Tumgik
#ramadhan 1445H
bangakrie · 7 months
Text
Mencari Berkah Ramadhan di Balik Himpitan Kehidupan
Di saat iklan Marjan sudah muncul, di situ suasana Ramadhan sudah mulai terasa Ramadhan Tiba, Ramadhan Tiba, Marhaban yaa Ramadhan, Marhaban Yaa Ramadhan. Tak terasa sebentar lagi kita akan memasuki bulan Ramadhan 1445H. Setelah energi dan emosi kita terkuras oleh kontestasi politik Pilpres 2024, kita waktunya kita untuk memperbaiki diri dengan ibadah yang setiap tahun ditunggu oleh umat Muslim.…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
alfisyahrin · 6 months
Text
Jangan jadikan doa seperti obat, yang hanya dibutuhkan saat sakit. Tetapi jadikan doa seperti oksigen, yang kita tidak bisa hidup tanpanya.
6 notes · View notes
dilbaaah · 6 months
Text
Ramadhan Bulan Latihan, Pilih Kebiasaan Baikmu
Alhamdulillah telah sampai kita pada bulan mulia yang dimana segala amal akan dilipatgandakan pahalanya.
Selain penggandaan pahala, ternyata bulan ini pun bisa jadi sarana latihan dalam kebaikan. Berdasarkan pengalaman, sedikit kebiasaan baik yang kumiliki kubangun dari Ramadhan. Bahkan awalnya tidak berniat sama sekali untuk dijadikan kebiasaan, cuma sering diulang-ulang aja dan terbawa sampai sekarang.
Dari situlah aku beresolusi setiap ramadhan harus ada kebiasaan baru yang kuulang-ulang sampai akhirnya bisa konsisten terus mengamalkannya.
Kebiasaan baik itu bisa berupa baca Al-Qur'an minimal satu juz setiap hari. Bisa konsisten baca surat tertentu setiap hari, seperti Al-Waqi'ah, Al-Mulk, Ar-Rahman, dll. Bisa konsisten sholat di awal waktu. Bisa sedekah shubuh minimal 5 ribu setiap hari. Bisa sabar menghadapi atau menunggu sesuatu.
Bebas aja. Pilih kebaikan yang kamu ingin itu mendarah daging di dirimu. Sampai kamu akan merasa ada yang kurang jika belum melakukan kebiasaan baik itu atau kamu akan secara otomatis melakukannya tanpa paksaan dan suruhan.
Sekian, ramadhan day 1, mari pilih kebiasaan baik apa yang akan kita ulang-ulang selama ramadhan agar di bulan-bulan berikutnya pun kita akan merasa ringan melaksanakannya❤️
Setidaknya kita punya satu amalan andalan yang bisa kita banggakan di hadapan-Nya:)
6 notes · View notes
jurnalweli · 5 months
Text
Recap Ramadhan 1445 H
[Tulisan ini mulai dibuat pada beberapa hari menjelang Ramadhan berakhir. Tidak tuntas karena harus mempersiapkan dan menyelesaikan banyak hal sebelum mudik meninggalkan kota pelajar ini. Sampai di kampung halaman pun masih belum bisa untuk melanjutkan dan akhirnya aku berdamai serta menetapkan waktu libur setoran KLIP sampai waktu yang tidak ditentukan. Hari ini, hari ke-5 Syawal aku mencoba untuk melanjutkan kembali. Sebuah pesan dariku untukku yang masih sangat banyak kurangnya pada Ramadhan ini. Semoga Allah terima puasa dan segala amal ibadah kita dan Allah perkenankan bertemu Ramadhan kembali di tahun depan dalam keadaan yang lebih baik dan istiqomah. Aamiin].
~~~
Beberapa hari lagi Ramadhan akan berlalu dan pergi meninggalkan kita. Cepat sekali rasanya. Ramadhan 1445 H adalah Ramadhan keduaku setelah menjadi ibu. Jika tahun lalu aku banyak fokus pada menyusui bayiku, pemulihan serta adaptasi sebagai ibu baru karena aku baru saja melahirkan di tepat pertengahan bulan mulia yaitu pada 15 Ramadhan dan hanya mendapatkan 4 hari puasa. Namun di tahun ini aku turut serta berpuasa dan tarawih karena anakku telah berusia 1 tahun.
