Tumgik
#pecah belah
ferdifz · 9 months
Text
Concept Designs: 'Warning-Fragile' Stickers
I spent way too much time working on these "Warning Fragile" stickers, lol… 😅 (And no this is not a commercial project/work-for-hire; I just felt like I wanted to make them, earlier this week… a digital-doodle of sorts, if you will...)
Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media
...
Some simulation renders..:
Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media
...
Focus on individual icons...:
Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media
3 notes · View notes
itansss · 2 months
Text
Barang pecah belah selalu ditempelkan tulisan "hati-hati pecah", namun tidak semua orang benar-benar berhati-hati.
8 notes · View notes
mamadkhalik · 5 months
Text
Catatan Kemenangan : Overthinking Hari Buku
Saya sepakat, menara gading intelektual itu nyata. Pengalaman pribadi, dengan membaca buku genre sosial akan memberikan pemahaman yang konstruktif atas fenomena sosial, sampai akhirnya kita mencapai kedewasaan intelektual dan memantapkan diri untuk bergerak menyongsong perubahan.
Menyambut hari buku sedunia, aku rekomendasikan 2 buku yang cukup mencengangkan. Setidaknya bagi saya yang naif ini.
1. Tuhan Izinkan Aku Menjadi Pelacur - Muhiddin M. Dahlan
Dulu membaca judulnya saja sangat anti. Pasti isinya agak tabu, pikirku sebagai seorang ADK anyaran. Ternyata isinya sangat menampar.
Tumblr media
Berkisah tentang seorang muslimah hijrah yang memiliki pergulatan pemikiran. Bersentuhan dengan kelompok sufi, Tarbiyah, hingga Negara Islam Indoneisa, membuat tokoh utama memiliki kekecewaan berat dengan jamaah hingga akhirnya masuk dalam kubangan maksiat.
Ketika perasaan itu memuncak, tidak banyak orang hadir untuk sekadar menjadi teman bicara, akhirnya orang-orang yang 'tidak bertanggungjawab itu' hadir silih berganti, memberikan kenyamanan semu, lalu pergi meninggalkan luka begitu mendalam
Cerita di dalamnya sangat relate sekali, terkhusus bagi kita yang aktif dalam jamaah dakwah. Ketika ghiroh mengalahkan amaliyah, ketika pertanyaan tidak terjawab dengan rasional, ketika kekecewaan tidak terkelola dengan baik, ketika ukhuwah sebatas lip service, dan judgment kekhilafan tanpa tabayyun.
Bagian yang sangat mengiris hati adalah ketika tokoh utama di cap pengkhianat dakwah hanya gara-gara mempertanyakan anomali dalam aktivitas dakwah.
Bukan hendak mengeneralisir tapi fenomena-fenomena itu memang banyak saya temui. Buku ini memang cerita satu arah, emosional, belum tentu kebenaranya, hanya dilakukan oknum dalam jamaah, tapi cukup memberi refleksi yang mendalam bagaimana sebuah jamaah dakwah Islam mengelola organisasinya.
Buku ini baru saja saya baca tapi cukup memvalidasi tulisan sebelumnya. Bahwa dalam dakwah bukan berarti otomatis menjadi orang baik tapi Allah menjaga dari hal-hal yang merugikan, dan menegaskan bahwa kita hanya sekumpulan manusia yang tak luput dari dosa.
Semua itu kembali lagi ke kita dalam menyikapi segala dinamika dan jamaah dakwah hanyalah wasilah. Ini penting saya utarakan.
2. Gerakan Dakwah Islam dan Kelas Menengah Muslim - Eko Novianto
Bagi kita yang aktif di tarbiyah, buku ini menyadarkan betapa pentingnya kita menganalisis mad'u dan juga kita sendiri sebagai seorang aktivis dakwah. Bagaimana melihat karateristiknya dan akhirnya memberika n pendekatan yang sesuai bagi 2 sisi.
Tumblr media
Buku ini mengupas perihal pengalaman penulis dalam melihat gerakan tarbiyah, dampak dari dakwahnya, dan fenomena sosial yang hadir setelahnya. Tak bisa dipungkiri gerakan tarbiyah cukup dominan di era pertengahan orde baru hingga saat ini dan menjadi role model kelas muslim menengah.
Tapi muncul dari kelas menengah muslim yang memiliki ghiroh tinggi, ternyata tak cukup memberikan dampak yang signifikan, terkhusus dampak elektoral. Tak bisa dipungkiri tarbiyah-PKS adalah sebuah komunitas epistemik yang memiliki ikatan kuat dalam sejarah.
Dengan gerakan yang semakin membesar akan memunculkan karateristik kader yang beragam, kebutuhan yang semakin luas, dan juga tantangan pembaharuan yang perlu disikapi dengan cepat.
Buku ini menjelaskan 2 fenomena :
a. Kelas Menengah Muslim Yang Konsumtif.
Media Sosial menjadi aktor utama pembentuk kultur masyarakat ini. Di sisi lain masyarakat sudah aware akan kajian keislaman, prinsip-prinsip Islam dalam muamalah (Bank Syariah, Kosmetik Halal) tapi itu tidak berbanding lurus dengan penerapan Islam dalam ruang yang lebih luas dalam seperti kebijakan publik dan pendidikan reguler.
Akhirnya umat hanya dijadikan komoditas bisnis dan politik, tidak memiliki bargaining position yang kuat dan mudah di pecah belah oleh oligarki dan kaum nasionalis.
b. Sindrom Eksklusifitas Gerakan
Melihat poin sebelumnya, akhirnya jamaah terkesan ekslusif, jumud, curiga satu sama lain akhirnya tidak fokus dalam penyelesaian masalah umat.
Padahal kelas menengah ini harapanya dapat menjadi jembatan untuk mengurangi disparitas antar kelas borjuis dan proletar. Apalagi mereka yang tergolong kaum terdidik dan tershibgah dengan nilai-nilai Islam tentu menjadi peluang besar untuk membumikan nilai-nilai Islam.
Tapi realitanya tidak begitu. Curiga satu sama lain bukan hanya antar gerakan, mungkin juga orang yang ada di dalamnya. Mungkin hal ini yang mengakibatkan peristiwa di buku pertama terjadi. Mungkin saja.
Sekali lagi, kejayaan Islam hanya akan tercapai ketika antar gerakan Islam saling bekerja sama satu sama lain, menghilangkan sekat-sekat perbedaan, dan fokus kepada pemberdayaan umat. Sederhana tapi sulit, namun bukan berarti tak bisa.
***
Setidaknya 2 buku ini cukup membuat overthinking. Ternyata realitas tak bisa dipandang teori saja, bukan hitam putih.
PR kita masih banyak. Untuk memperbaiki diri, menjaga komunikasi antar sesama, memberbaiki sistem gerakan, hingga akhirnya Islam berjaya kembali, menjadi soko guru perdaban, dan menjadi rahmat bagi seluruh alam.
Selamat Hari Buku. Jangan Lupa Baca Buku.
Arroyan, 16 Syawal 1445 H.
15 notes · View notes
theartismi · 4 months
Text
وَلَنْ تَرْضٰى عَنْكَ الْيَهُوْدُ وَلَا النَّصٰرٰى حَتّٰى تَتَّبِعَ مِلَّتَهُمْ
Dan orang-orang Yahudi dan Nasrani tidak akan rela kepadamu (Muhammad) sebelum engkau mengikuti agama mereka.
RAND Corp adalah Pusat Penelitian dan Kajian Strategis tentang Islam di Timur Tengah atas biaya Smith Richardson Foundation, berpusat di Santa Monica-California dan Arington-Virginia, Amerika Serikat (AS). Sebelumnya ia perusahaan bidang kedirgantaraan dan persenjataan Douglas Aircraft Company di Santa Monica-California, namun entah kenapa beralih menjadi think tank (dapur pemikiran) dimana dana operasional berasal dari proyek-proyek penelitian pesanan militer.
