#Aisyah Aziz

[metropolitant]

EXPERIENCE THE ULTIMATE COASTAL GETAWAY: OMBAK FESTIVAL AT DESARU COAST

[thejoyofviolentmovement]

New Video: Singapore's Aisyah Aziz Shares Gorgeous Ballad "janji kita bertemu lagi"

New Video: Singapore's Aisyah Aziz Shares Gorgeous Ballad "janji kita bertemu lagi"@heygroover @romainpalmieri @DorianPerron

Aisyah Aziz is a Malaysian-Singaporean singer/songwriter, musician, model and actor with a soulful vocal that effortlessly spans a range of genres — and an ethereal presence on both the theater and concert stage. Aziz quickly established herself as a household name through notable performances both in Singapore and beyond, including Singapore’s National Day Parade, where she performed an original…

[sunsetsushiii]

I had some theory related with dazatsu with the Beast AU. (I'm sorry if it's not the right time, but I want to save it here.)

I wonder if Atsushi ever dreamt of the 'other Atsushi's' life (when Dazai creates the singularity.)

Probably because the effect do affect the surrounding... Yada yada..

And it makes me think if it could be the other reason for Atsushi to follow Dazai for his plans, this reason also probably helped Dazai to manipulate Atsushi more effectively.

Who doesn't want a happy life like that? (Even for a while) With a person that you can trust.

Because he has seen the other Atsushi's trust towards him. Probably, just like dazai (towards Oda).. he has developed feelings towards Dazai, and listened to everything that he says, probably to achieve the fantasy that he has dreamt before (and because he's the boss... Yeah..)

[But he literally abandoned Kyouka after Dazai's death, walked around the woods with no senses. He was beyond devastated (due to dazai's death) in my eyes. If he's like Chuuya (who's always been listening to the boss+a friend), he would listen to dazai and bring Kyouka together. BUT WHY DON'T YOU DO THAT ATSUSHIII???]

It is sure nice to have a dream of your dream life, even if the person may be an asshole most of the time sometimes.

Even though, probably after some point of his life, he will finally accepted this fate, and kept on smiling after digesting the fact that the dream is actually true...

Only that it didn't happen to him. Not in this world.

"tell me a story, that has happened."

(some lyric from my favourite song, Mimpi by Aisyah Aziz. The reason why I've produced this idea.)

[telkomuniversityputi]

HADIRILAH KAJIAN RUTIN SETIAP KAMIS KE-2(terbuka untuk umum kaum muslimin dan m...

HADIRILAH KAJIAN RUTIN SETIAP KAMIS KE-2(terbuka untuk umum kaum muslimin dan muslimat) Tema:“MULIA DENGAN MANHAJ SALAF” bersama:Ustadz Yahya Abdul Aziz حفظه الله InsyaaAllah Kamis18 Sya’ban 1444H (09 Maret 2023 M) Waktu: Ba’da Maghrib – Isya Masjid ashSHIDDIQJl. Kebon Gedang Gg. Hj. Siti Aisyah Rt 02 Rw 10 Maleer Bandung.(https://goo.gl/maps/MSDmWa8ehqS2) 0812 2262 0505 Tetap memperhatikan…

[kosongduasembilan]

☝️HUKUM ASAL IBADAH, HARAM SAMPAI ADA DALIL

Jika Kamu Sudah Mulai Bertanya Mana Dalilnya? Maka itu tanda kamu harus mulai serius dalam memperhatikan Agamamu Teruslah Menuntut Ilmu Syar'i.

Allah Ta’ala berfirman:

أَمْ لَهُمْ شُرَكَاءُ شَرَعُوا لَهُمْ مِنَ الدِّينِ مَا لَمْ يَأْذَنْ بِهِ اللَّهُ

“Apakah mereka mempunyai sembahan-sembahan selain Allah yang mensyariatkan untuk mereka agama yang tidak diizinkan Allah?” (QS. Asy Syura: 21).

