatz Haderach" - semacam one true savior begitu - yang berada dalam kendali Bene Gesserit). Praktek eugenics ini manifestasinya adalah mereka dengan sengaja menggabungkan garis keturunan dari Great Houses atau orang-orang lain yang dianggap punya "kelebihan". Caranya ya anggota BG disuruh "woo-hoo-hooooooo" ama orang-orang itu.
Bene Gesserit sendiri melatih anggotanya untuk punya beberapa kemampuan superhuman, among many: precognition, martial arts, physical endurance, fertility control (BG yang semuanya perempuan ini bisa mengendalikan kesuburan mereka, dan bisa milih jenis kelamin anaknya, yyyyep), mengendalikan rasa takut, mastery over the floods of blood within their veins, dan yang paling mejik adalah the Voice: kata-kata yang bikin orang lain tunduk. Again, gue nggak akan nulis banyak mengenai lore in-universe Dune; bakal panjang and actually I haven't finished the novel, dan filmnya juga baru part 1.
Di part 1 ini kebetulan fokusnya di Paul Atreides yang dimainin sama Timothee Chalamet (gue males nyari-nyari huruf e yang keren; intinya ini nama Perancis yang dengan lo nyebut secara bener aja lo udah berasa sangat borjuis).
Paul adalah anak dari Lady Jessica, anggota Bene Gesserit yang di assign (yeees) untuk beranak sama Leto Atreides I, bosnya House Atreides yang merupakan salah satu dari Great Houses. Ini salah satu praktek eugenics yang gue tulis tadi. Harusnya si Jessica ini punya anak perempuan, tapi karena doi cinte banget sama Paul, dia "memilih" untuk punya anak laki. Jessica ngajarin Paul untuk punya beberapa skill khas Bene Gesserit, seperti Voice. Satu contoh skill BG lainnya adalah mastery over fear, yang dibantu dengan Litany Against Fear (yang diulang-ulang semacam dzikir lol), yang isinya:
I will not fear.
Fear is the mind-killer.
I will face my fear.
I will let it pass through me.
When the fear has gone, there shall be nothing.
Only I will remain.
Well-written, isn't it? "Fear is the mind Killer". "When the fear has gone, there shall be nothing". "Only I will remain". Such a powerful last statement. Dan gue juga berpendapat kalau Litany Against Fear ini sangat membantu dalam tahap STAR.
Be well.
1 note · View note
asuransiku · 4 years
Text
Indonesia adalah salah satu negara yang di huni ribuan spesies ular berbisa maupun tidak. Dari bisa tingkat tinggi, hingga bisa yang hanya menyebabkan ruam gatal di kulit namun bagi masyarakat awam, melihat ular selain python, sudah langsung berasumsi bahwa ular tersebut berbisa respon dari kita ketika menjumpai makhluk melata berkulit cantik ini umumnya berteriak atau mencoba membunuh namun bagi yang beberapa pihak seperti aktivis lingkungan hidup seringkali menyarankan untuk menghubungi Pemadam Kebakaran.
Waspadai habitat dan makanan ular, terlebih bagi anda yang tinggal di daerah pedesaan kendati demikian, kota besar atau kota Industri tidak akan lepas dari kemungkinan invasi ular-ular yang menetas, berikut ASURANSIKU.id menghimpun tips untuk meminimalisir pergerakan ular ke area pemukiman warga
berkaca dari pengalaman akhir 2019 dan awal 2020 lalu dimana banyak jenis ular bergerilya di wilayah padat penduduk.
1. Biarkan Kucing Liar di Teras Rumah Kucing liar atau Anjing peliharaan adalah alarm alami yang dapat menghalau reptil mengerikan ini baik ular dengan ukuran besar maupun kecil, sang kucing akan berteriak seperti sedang musim kawin atau bertemu pejantan lain, jika hal ini terjadi tak ada salahnya mengintip sejenak apa yang di lakukan kucing di teras rumah jangan ragu hubungi damkar jika predator melata ini berkunjung di rumah jika terpaksa, sebaiknya bunuh dengan jarak aman.
2. Jangan Biarkan Sampah Menumpuk Kebersihan adalah sebagian dari Iman, ungkapan ini layak di jadikan pedoman hidup selain untuk menjaga kesehatan dan Iman kita pada Tuhan, kebersihan bisa menyelamatkan kita dari gangguan ular kenapa ? tumpukan sampah adalah tempat favorit tikus, dan tikus adalah mangsa empuk bagi ular Radar ular dapat mendeteksi di mana mamalia berkumpul, sebaiknya harus lebih bersih lagi terhadap tempat pembuangan sampah di teras rumah.