Garis besar dokumen Rand berisi kebijakan AS dan sekutu di Dunia Islam. Inti hajatannya adalah mempeta-kekuatan (MAPPING), sekaligus memecah-belah dan merencanakan konflik internal di kalangan umat Islam melalui berbagai (kemasan) pola, program bantuan, termasuk berkedok capacity building dan lainnya.
Sedang dokumen lain senada, terbit Desember tahun 2004 dibuat oleh Dewan Intelijen Nasional Amerika Serikat (National Inteligent Council) atau NIC bertajuk Mapping The Global Future. Tugas NIC ialah meramal masa depan dunia.
Tajuk NIC di atas pernah dimuat USA Today, 13 Februari 2005 — juga dikutip oleh Kompas edisi 16 Februari 2005.
Inti laporan NIC tentang perkiraan situasi tahun 2020-an. Rinciannya ialah sebagai berikut: (1) Dovod World: Kebangkitan ekonomi Asia, dengan China dan India bakal menjadi pemain penting ekonomi dan politik dunia; (2) Pax Americana: Dunia tetap dipimpin dan dikontrol oleh AS; (3) A New Chaliphate: Bangkitnya kembali Khilafah Islamiyah, yakni Pemerintahan Global Islam yang bakal mampu melawan dan menjadi tantangan nilai-nilai Barat; dan (4) Cycle of Fear: Muncul lingkaran ketakutan (phobia). Yaitu ancaman terorisme dihadapi dengan cara kekerasan dan akan terjadi kekacauan di dunia — kekerasan akan dibalas kekerasan.
Jujur harus diakui, ke-empat perkiraan NIC kini riil mendekati kebenaran terutama jika publik mengikuti “opini global” bentukan media mainstream yang dikuasai oleh Barat.
Isi dokumen NIC di atas menyertakan pandangan 15 Badan Intelijen dari kelompok Negara Barat. Tahun 2008 dokumen ini direvisi kembali tentang perkiraan atas peran AS pada tata politik global. Judulnya tetap Mapping The Global Future, cuma diubah sedikit terutama hegemoni AS era 2015-an diramalkan bakal turun meski kendali politik masih dalam cengkeraman.
Tahun 2007, Rand menerbitkan lagi dokumen Building Moderate Muslim Networks, yang juga didanai oleh Smith Foundation. Dokumen terakhir ini memuat langkah-langkah membangun Jaringan Muslim Moderat pro-Barat di seluruh dunia. Baik Rand maupun Smith Foundation, keduanya adalah lembaga berafiliasi Zionisme Internasional dimana para personelnya merupakan bagian dari Freemasonry-Illuminati, sekte Yahudi berkitab Talmud.
Gerakan tersebut memakai sebutan “Komunitas Internasional” mengganti istilah Zionisme Internasional. Maksudnya selain menyamar, atau untuk mengaburkan, juga dalam rangka memanipulasi kelompok negara non Barat dan non Muslim lain. Pada gilirannya, kedua dokumen tadi diadopsi oleh Pentagon dan Departemen Luar Negeri sebagai basis kebijakan Pemerintah AS di berbagai belahan dunia.
Berikut ialah inti resume dari Agenda dan Strategi Pecah Belah yang termuat pada kedua dokumen tersebut, antara lain:
Pertama, Komunitas Internasional menilai bahwa Dunia Islam berada dalam frustasi dan kemarahan, akibat periode keterbelakangan yang lama dan ketidak-berdayaan komparatif serta kegagalan mencari solusi dalam menghadapi kebudayaan global kontemporer;
Kedua, Komunitas Internasional menilai bahwa upaya umat Islam untuk kembali kepada kemurnian ajaran adalah suatu ancaman bagi peradaban dunia modern dan bisa mengantarkan kepada Clash of Civilization (Benturan Peradaban);
Ketiga, Komunitas Internasional menginginkan Dunia Islam yang ramah terhadap demokrasi dan modernitas serta mematuhi aturan-aturan internasional untuk menciptakan perdamaian global;
Keempat, Komunitas Internasional perlu melakukan pemetaan kekuatan dan pemilahan kelompok Islam untuk mengetahui siapa kawan dan lawan, serta pengaturan strategi dengan pengolahan sumber daya yang ada di Dunia Islam;
Kelima, Komunitas Internasional mesti mempertimbangkan dengan sangat hati-hati terhadap elemen, kecenderungan, dan kekuatan-kekuatan mana di tubuh Islam yang ingin diperkuat; apa sasaran dan nilai-nilai persekutuan potensial yang berbeda; siapa akan dijadikan anak didik; konsekuensi logis seperti apa yang akan terlihat ketika memperluas agenda masing-masing; dan termasuk resiko mengancam, atau mencemari kelompok, atau orang-orang yang sedang dibantu oleh AS dan sekutunya;
Keenam, Komunitas Internasional membagi Umat Islam ke dalam Empat Kelompok, yaitu:
(1) Fundamentalis: kelompok masyarakat Islam yang menolak nilai-nilai demokrasi dan kebudayaan Barat Kontemporer, serta menginginkan formalisasi penerapan Syariat Islam;
(2) Tradisionalis: kelompok masyarakat Islam Konservatif yang mencurigai modernitas, inovasi dan perubahan. Mereka berpegang kepada substansi ajaran Islam tanpa peduli kepada formalisasinya;
(3) Modernis: kelompok masyarakat Islam Modern yang ingin reformasi Islam agar sesuai dengan tuntutan zaman, sehingga bisa menjadi bagian dari modernitas;
(4) Sekularis: kelompok masyarakat Islam Sekuler yang ingin menjadikan Islam sebagai urusan privasi dan dipisah sama sekali dari urusan negara.
Ketujuh, Komunitas Internasional menetapkan strategi terhadap tiap-tiap kelompok, sebagai berikut:
1) Mengkonfrontir dan menentang kaum fundamentalis dengan tata cara sebagai berikut: (a) menentang tafsir mereka atas Islam dan menunjukkan ketidak-akuratannya; (b) mengungkap keterkaitan mereka dengan kelompok-kelompok dan aktivitas-aktivitas illegal; (c) mengumumkan konsekuensi dari tindak kekerasan yang mereka lakukan; (d) menunjukkan ketidak-mampuan mereka untuk memerintah; (e) memperlihatkan ketidak-berdayaan mereka mendapatkan perkembangan positif atas negara mereka dan komunitas mereka; (f) mengamanatkan pesan-pesan tersebut kepada kaum muda, masyarakat tradisionalis yang alim, kepada minoritas kaum muslimin di Barat, dan kepada wanita; (g) mencegah menunjukkan rasa hormat dan pujian akan perbuatan kekerasan kaum fundamentalis, ekstrimis dan teroris; (h) kucilkan mereka sebagai pengganggu dan pengecut, bukan sebagai pahlawan; (i) mendorong para wartawan untuk memeriksa isu-isu korupsi, kemunafikan, dan tak bermoralnya lingkaran kaum fundamentalis dan kaum teroris; (j) mendorong perpecahan antara kaum fundamentalis.
2) Beberapa aksi Barat memojokkan kaum fundamentalis adalah dengan menyimpangankan tafsir Al-Qur’an, contoh: mengharaman poligami pada satu sisi, namun menghalalkan perkawinan sejenis di sisi lain; mengulang-ulang tayangan aksi-aksi umat Islam yang mengandung kekerasan di televisi, sedang kegiatan konstruktif tidak ditayangkan; kemudian “mengeroyok” dan menyerang argumen narasumber dari kaum fundamentalis dengan format dialog 3 lawan 1 dan lainnya; lalu mempidana para aktivis Islam dengan tuduhan teroris atau pelaku kekerasan dan lain-lain.