Allah Ta’ala juga berfirman,

وَمَنْ يُشَاقِقِ الرَّسُولَ مِنْ بَعْدِ مَا تَبَيَّنَ لَهُ الْهُدَى وَيَتَّبِعْ غَيْرَ سَبِيلِ الْمُؤْمِنِينَ نُوَلِّهِ مَا تَوَلَّى وَنُصْلِهِ جَهَنَّمَ وَسَاءَتْ مَصِيرًا

“Dan barangsiapa yang menentang Rasul sesudah jelas kebenaran baginya, dan mengikuti jalan yang bukan jalan orang-orang mu’min, Kami biarkan ia leluasa terhadap kesesatan yang telah dikuasainya itu dan Kami masukkan ia ke dalam Jahannam, dan Jahannam itu seburuk-buruk tempat kembali” (QS. An Nisa: 115).

Diantara kaidah fiqih dalam agama ini adalah,

الأصل في العبادة الحظر, فلا يشرع منها إلا ما شرعه الله و رسوله

“Hukum asal dalam ibadah adalah terlarang, maka suatu ibadah tidak disyariatkan kecuali ibadah yang disyariatkan oleh Allah dan Rasul-Nya” ( Al Qawaid Wal Ushul Al Jami’ah, 72).

Dalil-dalil yang melarang membuat-buat perkara baru dalam agama.

Diantaranya firman Allah Ta’ala,

الْيَوْمَ أَكْمَلْتُ لَكُمْ دِينَكُمْ وَأَتْمَمْتُ عَلَيْكُمْ نِعْمَتِي وَرَضِيتُ لَكُمُ الْإِسْلَامَ دِينًا

“Pada hari ini telah Kusempurnakan untuk kamu agamamu, dan telah Ku-cukupkan kepadamu ni’mat-Ku, dan telah Ku-ridhai Islam itu jadi agama bagimu” (QS. Al Maidah: 3).

Dari ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

مَنْ أَحْدَثَ فِى أَمْرِنَا هَذَا مَا لَيْسَ مِنْهُ فَهُوَ رَدٌّ

“Barangsiapa membuat suatu perkara baru dalam urusan kami ini (urusan agama) yang tidak ada asalnya, maka perkara tersebut tertolak” (HR. Bukhari no. 2697 dan Muslim no. 1718).

Begitu pula dalam hadits Al ‘Irbadh bin Sariyah disebutkan bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

وَإِيَّاكُمْ وَمُحْدَثَاتِ الأُمُورِ فَإِنَّ كُلَّ مُحْدَثَةٍ بِدْعَةٌ وَكُلَّ بِدْعَةٍ ضَلاَلَةٌ

“Hati-hatilah dengan perkara baru dalam agama. Karena setiap perkara baru (dalam agama) adalah bid’ah dan setiap bid’ah adalah sesat.” (HR. Abu Daud no. 4607, Tirmidzi no. 2676, An Nasa-i no. 46. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih).

Ulama Syafi’i berkata mengenai kaedah ini,

اَلْأَصْلَ فِي اَلْعِبَادَةِ اَلتَّوَقُّف

“Hukum asal ibadah adalah tawaqquf (diam sampai datang dalil).” Perkataan di atas disebutkan oleh Ibnu Hajar dalam Fathul Bari (5: 43).

Imam Ahmad dan para fuqoha ahli hadits -Imam Syafi’i termasuk di dalamnya- berkata,

إنَّ الْأَصْلَ فِي الْعِبَادَاتِ التَّوْقِيفُ

“Hukum asal ibadah adalah tauqif (menunggu sampai adanya dalil)” (Dinukil dari Majmu’ Al Fatawa karya Ibnu Taimiyah, 29: 17).

✳ Sebab-sebab Munculnya Amalan Tanpa Tuntunan

1. Tidak memahami dalil dengan benar.

2. Tidak mengetahui tujuan syari’at.

3. Menganggap suatu amalan baik dengan akal semata.

4. Mengikuti hawa nafsu semata ketika beramal.

5. Berbicara tentang agama tanpa ilmu dan dalil.

6. Tidak mengetahui manakah hadits shahih dan dho’if (lemah), mana yang bisa diterima dan tidak.

7. Mengikuti ayat-ayat dan hadits yang masih samar.

8. Memutuskan hukum dari suatu amalan dengan cara yang keliru, tanpa petunjuk dari syari’at.

9. Bersikap ghuluw (ekstrim) terhadap person tertentu. Jadi apapun yang dikatakan panutannya (selain Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam), ia pun ikuti walaupun itu keliru dan menyelisih dalil.

