Tumgik
#serta dekat rumah sakit
hanafisaid · 1 year
Text
Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media
0 notes
bersuara · 4 months
Text
Tumblr media
Ditunjukkin foto ini sama keponakanku yang sudah berumur 17 tahun. Yapp, anak kecil di foto ini sudah tumbuh menjadi remaja, sedang aku tantenya masih bertingkah laku seperti anak kecil hahahaha.
Namanya Riki, kami sekeluarga memanggil dia dengan panggilan Iky. Cucu ke dua Alm. Abah dan Almh. Emakku sekaligus cucu tersayang. Cucu pertama adalah anak kakakku yang pertama dan tinggal di beda kota, jadi kedekatannya tidak sedekat seperti dengan cucu kedua.
Sama seperti yang dibilang kalau saingan anak bungsu adalah keponakan, hal itu juga berlaku untukku. Iky adalah sainganku dalam mencari perhatian orang tuaku.
Kodarulloh, orang tua iky berpisah sewaktu Iky berumur 3 tahun dan adiknya berumur 2 tahun. Jadi, orang tua ku lah yang mensupport tetehku untuk menghidupi dua anaknya sebagai single parent.
Orang tuaku adalah rumah untuk iky. Sewaktu emak berpulang, tangisnya masih bisa ia tahan. Namun ketika abahku ikut menyusul emak berpulang, tangis iky dan adiknya pecah. Iky bilang "Kalau emak aji sama Abah aji ngga ada, terus iky sama siapa?" Aku yang sedang mengaji di samping jenazah Abah langsung memeluk iky dan adiknya. Aku bilang "Makasih ya iky dan Vita, karena udah bantuin eteh ngurusin Mak aji Abah aji. Iky masih punya eteh sama yang lainnya".
Selama orang tuaku sakit, iky dan adiknya turut serta dalam mengurusi orang tuaku. Mulai dari membelikan makanan (aku belum bisa mengendarai motor dengan lancar), menuntun Abah jalan, menemani Abah ngobrol. Adiknya Iky juga sering membantuku untuk mengganti pempers emak, menyuapi emak dan mengantarkan emak mengaji ke pengajian dekat rumah.
Ternyata, perihal kehilangan dan perasaan duka bukan hanya milik aku seorang.
- 10 Juni 2024
9 notes · View notes
triastariirfiani · 6 months
Text
Setiap tahun, perbedaan selalu menyertai hari Raya, dan di setiap peristiwa tersebut tersimpan berbagai hikmah yang berharga. Pada Ramadhan kali ini, khususnya di penghujung bulan suci itu hingga dua hari setelah Lebaran, berbagai berita duka terus datang menghampiri. Mulai dari kepergian suami sahabat, Ayah dari sahabat, hingga kerabat dekat seperti om, tante, dan saudara yang sedang dirawat di rumah sakit. Luka hati seolah belum sempat mengering, namun luka yang lainnya pun segera menyapa, demikianlah lika-liku kehidupan yang tak terduga.
Kejadian-kejadian tersebut memicu berbagai refleksi dan diskusi, baik dengan keluarga maupun orang-orang terdekat, mengenai hakikat kepulangan yang sejati. Kepulangan yang abadi, kembali kepada Sang Pencipta. Hal ini mengundang pertanyaan mengenai amal yang masih jauh dari cukup, kesiapan menghadapi kehidupan setelah kematian, serta menelusuri satu per satu ambisi dunia yang kerap mengaburkan tujuan akhirnya.
Kehilangan bukanlah sesuatu yang bisa dianggap remeh. Ia bukan hanya sekadar momen singkat yang bisa dilewati dengan mudah. Bagi sebagian orang, kehilangan merupakan pengalaman yang membutuhkan waktu dan proses yang panjang untuk mencernanya. Terutama bagi mereka yang merasa sangat dekat dengan orang yang telah pergi.
Proses menyikapi kehilangan bisa menjadi perjalanan emosional yang rumit. Saat seseorang kehilangan sosok yang sangat dekat, mereka mungkin merasa hampa dan kehilangan arah. Proses merangkai kembali pikiran dan perasaan membutuhkan kesabaran dan waktu yang tidak sebentar. Bagaimanapun, setiap orang merespons kehilangan dengan cara yang berbeda-beda.
Namun, dari kehilangan juga terkadang muncul kekuatan dan pemahaman yang baru. Meskipun prosesnya sulit, banyak orang yang berhasil menghadapi kehilangan dengan lebih kuat dan bijaksana. Mereka belajar untuk menghargai momen-momen bersama yang telah berlalu dan membangun kedalaman emosional yang lebih dalam. Meskipun tidak ada yang bisa mengatakan bahwa kehilangan mudah, namun dari proses tersebut, seseorang bisa tumbuh dan berkembang menjadi versi diri yang lebih baik.
Peluk erat dan doa menyertai sahabat dan keluarga yang sedang diuji..
Jumat, 12 April 2024 | Rumah [Sinjai]
10 notes · View notes
milaalkhansah · 1 year
Text
‘bapak’
Tumblr media
Mas, aku 5 bersaudara. aku anak ketiga, dengan dua orang kakak, dan dua orang adik. ayahku meninggal dunia saat aku masih kelas 3 SD. aku ingin kamu mengetahui bagaimana aku memandang mereka semua, yang akan kumulai dengan menceritakan bagaimana sosok yang kupanggil ‘bapak’ ini... 
aku sebenarnya nggak punya banyak memori tentangnya, semenjak ia meninggalkan keluarga kami ketika kami masih dalam usia yang sangat belia.tetapi sebagian memori tentangnya masih terekam jelas diingatanku....
bapak adalah seorang yang tinggi besar, tetapi perawakan tinggi itu sepertinya hanya diturunkan untuk kedua adikku, sebab aku dan kedua kakakku bertubuh mungil (aku tidak mau menyebutnya pendek, karena itu tidak terdengar mengemaskan ^^). aku ingat sekali, karena tubuh tingginya itu, bapak nselalu menaikkanku ke atas bahunya dan mengajakku berkeliling desa. aku tidak tahu, apakah karena tubuh bapak yang terlampau tinggi, atau karena atap-atap warga yang teralu rendah, aku sering mengaduh ketika tak sengaja kepalaku terpentok atap rumah warga. bapak hanya tertawa dan langsung menundukkan kepalanya agar kepalaku terhindar dari hantaman selanjutnya.
bapak suka memancing. hobinya itu didukung dengan keberadaan empang besar di depan rumah kami, sewaktu bapak masih sehat, kondisi empang itu sangat bersih dan terawat, kegiatan rutin bapak setiap sore adalah memangkas rumput-rumput di sekitarnya. kami bahkan sempat memelihara beberapa ekor ikan mas, dua di antaranya kunamai ‘putih’ dan ‘manis’ kegiatan favoritku di pagi hari adalah memanggil nama mereka dari atas jendela kamarku yang langsung berhadapan dengan empang rumahku. aku selalu kegirangan ketika mereka seolah menyambut panggilanku dengan menampakkan kepala mereka di permukaan air.
sayang, ikan mas kesayanganku berakhir menjadi santapan keluarga besarku. ketika keluarga mamaku datang berkunjung dan memutuskan untuk menangkap ikan itu. aku menangis histeris. tak terima ‘putih’ dan ‘manis’ berakhir menjadi ikan kuah kuning. aku meronta-ronta dalam gendongan mama, tak terima hewan peliharaanku masuk ke dalam perut mereka.
ketika sedang kangen sama bapak, aku biasanya ke empang dan iseng-iseng memanggil nama ‘putih’ dan ‘manis’ padahal aku sudah tahu mereka sudah lama jadi kotoran manusia, anehnya, beberapa ikan kecil berwarna keemasan tiba-tiba muncul seakan menyahuti panggilan itu, aku rasa, sebelum meninggal dalam cara yang tragis, satu di antara mereka sedang mengandung buah hati.
bahasaku teralu lebay ya, Mas? hehe, soalnya ketika aku menyayangi sesuatu, aku tidak pernah setengah-setengah. mereka lebih dari sekedar hewan peliharan untukku. mereka kuanggap adalah temanku. seorang manusia yang bisa mendengar dan juga merasa.
di antara semua saudaraku, aku yang paling dekat dengan bapak. ketika beliau sakit keras, aku yang menemani beliau tidur berdua di kamar yang terpisah dari mama dan saudara-saudaraku. aku juga yang menemani beliau menjalani pengobatan di berbagai macam tempat dan rumah sakit. memandikan, bahkan membersihkan tubuh beliau selepas bapak buang air besar dan kecil,  serta aku juga yang menjadi saksi, saat beliau menghembuskan nafas terakhir. 
bapak adalah seorang yang berwibawa. hal itu didukung dengan postur badannya yang tegak, kumis lebat, dan juga wajahnya yang sangat kebapakkan. bapak adalah lelaki tertampan dalam hidupku.
beliau juga seorang yang sangat sabar. dengan kondisi stroke yang dideritanya selama 2 tahun, juga kaki lumpuh yang terancam diamputasi karena pengaruh terapi yang beliau lakukan membuat kondisi kaki beliau membusuk tetapi beliau tetap berusaha melakukan pengobatan, sudah cukup mengambarkan betapa sabarnya beliau.
sepertinya aku hanya mampu mengambarkan sosok beliau dengan beberapa kalimat saja ..., karena aku tidak mampu lagi menahan rasa sedih dan juga rindu ketika menuliskan ini. aku khawatir, laptopku tiba-tiba berhenti berfungsi, sebab kejatuhan banyak air mata.
aku tidak mau berandai-andai, karena kutahu itu takan mengubah apa yang sudah terjadi. penyesalan juga tidak akan membuat segalanya menjadi lebih baik.
aku hanya berharap. di sisa hidupku kini, aku bisa menjadi seorang anak yang lebih tahu diri.
tahu diri, bahwa jika bukan karena perjuangan dan juga kesabaran kedua orang tuaku untuk membesarkanku, aku mungkin tidak akan mampu bertahan hidup lebih lama di dunia yang sangat menyeramkan ini.
kelak, saat engkau memutuskan untuk mencintaiku, tolong cintai kedua orangtuaku juga ya, Mas? bisakan?
