Tumgik
#penyihir
chillinaris · 29 days
Text
JANDA, PENYIHIR, KUCING, DAN SAINS
Tumblr media
Ada yang tahu kenapa Eropa abad 17-18 menggambarkan penyihir selalu bersama kucing? Ternyata ini karena masyarakat Eropa jaman itu buta ilmu pengetahuan.
Tumblr media
Jadi abad 17-18 di Eropa banyak orang tiba-tiba mati tanpa sebab. Di sebuah desa bisa beberapa orang mati dalam satu malam. Dan anehnya wanita-wanita yang tidak menikah atau janda, tidak pernah atau jarang sekali kena kematian mendadak tersebut.
Jadi bisa di sebuah desa ada seorang wanita yang tetangga sekelilingnya itu pada mati, tapi dia tidak kenapa-kenapa. Dan ini terjadi di banyak desa di sepenjuru Eropa. Wanita-wanita single atau janda cenderung aman dari kematian mendadak tersebut.
Tumblr media
Masyarakat yang ketakutan menuduh wanita-wanita tersebut adalah penyhir yang mengguna-guna desa mereka. Dan cara agar kutukan tersebut hilang adalah dengan membakar para penyihir tersebut.
Tumblr media
Belakangan diketahui kalau kematian mendadak itu dikarenakan kutu atau penyakit yang dibawa oleh tikus. Mungkin penyakit pes kali ya? Jaman itu memang wabah tikus lagi melanda seluruh Eropa.
Dan wanita-wanita single atau janda jaman itu rata-rata memelihara kucing untuk menemani mereka agar tidak kesepian. Akibatnya apa? Tikus-tikus pembawa penyakit itu tidak berkeliaran di rumah mereka dan mereka terselamatkan dari kematian.
Tumblr media
Makanya gambar-gambar penyihir dari abad 17-18 Eropa rata-rata digambarkan dengan apa? Yes, digambarkan bersama kucing.
Itulah, ketika ilmu pengetahuan tidak hadir maka permainan saling menyalahkanpun dimulai.
The End.
3 notes · View notes
naurasweetarudesu · 1 year
Text
Dalam Genggaman Sang Penyihir
Sri: "Kak Har, there's something I don't understand."
Harendra: "What is it?"
Sri: "How come Meneer has the money to commissioned Hunslet to build me but no money to mend you?
Harendra: "Oh, you don't know? Our Meneer is a witch."
Sri: "What? What do you mean by that?"
H: "You know, whenever he names someone -be it an engine or a human child- the meaning of their name will come true or happen.
Like me, I was named Harendra so that the rain season would come and end the drought…Yours too. You were named Dewi Sri, the goddess of harvest and fertility in the hope that our crops this year and the following years will be plentiful."
Sri: "Okay, but that still doesn't answer my question of why he didn't fix you nor how you came to the conclusion that he was a witch."
Harendra: "He's a witch, okay? I mean, don't you think the welcome party he threw when you got your name was a little… weird? Like a ritual. I mean, really? With all the fire and chicken blood?
Sri: "Okay, come to think of it, he's kind of mysterious. maybe he did have a double life as a witch.
But still, why didn't he mend you if he had the money then?"
Harendra: "It's for the best… It's better to buy a new engine and name it so when the 'magic' is working, it can give more chance for other workers to enjoy the effects of the engine's name. Whether it's the harvest or the rain water…
Rather than selfishly mend me, an engine that was already doomed from the start. If Meneer uses the money for me, only I will enjoy it. But if Meneer uses it to buy a new engine and his 'magic' is working, all the workers of Bougainville Sugar Factory will enjoy it."
Sri: "Y-you really traded your chance for a healthy life for the sake of our factory workers?"
Lea: "And that's why I- no. WE will work hard to get back that money to mend you. If Meneer can't use his magic to fix you then let me be the one who fix you!"
4 notes · View notes
rubahlicik · 2 years
Text
Mylog : Sebelum berdoa
Beberapa minggu ke belakang, aink lagi di fase capek capek nya hidup..
Iya, seorang ayah/suami/lelaki juga bisa lelah meski ga fii sabilillah.
Kadang iri sama istri yang kalo mumet bisa ngomel, komplain panjang lebar biar separo bebannya ilang. Ada kebutuhan untuk didengarkan yang mesti disalurkan
Nah, otw menuju 6 tahun menikah aink baru ngeh kalo aink ga pandai komplain, atau menyuarakan problem. Mungkin karena aink liat bapak kali ya yang irit bicara, jadi ketika ada masalah apa gitu, ya diem diem aja.
Trus tadi pagi juga ngobrol sama istri soal anak pertama yang 'baik' ga rewel dan cenderung ga ekspresif, beda sama si bungsu. Aink jadi ovt, apa mungkin dia diem karena bingung menyuarakan kebingungannya?
Kayak aink,.
Aink baru banyak ngobrol ini itu tuh baru pas uda nikah aja, lumayan banget ada istri, bisa nanya ini itu. Meskipun masi sering bengongnya, tapi sekarang aink lebih sering minta pendapat.
Enaknya gimana,
Tips: carilah istri yang bisa mendengarkan, bukan yang cuma minta didengar
Kemarin, pas lagi nyari stok ***** di laptop, aink nemu mp3 lama kajiannya ust.hanan,. Bahasannya tentang menyikapi problema hidup termasuk menyikapi takdir yang ga sesuai harapan.
Gila juga sih, nyari ***** malah nyangkut ke kajian. Subhanallah, akhi, ini petunjuk ilahiah
Ust. hanan ngangkat kisah nabi musa vs firaun. Kebetulan, selain nabi yunus aink juga ngefans sama nabi musa. Kenapa? Karena doa nabi musa dalam alquran tuh banyak. Which means, ujiannya macem2, musuhnya juga elit, ga kaleng kaleng cerita hidupnya. Berdakwah di jaman penyihir lagi hits dan penguasa lokalnya uda berani ngaku ngaku Tuhan. GG emang nabi musa.
Anyway, yang jadi highlight adalah ketika nabi musa disuruh dakwah ke firaun,. Ternyata nabi musa ga minta tongkat sakti yang bisa jadi ular, atau beragam skill ulti yang kelak datang kemudian. Ternyata yang diminta pertama adalah
Tumblr media
Minta lapang dadanya, biar apa?
Biar apa pun yang terjadi ga banyak guncangan jiwanya. Lapang dada bukan berarti ga sedih, tapi bikin kita mampu menerima keadaan.
Beda,
Contoh dada yang ga lapang tuh ada di kisah nabi Yunus. Ketika mentok dakwah, dadanya ga mampu lagi menampung penentangan audiencenya, nabi yunus memilih pergi
Dan ujungnya dimakan ikan,..
Hidup ini emang susah, masalah ada aja dan ga bisa kita kontrol,. Yang diusahakan belum tentu dapet.
Takdir bisa aja ngetroll dengan sama sekali ga ngasih apa yang kita pengen. Padahal uda doa dan ikhtiar maksimal tapi,.
Tumblr media
Cuma dapet hikmahnya aja.
Disinilah pentingnya berlapang dada. Pada sikap manusia, pada Takdir Tuhan dan beragam persoalan yang ga kita punya solusinya.
Kita beruntung jadi umatnya nabi Muhammad,. Risalah uda beres, petunjuk uda lengkap.
Terkait permasalahan hidup, uda dijawab di surat Al Insyirah
Tumblr media
Ampe diulang, biar yakin banget kali yah. Cuman ya aink sebagai manusia kadang suka gegabah ketika baca surat ini.
Ya Allah, kesulitannya nampak dengan jelas, trus kemudahannya sebelah mana?
Ya balik lagi, tetap lapang dada meski belum liat kemudahan dalam himpitan kesulitan. Karena Kesenangan dan kesedihan ga bisa jadi patokan, hidup kita diridhoi Tuhan atau enggak
135 notes · View notes
atifadhilah · 8 months
Text
BACAAN DZIKIR PETANG
*أَعُوْذُ بِاللَّهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ*
*A'uudzu billaahi minasy-syaithoonir-rojiim*
Aku berlindung kepada Allah dari godaan syaitan yang terkutuk.