(Disarikan dari Al Bida’ Al Hauliyah, ‘Abdullah bin ‘Abdil ‘Aziz bin Ahmad At Tuwaijiri, hal. 37-68, Darul Fadhilah, cetakan pertama, 1421 H).

Umar bin ‘Abdul ‘Aziz juga pernah berkata:

مَنْ عَبَدَ اللَّهَ بِغَيْرِ عِلْمٍ كَانَ مَا يُفْسِدُ أَكْثَرَ مِمَّا يُصْلِحُ

“Siapa yang beribadah kepada Allah tanpa didasari ilmu, maka kerusakan yang ia perbuat lebih banyak daripada maslahat yang diperoleh.” (Majmu’ Al Fatawa karya Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah, 2: 282)

Agar ibadah diterima di sisi Allah, haruslah terpenuhi dua syarat, yaitu:

1. Ikhlas karena Allah.

2. Mengikuti tuntunan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam (ittiba’).

wallahu ta’ala a’lam bish shawab.

[piness011]

Masdo 🔛🔝

[himawariqurrotaaini]

Pengingat Diri: Ndak Lama Kok

Pontianak. 06:05. 05102023.

Bismillahirrahmaanirrahiim.

Ndak lama kok perintah Allah tuh untuk taat.

Cuma sampai mati.

Kalau siang nanti, atau besok, atau besoknya lagi meninggal, yaudah, selesai kok perintah shalatnya tuh.

Menjauhi apa-apa yang disuka tapi Allah ndak suka,

Berlelah pada apa yang berat tapi Allah suka,

Memperkuat sabar,

Memperbanyak syukur,

Ndak lama kok itu.

Cuma sampai mati saja.

Minta bantu Allah al Aziz, minta bantu Allah as Sami, minta bantu Allah ar Rohiim.

Waktu itu relatif panjangnya.

Satu hari bisa terasa sekedip mata.

Waktu sungguh relatif terasa.

Ketika sempit mungkin terasa lamaaaaaa dan lelah.

Namun ketika lapang, cenderung merasa kurang lama.

Maka semoga Allah berkenan bantu agar selalu barokah waktu ini.

Ndak lama kok.

Cuma sampai mati saja ☺️.

Rasulullah SAW berpesan kepada Fatimah RA ketika menangisi Rasulullah SAW yang terbaring lemah menuju meninggal di pangkuan Aisyah RA,

"Sudah Fatimah, jangan sedih, sesungguhnya kesulitan yang dirasakan Ayahmu ini, esok tak ada lagi."

Semoga kematian kita adalah pemutus ujian, dan jalan yang manis untuk berjumpa Allah SWT.

Indahnya Islam, mengingat mati itu menghidupkan hati, memudahkan hati merespons kebenaran dan kebaikan. Mengingat hidup saja, justru mematikan hati.

Salam,

ayuprissakartika

[gxtzeizm]

1,9,13 for the Spotify ask game ♥️♥️

sure i can lin <3333

1. how many playlists have you made?

until now i have made a total of 4 playlists in my spotify profile <333

9. what comes up as your fourth recently played?

i was listening to this song on repeat this afternoon and icl i truly obsessed with this song a lot....it's a malay song with a 60s retro vibes on it and it just gives me butterflies whenever i listen to it istg (the harmonization at the last chorus especially) <3333

13. how many songs are on your longest playlist?

