Tumgik
#wazifah
0 notes
niakurniatiginting · 1 year
Text
Al-Matsurat Wazifah Sugro
أَعُوذُ بِاللَّهِ السَّمِيعِ الْعَلِيمِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ
Aku berlindung kepada Allah yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui dari godaan syetan yang terkutuk.
Al-Fatihah - (1x)
Ayat 1
بِسۡمِ ٱللَّهِ ٱلرَّحۡمَٰنِ ٱلرَّحِيمِ
Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang
Ayat 2
ٱلۡحَمۡدُ لِلَّهِ رَبِّ ٱلۡعَٰلَمِينَ
Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam
Ayat 3
ٱلرَّحۡمَٰنِ ٱلرَّحِيمِ
Maha Pemurah lagi Maha Penyayang
Ayat 4
مَٰلِكِ يَوۡمِ ٱلدِّينِ
Yang menguasai hari pembalasan
Ayat 5
إِيَّاكَ نَعۡبُدُ وَإِيَّاكَ نَسۡتَعِينُ
Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan hanya kepada Engkaulah kami mohon pertolongan
Ayat 6
ٱهۡدِنَا ٱلصِّرَٰطَ ٱلۡمُسۡتَقِيمَ
Tunjukilah kami jalan yang lurus
Ayat 7
صِرَٰطَ ٱلَّذِينَ أَنۡعَمۡتَ عَلَيۡهِمۡ غَيۡرِ ٱلۡمَغۡضُوبِ عَلَيۡهِمۡ وَلَا ٱلضَّآلِّينَ
(yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau anugerahkan nikmat kepada mereka, bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat
Al-Baqarah - (1x)
بِسۡمِ ٱللَّهِ ٱلرَّحۡمَٰنِ ٱلرَّحِيمِ
Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang
Ayat 1
الٓمٓ
Alif Laam Miim
Ayat 2
ذَٰلِكَ ٱلۡكِتَٰبُ لَا رَيۡبَۛ فِيهِۛ هُدٗى لِّلۡمُتَّقِينَ
Kitab (Al Qur'an) ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi mereka yang bertakwa
Ayat 3
ٱلَّذِينَ يُؤۡمِنُونَ بِٱلۡغَيۡبِ وَيُقِيمُونَ ٱلصَّلَوٰةَ وَمِمَّا رَزَقۡنَٰهُمۡ يُنفِقُونَ
(yaitu) mereka yang beriman kepada yang gaib, yang mendirikan shalat dan menafkahkan sebahagian rezki yang Kami anugerahkan kepada mereka
Ayat 4
وَٱلَّذِينَ يُؤۡمِنُونَ بِمَآ أُنزِلَ إِلَيۡكَ وَمَآ أُنزِلَ مِن قَبۡلِكَ وَبِٱلۡأٓخِرَةِ هُمۡ يُوقِنُونَ
Dan mereka yang beriman kepada Kitab (AlQur'an) yang telah diturunkan kepadamu dan Kitab-kitab yang telah diturunkan sebelummu, serta mereka yakin akan adanya (kehidupan) akhirat
Ayat 5
أُوْلَٰٓئِكَ عَلَىٰ هُدٗى مِّن رَّبِّهِمۡۖ وَأُوْلَٰٓئِكَ هُمُ ٱلۡمُفۡلِحُونَ
Mereka itulah yang tetap mendapat petunjuk dari Tuhan mereka, dan merekalah orang-orang yang beruntung
Al-Baqarah - (1x)
Ayat 255
ٱللَّهُ لَآ إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ ٱلۡحَيُّ ٱلۡقَيُّومُۚ لَا تَأۡخُذُهُۥ سِنَةٞ وَلَا نَوۡمٞۚ لَّهُۥ مَا فِي ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَمَا فِي ٱلۡأَرۡضِۗ مَن ذَا ٱلَّذِي يَشۡفَعُ عِندَهُۥٓ إِلَّا بِإِذۡنِهِۦۚ يَعۡلَمُ مَا بَيۡنَ أَيۡدِيهِمۡ وَمَا خَلۡفَهُمۡۖ وَلَا يُحِيطُونَ بِشَيۡءٖ مِّنۡ عِلۡمِهِۦٓ إِلَّا بِمَا شَآءَۚ وَسِعَ كُرۡسِيُّهُ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلۡأَرۡضَۖ وَلَايَئُودُهُۥ حِفۡظُهُمَاۚ وَهُوَ ٱلۡعَلِيُّ ٱلۡعَظِيمُ
Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia Yang Hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya); tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi. Tiada yang dapat memberi syafaat di sisi Allah tanpa izin-Nya. Allah mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar
Al-Baqarah - (1x)
Ayat 256
لَآ إِكۡرَاهَ فِي ٱلدِّينِۖ قَد تَّبَيَّنَ ٱلرُّشۡدُ مِنَ ٱلۡغَيِّۚ فَمَن يَكۡفُرۡ بِٱلطَّٰغُوتِ وَيُؤۡمِنۢ بِٱللَّهِ فَقَدِ ٱسۡتَمۡسَكَ بِٱلۡعُرۡوَةِ ٱلۡوُثۡقَىٰ لَا ٱنفِصَامَ لَهَاۗ وَٱللَّهُ سَمِيعٌ عَلِيمٌ
Tidak ada paksaan untuk (memasuki) agama (Islam); sesungguhnya telah jelas jalan yang benar daripada jalan yang sesat. Karena itu barang siapa yang ingkar kepada Thaghut dan beriman kepada Allah, maka sesungguhnya ia telah berpegang kepada buhu tali yang amat kuat yang tidak akan putus. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.
