Tumgik
#yordania
arrahmahcom · 8 months
Text
Tiga Tentara AS Tewas & Puluhan Terluka Usai Diserang Drone di Perbatasan Yordania
AMMAN (Arrahmah.id) — Tiga tentara Angkatan Darat Amerika Serikat (AS) tewas dan 34 lainnya terluka akibat serangan pesawat tak berawak atau drone semalam di Yordania. Kematian para tentara AS ini menjadi yang pertama sejak ketegangan di Timur Tengah membara akibat perang Israel-Hamas yang dimulai sejak 7 Oktober 2023. Siaran pers yang dikeluarkan oleh Komando Pusat (CENTCOM) AS pada hari Ahad…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
mediaban · 1 year
Link
Kerajaan Arab Saudi mengutuk penyerangan sejumlah kedutaan besar di Khortum, Ibukota Sudan dan minta menghormati gencatan senjata disepakti.
0 notes
bantennewscoid-blog · 5 months
Text
Lolos 8 Besar, Timnas Indonesia Ditunggu Jepang atau Korsel di Piala Asia U-23 2024
QATAR – Tim Nasional (Timnas) Indonesia memastikan langkah ke perempatfinal Piala Asia U-23 2024. Selanjutnya Garuda Muda akan menantang pemenang laga Jepang vs Korea Selatan. Indonesia memastikan lolos ke delapan besar usai menang 4-1 atas Yordania di Abdullah bin Khalifa Stadium, Minggu (21/4/2024) malam WIB. Kemenangan itu membuat pasukan Shin Tae-yong finis dengan enam poin di Grup A, satu…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
stevaninumasta22 · 2 years
Text
Jejak Jejak Rasul 3 Negara 0815-611-0900 WA
Tumblr media
tour amman jordan, city tour amman jordan, tour guide amman jordan, tour wadi rum, wisata terbaik wadi rum, alexandria mesir, tour petra jordan, jembatan raja husein, sahabai tree jordan, pohon sahabi di yordania, tour cairo, tour cairo mesir, wisata jeep dead see, tour jerusalem, jericho city palestine, tour jericho, taba mesir, wisata taba
0 notes
adilemadil · 7 months
Text
Tumblr media
Majlis Hadits Ahad, Kitab Jami’ Tirmidzi
Bersama Syaikhina KH. Ahmad Marwazie, murid dan katib Syaikh al Musnid Muhammad Yasin al Fadani musnid-ad-dunya; pemegang ‘sanad dunia’ abad ke-20.
📍Zawiyah Raudhah Tebet, Jakarta Selatan.
Di pertemuan kali ini, pembacaan hadits Jami’ Tirmidzi telah sampai kepada pembahasan bab isy’arul budni pada kitab Haji, yakni penggoresan punuk unta sebagai penanda hewan qurban.
Tumblr media
Kiranya ada beberapa hal penting yg perlu kita telaah bersama mengenai majlis kali ini.
Hadits singkat itu berbunyi:
“Telah menyampaikan kepada kami Waki’ dari Hisyam dari Qatadah dari Abi Hasan al A’raj dari Ibnu Abbas bahwa Nabi menggores punuk unta bagian kanan hingga berdarah lalu mengusap darah tersebut (untuk menandai) dan mengikat sandal lalu mengalungkan kedua sandalnya di unta tersebut”.
Hadits dari Sayyidina Ibnu Abbas r.a. ini dikategorikan oleh Imam Tirmidzi sebagai hadits hasan shahih (disunnahkan untuk melakukan isy’ar/penandaan tersebut). Hadits ini dijadikan sebagai landasan dalam mengamalkan tatacara orang yg ingin berqurban, yaitu dengan memberi tanda pada hewan qurban, alhasil itu sunnah meskipun (bagi sebagian orang yg cenderung menggunakan akal & perasaannya) seakan-akan itu menyakiti unta tersebut.
Bahkan beberapa imam madzhab ummat ini juga menyetujuinya, semisal Imam Syafi’i, Imam Ahmad, Imam Sufyan ats Tsauri, dan Imam Ishaq bin Ibrahim). Isy’ar ini sifatnya sunnah (tidak wajib). Di kalangan masyarakat umumnya ada yg menandai dengan melubangi telinga sebagai pertanda bahwa unta, sapi, kambing tersebut untuk diqurbankan, sehingga masyarakat mengetahui dan senang (karena sudah ada calon hewan qurban sebagai makanan bagi mereka).