well based on my nortrell playlist which is the one that i listened the most, it has 86 songs on it <33

spotify ask game <33

[syam1974]

sejutakajian Bolehkah puasa senin saja atau puasa kamis saja Berdasarkan hadis Aisyah Radhiyallahu ‘anha, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam merutinkan puasa hari senin dan kamis. Lalu apakah ini satu kesatuan atau dua ibadah puasa yang berbeda?. . Para ulama menegaskan, puasa di dua hari ini bukan satu kesatuan. . Artinya, orang boleh puasa senin saja atau kamis saja. Karena tidak ada perintah dari Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bahwa dua hari itu harus dipasangkan, demikian pula tidak ada larangan dari beliau untuk puasa senin saja atau kamis saja. Dalam Fatwa Syabakah Islamiyah dinyatakan, . Dianjurkan untuk berpuasa sunah hari kamis di setiap pekan, baik ketika bulan muharram maupun di luar muharram. Dan anjuran puasa hari kamis tidak ada kaitannya dengan puasa senin sebelumnya. Bahkan anda dianjurkan untuk puasa hari kamis, sekalipun anda tidak puasa hari senin. Karena amal manusia dilaporkan di hari kamis. Diriwayatkan Abu Daud dalam sunannya, bahwa Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam terbiasa puasa setiap senin dan kamis. Ketika beliau ditanya alasannya, beliau bersabda, “Sesungguhnya amal para hamba dilaporkan (kepada Allah) setiap senin dan kamis.” . Keterangan lain juga disampaikan Syaikh Abdul Aziz ar-Rajihi, . Tidak masalah puasa senin saja atau kamis saja. Karena yang dilarang adalah puasa hari jumat saja, berdasarkan sabda Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam, “Janganlah kalian khususkan malam jumat dengan shalat tahajud sementara di malam-malam lain tidak, dan jangan khususkan hari jumat dengan puasa, sementara di hari-hari lainnya tidak puasa.” HR. Muslim Selanjutnya beliau kembali menegaskan, “Adapun hari senin, tidak masalah senin saja atau kamis saja, puasa empat hari saja tidak masalah. Larangan ini hanya khusus untuk puasa hari jumat saja.” . Dijawab oleh Ustadz Ammi Nur Baits (Dewan Pembina Konsultasisyariah.com) Semoga bermanfaat ➖➖➖➖➖➖➖➖➖ 🌿 Support terus akun dakwah kami dengan cara. ⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣⁣ follow @sejutakajian ✔ Follow @sejutasunnah ✔ follow @sejutamuslimah ✔ . 📌 Mari sebarkan ilmu kebaikan, insya Allah akan menjadi ladang Amal Jariyah buat diri anda dan orng lain. . . #sejutakajian (di Banjarmasin) https://www.instagram.com/p/Cnlz_sIP6yY/?igshid=NGJjMDIxMWI=

[nasrudinalhakimi627]

بِسْـــــم اللّٰــــــهِ الرَّحْمٰــــــــنِ الرَحِيْـــــــــــــمِ

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

Faedah Hadits Hari ini:

عن أبي هريرة قال: 'قال رسول

الله -صلى الله عليه وسلم-: "زوروا القبور فإنها تذكرك�� الآخرة".' رواه ابن ماجه

Dari Abu Huroiroh, Ia Berkata: 'Rosuululloohu -shollalloohu 'alaihi wa sallam-Bersabda: “Berziarah Kuburlah, Sesungguhnya Hal Itu Akan Mengingatkan Kalian Terhadap Akhirat.” (HR. Muslim).

ZIARAH KUBUR, Antara SUNNAH Dan BID'AH

Fatwa Syaikh ‘Abdul ‘Aziz bin ‘Abdullooh bin Baaz -rohimahullooh-

PERTANYAAN:

Apa Hukum Seseorang yang Berziarah Kubur Kemudian Membaca Surat Al-Fatihah, Khususnya Di Kuburan Para Wali. Hal ini Sebagaimana yang Mereka Katakan di Sebagian Negeri, “Aku Tidak Bermaksud Berbuat Syirik. Akan Tetapi, Jika Aku Tidak ZIARAH ke Kuburan Wali Ini, maka Dia Akan Datang Kepadaku Dalam Mimpiku dan Berkata Kepadaku, ‘Mengapa Engkau Tidak Menziarahi Kuburku?’”

Apa Hukum Perbuatan Semacam Ini? Semoga Alloohu تعالى Membalas Engkau Dengan Pahala Kebaikan.