3) Mendorong kaum tradisionalis untuk melawan fundamentalis, dengan cara: (a) dalam Islam tradisional ortodoks banyak elemen demokrasi yang bisa digunakan counter menghadapi Islam fundamentalis yang represif lagi otoriter; (b) menerbitkan kritik-kritik kaum tradisionalis atas kekerasan dan ekstrimisme yang dilakukan kaum fundamentalis; (c) memperlebar perbedaan antara kaum tradisionalis dan fundamentalis; (d) mencegah aliansi kaum tradisionalis dan fundamentalis; (e) mendorong kerja sama agar kaum tradisionalis lebih dekat dengan kaum modernis; (f) jika memungkinkan, kaum tradisionalis dididik untuk mempersiapkan diri agar mampu berdebat dengan kaum fundamentalis, karena kaum fundamentalis secara retorika sering lebih superior, sementara kaum tradisionalis melakukan praktek politik “Islam pinggiran” yang kabur; (g) di wilayah seperti di Asia Tengah, perlu dididik dan dilatih tentang Islam ortodoks agar mampu mempertahankan pandangan mereka; (h) melakukan diskriminasi antara sektor-sektor tradisionalisme berbeda; (i) memperuncing khilafiyah yaitu perbedaan antar madzhab dalam Islam, seperti Sunni – Syiah, Hanafi – Hambali, Wahabi – Sufi, dll; (j) mendorong kaum tradisionalis agar tertarik pada modernisme, inovasi dan perubahan; (k) mendorong mereka untuk membuat isu opini-opini agama dan mempopulerkan hal itu untuk memperlemah otoritas penguasa yang terinspirasi oleh paham fundamentalis; (l) Mendorong popularitas dan penerimaan atas sufisme;
4) Mendukung sepenuhnya kaum modernis, dengan jalan: (a) menerbitkan dan mengedarkan karya-karya mereka dengan biaya yang disubsidi; (b) mendorong mereka untuk menulis bagi audiens massa dan bagi kaum muda; (c) memperkenalkan pandangan-pandangan mereka dalam kurikulum pendidikan Islam; (d) memberikan mereka suatu platform publik; (e) menyediakan bagi mereka opini dan penilaian pada pertanyaan-pertanyaan yang fundamental dari interpretasi agama bagi audiensi massa dalam persaingan mereka dengan kaum fundamentalis dan tradisionalis, yang memiliki Web Sites, dengan menerbitkan dan menyebarkan pandangan-pandangan mereka dari rumah-rumah, sekolahan, lembaga-lembaga dan sarana lainnya; (f) memposisikan sekularisme dan modernisme sebagai sebuah pilihan “counter culture” kaum muda Islam yang tidak puas; (g) memfasilitasi dan mendorong kesadaran akan sejarah pra-Islam dan non-Islam dan budayanya, di media dan di kurikulum dari negara-negara yang relevan; (h) membantu dalam membangun organisasi-organisasi sipil independen, untuk mempromosikan kebudayaan sipil (civic culture) dan memberikan ruang bagi rakyat biasa untuk mendidik diri sendiri mengenai proses politik dan mengutarakan pandangan-pandangan mereka.
Beberapa bukti tindakan program ini misalnya mengubah kurikulum pendidikan di pesantren-pesantren dengan biaya dari Barat, kemudian menghembuskan dogma “Time is Money – dengan pengeluaran sekecil-kecilnya menghasilkan pendapatan sebesar-besarnya”.
5) Tempo doeloe, pernah dalam mata pelajaran PMP dtampilkan gambar rumah ibadah masing-masing agama dengan tulisan dibawahnya: “semua agama sama”.
Mendirikan berbagai LSM yang bergerak dibidang kajian filsafat Islam, menyebar artikel dan tulisan produk LSM yang dibiayai Amerika. Intinya menyimpulkan bahwa semua agama adalah hasil karya manusia dan merupakan peradaban manusia. Tujuannya tak lain guna menggoyah keyakinan beragama, termasuk mendanai beberapa web site di dunia maya dan lainnya.
6) Mendukung secara selektif kaum sekularis, dengan cara: (a) mendorong pengakuan fundamentalisme sebagai musuh bersama; (b) mematahkan aliansi dengan kekuatan-kekuatan anti Amerika berdasarkan hal-hal seperti nasionalisme dan ideologi kiri; (c) mendorong ide bahwa dalam Islam, agama dan negara dapat dipisahkan dan hal ini tidak membahayakan keimanan tetapi malah akan memperkuat.
7) Untuk menjalankan Building Moderate Muslim Networks, AS dan sekutu menyediakan dana bagi individu dan lembaga-lembaga seperti LSM, pusat kajian di beberapa universitas Islam maupun universitas umum lain, serta membangun jaringan antar komponen untuk memenuhi tujuan-tujuan AS. Contoh keberhasilan membangun jaringan ini ketika mensponsori Kongres Kebebasan Budaya (Conggress of Cultural Freedom), dimana pertemuan ini berhasil membangun komitmen antar elemen membentuk jaringan anti komunis.
Hal serupa juga dilakukan dalam rangka membangun jaringan anti Islam. Kemudian membangun kredibilitas semu aktivis-aktivis liberal pro-Barat, demi tercapai tujuan utama memusuhi Islam secara total. Bahkan apabila perlu, sikap tidak setuju atas kebijakan AS sesekali diperlihatkan para aktivisnya seolah-olah independen, padahal hanya tampil pura-pura saja.
AS dan sekutu sadar, bahwa ia tengah terlibat dalam suatu peperangan total baik fisik (dengan senjata) maupun ide. Ia ingin memenangkan perang dengan cara: “ketika ideologi kaum ekstrimis tercemar di mata penduduk tempat asal ideologi itu dan di mata pendukung pasifnya”.
Ini jelas tujuan dalam rangka menjauhkan Islam dari umatnya. Muaranya adalah membuat orang Islam supaya tak berperilaku lazimnya seorang muslim.
Pembangunan jaringan muslim moderat ini dilakukan melalui tiga level, yaitu: (a) menyokong jaringan-jaringan yang telah ada; (b) identifikasi jaringan dan gencar mempromosi kemunculan serta pertumbuhannya; (c) memberikan kontribusi untuk membangun situasi dan kondisi bagi berkembangnya sikap toleran dan faham pluralisme.
Sebagai pelaksana proyek, Departemen Luar Negeri AS dan USAID telah memiliki mandat dan menunjuk kontraktor pelaksana penyalurkan dana dan berhubungan dengan berbagai LSM, dan para individu di negeri-negeri muslim yaitu National Endowment for Democracy (NED), The International Republican Institute (IRI) The National Democratic Institute (NDI), The Asia Foundation (TAF), dan The Center for Study of Islam and Democracy (CSID).
Pada fase pertama, membentuk jaringan muslim moderat difokuskan pada organisasi bawah tanah, dan kemudian setelah melalui penilaian AS selaku donatur, ia bisa ditingkatkan menjadi jaringan terbuka.
Adapun kelompok-kelompok yang dijadikan sasaran perekrutan dan anak didik adalah : (a) akademisi dan intelektual muslim liberal dan sekuler; (b) cendikiawan muda muslim yang moderat; (c) kalangan aktivis komunitas; (d) koalisi dan kelompok perempuan yang mengkampanye kesetaraan gender; (e) penulis dan jurnalis moderat.
Para pejabat Kedutaan Amerika di negeri-negeri muslim harus memastikan bahwa kelompok ini terlibat, dan sesering mungkin melakukan kunjungan ke Paman Sam. Adapun prioritas pembangunan jaringan untuk muslim moderat ini diletakkan pada sektor: (a) Pendidikan Demokrasi. Yaitu dengan mencari pembenaran nash dan sumber-sumber Islam terhadap demokrasi dan segala sistemnya; (b) dukungan oleh media massa melakukan liberalisasi pemikiran, kesetaraan gender dan lainnya — yang merupakan “medan tempur” dalam perang pemikiran melawan Islam; (c) Advokasi Kebijakan. Hal ini untuk mencegah agenda politik kelompok Islam.
AS dan sekutu sadar bahwa ide-ide radikal berasal dari Timur Tengah dan perlu dilakukan “arus balik” yaitu menyebarkan ide dan pemikiran dari para intelektual moderat dan modernis yang telah berhasil dicuci otak dan setuju westernisasi yang bukan berasal dari Timur Tengah, seperti Indonesia dan lainnya. Tulisan dan pemikiran moderat dari kalangan di luar Timur Tengah harus segera diterjemahkan ke dalam bahasa Arab, kemudian disebarkan di kawasan Timur Tengah.