Terdapat beberapa permasalahan yg muncul di kalangan orang yg mendahulukan akal & perasaannya dibanding nash:
- Kata mereka, “Isy’ar bagian dari ta’dzib (penyiksaan) terhadap hewan”. Jika kita perhatikan pada anak perempuan saat di tindik, anak laki-laki saat di khitan apakah itu ta’dzib juga? Sekali-kali bukan. Dibalik setiap perintah syariat pasti ada hikmahnya, misal faktor kesehatan yg akan didapat dari khitan: kemaluan akan lebih bersih dan terhindar dari kuman serta infeksi.
- Tidaklah mungkin seorang rasul yg diutus sebagai rahmatan lil ‘alamin berlaku jahat, jadi hukum syariat yg ada jangan semata-mata dipandang hanya dengan perasaan & logika saja karena akan menghasilkan kerancuan (setiap orang punya pandangan tentang logika & perasaannya masing-masing).
- Manusia liberal menganggap beberapa hukum syariat ‘mencederai’ hak asasi kemanusiaan, padahal itu bertolak belakang dengan nash. Jadi jika terdapat nash, kita kesampingkan dahulu logika dan perasaan dari menilai hukum syariat. Karena jika menggunakan akal saja akan banyak hukum yg hilang. Sebagai contoh jika seorang yg berzina itu muhson (sudah nikah) maka dihukumi rajam sampai mati, jika dianggap kasihan maka tidak akan ada hukum tersebut. Sebaliknya hukum syariat berupaya memberikan hukum sejajar di mata undang-undang jika orang-orang itu mau memahami.
- KH. Marwazie pernah menyaksikan bahwa di Saudi ada seorang dari Yordania tertangkap mencuri dan sudah mencapai nishob untuk dilakukan hukum qishash potong tangan. Seorang supir dari Indonesia yg membawa KH. Marwazie di taksinya mengomentari bahwa hukum tersebut sangat kejam. Beliau lalu memberikan contoh, “Jika kamu punya uang dan sedang butuh, mungkin kamu tidak hanya akan mengambil balik uangnya tapi bisa jadi sampai membunuhnya. Bahkan tidak sedikit pencuri yg dibakar hidup-hidup. Kita bayangkan hal yg begitu sulit bagi kita, jangan bayangkan kondisi yg tidak kita alami (dicuri)”.
- Imam Tirmidzi mendengar dari gurunya, Yusuf bin Isa, beliau mendengar dari gurunya Waki’ bin Jarrah, “Janganlah kalian melihat pandangan ahli ra’yi (ditujukan kepada Imam Abu Hanifah secara khusus, secara umum kepada para ulama fuqoha’) dalam hal ini (isy’ar); karena isy’ar ini sunnah, sedangkan ucapan mereka (ahli ra’yi) bid’ah (tidak bisa diterima oleh ahli hadits/muhadditsin, karena nash hadits tersebut ada dan shahih). Sedangkan ketika masih ada nash maka tidak ada satupun hujjah yg bisa mengunggulinya; karena nash adalah landasan hukum utama. Perbedaan pandangan di kalangan ulama muhadditsin & fuqoha ini telah jamak di tengah ummat, jadi bukan berarti karena kita berpegang pada madzhab Syafi’i lalu kita membenci madzhab Hanafi (karena melarang isy’ar). Bagi mereka para ulama, sudah mafhum bahwa mereka memiliki hujjah atas setiap hukum yg dilahirkan, sedangkan kita sebagai pengikut madzhab adalah cukup mengikuti dan memandang perbedaan tersebut sebagai khazanah keilmuan dan menghormati mereka yg mulia.
- Ulama ahli ra’yi (ahli logika) yg dimaksudkan oleh Imam Waki’ bin Jarrah adalah ulama fuqoha yg tidak punya kepentingan keduniawian, bukan seperti kita yg hanya memakai logika dan masih teramat banyak kepentingan duniawinya. Selain itu, ulama ahli ra’yi memiliki metodologis yg rapi dan diselaraskan dengan aspek dalil; tidak serta merta akal & perasaan semata. Kalau kita akhirnya bukan memakai akal, tapi cuma akal-akal an🤣. Karena ahli ra’yi mengambil hujjah ketika tidak ada dalil yg kuat, tidak asal-asalan.
- Maka jika kita menelusuri suatu hukum dalam rangka istidlal/ ndalil, hendaknya kita tuntaskan belajar bab tersebut, supaya tidak serampangan dalam berargumen apalagi jika justru mukhalafah/bertentangan dengan ulama-ulama yg kompeten.