Ayat 257
ٱللَّهُ وَلِيُّ ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ يُخۡرِجُهُم مِّنَ ٱلظُّلُمَٰتِ إِلَى ٱلنُّورِۖ وَٱلَّذِينَ كَفَرُوٓاْ أَوۡلِيَآؤُهُمُ ٱلطَّٰغُوتُ يُخۡرِجُونَهُم مِّنَ ٱلنُّورِ إِلَى ٱلظُّلُمَٰتِۗ أُوْلَٰٓئِكَ أَصۡحَٰبُ ٱلنَّارِۖ هُمۡ فِيهَا خَٰلِدُونَ
Allah Pelindung orang-orang yang beriman; Dia mengeluarkan mereka dari kegelapan (kekafiran) kepada cahaya (iman). Dan orang-orang yang kafir, pelindung-pelindungnya ialah setan, yang mengeluarkan mereka dari cahaya kepada kegelapan (kekafiran). Mereka itu adalah penghuni neraka; mereka kekal di dalamnya
Al-Baqarah - (1x)
Ayat 284
لِّلَّهِ مَا فِي ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَمَا فِي ٱلۡأَرۡضِۗ وَإِن تُبۡدُواْ مَا فِيٓ أَنفُسِكُمۡ أَوۡ تُخۡفُوهُ يُحَاسِبۡكُم بِهِ ٱللَّهُۖ فَيَغۡفِرُ لِمَن يَشَآءُ وَيُعَذِّبُ مَن يَشَآءُۗ وَٱللَّهُ عَلَىٰ كُلِّ شَيۡءٖ قَدِيرٌ
Kepunyaan Allah-lah segala apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi. Dan jika kamu melahirkan apa yang ada di dalam hatimu atau kamu menyembunyikannya, niscaya Allah akan membuat perhitungan dengan kamu tentang perbuatanmu itu. Maka Allah mengampuni siapa yang dikehendaki-Nya dan menyiksa siapa yang dikehendaki-Nya; dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu
Ayat 285
ءَامَنَ ٱلرَّسُولُ بِمَآ أُنزِلَ إِلَيۡهِ مِن رَّبِّهِۦ وَٱلۡمُؤۡمِنُونَۚ كُلٌّ ءَامَنَ بِٱللَّهِ وَمَلَٰٓئِكَتِهِۦ وَكُتُبِهِۦ وَرُسُلِهِۦ لَا نُفَرِّقُ بَيۡنَ أَحَدٖ مِّن رُّسُلِهِۦۚ وَقَالُواْ سَمِعۡنَا وَأَطَعۡنَاۖ غُفۡرَانَكَ رَبَّنَا وَإِلَيۡكَ ٱلۡمَصِيرُ
Rasul telah beriman kepada Al Qur'an yang diturunkan kepadanya dari Tuhannya, demikian pula orang-orang yang beriman. Semuanya beriman kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya dan rasul-rasul-Nya. (Mereka mengatakan): "Kami tidak membeda-bedakan antara seseorang pun (dengan yang lain) dari rasul rasul-Nya", dan mereka mengatakan: "Kami dengar dan kami taat". (Mereka berdoa):"Ampunilah kami ya Tuhan kami dan kepada Engkaulah tempat kembali"
Ayat 286
لَا يُكَلِّفُ ٱللَّهُ نَفۡسًا إِلَّا وُسۡعَهَاۚ لَهَا مَا كَسَبَتۡ وَعَلَيۡهَا مَا ٱكۡتَسَبَتۡۗ رَبَّنَا لَا تُؤَاخِذۡنَآ إِن نَّسِينَآ أَوۡ أَخۡطَأۡنَاۚ رَبَّنَا وَلَا تَحۡمِلۡ عَلَيۡنَآ إِصۡرٗا كَمَا حَمَلۡتَهُۥ عَلَى ٱلَّذِينَ مِن قَبۡلِنَاۚ رَبَّنَا وَلَا تُحَمِّلۡنَا مَا لَا طَاقَةَ لَنَا بِهِۦۖ وَٱعۡفُ عَنَّا وَٱغۡفِرۡ لَنَا وَٱرۡحَمۡنَآۚ أَنتَ مَوۡلَىٰنَا فَٱنصُرۡنَا عَلَى ٱلۡقَوۡمِ ٱلۡكَٰفِرِينَ
Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Ia mendapat pahala (dari kebajikan) yang diusahakannya dan ia mendapat siksa (dari kejahatan) yang dikerjakannya. (Mereka berdo`a): "Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami tersalah. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang yang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tak sanggup kami memikulnya. Beri maaflah kami; ampunilah kami; dan rahmatilah kami. Engkaulah Penolong kami, maka tolonglah kami terhadap kaum yang kafir"
Al-Ikhlas - (3x)
بِسۡمِ ٱللَّهِ ٱلرَّحۡمَٰنِ ٱلرَّحِيمِ
Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang
Ayat 1
قُلۡ هُوَ ٱللَّهُ أَحَدٌ
Katakanlah: "Dialah Allah, Yang Maha Esa
Ayat 2
ٱللَّهُ ٱلصَّمَدُ
Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu
Ayat 3
لَمۡ يَلِدۡ وَلَمۡ يُولَدۡ
Dia tiada beranak dan tidak pula diperanakkan
Ayat 4
وَلَمۡ يَكُن لَّهُۥ كُفُوًا أَحَدُۢ
Dan tidak ada seorangpun yang setara dengan Dia
Al-Falaq - (3x)
بِسۡمِ ٱللَّهِ ٱلرَّحۡمَٰنِ ٱلرَّحِيمِ
Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang
Ayat 1
قُلۡ أَعُوذُ بِرَبِّ ٱلۡفَلَقِ
1. Katakanlah: "Aku berlindung kepada Tuhan Yang Menguasai subuh,
Ayat 2
مِن شَرِّ مَا خَلَقَ
Dari kejahatan makhluk-Nya
Ayat 3
وَمِن شَرِّ غَاسِقٍ إِذَا وَقَبَ
Dan dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita
Ayat 4
وَمِن شَرِّ ٱلنَّفَّٰثَٰتِ فِي ٱلۡعُقَدِ
Dan dari kejahatan wanita-wanita tukang sihir yang menghembus pada buhul-buhul
Ayat 5
وَمِن شَرِّ حَاسِدٍ إِذَا حَسَدَ
Dan dari kejahatan pendengki bila ia dengki
An-Naas - (3x)
بِسۡمِ ٱللَّهِ ٱلرَّحۡمَٰنِ ٱلرَّحِيمِ
Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang
Ayat 1
قُلۡ أَعُوذُ بِرَبِّ ٱلنَّاسِ
Katakanlah: Aku berlindung kepada Tuhan(yang memelihara dan menguasai) manusia
Ayat 2
مَلِكِ ٱلنَّاسِ
Raja manusia
Ayat 3
إِلَٰهِ ٱلنَّاسِ
Sembahan manusia
Ayat 4
مِن شَرِّ ٱلۡوَسۡوَاسِ ٱلۡخَنَّاسِ
Dari kejahatan (bisikan) setan yang biasa bersembunyi
Ayat 5
ٱلَّذِي يُوَسۡوِسُ فِي صُدُورِ ٱلنَّاسِ
Yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia
Ayat 6
مِنَ ٱلۡجِنَّةِ وَٱلنَّاسِ
Dari (golongan) jin dan manusia
Do'a Al-Matsurat
Dibaca 3 Kali
أَصْبَحْنَا وَأَصْبَحَ (أَمْسَيْنَا وَأَمْسَى) الْمُلْكُ لِلّهَِ وَالْحَمْدُ لِلّهَِ لاَ شَرِيكَ لَهُ، لاَ إِلهَ إِلَّا هُوَ وَإِلَيْهِ النُّشُوْرُ (الْمَصِيْرُ)
Kami berpagi hari (bersore hari) dan berpagi hari (bersore hari) pula kerjaan milik Allah. Segala puji bagi Allah, tiada sekutu bagi-Nya, tiada Tuhan melainkan Dia dan kepada-Nya tempat kembali.