➡ *1. Membaca Ayat Kursi (1x)*
اللّٰهُ لَاۤ اِلٰهَ اِلَّا هُوَ الْحَـيُّ الْقَيُّوْمُ ۚ لَا تَأْخُذُهٗ سِنَةٌ وَّلَا نَوْمٌ ۗ لَهٗ مَا فِى السَّمٰوٰتِ وَمَا فِى الْاَ رْضِ ۗ مَنْ ذَا الَّذِيْ يَشْفَعُ عِنْدَهٗۤ اِلَّا بِاِ ذْنِهٖ ۗ يَعْلَمُ مَا بَيْنَ اَيْدِيْهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْ ۚ وَلَا يُحِيْطُوْنَ بِشَيْءٍ مِّنْ عِلْمِهٖۤ اِلَّا بِمَا شَآءَ ۚ وَسِعَ كُرْسِيُّهُ السَّمٰوٰتِ وَا لْاَ رْضَ ۚ وَلَا يَــئُوْدُهٗ حِفْظُهُمَا ۚ وَ هُوَ الْعَلِيُّ الْعَظِيْمُ
*AYAT KURSI*
*allāhu lā ilāha illā huw, al-ḥayyul-qayyụm, lā ta`khużuhụ sinatuw wa lā na`ụm, lahụ mā fis-samāwāti wa mā fil-arḍ, man żallażī yasyfa'u 'indahū illā bi`iżnih, ya'lamu mā baina aidīhim wa mā khalfahum, wa lā yuḥīṭụna bisyai`im min 'ilmihī illā bimā syā`, wasi'a kursiyyuhus-samāwāti wal-arḍ, wa lā ya`ụduhụ ḥifẓuhumā, wa huwal-'aliyyul-'aẓīm.*
“Allah tidak ada Ilah (yang berhak diibadahi) melainkan Dia Yang Hidup Kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya); tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang ada di langit dan di bumi. Tidak ada yang dapat memberi syafa’at di sisi Allah tanpa izin-Nya. Allah mengetahui apa-apa yang (berada) dihadapan mereka, dan dibelakang mereka dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari Ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, Allah Mahatinggi lagi Mahabesar.” (Al-Baqarah: 255) [1]
➡ *2. Membaca Surat Al-Ikhlas (3x)*
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ اللَّهُ الصَّمَدُ لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُولَدْ وَلَمْ يَكُن لَّهُ كُفُوًا أَحَدٌ
“Katakanlah, Dia-lah Allah Yang Maha Esa. Allah adalah (Rabb) yang segala sesuatu bergantung kepada-Nya. Dia tidak beranak dan tidak pula diperanakkan. Dan tidak ada seorang pun yang setara dengan-Nya. [2]
➡ *3. Membaca Surat Al-Falaq (3x)*
بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
قُلْ اَعُوْذُ بِرَبِّ الْفَلَقِۙ ,مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَۙ وَمِنْ شَرِّ غَاسِقٍ اِذَا وَقَبَۙ وَمِنْ شَرِّ النَّفّٰثٰتِ فِى الْعُقَدِۙ وَمِنْ شَرِّ حَاسِدٍ اِذَا حَسَدَ
Katakanlah, Aku berlindung kepada Tuhan yang menguasai subuh (fajar), dari kejahatan (makhluk yang) Dia ciptakan, dan dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita, dari kejahatan (perempuan-perempuan) penyihir yang meniup pada buhul-buhul (talinya) dan dari kejahatan orang yang dengki
apabila ia dengki. [3]
➡ *4. Membaca Surat An-Naas (3x)*
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ النَّاسِ مَلِكِ النَّاسِ إِلَهِ النَّاسِ مِن شَرِّ الْوَسْوَاسِ الْخَنَّاسِ الَّذِي يُوَسْوِسُ فِي صُدُورِ النَّاسِ مِنَ الْجِنَّةِ وَ النَّاسِ
“Katakanlah, ‘Aku berlindung kepada Rabb (yang memelihara dan menguasai) manusia. Raja manusia. Sembahan (Ilah) manusia. Dari kejahatan (bisikan) syaitan yang biasa bersembunyi. Yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada-dada manusia. Dari golongan jin dan manusia.”
[4]
➡ *5. Membaca (1x)* :
أَمْسَيْنَا وَأَمْسَى الْمُلْكُ لِلَّهِ، وَالْحَمْدُ لِلَّهِ، لاَ إِلَـٰهَ إِلاَّ اللَّهُ، وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ، وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ. رَبِّ أَسْأَلُكَ خَيْرَ مَا فِيْ هَـٰذِهِ اللَّيْلَةِ وَخَيْرَ مَا بَعْدَهَا، وَأَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا فِيْ هَـٰذِهِ اللَّيْلَةِ وَشَرِّ مَا بَعْدَهَا، رَبِّ أَعُوْذُ بِكَ مِنَ الْكَسَلِ وَسُوْءِ الْكِبَرِ، رَبِّ أَعُوْذُ بِكَ مِنْ عَذَابٍ فِي النَّارِ وَعَذَابٍ فِي الْقَبْرِ
*Amsainaa wa amsal mulku lillaah, wal hamdulillaah, laa ilaaha illallaah, wahdahu laa syariika lah, lahul mulku wa lahul hamdu, wa huwa 'alaa kulli syai-in qodiir. Robbi as-aluka khoiro maa fii haadzihil-lailati wa khoiro maa ba'dahaa, wa a'uudzu bika min syarri maa fii haadzihil-lailati wa syarri maa ba'dahaa, robbi a'uudzu bika minal kasali wa suu-il kibar, robbi a'uudzu bika min 'adzaabin fin-naari wa 'adzaabin fil qobr.*
Kami telah memasuki waktu sore dan kerajaan hanya milik Allah, segala puji bagi Allah. Tidak ada sesembahan yang berhak disembah kecuali Allah, Yang Maha Esa, tiada sekutu bagiNya. Bagi-Nya kerajaan dan bagiNya pujian. Dia-lah Yang Mahakuasa atas segala sesuatu. Hai Tuhan, aku mohon kepada-Mu kebaikan di malam ini dan kebaikan sesudahnya. Aku berlindung keDibac dari kejahatan malam ini dan kejahatan sesudahnya. Wahai Tuhan, aku berlindung kepadaMu dari kemalasan dan kejekelekan di hari tua. Wahai Tuhan, aku berlindung kepadamu dari siksaan di Neraka dan kubur. [5]
➡ *6. Membaca (1x)* :
اَللَّهُمَّ بِكَ أَمْسَيْنَا، وَبِكَ أَصْبَحْنَا، وَبِكَ نَحْيَا، وَبِكَ نَمُوْتُ، وَإِلَيْكَ الْمَصِيْرُ
*Allaahumma bika amsainaa, wa bika ash-bahnaa, wa bika nahyaa, wa bika namuutu, wa ilaikal mashiir.*
Ya Allah, dengan rahmat dan pertolonganMu kami memasuki waktu sore, dan dengan rahmat dan pertolonganMu kami memasuki waktu pagi. Dengan rahmat dan pertolonganMu kami hidup dan dengan kehendakMu kami mati. Dan kepadaMu tempat kembali (bagi semua makhluk).