JAWABAN:

Disunnahkan Bagi Laki-laki Untuk Ziarah Kubur Sebagaimana Yang Alloohu تعالى Syari'atkan Berdasarkan Sabda Nabi -shollalloohu ‘alaihi wa sallam-,

"زوروا القبور فإنها تذكركم الآخرة".' رواه ابن ماجه

“Berziarah Kuburlah, Sesungguhnya Hal Itu Akan Mengingatkan Kalian Terhadap Akhirat.” (HR. Ibnu Maajah)

Juga Diriwayatkan oleh Muslim Dalam Shohihnya, dari Buroidah bin Al-Khushoib -rodhiyalloohu ‘anhu-, Beliau Berkata, “Nabi -shollalloohu ‘alaihi wa sallam- Mengajarkan Para Sahabatnya Ketika Berziarah Kubur Untuk Mengucapkan,

"السلام عليكم أهل الديار من المؤمنين والمسلمين وإنا إن شاء الله بكم لاحقون، نسأل الله لنا ولكم العافية."

“Semoga Keselamatan Tercurahkan Untukmu, Wahai Para Penghuni Kubur, Dari (Golongan) Orang-Orang Ber-Iman Dan Orang-Orang Islam. Kami Insyaa' Allooh Akan Menyusul Kalian. Kami Meminta Keselamatan Kepada Allooh Untuk Kami Dan Juga Untuk Kalian.“

Terdapat Juga Hadits dari Nabi -shollalloohu ‘alaihi wa sallam- yang Diriwayatkan dari ‘Aisyah -rodhiyalloohu ‘anha-, bahwa Sesungguhnya Jika Beliau Ziarah Kubur, Beliau -shollalloohu ‘alaihi wa sallam- Berkata,

"السلام عليكم دار قوم مؤمنين، وإنا إن شاء الله بكم لاحقون، يرحم الله المستقدمين منا والمستأخرين، اللهم اغفر لأهل بقيع الغرقد."

“Semoga Keselamatan Tercurahkan Atas Kalian Wahai Para Penghuni Kubur Orang-Orang Yang Ber-Iman. Kami Insyaa' Allooh Akan Menyusul Kalian. Semoga Allooh Merohmati Orang-Orang Yang Mendahului Kami Dan Orang-Orang Yang Datang Belakangan. Yaa Allooh, Ampunilah Para Penghuni Kubur Baqi’ (Tempat Pemakaman Penduduk Madinah, pen.)”

Tidaklah Nabi -shollalloohu ‘alaihi wa sallam- Membaca Surat Al-Fatihah dan Surat Lainnya dari Al-Qur’an Ketika Berziarah Kubur. Oleh Karena Itu, Membaca Surat Al-Fatihah Ketika Ziarah Kubur Termasuk Bid’ah, Demikian Pula Membaca Surat Al-Qur’an Yang Lainnya. Hal Ini Berdasarkan Sabda Nabi -shollalloohu ‘alaihi wa sallam-,

"من أحدث في أمرنا هذا ما ليس منه فهو رد."

“Barangsiapa Yang Membuat-buat Suatu Perkara Baru Didalam Urusan (Agama) Kami Ini Yang Bukan Berasal Darinya, Maka Perkara Tersebut Tertolak.” (HR. Bukhori dan Muslim).

Dalam Riwayat Muslim, Nabi -shollalloohu ‘alaihi wa sallam- bersabda,

"من عمل عملا ليس عليه أمرنا فهو رد."

“Barangsiapa Yang Melakukan Suatu Amalan Yang Tidak Ada Tuntunannya Dari Kami, Maka Amalan Tersebut Tertolak.“

Dalam Shohih Muslim, Dari Jabir bin ‘Abdillaah Al-Anshori -rodhiyalloohu ‘anhuma-, Dari Nabi -shollalloohu ‘alaihi wa sallam-, Beliau Bersabda Ketika Khutbah Jum’at,

"أما بعد فإن خير الحديث كتاب الله وخير الهدي هدي محمد صلى الله عليه وسلم وشر الأمور محدثاتها وكل بدعة ضلالة."