3. Ular tidak mempan dengan garam Anggapan tentang ular yang takut dengan garam, hanyalah mitos belaka di kutip youtube panji petualang, ular hanya mempan dengan belerang itupun jika di permukaan tanah, kalau permukaan lantai atau semen belerang tetap akan di terobos oleh binatang gesit ini.
4. Hindari Tumpukan Kardus / Plastik Di Rumah Sebisa mungkin harus meminimalisir tumpukan kardus,kertas,plastik atau apapun di dalam rumah karena sekali lengah dan ular berhasil masuk, dia akan berdiam di sana, dan menanti suasana kondusif baginya untuk menjelajah dengan riang gembira di tempat tinggal, ini sangat membahayakan terlebih bagi yang juga memelihara ikan, selain musim hobi ikan hias jenis cupang ular akan mukbang di tempat tinggal.
5. Jangan Buru Predatornya Bagi yang tinggal di area persawahan atau perkebunan akan sering berjumpa dengan Musang jenis luwak atau garangan mamalia nakal ini sering mengintai lubang yang di duga sarang ular untuk mukbang telur ular atau ular yang baru menetas berdasar informasi yang ASURANSIKU.id dapatkan akhir tahun 2019 dan awal 2020 lalu meledaknya populasi ular di area Jabodetabek di karenakan, punahnya sang predator ular yaitu garangan dan luwak.
6. Beri perlindungan ekstra di peternakan Bagi yang memiliki peternakan, lagi-lagi sangat di haramkan menimbun sesuatu yang di sukai ular, sebisa mungkin area peternakan haruslah ketat penjagaannya, yang di bantu dari sisi bangunan yang minim celah. Baik peternakan unggas maupun peternakan binatang beraki empat, ini sangat rawan, selain telur dan anakan bahkan induk atau pejantannya adalah menu makanan Ular baik yang berbisa atau tidak dan lagi, ASURANSIKU.id menyarankan peliharaan tambahan seperti Anjing dan kucing liar sebanyak-banyaknya di halaman peternakan sebagai alarm alami dan best defender bagi penyusup melata ini.
Peternakan adalah sebuah aset juga aset masyarakat secara tidak langsung di mana menjadi inti bisnis rantai pasok makanan yang akan beredar untuk di konsumsi ASURANSIKU.id peduli dengan produk yang kami sediakan untuk proteksi aset dapatkan produk Asuransi Hewan, Asuransi Mikro, Asuransi Property untuk bantuan perlindungan peternakan.
Hubungi ASURANSIKU.id untuk informasi produk asuransi apa yang dibutuhkan. Jangan lupa bagikan informasi ini pada kerabat dan keluarga kamu ya, supaya tau #CaraMudahBerasuransi
Sumber : Asuransi Property
0 notes
samkamuh · 4 years
Text
Tumblr media
Penglihatan yang sempurna
Penguin memiliki profil tubuh yang hampir sempurna untuk mengejar ikan. Faktanya, penguin memiliki bentuk tubuh paling hidrodinamis. Seekor penguin renang selebar tujuh inci, membelah air dengan daya hambat kurang dari daya hambat kerikil sebesar uang logam 25 sen. Tubuh ramping ini juga membantu penguin menangkap mangsa dan melarikan diri dari predator seperti macan laut dan paus pembunuh. Penguin tidak hanya mampu berenang lebih cepat dari kecepatan lari manusia, tetapi bentuknya yang efisien memungkinkan mereka untuk melakukan perjalanan jauh. Penguin kaisar, misalnya, diketahui menempuh jarak hampir 1.000 mil dalam perjalanan mencari makan yang berlangsung hingga sebulan, berenang lebih dari 40 mil per hari. Hebat sekali performa burung ini!
Penguin juga memiliki fitur lain yang membuat mereka menjadi penangkap ikan yang sangat cakap. Lidah mereka dipersenjatai dengan duri tajam yg menghadap ke belakang, yang membantu mencegah mangsa melarikan diri. Penguin juga penyelam kelas dunia. Pada 1970-an, perangkat perekam selam yang dipasang pada penguin kaisar mengungkapkan bahwa penguin itu terbukti menyelam hingga kedalaman setidaknya 1.755 kaki untuk mencari makanan. Itu jauh lebih dalam dari kemampuan kapal selam nuklir. Masih menjadi misteri bagaimana burung-burung ini bertahan hidup di kedalaman seperti itu karena pada kedalaman 1.200 kaki, misalnya, burung-burung itu seakan ditekan hingga 40 kali tekanan yang mereka rasakan di permukaan laut.