Do'a Al-Matsurat
Dibaca 3 Kali
أَصْبَحْنَا (أَمْسَيْنَا) عَلَى فِطْرَةِ اْلإِسْلاَمِ وَعَلَى كَلِمَةِ اْلإِخْلاَصِ وَعَلَى دِيْنِ نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَعَلَى مِلَّةِ أَبِيْنَا إِبْرَاهِيْمَ حَنِيْفًا مُسْلِمًا وَمَا كَانَ مِنَ الْمُشْرِكِيْنَ
Di waktu pagi (sore) kami memegang agama Islam, kalimat ikhlas, agama Nabi kita Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam, dan agama ayah kami Ibrahim, yang berdiri di atas jalan yang lurus, muslim dan tidak tergolong orang-orang musyrik.
Do'a Al-Matsurat
Dibaca 3 Kali
اللَّهُمَّ إِنِّي أَصْبَحْتُ (أَمْسَيتُ) مِنْكَ فِي نِعْمَةٍ وَعَافِيَةٍ وَسِتْر فَأَتِمَّ عَلَيَّ نِعْمَتَكَ وَعَافِيَتَكَ وَسِتْرَكَ فِي الدُّنْيَا وَالآخِرَة
Ya Allah, sesungguhnya aku berpagi hari (bersore hari) dari-Mu dalam kenikmatan, kesehatan dan perlindungan. Maka sempurnakannlah untukku kenikmatan, kesehatan dan perlindungan-Mu itu di dunia dan akhirat.
Do'a Al-Matsurat
Dibaca 3 Kali
اللَّهُمَّ مَا أَصْبَحَ (أَمْسَ) بِيْ مِنْ نِعْمَةٍ أَوْ بِأَحَدٍ مِنْ خَلْقِكَ فَمِنْكَ وَحْدَكَ لاَ شَرِيْكَ لَكَ فَلَكَ الْحَمْدُ وَلَكَ الشُّكْرُ
Ya Allah, kenikmatan yang aku atau salah seorang dari makhluk-Mu berpagi hari (bersore hari) dengannya adalah dari-Mu semata; tiada sekutu bagi-Mu. Maka bagi-Mu segala puji dan rasa syukur.
Do'a Al-Matsurat
Dibaca 3 Kali
يَا رَبِّي لَكَ الْحَمْدُ كَمَا يَنْبَغِي لِجَلَالِ وَجْهِكَ وَلِعَظِيمِ سُلْطَانِكَ
Ya Tuhanku, Segala puji bagiMu sebagaimana seyogyanya kemuliaan wajahMu dan keagungan kekuasaanMu.
Do'a Al-Matsurat
Dibaca 3 Kali
رَضِيتُ بِاللَّهِ رَبًّا وَبِالْإِسْلَامِ دِينًا وَبِمُحَمَّدٍ نَبِيًّا وَرَسُولًا
Aku ridha Allah sebagai Rabb, Islam sebagai agama, dan Muhammad sebagai Rasul.
Do'a Al-Matsurat
Dibaca 3 Kali
سُبْحَانَ اللَّهِ وَبِحَمْدِهِ عَدَدَ خَلْقِهِ وَرِضَا نَفْسِهِ وَزِنَةَ عَرْشِهِ وَمِدَادَ كَلِمَاتِهِ
Maha Suci Allah dan Segala Puji bagiNya, sebanyak bilangan makhlukNya, seridha diriNya, setimbangan ‘arsy-Nya, dan sebanyak tinta dari kata-kataNya.
Do'a Al-Matsurat
Dibaca 3 Kali
بِسْمِ اللَّهِ الَّذِي لَا يَضُرُّ مَعَ اسْمِهِ شَيْءٌ فِي الْأَرْضِ وَلَا فِي السَّمَاءِ وَهُوَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ
Dengan nama Allah Yang bersama NamaNya sesuatu apa pun tidak akan celaka baik di bumi dan di langit. Dialah Maha Medengar lagi maha Mengetahui.
Do'a Al-Matsurat
Dibaca 3 Kali
اللَّهُمَّ إِنَّا نَعُوذُ بِكَ مِنْ أَنْ نُشْرِكَ بِكَ شَيْئًا نَعْلَمُهُ وَنَسْتَغْفِرُكَ لِمَا لَا نَعْلَمُه
Ya Allah sesungguhnya kami berlindung kepadaMu dari menyekutukanMu dengan sesuatu yang kami ketahui, dan kami memohon ampunanMu dari apa-apa yang tidak kami ketahui.
Do'a Al-Matsurat
Dibaca 3 Kali
أَعُوذُ بِكَلِمَاتِ اللَّهِ التَّامَّاتِ مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ
Aku berlindung dengan kalimat Allah yang sempurna dari keburukan apa-apa yang Dia ciptakan.
Do'a Al-Matsurat
Dibaca 3 Kali
اَللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوْذُ بِكَ مِنَ الهَمِّ وَالْحَزَنِ وَأَعُوْذُ بِكَ مِنَ الْعَجْزِ وَالْكَسَلِ وَأَعُوْذُ بِكَ مِنَ الْجُبْنِ وَالبُخْلِ وَأَعُوْذُ بِكَ مِنْ غَلَبَةِ الدَّيْنِ وَقَهْرِ الرِّجَالِ
Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari rasa gelisah dan sedih, dari kelemahan dan kemalasan, dari sifat pengecut dan bakhil, dan dari lilitan hutang dan kesewenang-wenangan orang.
Do'a Al-Matsurat
Dibaca 3 Kali
اَللَّهُمَّ عَافِنِي فِي بَدَنِي اَللَّهُمَّ عَافِنِي فِي سَمْعِي اَللَّهُمَّ عَافِنِي فِي بَصَرِي
Ya Allah berikanlah kesehatan bagi badanku, bagi pendengaranku, bagi penglihatanku.
Do'a Al-Matsurat
Dibaca 3 Kali
اَللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوْذُ بِكَ مِنَ الْكُفْرِ وَالْفَقْرِوَأَعُوْذُ بِكَ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِلاَ إِلهَ إِلاَّ أَنْتَ
Ya Allah sungguh aku berlindung kepadaMu dari kekufuran dan kefaqiran, Ya Allah sungguh aku berlindung kepadaMu dari azab kubur, tidak ada Ilah kecuali Engkau.