- Ada seseorang yg berkata kepada Imam Waki’ bahwa, “Abu Hanifah mengatakan isy’ar ini mutslah/ta’dzib/penyiksaan, bahkan Ibrahim an Nakha’i juga mengatakan isy’ar itu penyiksaan”. Imam Waki’ marah (karena ketegasan dan berpegang pada hadits) kepada orang tersebut dan berkata, “Saya mengatakan Rasulullah bersabda, dan kamu mengatakan Ibrahim (an Nakha’i) mengatakan demikian demikian?! (Sungguh tidak layak)”. Penggunaan dalil itu harus terukur: ketika ada dalil nash yg jelas, tidak akan sebanding dengan dalil (hujjah) dari ulama siapapun. “Jangan-jangan kamu yg bohong (karena bisajadi kamu tidak selesai penelusuran dan belajarnya). Kamu lebih pantas dipenjara dan tidak keluar darinya sampai kamu menarik ucapanmu”.
- Jadi ada jenis ‘orang yg bucin’ terhadap para tokoh fuqoha akan tetapi belajarnya tidak selesai akhirnya dia menjadi ‘manusia asal nukil tanpa bukti’ dan justru menjadi permasalahan yg besar di kalangan ummat. Walaupun pendapat tersebut (isy’ar madzhab Hanafi dll) ada penjelasannya dalam kitab Tuhfatul Ahwadzi Syarah Jami’ Tirmidzi, tapi orang bucin tersebut tidak mencari dan tabayyun. Disini-lah pentingnya kita duduk dan mengkaji dalil yg menjadi argumentasi ketika berhadapan dengan permasalahan yg dianggap orang hujjah kita tidak benar, terutama ketika berhadapan dengan ‘orang-orang bucin’ tersebut. Jadi tidak selalu orang yg mengatakan qawl nya berasal dari imam ini imam itu, karena bisajadi dia berdusta. Dahulukan tabayyun untuk mencari kebenarannya.
- KH. Marwazie pernah mengalami saat menyalin tulisan Syaikh Yasin, ketika diteliti beliau mengatakan nama tertentu salah dan harus dikoreksi, maka ada yg namanya proses tahqiq. Jika seseorang tidak punya ilmu makhtutot terhadap apa yg ditelusurinya maka jangan sekali-kali menukilnya. Sebagai contoh Imam Syafii punya beberapa murid yg menukil perkataan beliau. Maka diharuskan melakukan perbandingan qawl diantara murid beliau, ini yg berat. Memang, media dan teknologi sekarang membantu kita dalam belajar, namun jangan lupakan metodologi karena jika salah metode penelusurannya maka akan runtuh bangunan ilmu yg dihasilkan kemudian.
- Kelemahan pengikut madzhab zaman sekarang adalah pintar dalam dalil tapi lemah dalam tathbiq amaliy (melakukan amalannya), salah satu yg diperlukan untuk terus mengasahnya adalah rajin hadir di majelis (agar kita refresh ilmu dan amal).
- Pesan dari KH. Marwazie, bahwa jika ada seseorang yg berkata “rasulullah berkata ini dan itu” akan tetapi ternyata tidak ada nashnya maka sungguh dia termasuk dari sabda nabi, “Barangsiapa yg berdusta atas nama diriku secara sengaja, hendaklah ia bersiap menempati tempatnya di neraka”. Maka berhati-hatilah dalam menukil hadits. “Dakwah itu butuh modal (yaitu belajar dengan guru dan metode yg benar), maka jangan pernah ‘berjualan dalil’ untuk dakwahmu”. Kita boleh mengklaim kita ahlussunah wal jama’ah asalkan punya pokok & dasar ilmu yg benar.
Ahad, 25 Februari 2024.
2 notes · View notes
dikenaltertulis · 1 year
Text
Mari kita coba manifestasi di sini; Februari tahun depan aku akan berada di Yordania selama 15 hari.
9 notes · View notes
Text
FIQH TAMKIN WAN NASHR, MENEMBUS BATAS RUANG DAN WAKTU
Tumblr media
(22:77. Hai orang-orang yang beriman, rukuklah kamu, sujudlah kamu, sembahlah Tuhanmu dan perbuatlah kebajikan, supaya kamu mendapat kemenangan)
Nashr dan Tamkin, Sebuah Filosofi
Apa lagi yang diinginkan muslim di dunia selain kemenangan Islam tegak di bumi Allah? Allah dalam firman-Nya menegaskan bahwa kemenangan itu janji Allah yang pasti bagi yang taat kepada Allah dan Rasul-Nya dan surga sebagai kemenangan yang besar. Kemenangan merupakan akibat atas proses ikhtiar manusia serta menjadi sebab atas terjadinya sebuah kejayaan.
Ali Muhammad Ash Shalaby dalam karyanya menerjemahkan fiqh nashr wa tamkin sebagai pedoman kemenangan dan kejayaan Islam. Aknn tetapi, jika ditelisik, arti kata nashr dalam Al Quran juga berarti pertolongan seperti pada surat An Nashr, yang mengisahkan tentang terjadinya Fathul Makkah (pembebasan kota Makkah) dengan ditandainya berbondong-bondongnya orang masuk Islam.