[6]
➡ *7. Membaca Sayyidul Istighfar (1x)*
اَللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّيْ لاَ إِلَـهَ إِلاَّ أَنْتَ، خَلَقْتَنِيْ وَأَنَا عَبْدُكَ، وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ، أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ، أَبُوْءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ، وَأَبُوْءُ بِذَنْبِيْ فَاغْفِرْ لِيْ فَإِنَّهُ لاَ يَغْفِرُ الذُّنُوْبَ إِلاَّ أَنْتَ
*Allahumma anta robbii laa ilaha illa anta, kholaqtanii wa anaa ‘abduka wa anaa ‘ala ‘ahdika wa wa’dika mas-tatho’tu. A’udzu bika min syarri maa shona’tu. Abu-u laka bi ni’matika ‘alayya wa abu-u laka bi dzambii. Fagh-firlii fainnahu laa yagh-firudz dzunuuba illa anta.*
“Ya Allah, Engkau adalah Rabb-ku, tidak ada Ilah (yang berhak diibadahi dengan benar) kecuali Engkau, Engkau-lah yang menciptakanku. Aku adalah hamba-Mu. Aku akan setia pada perjanjianku dengan-Mu semampuku. Aku berlindung kepada-Mu dari kejelekan (apa) yang kuperbuat. Aku mengakui nikmat-Mu (yang diberikan) kepadaku dan aku mengakui dosaku, oleh karena itu, ampunilah aku. Sesungguhnya tidak ada yang dapat mengampuni dosa kecuali Engkau.” [7]
➡ *8. Membaca (3x)* :
اللَّهُمَّ عَافِنِيْ فِيْ بَدَنِيْ، اللَّهُمَّ عَافِنِيْ فِيْ سَمْعِيْ، اللَّهُمَّ عَافِنِيْ فِيْ بَصَرِيْ، لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ. اللَّهُمَّ إِنِّيْ أَعُوْذُ بِكَ مِنَ الْكُفْرِ وَالْفَقْرِ،
اللَّهُمَّ إِنِّيْ أَعُوْذُ بِكَ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ، لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ
*Allahumma "afini fii badanii .Allahumma 'afini fii sam'ii, Allahumma a"finii fii basharii, Laa ilaaha illa anta. Allahuma inni A'udzu bika minal kufri wal faqri, Allahuma inni a'udzubika min 'Adzabil qabri, Laa ilaaha illa anta*
“Ya Allah, selamatkanlah tubuhku (dari penyakit dan dari apa yang tidak aku inginkan). Ya Allah, selamatkanlah pendengaranku (dari penyakit dan maksiat atau dari apa yang tidak aku inginkan). Ya Allah, selamatkanlah penglihatanku, tidak ada Ilah yang berhak diibadahi dengan benar kecuali Engkau. Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari kekufuran dan kefakiran. Aku berlindung kepada-Mu dari siksa kubur, tidak ada Ilah yang berhak diibadahi dengan benar kecuali Engkau.” [8]
➡ *9. Membaca (1x)* :
اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَافِيَةَ فِي الدُّنْيَا وَاْلآخِرَةِ، اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَافِيَةَ فِي دِيْنِيْ وَدُنْيَايَ وَأَهْلِيْ وَمَالِيْ اللَّهُمَّ اسْتُرْ عَوْرَاتِى وَآمِنْ رَوْعَاتِى. اَللَّهُمَّ احْفَظْنِيْ مِنْ بَيْنِ يَدَيَّ، وَمِنْ خَلْفِيْ، وَعَنْ يَمِيْنِيْ وَعَنْ شِمَالِيْ، وَمِنْ فَوْقِيْ، وَأَعُوْذُ بِعَظَمَتِكَ أَنْ أُغْتَالَ مِنْ تَحْتِيْ
*Allahumma innii as-alukal ‘afwa wal ‘aafiyah fid dunyaa wal aakhiroh. Allahumma innii as-alukal ‘afwa wal ‘aafiyah fii diinii wa dun-yaya wa ahlii wa maalii. Allahumas-tur ‘awrootii wa aamin row’aatii. Allahumah fadni min bayni yadayya wa min kholfii wa ‘an yamiinii wa ‘an syimaalii wa min fawqii wa a’udzu bi ‘azhomatik an ughtala min tahtii.*
“Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kebajikan dan keselamatan di dunia dan akhirat. Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kebajikan dan keselamatan dalam agama, dunia, keluarga dan hartaku. Ya Allah, tutupilah auratku (aib dan sesuatu yang tidak layak dilihat orang) dan tentramkan-lah aku dari rasa takut. Ya Allah, peliharalah aku dari depan, belakang, kanan, kiri dan dari atasku. Aku berlindung dengan kebesaran-Mu, agar aku tidak disambar dari bawahku (aku berlindung dari dibenamkan ke dalam bumi).”
[9]
➡ *10. Membaca (1x)* :
اَللَّهُمَّ عَالِمَ الْغَيْبِ وَالشَّهَادَةِ فَاطِرَ السَّمَاوَاتِ وَاْلأَرْضِ، رَبَّ كُلِّ شَيْءٍ وَمَلِيْكَهُ، أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَـهَ إِلاَّ أَنْتَ، أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ نَفْسِيْ، وَمِنْ شَرِّ الشَّيْطَانِ وَشِرْكِهِ، وَأَنْ أَقْتَرِفَ عَلَى نَفْسِيْ سُوْءًا أَوْ أَجُرُّهُ إِلَى مُسْلِمٍ
*Allahumma ‘aalimal ghoybi wasy syahaadah faathiros samaawaati wal ardh. Robba kulli syai-in wa maliikah. Asyhadu alla ilaha illa anta. A’udzu bika min syarri nafsii wa min syarrisy syaythooni wa syirkihi, wa an aqtarifa ‘alaa nafsii suu-an aw ajurruhu ilaa muslim.*
“Ya Allah Yang Mahamengetahui yang ghaib dan yang nyata, wahai Rabb Pencipta langit dan bumi, Rabb atas segala sesuatu dan Yang Merajainya. Aku bersaksi bahwa tidak ada Ilah yang berhak diibadahi dengan benar kecuali Engkau. Aku berlindung kepada-Mu dari kejahatan diriku, syaitan dan ajakannya menyekutukan Allah (aku berlindung kepada-Mu) dari berbuat kejelekan atas diriku atau mendorong seorang muslim kepadanya.” [10]
➡ *11. Membaca (3x)* :
بِسْمِ اللهِ الَّذِي لاَ يَضُرُّ مَعَ اسْمِهِ شَيْءٌ فِي اْلأَرْضِ وَلاَ فِي السَّمَاءِ وَهُوَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ
*Bismillahilladzi laa yadhurru ma’asmihi syai-un fil ardhi wa laa fis samaa’ wa huwas samii’ul ‘aliim.*
“Dengan Menyebut Nama Allah, yang dengan Nama-Nya tidak ada satupun yang membahayakan, baik di bumi maupun dilangit. Dia-lah Yang Mahamendengar dan Maha mengetahui.” [11]
➡ *12. Membaca (3x)* :
رَضِيْتُ بِاللهِ رَبًّا، وَبِاْلإِسْلاَمِ دِيْنًا، وَبِمُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَبِيًّا
*Rodhiitu billaahi robbaa wa bil-islaami diinaa, wa bi-muhammadin shallallaahu ‘alaihi wa sallama nabiyya.*
“Aku rela (ridha) Allah sebagai Rabb-ku (untukku dan orang lain), Islam sebagai agamaku dan Muhammad صلي الله عليه وسلم sebagai Nabiku (yang diutus oleh Allah).” [12]
➡ *13. Membaca (1x)* :
يَا حَيُّ يَا قَيُّوْمُ بِرَحْمَتِكَ أَسْتَغِيْثُ، وَأَصْلِحْ لِيْ شَأْنِيْ كُلَّهُ وَلاَ تَكِلْنِيْ إِلَى نَفْسِيْ طَرْفَةَ عَيْنٍ
*Yaa Hayyu Yaa Qoyyum, bi-rohmatika as-taghiits, wa ash-lih lii sya’nii kullahu wa laa takilnii ilaa nafsii thorfata ‘ainin*
“Wahai Rabb Yang Mahahidup, Wahai Rabb Yang Mahaberdiri sendiri (tidak butuh segala sesuatu) dengan rahmat-Mu aku meminta pertolongan, perbaikilah segala keadaan dan urusanku dan jangan Engkau serahkan kepadaku meski sekejap mata sekalipun (tanpa mendapat pertolongan dari-Mu).” [13]
➡ *14. Membaca (1x)* :
أَمْسَيْنَا عَلَى فِطْرَةِ اْلإِسْلاَمِ، وَعَلَى كَلِمَةِ اْلإِخْلاَصِ، وَعَلَى دِيْنِ نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، وَعَلَى مِلَّةِ أَبِيْنَا إِبْرَاهِيْمَ، حَنِيْفًا مُسْلِمًا وَمَا كَانَ مِنَ الْمُشْرِكِيْنَ
*Amsainaa 'alaa fithrotil islaam, wa 'alaa kalimatil ikhlaash, wa 'alaa diini nabiyyinaa muhammadin shollallaahu 'alaihi wa sallam, wa 'alaa millati abiinaa ibroohiim, haniifan musliman wa maa kaana minal musyrikiin.*
Di waktu sore kami berada di atas fitrah Islam, kalimat ikhlas, agama Nabi kami Muhammad, dan agama ayah kami Ibrahim, yang berdiri di atas jalan yang lurus, muslim dan tidak tergolong orang-orang musyrik. [14]
➡ *15. Membaca (1x atau 10x atau 100x)* :
لاَ إِلَـهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرُ.