Do'a Al-Matsurat
Dibaca 3 Kali
اَللّهُمَّ أَنْتَ رَبِّي لَا إلهَ إِلاَّ أَنْتَ خَلَقْتَنِي وَأَنَا عَبْدُكَ وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ أَبُوْءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ وَأَبُوْءُ بِذَنْبِي فَاغْفِرْ لِي فَإِنَّهُ لاَ يَغْفِرُ الذُّنُوْبَ إِلاَّ أَنْتَ
Ya Allah, Engkau Tuhanku, tiada Tuhan kecuali Engkau. Engkau ciptakan aku dan aku adalah hamba-Mu. Aku berada di atas janjiMu, semampuku. Aku berlindung kepadaMu dari keburukan perbuatanku. Aku mengakui banyaknya nikmat (yang Engkau anugerahkan) kepadaku dan aku mengakui dosa-dosaku, maka ampunilah aku. Karena sesungguhnya tiada yang mengampuni dosa-dosa melainkan Engkau
Do'a Al-Matsurat
Dibaca 3 Kali
أَسْتَغْفِرُ اللَّهَ الْعَظِيمَ الَّذِي لَا إلهَ إِلَّا هُوَ الْحَيَّ الْقَيُّومَ وَأَتُوبُ إِلَيْهِ
Aku memohon ampunan Allah Yang Tiada Tuhan melainkan Dia, Yang Maha Hidup dan Maha Mengurus (makhluk-Nya).
Do'a Al-Matsurat
Dibaca 10 Kali
اَللّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّــيْتَ عَـلَى سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا إِبْـرَاهِيْمَ وبَارِكْ عَـلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَـلَى سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَعَــلَى آلِ سَيـِّدِنَا إِبْـرَاهِيْمَ فِي الْعَالَمِيْنَ إِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ
Ya Allah berikanlah shalawat kepada Nabi Muhammad dan keluarga Nabi Muhammad, sebagaimana telah Engkau berikan kepada Nabi Ibrahim dan keluarga Nabi Ibrahim. Berikanlah barakah kepada Nabi Muhammad dan keluarga Nabi Muhammad, sebagaimana telah Engkau berikan kepada Nabi Ibrahim dan keluarga Nabi Ibrahim. Di alam Engkaulah Yang Maha Terpuji lagi Maha Mulia.
Do'a Al-Matsurat
Dibaca 100 Kali
سُبْحَانَ اللَّهِ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ وَلَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَاللَّهُ أَكْبَرُ
Maha Suci Allah, segala puji bagi Allah, tiada Tuhan melainkan Allah dan Allah Maha Besar.
Do'a Al-Matsurat
Dibaca 10 Kali
لاَ إلهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ
Tiada Tuhan melainkan Allah semata, yang tiada sekutu bagi-Nya, bagi-Nya kerajaan dan bagi-Nya segala puji, dan Dia berkuasa ata segala sesuatu.
Do'a Al-Matsurat
Dibaca 3 Kali
سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ أَشْهَدُ أَنْ لَّا إلهَ إِلَّا أَنْتَ أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوْبُ إِلَيْكَ
Maha suci Engkau ya Allah, dan segala puji bagi-Mu. Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan melainkan Engkau, aku memohon ampunan dan bertaubat kepada-Mu
Do'a Al-Matsurat
Dibaca 3 Kali
اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ عَبْدِكَ وَرَسُوْلِكَ النَّبِيِّ الأُمِّيِّ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلِّمْ تَسْلِيْمًا عَدَدَ مَا أَحَاطَ بِهِ عِلْمُكَ وَخَطَّ بِهِ قَلَمُكَ وَأَحْصَاهُ كِتَابُكَ، وَارْضَ اللَّهُمَّ عَنْ سَادَاتِنَا أَبِيْ بَكْرٍ وَعُمَرَ وَعُثْمَانَ وَعَلِيْ، وَعَنِ الصَّحَابَةِ أَجْمَعِيْنَ، وَعَنِ التَّابِعِيْنَ وَتَابِعِيْهِمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدِّيْن سُبْحَانَ رَبِّك رَبِّ العِزَّةِ عَمَّا يَصِفُوْنَ، وَسَلَامٌ عَلَى المُرْسَلِيْنَ، وَال��َمْدُ لِلَّهِ رَبِّ العَالَمِيْنَ
Ya Allah berikanlah shalawat kepada Nabi Muhammad; hamba-Mu, nabi-Mu, dan Rasul-Mu; Nabi yang ummi. Juga kepada keluarga dan para sahabatnya serta berilah keselamatan sebanyak yang terjangkau oleh ilmu-Mu yang tergores oleh pena-Mu, dan yang terangkum oleh kitab-Mu. Ridhailah ya Allah para pemimpin kami, Abu Bakar, Umar, Utsman, dan Ali, semua sahabat, semua tabi’in dan orang-orang yang mengikuti mereka sampai hari pembalasan. Maha suci Tuhanmu; Tuhan kemuliaan, dari apa-apa yang mereka sifatkan. Keselamatan semoga tercurah kepada para utusan dan segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam.
Ali Imran - (1x)
Ayat 26
قُلِ ٱللَّهُمَّ مَٰلِكَ ٱلۡمُلۡكِ تُؤۡتِي ٱلۡمُلۡكَ مَن تَشَآءُ وَتَنزِعُ ٱلۡمُلۡكَ مِمَّن تَشَآءُ وَتُعِزُّ مَن تَشَآءُ وَتُذِلُّ مَن تَشَآءُۖ بِيَدِكَ ٱلۡخَيۡرُۖ إِنَّكَ عَلَىٰ كُلِّ شَيۡءٖ قَدِيرٞ
Katakanlah: "Wahai Tuhan Yang mempunyai kerajaan, Engkau berikan kerajaan kepada orang yang Engkau kehendaki dan Engkau cabut kerajaan dari orang yang Engkau kehendaki. Engkau muliakan orang yang Engkau kehendaki dan Engkau hinakan orang yang Engkau kehendaki. Di tangan Engkaulah segala kebajikan.Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu.
Ayat 27
تُولِجُ ٱلَّيۡلَ فِي ٱلنَّهَارِ وَتُولِجُ ٱلنَّهَارَ فِي ٱلَّيۡلِۖ وَتُخۡرِجُ ٱلۡحَيَّ مِنَ ٱلۡمَيِّتِ وَتُخۡرِجُ ٱلۡمَيِّتَ مِنَ ٱلۡحَيِّۖ وَتَرۡزُقُ مَن تَشَآءُ بِغَيۡرِ حِسَابٖ
Engkau masukkan malam ke dalam siang dan Engkau masukkan siang ke dalam malam. Engkau keluarkan yang hidup dari yang mati, dan Engkau keluarkan yang mati dari yang hidup. Dan Engkau beri rezeki siapa yang Engkau kehendaki tanpa hisab (batas)
Do'a Robithoh
Dibaca 3 Kali
اَللَّهُمَّ إِنَّ هَذَا إِقْبَالُ نَهَارِكَ (لَيْلِكَ) وَإِدْبَارُ لَيْلِكَ (نَهَارِكَ) وَأَصْوَاتُ دُعَاتِكَ فَاغْفِرْلِي
Ya Allah, sesungguhnya ini adalah siang-Mu (malam-Mu) yang telah menjelang dan (malam-Mu) siang-Mu yang tengah berlalu serta suara-suara penyeru-Mu, maka ampunilah aku.