Pada tahun ini aku ditantang untuk belajar lebih dalam hal :
1. Manajemen waktu terutama dalam menyiapkan sahur dan berbuka
Aku lebih sering memasak untuk sahur di malam hari sebelum tidur dan menunya berlaku sampai ketika berbuka nanti. Jika menu yang kubuat pedas maka aku akan memasak lagi di pagi hari untuk MPASI anakku. Memang terlihat kerja dua kali, ya.
2. Harus banyak mengonsumsi air putih
Meskipun usia anakku menginjak 1 tahun dan sudah cukup berkurang kuantitas menyusui namun aku tetap harus memenuhi cairan dalam tubuh karena akan mempengaruhi ASI dan tenagaku.
3. Bersabar jika anak tidak nafsu makan
Aku teringat dengan perkataan seorang teman, "Kalau anak tidak mau makan barangkali rejeki dia memang segitu untuk hari ini." Selain itu karena kami berpuasa maka kami tidak bisa menemaninya sarapan, makan siang dan makan malam.
4. Memanfaatkan waktu luang untuk memaksimalkan ibadah
Poin ini yang masih sangat menjadi PR bagiku pribadi. Aku seringkali tidur larut malam dan bangun lebih pagi untuk sahur. Tidur yang sebentar itu membuatku mengantuk dan kurang bersemangat di pagi hari akhirnya tilawah pagi dan tahajud kadang tidak tersentuh. Semoga ke depannya lebih baik lagi dan Allah izinkan bertemu dengan Ramadhan.
Sekian beberapa hal yang menjadi perhatianku dan membuatku belajar banyak untuk melatih diri sendiri menjadi pribadi, ibu dan istri yang lebih baik lagi. Semoga Allah ridho atas puasa dan ibadah yang kita. Aamiin.
0 notes
suarith · 5 months
Text
Tumblr media
Historic Jeddah in Eid.
0 notes
kang-islah · 6 months
Text
Mencintai Kekurangan
Sebagaimana kita mencintai kelebihannya, kita juga harus belajar mencintai kekurangannya.
Sebab, setiap orang punya kelebihan dan kekurangan. Itu dalam koridor takdir mubram yang tidak bisa kita pilih: warna kulit, bentuk tubuh, dilahirkan sehat-sakit, disabilitas, atau anak spesial.
Bila takdir itu bisa kita pilih, maka mungkin setiap orang akan memilih untuk dilahirkan dari keluarga kaya raya, yang ganteng atau cantik, bentuk tubuh yang mempesona, minta sehat tidak mau penyakit bawaan, minta kecerdasan atau otak yang pintar, dan seterusnya. Tapi kita tidak pilih bukan?
Sebagai seorang manusia, sebagai seorang hamba, kita hanya perlu menyikapinya dengan bijak, dengan penuh rasa syukur. Belajar untuk memahami makna kehidupan. Allaah tahu apa yang terbaik untuk kita.
Hiduplah untuk saling melengkapi, saling mengisi.
Kang Islah | Jaga Diri Baik-baik
Bogor, 17 Maret 2024 / 6 Ramadhan 1445H
78 notes · View notes
bebraveyou · 6 months
Text
Apa saja kebiasaan yang pengaruhnya besar di hidupmu?
Menjawab prompt 1 mba @prawitamutia .
Sejujurnya pertanyaan ini menjadi awal dari pertanyaan yang lain. Memangnya aku punya kebiasaan apa?
Setelah menikah, aku masih saja tidak punya jadwal. Setelah punya anak, aku masih saja tidak punya jadwal. Sudah dicoba, tapi sejauh ini belum ada yang berhasil. Karena aku merasa sendirian, mungkin?
Perjalanan emosiku roller coaster. Ah iya, aku mulai menerapkan berbagai kelas tentang perjalanan "menyembuhkan" yang kuikuti setelah sekian lama. Mulai dari mindful, mulai sadar kalau sedang melakukan kesalahan, mulai belajar nafas, dan yang penting, mulai belajar tidak memaksakan ekspektasi.