*Laa ilaha illallah wahdahu laa syarika lah, lahul mulku walahul hamdu wa huwa ‘ala kulli syai-in qodiir.*
“Tidak ada Ilah yang berhak diibadahi dengan benar selain Allah Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya kerajaan dan bagi-Nya segala puji. Dan Dia Mahakuasa atas segala sesuatu.” [15],[16],[17]
➡ *16. Membaca (100x)* :
سُبْحَانَ اللَّهِ وَبِحَمْدِهِ
*Subhanallah wa bi-hamdih.*
“Mahasuci Allah, aku memuji-Nya.” [18]
➡ *17. Membaca (3x)* :
أَعُوْذُ بِكَلِمَاتِ اللَّهِ التَّامَّاتِ مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ
*A'uudzu bi kalimaatillaahit-taammaati min syarri maa khalaq.*
Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna, dari kejahatan makhluk yang diciptakanNya. [19]
_____
_Fote Note:_
[1] Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda: “Barangsiapa yang membaca ayat ini ketika pagi hari, maka ia dilindungi dari (gangguan) jin hingga sore hari. Dan barangsiapa mengucapkannya ketika sore hari, maka ia dilindungi dari (gangguan) jin hingga pagi hari.” (HR. Al-Hakim (1/562), Shahiih at-Targhiib wat Tarhiib (1/418, no. 662), shahih).
[2] HR. Abu Dawud (no. 5082), an-Nasa-i (VIII/250) dan at-Tirmidzi (no. 3575), Ahmad (V/312), Shahiih at-Tirmidzi (no. 2829), Tuhfatul Ahwadzi (no. 3646), Shahiih at-Targhiib wat Tarhiib (1/411, no. 649), hasan shahih.
[3] Ibid.
[4] “Barangsiapa membaca tiga surat tersebut setiap pagi dan sore hari, maka (tiga surat tersebut) cukup baginya dari segala sesuatu”. Yakni mencegahnya dari berbagai kejahatan. HR. Abu Dawud (no. 5082), Shahiih Abu Dawud (no. 4241), Annasa-i (VIII 250) dan At-Tirmizi (no. 3575), At-Tarmidzi berkata “Hadits ini hasan shahih”. Ahmad (V/312), dari Abdullah bin Khubaib radhiyallahu ‘anhu. Shahiih at-Tirmidzi (no. 2829), Tuhfatul Ahwadzi (no. 3646), Shahiih at-Targhiib wat Tarhiib (1/411 no. 649), hasan shahih.
[5] HR. Muslim (no. 2723), Abu Dawud (no. 5071), dan at-Tirmidzi (3390), shahih dari Abdullah Ibnu Mas’ud.
[6] HR. Al-Bukhari dalam al-Adabul Mufrad no. 1199, lafazh ini adalah lafazh al-Bukhari, at-Tirmidzi no. 3391, Abu Dawud no. 5068, Ahmad 11/354, Ibnu Majah no. 3868, Dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu. Shahiih al-Adabil no. 911, shahih. Lihat pula Silsilah al-Ahaadiits ash-Shahiihah no. 262.
[7] “Barangsiapa membacanya dengan yakin di waktu pagi lalu ia meninggal sebelum masuk waktu sore, maka ia termasuk ahli Surga. Dan barangsiapa membacanya dengan yakin di waktu sore lalu ia meninggal sebelum masuk waktu pagi, maka ia termasuk ahli Surga.” (HR. Al-Bukhari no. 6306, 6323, Ahmad IV/122-125, an-Nasa-i VIII/279-280) dari Syaddad bin Aus Radhiyallahu ‘anhu.
[8] HR. Al-Bukhari dalam Shahiib al-Adabil Mufrad no. 701, Abu Dawud no. 5090, Ahmad V/42, hasan. Lihat Shahiih Al-Adabil Mufrad no.539
[9] HR. Al-Bukhari dalam al-Adabul Mufrad no. 1200, Abu Dawud no. 5074, An-Nasa-i VIII / 282, Ibnu Majah no. 3871, al-Hakim 1/517-518, dan lainnya dari Ibnu Umar radhiyallahu ‘anhumaa. Lihat Shahiih al-Adabul Mufrad no. 912, shahih
[10] Nabi صلي الله عليه وسلم bersabda kepada Abu Bakar ash-Shiddiq رضي الله عنه “Ucapkanlah pagi dan petang dan apabila engkau hendak tidur.” HR. Al-Bukhari dalam Al-Adabul Mufrad 1202, at-Tirmidzi no.3392 dan Abu Daud no. 5067,Lihat Shahih At- Tirmidzi no. 2798, Shahiih al-Adabil Mufrad no. 914, shahih. Lihat Silsilah al-Ahaadiits ash-Shahiihah no. 2753
[11] “Barangsiapa membacanya sebanyak tiga kali ketika pagi dan sore hari, maka tidak ada sesuatu pun yang membahayakan dirinya.” HR. At-Tirmidzi no. 3388, Abu Dawud no. 5088,Ibnu Majah no. 3869, al-Hakim 1/514, Dan Ahmad no. 446 dan 474, Tahqiq Ahmad Syakir. Dari ‘Utsman bin ‘Affan radhiyallahu ‘anhu, lihat Shahiih Ibni Majah no. 3120, al-Hakim 1/513, Shahiih al-Adabil Mufrad no. 513, Shahiih at-Targhiib wat Tarhiib 1/413 no. 655, sanad-nya shahih.
[12] “Barangsiapa membacanya sebanyak tiga kali ketika pagi dan sore, maka Allah memberikan keridhaan-Nya kepadanya pada hari Kiamat.” HR. Ahmad IV/337, Abu Dawud no. 5072, at-Tirmidzi no. 3389, Ibnu Majah no. 3870, an-Nasa-i dalam ‘Amalul Yaum wal Lailah no. 4 dan Ibnus Sunni no. 68, dishahihkan oleh Imam al-Hakim dalam al-Mustadrak 1/518 dan disetujui oleh Imam adz-Dzahabi, hasan. Lihat Shahiih At Targhiib wat Tarhiib I/415 no. 657, Shahiih At Targhiib wat Tarhiib al-Waabilish Shayyib hal. 170, Zaadul Ma’aad II/372, Silsilah al-Ahaadiits ash-Shahiihah no. 2686.
[13] HR. An-Nasa'i dalam Sunan al-Kubro, Al-Hakim dalam al-Mustadzrak, Al-Baihaqi dalam Asma wa shifat dan dishahihkan Al Albani dalam Silsilah as-Shahihah no. 227).
[14] HR. Ahmad 3/406-407, 5/123. Lihat juga Shahihul Jami' 4/290. Ibnus Sunni juga meriwayatkannya di 'Amalul Yaum wal Lailah no. 34.
[15] HR. Abu Dawud no. 5077, Ibnu Majah no. 3867, dari Ab ‘Ayyasy Azzurraqy radhiyallahu ‘anhu, Shahiih Jaami’ish Shaghiir no. 6418, Misykaatul Mashaabiih no. 2395, Shahiih at-Targhiib 1/414 no. 656, shahih.
[16] HR. An-Nasa-i dalam 'Amalul wal Lailah (no. 24), Ahmad (V/420), dari Abu Ayyun al-Anshari. Lihat Silsilah al-Ahaadits ash-Shahiihah (no. 113 dan 114) dan Shahiih at-Targhiib wat Tarhiib (I/416, no. 660), shahih.
[17] “Barangsiapa membacanya sebanyak 100x dalam sehari, maka baginya (pahala) seperti memerdekakan sepuluh budak, ditulis seratus kebaikan, dihapus darinya seratus keburukan, mendapat perlindungan dari syaitan pada hari itu hingga sore hari. Tidaklah seseorang itu dapat mendatangkan yang lebih baik dari apa yang dibawanya kecuali ia melakukan lebih banyak lagi dari itu.” HR. Al-Bukhari no. 3293 dan 6403, Muslim IV/2071 no. 2691 (28), at-Tirmidzi no. 3468, Ibnu Majah no. 3798, dari Sahabat Abu Hurairah رضي الله عنه. Penjelasan: Dalam riwayat an-Nasa-i (‘Amalul Yaum wal Lailah no. 580) dan Ibnus Sunni no. 75 dari ‘Amr bin Syu’aib dari ayahnya dari kakeknya dengan lafadz: “Barangsiapa membaca 100x pada pagi hari dan 100x pada sore Hari.”… Jadi, dzikir ini dibaca 100x diwaktu pagi dan 100x diwaktu sore. Lihat Silsilah al-Ahaadiits ash-Shahiihah no. 2762
[18] HR. Muslim no. 2691 dan no. 2692, dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu Syarah Muslim XVII / 17-18, Shahiih at-Targhiib wat Tarhiib 1/413 no. 653. Jumlah yang terbanyak dari dzikir-dzikir Nabi adalah seratus diwaktu pagi dan seratus diwaktu sore. Adapun riwayat yang menyebutkan sampai seribu adalah munkar, karena haditsnya dha’if. (Silsilah al-Ahaadiits adh-Dha-’iifah no. 5296).