“Amma Ba’du. Sesungguhnya Sebaik-baik Perkataan Adalah Kitabullooh Dan Sebaik-baik Petunjuk Adalah Petunjuk Muhammad -shollalloohu ‘alaihi wa sallam-, Dan Seburuk-buruk Perkara Adalah Perkara Yang Diada-adakan, Dan Setiap Bid’ah Adalah Kesesatan.”

Diriwayatkan Juga oleh An-Nasa’i Dengan Tambahan,

"وكل ضلالة في النار."

“Dan Setiap Kesesatan Tempatnya Di Neraka.”

Menjadi Kewajiban atas Setiap Muslim untuk Berpegang dengan Syari'at dan Waspada terhadap Bid’ah Dalam Berziarah Kubur dan Yang Lainnya. Ziarah Kubur Yang Disyari'atkan Bagi Kuburan Kaum Muslimin Semuanya Itu Sama, Baik Kuburan itu Milik Mereka yang Disebut sebagai Wali ataukah Bukan. Setiap Mukmin Laki-laki dan Perempuan Yang Ber-Iman dan Bertakwa Kepada Alloohu تعالى, Semuanya adalah Wali Alloohu تعالى, Sebagaimana Firman-Nya,

"أَلا إِنَّ أَوْلِيَاءَ اللَّهِ لا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلا هُمْ يَحْزَنُونَ الَّذِينَ آمَنُوا وَكَانُوا يَتَّقُونَ."

“Ingatlah, Sesungguhnya Wali-wali Allooh Itu, Tidak Ada Kekhawatiran Terhadap Mereka Dan (Tidak Pula) Mereka Bersedih Hati. (Yaitu) Orang-Orang Yang Ber-Iman Dan Mereka Selalu Bertakwa.” (QS. Yunus [10]: 62-63).

Tidak Boleh Bagi Peziarah Kubur dan Yang Lainnya Untuk Berdo'a (Meminta) Kepada Orang Yang Di Kuburan, Memohon Perlindungan (Istighotsah) Kepadanya, Bernadzar Kepadanya, Menyembelih Untuknya Di Sisi Kuburan Mereka, atau Di Tempat Manapun Untuk Mendekatkan Diri Dengannya Dalam Rangka Meminta Syafa'at Kepada Mereka, atau Mengharap Kesembuhan, atau Membantu Mereka dalam Melawan Musuh-musuhnya, atau Kebutuhan-kebutuhan Yang Lainnya. Karena Semua Perkara Ini Termasuk Ibadah, Sedangkan Ibadah Semuanya Itu Hanya Untuk Alloohu تعالى Semata.

Hal Ini Sebagaimana Firman Alloohu تعالى,

"وَمَا أُمِرُوا إِلا لِيَعْبُدُوا اللَّهَ مُخْلِصِينَ لَهُ الدِّينَ حُنَفَاءَ."

“Padahal Mereka Tidak Disuruh Kecuali Supaya Menyembah Allooh Dengan Memurnikan Keta'atan Kepada-Nya Dalam (Menjalankan) Agama Dengan Lurus.” (QS. Al-Bayyinah [98]: 5).

Alloohu تعالى Juga Berfirman,

"وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالْإِنْسَ إِلا لِيَعْبُدُونِ."

“Dan Tidaklah Aku Menciptakan Jin Dan Manusia Kecuali Agar Mereka Beribadah Kepada-Ku (Mentauhidkan-Ku).” (QS. Adz-Dzariyat [51]: 56).

Alloohu تعالى Berfirman Pula,

"وَأَنَّ الْمَسَاجِدَ لِلَّهِ فَلا تَدْعُوا مَعَ اللَّهِ أَحَدًا."

“Dan Sesungguhnya Masjid-masjid Itu Adalah Kepunyaan Allooh. Maka Janganlah Kamu Menyembah Seorangpun Didalamnya Disamping (Menyembah) Allooh.” (QS. Al-Jin [72]: 18).

Juga Firman-Nya,

"وَقَضَى رَبُّكَ أَلا تَعْبُدُوا إِلا إِيَّاهُ."

“Dan Robbmu Telah Memerintahkan Supaya Kamu Jangan Menyembah Selain Dia” (QS. Al-Isro’ [17]: 23).