Surat Keenam, Kamis, 20 Juli 2023
35 notes · View notes
vanilachocolate · 5 months
Text
(Cerita) Tiba-tiba menikah
Kemarin magrib, temenku yang sudah lama menghilang muncul lagi. Alhamdulillah. Bahas acaraku dan senangnya dia juga ngasih kabar baik karena ternyata abis lamaran. Terus pas aku tanya kapan tanggalnya, dia bilang dalam waktu dekat.
"Eh, ntar dikira MBA ngga ya kalau nikah dalam waktu dekat?"
"Ya ngga lah. Lagian dipikir amat perkiraan orang lain."
Terus aku menyadari kalau lho kok mikirnya sama. Aku juga sempet mikir begitu, jangan-jangan dikira MBA karena tiba-tiba nikahan aja.
And all of a sudden, our relationship progressed quite far - kalau mengutip kata-katanya mas akhir tahun lalu.
Karena emang hubungan kita tiba-tiba maju gitu aja. Dengan cerita yang, aku pikir itu cuma terjadi di sinetron, atau kisahnya tetangga aja. Tapi ternyata, terjadi juga sama aku.
Agustus taun lalu kan aku wisuda ya. Terus ya pulang. Sambil mencari pekerjaan tentunya. Pertengahan september - oktober, ibu bapakku sakit. Ganti-gantian masuk rumah sakit dan dua duanya di operasi. Bahkan ibuku operasi 2 kali.
Ketebak ngga lanjutannya apa?
Iya betul. Pas mereka sudah mulai membaik dan recovery di rumah, aku tiba-tiba dipanggil dan dibilangin "kamu nikah aja gimana? mumpung orang tua masih pada hidup...."
Pas dengernya tuh kaya? Apaan sih orang tua, bukannya fokus biar cepet sehat, lho malah nyuruh anaknya nikah tuh gimana? Aku kesel. Kesel banget. Tapi karena ya, aku bilang juga sama mas. Cuma cerita, tidak yang memaksa harus iya saat itu juga. Mengingat ya, kita sama-sama tau lagi menghadapi kehidupan kaya apa.
Kalau ngga salah, 29 okt 23, mas dan ibu bapaknya dateng. Bertepatan alhamdulillahnya dengan ibuku yang pulang lagi dari rs. Karena emang pasca operasinya waktu itu sempet bikin ibuku cukup struggle buat makan. Hari itu, yang rencananya cuma silaturahim aja akhirnya yaaa sekalian lamaran.
Ngga kaya lamaran pada umumnya yang tuker cincin, dandan, dekor. Hari itu bener-bener yang cuma mau silaturahim malah jadi akhirnya diputuskan buat kita berdua buat menikah aja. Dengan hari dan tanggal yang nyusul.
Hari itu senengnya sedikit. Khawatirnya banyak. Sedihnya juga ada. Ke khawatiran yang banyak itu juga yang bikin aku takut-takut waktu mengabarkan mau menikah. Bahkan, bulan kemarin pun, aku kirim undangan juga sambil menangis dan takut karena punya banyak kekhawatiran. Sedihnya, hari itu pas 29 okt, aku denger hal yang mungkin ngga seharusnya aku denger hari itu. Seneng yang sedikit, mungkin karena terlalu berasa sama si khawatir dan sedih.
Lha, aku ngga lamaran kaya orang-orang apa aku ngga dikira MBA ya? hahaha. Aku sempet mikir itu disela sedih sama khawatir. Padahal tidak lamaran dg proper pun ada andil aku yang yaudahlah ini aja, ngga perlu ribet-ribet lagi.
Habis oktober itu, alhamdulillah ibu bapakku membaik. Nentuin tanggal dg dihitung pake itungan jawa. Beberapa kali ribut di rumah karena tanggal dan harinya ngga cocok. Kalau ngga ikut itungan jawa nanti kalau ada apa-apa gimana? Yaa begitulaah. Padahal kan, semua hari tuh baik ya.
Belum lagi, aku juga masih struggle sekali di rumah. Keinginan buat bunuh diri dan selfharm yang masih ada banget nambah daftar kekhawatiran dan takut yang orang lain ngga tau - selain tetangga tumblr. Makin stres karena belum benar-benar dapet kerja juga. Daaaan banyak lagi.
Januari, akhirnya udah mutusin hari dan tanggal. Tentu dengan itungan jawa lagi - yang diulang berkali-kali. Tapi aku bodo amat. Bodo amat pihak keluargaku ngga enak sama mbah dukunnya.
Sudah memutuskan tanggal pun, khawatir dan takutnya makin jelas dan makin jadi. Keinginan bunuh diri dan selfharm sesekali yang masih sering muncul juga masih ada. Rencana nikah ngga serta merta bikin semua yang dirasain hilang. Tapi emang, jadi punya titik yang dituju. Minimal buat ayo bertahan dulu, tinggal sekian bulan lagi, tinggal sekian hari lagi. jangan mati dulu, nanti mas sedih gimana. jangan mati dulu, kita udah ngobrol buat sampai hari ini dan sudah merencanakan mau ngerjain yang mana dulu. minimal, kalaupun di rumah memang setidak mengeenakkan ini, jangan bikin usaha, tenaga dan pikiran masmu sia-sia.
Gitu....
6 notes · View notes
glyhndzkr · 1 year
Text
Tektoknya Cetho Stravanya Engga
Tadi sore kelar tektok Lawu via Cetho, fiuh.
Perjalanan yang memorable adalah perjalanan yang cenderung tidak biasa, ada cerita, dan hikmah. Contohnya kalau saya, salah satunya ya ini.
Tumblr media Tumblr media
Awal perencanaan tektok ini kurang lebih setelah turun slamet (maaf cerita slamet tertunda kawan). Mas Nihri belom pernah ke Lawu, oke gas, tapi via Cetho, soale yg belom pernah saya ya hanya itu saja. Selain itu, katanya Cetho indah, ga kaya yg laen, ini ada sabananya, dan ya, saya pun beberapa kali lihat di story temen dan lainnya.
H-1 malam keberangkatan, jiwa jiwa mager mulai bermunculan, dan bagai kanker, bermetastasis memunculkan berbagai alasan masuk akal, yg dalam kasus ini didominasi oleh keluhan di lutut dan kepentingan untuk jogmar pekan depan, tapi kok, agak kureng sinkron, kalo ahad nya saya long run terakhir dari rumah ke ibas putra yang kurleb 30an km.
Daripada pusing, mending saya tidur. Keesokan paginya entah kenapa, muncul rasa, hmm kok agak gaenak badan ya, ini sebenere antara beneran ada atau engga kalo objektifnya, tapi terus karena rasa mager yg cukup hebat, menghubungkan kejadian kipas angin di kamar dengan masuk angin, oke juga.
Akhirnya kuberanikan diri menge chat nihri, "Nih, kok iki sedikit mager ya" dalam dua balon kata terpisah... pun juga menitnya. Tampak sedikit mencurigakan. Tapi beliau sepertinya tida peka dan malah ijin buang air tidak kecil sebentar. Okelah, karena usaha sekuat tenaga dan keberanian melawan ke pekewuh an membatalkan agenda h-sekian jam telah diberikan, sisanya hanyalah mengikuti alur dan kujawab, oke barkabar.
Menit berlalu tanpa kabar, berbekal asumsi beliau sakit perut begitu dahsyat, tak ada follup, hingga tiba tiba dibalas, "otw" . waduh.
Dan akhirnya kami berangkat, satu motor, hemat bensin, minimal polusi, cinta lingkungan, go green. Jam 6 rencana sarapan di TW. kami be dua Gaada yang pernah ke Cetho. Tapi kami, cukup optimis, semua pendakian Lawu pasti searah sama pasar tawangmangu dan dengan kami dengan pd nya ga buka maps kalo blom sampe pasar.
Tiwas munggah tekan pasar, pas ngecek maps, lha kok, belok kiri, terus kiri lagi. Udah ikutin, lha kok turunnya sampe Isyka, belok dan masih beberapa km. Dari situlah kami mengerti bahwa, Tawangmangu ga cuma dari pasar sampe cemoro sewu, ternyata Kemuning itu beda lokasi dan itu ga searah sama pasar TW. catat itu atau sarapan anda dan teman anda akan dikorbankan.
Sampe beskem sekitar pukul 7. Baru kali ini, liat tempat regis tu agak jauhan sama beskemnya. wow unik. Sampe tempat regis, petugas e gaada. Okelah istirahat dulu gapapa, tapi sebenere agak panik, karena khawatir larut malam kelarnya kalo petugas e dateng telat.
Sambil menunggu, eh ada anjing, bentuknya kaya anjing anjing film yang di salju salju. Keren, tapi mager mau foto sampe nihri omong, ra mbok foto? oke gas kita keluarkan sony a6000 yg sudah melalang buana ke alam bebas, dari tingginya puncak hingga dalamnya goa. Kamera dikeluarkan dan cekrek
NO CARD.
asem, tiwas ngisi 2 batre full semalaman. Bawa jauh jauh ke Cetho. Ternyata memori cardnya ketinggalan. Sampai jumpa foto kamera, assalaamualaikum xiaomi redmi note 9.
Singkat cerita, kami memulai langkah dengan penuh semangat mengejar sabana indah nan luas di sana. Candi Kethek terlewati, santai ga mungkin secepat itu Ferguso. Pos warung bukak terlewati, kalem. Pos satu lewat, weh udah pos satu aja, 4 lagi dan summit. Pos 2 lewat, sabana nya mungkin di pos 3, sabana i am coming. Pos 4, buset iki sabane ngendi toh! Sambil makin berharap ketemu karena makin dekat, alhamdulillah akhirnya ketemu
Ternyata emang sabana lumayan indah, kalo kata Nihri, dadi pengen turu ng rumput e. Tapi emang iya, kalo dibandingin sama cemoro cemoro, wah, ini nilai plus besar si. Tapi ya itu
Berbekal hanya lihat story, reels, dan sebagainya tanpa diimbangi membaca caption dan catper serta vlog pendaki sebelumnya. Kukira Sabana tuh kek yang, baru naik nih, eh, Sabana! soalnya pada bikin srory disana jadi kukira itu kek yang mudah terjangkau ternyata realita cukup berbeda tapi alhamdulillah, masih dipertemukan dan tentunya dengan cuaca yang cerah. fiuh.
Oiya, selama perjalanan menuju pos 3 dari awal, kami rasa, penggunaan sepatu running cukup merepotkan. Karena walau kami suka berseluncur tapi entah kenapa yang satu ini seluncurnya, engga dulu. Licin sekali sodara. Apalagi setelah dilanda hujan. Maka dari itu, kami sarankan bagi siapapun yang mendaki jalur dan gunung yang sama, harap menggunakan sepatu yang sol nya cukup menggigit dan tidak sehalus 910 kanzaki dan geist ekiden serta jalan masa depan kita semua, aamiin.
Lanjut, pendakian Pos 4-5 cukup indah namun lebih indah 5-puncak. Kalau di 4-5 ada sabana, di 5-puncak, sabananya lebih luas, dan bertebaran bunga kuning. Kalau di 4-5 ada sesi berjalan di antara dua bukit, di 5-puncak? gaada, adanya nyasar ke makam. Ya semua ada plus minusnya. Alhamdulillah di 5-puncak ada puncaknya. Jelas.
Kelar sampai puncak pukul 12.03 berangkat sekitar pukul 8 kurang dikit. Dan disinilah ujian selnajutnya dimulai.
Sebagai remaja yang alhamdulillah suka berlari, kami berdua mempunyai nyeri dengkul. Oke, sebagai informasi, tak selamanya berlari itu indah kawan, terutama bagi yang mungkin, bisa dibilang porsi latihannya cukup sangat progresif dari sisi kecepatan dan jarak tanpa diimbangi latihan form dan strength dengan baik, mampu menyebabkan cedera, dan bisa jadi ini salah satunya. Dan seringkali kambuh ketika dengkul menahan beban, seperti contohnya turun tangga dan gunung.
Yak cerita selanjutnya yang cukup terkenang adalah bagaimana kami, eh saya lebih tepatnya, menuruni gunung dengan berputar kanan dan kiri, membelakangi jalur, berusaha semaksimal mungkin mengurangi beban pada dengkul yang suka berteriak. Dari puncak, sampai beskem sekitar 3 jam. Lanjut motoran ke Rumah
Ada pepatah bilang, No Pap Hoax.
Bukanlah sebuah perjalanan, apabila tak terekam oleh strava. Kurang lebih itu motto penulis. maka dari itu full naik turun terekam, naik pake strava karena masih cukuo batrenya, turun pake jam tangan. Namun, apalah daya, terkadang bahkan strava pun bisa salah, seperti pria.
Mungkin kesalahan ini terdengar positif tapi sebagai manusia berintegrias yang sesungguhnya, maka kebohongan tetaplah kebohongan! apa yang 4 jam tetaplah 4jam, bukan satu! yak dan ini cukup disesalkan.
Apakah ini sebuah teguran untuk berhenti posting story wa dan insta berlari? wallaahu a'lan bishhowaab. Insyaa allah tetep mau berusaha mengajak temen temen untuk berlari atau setidaknya berolahraga. Semoga kita dimudahkan untuk meluruskan niat kita dalam beramal, aamiin
Oiya bekal selama pendakian beng beng, cokicoki, yupi, jajanan isi marsmelo yg terkenal, 2 botol 600ml air, dan 2 pocari 500ml, jas hujan, hedlem, tas, jaket, dan barang penting lainnya. Kamera dan tasnya ditinggal di pos. Semoga membantu, Jangan lupa pamit ortu kalo mau daki. Gas tektok aja, ngapain nge camp, habisin duit, waktu, tenaga, dan waktu nonton wanpis.
Tumblr media
7 notes · View notes
kelanapikiran · 9 months
Text
Spin-off : About Bullying (End)
- Ke psikiater jadi petualangan baruku, terlebih segalanya harus dilakuin sendiri. Aku coba minta rujukan lebih dulu dari faskes 1, dan dapat rumah sakit yang dekat dari rumah.
Begitu ngunjungi rumah sakit, di depan area poli baru kutahu kalau ternyata pasiennya nggak cuma anak muda sepertiku. Ada orang tua yang bawa serta pasangannya dengan jumlah yang lumayan banyak.
Antreannya bisa serame pasien poli umum.
Di sana aku coba beritahu sekilas apa yang kualami selama ini. Barulah terapi dimulai pekan depannya dengan obat antidepresan yang wajib diminum sesuai dosis.
Terapi bicara yang kudapat, obat, juga journaling mulai jadi kawanku selama proses pengobatan. Tentu tak sebentar, tapi bukan berarti tak mungkin.
Bahkan di terapi ketiga kalinya aku juga didiagnosis anxiety disorder. Bak sepaket, adjusment & anxiety disorder. Tapi, kali ini tak ada lagi rasa berontak, ketakutan atau kecewa dengan vonis itu.
Sejak awal dengan penuh kesadaran ingin sembuh juga tak membuatku ingin melahap utuh seluruh obatnya. Aku ingin jalani prosesnya meski belum didukung utuh manusia di sekitarku.
Ayahku masih sangsi, terlebih melihat butiran obat yang harus diminum setiap harinya. Ibu sedikit takut, tapi masih berusaha mendukungku.
Mungkin kamu pun tak menyangka, seorang anak yang pintar, dicukupi kebutuhannya, yang diharap masa depannya cerah justru harus berjibaku dengan kondisi seperti ini.
Tapi, takdir tak pernah salah. Allah tak pernah keliru memilih pundak siapa yang mampu diuji dengan cara seperti ini.
Dan setiap sakit selalu ada obatnya. Yang jelas, aku ingin bisa kembali hidup normal dan melihat segalanya menjadi lebih positif. Aku masih ingin jadi manusia yang bermanfaat bagi agama, tak takut lagi dengan ketidakpastian, juga tak lagi mendendam atau mudah tersinggung.
Manusia memang lemah, untuk itulah butuh kekuatan. Kekuatan sejati manakah yang paling bisa diharap selain dari Allah?
Buatmu yang merasa sedang rapuh secara mental, segera periksakan dan cari bala bantuan. Jangan biarkan apalagi dipendam. Makin cepat diobati akan makin baik hasilnya.
Semata-mata ini sebagai ikhtiar dan melayakkan doa kita agar ditolong Allah.
Buatmu yang melihat seseorang yang punya penyakit mental, jadilah manusia yang penuh simpati dan empati. Bila belum bisa mengobati, minimal jangan ikut menambah beban.
Ciao!
3 notes · View notes
Photo
Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media
(via SEQUOIA HILLS PALM HILL GOLF SENTUL BY TRINITY DEVELOPMENT)
SEQUOIA HILLS PALM HILL GOLF SENTUL BY TRINITY DEVELOPMENT
RUMAH, DIJUAL, PRIVATE, LAUCHING, DEVELOPER,TRINITY, BONG CHANDRA, SENTUL, BOGOR,
Sequoia Hills Sentul
Sequoia Hills memperkaya perspektif kehidupan modern yang elegan dipadukan dengan indahnya nuansa alam tropis yang menawan sehingga tercipta kehidupan yang romantis, tenang dan menenangkan.
Sequoia Hills Sentul merupakan kawasan berskala kota yang di persembahkan oleh TRINITI LAND bersama PT. Sentul Golf Utama. Menempati lahan seluas 90 hektar kawasan ini akan menjadi sebuah pemukiman dengan 60% lahan menjadi kawasan hijau.
Perpaduan kehidupan yang seimbang dengan alam menjadi konsep utama Sequoia Hills Sentul sehingga nuansa tenang, sejuk dan damai tercipta dalam lingkungan perumahan.
Berada di lokasi yang sangat strategis yaitu di kawasan sentul bogor dengan di kelilingi perbukitan yang indah dan kemudahan akses, kawasan ini menjadi kawasan terfavorit bagi mereka yang menginginkan hunian yang nyaman dan aman.
Sequoia Hills Cluster Earthville, Sentul Harga Perdana
 Jl. Sentul Raya, Kadumangu, Babakan Madang, Bogor, Bogor Kab
Deskripsi dan Spesifikasi
Sequoia Hills (primary project) Lokasi disebelah sirkuit Golf Sentul dekat exit toll Jagorawi. Developer kerjasama antara Triniti Land dengan PT Sentul Golf Utama Lahan seluas 95 hektar di area Palm Hill Golf Sentul. Dibuka cluster ke 2 dengan nama Earthville
·        Tipe 7×15 (LT: 105 LB : 84)
·        Tipe 9×20 (LT: 144 LB :109)
·        Tipe 12×20 ( LT: 240 LB :146)
·        Tipe 12×23 ( LT:385 LB :183)
·         
v  Harga Mulai : 1,7 Milyar
 DETAIL SPESIFIKASI :
·        Luas Tanah               :  105 m2
·        Luas Bangunan        :  84 m2
·        Kamar Tidur               :  2
·        Kamar Mandi             :  2
·        Sertifikat                     : (PPJB, Girik, Adat, dll.)
·        Kondisi                       :  Baru
·        Kelengkapan             : Unfurnish
·        Jumlah Lantai                        :  2
·        Menghadap               : -
·        Daya Listrik                :  2300 VA
·        Parkir                          :  2 Mobil
 Kawasan tumbuh dengan kemampuan ekonomi yang meningkat serta nilai investasi yang merangkak sehingga memiliki properti Sequoia Hills adalah langkah cerdas untuk kekayaan dan investasi masa depan.
Facilities
Selain memiliki Club House premium area ini juga di lengkapi dengan berbagai fasilitas penunjang yang lengkap seperti : Kolam renang, Area rekreasi untuk keluarga, Area komersial, Rumah sakit, Sekolah serta alat transportasi yang memadahi.
Keunggulan Sequoia Hills Sentul Country Club
Dibangun dengan nuansa prestisius, mewah pendirian dibangun untuk menavigasi pengalaman santai dengan golf, rekreasi, ruang VIP pribadi dan serangkaian kegiatan sosial eksklusif.
Riverside
Menampilkan pemandangan tepi Sungai yang menakjubkan dan dramatis, the Riverside memberikan suasana yang tenang untuk melakukan jalan-jalan sore, menikmati kebersamaan dengan keluarga atau bersama menyaksikan keemasan langit saat matahari terbenam.
Wellness Center
Disamping memiliki Food market yang lengkap sequoia hills juga di lengkapi wellness center sebagai penunjang kesehatan sebagai pusat kesehatan dilengkapi dengan relaksasi spa, studio yoga yang menenangkan, dan gym yang menyediakan pelatihan pribadi dan konsultasi gizi.
5 notes · View notes
adhindatb · 1 year
Photo
Tumblr media
Setelah tawaran itu diberikan, Atsiri menimbang-nimbang hal itu dengan baik, memperhatikan setiap detail yang akan dia lakukan sebagai Atsila, begitupun apa yang Atsila lakukan sebagai dirinya.
"Oke, aku terima challenge nya, tapi hanya dua minggu ya." Atsiri menyodorkan tangannya dan bersalaman dengan Atsila tanda setuju.
"Mulai kapan kita bertukar posisi?" Atsiri bertanya kembali.
"Kalau besok gimana?" Atsila sangat bersemangat, Ia seperti tak ada beban akan menjalani kehidupan seorang Atsiri yang berat dan penuh perjuangan itu.
"Deal, dua minggu."
***
         Atsiri masuk ke dalam rumah besar itu dipamdang nya setiap inci dari barang-barang yang ada disana, semuanya mewah dan tampak elegan, rumah itu hanya ditinggali oleh ayah, Atsila, Bi Mijah sebagai pembantu di rumah, Bi Sari sebagai juru masak, dua orang satpam yang bergantian jaga, dan dua orang supir yang hanya datang pagi serta pulang sore hari. Benar-benar sepi untuk seukuran rumah bak istana tersebut. Kini Atsiri menjalani peran nya sebagai Atsila, walaupun demikian Atsiri kerap merasa iri, mengapa baru sekarang dia mengetahui kalau memiliki ayah dan saudara kembar yang kaya raya. Hidup nya dirundung pilu sedang saudara kembar nya penuh dengan kenikmatan. Ia merasa sedih karena ia hanya jadi si anak tukang kue yang tidak punya masa depan. Andai dulu ayah dan ibu tidak bercerai, pasti Atsiri telah merasakan rasanya berkuliah, hidup enak, bahkan tidak perlu capek-capek kerja sepulang sekolah atau menunda untuk berkuliah.
"Non, makannya sudah bibi siapin di meja makan ya." Tepukan pundak bi Sari membuat lamunan Atsiri terpecah.
"Eh… Iya bi, terima kasih. Oiya bi, ayah kemana ya bi?"
"Ihh non teh gimana siii, ayah kan ke Bandung sudah 2 minggu, orang pergi nya aja sama Non Harum kan waktu itu? Terus non pulang duluan."
"Harum? Harum siapa bi?"
"Ih si non teh gimana sii sama nama sendiri masa lupa"
"Ohh iyaa!!! Aku kan sedang menjalani peran Atsila, yang mana dia punya nama Panjang Atsila Harum Melia dan biasa dipanggil Harum saat di rumah." Atsiri tiba-tiba tersadar akan peran baru nya itu.
"Hahahaha maaf bi agak ngelag." Ia tersenyum kepada Bi Sari.
"Istirahat gih non, kayaknya capek banget ya."
"Iya Bi, ini aku makan dulu terus habis itu istirahat ya." Atsiri menyantap makanan yang tersedia di meja, banyak sekali dan semuanya enak. Beberapa makanan bahkan baru kali ini Ia makan. Untuk kali ini Ia merasakan hidup yang sempurna, tapi tiba-tiba pikirannya melayang, bagaimana keadaan Atsila disana bersama ibu.
[POV Atsila]
Di rumah yang sederhana itu Atsila berperan sebagai Atsiri, menjalani kehidupan yang serba terbatas. Ia seringkali merasa iba dengan kehidupan sang ibu. Atsila senang karena kali ini dia bisa merasakan rasanya kehangatan sang ibu.
"Buu, Ibu nggak capek bikin kue setiap hari?" Atsila berusaha melakukan pendekatan dengan ibu, Ia sangat hati-hati agar bisa sempurna terlihat sebagai Atsiri.
"Yaaaaa kalau ibu nggak buat kue nanti apa yang dijual? Kita kan belum jadi saudara nya Rafi Ahmad hahahhaaha." Ibu memecah pembicaraan itu dengan lelucon nya.
"Hahahah ibu bisa ajaaaa, maksud Siriii, ibu jangan capek-capek yaa, kalau ibu capek nanti sakit, kita harus sehat terus bu, soalnya ngurusin orang sakit." Atsila memeluk ibunya lekat dari sisi samping. Mata nya berkaca-kaca, sosok yang Ia rindukan kini berdekatan tanpa spasi.
"Kokk kamu tumben sih manis beginiii, gak biasanya lhooo. Makasih ya nak kamu udah selalu mau berjuang buat kehidupan kita. Bahkan kamu rela nggak kuliah demi bisa kerja. Ibu bangga sekali jadi ibumu" Kali ini giliran Atsila yang dibuat terharu, ternyata walaupun tak menjadi-apa-apa perjuangan Atsiri di keluarga ini berat dan merelakan cita-cita.
"Walaupun nanti Siri nggak jadi apa-apa? Ibu masih bangga nggak sama Siri?"
"Bangga donggg, Kamu bisa jadi apapun yang kamu suka, cita-citamu suatu hari nanti akan jadi dekat nak dengan keterbatasan kita, ibu yakin."
"Ibu nggak berusaha mencari tahu keberadaan ayah? Siapa tahu kehidupan ayah lebih baik jadi kita bisa minta bantuan ayah, lagi pula harusnya kan aku tu masih harus dinafkahi sampai kapanpun." Pertanyaan Atsila itu membuat ibu terdiam. Selama ini ibu memutus komunikasi dengan ayah, sehingga ayah pun kesulitan untuk menjangkau kehidupan ibu dan Atsiri.
"Kenapa bu? Kenapa ibu nggak mau mencari ayah? Padahal kan ayah meninggalkan ibu juga bukan karena kehendak ayah, bisa saja saat itu ayah memang masih ingin bersama ibu kan. Kalau ibu memutus hubungan seperti ini, ayah juga kesulitan bu untuk melakukan tanggung jawab nya untuk menafkahi aku sebagai anaknya."
"Ibu belum siap nak, ibu merasa bersalah karena perceraian itu juga karena ibu." Ibu kembali teringat kejadian masa lalu yang akhirnya membuat mereka berpisah. 
            Menikah tanpa restu orangtua ibu. Kejadian itu dilakukan oleh ibu dan ayah bertahun-tahun hingga Atsiri dan Atsila lahir. Kemudian orangtua ibu menemukan mereka dan memaksa mereka berpisah. Ayah tak punya kendali, saat itu orangtua dari ibu begitu kuat kedudukannya sehingga suami nya itu tak punya daya untuk mempertahankan pernikahan mereka. Mereka berpisah dengan perasaan yang masih cinta satu sama lain. Dan kini anak mereka lah yang menjadi korban dengan kesepakatan membawa tanggung jawab masing-masing. Ibu dengan Atsiri dan ayah dengan Atsila.
"Bu, Siri akan berusaha cari ayah, siapa tahu ayah bisa bantu perekonomian kita, atau paling tidak membantu biaya sekolah Siri." Atsiri membuat strategi pertemuan antara ibu dan ayah. Ia akan membuat seolah-olah pertemuan itu tidak disengaja walaupun Ia tahu persis dimana ayah nya saat ini berada.
"Kamu mau cari dimana? Memangnya kamu tahu?"
"Yaaaa aku akan coba cari tahu bu. Oiya bu, ayah tu tinggal sama siapa ya berarti? Setelah bercerai sama ibu, ayah sendiri gitu bu?" Ibu terdiam, sampai dengan detik ini Atsiri belum tahu bahwa Ia punya saudara kembar. Atsila juga sengaja melempar pertanyaan ibu untuk mengetahui apa jawaban ibu.
"Ibu nggak tau nak, bisa aja ayah sudah menikah lagi kan? Terus sekarang hidup bersama istri dan anak-anak nya." Ibu berusaha menjawab dengan netral dan sama sekali tidak menjurus kepada pernyataan bahwa mereka memiliki saudara kembar.