Agaknya inilah jawaban, kenapa Indonesia seringkali dijadikan pertemuan para cendikiawan dan intelektual muslim dari berbagai negara yang disponsori AS dan negara Barat lain. Banyak produk baik tulisan maupun film diproduksi “Intelektual Islam Indonesia”, kemudian disebarkan dan diterjemahkan dalam bahasa Arab. Semua bantuan dana dan dukungan politik ini tujuannya guna memecah-belah umat Islam.
Seperti berkembang banyak LSM memproduk materi-materi dakwah atau fatwa namun isinya justru “menjerumuskan” Islam, termasuk munculnya banyak tokoh liberal sebagai opinion maker di tengah masyarakat, merupakan isyarat bahwa konspirasi menghancur Islam itu ada, nyata dan berada (existance). Yang paling memprihatinkan, justru jurus pecah belah dilakukan menggunakan tangan-tangan (internal) kaum muslim itu sendiri di negara tempat mereka lahir, tumbuh dan dibesarkan, sedang mereka “tak menyadari” telah menjadi pengkhianat bagi bangsa, negara dan agamanya!
2 notes · View notes
lamyaasfaraini · 6 months
Text
Hampers dan donasi
Nemo udah sekolah mah skrg kirim2 hampersnya jadi nambah yaa, untuk guru2nya juga. Baru bisa ngasih ke bu kepsek sama bu wali aja nih.. Kebetulan guru pendamping kelas A1 belom ada jadi ngasihnya 2 aja berarti. Seminggu sebelumnya dah persiapan karena beli di web jg kudu ada spare wkt yakan. Kuker atau makanan2 parcel mah dah biasa kali yaa, jadi aku pilih barang aja beli di ikea perintilan pecah belah. Mayan berat2 jadi 1 box rada badag gitu wkwk. Ukuran box nya 30x30x15 cobaaa.. Alhamdulillah pas udah sama ganjelan anti pecah belah biar cicing yunow.
Tumblr media Tumblr media
Kartu ucapan dah jadi hasil designer visual pribados sang suami pake canva wkwk. Lucu2 template nya iwwhh.. Kartu ucapannya double soalnya nemo keukeuh pgn nulis juga kaya kartu ucapan ultah ke temen2nya wkwkwk yaudah sok ajaa.. Pitanya i know kekecilan tp ay layk bgt warnanya haaa dasar akuh..
Td pagi udah di serahin ke bu santi dan bu syifa di bantu sama suamiku karena beraaat ah. Hari ini sekolah terakhir ortu murid semua beberengkes bebawaan hampers buat guru2nya hihi meni resep guru2 teh yaa rejekinya alhamdulillah.. Seliweran daritadi tanpa henti..
Oiya karena besok ke panti asuhan kita dari ortu A1 jg ada tambahan donasi berupa uang yg udah kita kumpulin dr 2 hari lalu wlpn yg nyumbang 75% nya alhamdulillah terkumpul hampir 1,5jt sekitar 15 org kalogasalah.. Oiya plus 1 mama ngasih berupa susu (ada list kebutuhan dari pantinya). MasyaAllah mudah2an rejekinya mama2 semua digantikan oleh Allah dan semakin berlimpah.. Aamiin ya rabbalalamiiinn.
Disuruh foto dulu sama bu syifa untuk simbolis aja. Iya nemo ngga ada disitu doi malah kabur main hemm..
Tumblr media
Tadi pamitan dulu dan salam2an dulu sama bbrp mama2 dan guru2 karena hari ini hari terakhir sekolah wlpn kami perwakilan 5 org mah besok jg ktemu lg kan mau ke panti hehe.
See you guys soon 3 minggu lagi yaa, wow ini libur lebih lama dari semesteran haha. Selamat berliburan dan berlebaran semuanya~ maafin lahir batin yaa~
3 notes · View notes
flphakaaa · 1 year
Text
Sebuah Rencana dan Bencana
Kisah ini bermula disebuah tempat yang bernama Italian restaurant. Restoran disini bukan bermakna tempat biasa untuk memesan dan membeli makanan, tetapi sebagai tempat untuk memulihkan armada perang.
Armada Italia telah mendengar kabar tentang keberadaan sumber daya yang melimpah, tapi tempat itu dijaga ketat oleh armada yang sangat kuat. Itulah Armada Korea yang dipimpin oleh laksamana Al-Hanif. Konon Al-Hanif belum pernah merasakan kekalahan dalam setiap pertempuran yang dipimpinnya.
Dengan persiapan yang matang, Armada Italia yang dipimpin oleh Kapten Fathur berangkat keesokan harinya. Dengan membawa armada terhebat yang dimiliki Italia mereka langsung melesat ke pemberhantian pertama.
Newsagent. Tempat ini adalah lokasi pertama yang mereka tuju. Ini merupakan sebuah gudang informasi dari seluruh negeri, apapun informasi yang dibutuhkan oleh Armada Italia tersedia disana, mulai dari: taktik penyerangan, cara bertahan hingga kelemahan dan keterbatasan target tersedia disana. Tapi masih ada satu poin yang harus mereka persiapkan. Senjata yang lebih canggih.
Armada Italia merubah haluan. Tujuan selanjutnya tidak jauh dari lokasi pertama, tempat yang dimana mereka bisa mendapatkan seluruh peningkatan yang mereka butuhkan. Car Park, itulah sebutan yang biasa dipakai oleh penduduk setempat. Sejujurnya tempat ini terasa aneh untuk disebut sebagai taman, tapi mereka tidak peduli dengan sebutan tempat itu, tempat itu sangat memukau. Dengan semua ini tidak akan ada yang dapat menghalangi kita kata sang kapten. Ini akan menjadi pertempuran yang seru.
Semangat armada Italia tak dapat dijelaskan lagi -mereka semua menggila-. Tujuan mereka sudah ada didepan mata.
Kelompok pengintai dari pihak Korea telah memberitahu sang pemimpin untuk bersiap. Korean Restaurant sudah siap semenjak berita itu datang. Mendengar persiapan yang dilakukan oleh armada Italia tetap tidak dapat membuat laksamana Al-Hanif merasa gentar sedikitpun. “Korean Restaurant adalah gerbang masuk. Kita tidak akan membiarkan mereka dapat menerobos masuk kesini!” teriak laksamana mengobarkan api semangat seluruh pasukan.
Kedua belah pihak saling tatap. Hari ini adalah saat-saat penentuan dalam mengambil dan mempertahankan Korean Restaurant. Serangan pertama pecah menandakan perebutan dimulai.
Pertempuran berlangsung sengit. Kedua belah pihak tidak menampakkan kelemahannya sedikitpun. Tak ada yang mengalah, semuanya ingin mengabulkan keinginan mereka masing-masing. Hingga bencana itu datang.
Bencana yang tidak seorangpun dapat memprediksinya. Bencana yang amat sangat besar hingga dapat melerai kedua belah pihak.
Tidak ada yang menang. Semuanya mengalami kerugian yang sama. Korean Restaurant rusak parah dan armada Italia kehilangan sebagian besar pasukannya.
Mereka semua berdamai. Mungkin tidak akan lama. Tapi kuharap dapat bertahan selamanya.
Emyr
7 notes · View notes
semesta-galaxy · 9 months
Text
Haloo,,,
Hari ini dan mungkin selamanya ataupun entah kapan akan berakhir,Dia Tetap lah yang terbaik dalam hidupku selama aku berkenalan Dengan Seseorang,Seseorang yang dapat menggambarkan bagaimana kehidupan sesungguhnya,bagaimana juga arti dari sebuah pemberian,anugrah dan segalanya.
Btw ini adalah hari pertama kalinya,aku memainkan #tumblr, mungkin disinilah curhatanku akan dimulai,dimana sedih,senang,suka dan Dukaku Tentang di dunia yang penuh dengan harapan,dunia dengan penuh kekecewaan,Dan dunia dengan Penuh konsep manusia manusia yang mungkin ego,ambisinya sendiri.