Do'a Robithoh
Dibaca 3 Kali
اَللّهُمَّ إِنَّكَ تَعْلَمُ أَنَّ هَذِهِ الْقُلُوْبَ، قَدِ اجْتَمَعَتْ عَلَى مَحَبَّتِكَ وَالْتَقَتْ عَلَى طَاعَتِكَ، وَتَوَحَّدَتْ عَلَى دَعْوَتِكَ وَتَعَاهَدَتْ عَلَى نُصْرَةِ شَرِيْعَتِكَ فَوَثِّقِ اللَّهُمَّ رَابِطَتَهَا، وَأَدِمْ وُدَّهَا، وَاهْدِهَا سُبُلَهَا وَامْلَأَهَا بِنُوْرِكَ الَّذِيْ لاَ يَخْبُوْا وَاشْرَحْ صُدُوْرَهَا بِفَيْضِ الْإِيْمَانِ بِكَ، وَجَمِيْلِ التَّوَكُّلِ عَلَيْكَ وَاَحْيِهَا بِمَعْرِفَتِكَ، وَأَمِتْهَا عَلَى الشَّهَادَةِ فِي سَبِيْلِكَ إِنَّكَ نِعْمَ الْمَوْلَى وَنِعْمَ النَّصِيْرِ. اَللَّهُمَّ أَمِيْنَ. وَصَلِّ اللَّهُمَّ عَلَى سَيِّدَنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلِّمَ.
Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui bahawa hati-hati ini, telah berhimpun di atas dasar kecintaan terhadapmu, bertemu di atas ketaatan kepada-Mu dan bersatu bagi memikul beban dakwah-Mu, hati-hati ini telah mengikat persetiaan untuk menolong meninggikan syariat-Mu. Oleh itu, Ya Allah, Engkau perkukuhkan ikatannya dan Engkau kekalkan kemesraan hati-hati ini, tunjukilah hati-hati ini akan jalan yang sebenar, serta penuhkanlah (piala) hati-hati ini dengan cahaya Rabbani-Mu yang tidak kunjung redup, lapangkanlah hati-hati dengan limpahan keimanan serta keindahan tawakkal kepada-Mu, hidup suburkanlah hati-hati ini dengan makrifat (pengenalan yang sebenarnya) tentang-Mu. (Jika Engkau takdirkan kami mati) maka matikanlah hati-hati ini sebagai para syuhada dalam perjuangan agama-Mu. Sesungguhnya Engkau sebaik-baik pelindung dan sebaik-baik penolong. Ya Allah perkenankanlah doa kami. Dan semoga shalawat serta salam selalu tercurah kepada Nabi Muhammad, keluarganya dan kepada semua sahabatnya.
3 notes · View notes
halaldua · 2 months
Text
Wazifa For Love - Increase Love In Someone's Heart
Love is indeed a universal language that knows no boundaries, and in Islam, it holds a special place as a divine blessing. The belief in the potency of prayer and supplication is deeply ingrained in the hearts of Muslims worldwide. Among the spiritual practices within Islam, one that resonates strongly in matters of the heart is known as "Wazifa." Wazifa for love stands as a sacred invocation, firmly rooted in the rich tapestry of Islamic traditions, designed to seek blessings and guidance from Allah for the enrichment and fortification of romantic relationships. In this blog, we embark on a journey to uncover the essence of Wazifa for love in Islam, delving into its significance, methods, and the myriad benefits it offers to believers.
Understanding The Importance Of Wazifa
Wazifa, derived from the Arabic word "wazifah," means to recite or chant specific verses from the Quran or prayers prescribed by Prophet Muhammad (peace be upon him) for seeking Allah's help and guidance in various aspects of life, including love and relationships. It is believed that sincere devotion, coupled with unwavering faith, can manifest desired outcomes through Wazifa.
The Significance of Wazifa for Love
In Islam, love is considered a divine bond ordained by Allah. Wazifa for love is not merely a ritual but a spiritual practice that fosters harmony, understanding, and affection between partners. It is a means to seek Allah's blessings for a blissful and enduring relationship based on love, respect, and mutual admiration.
Performing Wazifa for Love
Performing Wazifa for love requires sincerity, faith, and adherence to Islamic principles. Here's a step-by-step guide to practicing Wazifa for love
Purification of Intentions: Begin by purifying your intentions and seeking Allah's guidance with a sincere heart.
Choose Appropriate Verses: Select relevant verses from the Quran or supplications recommended by scholars for invoking love and harmony in relationships.
Perform Wudu: Perform ablution (wudu) to cleanse oneself physically and spiritually before embarking on Wazifa.
Recitation with Devotion: Recite the chosen verses or prayers with utmost devotion and concentration, preferably during the prescribed times for prayers.
Consistency and Persistence: Consistency is key when practicing Wazifa for love. Repeat the recitations regularly with unwavering faith and persistence.
Dua and Supplication: Conclude the Wazifa session with dua (supplication), earnestly asking Allah for His mercy, guidance, and blessings in matters of love.
Benefits of Wazifa for Love
The practice of Wazifa for love offers numerous benefits, both spiritual and worldly, for believers:
Strengthening the bond between partners and fostering love, compassion, and understanding.
Resolving conflicts and misunderstandings in relationships through divine intervention.
Seeking Allah's guidance and blessings for finding a righteous and compatible life partner.
Protection from evil influences, envy, and negativity that may harm romantic relationships.
Cultivating gratitude and humility by acknowledging Allah's role as the ultimate source of love and blessings.
Precautions and Etiquette
While Wazifa for love is a potent spiritual practice, it's essential to observe certain precautions and etiquettes:
Maintain sincerity and purity of intention, avoiding any form of manipulation or coercion.
Respect the sanctity of the Quranic verses and supplications by reciting them with reverence and humility.
Seek guidance from knowledgeable scholars or spiritual mentors for selecting appropriate verses and practices tailored to your specific needs.
Trust in Allah's wisdom and timing, understanding that His plans may differ from our desires, but they are always for our ultimate good.
In conclusion, Wazifa for love in Islam is a profound spiritual practice that empowers believers to seek Allah's guidance and blessings in matters of the heart. By adhering to Islamic principles of sincerity, devotion, and humility, Muslims can cultivate enduring love, harmony, and fulfillment in their relationships, guided by the divine wisdom of the Quran and the teachings of Prophet Muhammad (peace be upon him). To know more about wazifa for love, you can visit our website.