[19] HR. Ahmad 2/290, An-Nasa'i dalam 'Amalul Yaum wal Lailah, no. 590 dan Ibnu Sunni no. 68. Lihat Shahih At-Tirmidzi 3/187, Shahih Ibnu Majah 2/266 dan Tuhfatul Akhyar, hal. 45.
-------------------
Dinukil dari buku Doa Dan Wirid halaman 133- 155 yang disusun oleh Ustadz Yazid bin Abdul Qadir jawas, Penerbit Pustaka Imam Asy-Syafii.
17 notes · View notes
rainingyuki · 1 year
Text
Kamu pasti akan menyesal.
Dulu aku pernah membaca sebuah buku tentang petualangan beberapa orang menjelajahi sebuah pulau. Di pulau itu, mereka bertemu dengan penyihir dan gua ajaib. Kalau tidak salah, penyihir itu menyuruh mereka masuk ke dalam gua yang gelap dan bebas melakukan apa yang mereka mau. Tapi dia berkata, yang mengambil barang di gua itu pasti menyesal, dan yang tidak mengambil barang juga pasti menyesal.
Akhirnya beberapa orang bergiliran masuk.
Si A tidak melakukan apa-apa dan hanya masuk sebentar lalu keluar dari gua tersebut.
Sementar si Bi masuk dan mengambil beberapa barang dengan ragu-ragu kemudian keluar.
Setelah mereka berkumpul, penyihir itu menanyakan alasan masing-masing melakukannya.
Si A mengatakan untuk apa dia bersusah payah mengambil sesuatu yang tidak jelas. Si B menjawab dia rasa tidak ada ruginya mengambil beberapa barang yang mudah dijangkau.
Kemudian penyihir tersebut menyuruh si B membuka tas dan melihat barang yang dia ambil dari gua.
Ternyata isinya ada berlian dan permata.
Si A, yang tidak mengambil apa-apa merasa menyesal karena telah melewatkan harta berharga. Ia meratapi nasibnya dan menyesal begitu dalam
Sementara si B, yang sekarang memiliki harta, ternyata tidak merasa bahagia. Sesuai dengan perkataan penyihir tersebut di awal, si B juga menyesal. Dia menyesal kenapa tidak lebih banyak mengambil permata di dalam gua itu. Akhirnya dia meratapi nasibnya dan menyangsikan kebodohannya.
Begitulah manusia.
Apapun yang dilakukan, pasti akan ada penyesalannya. Akan ada rasa tidak puasnya. Selalu ada salah dan kurangnya. Tidak pernah merasa cukup dan bahagia.
Tapi, apakah penyesalan pasti terjadi pada setiap manusia?
12 notes · View notes
kindredjoy · 5 months
Text
Fiddlesticks
the Ancient Fear
Tumblr media
Sesuatu telah terbangun di Runeterra. Sesuatu yang kuno. Sesuatu yang mengerikan. Ketakutan abadi yang dikenal sebagai Fiddlesticks mengintai tepi masyarakat, tertarik pada wilayah yang penuh paranoia di mana dia memangsa para korban yang diteror. Sambil memegang sabit bergerigi, makhluk kurus kering dan seadanya menuai ketakutan itu sendiri, menghancurkan pikiran orang-orang yang kurang beruntung untuk bertahan hidup setelahnya. Waspada terhadap suara burung gagak, atau bisikan sosok yang mirip manusia... Fiddlesticks telah kembali.
Zaman dahulu, di sebuah menara di tepi laut, seorang penyihir muda yang bodoh memanggil sesuatu ke dunia yang dia tidak siap untuk kendalikan. Apa yang terjadi di hadapan anak laki-laki itu adalah sesuatu yang lebih tua dari catatan sejarah. Sesuatu yang lebih gelap dari malam yang menganga dan tanpa bintang. Sesuatu yang dunia coba lupakan dengan susah payah—dan dalam sekejap, sang penyihir, makhluk itu, dan menara itu sendiri lenyap ditelan waktu.
Setidaknya, itu yang diceritakan dalam kisahnya.
Di Freljord, anak-anak saling menakuti di sekitar api dengan cerita tentang monster yang muncul dari kuburan tidak terawat di dalam es, tubuhnya berupa helm, gesper, bulu, dan kayu yang berantakan. Di Bilgewater, para pelaut yang mabuk bertukar cerita tentang sesuatu yang berdiri sendirian di sebuah atol kecil yang jauh dan tidak ada seorang pun pernah kembali. Legenda Targon kuno bercerita tentang bagaimana seorang anak senja mencuri satu-satunya kegembiraan dari sesuatu yang mengerikan yang berbisik dan compang-camping, sementara tentara veteran Noxus lebih menyukai dongeng tentang buruh tani yang kesepian yang disalahkan atas hasil panen yang buruk dan diumpankan ke burung gagak, lalu kembali ke dunia sebagai iblis.
Demacia. Ixtal. Piltover. Ionia. Shurima. Di setiap sudut Runeterra, mitos-mitos ini masih ada—dibentuk kembali, diputar ulang, dan diwariskan oleh generasi pendongeng yang tidak terhitung jumlahnya. Cerita tentang sesuatu yang terlihat mirip seperti manusia dan mengintai di berbagai tempat yang dipenuhi rasa takut.
Namun ini hanya dongeng untuk menakut-nakuti anak kecil. Tidak ada seorang pun akan takut pada monster tua konyol bernama Fiddlesticks…
Sampai sekarang.
Sesuatu telah terjadi di daerah pedalaman Demacia, yang disebabkan oleh meningkatnya ketakutan dan paranoia. Daerah perlindungan pedesaan, yang dipisahkan dari ibu kota oleh ratusan mil lahan pertanian, mulai kosong hanya dalam beberapa hari. Pelancong menghilang dari jalan setapak lama. Patroli penjaga gagal melaporkan kembali dari pinggiran kerajaan. Dan para penyintas dengan mata liar mencakar wajah mereka dari kedai minuman pinggir jalan yang aman, ratapan gagak yang bukan gagak, suara yang bukan suara, dan sesuatu yang mengerikan yang timpang dalam bentuk orang-orangan sawah yang bersuara serak dalam suara orang mati yang dicuri.
Kebanyakan menyalahkan penyihir jahat. Tuduhan seperti itu biasa terjadi di masa pemberontakan saat ini.
Namun kenyataannya jauh lebih buruk. Sesuatu telah kembali, seperti yang terjadi dalam kisah fiktif penyihir muda di menara tepi lautnya. Kejahatan telah hilang dari dunia selama berabad-abad—cukup lama hingga peringatan-peringatan umat manusia yang baru lahir berubah menjadi rumor, kemudian mitos, lalu legenda… hingga yang tersisa hanyalah dongeng belaka. Suatu entitas yang benar-benar asing sehingga menentang hampir semua pengetahuan sihir masa kini. Sangat kuno hingga selalu terjadi. Begitu ditakuti secara universal sehingga hewan pun menjadi gugup ketika seseorang menyebut namanya.
Setelah kebangkitan ini, kisah lain, yang hampir hilang dari ingatan, muncul kembali di seluruh daerah pedalaman. Legenda kejahatan besar yang tidak memiliki bentuk, tidak memiliki pikiran, dan tidak memiliki pemahaman tentang dunia yang dihuninya, membangun dirinya menjadi bentuk kasar dari orang-orang yang takut padanya. Teror semua makhluk hidup, diberikan kehidupan dalam jeritan penciptaan yang pertama dan mengerikan. Iblis sebelum iblis dikenal.
Setidaknya, itulah yang diceritakan dalam kisahnya.
Akan tetapi, Fiddlesticks itu nyata.
3 notes · View notes
aminplay · 5 months
Text
Tumblr media
Episode 1: Lahirnya Sang Pahlawan
Adegan 1: Aminplay, seorang gamer berusia 17 tahun yang penuh semangat, memainkan game virtual reality favoritnya, "Dunia Fantasi". Dia sedang menjelajahi hutan lebat ketika tiba-tiba, game tersebut mengalami malfungsi.
Adegan 2: Aminplay terjebak di dalam game, dikelilingi oleh monster mengerikan yang belum pernah dia lihat sebelumnya. Dia panik dan ketakutan, tetapi dia segera menyadari bahwa dia memiliki kekuatan super yang tidak dia ketahui.
Adegan 3: Dengan kekuatan barunya, Aminplay berhasil mengalahkan monster dan menyelamatkan sekelompok penduduk desa yang ketakutan. Penduduk desa mengenalinya sebagai "Sang Pembawa Cahaya", pahlawan yang dinubuatkan untuk mengalahkan penyihir jahat Zarthus.