Kebiasaanku : belajar, meski rasanya sendirian.
Pengaruhnya : aku banyaaaaaak beli buku yang aku fikir akan kubaca dan kuambil manfaatnya, tapi kenyataannya sampai saat ini, bukunya masih belum juga diunboxing.
Positifnya, aku sekarang merasa lebih mindful.
Nanti kalau belajarku sudah terasa dibersamai, aku cerita lagi, ya!
1 Ramadhan 1445H | 12 Maret 2024
28 notes · View notes
temanlangkah · 6 months
Text
Mari terus hidup, bersama sudut² terkecil
yang masih bisa kita syukuri
Mari terus hidup, sembari memungut hikmah²
yang barangkali belum bisa kita temui hari ini,
Tapi bagaimana jika esok hari?
Bukankah hikmah itu milik mereka yang percaya dengan janjiNya?
7 Ramadhan 1445H
18 notes · View notes
itamarista · 6 months
Text
Orang sholih marah, bolehkah?
Pertanyaan yang sering aku ulang beberapa bulan terakhir. Berat kali ya punya predikat "sholih", batinku bergejolak wkwk.
Sebagai muslimah yang sedang berusaha menjaga iman dan ketaatannya kepada Allah, sebagai muslimah yang terus berusaha memperbaiki diri, sebagai muslimah penuntut ilmu (meski belum rajin-rajin amat), pertanyaan ini tak luput dari dalam hati seorang muslimah sepertiku yang imannya naik turun kayak wahana dufan. Tapi kalau dipikir ya sebetulnya malu juga sih ya kalo masih jadi orang yang gampang marah, ilmu yang udah dipelajari selama ini kemana perginya Itaaa hiks.
Namun apakah seorang muslim betul-betul tidak boleh marah? Apakah yang disebut orang sholih adalah mereka yang tidak pernah & tidak boleh marah? Lalu bagaimana kalau mereka menemukan hal-hal yang tidak menyenangkan dalam hidup ini? Apakah harus selalu sabar dan diam saja?
Sampai akhirnya terjadilah perbincangan dengan ponakan kesayangan dalam dua hari ini.
---------
Malam ke-24 Ramadan, menjelang tidur.
"Dede bobo, udah malem, besok mama marah lho kalo bangun sahurnya susah." "He'eh" jawabnya singkat. "Bukan mama deh yang marah, tapi mba ita" "Emang mba ita bisa marah?" "Bisa lah!" Langsung ku praktikkan marah versiku wkwk. "Mana ada marah begitu. Hahahaha." Lalu ontinya malah diketawain~
---------
Malam ke-25 Ramadhan, disela-sela isya & tarawih.
"Dede, tadi tuh mba ita marah lho sama dede", sambil masang muka serius. "Masa??" responnya sambil cengar cengir. Apa iya si Ita kaga ada galak-galaknya ya, setiap marah ke bocil merekanya malah ketawa :") "Iya itu mba ita marahhh" "Menurut dede engga" "Terus emang kayak gimana kalo marah? Coba dede contohin biar mba ita latihan marah." WKWKWK onti mana yang minta diajarin marah sama ponakannya sendiri 😭 "Lah hahaha marah kok latihan" "Ngga boleh? Tapi sebetulnya marah itu boleh apa ngga de?" "Ya boleh. Tapi marahnya dalam kebaikan, marah kalo misal ada hal yang ngga baik. Misalnya kalo dede ngga sholat, itu baru mba ita harus marah. Tapi jangan cuman dimarahin, tapi dibenerin juga." Deg! Siapa sangka anak bontot yang (harusnya) udah dewasa ini jadi dapet nasihat secara ngga langsung dari anak bontot yang emang masih bocil menuju remaja tanggung itu. Aaaa maa syaa Allaah, Allaahumma baarik! Langsung merinding sih dapet jawaban begitu.
Secara ngga langsung aku jadi belajar parenting & merasa salut betapa ummi & abi nya telah mendidik anak ini menjadi anak yang baik, sangat paham mana yang baik dan buruk. Meskipun begitu, anak seusianya tetap harus diarahkan.