0 notes
exloveback · 4 months
Text
Wazifa For Love Marriage
Tumblr media
Are you longing for a love marriage but facing hurdles in your path? Are societal norms and family pressures creating obstacles in your journey towards union with the one you love? In the realm of astrology and spiritual practices, there exists a potent tool known as "Wazifa" that has been known to help individuals overcome such challenges and pave the way for a blissful union.
In today's world, where love knows no boundaries of caste, creed, or religion, the desire to marry the person of one's choice is a natural inclination for many. However, the road to love marriage can often be strewn with challenges, ranging from familial opposition to societal stigma. This is where the guidance and expertise of an experienced astrologer like Maulana Ji can make a significant difference.
Wazifa, derived from the Arabic word 'wazifah' which means 'to employ', is a practice deeply rooted in Islamic traditions. It involves the recitation of specific verses from the Quran or prayers prescribed by Islamic scholars with utmost devotion and sincerity. Wazifa is believed to harness the divine energies and invoke the blessings of Allah to fulfill one's desires, including the attainment of love and marriage.
Maulana Ji, with his profound knowledge of astrology and spiritual wisdom, has helped countless individuals navigate the intricate pathways of love and marriage. Through his guidance and prescribed Wazifa practices, many have found solace, hope, and ultimately, success in their pursuit of love marriage.
The efficacy of Wazifa lies not only in its spiritual significance but also in the sincerity and dedication with which it is performed. Maulana Ji emphasizes the importance of unwavering faith and belief in the power of Wazifa, coupled with patience and perseverance in the face of challenges.
Here are some key insights into how Wazifa for love marriage works, as elucidated by Maulana Ji:
Identifying the Right Wazifa: Maulana Ji carefully assesses the unique circumstances of each individual and prescribes a Wazifa tailored to their specific needs. Whether it's overcoming familial objections, dispelling societal prejudices, or fostering harmony between partners, Maulana Ji offers personalized guidance to address various challenges.
Practicing with Devotion: Performing Wazifa requires utmost sincerity and devotion. Maulana Ji advises individuals to create a conducive environment for prayer, free from distractions, and to recite the prescribed verses with absolute sincerity and concentration.
Patience and Persistence: Rome wasn't built in a day, and neither is a successful love marriage. Maulana Ji underscores the importance of patience and persistence in practicing Wazifa. Results may not be immediate, but with steadfast faith and perseverance, one can overcome even the most formidable obstacles.
Seeking Guidance and Support: Maulana Ji serves as a guiding light for individuals embarking on the journey of love marriage. His wisdom, compassion, and unwavering support provide a source of strength and encouragement to those in need.
In conclusion, the path to love marriage may be fraught with challenges, but with the guidance of an experienced astrologer like Maulana Ji and the spiritual practice of Wazifa, one can overcome all obstacles and fulfill their heart's deepest desires. Remember, faith can move mountains, and with faith in the power of Wazifa, love knows no bounds.
0 notes
tony-sazzy-geno · 11 months
Text
0 notes
yshabbir49 · 2 years
Video
youtube
Zalim Dushman Ko tabah O Barbad Karne Ka Wazifa || عزت و ناموس کے دشمن ک...
0 notes
arcofpstuff · 3 years
Video
youtube
Kamyabi Hasil Karne Ka Zabardast Wazifa || کامیابی حاصل کرنے کا زبردست و...
0 notes
rest-in-being · 3 years
Text
Safar ul-Khayr (08.09.2021) Today is the last day of Muharram insha’Allah according to the calendar here. It may be tomorrow or yesterday in other places. But here, it is today. The month of Safar ul-Khayr comes after Muharram, the good month of Safar. The month of Safar is a bit heavy. And in order for it to be good, our Holy Prophet ﷺ added al-Khayr, the good after Safar. This month has a wisdom of Allah ﷻ in it. In order to remember Allah ﷻ, we should recite 3 times Shahadah and 70 times AstaghfiruLlah every day. We should increase our Sadaqah during this month, because Sadaqah prevents accidents and troubles and extends life. It is said in a Hadith of our Holy Prophet ﷺ that destiny can be changed for better only with Du’a and Sadaqah. Destiny is a secret in the sight of Allah ﷻ. No need to try to uncover this secret and to argue about it. Our Holy Prophet ﷺ says “Do not argue.” And he ﷺ is showing us a good way. This way that is with Du’a and Sadaqah, and we will be in peace insha’Allah. We should not forget to give Sadaqah whether it is Safar or any other month. It is best to give Sadaqah in money, to make a box and put money in it. To those who don’t have money, our Holy Prophet ﷺ says that it is even Sadaqah to remove a stone, glass or any dirt aside from the way. Every good deed is Sadaqah. But you have to go out and about in order to do them. So it is best to make a box at home and put money in it daily, and then give it to the poor. It can be any [amount of] money, this is not important. What’s important is to put Sadaqah in order to protect your children and yourself. Put more during this month. Don’t forget during other months as well. But this month is heavier. And with Sadaqah, there will be no heaviness. It will be good insha’Allah. May our month of Safar be blessed. There are other Wazifah as well, and they have to be done later. But we should certainly do this one. There are ‘Ayat for protection and other Wazifah. Recite them as much as you can. But the most important are these two things: Sadaqah and Istighfar. May Allah ﷻ forgive us and show mercy to us insha’Allah. May Allah ﷻ protect us. Insha’Allah it will be good.
Wa min Allah at-Tawfiq. Al-Fatiha.
-Mawlana Sheikh Muhammad Adil Ar Rabbani (may Allah sanctify his secret.)
5 notes · View notes
sidiabdullah · 3 years
Text
instagram
Pajak sebagai pendapatan negara pada masa Imam Al Ghazali masih sama seperti masa Rasulullah shallallahu alaihi wassalam hingga Khulafar ar-Rasydun sampai ke Abbasiah, yaitu Zakat, Kharaj, Jizyah, Ghanimah dan Ushur. Sumber pendapatan negara dari pajak harus dilakukan dengan adil dan distribusikan dengan cara yang adil pula, diberikan untuk kemakmuran pada obyek yang memerlukan demi kebaikan atau kemakmuran suatu negara. Istilah pajak yang di sebut kharaj terbagi atas dua jenis yaitu muqasamah dan wazifah.