Aku disini hanya mau sedikit bercerita tentang diriku yang mana aku adalah manusia yang tidak pernah luput dari dosa, dan juga banyak kekurangannya. Yang dari Keluarga pecah belah,numpang sanasinilah,yang dibuat pembantu lah,atau semacamnya. Aku bersyukur sampai hari ini bisa hidup,dan semakin harinya semakin lebih hidup.
So,Hari ini tepat pada tanggal 21 Desember 2023,aku menjalin hubungan bersama seseorang, Seseorang yang aku perjuangkan dari awal kenal tanpa sengaja hingga sekarang telah menjadi pasangan Hidupku atau lebih tepatnya pacaran. Dia Tidak bisa dideskripsikan oleh katakata yang biasanya,bukan juga dari perlakuan” yang biasa,wanitaku yang bersamaku saat ini adalah wanita yang sangat sangat hebat bagiku setelah ibuku dan bagi keluarganya,jujur aku saja hampir tidak sanggup untuk berdiri disebelahnya,bukan karena aku tidak sayang,bukan juga karena aku tidak cinta,hanya saja aku adalah pria yang mungkin jauh darii yang dia impi-impikan,Jauh Dari yang dia doadoa-kan,Tapi dibalik semua ini aku tetap harus memantaskan diriku lebih baik bukan ?,Aku hanya ingin memiliki dia Walaupun aku tidak punya apaapa,tapi akan kupastikan dia harus bahagiaa,aku akan terus memantaskan diriku untuk dirinya,agar menjadi pasangan Dunia dan Akhiratnya.
Walaupun aku bukan pasangan pertamanya,aku akan berusaha untuk menjadi pasangan terakhir baginya,Insha allah jika allah mengizinkan. Oleh karena itu aku harus berusaha lebih kuat kan ?. Sesungguhnya Allah maha Mendengar dan juga tidak pernah tidur,Dan allah Adalah sebaik baiknya penyusun Rencana.
Maaf kalau alur kemana,”bukan penulis handal”
21 Des 2023
Sketsa
3 notes · View notes
isfasyams · 9 months
Text
TOLERANSI
Kita hidup di zaman dimana makna “toleransi” menjadi bias, dan mengarah kepada pluralisme. Sehingga banyak non muslim yang tidak mengenal dakwah Tauhid, meskipun mereka hidup di negeri mayoritas muslim.
Padahal Allah Ta'ala mengutus para nabi dan Rasul-Nya untuk mendakwahkan Tauhid, dan inipun tetap menjadi bagian dari ‘tugas’ kita, jika kita benar-benar menyayangi sesama. Karena sebaik-baik rasa cinta adalah ketika kita berikhtiar agar bersama-sama masuk kedalam Surga-Nya dengan hati yang selamat (yaitu dengan menjauhi kesyirikan).
Allah Ta'ala berfirman:
“Dan sungguhnya Kami telah mengutus rasul pada tiap-tiap umat (untuk menyerukan): “Sembahlah Allah (saja), dan jauhilah Thaghut itu” (QS. An Nahl:36).
“Dan Ibrahim telah mewasiatkan ucapan itu kepada anak-anaknya, demikian pula Ya’qub. (Ibrahim berkata): “Hai anak-anakku! Sesungguhnya Allah telah memilih agama ini bagimu, maka janganlah kalian mati kecuali dalam (keadaan) Islam” (QS. Al Baqarah: 132)
Nabi Isa 'alaihissalam sendiri berseru kepada kaumnya:
“Dan (Isa) Al-Masih berkata, “Hai Bani Israil, sembahlah Allah, Rabb-ku dan juga Rabb kalian. Sesungguhnya orang yang mempersekutukan (sesuatu dengan) Allah (dalam ibadahnya), maka Allah haramkan surga untuknya, dan tempat kembalinya ialah neraka. Dan orang-orang zalim itu tidak memiliki seorang penolong pun (yang akan menolongnya dari siksa api neraka.“ (QS. Al-Maidah :72)
وَقَالُوا اتَّخَذَ الرَّحْمَنُ وَلَدًا (88) لَقَدْ جِئْتُمْ شَيْئًا إِدًّا (89) تَكَادُ السَّمَوَاتُ يَتَفَطَّرْنَ مِنْهُ وَتَنْشَقُّ الْأَرْضُ وَتَخِرُّ الْجِبَالُ هَدًّا (90) أَنْ دَعَوْا لِلرَّحْمَنِ وَلَدًا (91) وَمَا يَنْبَغِي لِلرَّحْمَنِ أَنْ يَتَّخِذَ وَلَدًا (92)
“Dan mereka berkata: “Tuhan Yang Maha Pemurah mengambil (mempunyai) anak.” Sesungguhnya kamu telah mendatangkan sesuatu perkara yang sangat mungkar, hampir-hampir langit pecah karena ucapan itu, dan bumi belah, dan gunung-gunung runtuh, karena mereka menda’wakan Allah Yang Maha Pemurah mempunyai anak. Dan tidak layak bagi Tuhan Yang Maha Pemurah mengambil (mempunyai) anak.” (QS. Maryam: 88-92)
Sebanyak apapun amal shalih, jika mempersekutukan Allah dan tidak bertaubat hingga maut datang, maka amalan itu tidaklah berguna disisi Allah Ta'ala, dan akan kekal di neraka (lihat surat Az-Zumar ayat 65). Wal 'iyadzu billah.
Setiap tahun kita dapat menyaksikan, bagaimana sebagian kita (muslim), lebih sibuk mengucapkan selamat perayaan agama lain atas kelahiran nabi yang mereka tuhankan.
Setidaknya, jika tidak mampu menyeru untuk mentauhidkan Allah.. maka selamatkanlah aqidah kita dengan tidak turut serta dan tidak mendukung keyakinan mereka dengan cara berlepas diri.
Lakum dinukum waliya din
(Untuk kalian agama kalian dan untukku agamaku)
Ayat ini berbicara tentang bara (berlepas diri) bukan tentang kebebasan berkeyakinan.
2 notes · View notes
unimiff · 2 years
Text
LULUSAN UI, LALU KENAPA?
Tumblr media Tumblr media Tumblr media
Bismillahirrahmanirrahim
Pertama, aku berdoa semoga tulisan ini ada manfaatnya, baik bagiku sendiri sebagai penulis, maupun bagi teman-teman sebagai pembaca. Semoga tidak menjadi bumerang yang kelak akan memberatkan langkahku di hari pembalasan nanti. Tulisan ini murni merupakan  perasaan sendiri setelah menghadapi pengalaman pribadi, tidak mewakili kelompok mana pun. Mau ngomongin apa, sih? Serius amat pembukaannya. Mungkin dari judulnya sudah kelihatan sedikit gambarannya, ya? Okay, here we go!
Teman-teman pernah dengar tentang seni reparasi ala Negeri Sakura yang dinamakan kintsugi? Kin artinya emas dan tsugi artinya perbaikan. Biasanya, barang pecah belah yang retak akan direkatkan kembali dengan lem. Semakin samar bekas retakannya, semakin baik. Namun, kintsugi justru menambal retakan dengan menggunakan emas agar pola retakan semakin kentara. Penggunaan bahan dengan warna yang mencolok bertujuan untuk menjadikan kerusakan sebagai bagian dari sejarah benda itu sendiri. Jadi, penerimaan (acceptance) akan retakan itu sungguh sangat besar, bahkan membuatnya menjadi lebih berharga. Loh, terus kita mau ngomongin soal pottery, nih? Enggak juga, sih.
Jadi, selama kurang lebih 2 pekan, sejak tanggal 16 sampai 30 November 2022 kemarin, aku mengikuti Pelatihan Fungsional Auditor Ahli Pertama di Lingkungan APIP Wilayah Provinsi Sumatera Barat yang bertempat di ibu kota Sumbar, Padang. Sebenarnya, ada juga teman-teman dari kantor yang mengikuti diklat yang sama di Pusdiklatwas BPKP di Ciawi, Bogor. Qadarullah, aku ditempatkannya di Padang. Soal ini, nanti kita cerita kapan-kapan kali, ya, tentang blessing in disguise. Diklat ini merupakan pembekalan awal bagi kami calon auditor internal pemerintah dalam bertugas.