Unnie, terima kasih banyak sudah jadi ummi yang baik buat mereka. Nanti kita semua ngumpul lagi di Surga ya, in syaa Allaah. Al-Fatihah.
Jakarta, 25 Ramadhan 1445H
3 notes · View notes
aksarahumaira · 6 months
Text
Pahala Kesabaran
Day 3 Ramadhan 1445H
رَبَّنَآ أَفْرِغْ عَلَيْنَا صَبْرًا وَتَوَفَّنَا مُسْلِمِينَ
Tumblr media
6 notes · View notes
swyhi81 · 2 months
Text
Bismillah hari ini kita mulai mencicil qodoh puasa Ramadhan 1445H/2024 ya salu 💪
1. 05 Agustus 2024 ✅
2. 06 Agustus 2024 ✅
3. 07 Agustus 2024 ✅
4. 08 Agustus 2024 ✅
5. 13 Agustus 2024 ✅
6. 14 Agustus 2024 ✅
7. 15 Agustus 2024 ✅
8. 16 Agustus 2024 ✅
9
10
11
12
Q
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
Congrts Salu sudah menyelesaikan hutang puasanya, semoga Allah suka, Allah ga marah, dak Allah terima qodoh puasa tahun 1445H/2024. terakhir semoga tetap jadi Hambah Allah yg kuat lagi sehat, biar semangat dan tanpa halangan ibadahnya. karena Allah menyukai Hambah yg sehat lagi kuat abis ini kamu harus jaga pola makan kamu ya Salu, jangan makan sembarangan lagi, kurangi makan pedasnya, kurangin makan gorengan; perminyakan lainnya, minimalisir minum es; pergulaan lainnya, jungfood dan pertemanannya 👍
0 notes
avocaboom · 5 months
Text
Akhir-akhir ini kepikiran pengen pulang (re: pindah ke rumah), tapi tanpa mengajukan surat pindah. Tanpa mengikuti regulasi. Tanpa harus konsultasi sama banyak orang. Dan tentu saja tanpa dihalangi karena alasannya belum kuat. Pasti mungkin kan yaaAllah?
Ternyata kecemasanku naik lagi dengan segala proses ini. Proses memikirkan ini dan itu. Tapi kalau mau pindah karena serangan cemas kok ya lucu wkwkwk. Ramadhan ini aku sudah merasa sembuh. Dan sekarang muncul lagi. Aku sedang avoid dengan lingkunganku. Berkomunikasi dengan manusia ternyata masih jadi kelemahanku, ya sudah seberusaha apapun aku selama ini.
Mungkin kecemasan ini tidak terus mengulang jika tak mengingat faktor safar tanpa mahram, orang tuaku, dan imanku. Kadang kalau lihat cerita orang-orang yang memilih meninggalkan pekerjaan ini lalu mungkin hidupnya menjadi berbeda, aku juga mikir terus sudah siap kah kamu? Apalagi rata-rata mereka juga berani mengambil resiko karena sudah menikah, memilih merawat anaknya, atau nggak ada tanggungan pinalti setidaknya. Belum lagi manusia satu ini kadang mikir punya skill apa untuk di luar nanti?
Hemm entahlah. Yang jelas kalau bercerita tentang mimpi. Aku pengen pulang. Entah itu jadinya ke Salatiga, Jogja, atau tempat lain. Yang jelas pengen punya teman ngaji lagi. Pengen punya cyrcle yang menumbuhkan. Pengen deket sama alam. Pengen berlepas diri dari hiruk pikuk dunia. Yaps, kalimat ini kusampaikan ke temenku beberapa bulan yg lalu. Cita-citaku adalah menjalani slow life, dekat keluarga, teman belajar, dan alam. Menjadi orang yang bermanfaat.
Dan bukan tidak mungkin doa itu sejatinya sudah dekat. Sebab Allah mengilhamkan padaku untuk terus menerus merapalnya.
Palu, akhir Syawal 1445H.