Kata ‘kemenangan’ menjadi arti dari surat Al Fath, surat ke-48. Idzaa jaa a nashrullaahi wal fath. Kalimat ini menyatakan bahwa pertolongan dan kemenangan selalu datang beriringan. Adapun kata tamkin berasal dari kata makkana yang berarti mapan. Dalam surat Al Kahfi ayat 84, makkana diartikan kedudukan pada kisah Zulkarnain dan surat Yusuf ayat 56 pada kisah Yusuf AS. Secara istilah, tamkin dapat diartikan sharing kekuatan dan kekuasaan. Antara satu kerja dengan kerja lain merupakan potongan puzzle yang kemudian menjadi satu puzzle utuh maka itu yang dinamakan tamkin.
Tumblr media
Generasi Tamkin
Fiqh nashr wa tamkin banyak menjelaskan kisah-kisah para pendahulu generasi tamkin sehingga Ash Shalaby membagi kisah-kisah tersebut ke dalam empat macam tamkin. Model kisah tamkin pertama dalam hal penyampaian risalah dan penunaian amanah diwakili dengan kisah ashabul qaryah, ashabul ukhdud, dan dakwah Rasulullah SAW pada fase Makkiyah. Ashabul qaryah bercerita tentang kisah penduduk di suatu negeri dan para Rasul yang diutus menyeru kepada mereka. Tiga Rasul tersebut kemudian didustakan oleh mereka. Akan tetapi bentuk kemenangan Rasul justru pada saat peremehan seruan kebenaran itu terjadi dan kejayaan yang dialami Rasul tersebut dengan tidak terpengaruh oleh komentar-komentar penduduk negeri.
Model kisah tamkin kedua dalam hal binasanya kaum kafir dan selamatnya kaum muslim diwakili dengan kisah dakwah Nabi Nuh AS beratus-ratus tahun dan binasanya kaum yang mengingkari, perlawanan Musa AS dan binasanya Fir’aun yang mengaku Tuhan, Thalut bersama kaumnya dan binasanya raja Jhalut, dan kisah Rasulullah SAW bersama kaum muslim menghadapi kafir Quraisy, Yahudi, dan kaum munafik.
Model kisah tamkin ketiga dalam hal keterlibatan dalam kepemimpinan non-Islami dengan mencontohkan kisah Nabi Yusuf AS yang bekerja sama dengan raja di Mesir yang non-Muslim. Kisah ini tertuang dalam ayat 54-56 dari surat Yusuf. “Dan raja berkata: “Bawalah Yusuf kepadaku, agar aku memilih dia sebagai orang yang rapat kepadaku”. Maka tatkala raja telah bercakap-cakap dengan dia, dia berkata: “Sesungguhnya kamu (mulai) hari ini menjadi seorang yang berkedudukan tinggi lagi dipercaya pada sisi kami”. Berkata Yusuf: “Jadikanlah aku bendaharawan negara (Mesir); sesungguhnya aku adalah orang yang pandai menjaga, lagi berpengetahuan”. Dan demikianlah Kami memberi kedudukan kepada Yusuf di negeri Mesir; (dia berkuasa penuh) pergi menuju ke mana saja yang ia kehendaki di bumi Mesir itu. Kami melimpahkan rahmat Kami kepada siapa yang Kami kehendaki dan Kami tidak menyia-nyiakan pahala orang-orang yang berbuat baik”. Pada akhirnya, Yusuf AS diberikan kejayaan dengan menggantikan raja tersebut dan memimpin negeri Mesir. Bukti kontemporer untuk model tamkin seperti ini juga terjadi pada gerakan Islam di Turki, Yaman, dan Yordania.
Model kisah tamkin keempat dalam hal pendirian pemerintahan yang dibangun di atas pondasi keimanan, tauhid, dan takwa diwakili kisah pemerintahan Nabi Daud AS dan Sulaiman AS serta kisah Zulkarnain. Kejayaan yang dialami Zulkarnain melegenda di dunia dan selalu dikaitkan dengan kebesaran, kekuasaan dan kebijaksanaan. Dalam masa pemerintahannya yang hanya sepuluh tahun, Zulkarnain mampu mengembangkan daerah kekuasaannya dari Barat (pantai Samudera Atlantik) sampai ke Timur (tepi Samudera Pasifik). Dalam Al Quran diungkap sebagai maghribassyamsi, tempat terbenam matahari dan mathli’assyamsi, tempat terbit matahari. Sekarang ini dikenal dengan Maroko dan Spanyol di ujung barat  dan India serta Cina di ujung Timur.