Alloohu تعالى Juga Berfirman,

"فَادْعُوا اللَّهَ مُخْلِصِينَ لَهُ الدِّينَ وَلَوْ كَرِهَ الْكَافِرُونَ."

“Maka Sembahlah Allooh Dengan Memurnikan Ibadah Kepada-Nya, Meskipun Orang-Orang Kafir Tidak Menyukainya.” (QS. Ghoofir [40]: 14).

Juga Firman-Nya,

"قُلْ إِنَّ صَلاتِي وَنُسُكِي وَمَحْيَايَ وَمَمَاتِي لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ * لا شَرِيكَ لَهُ وَبِذَلِكَ أُمِرْتُ وَأَنَا أَوَّلُ الْمُسْلِمِينَ."

“Katakanlah, ‘Sesungguhnya Sholatku, Ibadahku, Hidupku, Dan Matiku Hanyalah Untuk Allooh, Robb Semesta Alam. Tidak Ada Sekutu Bagi-Nya, Dan Demikian Itulah Yang Diperintahkan Kepadaku, Dan Aku Adalah Orang Yang Pertama-tama Menyerahkan Diri (Kepada Alloohu تعالى)’.” (QS. Al-An’am [6]: 162-163).

Ayat-ayat Semacam Ini Banyak Sekali Dalam Al-Qur'an.

Nabi -shollalloohu ‘alaihi wa sallam- Bersabda Dalam Hadits yang Diriwayatkan dari Mu’adz bin Jabal -rodhiyalloohu ‘anhu-,

"حق الله على العباد أن يعبدوه ولا يشركوا به شيئا."

“Hak Allooh Atas Hamba-Nya Adalah Beribadah Kepada-Nya Dan Tidak Menyekutukan-Nya Dengan Sesuatu Apapun.” (HR. Bukhori dan Muslim).

Hal Ini Mencakup Seluruh Ibadah, berupa Sholat, Puasa, Ruku’, Sujud, Haji, Do'a, Menyembelih, Nadzar, dan Jenis-jenis Ibadah Lainnya. Sebagaimana Ayat-ayat Sebelumnya Juga Mencakup Semua Jenis Ibadah.

Diriwayatkan dari ‘Ali -rodhiyalloohu ‘anhu-, Nabi -shollalloohu ‘alaihi wa sallam- Bersabda,

"لعن الله من ذبح لغير الله."

“Allooh Melaknat Orang-Orang Yang Menyembelih Kepada Selain Allooh.” (HR. Muslim).

Dalam Shohih Bukhori dari Umar bin Khoththob -rodhiyalloohu ‘anhu-, Nabi -shollalloohu ‘alaihi wa sallam- Bersabda,

"لا تطروني كما أطرت النصارى ابن مريم إنما أنا عبد فقولوا عبد الله ورسوله."

“Janganlah Kalian Berlebih-lebihan Dalam Memujiku Sebagaimana Kaum Nashroni Berlebih-lebihan Terhadap Isa bin Maryam. Sesungguhnya Aku Hanyalah Seorang Hamba. Maka Katakanlah, ‘Hamba Allooh Dan Rosul-Nya.’”

Hadits-hadits Tentang Perintah Beribadah Hanya Kepada Alloohu تعالى Semata dan Larangan Berbuat Syirik serta Sarana-sarana Menuju Kesyirikan Sangat Banyak dan Telah Kita Ketahui.

Adapun Perempuan, maka Tidak Ada Anjuran untuk Ziarah Kubur Bagi Mereka. Karena Rosuululloohu -shollalloohu ‘alaihi wa sallam- Bersabda,

"لعن زائرات القبور."

“Allooh Melaknat Para Wanita Yang Berziarah Kubur.” (Hadits ini Shohih Diriwayatkan oleh At-Tirmidzi, Ibnu Hibban, Ibnu Majah, Ahmad, Ath-Thoyalisi, dan Yang Lainnya)

Adapun Hikmah Hal Ini -Walloohu a’lam- Karena Terkadang Muncul Fitnah Atas Mereka Dan Bagi Kaum Lelaki Ketika Mereka Ziarah Kubur.

