Zutara x AADC Crossover
Okay.. I just realized that I forgot to upload these artworks here...hahaha
Basically I draw Katara and Zuko in Indonesian senior high school uniform, as 'Ada Apa Dengan Cinta' main casts: Cinta and Rangga. It's a legendary (?) Indonesian teenage drama which I love so much because of the slow burn and angst and all of the tension..😂
I really want to redraw some of the best interaction as Zutara (such as above scene).. but still have no spirit to do that..huhuhu
I wonder if any of you ever watch this movie? I think it's available in Netflix now..
🚫 do not use, repost, edit any of my arts!
421 notes
·
View notes
What’s Up With Love. (movie). 7
Story: 8
Acting: 8
Chemistry: 9
Okay so this is my first Indonesia drama let alone movie and it’s an oldie. It’s cute and cheesy with it’s your typical storyline, girl falls for boy sort of love hate situation. I think it’s a fun watch if your a fan of romcoms, although though know there is a sequel to this movie and it’s hard to find 😑
4 notes
·
View notes
nicholas saputra really is indonesia’s most beloved
1 note
·
View note
Teddy: kok pinter? Sancaka: Baca!
Jujur, gue tumbuh bukan sebagai penggemar komik Indonesia. Tumbuh di era 2000-an mungkin menjadi salah satu penyebabnya, dimana komik Jepang sedang berjaya bahkan tontonan anak-anak di masa gue tumbuh kebanyakan adalah kartun Jepang. Gue sendiri mengoleksi beberapa komik Jepang, seperti Doraemon, Naruto, Eyeshield 21, Hai Miiko!, Detective Conan dan beberapa majalah komik. Tapi, gue juga cukup mengenal komik-komik Eropa, seperti Tintin, Smurf, Asterix, Lucky Luke,Agen polisi 212, dan lain-lain. Pengenalan komik-komik Eropa dilakukan oleh orang tua gue yang memang mengoleksi komik-komik tersebut. Jadi, mendengar nama Gundala, Si Buta dari Gua Hantu, Godam sebenarnya tidak terlalu asing, tetapi memang tidak sepenuhnya mengetahui tokoh-tokoh itu, yang berasal dari komik Indonesia.
Lalu, saat gue si pencinta tokoh-tokoh Marvel, lebih tepatnya MCU, yang hanya baru membaca beberapa komik Marvel ini mengetahui bahwa akan ada film superhero yang nantinya juga akan berkembang membentuk universe layaknya MCU yang dinamakan Bumilangit Cinematic Universe, gue sangat antusias mendengarnya. Bahkan, setelah menonton Gundala, gue menjadi berkeinginan untuk dapat membaca komik-komik Indonesia untuk dapat mengenali karakter-karakter yang ada di dalam universe tersebut, yang jumlahnya gue rasa juga sebanyak yang dimiliki Marvel tapi ini rasa Indonesia.
Gue sebagai warga negara yang berusaha menjadi lebih baik setiap harinya melihat hal ini sebagai sesuatu yang layak untuk didukung dan dibanggakan pastinya. Menurut gue, fim Gundala karya Joko Anwar ini sudah cukup baik secara keseluruhan, dengan biaya yang memang jauh lebih kecil dibandingkan film Marvel atau DC, dan segala kekurangan yang masih bisa diperbaiki dan ditingkatkan di film-film BCU mendatang. Gundala yang merupakan jagoan yang berasal dan tumbuh di Indonesia patut ditonton oleh kita sebagai bentuk dukungan dalam memajukan industri kreatif Indonesia, selain itu cerita Gundala yang disuguhkan memang cukup dekat dengan keadaan Indonesia sampai saat ini, seperti penguasa negara yang masih berkuasa dengan alibi membela rakyat, lalu tentang keadaan keluarga-keluarga di sebagian besar masyarakat Indonesia, bagaimana perjuangan masing-masing individu dan pengaruh keluarga yang dapat membentuk karakter seorang individu. Beberapa pelajaran yang diberikan di film ini juga dibalut komedi dengan dialog-dialog yang cukup kocak yang juga mengingatkan gue sama film-film MCU yang cukup banyak menyelipkan dialog komedi. Jadi, gue yakin bahwa BCU bisa menjadi sebesar MCU tapi dengan rasa Indonesia nantinya.
Ya masa menyisihkan uang dan waktu untuk menonton Captain America dan rekan-rekan saja bisa, sedangkan menyisihkannya untuk jagoan dari tanah air tidak bisa? malu sama kucing yha. Kedepannya, gue berharap BCU ini benar-benar bisa berjalan dan suatu saat pingin banget bilang “gile keren banget pas scene abimana vs nicsap, kayak ngeliat chris evans vs sebastian stan di winter soldier, ugh!” :p
11 notes
·
View notes
Aruna & Her Palate (2018)
Feature Film
Dian Sastrowardoyo as Aruna
Oka Antara as Farish
Hannah Al Rashid as Nad
Nicholas Saputra as Bono
Directed by Edwin
Based on the Novel by Laksmi Pamuntjak
Watch now on Netflix
1 note
·
View note
Tren Terbaru Janda Bolong: Tanaman Hias Senilai Ratusan Juta yang Viral
Tren Terbaru Janda Bolong: Tanaman Hias Senilai Ratusan Juta yang Viral
4 Fakta Janda Bolong, Tanaman Hias Senilai Ratusan Juta yang Viral
http://www.suara.com
Bahkan, masih banyak kalangan yang tertarik walaupun harga Janda Bolong saat ini dikabarkan bisa mencapai ratusan juta.
Tanaman hias Janda Bolong varigata ini memang dikenal memiliki keunikan dan estetika tersendiri.
Berikut ini fakta-fakta Janda Bolong, tanaman hias senilai ratusan juta.
Janda Bolong…
View On WordPress
0 notes
Nicholas Saputra Indonesian Actor with Eddie Redmayne at the Omega Gala dinner last night in Venice (x) (x) and one more
20 notes
·
View notes
“Apa kabar hari ini? Lihat, tanda tanya itu, jurang antara kebodohan dan keinginanku memilikimu sekali lagi.”
Ada Apa dengan Cinta 2 (2016) dir. Riri Riza
57 notes
·
View notes