Dari keempat macam tamkin tersebut, dapatlah kita mengutip bahwa bargaining position para pelaku sebab tamkin berbeda-beda. Nabi Musa AS saat itu menjadi oposisi kebatilan, sebagai bagian dari kaum yang lemah dan ditindas, bahkan pernah menjadi bagian dari keluarga kerajaan Fir’aun. Nabi Yusuf AS yang diasingkan oleh saudaranya, kemudian akhirnya bekerja sama dengan raja non-Muslim, kisah dari sumur menuju kekuasaan. Nabi Sulaiman AS yang telah dianugerahkan Allah menjadi pemimpin kerajaan yang tidak ada satupun memiliki kerajaan yang lebih besar darinya. Nabi Muhammad AS berangkat sebagai orang yang dipercaya karena akhlaknya kemudian diingkari karena seruannya dan akhirnya dicintai karena dakwahnya yang rahmatan lil ‘alamin.
 
Sebab Tamkin
At tamkin sangat terbukti dalam sejarah Islam, yang mana dominansi kekuasaan lebih dari delapan abad sejak dari bani Umaiyyah hingga kekhalifahan Turki Utsmani. Bentuk kejayaan ini akan kembali lahir manakala umat Islam mampu merealisasikan sifat-sifat generasi tamkin baik pada para pemimpin maupun pada setiap individu umat. Sebab-sebab tamkin antara lain memiliki keyakinan, menebarkan misi ilahiyah, dan merebut atau menjemput tamkin itu sendiri.
Begitu pentingnya keyakinan karena tidak pernah ada keberhasilan bagi orang yang ragu-ragu. Bercerminlah pada doa Nabi Sulaiman AS sebelum menerima kekuasaan. “Ya Tuhanku, ampunilah aku dan anugerahkanlah kepadaku kerajaan yang tidak dimiliki oleh seorang jua pun sesudahku, sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Pemberi.” Allah SWT pun mewujudkan dan menganugerahkan sebuah kerajaan yang tiada banding kepada Nabi Sulaiman AS dan setelah ribuan tahun berlalu,kisah ini masih tetap dibicarakan dan kebesaran serta keagungannya selalu diingat.
Menebarkan misi ilahiyah pada hakikatnya mendaratkan misi tersebut di atas bumi, atau membumikan bahasa langit. Inilah tugas para da’i yang mewarisi dakwah para Rasul. Kesolehan pribadi ditransformasikan menjadi kesolehan sosial.
Setelah itu, pada akhirnya tamkin itu harus dijemput atau direbut. Agar dakwah berkembang untuk mencapai tamkin diperlukan payung politik yang dapat menaungi hal tersebut. Belajarlah dari dramatisasi Hudaibiyah. Pada saat itu, banyak dari kalangan sahabat mengatakan perjanjian tersebut sangatlah tidak adil dan merugikan kaum Muslim. Akan tetapi, Rasulullah SAW dengan kehendak Allah SWT mempunyai rencana lain atas hakikat perjanjian itu. Hudaibiyah mengakibatkan perseteruan dengan Quraisy sebagai pengendali Mekkah hilang, sementara itu Rasulullah segera mengagendakan perang Khaibar, menghabisi bani-bani Yahudi yang berkhianat, dan membuang ‘batu-batu’ sandungan kecil yang menghalangi dakwah. Setelah itu, belum sepuluh tahun kemenangan itu diberikan oleh Allah SWT di momentum fathu makkah.
Tumblr media
Tujuan, Fase, dan Tantangan Tamkin
Adanya sebuah kejayaan bagi Islam tak lain untuk membentuk masyarakat yang islami terdiri dari pemerintahan, undang-undang, hukum syara’, penegakkan asas-asas sistem Islam di masyarakat serta peneguhan hak personal. Selain itu untuk penyebaran dakwah Islam sebagai efektifitas amar ma’ruf nahi munkar dan jihad di jalan Allah SWT.
Fase-fase tamkin oleh Ash Shalaby dibagi menjadi empat fase yaitu fase dakwah dan ta’rif Islam, fase pemilihan unsur-unsur dan pengemban dakwah, fase penerapan atau mughalabah dan fase tamkin. Fase tamkin dapat digambarkan pada kondisi saat dakwah telah memiliki dukungan penuh oleh masyarakat dengan tahapan rabthul ‘am yang sudah mapan.
Adapun tantangan tamkin bersumber dari internal dan eksternal. Dari segi internal, dibutuhkan kekuatan paradigma mengenai arahan dan pemahaman yang harus jelas dalam bergerak, serta kesiapan dalam memasuki era kejayaan. Dari segi eksternal, sudah sunnatullah bahwa tidak ada perjuangan para Rasul yang terjadi tanpa konspirasi, sehingga umat Muslim pun juga harus siap menghadapi konspirasi tersebut. Adanya konspirasi sejatinya membuat mata hati terbuka untuk menegaskan bahwa umat Muslim sedang bertarung.