Mata penguin adalah keajaiban lainnya. Pupil mereka dapat melakukan penyesuaian lebih dari seekor kucing, melebar dari ukuran lubang jarum menjadi seukuran uang logam 25 sen. Hal ini memungkinkan penglihatan yang tajam baik di kedalaman yang gelap gulita maupun di permukaan Antartika yang terang benderang. Ini juga pencapaian yang luar biasa, karena udara dan air menuntut jenis penglihatan yang sangat berbeda. Tetapi penguin tampaknya mampu beradaptasi dengan mulus dengan menggunakan otot mata yang halus untuk menekuk dan membelokkan lensa di mata mereka guna mengoreksi perbedaan antara penglihatan di udara dan air. Penguin bahkan dapat melihat rentang ultraviolet dari spektrum elektromagnetik.
Alkitab mengajarkan bahwa seorang Kristen harus dapat memelihara penglihatan rohaninya dengan mata tertuju pada surga saat masih hidup di dunia yg gelap ini. Musa memperingatkan orang Israel, “Tetapi waspadalah dan berhati-hatilah, supaya jangan engkau melupakan hal-hal yang dilihat oleh matamu sendiri itu, dan supaya jangan semuanya itu hilang dari ingatanmu seumur hidupmu. Beritahukanlah kepada anak-anakmu dan kepada cucu cicitmu semuanya itu”. (Ulangan 4: 9). Kita akan menjaga visi kita agar tetap jelas saat kita hidup di dunia ini serta terus menatap pada Kristus dan bagaimana cara Dia telah memimpin kita.
Mazmur 25:15
Mataku tetap terarah kepada TUHAN,
sebab Ia mengeluarkan kakiku dari jaring.
Doug Batchelor
0 notes
Text
Eduwisata Kampung Buah Bercahaya
 Senin, 14 September 2020 kami berkunjung ke Eduwisata Kampung Buah Bercahaya di Pondok Pesantren Manager Tholabie yang bertempat di Dukuh Baran Kelurahan Buring Kecamatan Kedungkandang Kota Malang. Disana kami mendapat beberapa ilmu mengenai pertanian dan peternakan. Di sana kami juga belajar tentang cara bagaimana mengolah limbah agar dapat bermanfaat sehingga bisa digunakan kembali.
Berikut adalah poin-poin yang saya dapatkan :
1.   Cacing ANC
Cacing ini berwarna kecoklatan, berbentuk pipih, dan bergerak lambat. Memiliki fungsi sebagai penggembur tanah dan pakan ternak.
2.   Eceng Gondok
Tumblr media
Eceng gondok adalah tanaman yang mengapung di air. Memliki ciri-ciri daunnya berbentuk oval ujung dan pangkalnya meruncing, pangkal dan tangkai daun menggelembung, serta tak memiliki batang.
3.   Azula
Azolla yaitu tanaman paku air dengan daun kecil dan saling bertindih dengan permukaan daun hijau kemerah-merahan.
4.   Lebah (trigona, levi)
Tumblr media
Lebah Trigona atau biasa disebut lebah klanceng. Lebah ini terkenal tidak bersengat. Lebah ini mengandalkan propolis untuk melindungi sarang dari serangan predator dan untuk mempertahankan kestabilan suhu di dalam sarang.
5.   Itik Serati
Tumblr media
Itik serati biasa disebut dengan mentok adalah sejenis unggas yang termasuk dalam keluarga bebek yang diternak untuk diambil daging dan telurnya.
6.   Lele
Tumblr media
Lele adalah ikan yang hidup di air tawar, memiliki tubuh yang licin, agak pipih memanjang, dan memiliki kumis di bagian dekat mulutnya. Budidaya ikan lele ini berkembang untuk dikonsumsi.
7.   Jamur Tiram
Tumblr media
Jamur Tiram adalah jamur pangan dengan ciri-ciri berwarna putih dengan bentuk setengah lingkaran mirip cangkang tiram dengan tengahnya yang agak cekung.
8.   Bata Ringan
Tumblr media
Bata ringan ini terbuat dari 3 bahan utama yaitu limbah styrofoam, semen, dan pasir. Dengan adanya pembuatan batako dari limbah ini diharapkan lebih ramah lingkungan.
9.   Ayam Petelur
Tumblr media
Ayam petelur adalah ayam betina yang memiliki produktifitas telur yang tinggi untuk diambil telurnya.
10.   Ayam Kalkun
Tumblr media
Ayam kalkun termasuk kategori unggas yang diternak untuk diambil daging, telur, serta bulunya. Ayam kalkun ini berukuran lebih besar dari ayam lain.
11.   Bunga Zinnia
Tumblr media
Bunga Zinnia atau biasa disebut dengan bunga kertas ini ada bermacam-macam warna. Bunga ini dibudidayakan tidak hanya untuk hiasan namun untuk makanan lebah-lebah disana.
12.  Lalat Tentara Hitam
Lalat tentara hitam ini sering dijumpai di tempat sampah organik. Lalat ini dibudidayakan untuk mengurangi sampah organik.
0 notes