Singkat cerita, pada salah satu sesi perkenalan antara widyaiswara dengan peserta, kami diminta menyebutkan latar belakang pendidikan dan sebelumnya pernah bekerja di mana, sebagai apa. Ya sudah, tersebutlah nama kampus Universitas Indonesia dari mulutku, karena memang dari kampus kuning itulah aku berasal. Widyaiswaranya berkomentar dengan nada bercanda,
"Bagus-bagus dari UI, ngapain ke Inspektorat?"
Btw, no hard feeling. Beliau adalah salah satu widyaiswara favoritku selama diklat. Dan ternyata, tidak hanya beliau yang mempertanyakan. Jadilah aku menerima frequently asked question senada dari beberapa orang, "Lulusan UI, kenapa jadi ASN, di pemerintah daerah pula?" Menurut mereka, bukan suatu pilihan yang jamak untuk lulusan UI.
Nah, pertanyaan itulah yang mengingatkanku kembali tentang kintsugi. Pertanyaan itu, yang sudah pernah ditanyakan sebelumnya - baik oleh orang lain maupun oleh diri sendiri – kepadaku, mengingatkanku kembali tentang alasan kenapa. Yang jelas, strong why-nya ada, dan itu sudah cukup. Lalu, kenapa tidak? Dan seperti kintsugi, memang ini bukanlah cita-cita awal sedari dulu. Siapa sih, pengrajin yang ingin karyanya retak? Namun, dengan kintsugi, retak itu bisa dijadikan sejarah yang indah. Dan aku akan berusaha menjadikan cerita di balik perjalanan ini seperti kintsugi. Let the bygones be bygones. Yang berlalu, jalan yang dipilih dengan segala alasan dan konsekuensinya, tidak bisa diubah. Yang bisa dilakukan hanyalah memolesnya dengan indah, seperti kintsugi. Meskipun dalam praktiknya perlu perjuangan, ya.
Tidak bisa dimungkiri, menjadi lulusan dari so called kampus ternama memang ada beban dan tanggung jawabnya. Ekspektasi sebagian orang ketika tahu kamu berasal dari kampus yang menyandang nama negeri ini, cukup tinggi ya Buuuk dan kadang lumayan jadi pressure. Padahal, kita hanya remah-remah rengginang di antara orang-orang keren di sana. Apalagi dalam dunia kerja yang berkaitan dengan pemerintahan pula, mulai belajar dari nol lagi. Ini adalah ladang baru, dengan budaya yang sangat berbeda, dengan lingkungan yang berbeda. Dan belum tentu hal yang dulu kita suka.
Jadi, ini adalah unek-unek sebagai orang biasa yang kebetulan (eh bukan, ditakdirkan) alhamdulillah mengenyam pendidikan di salah satu kampus terbaik di negeri ini:
Hai masyarakat, mungkin UI , ITB, UGM, dan sebutlah kampus terbaik lainnya di Indonesia berdasarkan QS World University Rangkings itu, keren. Kampusnya secara keseluruhan keren, tetapi mahasiswa dan alumninya ya, beragam. Ada yang keren, ada yang biasa saja. Pun bahkan kampus elite di luar negeri.
Pilihan, keputusan, dan nasib karier seseorang tidak mutlak ditentukan dari mana kampusnya berasal. Ya, itu mungkin termasuk salah satu faktor pendukung. Hanya saja, tidak semua alumni kampus ternama sangat beruntung sehingga langsung mendapatkan pekerjaan yang nyaman sesuai dengan hal yang disukainya, lingkungan kerja yang kondusif, gaji dua atau lebih digit, dll. jika kita sebutkan kenyamanan dalam karier. Terkadang, ada alasan lain di balik pilihan karier seseorang. Dan ada perbedaan antara peduli dan penasaran. Kalau kamu hanya kepo tentang pilihannya yang menurutmu tidak lazim, coba tahan dirimu untuk bertanya. Kalau kamu peduli dan mungkin akan ada pembelajaran yang kamu dapatkan dari kisahnya, silakan. Seorang guru menasihatkan bahwa pekerjaan itu hanyalah tool, bukan goal. Jadi, apa pun pekerjaannya asalkan halal dan bermanfaat, tidak ada yang lebih rendah atau lebih tinggi statusnya. Untuk teman-temanku dengan karier yang cemerlang, good for you and I am happy for you! Dan untuk teman-temanku yang masih berjuang, semua orang punya medan juang dan linimasanya masing-masing. Semangat, ya! Kalau butuh bantuan, izinkan dirimu untuk ditemukan dan dibantu. Hidup ini bukan kompetisi. Lebih indah kalau berkolaborasi. Hidup juga bukan perbandingan siapa yang duluan, siapa yang lebih ini, lebih itu. Lebih indah kalau merasa cukup dan ada rasa penerimaan.
Untuk teman-teman yang kebetulan berasal dari kampus ternama, itu bukan segalanya. Biasa saja. Memang, ada ekspektasi orang yang berbeda untuk kita. Namun, bukankah lebih sering lagi ekspektasi kita sendiri yang membuat kita terluka? Dunia kampus itu, bagiku merupakan tempat, wadah untuk bertemu banyak orang dari berbagai latar belakang, wadah untuk memperluas wawasan, dengan tetap sadar bahwa ilmu Allah itu luas. Yang kita dapatkan dari kampus itu hanya secuil dibanding luasnya ilmu Allah. Jadi, jangan sombong.
Sebaliknya, buat teman-teman yang ketika disebutkan nama kampusnya, respons orang adalah "Hah, di mana, tuh?" Ya sudah, tidak usah berkecil hati. Sekali lagi, kampus bukanlah segalanya. Ada banyak hal lainnya yang lebih penting. Kampusmu tidak mendefinisikan siapa dirimu.
Manusia hidup dengan berbagai identitas dan atribut yang melekat padanya. Seorang anak perempuan, muslim, Mandailing, lulusan UI, ASN, dan seterusnya, mau tidak mau melekat dalam diriku. Akan tetapi, lebih dari itu semua, aku adalah seorang individu. Miftahul Jannah, hamba-Nya yang nanti akan mempertanggungjawabkan segala hal yang dilakukannya di dunia ini.
Ketika berkenalan dengan teman baru, senang rasanya kalau kita tidak menjadikan berbagai label, atribut eksternal entah itu berupa pekerjaan, kampus, daerah asal, status sosial ekonomi, dsb. sebagai patokan dan penghalang. Cukup dengan cara kita memperlakukan orang lain, cara kita melihat dunia, yang menyatukan kita. "Hai, salam kenal. Kalau kamu asik dan punya pemikiran yang menarik, kita bisa berteman. Kalau kamu punya nilai-nilai kehidupan (values) yang sama, kita bisa bersahabat dan lebih dekat. Kalau kamu orang baik, kita bisa bersaudara." Cukup demikian. Indah, bukan?
Sekali lagi, atributmu tidak mendefinisikan siapa kamu. Lalu, semua orang punya cerita, perjuangan, luka, jatuh dan bangkitnya masing-masing. Sebagaimana pengrajin Jepang yang membuat retakan di karyanya tetap menjadi sesuatu yang artistik dan berharga dengan kintsugi, aku harap aku, kamu, kita menemukan metode kintsugi kita masing-masing. Mohon doanya, ya!
Simpang Empat, 01122022
Petang hari saat hujan penghujung tahun turun dengan derasnya
10 notes · View notes
manfaatdaunpandan3 · 2 years
Text
Dekorasi Dengan Koleksi Dapur Antik
Tumblr media
Tips memiliki rumah di desa
Jika Anda menginginkan memberi tambahan warna dan kepribadian pada dapur dan meja Anda, ada banyak koleksi dapur antik yang dapat mencukupi visi desain Anda. Sangat mudah untuk mengambil alih dapur umum dan mengubahnya bersama barang koleksi jadi area yang hangat dan unik tanpa menggunakan banyak uang.