 
Fiqh yang Menembus Batas Ruang dan Waktu
Banyaknya kisah pendahulu generasi tamkin yang dijelaskan pada fiqh nashr wa tamkin menggambarkan bahwa kisah-kisah tersebut bukanlah kisah biasa. Mereka memberikan pembelajaran yang menembus batas ruang dan waktu, bahwa kemenangan dan kejayaan bisa diperoleh siapa saja, kapan saja, di mana saja, dan pada posisi atau peran apa saja sesuai kehendak Allah, dijemput dengan ikhtiar serta dibutuhkan kesiapan, karena kekalahan itu terjadi manakala sudah tidak adanya komitmen untuk melakukan sebab-sebab kemenangan dan kejayaan tersebut.
Bagi engkau pemuda muslim, cukuplah kisah-kisah pendahulu ini menjadi hikmah derap langkah perjuanganmu sekarang. Pastikanlah engkau ada pada pihak yang memenangkan dan siap menjayakan Islam, bukan pada pihak ingkar akan janji Allah tersebut ataupun pihak yang memudarkan sebab-sebab kemenangan. Allah ghayatuna, Muhammad qudwatuna, Al Quran dusturuna, Al Jihad sabiluna. Wallahu’alam bishawab.
 
9:111. Sesungguhnya Allah telah membeli dari orang-orang mukmin, diri dan harta mereka dengan memberikan surga untuk mereka. Mereka berperang pada jalan Allah; lalu mereka membunuh atau terbunuh. (Itu telah menjadi) janji yang benar dari Allah di dalam Taurat, Injil dan Al Qur’an. Dan siapakah yang lebih menepati janjinya (selain) daripada Allah? Maka bergembiralah dengan jual beli yang telah kamu lakukan itu, dan itulah kemenangan yang besar.
Tumblr media
5 notes · View notes
konfrontasi · 8 days
Text
PM Yordania Mundur Usai Pemilihan Parlemen Baru
http://dlvr.it/TDGt3F
0 notes
chillinaris · 1 month
Text
Tumblr media
Berbicara kepada Christiane Amanpour dari CNN, Ratu Rania dari Yordania mengatakan: “Sebagai seorang ibu, kami telah melihat ibu-ibu Palestina yang harus menuliskan nama anak-anak mereka di tangan mereka – karena kemungkinan mereka akan ditembaki sampai mati, tubuh mereka akan hancur. menjadi mayat sangat tinggi.”
Dia menambahkan: “Saya hanya ingin mengingatkan dunia bahwa ibu-ibu Palestina mencintai anak-anak mereka sama seperti ibu lainnya di dunia.”
Danai jurnalisme Muslim independen yang jujur: http://support.islamchannel.tv
1 note · View note
arrahmahcom · 1 year
Text
Satu Tewas, Tiga Luka-Luka Dalam Kebakaran di Kamp Pengungsi Zaatari Yordania
AMMAN (Arrahmah.id) – Satu orang tewas dan tiga lainnya terluka pada Kamis (27/4/2023) dalam kebakaran di kamp pengungsi Zaatari Yordania, menurut Direktorat Keamanan Publik negara itu. Korban yang usia dan identitasnya belum diumumkan, meninggal akibat luka bakar, kata juru bicara direktorat Amr al-Sartawi. “Petugas pemadam kebakaran dan ambulans di Direktorat Pertahanan Sipil Mafraq menangani…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
newstrendingnow · 2 months
Text
Anak Pertama Putra Mahkota Yordania dan Putri Rajwa Lahir, Langsung Diazani Sang Ayah
Selengkapnya👇
Tumblr media
0 notes
bantennewscoid-blog · 5 months
Text
Babak Pertama Piala Asia U-23 2024, Timnas Indonesia Unggul 2-0 dari Yordania
QATAR – Tim Nasional (Timnas) Indonesia unggul 2-0 atas Yordania sejak menit ke-23 pada laga Grup A Piala Asia U-23 2024. Goal dicetak Marselino Ferdinan dan Witan Sulaeman. Hingga turun minum skor tak berubah. Bermain di Abdullah bin Khalifa Stadium, Doha, Qatar, Minggu (21/4/2024), Indonesia bisa merepotkan Yordania. Sejumlah serangan bisa dilancarkan ke daerah lawan. Di menit ke-21, serangan…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
islamicworldtoday · 2 months
Text
🌍🇮🇩 PBNU mengecam kunjungan 5 'Tokoh Muda Nahdliyyiin (NU) ke pihak pimpinan Zionis Penjajah Palestina (pada saat pembantaian sangat kejam di Gaza dan sekitarnya masih berlangsung):
Mereka diiundang pribadi dan tak mewakili NU, kata PBNU! 🔥
Simak di:
https://nasional.tempo.co/read/1891862/pbnu-kecam-kunjungan-5-nahdliyin-ke-israel-diundang-pribadi-tak-wakili-nu
🔥Padahal, sudah ada yang memberi contoh: anak kyai (Gus), kyai dari NU, jauh-jauh hari sebelumnya!