Adegan 4: Aminplay, masih bingung dengan situasinya, memutuskan untuk menerima takdirnya sebagai pahlawan. Dia memulai perjalanannya untuk mencapai kastil Zarthus dan menghentikannya sebelum dia menghancurkan Dunia Fantasi.
2 notes · View notes
masaworkdesignfan · 6 months
Text
[来る。さあ、仕事を始めましょう]
The envy of the tailor
Tumblr media
[日本語/japanese]
ムコリリアの仕立て屋は決して廃れてはいません。人々が今も自分のファッションにぴったりの服を探しているにもかかわらず、ムコリリアさんは、仕立て屋の顧客の 1 人が、ここの衣装には無料の申請が必要ないにもかかわらず、時々無料の衣装を要求していることに気づき始めました。 ある時、客がいないときに、自分の中の嫉妬の悪魔を追い出すために体を入れ替えてほしいと頼んだ男がいたが、ムコリリアは騙されるとわかっていてその男の握手を拒否した。 そうすれば、魔女は反応し、体を変えることを拒否したことに気づき、魔女は失望し、不思議なことに姿を消します。それでも、ムコリリアは魔女が街中でアテを捕まえようとしていることを知りません。糸屋にて。ムコリリアは、貧しい人々のために針を刺すための糸を探していました。彼女は夫に会うまで、なぜ夫が家に帰らないのか疑問に思っていました。次の日まで、彼女は彼が洋服店で洋服を買っているのを見て、彼がプレゼントした女性たちにキスをしました。つまり...嫉妬が彼自身の体に吸収されました。彼女は「えんじ色の着物ですか?信じられない!」と言いました。怒りと羨望を感じながら、深夜に着物の衣装を作りながら働いているという。終わった後、彼女は少女を溺死させ、その後、彼と一緒に歩いているのを見た3人の少女を溺死させ、翌日、彼女が夫に近づきながらも溺死させた。彼女は「私はどう見える?」と男に言いました。混乱した。 「あなたは私と取引したくなかった人ではないですか?」ムコリリアが自分が演じられた魔女に屈服していることに気づいたとき、現実が襲います ムコリリアは自分の夫として、ハサミを持って魔女を脅迫し、心臓を刺して殺害した。良い。彼女は彼の肌を町で最も珍しい色として利用しました。たん。彼女が衣装を作ります。彼女の子供たちが学校から帰ってくるとすぐに。彼らはキッチンから血の跡が流れているのを見て母親に気づいた 彼らのために食事を作る。
--------------
English/英語
Mukolilia's tailor shop has never gone out of style. Even though people are still looking for the perfect outfit for their fashions, Mukolilia began to notice that one of the tailor's customers would occasionally request a free outfit, even though the outfits here do not require a free application. On one occasion, when no customers were present, a man asked for a body swap to exorcise the envy demon within him, but Mukolilia refused to shake the man's hand, knowing that he would be deceived. When the witch realizes that he has refused to switch bodies, she is disappointed and mysteriously disappears. What Mukolilia does not know is that the witch is trying to catch Ate in the city. At the yarn shop. Mukolilia was looking for thread to sew for the poor. She wondered why her husband never came home until she met him. Until the next day when she saw him in a clothing store, buying clothes and kissing all the women he presented to her. I mean... The jealousy was absorbed into his own body. She said, "A dark red kimono? I can't believe it!" He said. She said she worked late into the night making the kimono costume, feeling angry and jealous. When she finished, she drowned one girl, then three other girls who saw her walking with him, and the next day she drowned her husband when she approached him. She asked, "How do I look?" She said to the man. He was confused. Aren't you the one who wouldn't have anything to do with me? Reality set in when Mukolilia realized she was giving in to the witch who was playing her! As her own husband, Mukolilia threatened the witch with a pair of scissors, stabbed him in the heart and murdered him. Good. She used his skin as the most unusual color in town. Tan. She makes the costume. When her children came home from school. They saw a trail of blood running from the kitchen and noticed that their mother was cooking food for them.
___________________________
[Indonesia/インドネシア]
Toko penjahit Mukolilia tidak pernah ketinggalan zaman. Meskipun orang-orang masih mencari pakaian yang sempurna untuk fesyen mereka, Mukolilia mulai menyadari bahwa salah satu pelanggan penjahitnya kadang-kadang meminta pakaian gratis, meskipun pakaian di sini tidak memerlukan aplikasi gratis. Pada suatu kesempatan, ketika tidak ada pelanggan yang datang, seorang pria meminta pertukaran tubuh untuk mengusir setan iri hati di dalam dirinya, tetapi Mukolilia menolak menjabat tangan pria tersebut, karena ia tahu bahwa pria itu akan tertipu. Ketika penyihir itu menyadari bahwa dia telah menolak untuk bertukar tubuh, dia kecewa dan secara misterius menghilang. Yang tidak diketahui Mukolilia adalah bahwa penyihir itu berusaha menangkap Ate di kota. Di toko benang. Mukolilia sedang mencari benang untuk menjahit bagi orang miskin. Dia bertanya-tanya mengapa suaminya tidak pernah pulang sampai dia bertemu dengannya. Hingga keesokan harinya dia melihatnya di toko pakaian, membeli pakaian dan mencium semua wanita yang disajikan kepadanya. Maksudku... Kecemburuan itu merasuk ke dalam tubuhnya. Dia berkata, "Sebuah kimono merah tua? Saya tidak bisa mempercayainya!" Dia berkata. Dia berkata bahwa dia bekerja hingga larut malam untuk membuat kostum kimono tersebut, merasa marah dan cemburu. Ketika dia selesai, dia menenggelamkan seorang gadis, lalu tiga gadis lain yang melihatnya berjalan bersamanya, dan keesokan harinya dia menenggelamkan suaminya ketika dia mendekatinya. Dia bertanya, "Bagaimana penampilanku?" Dia berkata kepada pria itu. Dia bingung. Bukankah kamu orang yang tidak mau berhubungan dengan saya? Kenyataan mulai muncul ketika Mukolilia menyadari bahwa dia menyerah
Translated with DeepL.com (free version)
5 notes · View notes
lilanathania · 9 months
Text
Sihir Buku
Ada banyak berkat yang saya rasakan dalam hidup. Salah satu yang paling saya syukuri adalah orang tua yang memperkenalkan dunia imajinasi dan sihir buku sedari dini.
Tumblr media
Salah satu kenangan masa kecil yang paling membekas adalah bagaimana setiap bulan kami pergi ke Gramedia. Di toko buku itu, papa dan mama akan membiarkan saya memilih satu buku favorit untuk dibeli. Bayangkan seorang bocah cilik yang asik menjelajahi rak-rak tinggi dengan jajaran buku dongeng. Bagi saya, 'menara' buku berwarna-warni itu sama menariknya dengan es krim dan permen. Kami selalu menghabiskan waktu berjam-jam di sana, menikmati kebersamaan walau terpisah di lorong kesukaan masing-masing. Saya selalu ndlosor di lantai bagian buku-buku anak, membaca sebanyak mungkin sebelum memilih satu yang layak dibawa pulang. Kala itu, membeli buku sebulan sekali adalah sebuah kemewahan yang sangat dinanti-nanti.
Sedikit dewasa, buku-buku yang saya baca semakin tebal. Dari puluhan halaman bergambar menjadi ratusan lembar penuh tulisan. Dari dongeng di negeri fauna menuju kisah perjalanan penyihir, penunggang naga, dan kisah romantis remaja. Harga buku kesukaan pun semakin tak murah. Berkali-kali saya takut membawa buku yang mahal ke hadapan orang tua saya. Namun, respon mereka selalu sama, "Buat buku, tidak apa-apa!" Pola pikir ini kemudian saya terima sebagai warisan yang sakral. Untuk ilmu pengetahuan, imajinasi, dan wawasan, tidak ada kata mahal.
Suatu ketika di bangku SMA, saya pergi ke mall dengan beberapa teman perempuan. Mereka asik membeli jepit rambut, bando, dan aksesori wanita. Saya hanya melihat-lihat sambil berpikir, sayang ya beli begini kalau jarang dipakai. Tak sabar menunggu mereka, saya bergeser ke toko buku yang berada tak jauh dari situ. Setelah memilih beberapa novel, saya membayar dan kebetulan teman-teman yang sudah selesai dari toko aksesori bergabung di kasir. Salah satu mendekat dan berkata dengan kaget, "Ya ampun! Lila, kamu belanja buku banyak banget! Mahal ya sampai ratusan ribu!"