"Kalau ternyata belum menikah lagi, kasihan juga yaa ayah hidup sendiri. Malah jangan-jangan ayah masih menyimpan perasaan sama ibu? Iyakann? Mungkin aja kaannn???"
"Husshh sudah-sudahh, ini kue nya nanti nggak jadi-jadi lhooo. Sedikit lagi sudah mau jam 3 sore." Ibu mengalihkan pembicaraan. Atsila gagal memancing ibu untuk bercerita.
[Bersambung……]
5 notes · View notes
anisahmahar · 2 years
Text
Memaknai Kehilangan (2)
Aku baru mengerti makna mimpiku beberapa hari yang lalu. Ku lihat sosok wajahnya cerah bersinar, tubuhnya masih segar bugar, dengan potongan rambut rapi seperti biasa, memanggil namaku. Menyapa seperti biasa hendak berpamitan pergi. Ternyata beberapa hari kemudian terdengar kabar. Beliau pergi menghadapNya, setelah berjuang sakit selama 4 bulan. Secepat itu. Beliau, driver yang biasanya mengantarkanku ke mana-mana, yang banyak membantu kelurgaku, hari Sabtu kemarin telah berpulang ke rahmatullah di usia ke-57.
Keluargaku dan keluarga beliau berkawan baik. Sudah seperti saudara sendiri.   Padahal baru kenal karena perantara naik taksi online 3 tahun lalu. Di balik kesederhanaannya, beliau memiliki pengalaman karir yang luar biasa. Dulunya, beliau adalah kontraktor sekaligus arsitek dari perusahaan bonafit, tetapi memilih pensiun dini. Jiwa merdeka beliau akhirnya mengantarkan pada  jalan untuk menjadi supir ojek online agar bisa leluasa dalam bekerja. Serta agar bisa quality time bersama keluarganya. Seringkali memberi nasihat kepadaku layaknya orangtua kepada anak sendiri. Seringkali ngobrol dengan Ayah Ibu, seperti halnya keluarga inti. MasyaAllah tabarakallah.   
Mohon maaf Pak, hari ini baru sempat takziah. Tadinya pas di sana, aku tegar menghadapi segala keadaan. Tapi saat menulis ini di rumah, tangisku pecah. Tak bisa ku tahan derai air mata. InsyaAllah, ini yang terbaik untuk semua. Telah tunai tugasmu di dunia. Semoga sakitmu kemarin menjadi penggugur dosa-dosa, Pak. Semoga kebaikanmu mengalir jariyahnya. InsyaAllah, surga bagimu Pak. Terima kasih telah banyak membantu keluargaku. Semoga keluarga kita terus bisa menjadi saudara sampai surga. Aamiin. 
Alhamdulillah, seperti nasihatmu kala itu Pak. Atas izin Allah, kini kami sudah semakin didekatkan untuk membangun sekolah dan Yayasan keluarga. Terima kasih juga atas doa-doamu dan segala bantuan yang tak ternilai. Alhamdulillah ya Allah, Engkau telah mempertemukanku dengan orang baik. Semga kami yang ditinggalkan dapat meneruskan kebaikan-kebaikannya. Aamiin...
Pengingat juga bagiku yang masih diberi usia di dunia. Ingat ya, antrean semakin hari semakin dekat. Amalan apa yang harus ku siapkan untuk memperberat timbangan kebaikan?
Rumah, 31 Oktober 2022
6 notes · View notes
ceritaay · 2 years
Text
Yang paling dikenang #1
Perihal keteladanan, sebuah bentuk nasihat dan kasih sayang yang lebih ampuh daripada sekadar ucapan kosong tanpa isi dan ruh..
Keteladanan yang selama ini aku dapatkan di rumah sampai saat ini sangat berbekas di memori. Dalam diamnya, ternyata menyampaikan suatu pesan harap-harap anak perempuannya bisa mengikutinya.
Setiap hari tidak pernah luput kujumpai Beliau pergi ke mushola dekat rumah bahkan sebelum azan dikumandangkan, kecuali memang ada uzur seperti sakit. Ya, sholat berjamaah tepat waktu di mushola. Beliau jarang mengajak kami untuk pergi bersama. Maklum, kelima anaknya perempuan semua. Namun itulah yang membuatku berpikir bahwa seorang wanita memang lebih baik sholat di rumah, bahkan lebih utama di bilik dan ruang paling kecil di rumahnya. Pemandangan itu juga membuatku berpikir bahwa seorang laki-laki utamanya sholat berjamaah di masjid/mushola. Bahkan aku pernah mendengar dari murabbiyahku, jika kita ingin melihat apakah laki-laki itu baik hubungannya dengan Allah, lihatlah sholatnya, lihatlah apakah Ia sering pergi ke masjid atau tidak.
Hal selanjutnya yang sangat membuatku tertampar adalah perihal Sholat Tahajud. Selain tidak pernah putus sholat berjamaah di mushola, Beliau juga tidak pernah putus dalam melaksanakan sholat malam dan selalu mandi pagi sebelumnya.
Oiya, Aku tipe orang yang bisa bangun walaupun ada suara kecil sekalipun, tidak heran ketika Beliau hendak sholat aku mendengarnya. Kebetulan sholatnya juga di dekat kamarku. Beliau melaksanakan sholat dan aku mendengarnya, namun justru aku kembali melanjutkan tidurku. Astaghfirullah (ga boleh ditiru ya)..
Suatu saat menjelang Ujian di sekolah, Beliau berkata "Belajar yang rajin biar sukses", "Doakan ya biar lancar" timpalku. Beliau menjawab "Tanpa diminta pasti akan didoakan. Tapi, masa sudah didoakan -bahkan di sepertiga malam- namun yang didoakan malah tidur".
Jleb. Seketika hati ini seperti terkoyak mendengar jawaban itu. Kala itu Aku memang belum terbiasa sholat tahajud, namun harusnya ketika Allah bangunkan mata ini berkali-kali karena ada suara di luar kamar, aku bergerak untuk ambil wudhu dan sholat. Astaghfirullah.
Sebenarnya itu baru beberapa pengalaman saja terkait sholat. Beliau yang umurnya sudah setengah abad lebih saja dan sering sakit-sakitan karna punya riwayat jantung + komplikasi, masih menyempatkan untuk sholat tepat waktu berjamaah di mushola dan sholat malam. Harusnya kita -apalagi aku sendiri yang masih muda, masih diberikan nikmat sehat dan jarang sakit- lebih giat dalam ibadah-ibadah ini.
Sebuah reminder kembali untuk diri ini. Semoga Allah beri kekuatan dan kesempatan untuk kita agar bisa bangun sholat malam serta sholat tepat waktu ya. Aamiin..
~ Ia yang selalu kurindukan, Bapakku tercinta, yang sudah dipanggil terlebih dahulu untuk menghadap-Nya ~
To be continue..
2 notes · View notes
Text
0821-4212-5500 Dijual Rumah Idaman Malang Dekat Kampus STT SATI
Tumblr media
0821-4212-5500 (MEMBANGUN HUNIAN MEWUJUDKAN IMPIAN), Dijual Rumah Idaman Malang Dekat Kampus STT SATI
DAPATKAN PROMO HARI INI KLIK WA http://wa.me/6282142125500, Dijual Rumah Idaman Malang Dekat Kampus STT SATI, Cari Property Malang Dekat Kampus Sekolah Tinggi Teknologi Stikma Internasional, Jual Beli Rumah Idaman Malang Dekat Kampus Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi STIE Malangkucecwara, Jual Beli Rumah Idaman Malang Dekat Kampus STMIK PPKIA Pradnya Paramita Stimata, Jual Beli Rumah Idaman Malang Dekat Kampus Sekolah Tinggi Teknik STT RRI Malang, Jual Beli Rumah Idaman Malang Dekat Kampus Sekolah Tinggi Agama Islam Ma�had STAIMA Aly Al-Hikam, Jual Beli Rumah Idaman Malang Dekat Kampus Sekolah Tinggi Pastoral STP IPI Malang, Jual Beli Rumah Idaman Malang Dekat Kampus Sekolah Tinggi Theologi STT Salem, Jual Beli Rumah Idaman Malang Dekat Kampus Sekolah Tinggi Pendidikan Agama Kristen STIPAK Duta Harapan
Temukan Hunian, Rumah Kost, Rumah Villa yang Ideal di Tomoland Malang https://www.tomoland.id? Apakah Anda sedang mencari hunian, Villa dan Rumah Kost yang nyaman dan strategis di Malang? Tomoland Malang - Tomoland Malang adalah pilihan yang sempurna! Terletak di Malang dengan akses mudah ke berbagai tempat dan fasilitas lengkap, properti ini menawarkan kenyamanan dan peluang investasi yang menguntungkan.
PT. Tomoland adalah Deceloper Perumahan yang Profesional, Terpercaya, Tepat Waktu dan Berkualitas Berlokasi di Malang, beroperasi sejak tahun 2009. Selamat lebih dari satu dekade, PT Tomoland telah berhasil menyelesaikan 11 Lokasi Proyek. Dengan Total lebih dari 2.000 unit terbangun.
OUR BEST PROKECT
Gajayana Inside (Sold Out)
- Landungsari Inside (Sold Out)
- Sigura-Gura Inside (Sold Out)
- Joyoagung 3 (Sold Out)
- Skyview (Sold Out)
- Graha Agung Merjosari
- Graha Agung Sigura-Gura
- Graha Agung Highland Dau
OUR PRODUCTS:
Rumah Toko
- Ruumah Kost
- Rumha Hunian
- Rumah Villa
Lokasi Graha Agung Highland Dau yang Strategis:
1 menit ke UIN - Universitas Islam Malang 3 Kedokteran: Dekat dengan kampus ternama
- 2 menit ke Pondok Ar-Rohmah
- 2 menit Pasar Tradisional Dau
- 3 menit ke Kampus UMM : Akses mudah untuk mahasiswa dan staf.