Simak:
🔥Bertemu Yahya C. Staquf (*), PM Israel senang banyak negara muslim yang mendekat (15/6/2018).
(*) _KH. Yahya C. Staquf (Gus Yahya Staquf) ini, sekarang adalah Ketua PBNU (yang kabarnya mengecam 5 Tokoh Muda NU yang bertemu Presiden Zionis itu)!_
Yahya C. Staquf juga adalah kakak kandung dari Yaqut C. Qoumas Banser (yang sekarang dijadikan sebagai Menteri Agama oleh rezim Jokowi - Ma'ruf Amin - Luhut Panjaitan).
Ingat juga, bahwa mereka berdua - yakni Yahya C. Staquf dan Yaqut C. Qoumas - juga adalah kemenakan dari Gus Mus (KH Mustofa Bisri). Dan adalah ipar sepupu dari Ulil Abshar Abdalla yang adalah pentolan JIL (Jaringan Islam Liberal), dan menantu Gus Mus.
https://news.detik.com/berita/d-4069078/bertemu-yahya-staquf-pm-israel-senang-banyak-negara-muslim-mendekat
🔥 Jangan lupa juga:
Pada 1999, Presiden Abdurrahman Wahid (alias Gus Dur) membuka wacana hubungan diplomatik dengan Israel.
Ia diketahui berkawan dengan Simon Perez yang terlibat dengan perundingan damai bersama Yitzhak Rabin dan Yasser Arafat. Ketiganya dapat penghargaan Nobel Perdamaian pada 1994.
Pada 1994, Gus Dur diundang Shimon Peres ke Yerusalem untuk menyaksikan perjanjian damai Israel - Yordania. Selain itu, Gus Dur juga melakukan kunjungan keduanya pada tahun 1997. Dikutip dari laman The Diplomat, kritik dari berbagai organisasi Islam Indonesia tidak menghentikan Abdurrahman Wahid untuk tetap kembali mengunjungi Israel ataupun menerima delegasinya.
Selengkapnya:
https://news.republika.co.id/berita/sgno3a393/jangan-bawabawa-gus-dur-ini-beda-konteks-kunjungan-lima-intelektual-nahdliyin#google_vignette
https://x.com/arrahmah/status/1795712607661531396
https://international.sindonews.com/read/885093/43/kisah-shimon-peres-undang-gus-dur-ke-israel-pada-tahun-1994-1663153784
https://albalad.co/kisah/2020A10404/temu-rahasia-gus-dur-peres-di-halim/
https://detakpos.com/politik/jejak-jejak-gus-dur-dalam-misi-damai-israel-palestina/
https://www.liputan6.com/news/read/2465/gus-dur-diminta-keluar-dari-yayasan-shimon-peres
🤔
Emang serius, mengecam-ngecamnya ⁉️
😁🔥
Tumblr media Tumblr media
0 notes
telkomuniversityputi · 3 months
Text
Tanya Jawab Dalam Memahami Isi Al-Qur’an
DAFTAR ISI   بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ Judul asli dari buku ini adalah Kaifa Yajibu ‘Alaina Annufasirral Qur’anal Karim diterbitkan oleh Maktabah Islamiyah, Amman Yordania, yang pada edisi terjemahan ini kami beri judul “Tanya Jawab Dalam Memahami Isi Al-Qur’an”. Buku ini pada awalnya  adalah pertanyaan-pertanyaan  yang dijawab oleh  Syaikh Muhammad Nashiruddin Al-Albani rahimahullah…
View On WordPress
0 notes
bacansports-join · 3 months
Text
Tumblr media
Pembagian Pot Drawing Putaran ke-3 Kualifikasi Piala Dunia 2026: Timnas Indonesia Pot ke-6
Indonesia mungkin akan berhadapan dengan Korea Selatan atau Jepang yang berada di pot 1. Selain itu, Indonesia juga mungkin berjumpa Irak lagi. Sebab, Irak berada di pot 2 pada babak drawing nanti.