Memori itu terpatri jelas sekali di benak saya. Betul juga ya? Mau beli jepit kurang dari 20 ribu saja saya sayang. Namun kemudian saya pergi ke toko buku dan menghabiskan uang hampir 10x lipat untuk tiga buah buku :)) Di kala itu saya sadar betul bahwa papa mama telah sukses meracuni anaknya dengan dunia literasi.
Layaknya sebuah kisah cinta, perjalanan saya dengan buku tak selalu berjalan mulus. Usai lulus kuliah, saya merasa sangat jauh dari buku. Saya masih suka menulis dan membaca artikel-artikel pendek, tetapi sangat jarang membaca novel dan karya sastra panjang. Berbagai alasan saya bisikkan ke diri sendiri, kamu sudah bekerja, sekarang kamu perlu membaca report - bukan novel, kamu sibuk aktivitas lain sehingga tak ada waktu. Dari beberapa novel sebulan menjadi satu novel per bulan, lalu beberapa novel per tahun.
Entah mulai kapan, membaca menjadi sesuatu yang hanya bisa dilakukan di waktu-waktu spesial. Saya tak lagi mencari waktu untuk membaca, tapi membaca ketika ada waktu. Hal ini terjadi selama bertahun-tahun, dan saya selalu kesulitan untuk kembali menumbuhkan rasa cinta tersebut.
Belakangan, saya mencoba menjauhkan diri dari media sosial. Platform ini memunculkan banyak dampak negatif dan menyerap terlalu banyak energi serta emosi (saya membuat tulisan tentang media sosial di sini jika Anda tertarik membaca). Perlahan-lahan, saya memaksa diri membaca buku.
Rasanya ternyata sangat emosional. Saya menemui buku pertama yang membuat saya menangis dalam lima tahun terakhir. Buku pertama yang membuat mata saya pedas karena begadang - terlalu penasaran dengan akhir cerita. Buku pertama yang membuat saya tak sabar membaca seri kedua dan ketiganya. Buku-buku lanjutan dari kisah-kisah masa kecil yang dulu begitu saya cintai. Saya merasa seperti orang yang menemukan kembali cinta pertamanya. Sesuatu yang terasa begitu melegakan, menenangkan, dan menggembirakan. Nyaman.
Saya kemudian juga memahami bahwa rating buku sangatlah penting. Hal ini sangat terasa ketika membaca ulang buku-buku dengan target pembaca dewasa yang dulu saya lahap ketika masih SD atau SMP. Ternyata, buku-buku itu memberikan warna dan makna yang begitu berbeda. Apa yang dulu membingungkan atau terasa begitu abstrak, sekarang dapat saya maknai dengan jelas. Kutipan yang berkata 'You never read the same book twice' memang benar adanya. Membaca karya apik memang terkadang butuh lebih dari sekali agar tak ada inti sari yang terlewat.
Seorang dosen sekaligus sahabat saya pernah berkata, "Membaca itu bukan hobby tapi habbit". Ada masanya membaca memang perlu dibiasakan sebelum lama-lama menjadi suatu hal yang akan kita rindukan ketika tidak dilakukan. Saya begitu bersyukur bahwa orangtua saya memperkenalkan pada dunia sejuta warna ini. Tanpa mereka, tak mungkin saya menjadi seorang pembaca seperti hari ini.
Di dunia yang serba cepat dan instan, membaca adalah salah satu jalan keluar untuk kembali mendapatkan kenikmatan yang meresap secara perlahan. Suaka nyaman untuk melangkah di trotoar kata-kata menuju dunia imajinasi.
4 notes · View notes
dhr-ao3 · 9 months
Text
New world (IDN)
New world (IDN) https://ift.tt/QCgSZqe by soonyoungiesan2 Hermione, penyihir half-blood yang berusia sebelas tahun, seumur hidupnya tinggal di dunia muggle tanpa mengetahui bahwa ayah kandungnya adalah bagian dari penyihir aristrokrat. Dirinya dibawa segera setelah ayahnya mengetahui tentang kehadiran dirinya. Tahun 1907, hidup Hermione, telah berubah. Words: 1105, Chapters: 1/?, Language: Bahasa Indonesia Fandoms: Harry Potter - J. K. Rowling Rating: Teen And Up Audiences Warnings: Creator Chose Not To Use Archive Warnings Categories: F/F, M/M Characters: Hermione Granger, Draco Malfoy, Harry Potter, Ginny Weasley, Ron Weasley, George Weasley, Fred Weasley, Neville Longbottom, Luna Lovegood, Blaise Zabini, Daphne Greengrass, Astoria Greengrass, Theodore Nott, Molly Weasley, Arthur Weasley, Hannah Abbott Relationships: Hermione Granger/Draco Malfoy Additional Tags: Friends to Lovers, Enemies to Lovers, friendly Slytherin, the rest of the tags on the English one, bahasa Indonesia dari series new world via AO3 works tagged 'Hermione Granger/Draco Malfoy' https://ift.tt/UoTehO3 December 20, 2023 at 04:42AM
2 notes · View notes
17dunia · 11 months
Text
Harry Potter Series
Harry Potter adalah Sebuah series novel yang di tulis oleh J.K Rowling. Dan juga sudah di angkat ke layar lebar. Harry Potter sendiri bercerita tentang adanya dunia sihir di kehidupan biasa manusia. Para penyihir berbaur dengan manuasia biasa dan juga ikut menjalankan kehidupan manusia biasa. Dan di novel ini, tokoh utamanya adalah seorang anak bernama Harry Potter. Harry Potter, “The Boy Who…
Tumblr media
View On WordPress
2 notes · View notes
ceritapermata · 1 year
Text
50 tahun Bobo
Tumblr media
My childhood memories are here! Yeayy! Alhamdulillah kebagian juga edisi terbatas ini. Walaupun bobo udah terbit jauh sebelum aku lahir, tapi bobo membersamai masa kecilku. Bisa dibilang sedikit banyaknya suka nulis dan baca ya karna sering disodorin majalah bobo ini sama ibu. Paling sering bacanya tiap malam sebelum tidur, dan ibu jadi tempat bertanya kalau ada kata-kata baru yang belum kupahami.
Terimakasih bobo masih ada sampai saat ini. Harapanku bobo terus ada biar nanti akupun bisa kasih ke anakku kelak haha.
Terimakasih juga buat ibu yang udah kenalin bobo, yang udah beliin bobo tiap minggunya, sampe bosan aku teror buat beliin dan akhirnya ngizinin buat langganan aja biar bisa langsung dianter ke rumah.
Beberapa yang aku masih ingat ada di majalah bobo tentunya cergam keluarga bobo dengan keunikan tiap anggota keluarganya. Kirim-kirim surat dari sahabat pena (Sapen), arena kecil tak disangka yg kadang bikin kaget, dear Nirmala yang kadang curhatannya relate sama yg aku alamin. Pipiyot si penyihir yang aku takuti di cerita negeri dongeng Nirmala. Problem solving yang selalu ada dari belalai Bona yang ternyata sekarang udah ga sama rong-rong lagi, fyi buat yg belum tau sekarang temennya Bona namanya Ola. Juga ada cerbung yang lupa bgt apa namanya hahaa tapi ditunggu-tunggu banget. Paman kikuk yang ngeselin dan Husin ponakannya. Juga latihan soal-soal. Paling senang kalau ada bonusnya haha, apalagi kalau edisi ulang tahun di bulan April bonusnya bisa double bahkan triple. Ada halaman fakta-fakta, dulu ada halaman tentang Indonesia. Dan juga ada tentang artis cilik hahaha banyak banget dan sebagian udah lupa.
Seru banget ternyata kalau diingat-ingat lagi. Aku ga tau deh kalau masa kecilku tanpa bobo, waktu itu gadget juga belum terlalu pesat perkembangannya seperti sekarang, jadi enjoy aja baca majalah, dan vibesnya beda baca buku fisik dan digital.
Oya satu hal yang belum tercapai waktu itu adalah.... Ikut sayembara bobo haha motivasi pengen menang biar namaku ada di majalah bobo dan dapet hadiahnya, tapi ibu ga ngizinin karna males ngirim-ngirim surat haha yaudhlah ya it's okey.
2023
4 notes · View notes
Text
"Aku mung pengin kanca, kanca nyata. Nanging aku rumangsa ora mungkin ing urip iki lan ing jagad iki. Aku kesel. Aku rampung."
---------------------------------------------------------------------------
"Aku ora kaya penyihir kasebut!"
---------------------------------------------------------------------------
"Ibu! Mangga mandheg nglarani! Adhine, arep menyang endi? Sadulur, aja lali iman!"