- 4 menit Rumah sakit UMM :
- 7 menit ke Mall Dinoyo : Belanja dan hiburan dalam satu tempat
- 7 menit ke Predator Funpark Batu
- 7 menit ke Jatimpark 3
- 9 menit ke Alun Alun Batu
Graha Agung Highland Malang adalah pilihan tepat bagi Anda yang menginginkan hunian, Villa dan Rumah Kost nyaman serta strategis di Malang. Dengan berbagai fasilitas lengkap dan lokasi yang mendukung, kehidupan Anda akan semakin mudah dan menyenangkan.
Untuk informasi lebih lanjut dan penawaran spesial, hubungi kami di 0821-4212-5500 atau kunjungi website kami di https://grahaagunghighland.id.
Alamat Kantor:
GRAHA AGUNG MALANG - PT. TOMOLAND INTI GAJAYANA
Jl. Chili, Joyogrand Blok Graha Utama A01 NO.146,
Merjosari, Kec. Lowokwaru,
Kota Malang, Jawa Timur 65144
Di Graha Agung Highland Malang, kami menawarkan properti berkualitas yang cocok untuk investasi Anda. Hubungi Kami Sekarang! Customer Service: 0821-4212-5500
Website: www.grahaagungmalang.id Hunian, Villa, Rumah Kost Graha Agung Highland Malang ideal untuk masa depan yang cerah dan stabil!
#DijualRumahIdamanMalangDekatKampusSTTSATI, #CariPropertyMalangDekatKampusSekolahTinggiTeknologiStikmaInternasional, #JualBeliRumahIdamanMalangDekatKampusSekolahTinggiIlmuEkonomiSTIEMalangkucecwara, #JualBeliRumahIdamanMalangDekatKampusSTMIKPPKIAPradnyaParamitaStimata, #JualBeliRumahIdamanMalangDekatKampusSekolahTinggiTeknikSTTRRIMalang, #JualBeliRumahIdamanMalangDekatKampusSekolahTinggiAgamaIslamMa�hadSTAIMAAlyAl-Hikam, #JualBeliRumahIdamanMalangDekatKampusSekolahTinggiPastoralSTPIPIMalang, #JualBeliRumahIdamanMalangDekatKampusSekolahTinggiTheologiSTTSalem, #JualBeliRumahIdamanMalangDekatKampusSekolahTinggiPendidikanAgamaKristenSTIPAKDutaHarapan
0 notes
Text
TERBUKTI! (WA) 0812-1440-8050 Pengobatan Alternatif Diabetes Terdekat Ny. Djamilah Najmuddin di Wates Bandung
Tumblr media
Tempat Pengobatan Diabetes Melitus: Panduan Memilih yang Tepat
Diabetes melitus adalah salah satu penyakit kronis yang berkembang pesat di seluruh dunia, dan pengobatannya membutuhkan pendekatan yang komprehensif. Dengan meningkatnya prevalensi diabetes, semakin banyak tempat pengobatan yang menawarkan layanan khusus untuk pengelolaan kondisi ini. Dalam artikel ini, kita akan membahas berbagai tempat pengobatan diabetes melitus, termasuk pengobatan diabetes melitus tipe 1, serta perawatan khusus untuk pria dan lansia. Mari kita jelajahi bersama apa yang harus dipertimbangkan saat memilih tempat pengobatan yang tepat.
1. Jenis Tempat Pengobatan Diabetes Melitus
Dalam mencari pengobatan yang efektif, penting untuk mengetahui jenis tempat yang dapat membantu pengelolaan diabetes melitus. Berikut adalah beberapa kategori tempat pengobatan yang umum:
1.1 Klinik Spesialis Diabetes
Klinik spesialis diabetes adalah tempat yang ideal bagi mereka yang memerlukan pengobatan diabetes melitus tipe 1 dan 2. Di sini, pasien dapat menemukan:
Tim Medis Berpengalaman: Dokter, perawat, dan ahli gizi yang memahami aspek-aspek penting dari pengelolaan diabetes.
Program Pendidikan Diabetes: Sesi edukasi tentang cara mengelola kadar gula darah, diet, dan pentingnya aktivitas fisik.
Perawatan Terintegrasi: Pendekatan yang menyeluruh untuk mengatasi semua aspek diabetes, termasuk pengobatan penyakit diabetes yang mungkin dialami pasien.
1.2 Rumah Sakit
Rumah sakit besar biasanya memiliki departemen endokrinologi atau spesialis diabetes. Keunggulan rumah sakit dalam pengobatan diabetes antara lain:
Perawatan Intensif: Bagi pasien dengan komplikasi serius, rumah sakit dapat menyediakan perawatan yang lebih intensif.
Beragam Layanan: Selain perawatan diabetes, rumah sakit juga dapat menangani masalah kesehatan lainnya yang mungkin dialami oleh pasien.
Teknologi Terkini: Banyak rumah sakit dilengkapi dengan peralatan canggih untuk pemantauan dan pengobatan diabetes.
1.3 Pusat Kesehatan Masyarakat
Pusat kesehatan masyarakat sering kali menawarkan program pengelolaan diabetes dengan biaya yang lebih terjangkau. Beberapa manfaatnya meliputi:
Aksesibilitas: Lokasi yang lebih dekat dan biaya yang lebih rendah membuatnya lebih mudah diakses oleh banyak orang.
Edukasi dan Dukungan: Pusat kesehatan ini juga menyediakan informasi dan dukungan tentang pengelolaan diabetes, termasuk pengobatan diabetes pada pria dan lansia.
2. Faktor yang Perlu Dipertimbangkan dalam Memilih Tempat Pengobatan
Ketika memilih tempat pengobatan diabetes, ada beberapa faktor yang harus diperhatikan untuk memastikan bahwa Anda mendapatkan perawatan yang berkualitas:
2.1 Kualitas Tenaga Medis
Sangat penting untuk memilih tempat dengan tenaga medis yang berpengalaman dan memiliki pengetahuan mendalam tentang pengobatan diabetes melitus. Pastikan bahwa dokter dan staf medis memiliki sertifikasi dan pelatihan yang sesuai.
2.2 Program Pengelolaan Diabetes
Tempat yang baik harus menawarkan program pengelolaan diabetes yang menyeluruh, mencakup edukasi tentang pola makan, olahraga, serta pemantauan gula darah. Perawatan yang terintegrasi akan membantu pasien memahami kondisi mereka dengan lebih baik.
2.3 Dukungan Psikologis
Diabetes tidak hanya mempengaruhi fisik, tetapi juga mental. Pastikan tempat yang Anda pilih memiliki dukungan psikologis untuk membantu pasien mengatasi stres dan kecemasan yang sering menyertai pengelolaan diabetes.
2.4 Fasilitas dan Aksesibilitas
Fasilitas yang memadai dan mudah diakses juga penting. Pastikan tempat tersebut nyaman dan tidak terlalu jauh dari rumah Anda. Ini akan membantu Anda untuk lebih rutin melakukan pemeriksaan dan mendapatkan pengobatan yang diperlukan.
2.5 Ulasan dan Rekomendasi
Mencari ulasan dari pasien sebelumnya dapat memberikan gambaran yang lebih jelas tentang pengalaman orang lain di tempat tersebut. Anda juga dapat meminta rekomendasi dari dokter atau keluarga yang pernah mengalami pengobatan diabetes.
3. Jenis Pengobatan yang Ditawarkan
Setiap tempat pengobatan diabetes melitus mungkin memiliki pendekatan dan metode pengobatan yang berbeda. Berikut adalah beberapa jenis pengobatan yang biasanya ditawarkan:
3.1 Pengobatan Diabetes Melitus Tipe 1
Untuk penderita diabetes melitus tipe 1, pengobatan biasanya melibatkan:
Suntikan Insulin: Penderita diabetes tipe 1 memerlukan suntikan insulin secara teratur untuk mengatur kadar gula darah.
Pemantauan Rutin: Mengukur kadar gula darah secara teratur untuk menghindari hipoglikemia atau hiperglikemia.
Diet Seimbang: Konsultasi dengan ahli gizi untuk menyusun rencana makan yang sesuai.
3.2 Pengobatan Diabetes pada Pria
Pengobatan diabetes pada pria mungkin juga mempertimbangkan faktor spesifik yang mempengaruhi kesehatan pria, seperti:
Kesehatan Seksual: Penderita diabetes pria mungkin mengalami disfungsi ereksi. Temukan tempat yang memberikan layanan spesifik untuk masalah ini.
Kesehatan Jantung: Karena diabetes meningkatkan risiko penyakit jantung, perawatan kesehatan jantung juga menjadi fokus.
3.3 Pengobatan Diabetes pada Lansia
Pengobatan diabetes pada lansia memerlukan pendekatan yang lebih hati-hati, termasuk:
Penyesuaian Dosis Obat: Lansia sering kali memiliki beberapa kondisi kesehatan, sehingga penting untuk menyesuaikan dosis obat diabetes dengan hati-hati.
Dukungan Sosial: Lansia mungkin memerlukan dukungan tambahan dari keluarga atau teman untuk mematuhi pengobatan dan pola makan yang dianjurkan.
FAQ: Pertanyaan yang Sering Diajukan
Apa yang perlu diketahui tentang diabetes gestasional?
Diabetes gestasional adalah diabetes yang muncul selama kehamilan dan biasanya hilang setelah melahirkan. Penting untuk memantau kadar gula darah selama kehamilan untuk mencegah komplikasi bagi ibu dan bayi. Wanita yang mengalami diabetes gestasional memiliki risiko lebih tinggi untuk mengembangkan diabetes tipe 2 di kemudian hari.