Tips memiliki rumah di desa
Rak terbuka atau lemari kaca adalah area yang bagus untuk memajang barang koleksi di dapur Anda. Jika lemari Anda tidak raih langit-langit, Anda dapat gunakan area kosong di atas untuk dipajang.
Bahkan dapur pembangun bisa diubah secara tidak mahal bersama dengan barang koleksi. Tentukan periode yang bakal dibikin ulang. Mungkin Anda inginkan tampilan Kolonial lengkap bersama banyak barang pecah belah dan nada kayu. Mungkin dapur vintage th. 1930-an yang manis menghangatkan hati Anda. Atau Anda sanggup mengembalikan dapur tempat tinggal peternakan Anda ke akar th. 1950-an. Setelah Anda mempunyai era didalam pikiran, Anda dapat menyatukan dan mendekorasi yang sesuai.
Hidangan dan tekstil populer ini dapat menunjang Anda memulai:
Hidangan Blue Willow udah diproduksi selama lebih berasal dari 200 tahun. Pola transferware ini dicetak bersama dengan warna biru pada latar belakang putih. Detail desain juga pagoda, tiga orang di jembatan, pohon willow yang menangis, dan dua burung di langit. Hidangan Blue Willow telah kondang selama lebih dari satu generasi di rumah, restoran, dan tempat makan. Dimungkinkan untuk membangun koleksi yang bagus tanpa menggunakan banyak uang. Gelas biru kobalt, terhitung benar-benar bisa dikoleksi, melengkapi Blue Willow bersama baik.
Hidangan Luray bakal menambah warna pastel yang indah pada skema warna dapur Anda. Diperkenalkan pada th. 1938, piringan ini diproduksi hingga th. 1961. Piringan Luray yang paling gampang ditemukan dan paling tenar datang di dalam warna pastel hijau, merah muda, kuning dan biru. Hidangan ini dijamin dapat membawa dampak Anda tersenyum kala Anda berkunjung ke dapur.
Mangkuk pencampur barang pecah belah mengimbuhkan pesona vintage ke dapur Anda dan juga bermanfaat untuk buat persiapan makanan. Mangkuk perlengkapan kuning, bersama dengan berat yang besar dan warna yang bersahaja, adalah aksesori yang prima untuk dapur periode Kolonial.
Guci kue figural adalah barang koleksi yang populer dan apa yang sanggup lebih baik di dapur? Anda dapat memajang koleksi Anda di atas lemari selama Anda tidak lupa menyimpan toples kue yang udah diisi di meja.
Peralatan antik bisa menaikkan kekuatan tarik visual selagi dipajang di dapur Anda. Yang paling tertagih miliki gagang kayu bercat hijau atau merah. Pamerkan koleksi Anda pada deretan pengait yang digantung di dinding atau di bawah rak atau isi tempayan periuk yang ditaruh di atas meja.
Handuk dan taplak meja antik berwarna cerah sanggup mengakibatkan tampilan berputar di dapur Anda. Tekstil ini tingkatkan percikan warna dan kitsch ke ruangan. Anda apalagi dapat menggunakannya untuk sebabkan gorden untuk jendela dapur Anda.
Selesaikan dapur Anda bersama satu atau dua permadani antik. Tampilan periode yang Anda menghendaki bakal menopang pilih style permadani yang sesuai. Jika Anda menginginkan tampilan pedesaan atau kolonial, memperhitungkan untuk beri tambahan permadani kecil yang dikepang. Permadani berkait lebih-lebih bisa nampak kontemporer jikalau gambar di permadani punya getaran yang tepat. Kain lantai yang dicat atau permadani linoleum kecil cocok untuk dapur bergaya th. 1930-an atau 1940-an.
Toko barang antik dan website online adalah area yang bagus untuk berburu koleksi dapur antik. Seringkali Anda sanggup mendapatkan barang-barang di obral garasi tetapi pastikan untuk hingga di sana lebih awal atau kolektor dan dealer lain dapat mengambil harta karun itu. Mendekorasi dapur Anda bakal jadi tugas yang dapat isikan banyak akhir pekan. Pada akhirnya, Anda bakal punyai ruangan yang mencerminkan kepribadian Anda dan diisi bersama dengan hal-hal yang Anda sukai.
2 notes · View notes
achmad-ridoi · 1 year
Text
Terbelah ajur mumur hancur pecah belah retak seribu luluh lantak hancur berderai hancur berkeping-keping hancur lebur pecah Seribu
Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media
Ajur mumur
flickr
1 note · View note
ramengir · 5 days
Text
Declutering jadi salah satu alasan nerima barang layak pakai untuk diterima.
Sama halnya dengan nerima barang2 atau perabotan dari mertua / ibu sendiri atau generasi baby boomer yang memang biasa numpuk piring dll barang pecah belah ber set set.
Tapi belum punya rumah, ga tau ini barang2 declutering muat apa ngga di tempat baru nanti.
Lumayan juga ya punya banyak barang beres-beresnya, keknya impian punya rumah gedong mulai memudar karena beres2nya cape. Mending punya barang efektif dan efisien..haha
Gapapa aku mah dapat dikasih orang juga apalagi memang belom pernah dipake ... serasa dapat barang baru jadinya...
Masih banyak yang perlu dipilah buat pindahan.
Bismillah semoga sehat dan dimudahkan segala sesuatunya..aamiin
1 note · View note
arifahsatria · 1 month
Text
Kelak, jika kamu meninggalkan dunia ini, apa yang akan kamu wariskan pada anakmu?
"Jauh bajalan, banyak nan tasuo. Lamo hiduik, banyak nan dirasoi.. "
Sepintas, pertanyaan ini mengingatkanku pada pertanyaan ST2023 silam. Aku mewawancarai salah satu orang petani di ujung kota mengenai 'apakah ada sawah, ladang, ataupun hal lain yang bisa diwariskan?' —kurang lebih seperti itu kisi pertanyaannya. Lalu, beliau menjawab, "apak ndak ado harato yang bisa diwariskan, hanyo ilmu yang bisa diagiah..".
Jleb. Seketika jawaban bapak tersebut sangat menohok. Keren sekali, pikirku dalam hati.
Usai mewawancarai petani tersebut, aku flashback dengan kisah wawancara saat Regsosek 2022 dengan salah satu warga pribumi di salah satu daerah. Bapak tersebut bercerita mengenai 'warisan' (aku lupa apa kisi pertanyaannya, hingga bapak tersebut berbicara banyak soal warisan). Warisan menurut bapak tersebut merupakan harta panas, dalam artian 'si penerus' tidak merasakan bagaimana perjuangan mendapatkan harta tersebut, bagaimana letihnya, bagaimana rasanya mengumpulkan dan menabung, dsb. Lalu ketika 'si pengumpul' membagikan harta kepada 'si penerus' karena tidak adanya rasa 'berjuang' tadi, 'si penerus' dengan mudahnya menjual harta benda yang susah payah dikumpulkan oleh 'si pengumpul'. Harta tersebut habis, dan tidak ada bekasnya.
Pun, aku merefleksikan pada beberapa keluarga besar yang bisa dibilang harmonis dulunya —karena berlimpahnya harta, namun ketika orang tua sudah tidak ada, mereka pecah belah dan meminta harta-harta orang tua mereka. Sungguh miris.
Lalu, kelak apa yang akan aku wariskan?
Aku akan mewariskan sebaik-baiknya ilmu dan adab kelak pada generasiku. Mewariskan sebaik-baiknya teladan dan peran orangtua. Harta benda tidak meninggalkan apa-apa, tidak berbekas, habis, dan terbatas. Namun, dengan ilmu semua menjadi lebih mudah. Mencari solusi dari problematika hidup adalah dengan ilmu, mencari jalan keluar untuk setiap kesulitan adalah dengan ilmu, ingin membahagiakan orangtua yang masih atau tidak ada adalah dengan ilmu.