1 note · View note
tidjaniya · 3 years
Text
Regardez "🟢DIRECT GOUDI ALJOUMA Wazifah Mame Abdou Aziz Sy Dabakh" sur YouTube
youtube
0 notes
duahelpline · 4 years
Photo
Tumblr media Tumblr media
10 Easy Rules Of Wazifa For Husband +91-9166228195 
10 Easy Rules Of Wazifa For Husband +91-9166228195 (on Wattpad) https://my.w.tt/WpeUh8xTtbb 10 Easy Rules Of Wazifa For Husband +91-9166228195 10 Easy Rules Of Wazifa For Husband,"These are deliberately picked as the best wazeefa for spouse's adoration, a couple relationship, husband to return, husband's affection with wife, they are the most impressive dua amala wazifa and are successful and result arranged. 10 Easy Rules Of Wazifa For Husband. Wazifa for spouse love: On the off chance that a lady needs her better half to adore her and doesn't search for different young ladies, she will take 7 cinnamon and read the last three sections of Surah Hasher multiple times each and afterward put them in her mouth at sleep time. Give those days to her better half. Something to eat or drink and it will get wanted outcomes. 10 Easy Rules Of Wazifa For Husband. Dua for spouse love 1. Wasifa for the relationship of a couple To make the connection between the two accomplices solid and agreeable, this wazifah is a lot of arranged and relentless, take both the spouse's hair and make a string of the two of them, presently recount Surah Zilzal and state Tie the names of the two people and 7 bunches, when tossed them into the running water.10 Easy Rules Of Wazifa For Husband. Wajifa for a couple relationship 2. Wazifa for adoration among a couple: To build love among a couple, take a bit of fabric utilized by both and absorb it sandalwood oil, at that point leave it to dry. In the primary hour of dawn on Sunday, perused the initial 10 sections on Sunday Surah Aafal and blow them on every one of them, presently attach the two bits of fabric with a pink string and bind them to a productive tree where it twists with Moves independently.10 Easy Rules Of Wazifa For Husband. Molana Hasan Ali Ji Contact- +91-9166228195 WhatsApp - +91-9166228195 Email: [email protected] Website : http://duahelpline.com/
0 notes
muftimgrbsn · 5 years
Photo
Tumblr media
Sana e sarkar hai wazifah qubul e sarkar hai tamanna Na shayari ki hawas na parwah, rawi thi kya kayse qafiye the Praising the master is my prayer; his acceptance is what I aspire I hanker not for poesy, nor care; nor rhyme or meter am I aware - Sayyidi Ala Hazrat #makka #muftimgrbsn #mekkahmadinah #masjid #haramain_photo #makkah_madinah #makkah_live #makkahalmukaramah #makkah♥ #makkah_city #khanakabah #kabbah #masjid #masjidilharam #old #lovemakkah #hajj2019 #hajjmubarak #hajjgifts #hajji #alhajj https://www.instagram.com/p/B0Qz-ZjIZzu/?igshid=16j5z4esptf9j
0 notes
spellsofmagic · 7 years
Text
Nikaah Ka Naqsh
Nikaah Ka Naqsh
Aaj ka mozu hai Nikaah Ka Naqsh. Amaal e mohabbat hamesha say hi rohaniat ka eham tareen mozu raha hai. Isliye mahreen e rohaniat apnay tajarbat o mushahidat ki ru say mohabbat k nit naye amliyat tarteeb detay hain ta k muhabbat k mamlat ba khoobi hasil ho saken. Jesa k muhabbat ki shadi ka naqsh un larkay larkion k…
View On WordPress
0 notes
muftiammaarsaeed · 5 years
Link
DUA SUPPLICATION WAZIFAH CURE DHIKR Tauba Wazifa Samandar Ki Jhaag Ke Brabar Gunah Maaf Hone Ka Tarika Dua Sunnah Mufti Ammaar Saeed https://youtube.com/watch?v=jq08jTIbxSQ PLEASE SUBSCRIBE YOUTUBE CHANNEL, LIKE SHARE COMMENT CONNECT ON SOCIAL MEDIA AND HELP US PROMOTE QURAN AND SAHIH HADITH http://www.AmmaarSaeed.com #MuftiAmmaarSaeed #MuftiAmmaar #AHADTV #IslamQA #Muslim #SheikhAmmaar #Allah #Quran #AmmaarSaeed #Hadith #Namaz #Salah #Mufti #Muhammad #Islam #IslamicWhatsAppStatus WhatsApp QA Text Audio 19174004420 [email protected] http://www.ammaarsaeed.com http://www.ahad.tv http://www.irfny.com YouTube Channel Mufti Ammaar Saeed AHAD TV IRFNY Facebook http://www.fb.com/muftiammaarsaeed http://www.fb.com/ahadtv http://www.fb.com/irfny Twitter http://www.twitter/MuftiAmmaar http://www.twitter/AHADTVChannel http://www.twitter.com/IRFNYcom Ammaar Saeed Islamic Research Foundation New York AHAD TV Shariah Council New York An Noor Cultural Center Watch LIVE Download "AHAD TV" App Store
0 notes
dherdina · 7 years
Quote
ISTILAH DAN SEJARAH TASAWUF (5) BY YAMAS · Oleh: Ust. Hj. Hussien Bin Abdul Latiff iii. Baiat Murid itu mestilah berjanji setia kepada mursyid atau syeikh atau guru Tarikat itu. Janji setia ini di panggil Baiat. Ikrar ini diambil sambil berjabat tangan ataupun memegang hujung tasbih ataupun sal/kain ataupun dengan lain-lain cara di antara mursyid atau syeikh atau guru Tarikat itu. Prof Aboebakar Atjeh telah juga menulis: Melakukan sumpah setia … kepada gurunya: Aboebakar Atjeh, Pengantar Sejarah Sufi dan Tasauf, 49 (1977). iv. Latihan Setelah itu, mursyid atau syeikh atau guru Tarikat itu akan memberi amalan tertentu untuk di amalkan dibawah bimbingan mereka. Prof Aboebakar Atjeh telah menulis: Syeikh atau mursyid… memberi pertunjuk mengenai riadah-riadah atau latihan dalam melakukan zikir dan wirid: Aboebakar Atjeh, Pengantar Sejarah Sufi dan Tasauf, 49 (1977). Kebanyakan Tasawuf Tarikat mempunyai 3 taraf zikir. Taraf zikir yang paling rendah ialah zikir secara lisan. Daripada situ, zikir itu akan meresap ke qalbu murid itu dan dengan itu dia akan berzikir dengan zikir qalbu. Akhir sekali zikir qalbu ini akan meresap ke minda mereka dan menjadi zikir sirr. Ada Tarikat mempunyai zikir-zikir atau cara zikir tertentu, baik merupakan zikir yang berbunyi yang mereka namakan zikir lisan, maupun yang hanya diucapkan di dalam hati, yang dinamakan zikir qalb, maupun yang