Apakah orang dengan diabetes masih boleh mengonsumsi alkohol?
Orang dengan diabetes dapat mengonsumsi alkohol, tetapi dengan hati-hati. Alkohol dapat mempengaruhi kadar gula darah, jadi penting untuk memonitor gula darah dan mengonsumsinya dalam jumlah moderat, biasanya bersamaan dengan makanan.
Bagaimana cara menurunkan gula darah tinggi?
Beberapa cara untuk menurunkan gula darah tinggi antara lain:
Olahraga: Aktivitas fisik membantu meningkatkan sensitivitas insulin.
Diet Sehat: Menghindari makanan tinggi gula dan karbohidrat sederhana.
Hidrasi yang Cukup: Minum banyak air untuk membantu mengeluarkan glukosa melalui urine.
Apakah ada hubungan antara tidur dan pengendalian gula darah?
Ya, tidur yang cukup dan berkualitas dapat membantu mengatur kadar gula darah. Kurang tidur dapat meningkatkan resistensi insulin dan meningkatkan risiko diabetes. Oleh karena itu, menjaga pola tidur yang baik sangat penting untuk pengendalian diabetes.
Bagaimana cara mengatasi stres dan diabetes?
Mengatasi stres dapat dilakukan dengan berbagai cara, seperti:
Teknik Relaksasi: Meditasi, yoga, dan pernapasan dalam dapat membantu mengurangi stres.
Olahraga: Aktivitas fisik juga dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan suasana hati.
Dukungan Sosial: Berbicara dengan teman, keluarga, atau profesional tentang perasaan Anda dapat membantu mengatasi stres yang berkaitan dengan diabetes.
Kesimpulan
Memilih tempat pengobatan diabetes melitus yang tepat adalah langkah penting dalam pengelolaan kondisi ini. Dengan memahami berbagai jenis tempat pengobatan, faktor yang perlu dipertimbangkan, dan jenis pengobatan yang ditawarkan, Anda dapat membuat keputusan yang tepat untuk kesehatan Anda. Ingatlah, pengobatan diabetes yang bagus adalah tentang menemukan pendekatan yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Jangan ragu untuk mencari informasi lebih lanjut dan berkonsultasi dengan tenaga medis untuk mendapatkan perawatan yang optimal. Pengelolaan diabetes yang baik dapat membuka jalan menuju kehidupan yang lebih sehat dan berkualitas.
Kontak dan Janji Temu Hubungi 0812 1440 8050 Balai Pengobatan Tradisional Ny. Djamilah Najmuddin merupakan sebuah klinik pengobatan tradisional yang sudah berdiri sejak tahun 1985 hingga sekarang dan bertempat di kota Bandung. pengobatan penyakit gula basah,pengobatan alternatif luka diabetes,pengobatan dm tipe 1 dan 2,diabetes melitus pengobatan,pengobatan kaki bengkak karena diabetes
Kontak dan Janji Temu Hubungi
Jl Guntur Madu No. 03 Kel. Turangga, Kec. Lengkong, Kota Bandung
0812 1440 8050 https://wa.me/6281214408050
Kunjungi website https://djamilah-najmuddin.com
Sarijadi Bandung,Sukarasa Bandung,Babakanciamis Bandung,Braga Bandung,Kebonpisang Bandung,Merdeka Bandung,Cigending Bandung,Pasanggrahan Bandung,Pasirendah Bandung,Pasirjati Bandung
pengobatan pada diabetes gestasional,pengobatan diabetes tipe 2,pengobatan diabetes tipe 1 dan 2,pengobatan untuk diabetes mellitus,pengobatan diabetes yang bagus,tempat pengobatan diabetes melitus,terapi pengobatan diabetes melitus,pengobatan diabetes dengan terapi,pengobatan tradisional diabetes,pengobatan alternatif diabetes
#tandadangejaladiabetesmelitustipe1 #pengobatanalternatifdiabetesmelitus #pengobatanalternatifguladarah #pengobatanalternatifuntukdiabetes #pengobatandiabetesdenganakupuntur #pengobatandiabetessecaratradisional #pengobatandiabetestradisional #pengobatantradisionaldiabetesmelitus #pengobatantradisionaluntukdiabetes #penyembuhandiabetesmellitus
(WA) 0812-1440-8050 Pengobatan Alternatif Diabetes Terdekat Ny. Djamilah Najmuddin di Wates Bandung
0 notes
aboukotu · 17 hours
Text
Kalender Liturgi 25 Sep 2024
Rabu Pekan Biasa XXV
Warna Liturgi: Hijau
Bacaan I: Ams 30:5-9
Mazmur Tanggapan: Mzm 119:29.72.89.101.104.163
Bait Pengantar Injil: Mrk 1:15
Bacaan Injil: Luk 9:1-6
Bacaan I
Ams 30:5-9
Janganlah aku Kauberi kemiskinan atau kekayaan,
melainkan hanyalah kebutuhan hidupku secukupnya.
Bacaan dari Kitab Amsal:
Semua sabda Tuhan adalah murni.
Tuhan itu perisai bagi orang-orang yang berlindung pada-Nya.
Jangan menambahi sabda-Nya,
supaya engkau tidak ditegur oleh-Nya dan dianggap pendusta.
Dua hal yang kumohon kepada-Mu,
jangan itu Kautolak sebelum aku mati,
yakni: Jauhkanlah daripadaku kecurangan dan kebohongan.
Janganlah aku kauberi kemiskinan atau kekayaan;
biarkanlah aku menikmati makanan yang menjadi bagianku.
Jangan sampai kalau aku kenyang, lalu menyangkal-Mu,
dan berkata: Siapa Tuhan itu?
Atau kalau aku miskin,
aku mencuri dan mencemarkan nama Allahku.
Demikianlah sabda Tuhan.
Mazmur Tanggapan
Mzm 119:29.72.89.101.104.163
R:105a
Sabda-Mu, ya Tuhan, adalah pelita bagi langkahku.
*Jauhkanlah jalan dusta dari padaku,
dan karuniakanlah hukum-Mu kepadaku.
*Taurat yang Kausampaikan adalah baik bagiku,
lebih berharga daripada ribuan keping emas dan perak.
*Untuk selama-lamanya, ya Tuhan,
firman-Mu tetap teguh di surga.
Terhadap segala jalan kejahatan aku menahan kakiku,
supaya aku berpegang pada firman-Mu.
*Aku beroleh pengertian dari titah-titah-Mu,
itulah sebabnya aku benci segala jalan dusta.
*Aku benci dan merasa jijik terhadap dusta,
tetapi hukum-Mu kucintai.
Bait Pengantar Injil
Mrk 1:15
Kerajaan Allah sudah dekat.
Bertobatlah dan percayalah kepada Injil.
Bacaan Injil
Luk 9:1-6
Ia mengutus para murid mewartakan Kerajaan Allah
dan menyembuhkan orang-rang sakit.
Inilah Injil Suci menurut Lukas:
Sekali peristiwa Yesus memanggil keduabelas murid-Nya,
lalu memberikan tenaga dan kuasa kepada mereka
untuk menguasai setan-setan
dan untuk menyembuhkan penyakit-penyakit.
Ia mengutus mereka untuk mewartakan Kerajaan Allah
dan menyembuhkan orang.
Yesus berkata kepada mereka,
"Jangan membawa apa-apa dalam perjalanan.
Jangan membawa tongkat atau bekal,
roti atau uang, atau dua helai baju.
Apabila kalian diterima di suatu rumah,
tinggallah di situ sampai kalian berangkat dari situ.
Dan kalau ada orang yang tidak mau menerima kalian,
keluarlah dari kota mereka,
dan kebaskanlah debunya dari kakimu
sebagai peringatan terhadap mereka."
Lalu pergilah mereka, dan menjelajah segala desa,
sambil memberitakan Injil
serta menyembuhkan orang sakit di segala tempat.
Demikanlah sabda Tuhan.
Tumblr media Tumblr media
0 notes
retezor · 4 days
Text
Halte Bus dan Angkringan, Mungkin Ini yang Namanya Kasih Sayang.
Malam ini kita putuskan untuk menggelar obrolan panjang di halte bus dekat rumah yang sudah lama tidak dipakai. Ditemani teh hangat dan nasi kucing serta gorengan yang kita beli di angkringan dekat sini. Kali ini tanpa rokok karena paru-paruku tak lagi bisa menghisap asap, meskipun aku yakin kalau hanya dua batang nyawaku tidak akan langsung melayang. Tapi katamu lebih baik jangan karena kamu takut aku hilang.
Aku menemukan ilmu baru akhir-akhir ini dan aku mau membaginya sedikit denganmu. Tentang cinta dan kasih sayang yang tadinya aku pikir cuma bualan belaka. Namun aku salah, ia benar-benar ada dan nyata. Pun wujudnya berbeda-beda antara satu dengan yang lain. Kamu mulai makan nasi kucingmu, "Iya, cerita aja. Nanti aku dengerin sambil makan ya." Lalu aku mulai membabarkan pernyataanku.
Bagiku mungkin cinta dan kasih sayang itu dapat aku temukan di antara pukulan yang ibu layangkan waktu aku berbuat kesalahan. Atau mungkin terselip di celah-celah rangkaian kalimat menyakitkan yang ibu lontarkan waktu aku dianggap bersalah olehnya. Pun mungkin ada ditumpukan kata-kata yang menjelaskan kalau anaknya yang membanggakan cuma satu dan itu bukan aku. Selamanya di mata ibu, aku cuma anak yang menyusahkan dan sakit mental. Layak masuk rumah sakit jiwa untuk rehabilitasi dan kalau perlu tak usah kembali.