Nak, Ibu hari ini sedang berjuang. Semoga Allah izinkan mencari ilmu yang diridhoi —meski kadang Ibu belum menerapkan semua ilmu yang Ibu miliki. Walau terkadang Ibu malu dengan ilmu yang Ibu punya. Semoga Allah tetap berikan keberkahan pada ilmu yang ibu punya 🥺
Nak, hidup itu tidak sulit, Nak. Ibu tidak takut kekurangan materi dunia. Ibu hanya takut, Ibu kurang ilmu dalam mendidik dan membesarkanmu. Karena, warisan terbaik yang Ibu tanamkan saat ini adalah ilmu. Oleh sebab itu, dimasa muda ini, Ibu tak henti-hentinya belajar untuk menjadi manusia lebih baik.
Hdup tidak selalu tentang harta benda atau warisan yang bisa dinikmati oleh 7 keturunan. Berlomba-lomba dalam dunia sungguh melelahkan. Sungguh. Karena tidak akan ada habis-habisnya. Kelak, kalau kamu sudah dewasa, kamu akan paham hakikat hidup yang sebenarnya —sama halnya dengan Ibu, Ibu juga sedang berjuang untuk mencapai hakikat hidup, meski terseok-seok.
Semoga Allah izinkan aku kelak membangun generasi yang berilmu dan bermental kuat, bukan generasi yang berdaya juang lemah.
Arifah
*dah kayak orang benar aja tulisan
Padang, 20 Agustus 2024
0 notes
cinthyabellangl · 2 months
Text
youtube
Barangkali, yang ditinggalkan tidak benar-benar sembuh.
Pagi ini, tanggal 01 Agustus 2024 diingatkan lagi dengan satu kenangan duka 13 tahun yang lalu. Manusia yang datang dipaksa kembali mempelajari bentuk sedih. Untuk ribuan duka atas perasaan ditinggal, manusia tak akan pernah mahir menerima dengan tangan terbuka. Maka, manusia kembali belajar. Belajar untuk mengecap rasa sakit, belajar untuk mendaki rasa pilu, belajar untuk menjelaskan alasan kepergian seseorang pada seluruh orang yang datang dengan gulungan membiru.
Demikian, ribuan air mata tumpah. Isak tangis manusia menjadi proyeksi atas rasa sakit yang selama ini ditahan. Perihal ketakutan atas ditinggal pergi mulai dicuri sebagai senyata-nyatanya bentuk paling kejam. Rasa cemas mengambil tempat paling besar. Bagaimana melanjutkan hidup sementara seseorang sudah tak lagi menetap tinggal di bumi?
Manusia terluka, bahkan murka.
Beberapa manusia, datang dengan kantong bunga yang terikat sesak. Beberapa menyempatkan untuk memeluk, beberapa berbisik di tengah badai curam. "Tidak apa-apa, semua akan tetap baik-baik saja. " Kalimat paling bohong yang ingin sekali kupercaya.
Tidak ada yang baik-baik saja setelah ditinggalkan. Dunia tetap berjalan meski aku memeluk lutut sendirian atas luka yang ditinggalkan begitu besar. Waktu tetap merangkak meski aku berteriak kencang agar dipahami masa dukanya untuk menangis lebih lama dan tak akan melakukan apa-apa. Tapi, dunia tetap tidak ingin mentolerir meski jiwaku berbentuk pecah belah.
Yang terluka, dipaksa sembuh. Yang terpuruk, dipaksa berdiri. Luka kemarin sore, terpaksa dikemas agar bangkit dan tak menetap lama.
Hidup tetap berjalan. Matahari tetap menghangatkan ketika terbit di pagi hari. Penjual di pasar tetap membuka hari sejak pagi-pagi sekali. Kucing di jalanan tetap berusaha untuk memerdekakan rasa laparnya. Lalu-lalang kendaraan akan tetap hidup di sudut jalan.
Ketika waktu milik orang lain berjalan, manusia yang ditinggalkan tengah menjeda waktunya. Terkurung di dalam ruang untuk dipenuhi rasa sedihnya, untuk kembali menangis saat menyadari satu orang pergi dari bagian hidup mereka, untuk dipaksa sembuh atas luka yang tak pernah punya obat penawarnya.
Barangkali, yang ditinggalkan tak pernah sembuh. Kita hanya punya jeda waktu untuk tak mengingat lukanya. Atas rasa sakit yang kembali datang, ditinggalkan akan menjadi luka yang tak pernah menutup.
0 notes
souvernirkantor1 · 2 months
Text
Toko Souvenir Eksklusif Jakarta
Tumblr media
Toko Souvenir Eksklusif Jakarta
Pendahuluan
Toko Souvenir Eksklusif Jakarta adalah destinasi yang sempurna bagi mereka yang menginginkan suvenir istimewa yang mencerminkan kemewahan dan keindahan kota ini. Terletak di pusat kota yang ramai, toko ini menawarkan pengalaman berbelanja yang tak tertandingi dengan produk-produk eksklusif yang dirancang untuk memenuhi standar kualitas tertinggi.
Kualitas yang Tak Tertandingi
Setiap produk di Toko Souvenir Eksklusif Jakarta dipilih dengan teliti untuk memastikan kualitasnya yang tak tertandingi. Dari bahan pilihan hingga detail desain yang halus, setiap souvenir adalah manifestasi dari keahlian artisanal yang dihargai dan diakui secara internasional.
Tumblr media
Desain yang Elegan dan Berkelas
Desain produk di toko ini tidak hanya mengutamakan keindahan visual tetapi juga menekankan pada estetika yang elegan dan berkelas. Dari perhiasan hingga barang pecah belah, setiap item dirancang untuk memberikan sentuhan kemewahan dalam pengalaman berbelanja yang eksklusif.
Pengalaman Berbelanja yang Penuh Kenangan
Mengunjungi Toko Souvenir Eksklusif Jakarta bukan hanya sekadar membeli suvenir, tetapi juga menikmati pengalaman berbelanja yang penuh kenangan. Dengan pelayanan yang ramah dan atmosfer yang santai, pengunjung diundang untuk menjelajahi koleksi yang beragam dan menemukan yang paling sesuai dengan selera dan kebutuhan mereka.
Kenapa Harus Mengunjungi?
Tumblr media
Bagi mereka yang menghargai keindahan, kualitas, dan eksklusivitas, Toko Souvenir Eksklusif Jakarta adalah tempat yang sempurna. Ini adalah kesempatan untuk membawa pulang potongan Jakarta yang tak hanya memikat tetapi juga mewakili kemewahan dan keanggunan kota ini.
Tumblr media
Kesimpulan
Toko Souvenir Eksklusif Jakarta bukan hanya tempat untuk berbelanja, tetapi juga destinasi yang memanjakan indera dan jiwa dengan produk-produk yang menghadirkan keistimewaan Jakarta dalam setiap detailnya. Dengan komitmen untuk kualitas dan kepuasan pelanggan, toko ini menjaga reputasinya sebagai salah satu destinasi belanja yang paling eksklusif di ibu kota.
https://www.sakasouvenir.com/
1 note · View note
Text
Tumblr media
Hub. 0815-5543-6087, Jasa Sewa Truk Pindahan
Truk pindahan rumah juga bisa digunakan untuk acara pindahan besar, Truk pindahan rumah biasanya memiliki tarif yang bersaing, Penyewaan truk pindahan rumah bisa dilakukan secara online, Truk pindahan rumah dapat menampung barang-barang pecah belah dengan aman, Truk pindahan rumah dapat mengurangi stres selama proses pindahan
Menggunakan truk pindahan rumah adalah solusi yang praktis dan efisien untuk memindahkan barang-barang rumah tangga Anda. Dengan memilih truk yang tepat dan melakukan persiapan yang baik, proses pindahan dapat berjalan lancar dan aman. Jangan lupa untuk memilih penyedia jasa yang terpercaya untuk mendapatkan layanan yang memuaskan.
Cek Ketersediaan Armada Telp/Wa. 0815-5543-6087 (Bpk. Huda) Lemah Ombo Group
0 notes