0 notes
zulfamunawwarah · 5 months
Text
✨ KEYAKINAN KITA TERHADAP NAMA DAN SIFAT ALLAH ✨
🎯 Allah تعالى satu-satunya yang memiliki nama-nama dan sifat-sifat yang paling indah dan paling sempurna, tidak ada kekurangan sedikitpun.
📌 Sehingga hanya Allah-lah semata yang berhak disembah
🎯 Kita harus mengimani nama-nama dan sifat-sifat Allah sesuai dg kemuliaan dan keagungan Allah
✨ Sebagaimana yang Allah kabarkan dalam Al-Qur'an atau Rasul-Nya sampaikan dalam As-Sunnah. ✨
🌼 Karena nama dan sifat Allah adalah perkara ghaib sehingga tidak bisa dijangkau hanya dengan akal manusia. 🌼
💫⚡ Sehingga kita menetapkan (nama dan sifat Allah) tanpa menyerupakan (dg makhluk) dan menyucikannya tanpa menolak ⚡💫
لَیۡسَ كَمِثۡلِهِۦ شَیۡءࣱۖ وَهُوَ ٱلسَّمِیعُ ٱلۡبَصِیرُ
✨ Tidak ada sesuatu pun yang serupa dengan Dia. Dan Dia Yang Maha Mendengar, Maha Melihat. [Surah Ash-Shura 11]
📌 Mendengar dan melihat adalah sifat yg banyak makhluk miliki, namun kita tetapkan bagi Allah tanpa menyerupakan dan tanpa menolaknya.
🍃 Pendengaran dan penglihatan Allah adalah sesuai kemuliaan dan keagungan-Nya 🍃
-Faidah Dauroh Tauhid Ma'had Al-'Ilmi oleh ust Ikrimah حفظه الله تعالى 🔖 For more:
0 notes
donshafi911 · 5 months
Text
☆Tadabbur Kalamullah 9 Syawal 1445H☆
☆Tadabbur Kalamullah 9 Syawal 1445H☆ وَٱعۡبُدۡ رَبَّكَ حَتَّىٰ یَأۡتِیَكَ ٱلۡیَقِینُ “Dan sembahlah Tuhanmu, sehingga datang kepadamu (perkara yang tetap) yakin” [Surah al-Ḥijr 99] #Ramadhan berlalu tetapi amal selepas Ramadhan tetap ada. Puasa Ramadhan berlalu tetapi puasa sunat selepas Ramadhan kekal ada dan berterusan sehingga kita meninggal dunia. #Puasa enam hari di bulan Syawal bukanlah…
View On WordPress
0 notes
hutanhujan · 5 months
Text
Tumblr media Tumblr media Tumblr media
Akhir Ramadhan, tertegun pada ayat yang dirasa cocok sekali dengan kondisi ini.
Posting aja terus jualannya, mau ada yang pesan atau tidak beli atau tidak, itu hak prerogatif Allah yang mengerahkan hati hati customer. Selalu yakin besar kecilnya usahanya tidak akan luput dari perhitungan Allah dan pasti ada balasannya entah dari arah mana dan bagaimana caranya. Dan benar saja, usaha yg dilakukan plus doa yg dilangitkan tidak pernah membuat kecewa selama hati ini bersandar pada Allah. Orderan masuk menjelang lebaran dengan jumlah yang sama persis dalam doa. Maa syaa Allah tidak berhenti aku terpesona dengan skenarioMu
Samarinda 16.4.2024
Selasa 7 Syawal 1445H
0 notes
hambap3ndosa · 5 months
Text
Tumblr media
۞اَللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ۞
#MohKiteSelawat
#GemakanLantunanSelawatKeSeluruhAlam
#GabunganPencintaSelawatSedunia
#ProgramGemaSelawatSedunia
#GemaPasukanSelawatSedunia
#PemudaIslamNusantara
#HarumanAkhirZaman
#SELAWATMAN
#PESANTARA
#GPSS
#PGSS
#HAZA
#FYP
#trending
*Ramadhan 1445H*
✅ Mewakili 1 Juz
Grop khatam 1
Juz 25 = Fariz
Juz 26 =Lukman
Juz 27 = Gon
Juz 28 = Paan
Juz 29 = Hadi
Juz 30 = Badang
1 note · View note