diingat secara langsung, yang mereka namakan zikir sirr: Aboebakar Atjeh, Pengantar Sejarah Sufi dan Tasauf, 50 (1977). v. Diam & Menunggu Apabila zikir sirr mereka tidak berbunyi lagi di dalam minda mereka maka hendaklah murid itu berdiam sahaja serta bersabar menunggu turunnya ilham yang membawa kepada pencapaian kepada Makrifatullah. Imam Ghazali ada menulis: Bagi anda diperkenankan berusaha sampai pada batas-batas itu sahaja dan setelah itu anda tidak diperkenankan berusaha kecuali dalam hal menolak gangguan-gangguan yang menyimpangkan. Setelah usaha anda terbatas pada keadaan tersebut maka bagi anda tinggal menanti “terbukanya hati” yang mana macam ini juga dinampakkan kepada para wali Allah: Imam Ghazali, Timbangan Amal, 52 (1983). vi. Pencapaian Marilah kita lihat contoh mereka yang mencapai Makrifatullah secara sebegini: Syaikh Moulay Al Arabi Ad Darqawi – Beliau telah menerima daripada Gurunya zikir “Allah”. Beliau dikehendaki apabila berzikir mengadakan kalimah “Allah” itu di dalam minda beliau. Beliau telah menjalankan riadah ini selama sebulan dan beberapa hari, apabila beliau diilhamkan, “Aku yang Awal dan yang Akhir; Aku yang Zahir dan yang Batin.” Walaupun beliau tidak menghindarkan ilham itu tetapi ia mendesak. Kerana tidak tertahan dengan desakkan itu maka beliau menjawab bahawa beliau faham Dia yang Awal, yang Akhir dan yang Batin tetapi beliau tidak faham Dia yang Zahir kerana apa yang beliau lihat yang zahir adalah benda-benda yang berbentuk. Maka datang pula ilham kepada beliau bahawa yang dimaksudkan ialah yang terzahir iaitu Yang Batin terkeluar bukan dimaksudkan yang diluar. Serta merta beliau faham maksud ayat itu dan dengan itu beliau berjaya mencapai Makrifatullah. Beliau mencapai Makrifatullah setelah menunggu sebulan dan beberapa hari: Martin Lings, A Sufi Saint of the Twentieth Century, 85 (1973); Abd Qadir Al Sufi, The Way of Muhammad, 169-179 (1997). vii. Ijazah: Setelah si-murid itu mencapai Makrifatullah maka Mursyidnya akan menyampaikan kepadanya segulung ijazah. Murid itu juga akan diberi Silsilah (Salasilah) bersama Khirqah (secebih kain atau tulisan berkenaan cara-cara riadah atau zikir atau wirid). Prof Aboebakar Atjeh ada menulis: Apabila seorang murid itu sudah dianggap lulus daripada latihan-latihan Tarikat itu, maka oleh gurunya diserahkanlah kepadanya semacam surat keterangan, ijazah namanya, begitu juga sebuah silsilah bersama dengan khirqah, ada yang berupa sepotong pakaian, khirqatul tabarruk, maupun berupa keterangan mengenai wirid dan wazifah, khirqatul wirid : Aboebakar Atjeh,Pengantar Sejarah Sufi dan Tasauf, 50 (1977). viii. Talqin: Upacara perpisahan ataupun Talqin akan diadakan oleh guru murid itu. Dengan upacara ini, Si murid pun dibebaskan oleh gurunya dengan beberapa nasihat ataupun wasiat. Syeikh Abdul Qadir Al Jilani ada menulis: Apabila seorang murid mencapai keadaan kerohanian yang ada pada gurunya maka dia disuruh menceraikan dirinya dari gurunya. Dengan lain perkataan, dia sekarang telah setaraf dengan guru. Murid itu pun tercerai dari guru itu dan Allah sahaja menjadi penjaganya dan Allah akan menceraikan dia dari segala makhluk: Syeikh Abdul Qadir Al Jilani, Pembukaan Kepada Yang Ghaib, 51 (1990). Prof Aboebakar Atjeh ada menulis: Dalam suatu peringatan perpisahan, yang dinamakan talqin, guru itu memberi wasiat dan nasihat yang menjadi pegangan bagi murid itu untuk selama-lamanya: Aboebakar Atjeh, Pengantar Sejarah Sufi dan Tasauf, 50 (1977). Namun begitu hanya sedikit dalam Jalan ini berupaya mencapai Makrifatullah, banyak yang tidak kesampaian. Shaykh Ahmad Sirhindi menulis: Sedikit yang dapat kejayaan cara ini … cara ini adalah lambat serta ramai terbengkalai di perjalanan:Muhammad Abdul Haq Ansari, Syariah and Sufism, 214 (1986). Ramai dalam perjalanan Tasawuf Tarikat hanya memperolehi amalan zikir sahaja walaupun sudah bertahun-tahun dalam penuntutan ini. Shaikh Ahmad Al Alawi pernah di Tanya bekenaan ini: Soalan: Adakah kesemua mereka berjaya (mencapai makrifatullah)? Jawapan: Tidak, hanya sedikit sahaja yang berjaya. Hanya sedikit yang mampu mencapainya. Soalan: Bagaimana pula bagi ramai yang tidak berjaya. Tidakkah mereka berputus asa? Jawapan: Tidak, dengan berzikir mereka akan mendapat ketenteraman: Martin Ling, A Sufi Saint of the Twentieth Century, 22 (1973). Daripada jumlah yang banyak yang masih belum mencapai Makrifatullah ramai juga terjerumus ke dalam alam khayalan kerana terlampau lama menunggu dan tidak tahu apa yang ditunggu. Kebanyakan menunggu kewalian bukan kemakrifatan. Mereka menunggu sesuatu keajaiban, keanihan ataupun keluar-biasaan bukan menunggu kepada pengenalan kepada Allah swt yang mendatang kearifan. Ini yang membuat Imam Ghazali menulis: Di tengah-tengah perjuangan ini, kadang-kadang tabiat menjadi rosak, akal menjadi kacau dan badanpun sakit. Apabila latihan dan pendidikan nafsu tidak mendahului datangnya hakikat segala ilmu, maka akan maharajalela di hati khayalan-khayalan yang merosakkan, di mana nafsu akan puas dengan khayalan-khayalan tadi pada masa yang lama sehingga habislah umurnya padahal apa yang dikhayalkan itu belum pula diperoleh. Banyak orang-orang sufi yang menempuh jalan ini, kemudian ia sentiasa berada pada satu khayalan dalam masa 20 tahun. Dan apabila dari dulunya ia sudah mempunyai suatu ilmu yang kukuh tentu terbukalah baginya segi kepalsuan khayalan tadi seketika. Imam Ghazali, Keajaiban Hati, 47 (1979).
http://yamasindonesia.org/
https://telegram.me/joinchat/Ci7Rlj502jYMH_K7cS6Hqw
0 notes
yshabbir49 · 2 years
Video
youtube
Zalim Dushman Ko tabah O Barbad Karne Ka Wazifa || عزت و ناموس کے دشمن ک...
0 notes