Pada Awal-awal Islam, Ziarah Kubur Dilarang Untuk Mencegah Kesyirikan. Ketika Islam Berkembang dan Tersebarnya Ajaran Tauhid, Rosuululloohu -shollalloohu ‘alaihi wa sallam- Mengijinkan Untuk Semuanya (Baik Laki-laki dan Perempuan). Setelah Itu, Wanita Dikhususkan (Dikecualikan) Sehingga Mereka Dilarang Ziarah Kubur Dalam Rangka Mencegah Fitnah Yang Ditimbulkannya.

Adapun Kuburan Orang Kafir, maka Tidak Ada Larangan untuk Berziarah Ke Sana Dalam Rangka Mengingat (Kematian) dan Mengambil Pelajaran. Akan Tetapi, Tidak Boleh Mendo'akan atau Memohon Ampunan Untuk Mereka. Hal Ini Berdasarkan Hadits Yang Terdapat Dalam Shohih Muslim dari Nabi -shollalloohu ‘alaihi wa sallam- Bahwa Beliau Meminta Ijin Kepada Alloohu تعالى Untuk Memohonkan Ampun Atas Ibundanya, Namun Tidak Alloohu تعالى Ijinkan. Kemudian Beliau Meminta Ijin Untuk Menziarahi Kuburan Ibundanya, Dan Alloohu تعالى Ijinkan. Karena Ibunda Beliau Meninggal Dunia Di Masa Jahiliyah Dan MASIH Berada Diatas Agama Kaumnya Ketika Itu (Agama Kesyirikan).

Aku Meminta Kepada Alloohu تعالى Untuk Memberikan Taufik Kepada Kaum Muslimin, baik Laki-laki dan Perempuan, Agar Mereka Dapat Memahami Agamanya Dan Konsisten Diatasnya, baik Dalam Hal Akidah, Perkataan dan Amal Perbuatan. Dan Lindungilah Mereka Dari Semua Hal Yang Bertentangan Dengan Syari'at. Sesungguhnya Engkau Maha Penolong Dan Berkuasa Atas Hal Itu. Sholawat dan Salam Semoga Tercurahkan Kepada Nabi Kita Muhammad -shollalloohu ‘alaihi wa sallam-, Keluarga dan Para Sahabatnya.

Diterjemahkan dari: https://binbaz.org.sa/fatawa/228

والله تعالى اعلم بالصواب.

وصلى الله وسلم وبارك على نبينا محمد وآله وصحبه أجمعين، وآخر دعوانا أن الحمد لله رب العالمين.

Semoga Bermanfa'at.

Mohon Ta'awunnya untuk Menyebarkan Risalah Dakwah Tauhid dan Sunnah ini, Agar Orang-orang Yang Tidak Mengetahuinya Dapat Mengetahuinya dan Menjadi Timbangan Amalan Sholih Bagi Yang Menyebarkannya di Akhirat.

[kiseuyeossna]

I’m living for the love and support other artists are giving Seventeen at MAMA 2017  ❤️

[seventeenville]

~SEVENTEEN AND AISYAH AZIZ~

[ilovemalaymusic]

Aisyah Aziz - Loving Room (English)

[telkomuniversityputi]

*HADIRILAH KAJIAN RUTIN SETIAP KAMIS KE TIGA*_(terbuka untuk umum kaum muslimin...

*HADIRILAH KAJIAN RUTIN SETIAP KAMIS KE TIGA*_(terbuka untuk umum kaum muslimin dan muslimat)_ Tema: *”KEHIDUPAN DI ALAM BARZAH”* bersama:*Ustadz Yahya Abdul Aziz _حفظه الله_* InsyaaAllah *Kamis**29 Ramadhan 1444H* (20 April 2023 M) Waktu: 17.00 – Menjelang maghrib Masjid ashSHIDDIQJl. Kebon Gedang Gg. Hj. Siti Aisyah Rt 02 Rw 10 Maleer Bandung.(https://goo.gl/maps/MSDmWa8ehqS2) 0812 2262…

[martabat]

malaysian: red

yuna zarai / iman osman / michelle yeoh / aisyah aziz / siti nurhaliza / ernie zakri / atikah karim / daiyan trisha / dayang nurfaizah