Cinta dan kasih sayang wujudnya berbeda-beda dan bagianku disajikan dalam figur seorang ibu yang tersusun dari banyak luka di dalam hatinya. Aku berusaha untuk memaklumi dan melabeli segala tindakannya dengan, "Cinta dan kasih sayang kan beda-beda wujudnya, sial aja aku harus dapet yang kayak gini bentuknya." Kendatipun aku kerap merasa bingung karena pukulan dan teriakan yang ibu beri acap kali tak berdasar, dipicu oleh masalah sepele yang ia besar-besarkan. Kendatipun aku kerap merasa tak adil karena cinta dan kasih sayang yang ibu bagi kepada adikku masih terasa hangat sedangkan aku cuma dapat bagian dinginnya saja.
"Ibumu itu gak pantes jadi ibu. Gak ada cinta dan kasih sayang yang bentuknya begitu," ucapmu setelah aku menutup penjelasanku dan nasi kucing serta tempe gorengmu sudah habis dilahap lapar. "Lho, tapi kan cinta dan kasih sayang itu bentuknya beda-beda. Mungkin ibu bisanya kasih yang begitu," dan sekali lagi kamu menggeleng tanda tak setuju. "Gak ada cinta dan kasih sayang yang wujudnya amarah dan kekerasan. Kamu belajar dari ibu yang gak pantes jadi ibu, jadinya salah kaprah." Yang barusan sanggup buatku tertawa karena sebenarnya dari lama aku juga sudah berpikir begitu. Mungkin ibu harusnya tak jadi ibu, harusnya ibu tak menikah dengan ayahku, sehingga ia tak perlu melahirkanku.
"Terus cinta dan kasih sayang yang bener itu kayak gimana sih?" kali ini kamu cuma bisa menggeleng sambil tersenyum. "Aku gatau ya, aku juga gak pernah belajar cinta dan kasih sayang yang bener itu kayak gimana. Tapi yang jelas ilmumu itu masih salah. Ibumu sih yang salah." Lalu aku kembali tertawa mendengar kalimat terakhirnya. Ya, memang harusnya begini. Aku tarik kesimpulan pada ibuku yang salah, bukan aku yang layak dapat cinta dan kasih sayang berwujud dingin sampai ke tulang.
"Mending kamu makan nasi kucingmu, gak usah dipikirin ibumu yang begitu. Bikin sakit hati aja kan?" Aku mengangguk, mulai membuka bungkusan nasi dengan lauk sambal teri kesukaanku. "Abis ini mau kemana?" aku diam sebentar memikirkan sisa duit di dompetku yang tinggal lima belas ribu ini mau dibelikan apa. "Terserah sih, tapi kalau aku pengen ke Syuhada. Kita lompat aja yuk darisana?" aku menjawab dengan sedikit bercanda, menyelipkan lelucon bunuh diri seperti biasa. Namun, siapa sangka kamu akan tertawa. "Iya boleh, mati bareng-bareng itungannya peak romance kan? Aku mau kalau gitu."
Ah, mungkin ini ilmu tentang cinta dan kasih sayang yang benar. Yang ada di antara onggokan cakap-cakap ingin bunuh diri. Yang ada di antara nasi, gorengan, dan teh hangat yang kita santap malam ini. Sederhana saja, cinta dan kasih sayang wujudnya beda-beda dan yang betulan aku dapatkan itu ada di kamu.
0 notes
workshopnganjuk · 7 days
Text
Tips Memilih Paket Umroh 16 Hari: Panduan Lengkap
Tumblr media
Memilih paket umroh yang tepat adalah langkah penting dalam perjalanan spiritual Anda. Jika Anda mempertimbangkan untuk melakukan umroh selama 16 hari, terdapat beberapa aspek kunci yang perlu diperhatikan agar pengalaman Anda menjadi lebih optimal. Artikel ini akan memberikan tips memilih paket Umroh 16 hari yang dapat membantu Anda dalam menentukan pilihan yang paling sesuai dengan kebutuhan spiritual dan logistik Anda.
1. Pertimbangkan Tujuan Spiritual Anda
Sebelum memilih paket umroh, penting untuk memahami tujuan spiritual Anda. Paket Umroh 16 hari biasanya menawarkan durasi yang cukup panjang untuk menjalankan ibadah dengan khusyuk. Pastikan paket yang Anda pilih memberikan waktu yang memadai untuk melakukan ziarah dan ibadah di Mekkah dan Madinah. Pilihlah paket yang mengakomodasi kebutuhan spiritual Anda dengan baik, seperti waktu yang cukup untuk shalat di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi, serta waktu untuk melakukan tawaf dan sa’i.
2. Evaluasi Fasilitas dan Akomodasi
Fasilitas yang disediakan oleh agen perjalanan sangat memengaruhi kenyamanan Anda selama umroh. Paket 16 hari umumnya termasuk akomodasi di hotel yang dekat dengan Masjidil Haram atau Masjid Nabawi. Pastikan untuk memeriksa kualitas hotel, jaraknya dari masjid, serta fasilitas yang ditawarkan, seperti transportasi dan makanan. Pilihlah paket yang menawarkan akomodasi dengan standar tinggi dan layanan yang memadai untuk memastikan kenyamanan selama perjalanan.
3. Cek Itinerary dan Aktivitas
Periksa secara detail itinerary atau rencana perjalanan dalam paket umroh. Paket Umroh 16 hari harus menyertakan rencana kegiatan yang terstruktur dengan baik. Pastikan itinerary mencakup waktu untuk ziarah ke situs-situs bersejarah di Mekkah dan Madinah, serta kegiatan ibadah tambahan seperti kursus agama atau pembelajaran Al-Qur'an. Pilihlah paket yang menawarkan keseimbangan antara waktu untuk ibadah dan waktu untuk beristirahat.
4. Perhatikan Harga dan Biaya Tambahan
Harga adalah faktor penting dalam memilih paket umroh, namun pastikan untuk tidak hanya memperhatikan harga murah. Paket yang terlalu murah mungkin mengurangi kualitas layanan atau fasilitas yang ditawarkan. Periksa dengan cermat rincian biaya yang termasuk dalam paket dan biaya tambahan yang mungkin timbul, seperti biaya administrasi, biaya vaksinasi, atau biaya tambahan untuk fasilitas ekstra. Pastikan Anda memahami total biaya agar tidak menghadapi kejutan finansial di kemudian hari.
5. Pilih Agen Perjalanan yang Terpercaya
Memilih agen perjalanan yang terpercaya adalah langkah krusial untuk memastikan perjalanan umroh Anda berjalan lancar. Periksa reputasi agen perjalanan dengan membaca testimoni dari jamaah sebelumnya dan pastikan agen tersebut memiliki lisensi resmi serta pengalaman dalam mengatur perjalanan umroh. Agen perjalanan yang baik akan memberikan informasi yang jelas dan akurat mengenai paket yang ditawarkan, serta akan membantu Anda dalam persiapan dokumen dan administrasi.
6. Periksa Fasilitas Kesehatan dan Asuransi
Kesehatan adalah prioritas utama selama perjalanan umroh, terutama dengan durasi yang panjang seperti 16 hari. Pastikan paket umroh Anda mencakup fasilitas kesehatan seperti asuransi perjalanan dan akses ke rumah sakit atau klinik di Arab Saudi. Fasilitas medis yang memadai akan memberikan rasa aman dan nyaman, sehingga Anda dapat fokus pada ibadah tanpa khawatir tentang masalah kesehatan.
7. Tanyakan tentang Dukungan dan Bimbingan
Paket umroh yang baik harus menawarkan dukungan dan bimbingan selama perjalanan. Tanyakan kepada agen perjalanan tentang pemandu atau muthawwif yang akan mendampingi Anda selama umroh. Pemandu yang berpengalaman akan memberikan bimbingan tentang cara melaksanakan ibadah dengan benar dan membantu Anda dalam memahami ritual serta tradisi yang ada.
8. Pertimbangkan Waktu Keberangkatan dan Kembali
Perhatikan waktu keberangkatan dan kepulangan Anda. Paket Umroh 16 hari biasanya mencakup waktu yang cukup lama, tetapi pastikan jadwal tersebut sesuai dengan rencana dan ketersediaan waktu Anda. Pilihlah paket yang memberikan fleksibilitas dalam hal waktu keberangkatan dan kepulangan, agar Anda dapat merencanakan perjalanan Anda dengan lebih baik.
9. Teliti Ulasan dan Rekomendasi
Membaca ulasan dari jamaah yang telah mengikuti paket umroh sebelumnya dapat memberikan wawasan tambahan. Carilah rekomendasi dari teman atau keluarga yang pernah menjalankan umroh dengan paket yang sama. Pengalaman mereka bisa membantu Anda dalam membuat keputusan yang lebih informasi dan tepat.
10. Hubungi Kontak Agen Perjalanan
Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut atau membutuhkan informasi tambahan, jangan ragu untuk menghubungi agen perjalanan. Anda dapat menghubungi mereka di nomor 0812-5225-4222 untuk mendapatkan penjelasan lebih rinci mengenai paket umroh dan layanan yang ditawarkan. Komunikasi yang baik dengan agen perjalanan akan memastikan bahwa semua pertanyaan dan kekhawatiran Anda terjawab sebelum membuat keputusan akhir.
Dengan memperhatikan tips memilih paket Umroh 16 hari ini, Anda dapat membuat keputusan yang lebih tepat dan mendapatkan pengalaman umroh yang lebih bermakna. Pastikan setiap aspek dari paket yang Anda pilih sesuai dengan kebutuhan spiritual dan kenyamanan Anda. Selamat merencanakan perjalanan umroh Anda!
0 notes