3 notes · View notes
florilegium-nara · 1 year
Text
Metanoia Parea Settings [1]
| ID version |
250 tahun yang lalu, terjadi ledakan energi misterius yang besar, mengakibatkan sihir tiba-tiba muncul begitu saja di seluruh dunia. Begitu juga dengan monster-monster. 140 tahun yang lalu, terjadi insiden ''Megmerí katastigi", di mana monster-monster banyak membunuh manusia, menyebabkan kekacauan di seluruh Megicósmos.
Hal itu juga diperparah oleh sekelompok penyihir (yang berbeda-beda element sihir, dijuluki 'para penyihir Igritium' yang melakukan 'revolusi dunia' (atas dasar ego), yang diikuti oleh para penyihir lain di seluruh Megicósmos. Segolongan masyarakat percaya bahwa hal tersebut terjadi karena Tuhan marah atas tindakan mereka. Beberapa tahun kemudian, para penyihir muda yang memiliki kesadaran dan tekad tinggi atas kekacauan tersebut, bersatu, dan berusaha mengembalikan kedamaian seperti semula.
Waktu maju, di masa depan, tepatnya tahun xxxx, tahun di mana kedamaian dunia dengan para penyihir mengendarai sapu terbangnya seperti biasa.
| EN version |
250 years ago, there was a huge mysterious energy explosion, resulting in magic suddenly appearing out of thin air all over the world. And so did monsters. 140 years ago, there was a "Megmerí katastigi" incident, in which monsters killed many humans, causing chaos throughout Megicósmos.
It was also exacerbated by a group of witches (different elements of magic, nicknamed 'the witches of Igritium' who carried out a 'world revolution' (based on ego), which was followed by other witches throughout Megicósmos. A segment of society believed that this happened because God was angry at their actions. A few years later, young witches with a strong sense of awareness and determination over the chaos, banded together, and tried to restore peace to its original state.
Fast forward to the future, the year xxxx to be precise, a year where the world is at peace with the witches riding their broomsticks as usual.
2 notes · View notes
mutiarafirdaus · 1 year
Text
Harapan Hari Keempatbelas
Kemarinan kepikiran buat games di halaqah plus bisa juga dimainin sama Haur, bahkan umi sampai ikutan main haha
Jadi, ditentuin satu topik di Quran, semisal "Nama Hewan di Quran" kemudian nanti kita gantian sebutin hewan apa saja di Quran. Terus ganti lagi jadi Tumbuhan di Quran, Manusia di Quran, Tempat di Quran, Sifat di Quran, dll
Aku jadi kepikiran buat listnya supaya nanti ndak lupa dan bisa dimainin jadi ala ala ice breaking juga atau games di perjalanan sama bocil.
Mari kita tuliskan apa apa saja yang sudah diketahui, kalo belum tertulis tapi ada di Quran, semata karena emang aku gatau kalo itu ada :")
Bisa aja kalo lagi rajin dan semangat, tulisan ini nanti kuolah jadi mainan edukatif, yuhuu!
Nama Hewan di Quran
Doggybo (Karena kalo di rumah kayak tabu buat nyebutin nama asli makhluk itu, jadi sebutan aku dan Haur adalah Doggybo untuk hewan yang suka menggonggong dan berkaki empat)
Uik (Sama, ini juga kasusnya kayak doggybo wkwk)
Kera
Kuda
Gajah
Lebah
Semut
Ikan
Laba-laba
Rayap
Nyamuk
Lalat
Sapi
Unta
Kambing
Domba
Serigala
Singa
Keledai
Burung Gagak
Burung Hud Hud
4 Jenis Burung yang disembelih Nabi Ibrahim
Katak
Kutu
Belalang
Ular
Wow, mereka kalo digabungin bisa jadi kebun binatang sendiri! Namanya, Kebun Binatang Qurani ✨
Tumbuhan/Buah di Quran
Delima
Kurma
Pisang
Zaitun
Tin
Kacang Adas
Bawang
Labu yang dimakan Nabi Yunus
Anggur
Gandum
Jahe
Lagi asik asik main, dipotong sama Haur
H : Kak U, berarti di Surga nggak ada durian dong (nada sedih)
K : Kan di Surga boleh minta apa aja, kalo kamu mau durian pasti Allah kasih laah. Ini kan kita bahas buah di Quran, bukan di Surgaa 😂
Manusia di Quran
Para Nabi, Istri, dan Kaumnya baik yang mendukung maupun membangkang (Gausah lagi disebutin haha)
Maryam
Penyihir Firaun
Saudara Nabi Yusuf
Kakaknya Nabi Musa
Ibunya Nabi Musa
Azar
Namrud
Firaun
Luqman
Pembesar Yaman
Ashabul Kahfi
Raja Dzulqarnain
Pemilik Kebun dan Temannya
Nabi Khidir
Murid Nabi Musa
Dua Putri Nabi Syuaib
Samiri
Abu Lahab
Istri Abu Lahab (Ummu Jamil)
Jalut
Talut
Istri Pembesar Mesir (Zulaikha)
Bayi yang bersaksi untuk Nabi Yusuf
Dua Kawan Nabi Yusuf di Penjara
Pemimpin Perempuan Saba' (Ratu Balqis)
Raja Mesir di masa Nabi Yusuf
Pembesar Mesir (Suami Zulaikha)
Zaid bin Haritsah
Istri Zaid bin Haritsah (Zainab binti Jahsy)
Seorang Buta (Abdullah bin Ummi Maktum)
Istri Imran
Imran
Harut Marut (Tadinya malaikat)
Ya'juj Ma'juj (Tapi pernah baca juga, mereka kayak makhluk selain manusia)
Perempuan yang diundang Zulaikha
Da'i dari ujung kota
Anaknya Luqman
Sebenernya kalo baca tafsirnya lebih buanyakk nama yang keluar, tapi yaudah segitu saja ✨
Besok-besok insya Allah akan diupdate selalu, biar jadi media belajar bersama!
6 notes · View notes
meawindia · 1 year
Text
Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media
Amazing character 🥹🔥🙌
✨️ : 9/10
Dari : godaan serial karya Kaigo
Standing applause untuk karya satu ini 👏. Namun, sayangnya bukan ke inti ceritanya tapi lebih kepada Black Showman itu sendiri!!! Huaaaa. Kerennn. Kereen. Kereen. Bisa gitu ya, ada orang secerdas itu! 🥹. Ok. Mari kita bahas isinya sekilas.
Karya yang digarap oleh Keigo di masa-masa pandemi baru saja menyerang (tahun 2019-2020an) ini berisi tentang pembunuhan seorang guru yang terjadi sebelum acara reuni sekolah dilaksanakan. Banyak sekali kecurigaan muncul dipikiranku (kebiasaan suudzon sih diri ini!) . Mulai dari mencurigai anaknya, calon suami anaknya, penemu mayat, sampai salah satu siswa yang tampak sudah tengil dari awal. Penyelidikan dilakulan oleh dua pihak, yakni kepolisian setempat dan juga keluarga tepatnya adek korban, Takeshi alias penyihir hitam di sini. Yang bikin gemes adalah gak ada tuh "eh, kerja sama aja yok, biar cepet selesai, nih masalah,". Kagak ada. Pada gengsi si. Jadi, pada jalan sendiri-sendiri. Namun, bener-bener, Takeshi rapihhhh banget kerjanya. Secara, dia pesulap coy. Dan, dialah yang akhirnya menemukan pelaku aslinya (dan ini benar-benar di luar dugaan banget!).
Hyak, pelakunya adalah salah satu murid korban yang sedang naik daun dengan karya komiknya. Motifnya sederhana banget. Dia hanya tidak mau ketahuan kalau karya yang sedang naik daun itu sebenarnya adalah karya sahabatnya yang sudah lama meninggal. Sebenarnya tidak ada niatan membunuh, dia hanya ingin membakar karangan asli (yang dipegang korban) di rumah korban saat itu. Eh, kebablasan membunuh gegara oleh korban. Cerita sederhana yang dikemas rapi dan alur yang santai (gak buru-buru selesai). Selain itu, penggambaran saat pandemi yang kental mengingatkan musibah yang juga kita rasakan saat itu.
Mari kembali ke Takeshi sekilas. Dalam penyelesaiaannya, dia mampu menjadikan semua murid korban seakan jadi tersangka, wkwkw. Bagaimana tidak? Semua 'layak' untuk dicurigai. Dan, di akhir dia cerdas sekali membuat pelaku secara tidak langsung terpancing dengan trik yang dia lakulan. Gila si lu, Shi. Keren abisssss 🔥👏
2 notes · View notes