Berikut adalah pembagian pot drawing babak Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia:
Pot 1: Jepang, Iran, Korea Selatan
Pot 2: Australia, Qatar, Irak
Pot 3: Arab Saudi, Uzbekistan, Yordania
Pot 4: UEA, Oman, Bahrain
Pot 5: China, Palestina, Kirgistan
Pot 6: Korea Utara, Indonesia, Kuwait
#bacansport#taruhaneuro2024#prediksieuro2024#bacansports#munich#tebakskor#parlayeuro2024#rtplive#euro2024#jadwaleuro2024#prediksibacansport#germany#rtpharini#bolaeuro2024#tebakskorbacansport#pialaeuro2024#bettingeuro2024#tebakskorbacansports#prediksibacansports#tebakskoreuro2024#beteuro2024
0 notes
transpublikid · 3 months
Text
Menhan Prabowo Mengunjungi MBS ke Arab Saudi, Bahas Isu Global dan Palestina
JEDDAH - Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto melakukan kunjungan kehormatan kepada Putra Mahkota dan Perdana Menteri Arab Saudi Muhammad bin Salman (MBS) bin Abdulaziz Al Saud di Jeddah, Arab Saudi, Rabu (12/6/2024). Dalam pertemuan itu, kedua pihak meninjau hubungan bilateral antara dua negara, aspek kerja sama di berbagai bidang, dan cara-cara untuk mendukung dan mengembangkannya. Adapun keduanya meninjau situasi global saat ini, termasuk situasi di Palestina. Menhan Prabowo dalam kesempatan itu menekankan pentingnya hubungan bilateral antara Indonesia dan Arab Saudi dan kolaborasi kedua negara untuk berbagai upaya perdamaian internasional. "Arab Saudi bagi Indonesia merupakan mitra utama dalam dialog dan penyelesaian isu-isu kawasan dan global," ujar Menhan Prabowo. "Saya telah menyaksikan keteguhan Yang Mulia dalam menegaskan kepemimpinan Arab Saudi di kawasan dan sekitarnya, termasuk dalam mempromosikan perdamaian dan stabilitas untuk saudara-saudara kita di Palestina. Isu Palestina sangat dekat dengan hati kita," jelasnya. Menhan Prabowo juga memaparkan bahwa dalam KTT Call for Action untuk Gaza di Amman, Yordania beberapa hari lalu, dirinya menekankan dukungan kokoh Indonesia untuk Palestina dan perlunya tindakan bersatu dan konkret untuk mendorong gencatan senjata segera dan permanen. Indonesia juga mendorong kepatuhan Israel terhadap perintah Mahkamah Internasional, keanggotaan penuh Palestina di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), dan mendukung pekerjaan kemanusiaan di lapangan, termasuk UNRWA sebagai penyedia layanan utama bagi pengungsi Palestina. “Saya mengandalkan kepemimpinan Anda dalam membela perdamaian, keadilan, dan kemanusiaan untuk Palestina," sambung Menhan. Adapun Menhan Prabowo mengapresiasi hubungan perdagangan Indonesia dan Arab Saudi yang kuat. Meskipun ketidakpastian global yang masih ada, perdagangan bilateral kedua negara mempertahankan tren positif. Menhan Prabowo mendorong kedua negara untuk terus bekerja sama meningkatkan perdagangan dengan menjajaki peluang baru, termasuk memperluas potensi perdagangan produk industri pertahanan, teknologi pertanian, industri halal, dan industri kreatif. MBS pada kesempatan tersebut mengapresiasi hubungan dekat antara kedua negara, di mana Indonesia dianggap rumah kedua bagi Arab Saudi. Ia juga menyorot perlunya peningkatan kerja sama ekonomi dan investasi dengan Indonesia. MBS juga menyoroti isu yang sama terkait masalah Palestina, di mana gencatan senjata masih mempunyai syarat yang belum ada titik temu. Pertemuan juga turut dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi Arab Saudi, di antaranya Pangeran Khalid bin Salman bin Abdulaziz, Menteri Pertahanan, Pangeran Faisal bin Farhan bin Abdullah, Menteri Luar Negeri, dan Menteri Negara, Menteri Dewan Menteri, Penasihat Keamanan Nasional, Dr. Musaed bin Mohammed Al-Oeban. (Biro Humas Setjen Kemhan)
JEDDAH – Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto melakukan kunjungan kehormatan kepada Putra Mahkota dan Perdana Menteri Arab Saudi Muhammad bin Salman (MBS) bin Abdulaziz Al Saud di Jeddah, Arab Saudi, Rabu (12/6/2024). Dalam pertemuan itu, kedua pihak meninjau hubungan bilateral antara dua negara, aspek kerja sama di berbagai bidang, dan cara-cara untuk mendukung dan mengembangkannya. Adapun…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes